BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Pada masa sekarang ini, seiring dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, pertumuhan dan perkemangan perekonomian perekonomian telah memasuki era gloalisasi. Hal ini mengakiatkan kompetisi dalam dunia isnis semakin tajam. Dengan iklim iklim usaha !ang !ang semakin kompetiti", serta situasi moneter !ang sedang dilandah krisis ekonomi aad ini. Indonesia seagai negara erkemang merupakan salah satu negara !ang ikut dalam persaiangan. Di idang perekonomian merupakan salah satu idang !ang turut serta dalam usaha mengsukseskan dan memajukan kererhasilan pemangunan suatu negara. P#. $inar $osro Unit Ungaran%$emarang adalah suatu ukti kemampuan suatu angsa dalam dal am men!erap, menerap dan mengemangan teknologi tinggi ser ta memperhatikan kemampuan sumer da!a manusian!a untuk terus mengemangkan keahlian dan keterampilan.
1
&anajemen dituntut pula untuk untuk men!ediakan sumer sumer da!a manusia !ang unggul guna mengahadapi persaingan !ang semakiin kompetit". Dengan persaingan mengharuskan perusahaan untuk dapat men!ediakan sumer da!a da!a manusia !ang memiliki pengetahun dan keterampilan dan sikap !ang aik diidang masing%masing. Dalam hal ini pihak manajemen dari perusahaan harus dapat mengamil langkah%langkah antisipasi dan men'ari sumer da!a manusia !ang sesuai dengan tuntutan dari perusahaan demi men'apai tujuan !ang telah dipertapkan perusahaan. $alah satu langkah !ang harus ditempuh oleh perusahaan adalah harus dimulai dari perekrutan kar!a(an. Dalam perekrutan kar!a(an perusahaan harus leih selekti" dan tetap mengedepankan aturan%aturan !ang telah diuat oleh perusahaan sehingga mutu $umer da!a manusia !ang diharapkan dapat terlaksana. Untuk memiliki kar!a(an !ang 'akap dan terampil sesuai dengan apa !ang diharapkan oleh perusahaan atau organisasi tidaklah mudah (alapun telah memiliki pengetahuan pengetahuan dan keterampilan dasar dan proses rekrutmen sesuai dengan dengan apa !ang diutuhkan diutuhkan tetapi jarang !ang enar%enar mampu dalam melaksanakan tugas dengan e"ekti". )arena dalam setiap kerja perusahaan sering kita temui adan!a kesenjangan *kesenjangan antara unsur%unsur !ang dimiliki pekerja dan perusahaan sehingga +lehn!a itu perusahaan harus menjematani kesenjangan terseut melalui eerapa program pendidikan dan pelatihan. Program pendidikan dan pelatihan dimaksudkan untuk dapat meningkatkan kemampuan !ang dimilki kari!a(an agar dapat me(ujutkan tujuan organisasi atau perusahaan dan dapat
mementuk sumer da!a manusia !ang pro"esional dan produkti" serta mampu mendukung da!a saing perusahaan !ang erkesinamungan. Disamping itu proses pelaksanaan pendidikan dan pelatihan !ang akan dilakukan oleh seuah perusahaan atau organisasi memerlukan ia!a !ang tidak sedikit, maka perlu adan!a peren'anaan !ang matang, sistematis dan terarah agar dana !ang dikeluarkan tidak sia%sia melainkan dapat meningkatkan kinerja atau prestasi kar!a(an dan pada akhirn!a dapat memerikan kontriusi untuk kemajuan perusahaan. &elalui pelaksanaan pendidikan dan pelatihan !ang terarah dan erkesinamungan sehingga diperoleh tenaga kerja !ang memiliki kemampuan !ang tinggi aik dalam hal keterampilan, pengetahuan dan sikap untuk memenuhi peruahan tekhik pekerjaan !ang dieankan pada mereka. &engingat pendidikan dan pelatihan pada kar!a(an sangat penting agi kemajuan perusahaan atau organisasi, maka penulis tertarik untuk menulis tentang Peranan pendidikan dan pelatihan terhadap prestasi kerja kar!a(an P#.$inar $osro Unit Ungaran1..#ujuan /isit 0ompan! Adapun tujuan dari penulis laporan ini adalah Untuk mengetahui gamaran pelaksanaan ekrutmen,Pendidikan dan pelatihan !ang dierikan oleh P#.$inar $osro unit Unggaran $emarang terhadap para kar!a(ann!a1.2.&an"aat /isit 0ompan! Dengan penulisan laporan ini diharapkan dapat memerikan sumangan pemikiran !ang erman"aan agi perusahaan dalam ekrutman dan DI)LA# para kar!a(ann!a di masa !ang akan datang. 1.3. Permasalahan Berdasarkan latar elakang !ang telah diuraikan diatas, maka permasalahan !ang penulis 'oa identi"ikasi adalah Bagaimana pelaksanaan rekrutmen dan Pendidikan dan pelatihan para kar!a(ann!a !ang dierikan oleh P#.$inar $osro unit Unggaran% $emarang.BAB II #ELAH PU$#A)A
.1. &anajemen $umer Da!a &anusia &anajemen merupakan ilmu dan seni mengatur proses peman"aatan sumer da!a manusia dan sumer da!a lainn!a !ang e"ekti" dan e"isien untuk men'apai tujuan organisasi. &anajemen terdiri dari enam unsur !aitu men 4manusia5, &one! 4Uang5, ðod 4&etode5, &aterial 4material5, &a'hines 4&ekanik5, dan market.
Unsur manusia erkemang menjadi satu idang !nag dikenal dengan manajemen sumaer da!a manusia. &anusia selalu erpikir akti" dan dominan dalam setiap kegiatan organisasi, karena manusia ertindak seagai peren'ana, pelaku dan penentu ter(ujudn!a tujuan organisasi. #ujuan !ang telah ditetapkan tidak akan ter(ujud tanpa adan!a peran akti" dari kar!a(an agamanapun 'anggin!a alat%alat !ang dimiliki perusahaan terseut. Alat%alat 'anggi !ang dimiliki perusahaan tidak ada man"aatn!a jika peran akti" kar!(an tidak diikut sertakan. &engatur kar!a(an sangatlah sulit dan kompleks, karena mereka mempun!ai pikiran,perasaan, status, keinginan, dan latar elakang !ang heterogen, !ang di a(ah dalam organisasi atau perusahaan. )ar!(an tidak dapat dikuasai sepenuhn!a seperti mengatur mesin%mesin atau modal dan lainn!a.
3
Agar pengertian manajemen sumer da!a manusia leih jelas, dia(ah ini dikutip de"enisi !ang !ang dikemukan oleh para ahli. &enurut Hasiuan 46615, memerikan de"enisi seagai erikut 7 &$D& adalah ilmu dan seni mengatur huungan dan peranan tenaga kerja agar e"ekti" dan e"isien mematu ter(ujudn!a tujuan perusahaan kar!(an dan mas!arakat.)emudian menurut &angkunegara 4665, memerikan de"enisi ah(a 8 &anajemen $umer da!a manusia merupakan suatu peren'anaan, pengorganisasian, pengkordinasian, pelaksanaan dan penga(asan, terhadap pengadaan, pengemangan, pemerian alas jasa, pengitegrasian dan pemeliharaan, dan pemisahan tenaga kerja dalam rangka men'apau tujuan organisasi. Dari uraian di atas kita mengetahui ah(a manajemen sumer da!a manusia adalah suatu proses !ang dientuk dalam organisasi, !ang dalam pelaksanaann!a akan dapat mengarahkan suatu akti9itas organisasi sesuai dengan tujuan !ang ingin di'apai. Dari pengertian di atas dapat disimpulkan ah(a tanggung ja(a manajemen sumer da!a manusia mempun!ai peranan !ang penting dalam men'apai tujuan organisasi. #ujuan utama manajemen sumer da!a manusia adalah untuk meningkatkan kontriusi sumer da!a manusia atau kar!a(an terhadap perusahaan atau organisasi !ang ersangkutan. Hal ini dapat dipahami ah(a semua kegiatan perusahaan dalam men'apai tujuan ergantung pada manusia !ang mengelolah perusahaan itu sendiri. +leh karena itu sumer da!a manusia atau kar!a(an harus dikelolah dengam aik dan enar sehingga erda!a guna dan erhasil dalam men'apai tujuan perusahaan. &enurut &oekijat 41:::5, tujuan ini dijaarkan dalam eerapa tujuan manajemen sumer da!a manusia antara lain7 1. &elalui pendidikan dan pelatihan, pega(ai aru dierikan in"ormasi tentang organisai tentang keijakan%keijakan dan aturan%aturan !ang erlaku dalam organisasi atau perusahaan.
. Pega(ai atau kar!(an aru dierikan pelajaran mengenai apa !ang diperlukan dlam jaatan !ang harus mengerjakann!a sehingga ia dengan 'epat memenuhi standar pekerjaan !ang diharapkan perusahaan. 2. Pelatihan memungkinkan kar!a(an mendapatkan pengetahuan !ang luas. 3. Pelatihan !ang aik akan mengurangi ke'elakaan kerja atau kerusakan%kerusakan alat dalam perusahaan dapat diperke'il. ;. Pelatihan !ang aik dapat memantu men!esuaiakan dengan metode%metode dan proses%proses aru !ang diadakan. <. Pelatihan !ang aik akan mengurangi rasa tidak puas,asesi dan perpindahan kar!a(an. 2.2. Pendidikan dan Pelatihan
$etiap perusahaan atau organisasi mengharapkan kar!a(an!a untuk ekerja leih e"ekti", sehingga apa !ang menjadi tujuan perusahaan dapat ter'apai. Untuk itu perusahaan harus mempun!ai kar!a(an !ang memilki kompetensi dalam idangn!a masing%masing. Pada umumn!a kar!a(an !ang aru masuk akan menerima apa saja pekerjaan !ang akan derikan oleh perusahaan. Namun apaila ia telah ekerja maka pandangann!a terhadap pekerjaan itu menjadi laus dengan kata lain anggapan terhadap pekerjaan itu eruah. Bekerja ukan han!a dianggap seagai sumer penghasilan tetapi isa eruah menjadi keinginan untuk ersaing dengan orang lain,kekuasaan, aktualisasi diri, dan lain seagainn!a. $ehuungan dengan hal itu, maka seorang kar!a(an harus dieri kesempatan untuk mengemangkan karir dan keterampilann!a. Pengemangan karir dan keterampilan dapat terjadi apaila dalam perusahaan terdapat program pendidikan dan pelatihan. Berikut ini eerapa de"enisi mengenai pendidikan ndan pelatihan dari para ahli menurut $ikula !ang dikutip &angunegara 4665, ah(a pendidikan adalah s uatu kegiatan jangka panjang !ang mempergunakan prosedur sistematis dan terorganisir dimana pega(ai manajerial mempelajari pengetahuan konseptual dan teoritis guna men'apai tujuan !ang umum. Dan pelatihan adalah suatu proses pendidikan jangka pendek dengan prosedur sistemetis dan terorganisir dimana pega(ai non manajerial mempelajari pengatahuan dan kemampuan teknis dalam tujuan teratas. $edangkan menurut Panggaean 4665, ah(a pelatihan suatu 'ara !ang digunakan untuk memerikan atau meningkatkan keterampilan !ang diutuhkan untun kelaksanakan pekerjaan sekarang. $edangkan pendidikan adalah leih erorientasi pada masa depan dan leih meningkatkan pada peningkatan kemampuan seseorang untuk memahami dan menginterprestasikan pengetahuan Leih lanjut menurut Notoatmodjo 466:5, mena!atakan ah(a pendidikan pada umun!a erkaitan dengan mempersiapkan 'alon tenaga kerja !ang diperlukan oleh suatu perusahaan sedangkan pelatihan leih erkaitan dengan peningkatan kemampuan atau kemampuan kar!a(an !ang sudah memiliki perkerjaan tertentu. Dalam suatu pelatihan,orientasi atau penekanann!a pada tugs a!ang dilaksanakan, sedangkan pendidikan leih pada pengemangan kemampuan umum. Pelatihan leih menekankan pada kemampuan
psikomotor meskipun didasari oleh pengetahuan dan sikap, sedangkan pendidikan menekankan pada kemampuan kogniti",a"ekti" dan psikomotor dan memperoleh pengetahuan !ang seimang terutama pada pendidikan !ang ersi"at umum. Dari uraian di atas kita dapat memahami ah(a, pelatihan dimaksudkan untuk memperaiki penguasaan eragai ketrampilan dan tehnik pelaksanaan kerja tertentu dalam (aktu relati" singkat !ang ditujukan untuk golongan non manager, sedangkan pendidikan leih ersi"at "iloso"i dan teoritis dalam (aktu relati" panjang di andingkan dengan latihan 4training5 serta diarahkan untuk golongan manajer. Dari eerapa pendapat para ahli, maka dapat disimpulkan, ah(a pendidikan dan pelatihan dimaksudkan untuk meningkatkan keterampilan, ke'akapan dan sikap pega(ai !ang leih menekankan pada aspek teknis dan konseptual. Untuk leih jelasn!a Hasiuan 4665, menguraikan peredaan !ang mendasar antara pendidikan dan pelatihan pada tael erikut
#ael .1. Peredaan antara Pendidikan dan Pelatihan
Pelatihan
Pendidikan
#empat
)ar!a(an oprasional
)ar!a(an manajerial
#ujuan
#ehnikal skill
&anajerial skill
&etode
&etode latihan
&etode pendidikan
=aktu
>angka pendek
>angka panjang
Bia!a
elati" ke'il
elati" esar
#empat
Lapangan praktek
Di dalam kelas
Sumber : Hasibuan (2002) Dari peredaan diatas maka dapat ditarik kesimpulan terdapat dua istilah !ang saling erkaitan !aitu pendidikan dan pelatihan. Pada dasarn!a memiliki tujua !ang sama !aitu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kar!a(an. Hampir semua pemimpin atau manajer erpandangan ah(a kar!a(an aru maupun kar!a(an lama, perlu dierikan pendidikan dan pelatihan, karena pendidikan dan pelatihan sangat erman"aat agi mereka. &an"aat pendidikan dan pelatihan menurut Panggaean 4665, ditujuan untuk 7 1. )ar!a(an 1. &emerikan pengetahuan dan keterampilan !ang diperlukan untuk kar!a(a, dengan pengetahuan dan keterampilan !ang sesuai dengan pekerjaan!a mereka akan antusias untuk men!elesaikan pekerjaann!a. . &emperaiki kinerja, kar!a(an !ang kinerjan!a elum memuaskan karena kurangn!a keterampilan dapat diminimalis dengan pendidikan dan pelatihan. 2. &emantu kar!a(an dalam menghadapi peruahan%peruahan, aik peruan struktur organisasi teknologi maupun sumer da!a manusia. 3. Peningkatan karier kar!a(an, karena dengan pendidikan dan pelatihan dapat meningkatkan prestasi kerja. ;. &eningkatkan alas jasa !ang diterima oleh kar!a(an. . Perusahaan 1. &emenuhi pemenuhan keutuhan%keutuhan sumer da!a manusia. . Penghematan. Pelatihan dan pengemagan dapat mengurangi ia!a produksi karena dapat meningkatkan keterampilan kar!a(an. >ika kar!a(an leih trampil, maka pekerjaan leih 'epat diselesaikan sehingga ia!a !ang dikerluatkan relati" ke'il. 2. &engurangi tingkat kerusakan dan ke'elakaan, dengan pendidikan dan pelatihan !ang dierikan pada kar!a(an maka akang meminimalis kerusakan arang%arang produksi atau mesin%mesing !ang digunakan dalam perusahaan. 3. &emperkuat komitmen kar!a(an, organisasi !ang tidak men!ediakan program pendidikan dan pelatihan akan kehilangan kar!a(an !ang erorientasi pe'apaian !ang merasa "rustasi karena merasa tidak ada
kesempatan untuk promoso dan pada akhirn!a akan keluar dari perusahaan terseut. 2. )onsumen 1. )onsumen akan memperoleh produk !ang aik dalam hal erkualiats dan kuatitas. . &eningkatkan pela!anan, karena dengan pela!anan !ang aik akan memerikan da!a tarik !ang sangat penting agi rekana perusahaan !ang ersangkutan. #ujuan dari suatu program pendidikan dan latihan harus diarahkan untuk men'apai apa !ang menjadi tujuan perusahaan. Agar tujuan terseut dapat ter'apai menurut Hasiuan 46615, tujuan%tujuan dari program pendidikan dan pelatihan antara lain 7 Produkti"itas kerja, e"isiensi, ke'elakaan, pela!anan, kerusakan, moral, karir, konseptual, kepemimpinan, alas jasa, dan konsumen. Dari pendapat diatas tentang tujuan pendidikan pelatihan, maka dapat disimpulkan ah(a tujuan dari pendidikan dan pelatihan adalah untuk meningkatkan keterampilan, pengetahuan dan meruah sikap para kar!a(an sehingga dapat melakukan pekerjaan dikemudian hari leih e"ekti" dan sesuai dengan!ang diinginkan oleh perusahaan.
2.3. Metode-metode pendidikan dan pelatihan
Ada eerapa ma'am metode pendidikan dan pelatihan !ang digunakan dalam suatu usaha meningkatkan mutu kar!a(an aik pengetahuan, keterampilan dan maupun sikapn!a sehingga dapat meningkatkan prestasi kerja mengurang asesi, dan meperaiki kepuasan kerja. &enurut Panggaean 4665, pada dasarn!a pedidikan dan pelatihan dikelompokan kedalam dua kelompok !aitu 7 1. On the job training 4latihan samil kerja5 On the job training meliputi upa!a melati kar!a(an untuk mempelajari suatu pekerjaan samil mengerjakan di tempat kerja !ang sesungguhn!a. +n the jo meliputi porgram magang,rotasi pekerjaan, understud! atau 'oa'hing 1. +"" the jo training +"" the jo training adalah program pelatihan dan pengemangan dilaksanakan pada lokasi terpisah dengan tempat kerja. Program ini memerikan indi9idu dengan keahlian dan pengetahuan !ang mereka utuhkan untuk melaksanakan pekerjaan pada (aktu terpisah dari (aktu kerja reguler mereka. Pola%pola pengajaran !ang dilakukan pada o"" the jo training adalah dengan training instruksi pekerjaan, pemelajaran terprogram, 9estiule training, studi kasus, management games, seminar, permainan peran dan pengajaran melalui komputer.
BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1. HASIL
2.1.1.
Sejarah Per!ahaan
Pada mulan!a, isnis sosro gurp di a(ali oleh keluarga $osrodjojo !ang mulai merintis usaha teh (angi pada tahun 1:36 diseuah kota ke'il di $la(i%#egal >a(a #engah. #eh (angi !ang diperkenalkan dikenal dengan merek #jap otol terseut tern!ata mendapat samutan dari mas!arakat ja(a se'ara luas pada tahun 1:<;, usaha terseut mulai diperkenalkan di daerah >akarta. #ehnik !ang diterapkan untuk mempromosikan #eh =angi &elati merek #jap Botol di >akarta dikenal dengan istilah 'i'ip rasa. #ehnik ini dimulai dengan 'ara mengumpulkan penonton ditempat keramaian sean!ak%an!akn!a dengan menggunakan alat%alat propaganda seperti pemutaran lagu. $etelah erkumpul, eerapa sta" mendemokan 'ara men!eduh teh (angi melati #jap Botol dan diagikan agar dapat di'i'ipi oleh penonton sehingga mereka !akin terhadap mutu dan kualitas teh (angi melati tjap otol. Para penonton juga mendapat se'ara 'uma%'uma sampel teh (angi melati terseut.
12
#ehnik pertama ini tern!ata an!ak menemui kendala khusus terkait dengan laman!a pen!eduhan ditempat keramaian. Untuk mengatasi hal ini, maka seelum dia(ah dipusat%
pusat keramaian, teh (angi melati jtap otol diseduh terleih dahulu dan dimasukan kedalam pan'i esar !ang kemudian dia(ah dengan kendaraan menuju tempat keramaian. Namun tern!ata terhnik kedua ini mengalami kendala !aitu tumpahn!a teh selama perjalanan karena kondisi kendaraan dan jalan !ang kurang aik. Akhirn!a pada tahun 1:<:,mun'ul gagasan untuk memuat minuman teh (angi !ang siap diminum dalam kemasan otol sehingga leih praktis. Usaha pertama !ang pertama kalin!a di Indonesia itu didirika oleh Bapak $osrodjojo sehingga merek dagang !ang digunakan adalah teh otol sosro. Perintisan ini dimulai dengan mendirikan P#. $inar $osro di dearah 0akung% >akarta #imur pada tagun 1:?3. Dengan pergantian tahun tern!ata usaha pemasaran teh otol sosro erkemang sangat pesat dan meluas ke daerah%daerah lain dengan didirikann!a P#. $ur!o $osro )en'ono di $uraa!a pada tahun 1:?: dan P#. #oa $osro )en'ono di &edan pada tahun 1:@. Pendirian P#. #oa $osro )en'ono juga dilakukan di daeran Ungaran seagai 'aang perusahaan induk P#.#oa $osro )en'ono di &edan. Namun sejak P#. #oa $osro )en'ono &edan 4P#.#$) &edan5 eruah nama menjadi P#. ekso Budi Adija!a. P#. #oa $osro )en'ono Ungaran ukan lagi merupakan 'aang dari &edan. Pendirian P#. $osro dieerapa daerah termasuk P#. #oa $osro )en'ono Ungaran telah diresmikan pada hari jumat tanggal 26 Agustus 1::1 oleh Bapak Presiden $oeharto dengan pusat di resik >a(a #imur. Pada tahun 1::6%an perkemangan terus erlangsung dengan pengemangan usaha minuman keeragai usaha produk, 'ita rasa, target segmen, serta kemasan !ang digunakan. Bahkan hingga saat ini $osro telah memilki eerapa parik !ang tersear dipulau >a(a Bali dan $umatra !aitu 7 1. Parik #eh Botol $osro !ang erada di >akarta 40akung5 Pandeglan, Ungaran, $uraa!a, &edan, ian!ar, dan 0iitung. . Parik pera'ikan #eh =angi &elati !ang erada di $la(i% >a(a #engah 2. Parik kemasan tetra kaleng minerla !ang erada di #aun%Bekasi $ejak a(aln!a !aitu generasi pertama P#. $inar $osro memiliki "iloso"i !ang diterapkan dalam akti9itas isnisn!a !aitu konsep niat aik. Niat aik dijaarkan kepada produk%produk !ang dihasilkan !aitu ah(a produk $osro tidak memaha!akan kesehatan, !ang dijaarkan kemali kepada produk !ang tanpa 2P 4 #anpa Pe(arna, tanpa pemanis uatan , dan #anpa Penga(et5. Niat aik ini juga diterapkan pada lingkungan, ah(a proses produksi aman agi lingkungan $eiring makin erkemangn!a isnis $osro rup, maka mulai tahu 666 mulai dilakukan penggaungan atau merger dalam satu nama P#. $INA $+$+ dengan enam 'aang perusahaan !ang dinamakan sesuai dengan letak perusahaan erada. Usaha pelun'uran (esitepun dilakukan sejalan dengan erkemangn!a teknologi !ang egitu pesat dengan nama www. Sosro.com. pelun'uran ini dilakukan dengan maksud memperluas jangkaun usaha aik nasional maupun inetnasionl. $elain itu usaha ini juga dilakukan untuk menhadapi erah gloalisasi, dimana sosro telah siap erekspansi ke pasar internasional karena produk !ang dimiliki telah memenuhi kualitas internasional. Adapun negara%negara A$EAN, Australia, #imur tengah menjadi tujuan ekspor #eh Botol $osro. Untuk memenuhi keutuhan konsumen agar mendapatkan produk dengan kualitas !ang terjaga, maka P#. $inar $osro melakukan spesi"ik produk. Adapun eerapa serti"ikat dan penghargaan !ang dimilki P# $inar $osro antara lain adalah $erti"ikat Halal dari &UI pada
tahun 1::<, serti"ikat &P 4ood manu"a'turing Produ't5 dari guernur tingkat I >a(a #engahpada tahun 1::?, ero A'ident A(ard 4)e'elakaan Nihil5 dari Presiden I pada tahun 1::?,dan juga I$+ :661atau serti"ikat sistem mutu dari su'o"indo pada tahun 666 dan serti"ikat lainn!a. 3.1.2.
Pro"il P#. Sinar So!ro $a%. &n'aran Semaran'
$eiring dengan perkemangan isnis perusahaan, maka sejak #anggal ? No9emer 663, P# $INA $+$+ dan P# UNUN $LA&A# ernaung dia(ah perusahaan induk 4holding 'ompan!5 !akni P# ANADA PU#A E)$+ &ULIA 4rup ekso5 !ang erkantor Pusat di 7 >l. Boule9ard Artha ading )a9 A1 $entra Bisnis Artha ading * )elapa ading * >akarta Utara, 1336 . Dasar atau Ciloso"i P#. $inar $osro adalah Niat Baik !ang di jaarkan dalam 2) dan L !akni ( 1. Peduli terhadap )&ALI#AS . Peduli terhadap )EAMANAN 2. Peduli terhadap )ESEHA#AN 3. $erta *AMAH LIN+)&N+AN Produk P#. $inar $osro 0aangan Ungaran $emarang 1. #eh otol $osro menggunakan ahan aku 7 air, gula industri dan teh hijau !ang di'ampur dengan unga melati dan unga gamir 4dikenal dengan teh (angi5 . Cruit #ea menggunakan ahan aku !akni 7 air, gula industri, teh hitam dan konsentrat sari uah asli 2. >o! #ea reen menggunakan ahan aku 7 air, gula industri dan teh hijau.
Bahan aku teh untuk produk%produk P#. $INA $+$+ disuplai oleh P#. UNUN $LA&A#, sedangkan ahan aku teh terseut dikelolah oleh P#. A+ PANAN selaku sister 'ompan!. Bahan aku teh untuk P#. $inar $osro erasal dari7 •
Perkeunan #eh unung osa di 0ianjur
•
Perkeunan #eh unung &anik di 0ianjur
•
Perkeunan #eh unung 0empaka di 0ianjur
•
Perkeunan #eh unung $atria di arut
•
Perkeunan #eh Daerah Neglasari di arut
•
Perkeunan #eh Daerah 0ukul di Pangalengan
•
Perkeunan #eh Daerah $ama(a di #asikmala!a
3.1.3.
Strktr ,r'ani!a!i
Dalam seuah organisasi atau perusahaan, struktur organisasi memegang peranan !ang paling penting agar tidak terjadi kesalapahaman dalam melaksanakan suatu tugas dan (e(enang. Dengan demikian akan ter'ipta suatu kelan'aran kegiatan operasional hingga men'apai tujuan !ang ingin di'apai. P#. $inar $osro 'aang Ungaran%$emarang strurktur organisasi !ang diterapkan adalah sistem line and sta"", !aitu setiap atasan memilki a(ahan serta ertanggung ja(a langsung kepada pimpinan dan sta" memerikan saran langsung kepada pimpinan. P#. $inar $osro 0aang Ungaran * $emarang dipimpin oleh seorang pimpinan unit !ang diseut dengan & 4eneral &anager5 !ang mempun!ai seorang sekretaris pimpinan unit. eneral &anager ini merupakan pemegang keijakan umum persahaan dan ertanggung ja(a se'ara langsung kepada direktur operasional !ang ada di >akarta. Dalam proses melaksanakan tuga & diantu oleh para manager !ang mema(ahi eerapa sta" ahli dalam idangn!a !ang !ang teragi menjadi departemen%departemen untuk men'apai hasil !ang optimal. Ada enam departemen !ang memantu kelan'aran operasional P#. $inar $osro 'aang Ungaran%$emarang !aitu 7 15 Departemen akuntasi dan )euangan, 5 Departemen Pemelian,25 Departemen Produksi dan Produ't Engineering &aitenan'e, 35 Departemen personalis dan umum, ;5 Departemen udang 4=are House5, <5 Departemen )ualiti )ontrol 3.1..
Pro!e! *ekrtmen )ara/an
#enaga kerja atau kar!a(an !ang ada di P#. $inar $osro 'aang Ungaran $emarang sean!ak 1; orang dengan jad(al kerja selama ? jam dalam sehari !aitu pada hari senin% jumat !ang dimulai pukul
[email protected] sd 1<.66. Prose perekrutan kar!a(an dilakukan dengan menjalin kerja sama dengan departemen tenaga kerja, Perguruan #inggi Negeri dan $(asta, serta pemasangan iklam lo(ongan kerja di media masa dan elektornik. $elain itu P#. $inar $osro 'aang Ungaran%$emarang juga melakukan huungan kerja sama dengan tenaga kerja dan pihak lain !aitu $erikat Pekerja $eluruh Indonesia 4$P$I5,Asosiasi Penguasaha Indonesia 4APIND+5. )riteria penerimaan kar!a(an di P#. $inar $osro meliputi umur 4disesuaikan 5, tingkat pendidikan nilai rata%rata 4IP)5, pengalam )erja, proses seleksi kar!a(an dilakukan memalui serangkaian test !ang meliputi administrasi, ters tertulis, tes (a(an'ara, psikotes dan kesehatan. 3.1.0.
Pen'em%an'an )ara/an
P#. $inar $osro 0aang Ungaran%$emarang juga melakukan serangkaian program pelatihan atau training agi para kar!a(ann!a !ang dilakukan se'ara periodik aik le(at internal maupun eksternal. Dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas $umer Da!a &anusia 4$D&5 Para kar!a(an ini juga mendapatkan eragai "asilitas seperti poliklinik, koperasi, kantin, tempat iadah, tempat olahraga, loker sepatu, pakaian dan seragam kar!a(an dan perlengkapan serta kesejahteraan !ang meliputi uang transpor dan tunjangan lainn!a serta memerikan kenaikan gaji satu kali dlam satu tahun dengan jumlah gaji sean!ak 13 kali penggajian. Di samping itu para kar!a(an juga mendapatkan jaminan tenaga kerja sosial !ang meliputi jaminan ke'elakaan kerja, jaminan hari tua, jaminan kematian, jaminan pela!anan kesehatan kar!a(an dan jaminan lainn!a. 3.1..
Pro!e! Prodk!i
1. A.
Pen'olahan dan #eknolo'i
Proses Produksi P# $inar $osro ungaran intin!a terdiri dari tigap tahap proses !aitu 7 1. Penan'anan Air /ater #retment P#. $inar $osro 0aang Ungaran $emarang memiliki 2 sumer sumur seagai mata air. Dua diantaran!a untuk keperluan produksi, sedangkan 1 uah di gunakan untuk memenuhi keutuhan mas!arakat sekita. Penanganan air seagai aha utama !ang akan di gunakan dalam pemuatan teh otol adalah dengan menampung air a(ah tanah !ang telah di pompa menggunakan deep (ll pump di dalam taung keru'ut ersekat. Air !ang di tampung terseut dieri tamahan kaporit dan PA0 4pol! Alumuniumn 0loride5. Penamahan kaporit erguna juga untuk memunu kuman%kuman !ang ada di dalam air. 1. Pro!e! Pem%atan #eh $air Mani! •
Pemasakan $irup ula
Air dari tangki so"tener dile(atkan pada Plate Heat EF'hager 4PHE5, air ini kemudian di tampung dalam tangki pelarut gula. ula pasir di masukkan ke dalam hopper, air dari tangki pelarut gula di alirkan ke hopper untuk di 'ampurkan dengan gula. Untuk mempermudah proses pelarutan di lakukan proses sirkulasi. $irup gula ini kemudian di amil sempel untuk di periksa kadar gula, kesadahan, suhu dan aroma. Apaila telah memenuhi standar , proses di lanjutkan dengan mengalirkan sirup menuju niagara "ilter. •
Pemasakan #eh.
Pemasakan teh di a(ali dengan memeasukan teh kering ke tangki pen!eduh teh. #angki !ang di gunakan erjumlah dua uah, teh di masukkan daam tangki 1 dan diisi dengan air u""er panas. $etelah pengekstrakan, teh 'air pahit pekat dala tangki pen!eduhan teh 1 di alirkan ke tangki pen!eduhan teh . #eh pada tangki 1 di eri 'ampuran air u""er lagi. $etelah proses pengekstrakan, kemudian #0P pekat ini di amil semper kadar tanin, (arna dan suhu 'airan. 3. Pro!e! Pa!teri!a!i
Di dalam proses pasteurisasi #eh 0air Panas !ang keluar dari &iF tank masuk ke dalam PasteuriGer. PasteuriGer er"ungsi memunuh mikroia dengan 'ara mempertahankan suhu panas. #eh 'air panas hasil pasteurisasi masuk ke dalam ag "ilter dan selanjutn!a akan menuju mesin "ilter. 1. Pem%otolan Bottlin' Line Bottling Line merupakan alur penanganan otol mulai dari otol kosong hingga menjadi otol isi !ang di simpan untuk kemudian di pasarkan. •
Pallet, krat dan otol kosong dia(a menggunakan Corkli"t
•
DepalletiGer 7 proses ini dimana melepas 'rat !ang masih erisikan otol otol kosong dari pallet dan menjalankan!a di 'o9e!or
•
De'rater 7 Proses melepas otol dari 'ratn!a menuju jalur 'on9e!or !ang ereda
•
Pemersihan 0rat 7 proses memersihkan 'rat setelah di pisahkan dengan otol
•
$ortir &anual 1 7 men!ortir otol kotor !ang tidak isa di ersihkan oleh mesin
•
E.B.I 7 &erupakan pendeteksi enda asing menggunakan sensor opti'
•
$ortir &anual 7 antisipasi jika ada !ang terlep(at oleh E.B.I
•
Ciller dan 'ro(ner 7 Proses pengisian teh dan memeri tutup pada otol
•
)inerja Produksi 7 &enghitung >umlah teh otol !ang telah di produksi dan memeri lael kadaluarsa
•
$ortir manual 2 7 men!ortir jika ada enda asing !ang ikut masuk ke dalam otol serta memeastikan kode kadaluarsa telah tertera
•
•
0rater 7 menggaungkan kemali otol !ang telah terisi dengan 'rat !ang sudah di ersihkan PalletiGet 7 &emasukan 'rat !ang sudah terisi otol dengan pallet
3.1. PEMBAHASAN
1. 1.
Si!tem *ekrtmen4 Selek!i4 dan Penempatan
$istem perekrutan tenaga kerja P#. $inar $osro Indonesia dilakukan se'ara internal recruitment 4promosi5 maupun eksternal recruitment 4pen'arian tenaga kerja dari luar organisasi5. Untuk mengisi lo(ongan !ang ada, kesempatan akan dierikan terleih dahulu kepada kar!a(an di dalam perusahaan !ang sudah dianggap mampu dan memenuhi pers!aratan !ang ditetapkan untuk meduduki jaatan lo(ongan itu. Apaila dari dalam
perusahaan tidak dapat memenuhi keutuhan karena perkemangan perusahaan !ang pesat, maka perusahaan akan melakukan penerimaan dari luar. Proses penerimaan ini dilakukan untuk mengganti suatu posisi pega(ai !ang kosong atau pengemangan dari perusahaan terseut. )ekosongan posisi diseakan oleh pemerhentian pega(ai atau telah tia masa pensiun agi pega(ai terseut, sedangkan pengemangan dari perusahaan diseakan oleh peningkatan kapasitas produksi dan peningkatan jumlah permintaan. Prosedur rekruitmen tenaga kerja ini dilakukan untuk mengangkat kar!a(an seagai kar!a(an tetap 4permanen5 dan kar!a(an tidak tetap 4kontrak5. $emua kegiatan penerimaan tenaga kerja atau rekrutmen dilakukan sesuai keutuhan perusahaan. Personal And eneral A!!air "anager atau Personal and eneral A!!air O!!icer akan menghuungi pimpinan departeman !ang memutuhkan 'alon tenaga kerja untuk kon"irmasi kesempatan kerja !ang ada. )on"irmasi ini akan dipakai untuk peren'anaan proses seleksi penerimaan tenaga kerjakar!a(an. Pen!eleksian 'alon kar!a(an dilakukan oleh Personal And eneral A!!air #e$artment dengan memeriksa surat lamaran dan da"tar ri(a!at hidup, (a(an'ara, tes, dan ahkan penge'ekan re"erensi. $eleksi administrasi adalah tahap a(al dari proses pen!eleksian untuk mengetahui kelengkapan s!arat%s!arat administrasi !ang ditetapkan oleh perusahaan untuk posisi tertentu 4misaln!a ri(a!at pendidikan, surat lamaran, atasan umur, dan lain%lain5. $elanjutn!a dilakukan tes untuk para pelamar atau !ang diseut dengan seleksi kompetensi 4misaln!a tes psikologi dan tes potensial akademik5 untuk mengetehui kemampuan dan kompetensi dari pelamar. Pelamar !ang lolos pada tahap kedua terseut akan masuk pada seleksi tahap ketiga !aitu (a(an'ara oleh Personal And eneral A!!air #e$artment . $etelah lolos pada tahap ketiga, pelamar terseut akan melakukan (a(an'ara dengan departemen !ang memutuhkan. $etelah pelamar melakukan (a(an'ara aik dengan Personal And eneral A!!air #e$artment maupun dengan departemen !ang ersangkutan, maka seleksi selanjutn!a adalah tes kesehatan. Pada tahap ini terdapat dua tes kesehatan !aitu tes klinik dan tes laoratorium. #es klinik dilakukan di klinik !ang ada di dalam perusahaan itu sendiri. #es klinik terdiri dari tes #H# 4#elinga, hidung, dan tenggorokan5, jantung, uta (arna, dan lain%lain. $edangkan tes laoratorium dilakukan di rumah sakit !ang telah direkomendasikan perusahaan. #es laoratorium terdiri dari tes darah, pen!akit dalam, pen!akit keturunan, dan lain%lain. Pelamar !ang lolos pada tahap ini akan masuk pada seleksi tahap akhir !aitu (a(an'ara dengan Personal And eneral A!!air #e$artment . Dalam hal ini, keputusan penerimaan 'alon kar!a(an menjadi (e(enang Personal And eneral A!!air #e$artment . $etelah pelamar din!atakan diterima oleh perusahaan, maka dilakukan proses penempatan. Pada proses penempatan akan dilakukan masa per'oaan selama tiga ulan untuk diangkat menjadi kar!a(an tetap, sedangkan untuk kara!a(an kontrak dilakukan selama satu tahun untuk menjadi kar!a(an tetap !ang dinilai pada setiap enam ulan pertama dan enam ulan kedua. Apaila masa per'oaan terseut telah selesai, maka akan ditentukan apakah kar!a(an terseut ditetapkan atau ditolak. >ika 'alon pega(ai telah memenuhi pers!aratan !ang telah ditetapkan maka akan dilakukan pengangkatan seagai pega(ai aru. >ika elum memenuhi pers!aratan maka akan langsung ditolak tanpa adan!a perpanjangan kontrak.
1. 2. Pendidikan dan Pelatihan SDM di P#. Sinar So!ro $a%. &n'aran Semaran'. $alah satu 'ara !ang dilakukan oleh P#. $inar $osro 'aang Ungaran $emarang dalam pengemangan kar!a(an dilakukan dengan eragai 'ara antara lain pemerian "asilitas% "asilitas seperti poliklinik, koperasi, kantin, tempat iadah, tempat olahraga, loker sepatu, pakaian dan seragam kar!a(an dan perlengkapan serta kesejahteraan !ang meliputi uang transpor dan tunjangan lainn!a serta memerikan kenaikan gaji satu kali dalam satu tahun dengan jumlah penggajian sean!ak 13 kali . Di samping itu para kar!a(an juga mendapatkan jaminan tenaga kerja sosial 4>A&$+$#E)5 !ang meliputi jaminan ke'elakaan kerja, jaminan hari tua, jaminan kematian, jaminan pela!anan kesehatan kar!a(an dan jaminan lainn!a. Di samping "asilitas !ang dierikan di atas P#. $inar $osro juga memerikan kesempatan agi setiap pekerja atau kar!a(an untuk mengikuti pelatihan dan pendidikan "ormal maupun in"ormal. &odel atau sistim pelatihan !ang dilakukan oleh P# $inar $osro 'aang Ungara $emarang !aitu dengan menggunakan dua metode !aitu 7
1. On the job training 4latihan samil kerja5 On the job training upa!a melatih kar!a(an untuk mempelajari suatu pekerjaan samil mengerjakan di tempat kerja !ang sesungguhn!a. +n the jo training meliputi porgram magang,rotasi pekerjaan, understud! atau 'oa'hing !ang diperuntukan agi kar!a(an !ang ada dile9el a(ah. %rainer !ang melakukan pelatihan internal atau on the jo training dapat juga diamil dari dalam perusahaan sendiri !ang seelumn!a telah diseleksi oleh departemen HD Nasional. 1. +"" the jo training +"" the jo training adalah program pelatihan dan pengemangan dilaksanakan pada lokasi terpisah dengan tempat kerja. Program ini memerikan indi9idu dengan keahlian dan pengetahuan !ang mereka utuhkan untuk melaksanakan pekerjaan pada (aktu terpisah dari (aktu kerja reguler mereka. Pola%pola pengajaran !ang dilakukan pada o"" the jo training adalah dengan training instruksi pekerjaan, pemelajaran terprogram, 9estiule training, studi kasus, management games, seminar, model pelatihan sperti ini diperuntukan agi para kar!a(an !ang ada di le9el atas. Peren'anaan dan pelaksanaan training !ang dilakukan oleh P#. $inar $osro erdasarkan aturan !ang telah ditetapkan oleh departemen HD Nasional dengan proses pelaksanaann!a dilakukan se'ara ertahap. $alah satu tujuan dari pengemangan kar!a(an !ang di lakukan oleh P#. $inar $osro 0aang. Ungaran $emarang adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan serta moti9asi para kar!a(ann!a sehingga akan erdampak pada peningkatan nilai perusahaan itu sendiri.
BAB I/ PENU#UP
3.1.)E$I&PULAN 1. $istem perekrutan tenaga kerja P#. $inar $osro Indonesia dilakukan se'ara internal recruitment 4promosi5 maupun eksternal recruitment dengan menjalin kerja sama dengan Departemen #enaga )erja, Pergurun #inggi Negeri atau $(asta serta pemasangan iklan dimedia elektronik atau 'etak.
. Pengemangan kar!a(an P#. $inar $osro 0aang Ungaran dilakukan dengan pemerian program pendidikan dan pelatihan dengan metode on the job training 4 program magang, rotasi pekerjaan, dan 'oa'hing5 dan o!! the job tarining 4 keahlian dan pengetahuan5 serta "asisiltas%"asilitas seperti Perlengkapan )eja, )esejahteraan dan >aminan #enaga )erja $osial 4>A&$+$#E)5. 3.. $AAN Adapun !ang menjadi saran dari penulusan laporan 9isit 'ompan! adalah seagai erikut 7 1. Dalam proses perekrutmen kar!a(an aru dapat dilakukan dengan menga'u pada standar operasional perusahaan sehingga dapat memantu meningkatkan nilai perusahaan . Intesitas Progran Pendidikan dan Pelatihan pada kar!a(an leih mengutamakan pelatihan ekternal sehingga akan dapat memerikan ino9asi%ino9asi aru terhadap perusahaan.