Sheet music for Bonse Aba. Written for mens choir or TTBDescripción completa
Descripción: Anthroposophie - Themen aus dem Gesamtwerk - Wiederverkörperung - Reinkarnation
Descripción: definisi
Full description
Deskripsi lengkap
Descripción: Anthroposophie; Rudolf Steiner; Vorträge aus dem Gesamtwerk; Thementaschenbücher; - Die Frage nach dem Wesen des Bösen gehört in der heutigen Zeit nicht nur zu den uns am meisten bewegenden, sie i...
Descripción: Anthroposophie; Rudolf Steiner; Vorträge aus dem Gesamtwerk; Thementaschenbücher; INHALT: Anthroposophie und Psychologie - Theosophische Seelenlehre - Geist, Seele und Leib des Menschen - Vorstellu...
a
HidrocephalusFull description
Deskripsi lengkap
Deskripsi lengkap
asdFull description
DEPEPRPWRWWPPWFull description
Tentang ScraperFull description
Deskripsi lengkap
Definisi apakah itu hewan gajahDeskripsi lengkap
Full description
Full description
assigmtFull description
sopDeskripsi lengkap
Full description
springbackDeskripsi lengkap
A. DEFI DEFINI NISI SI TTB TTB Biopsi transtorakal adalah proses pengambilan sampel jaringan paru (lung biopsy
dengan menggunakan jarum yang ditan!apkan di dada. "leh karena menggunakan jarum sebagai alat a lat maka juga j uga disebut sebagai Fine sebagai Fine needle aspiration. aspiration . Suatu !ara untuk memperole memperoleh h spe!imen spe!imen jaringan paru untuk bahan bahan diagnostik diagnostik melalui dinding dinding toraks. toraks. Tehnik ini pertama kali diperkenalkan oleh #enetrier pada tahun$%%&' kemudian pada tahun tahun $)* $)* di Amerik Amerikaa Serika Serikatt diperk diperkena enalka lkan n biopsi biopsi aspira aspirasi si jarum jarum halus halus (FNAB (FNAB transtorakal. Transtorakal biopsi dengan tuntunan radiologi telah dilakukan sejak tahun $&& oleh Dalgren dan Nordensrom Nordensrom di Amerika Serikat Serikat.. proses pengambi pengambilan lan sampel
jaringan paru (lung biopsy dengan menggunakan jarum yang ditan!apkan di dada. "leh karena menggunakan jarum sebagai alat maka juga disebut sebagai sebagai Fine Fine needle aspiration.. aspiration
B. INDI+ASI Indikasi dari pemeriksaan biopsi transtorakal antara l ain, $. -ender -enderita ita dengan dengan dugaan dugaan kanker kanker paru yang tidak tidak mungki mungkin n di operasi operasi'' dimana dimana pada pada pemeriksaan sitologi sputum sputum negati /. #assa paru paru soliter soliter dimana pemerik pemeriksaan saan sitologi sitologi sputum sputum dan bronko bronkoskopi skopi negati negati ). #assa paru soliter soliter tetapi tetapi penderi penderita ta menolak menolak operasi operasi 0. #assa paru soliter soliter dengan dengan metastasis metastasis ekstra ekstra pulmoner pulmoner 1. #assa paru soliter soliter dengan dengan tumor primer primer diluar diluar paru paru &. 2ambaran coin lesion di paru 3. Pancoast tumor +ontra indikasi untuk dilakukan biopsi transtorakal antara lain, $. 4esi 5askuler yang dapat menimbulkan perdarahan /. 6ipertensi pulmonal yang dapat meningkatkan risiko perdarahan sesudah biopsi ). -enderita dengan kelainan darah 0. -enderita dengan penyakit paru obstrukti atau restrikti berat dimana FE7$ 8 $4 1. +eadaan umum sangat lemah &. -enderita yang tidak kooperati 3. -neumektomi pada sisi kontra lateral %. -neumotoraks
. -enderita yang mendapat pengobatan anti koagulantia $*.Dekompensasi kordis
9. -ENATA4A+SANAAN -rosedur pemeriksaan TTB harus terlebih dahulu melakukan pemeriksaan 9T S!an thora: $. -ersiapan ruangan Siapkan alat ; alat yang diperlukan diruangan dan usahakan dapat mudah dijangkau. /. -ersiapan pasien +arena proses biopsi ini membutuhkan anestesi lokal maka persiapan yang dilakukan oleh pasien tidak ada hanya berpuasa paling tidak & jam sebelum pemeriksaan. ). -ersiapan alat dan bahan -ersiapan untuk biopsi ini adalah , a. #i!ros!op slide < obje!t glass b. Spuit ) !!' 1 !! !. Abo!ath no. $& sebanyak / buah. d. Alkohol & =. e. Betadine. . Botol steril yang diisi dengan larutan ormalin sebanyak / buah . g. >arum no. /). h. Set biopsi steril yang berisi kasa' bengkok' lidi kapas' hand s!hone' duk lubang. 0. -rosedur pemeriksaan , a. 4akukan s!reening pada pasien termasuk didalamnya !ek nama pasien' umur pasien' nomor ?#' alamat untuk konirmasi. b. Instruksikan pada pasien untuk mengganti pakaiannya dengan baju pemeriksaan yang telah disiapkan di ruang pemeriksaan. !. 4epaskan semua bahan yang dapat mengganggu pemeriksaan terutama barang@barang yang terbuat dari logam. d. -osisikan pasien di atas meja pemeriksaan dengan posisi supine. e. Angkat kedua tangan dan letakkan diatas kepala. . Atur posisi pasien sehingga sentrasi tepat pada mid a:illary line maupun mid sagital line. g. Buat program plain thora: ( s!annogram pada monitor !onsole table. h. Batas atas pada ape: pulmo dan batas baah pada diaraghma.
i.
4akukan pengukuran letak massa dengan menarik garis lurus dari sternum kearah lateral kanan' ukur letaknya. Setelah itu tarik garis kearah inrerior
j.
untuk menentukan kedalamannya. Dengan dilakukannya pengukuran itu diharapkan pada saat menusukkan jarum
biopsi tepat pada massa. k. Setelah jarum biopsi masuk' lakukan lagi $ kali s!anning pada sli!e dimana ada jarumnya dengan tujuan untuk mengetahui apakah letak jarum sudah tepat l.
mengenai lesi patologis yang diinginkan. Selanjutnya pengambilan sel dan jaringan dilakukan menggunakan set biopsi
m. >aringan hasil biopsi dikirimkan ke bagian -A dalam !airan iksasi ormalin $*=. Setelah di proses dengan :ylol lalu di buat blok parain. Setelah di potong dengan mikrotom lalu di arnai dengan 6E. n.
Biopsi tanstorakal (TTB dan -er!utaneneous !ore needle biopsy (-9NB +elemahan teknik ini adalah apabila jaringan tumor terdiri dari berbagai jaringan seperti pada teratoma sering mendapatkan negati palsu. Biopsi transtorakal dengan tuntunan luoroskopi atau 9T S!an dapat menurunkan risiko terjadi komplikasi seperti pneumotoraks' perdarahan dan alse negati5e. >ika perlu' tindakan in5asi harus dilakukan' torakotomi eksplorasi dapat dilakukan untuk men!ari jenis sel tumor. -enilaian keuntungan dan kerugian tindakan FNAB atau mediastinoskopi masih diperdebatkan.+elompok yang setuju FNAB mengatakan teknik itu merupakan tindakan yang sederhana' murah dan aman dan tidak membutuhkan anestesi umum pada saat tindakan. Teknik -er!utaneneous !ore needle biopsy (-9NB untuk tumor mediastinum memiliki sensiti5iti $'= dan spesiisiti *')= dengan komplikasi pneumotoraks $$= dan hemoptisis $'&= dari 3* pasien.#eskipun tumor marker tidak memberikan arti tetapi untuk tumor sel germinal pemeriksaan kadar beta@692 dan ala@ etoprotein dilakukan untuk membedakan seminoma atau bukan. b. Biopsi Trans Torakal (TTB. Biopsi dengan TTB terutama untuk lesi yang letaknya perier dengan ukuran 8 / !m' sensiti5itasnya men!apai * ; 1 =. Needle biopsy, Fine needle aspiration (FNA melalui kulit' paling umum dilaksanakan dengan gambar radiologi untuk bimbingan' mungkin bermanaat mendapatkan kembali sel@ sel untuk diagnosis dari benjolan@benjolan tumor di paru. Needle biopsies adalah terutama bermanaat ketika tumor paru berlokasi di sekeliling paru dan tidak dapat diakses untuk mengambil !ontoh oleh bron!hos!opy. Suatu jumlah ke!il dari pembiusan lokal diberikan sebelum pemasukkan suatu jarum yang tipis melalui dinding dada kedalam area abnormal paru. Sel@sel diisap kedalam penyemprot (syringe dan diperiksa dibaah mikroskop untuk sel@sel tumor. -rosedur ini umumnya akurat ketika jaringan dari area yang terpengaruh di sample (diambil !ontohnya se!ukupnya' namun pada beberapa kasus@kasus' area@area yang berdekatan atau yang tidak terlibat dari paru mungkin di sample se!ara salah. Suatu risiko ke!il ()=@1= dari kebo!oran udara dari paru@paru (disebut suatu pneumothora:' yang dapat dengan mudah diraat mengiringi prosedur ini. Biopsi intrathorakal