“Perkembangan Manusia”
Oleh RAHMI SARI KASOEMA, S.Psi
Pendahuluan Kehidupan manusia dimulai saat sel sperma (calon ayah) + sel telur (calon ibu) bertemu di tubuh si calon ibu menyatu terus bertumbuh, berkembang dari 1 sel menjadi berjuta-juta sel lengkap sebagai tubuh manusia lahir.
Bayi tidak berdaya tumbuh & berkembang (perkembangan motorik, perubahan dalam kemampuan kognitif, kehidupan emosi, Kehidupan sosial)
• Bagaimana manusia berkembang? • apakah perbedaan perkembangan dengan pertumbuhan ? • apa saja prinsip-prinsip dalam perkembangan ? • Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi perkembangan manusia? • Apa saja tugas perkembangan manusia ? • Teori-teori apa saja dalam ilmu psikologi yang membahas tentang perkembangan manusia
PSIKOLOGI PERKEMBANGAN
Perkembangan & Pertumbuhan Para ahli psikologi sampai saat ini masih belum memiliki kesatuan pendapat mengenai defenisi dari pertumbuhan dan perkembangan. Ada sebagian yang menganggap bahwa pengertian pertumbuhan dan perkembangan itu sama, namun ada juga yang mengatakan bahwa pengertiannya berbeda.
Perkembangan
Menunjukkan adanya perubahan, masa yang dilalui, menunjukkan suatu proses.
Terjadi sepanjang kehidupan manusia.
Mengacu pada perubahan sepanjang waktu selama manusia hidup (change over times).
Pendapat para ahli tentang perkembangan Kartini Kartono (1982) : “perkembangan merupakan perubahan-perubahan psikofisis sebagai hasil dari proses pematangan fungsi psikis dan fisis pada diri anak, yang ditunjang oleh factor lingkungan dan proses belajar dalam jangka waktu tertentu , menuju kedewasaan.” F.J. Monks, dkk., (2001), perkembangan menunjukan suatu proses kearah yang lebih sempurna dan tidak dapat diulang kembali. Perkembangan menunjukan pada perubahan yang bersifat tetap dan tidak dapat diputar kembali.
Perkembangan adalah…. serangkaian perubahan yang berlangsung secara terus menerus dan bersifat tetap dari fungsi-fungsi jasmaniah dan rohaniah yang dimiliki individu menuju ke tahap pematangan melalui pertumbuhan, pematangan dan belajar.
Pengertian Pertumbuhan menurut para ahli Kartono (1982) ; “pertumbuhan merupakan perubahan secara fisiologis sebagai hasil dari proses pematangan fungsi-fungsi fisik, yang berlangsung secara normal pada diri anak yang sehat dalam jangka waktu tertentu.” Moh. Kasiram (1983) “pertumbuhan mengandung arti adanya perubahan dalam ukuran atau fungsi-fungsi mental.
Dapat disimpulkan ….. dalam konteks perkembangan merujuk pada perubahan-perubahan yang bersifat kuantitatif, yaitu peningkatan dalam ukuran dan struktur, seperti pertumbuhan badan, pertumbuhan kaki, kepala, jantung, paru-paru dll.
Perkembangan & Pertumbuhan
perkembangan lebih menunjuk kepada kemajuan mental atau perkembangan rohani yang melaju terus sampai akhir hayat. Perkembangan rohani tidak terhambat walaupun keadaan jasmani sudah sampai pada puncak pertumbuhannya.
pertumbuhan lebih cenderung menunjuk kepada kemajuan fisik atau pertumbuhan tubuh yang melaju sampai pada titik optimum dan kemudian menurun menujun keruntuhannya.
Ciri-ciri Perkembangan 1.
2.
Kontinue (berkesinambungan) Berlangsung melewati jam, hari, bulan, dan tahun (bayiremaja…) Pengalaman masa anak tidak secara kaku menentukan kehidupan manusia selamanya. Kumulatif Dibangun berdasarkan apa yang terjadi sebelumnya Apa yang dipelajari sekarang tergantung pada apa yang dialami di masa sebelumnya.
Ciri-ciri… 3.
4.
Mempunyai arah Bergerak ke arah yang lebih kompleks. (Bayi anak dewasa; meraih bola dengan tangan terbuka bertambah usia [otot, saraf, dan tulang menjadi matang] dengan mudah menangkap bola).
Diferensiasi Terjadi perbedaan yang semakin halus (bertambah usia bisa membedakan apa yang dilihat, dirasakan, dipikirkan, dan yang dilakukan)
Ciri-ciri… 5.
6.
Terorganisir Ketrampilan-ketrampilan lambat laun akan terintegrasi secara perlahan mampu mengatur dan mengontrol perilakunya (co. mengatur fungsi persepsi & motoriknya untuk meraih benda)
Holistik Setiap aspek dalam perkembangan bergantung satu sama lain Setiap perkembangan merupakan hasil interaksi dari aspek-aspek tersebut (co. anak berbicara bila tenggorokan, mulut, dan otak sudah mencapai kematangan).
PRINSIP – PRINSIP PERKEMBANGAN Perkembangan tidak terbatas dalam arti tumbuh menjadi besar, namun mencakup rangkaian perubahan yang bersifat progresif, teratur dan koheren dan berkesinambungan. Perkembangan selalu menuju proses diferensiasi dan integrasi. Perkembangan dimulai dari respon – respon yang umum sifatnya menuju yang khusus.
PRINSIP – PRINSIP PERKEMBANGAN Setiap orang akan mengalami tahapan perkembangan yang berlangsung secara berantai. Setiap anak memiliki tempo kecepatan perkembangan sendiri-sendiri Dalam perkembangan terdapat masa peka. Perkembangan tiap-tiap anak pada dasarnya tidak hanya dipengaruhi oleh factor pembawaan sejak lahir, tetapi juga oleh lingkungannya.
Factor – Factor Yang Mempengaruhi Perkembangan Persoalan mengenai faktor-faktor apakah yang memungkinkan atau mempengaruhi perkembangan, dijawab oleh para ahli dengan jawaban yang berbeda-beda.
HEREDITAS
LINGKUNGAN
Determinan Perkembangan Nature (faktor genetik) Nurture (lingkungan) Pandangan para ahli berbeda tentang determinan perkembangan ini.
Nature
Nurture
temperamen lebih berperan dalam kehidupan manusia.
pengalaman lebih berperan dalam kehidupan manusia.
Kebanyakan berpandangan: Nature & Nurture berperan seimbang dalam kehidupan manusia.
Determinan… Nature : Determinan Biologis Dua jenis dari determinan biologis yang mempengaruhi perkembangan: 1. Species – Specific Infuences 2. Karakteristik Genetik
Determinan biologis bekerja mulai saat konsepsi sampai dengan meninggal dunia. Mempengaruhi beberapa area dengan kuat: a. Motorik tergantung secara kuat pada kematangan otot, nerves & otak. b. Membutuhkan keterikatan sosial investigasi lingkungan & memperoleh bahasa. c. Hereditas sebagai manusia memungkinkan infant mengembangkan kemampuannya.
Nurture : Determinan Lingkungan 1.
Ada 2 jenis : Fisik Lingkungan fisik uterus ibu pada periode prenatal, tetangga rumah, pertanian, pantai, pegunungan.
2.
Sosial Lingkungan sosial Terdiri dari 2: individu lain & institusi sosial Porsi dari sumbangan lingkungan, seperti budaya atau waktu sejarah saat lahir (kohort). Laki-laki & perempuan gender.
a. b.
c.
Pendapat dari berbagai aliran mengenai faktor yang mempengaruhi perkembangan NATIVISME • Aliran nativisme mengemukakan bahwa manusia yang baru dilahirkan telah memiliki bakat dan pembawaan, baik karena berasal dari keturunan orangtuanya ataupun nenek moyangnya. • Mana kala pembawaan itu baik maka baik pula keturunannya begitu pula sebaliknya. • Oleh sebab itu menurut aliran ini, pendidikan tidak dapat diubah dan berkembang dengan sendirinya.
EMPIRISME
KONVERGENSI
• Tokoh Jhon Locke (16321704). • aliran ini mengungkapkan perkembangan dengan teori tabularasa • Disini anak diumpamakan bagaikan kertas putih sedangkan warna tinta diumpamakan sebagai lingkungan (pendidikan) yang akan berpengaruh terhadapnya, pendidikan pun dapat membuat anak menjadi baik atau pun buruk. • Pendidikan memegang peranan penting dalam perkembangan anak, sedangkan bakat pembawaannya bisa ditutup rapat-rapat dengan pendidikannya.
• Aliran ini menggabungkan arti penting hereditas (pembawaan) dengan lingkungan sebagai factor berpengaruh dalam perkembangan manusia. • Tokoh aliran ini adalah Louis William stern (1871-1938). • Perkembangan yang sehat akan berkembang jika kombinasi dari fasilitas yang diberikan oleh lingkungan dan potensialitas kodrati anak bias mendorong berfungsinya segenap kemampuan anak.
Penyebab Perkembangan Menurut E. Hurlock Kematangan (maturity) Belajar dan latihan Kombinasi dari kematangan dan belajar
