.
Filosofi secara umum Tu Turbine dan Kompressor Secara umum. A. Ste Steam am Turbine rbine :
Prinsip kerja steam turbin : Suatu mesin dimana tenaga thermis pada steam dirubah menjadi tenaga kinetis yang terjadi pada nozzle nozzle dan selanjutnya selanjutnya dirubah menjadi menjadi tenaga dinamis/gera dinamis/gerak k dengan perantara sudu-sudu turbin. Pada umumnya dipabrik Ammonia, seperti Kompressor dan Pompa-Pompa banyak menggunakan Steam Turbine. Kemampuan dan jenis steam turbine yang digunakan berhubungan dengan jumlah steam yang dihasilkan dan dikonsumsi dari proses dipabrik itu sendiri, dimana pada proses pembuatan Ammonia panas yang timbul akan dimanaatkan untuk membangkitkan steam. !engan pertimbangan steam seperti yang yang diuraik diuraikan an diatas diatas maka maka dipabr dipabrik ik Ammon Ammonia ia diperg diperguna unakan kan jenis-je jenis-jenis nis turbin turbinee sebagai berikut : I. Jenis Turb Turbine ine :
- "a#k Press Turbine. Turbine. - Kondensing Turbine. Turbine. - $%tra#tion Kondensing Turbine. Turbine. - Admission Kondensing Turbine.
&
.
Back Press Turbine :
"eroperasi pada tekanan lebih besar dari tekanan Atmospheri#. $P STEA$ BA(K P"ESS T!"BI# T!"BI#
,P STEA$
Kondensing Turbine :
Turbine yang semua lo' $%haustnya dikondensasikan di Kondensor pada tekanan (a#uum. STEA$ ()#*E#SI#+ T!"BI#
T!"BI#
S' ()#*E#SE"
E%&A!ST
Etraction Kondensing Turbine :
)abungan antara "a#k Press Turbine, dimana sebagian steam setelah digunakan Stage pertama keluar ke *eader steam. !an sebagian lagi dikondensasikan di Kondenser. T2"1
$TAT01 01!$1S1) T2"1
*PTS +
.
5P TS S6 01!$1S0 $TAT01
Admission Kondensing Turbine :
Turbine yang pada ntermediate stage ditambah steam yang tekanannya lebih rendah, kemudian semua lo' e%haustnya dikondensasikan di Kondensor.
A*$ISISSI)# ()#*E#SI#+ T!"BI##E T!"BI#
S'
,P &EA*E"
()#*E#SE"
II. Peralatan Turbine :
A. )o3ernor System. ". 0il System. . Sura#e ondenser. !. Air $je#tor.
4
.
$. Air $je#tor ondenser. 7. )land $je#tor. ). )land ondenser. *. Trip Throtle 3al3e. . Turning !e3i#es. 8. $mergen#y trip de3i#es. K. ondensate Pump.
a. +o-ernor Sstem :
Suatu System mekanisme pengontrolan speed turbine terdiri dari : &. )o3ernor (al3e. +. $%tra#tion ontrol (al3e. 4. Speed Pi#k 2p. 9. 6ood 6ard )o3ernor. . $ / * A#tuator ; $le#tri#/*ydrauli# <. Ad.&. )o3ernor (al3e ; )( < adalah : Suatu alat yang mengatur jumlah steam yang masuk ke Turbine yang dibutuhkan untuk menggerakkan peralatan sesuai speed yang dikehendaki. Ad.+. $%tra#tion ontrol (al3e ; $( < adalah : Suatu alat untuk mengontrol lo' steam yang masuk ke System $%traksi. Ad.4. Speed Pi#k 2p adalah : Suatu alat untuk mendeteksi speed dari putaran Turbine kemudian signalnya dikirim ke 6ood 6ard. Ad.9. )o3ernor $le#troni# ; 6ood 6ard $le#troni# < adalah : Suatu peralatan )o3ernor System yang bekerjanya berdasarkan dari signal pulsa dari speed sensor yang ada pada shat Turbine dan memberi signal ele#tronik pada $/* A#tuator. Ad.. $ / * A#tuator ; $le#troni# / *ydrauli# A#tuator < adalah : Suatu alat pada )o3ernor System yang bekerjanya merubah signal $le#troni# menjadi *ydrauli#.
b. )il Sstem :
9
.
"erungsi : 2ntuk pelumasan dan pendinginan bearing dan untuk pengontrolan system )o3ernor.
Peralatan ,ube )il : &. eser3oir. +. Pompa oil. 4. ooler. 9. 7ilter. . ontrol (al3e 5ube 0il. =. 5ube 0il *ead Tank.
Ad.&. eser3oir : Sebuah tangki untuk menampung oil yang akan dipompa dan untuk menampung oil return Turbine dan Kompressor.
Ad.+. Pompa 0il : Suatu pompa untuk memompakan oil untuk keperluan 5ubrikasi oil dan Kontrol oil. Ad.4. ooler : Suatu alat untuk pendingin oil !is#harge pompa oil dengan media pendingin ooling 6ater. Ad.9. 7ilter : Suatu alat untuk menyaring kotoran pada oil yang disirkulasikan. Ad.. ontrol (al3e 5ube 0il : Suatu alat untuk mengontrol tekanan oil yang akan di Supply kepelumasan bearing-bearing. Ad.=. 5ube 0il *ead Tank : Suatu alat yang berungsi sebagai #adangan lube oil bila pompa lube oil mengalami gangguan.
Peralatan Kontrol )il : &. Pompa ontrol 0il. +. A##umulator. 4. System nstrumentasi.
Ad.&. Pompa ontrol 0il :
.
Suatu alat untuk memompa #ontrol oil untuk keperluan system go3ernor. #ote : Supply kontrol oil system diambilkan dari dis#harge pompa lube oil. Ad.+. A##umulator : Suatu alat untuk menstabilkan tekanan kontrol oil yang menuju system go3ernor bila terjadi perubahan tekanan oil. Ad.4. System nstrumentasi : Suatu peralatan yang berungsi untuk melindungi, memonitor, pengaturan, kondisi operasi dari peralatan tersebut. c. Surface (ondenser.
Suatu alat untuk mengondensasikan e%haust steam turbine dengan jalan mendinginkan dengan media air laut.
d. Air E/ector.
Suatu alat untuk menghisap gas-gas non #ondensible dan steam yang tidak terkondensasi pada #ondenser dan dikondensasikan di Air $je#tor ondenser. Selain untuk menghisap gas-gas non #ondensible juga untuk membuat tekanan 3a#uum ;-+>> mm* +0< yang bertujuan untuk mengoptimumkan proses kondensasi dan juga menaikkan eisiensi turbin. e. Air E/ector condenser.
Suatu alat untuk mengkondensasikan steam yang tidak kondensasi pada sura#e kondenser. f. +land E/ector.
Suatu alat untuk menghisap bo#oran-bo#oran steam dari TT(, )(, gland turbin yang kemudian di kondensasikan ke gland #ondenser. )land eje#tor juga berungsi untuk menarik udara yang akan masuk ke #asing turbin #ondenser ;sisi #ondenser<. g. +land (ondenser.
Suatu alat untuk mengkondensasikan bo#oran-bo#oran steam dari TT(, )( gland turbin. 0. Trip T0rootle 1al-e 2TT13.
Suatu alat untuk mengontrol speed turbine sampai ?inimum )o3ernor Speed, dan dapat menutup se#ara Automati# pada saat $mergen#y. i. Turning *e-ices.
=
.
Suatu alat ang berfungsi : 2ntuk memutar rotor turbine. - 2ntuk meratakan panas 'arm up. - 2ntuk menghindari rotor bending. /. Emergenc Trip *e-ices.
- $mergen#y Trip "utton : Suatu alat untuk mengetripkan turbin se#ara emergen#y dimana bila emergen#y trip button ditekan, pilot 3al3e yang ada pada trip de3i#es akan mengedrain suplai )o3ernor oil sehingga )(/$( dan TT( akan tertutup oleh spring loaded pada )(/$( dan TT(.
- 03er speed trip. "ila speed turbin / #ompressor melebihi dari batas yang diijinkan dari set point ele#tri#, ele#tri# spring pada ele#tri# point akan menimbulkan le3el yang di kembangkan dengan pilot 3al3e pada trip de3i#es sehingga suplai )o3ernor oil akan terdrain ke eser3oir dan )(/$( dan TT( akan tertutup oleh spring loaded pada )( / $( / TT(. k. (ondensat Pump.
Suatu alat untuk mentranser / merupakan steam #ondensate dari sura#e #ondenser ;$-=9>&< dan dikirim ke 2tility ;T-++>&<.
B. Kompressor.
Suatu alat untuk menaikkan tekanan )as / 2dara dari suatu tempat ketempat lain, !an dapat bekerja dengan bantuan ?esin Tenaga. - 8enis-8enis Kompressor : - Kompressor entriugal. - Kompressor e#ipro#ating. - Kompressor entriugal. Prinsip ker/ana : Pemampatan gas yang terjadi dari )aya entriugal yang ditimbulkan oleh putaran mpeller.
- Kompressor e#ipro#ating. Prinsip ker/ana : Pemampatan gas yang terjadi dari )aya *isap yang ditimbulkan oleh Pergerakkan Piston.
- Peralatan Kompressor :
@
.
. !ry )as Seal. . Separator. . nter ooler. - !ry )as Seal : Suatu alat yang berungsi untuk menghambat laju kebo#oran gas keluar dari #asing disekitar rotor ompressor, sedangkan Prinsip kerjanya adalah sebagai berikut : Sebagian ke#il gas yang keluar dari !is#harge ompressor dialirkan melalui P!( sebagai kontrol tekanan, kemudian menekan alat bantu yang bermanaat sebagai penahan kebo#oran media yang dikompresikan. - Separator : Suatu alat yang berungsi untuk memisahkan air atau #ondensate dari gas.
nter ooler : Suatu alat pendingin gas setelah gas dimampatkan oleh ompressor.
Trip T0rottle 1al-e.
Trip Throttle (al3e ; TT( < mempunyai dua ungsi : - Pertama untuk mengontrol lo' steam ke Turbine pada saat menaikkan Speed Turbine, dan - Kedua berungsi ui#k Shut !o'n (al3e. TT( dapat dibuka atau ditutup se#ara manual dengan mengoperasikan *andle ; & <, ketika handle diputar arah berla'anan putaran jarum jam pertama Pilot (al3e membuka, kemudian ?ain (al3e membuka. TT( dapat menutup Automati# pada saat $mergen#y. ?enutupnya TT( ini se#ara ?e#hanis. 8ika Signal Trip masuk dari nterlo#k, maka Pressure 0il didalam 0il #ylinder akan mengedrain dan stem main 3al3e akan menekan keba'ah dengan Tekanan Spring. Kejadian main 3al3e menutup ini, 3al3e tidak bisa dibuka langsung, harus diposisikan menutup dan di eset lagi.
Prosedur "eset :
Putar *andle keposisi menutup. Tarik reset button pada )o3ernor pada bagian #o3er pedestal dan naikkan tekanan oil ke oil #ylinder. Putar pada reset le3er ; 4 < posisikan 5at#hed 5e3er reset pada oil #ylinder ; + <. Putar handle posisi membuka dan kembalikan menutup setengah putaran. Partial Stroke Test : ; TT( ditutup se#ara #epat <. TT( juga mempunyai ungsi untuk partial stroke test.
B
.
Cakinkan posisi le3er untuk Partial Stroke Test ; < posisi normal, dan kemudian putar handle 4 'ay 3al3e ; = <, maka oil akan didrain dari oil #ylinder dan stem 3al3e bergerak menutup, tetapi menutupnya 3al3e ini mempunyai Stopper. "4. $5$T01 0($ SP$$! TP T$ST. Tekan #ontinue keduanya DAS$ D dan D0($ SP$$! T$ST D key pada Peak &> sampai indikasi D5$! 01 0($ SP$$! T$ST D mulai lashing. !isini Speed a#tual ditampilkan diatas ele#troni# o3er speed trip set poin ;&&& E ?a%imum )o3ernor Speed<. ?enetralkan D03er Speed TestF Key dan pada go3ernor memberikan signal out put Trip ditampilkan pada ele#troni# 03er speed.
"9. 0($ SP$$! TP ?0!25 0($ SP$$! TP T$ST. Tekan #ontinue keduanya D AS$F dan D0($ SP$$! T$STF pada Peak &> sampai D0($ SP$$! TP ?0!25$F, o3er speed trip terjadi. ; 03er speed trip akan terjadi pada &&> E dari ?a%imum )o3ernor Speed <. ". Partial Stroke Test ; TT( ditutup se#ara #epat <. TT( juga mempunyai ungsi partial stroke test. Cakinkan posisi le3er untuk partial stroke test ; < Posisi normal, !an kemudian putar handle 4 'ay 3al3e ; = <, maka oil akan didrain dari oil #ylinder dan stem 3al3e bergerak menutup, tetapi menutupnya 3al3e ini mempunyai Stopper.
G