Teori Dan Perkembangan Arsitektur IPage 17
ARSITEKTUR MODERN PERTENGAHAN ERA CUBISM
PENGERTIAN CUBISM
Kubisme adalah suatu aliran dalam seni rupa yang bertitik tolak dari penyederhanaan bentuk-bentuk alam secara geometris (berkotak kotak).
Arsitektur aliran kubisme terinspirasi dari seni lukis yang muncul dan mulai berkembang pada tahun 1910 - 1914 di Paris. Aliran kubisme muncul karena rasa bosan terhadap aliran-aliran klasik yang penuh dengan ornamen.
Dalam karya seni kubisme, benda dipecahkan, dianalisis, dan diatur kembali dalam bentuk abstrak daripada menampilkan objek dari satu sudut pandang, seniman menampilkan subjek dari berbagai sudut pandang untuk menjelaskan subjek dalam konteks yang lebih besar. Kadang permukaan bersilangan dalam sudut acak, sehingga menghapus kedalaman lukisan yang jelas. Latar dan objek menembus satu sama lain untuk membentuk ruang ambigu dangkal yang menjadi salah satu karakteristik khusus dari kubisme.
LATAR BELAKANG SEJARAH
Sebelum masuk dalam pengaruh arsitektur Kubisme adalah sebuah gerakan seni avant-garde abad ke-20 yang dirintis oleh Pablo Picasso dan Georges Braque. Gerakan seni ini membuat revolusi dalam lukisan dan pahatan Eropa, dan menginspirasi gerakan sejenis dalam musik dan sastra. Cabang kubisme, yaitu:
Kubisme Analitis, adalah gerakan seni radikal dan berpengaruh yang muncul antara 1907 dan 1911 di Perancis.
Kubisme Sintetis, gerakan ini menyebar dan masih ada sampai sekitar tahun 1919, ketika gerakan Surealisme mulai dikenal masyarakat.
Sejarawan seni Inggris, Douglas Cooper
menjelaskaan tiga fase Kubisme dalam bukunya,
The Cubist Epoch, yaitu:
Menurut Cooper ada yang namanya "Kubisme Awal" (1906-1908) ketika gerakan ini mulai dikembangkan di studio Picasso dan Braque;
fase kedua disebut "Kubisme Tinggi" (1909-1914) ketika Juan Gris muncul sebagai seniman berpengaruh; dan,
akhirnya "Kubisme Akhir" (1914-1921) sebagai fase terakhir Kubisme sebagai gerakan avant-garde radikal.
secara singkat Cubism adalah gerakan paling revolusioner dalam seni rupa, yang berkembang mula-mula di Perancis antara tahun 1907-1920-an. Cubism berasal dari seni lukis yang tidak hanya membuat bentuk dan warna dalam dimensi ruang tetapi juga dimensi waktu, menyajikan lukisan tidak hanya dari satu sudut pandang yang lazimnya dalam lukisan tradisional, tetapi dalam berbagai sisi, termasuk sisi yang seharusnya tidak terlihat dalam lukisan.Cubism tidak sepenuhnya abstrak. Prinsip dari aliran Cubism menonjolkan aspek ruang atau tiga dimensi dan waktu, dimana hal itu tidak terdapat dalam aliran klasik-tradisional.
Aliran Cubism tidak langsung diterima begitu saja oleh kalangan masyarakat pencinta seni. Timbul pro dan kontra terhadap kemunculan aliran cubism. Kelahiran cubism terjadi pada masa Revolusi Industri, dalam tahun 1910-an, ditandai dengan kejadian bersejarah yaitu penggunaan mesin pertama kali untuk pemotongan hewan di Chicago. Pengikut aliran cubism adalah orang-orang yang anti kehidupan borjuis atau kelas menengah yang juga pendukung industrialisasi dan sistem perdagangan baru.
CIRI KARAKTERISTIK
Aliran cubisme sangat dekat kaitannya dengan seni lukis. Karena aliran seni lukis pada saat itu mengalami gerakan revolusioner., berdampak pada semua bidang. Termasuk di dalam bidang arsitektur. Dikatakan bahwa arsitektur bukan lagi seperti selubung. Oleh karena itu terjadi perubahan elemen-elemen utama yang di terapkan pada aliran cubism. Perubahan tersebut adalah. Pada Aliran tradisional-klasik penggunaan material bahan menjadi aspek utama dalam pembentukan struktur, yang kemudian di susul dengan ruang, dan pencahayaan. Sedangkan pada aliran Cubisme, ruang adalah sebagai aspek utama yang bersifat dominan, yang kemudian di susul dengan pencahyaan dan bahan material.
Aliran cubisme memiliki prinsip – prinsip dasar, yaitu menonjolkan aspek ruang atau tiga dimensi dan waktu. Prinsip-prinsip dasar ini menjadi acuan dalam karya arsitektur bagi kalangan arsitektur yang menganutnya. Adapun penerapan yang dipakai dalam karya arsitektur adalah :
Ruang dalam dan Ruang luar terlihat menyatu
Ruang- ruang dapat saling berhubungan antara yang satu dengan yang lain
Keterbukaan ruangan di maksudkan untuk pemasukkan cahaya pada ruang tersebut
Kesatuan antara ruang-ruang menimbulkan kesamaan waktu yang menimbulkan kesinambungan.
Terlihat memiliki kesamaan di semua sisi.
KEUNGGULAN DARI ALIRAN CUBISM
Aliran cubism mempengaruhi bidang arsitektur dalam elemen utama pendukung arsitektur yaitu material, ruang dan pencahayaan. Dalam arsitektur klasik, material adalah hal utama yang memberikan kekuatan dalam konstruksi. Ruang terletak dibalik dinding tebal di mana cahaya masuk hanya sedikit. Namun sejak aliran cubism muncul, arsitektur bukan lagi selubung, tetapi ruang menjadi aspek paling dominan.
Aliran Cubism termasuk dalam aliran arsitektur modern awal Fungsionalisme atau rasionalisme. Elemen bangunan mengutamakan pada fungsi yang pada akhirnya dapat menimbulkan keindahan tanpa adanya hiasan atau dekorasi satupun. Aliran cubism memanfaatkan teknologi beton bertulang yang bentuk dan ukuran- ukurannya standar dengan sistem module. Sistem ini menjadikan suatu bangunan dibangun dalam waktu yang cepat dan memungkinkan dibangun dalam jumlah yang banyak. Elemen- elemen bangunan dibuat dan dicor di pabrik yang selanjutnya perakitan dapat dilakukan di lapangan secara langsung serta memerlukan waktu yang singkat. Bagian-bagian dari bangunan seperti pondasi, kolom, tiang, tangga dan lain-lain dibuat di pabrik, kemudian dipasang dan disambung menjadi bangunan dalam jumlah sesuai kebutuhan.
ARSITEK DAN KARYA-KARYANYA
Le Corbusier
Lahir : 6 Oktober 1887, La Chaux-de-Fonds,
Swiss
Meninggal : 27 Agustus 1965, Roquebrune-Cap-
Martin, Perancis
Pasangan : Yvonne Gallis (m. 1930–1957)
Pendidikan : La-Chaux-de-Fonds Art School
Penghargaan : Royal Gold Medal, AIA Gold Medal
Le Corbusier menjadi tokoh utama dari aliran cubisme, karena banyak karyanya yang di perkenalkan kepada dunia menganut aliran cubism. Berbagai bangunan dari mulai rumah sampai kepada bangunan yang bersifat public diperkenalkan dengan gaya cubisme. Salah satu karyanya adalah 'villa savoye".
Data Bangunan
Nama Bangunan : Villa savoye
Arsitek : Le Corbusier, pieerre Andre Jeanneret
Lokasi : 82, rue de Villers poissy, France
Dibangun pada : 1929-1931
Gaya arsitektural : Internasional style
Fungsi bangunan : Rumah keluarga kecil (rumah akhir pekan )
Sistem struktur : struktur beton bertulang koteks alam
Iklim : sedang
Latar belakang bangunan
Villa Savoye ( French pronunciation : [ savwa ] ) adalah sebuah villa modernis di Poissy , di pinggiran kota Paris , Perancis. Ini dirancang oleh arsitek Swiss Le Corbusier dan sepupunya , Pierre Jeanneret , dan dibangun antara tahun 1928 dan 1931 dengan menggunakan beton bertulang .
Yang merupakan Sebuah manifesto dari Le Corbusier yaitu" lima poin " arsitektur baru , salah satunya villa merupakan perwakilan dari basis arsitektur modern , dan merupakan salah satu contoh yang paling mudah dikenali dan terkenal dari gaya internasional .
Villa Savoye dianggap salah satu karya paling simbolik dari le corbusier karena di dalamnya sepenuhnya diterapkan nya "lima poin untuk arsitektur baru": pilotis, atap taman, rencana bebas, jendela strip dan fasad gratis . Tapi tidak hanya itu, ia telah menjadi poster arsitektur modern dan 1965 telah diklasifikasikan sebagai monumen bersejarah.
Rumah itu awalnya dibangun sebagai negara mundur pada perintah dari keluarga Savoye . Selama Perang Dunia II keluarga Savoye dikirim ke kamp-kamp konsentrasi Nazi yang mengambil alih rumah dan menggunakannya untuk penyimpanan . Setelah itu dibeli dan diteruskan menjadi milik negara Perancis pada tahun 1958 , dan setelah bertahan setelah menghadapi beberapa rencana pembongkaran , bangunan itu ditetapkan sebagai monumen sejarah resmi Perancis pada tahun 1965. Pelaksanaan renovasinya dilakukkan pada tahun 1985-1997 , dan di bawah asuhan dari Pusat des monumen Nationaux , dan sampai sekarang villa tersebut terbuka untuk pengunjung sepanjang tahun.
Konsep Design bangunan
Desain fitur dari Villa Savoye termasuk:
modulor design - hasil penelitian dari Corbu ke matematika, arsitektur (emas bagian), dan manusia proporsi
"pilotis" - rumah yang dibangkitkan ke jangkungan terpisah dari bumi, dan untuk menggunakan tanah efisien. Ini juga menyarankan klasisisme dimodernisasi.
tidak ada sejarah hiasan
abstrak desain mirip patung
warna - putih murni di luar, warna dengan asosiasi dari kebaruan, kemurnian, kesederhanaan, dan kesehatan (LeCorbusier sebelumnya menulis buku berjudul, Ketika Cathedrals adalah Putih), pesawat yang halus dan warna yang hidup di daerah pedalaman
rencana interior yang sangat terbuka
dinamis, non-tradisional transisi antara lantai – tangga spiral dan ramp atau lereng
dibangun- di perabot
pita jendela (echoing arsitektur industri, tetapi juga terbuka dan memberikan cahaya)
taman atap, dengan kedua plantings dan arsitektur (mirip patung) bentuk
integral garasi (yang melengkung dari lantai dasar rumah didasarkan pada turning radius yang Citroen 1927)
Villa Savoye adalah demonstrasi yang indah dari Le Corbusier's' yaitu berdasarkan lima poin dari arsitektur yang baru ', yang dia dikembangkan pada tahun 1927, yang memanfaatkan peluang baru dari kekuatan beton, yaitu:
The pilotis (kolom pendukung): 'Rumah di pilotis! Rumah adalah tegas diarahkan ke dalam tanah - yang gelap dan kadang lokasi lembab. Beton bertulang memberikan kami pilotis. Rumah adalah di udara, jauh dari tanah: taman berjalan di bawah rumah...'
Atap taman: '... kebun juga lebih dari rumah, di atap ... Beton bertulang adalah cara baru untuk membuat struktur atap yang dipersatukan. Beton bertulang memperluas sangat nyata. Ekspansi menjadikan pekerjaan retak kadang-kadang penyusutan mendadak. Alih-alih mencoba untuk mengosongkan air hujan dengan cepat, sebaliknya berusaha untuk menjaga kelembaban konstan pada konkrit dari sebuah teras dan dengan itu bahkan suhu pada beton bertulang. Tertentu perlindungan mengukur: pasir ditutup dengan tebal papan beton, dengan besar sambungan sendi ; sambungan ini ditumbuh dengan rumput.'
Rencana bebas: 'Sampai sekarang: load-bearing dinding; dari tanah mereka dilapiskan keatasnya, membentuk lantai dasar dan atas cerita, sampai ke bagian atap. Tata letak adalah seorang budak yang mendukung dinding. Beton bertulang di rumah menyediakan rencana gratis! Lantai yang tidak lagi dilapiskan keatasnya oleh partisi tembok. Mereka bebas'.
Jendela horizontal: 'Jendela adalah salah satu fitur penting dari rumah.. Membawa kemajuan kemerdekaan. Beton bertulang memberikan revolusi dalam sejarah jendela. Jendela dapat dijalankan dari satu ujung dari depan rumah ke yang lain. '
Pemandangan yang bebas: 'Kolom menetapkan kembali dari tampak depan, di dalam rumah. Lantai melanjutkan topangan. Tampak depan yang tidak ada apa-apa lagi tetapi cahaya kulit dari penyekat dinding atau jendela. Pemandangan yang bebas'.
Secara singkat dapat disimpulkan konsep dari villa soveye berdasarkan dari "five points" le corbusier yaitu:
Bangunan di atas kolom
perancangan taman diatas atap. Menjadi ikon perancangan arsitektur
modern di dunia.Bangunan dirancang dikelilingi pohon, sehingga bangunan menjadi vocal point bagi area tersebut
jendela bukaan ke arah horisontal,
perancangan denah secara bebas,
perancangan tampak secara bebas,
karya Le Corbusier lainnya
Unité d'Habitation Chandigarh, India
Setelah Perang Dunia Kedua berakhir, ia 'mempersempit' idenya dengan membangun perumahan per "unités" (blok perumahan dari Radiant City). Salah satu keberhasilan dari ide ini adalah Unité d'Habitation di Marseille. Meski begitu, idenya mengenai Radiant City tetap terejawantahkan dengan skala besar lewat bangunan Union Territory Chandigarh di India. Bangunan itu menjadi bangunan pertama bagi ibukota provinsi Punjab dan Haryana di India yang didesain olehnya serta menjadikan kota itu menjadi kota pertama yang terbangun secara terencana di India. Le Corbusier banyak berkontribusi dalam membangun gedung-gedung administratif dan pemerintahan di Chandigarh. Ia bersama beberapa arsitek (termasuk Pierre Jeanneret, sepupu Le Corbusier) juga mendesain layout dari kota Chandigarh.
2. Richard Neutra, Lovell House (1927-1929)
Lahir : 8 April 1892, Wina, Austria
Meninggal : 16 April 1970, Wuppertal, Jerman
Pasangan : Dione Neutra (m. 1922–1970)
Pendidikan : Vienna University of Technology
Anak : Dion Neutra, Raymond Neutra, Frank Lloyd Nuetra
Buku : Survival Through Design, Life and Shape, lainnya
Penghargaan : AIA Gold Medal
Data Bangunan
Nama Bangunan : Lovell House
Arsitek : Richard Neutra
Lokasi :4616 Dundee Dr, Los Angeles, CA 90027, Amerika Serikat
Dibangun pada : 1929
Gaya arsitektural : Internasional style
Fungsi bangunan : rumah tinggal
'
Konsep design bangunan
3 elemen utama dalam arsitektur: ruang, pencahayaan, dan material (bahan).
Bedanya dengan arsitektur klasiktradisional Eropa: material adalah aspek utama yang memberikan kekuatan dalam konstruksi. Ruang terletak pada didnding tebal, cahaya masuk sangat sedikit
Gambar Denah Lovell House
Gambar Perspektif sketsa Lovell House
Gambar Lovell House
3.Gerrit Rietveld
Lahir: 24 Juni 1888, Utrecht, Belanda
Meninggal: 25 Juni 1964, Utrecht, Belanda
Periode: De Stijl
Struktur: Rietveld Schröder House, Van Gogh Museum Rietveld Building
Orang tua: Elisabeth van der Horst, Johannes Cornelis Rietveld
Data Bangunan
Nama Bangunan : Rumah Rietveld Schröder
Arsitek : Gerrit Rietveld
Lokasi : Utrecht,belanda
Dibangun pada : 1924
Gaya arsitektural : Internasional style
Fungsi bangunan : rumah tinggal
Latar belakang Bangunan
Rumah Rietveld Schröder (Belanda:Rietveld Schröderhuis) (juga dikenal sebagai Gedung Schröder) di Utrecht dibangun pada tahun 1924 oleh Arsitek Belanda Gerrit Rietveld Schröder untuk Nyonya Truus-Schrader dan ketiga anaknya. Dia ditugaskan untuk merancang sebuah rumah yang dibangun tanpa dinding. Rietveld bekerja bersamaan dengan Schröder-Schrader untuk membuat rumah tersebut.
Dia membuat Sketsa Desain sebaik mungkin. Dia membayangkan sebuah rumah yang bebas dari pergaulan dan bisa membuat koneksi antara bagian dalam dan luar rumah. Rumah ini salah satu contoh yang paling terkenal dari De Stijl-arsitektur dan bisa dibilang satu-satunya bangunan sebenarnya dari De Stijl. Ibu Schröder sendiri tinggal di rumah ini sampai kematiannya pada tahun 1985. Rumah itu diberikan oleh Bertus Mulder dan sekarang adalah museum terbuka. Rumah Ini menjadi sebuah monumen pada tahun 1976, dan terdaftar sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO sejak tahun 2000.
Konsep design Bangunan
Di dalam rumah ini tidak ada penumpukan statis ruang, tapi sebuah zona, dinamis terbuka. Lantai dasar masih dapat disebut tradisional; berkisar sekitar tangga pusat adalah dapur dan tiga kamar tidur. Ruang tamu di lantai atas, menyatakan sebagai sebuah loteng untuk memenuhi regulasi perapian dari otoritas perencanaan, sebenarnya membentuk daerah terbuka yang luas kecuali toilet terpisah dan kamar mandi. Rietveld ingin meninggalkan tingkat atas seperti itu. Nyonya Schröder, merasa bahwa sebagai rumah, harus dapat digunakan pemiliknya dengan baik, terbuka dan dapat dibagi. Hal ini dicapai dengan sistem geser dan berputar panel.
Konsep yang dibuat oleh Gerrit Rietveld berdasarkan kebutuhan penghuninya dan mengolahnya agar dapat terasa cocok dan nyaman ditinggali.yaitu dengan mengolah ruang di dalam design.
Ruang keluarga (living room) bagian atas dipisahkan oleh sistem panel geser (sliding panels), tujuannya agar kebutuhan ruang dapat dipergunakan sesuai fungsinya.
Furniture tanam(built-in) dan bergerak (movable) berkonsep geometrik dan abstrak. Warna -warna yang diterapkan adalah warna primer, warna hitam dan warna putih dan abu-abu.
Salah satu karya Gerrit Rietveld yang terkenal di antara bangunan ini adalah kursi merah dan biru dengan kerangka kuning.
Daftar Isi
https://id.wikipedia.org/wiki/Kubisme
https://www.academia.edu/8242137/Aliran_Kubisme_Arsitektur_Modern_Pertengahan
http://andreas-encyclopedia.blogspot.co.id/2014/10/arsitektur-modern-tipe-cubism.html
http://alucobondjakartaindonesia.blogspot.co.id/2014/03/aliran-kubisme-arsitektur-modern.html
http://id.socialdesignmagazine.com/mag/blog/architettura/le-corbusier-ville-savoye/
http://christy-arch.blogspot.co.id/2011/02/villa-savoye.html
http://haidarrahmat.blogspot.co.id/2014/03/le-corbusier-arsitek-kenamaan-abad-20.html
Forty, Adrian. 2000. Words and Building: A Vocabulary of Modern Architecture. United Kingdom: Thames & Hudson Ltd.
www.archdaily.com