Contoh Karya Tu Tulis lis Matematika
BAB I PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang Masalah
Matematika adalah salah satu mata pelajaran yang diajarkan mulai dari tingkat Sekolah Dasar sampai perguruan tinggi, penerapan ilmu matematika tidak terlepas dalam kehidupan sehari-hari, oleh karena itulah konsep-konsep dasar matematika h arus dikuasai siswa sejak dini, yang akhirnya terampil dan dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Penjumlahan adalah salah satu operasi hitung yan g mulai diajarkan di kelas I (satu) Sekolah Dasar. Umumnya guru menjelaskan konsep penjumlahan terpisah dengan masalah sehari-hari, sehingga sulit diterima siswa. al terse!ut menye!a!kan pem!elajaran tidak !ermakna, padahal operasi penjumlahan merupakan prasyarat yang harus dikuasai oleh siswa untuk melanjutkan ke pem!elajaran selanjutnya. Siswa yang tidak menguasai materi penjumlahan akan merasakan kesulitan dalam mengikuti pelajaran selanjutnya. "pa!ila hal ini terus !erlanjut, maka siswa !isa saja tidak menyukai pelajaran matematika karena mengganggap menggang gap pelajaran matematika itu sulit sekali, !ahkan siswa akan malas !ersekolah !ila ada pelajaran matematika. Untuk mengem!angkan kemampuan pelajaran matematika dalam materi penjumlahan dapat dilakukan sam!il !ermain dengan !er!agai media yang !ersi#at edukati# dan guru dalam mengolah kegiatan !elajar mengajar terse!ut dapat mendorong, menantang, merangsang dan menarik minat siswa untuk melakukan kegiatan !elajar mengajar se$ara optimal. Dengan kegiatan yang optimal maka tujuan pendidikan yang diharapkan akan ter$apai. Salah satu $ara yang dapat dilakukan untuk mengem!angkan kemampuan !erhitung permulaan dengan permainan kartu !ergam!ar, karena dapat !erman#aat untuk melatih siswa !ersosialisasi, menemukan sikap !ekerjasama dan mem!antu siswa mengenal dasar-dasar dasar-dasar !erhitung permulaan sehingga siswa akan tertarik dan senang dalam mengikuti proses pem!elajaran.
%amun, tidak dapat dipungkiri !ahwa masalah yang sering tim!ul dengan metode !ermain adalah !anyak waktu yang tersita, kelas menjadi tidak terti! dan penyampaian materi pun tidak merata antara siswa yang memperhatikan dengan yang tidak. Masalah-rnasalah seperti itu dapat terhindarkan jika guru mampu memilih permainan yang tepat. Salah satu permainan yang e#esien yaitu permainan kartu !ergam!ar. Memang pada umumnya sudah tidak asing di SD kelas I dalam mengenalkan !erhitung permulaan, tetapi permainan ini sering terlupakan dan tidak digunakan. Padahal permainan kartu !ergam!ar dapat merangsang siswa agar le!ih $epat mengenal angka maupun !ilangan. Permainan ini pun mudah didapat !ahkan dapat di!uat sendiri dengan !er!agai &ariasi namun tetap memenuhi kriteria atau pedoman yang ada. Selain itu, permainan ini dapat disediakan sesuai dengan jumlah siswa sehingga masingmasing siswa dapat mengikuti pem!elajaran se$ara !ersamaan dan masalah keterti!an kelas pun dapat $iptakan. 'euntungan lainnya permainan ini pun dapat dipergunakan di rumah maupun di sekolah. Dengan demikian alokasi waktu pun tidak menjadi masalah. erdasarkan uraian se!elumnya, dalam mengem!angkan kemampuan !erhitung permulaan perlu memperhatikan tahapan perkem!angan siswa. Selain itu, penggunaan alat permainan edukati# permainan juga penting diperhatikan. Permainan yang menyenangkan dan mem!uat siswa tertarik serta antusias memudahkan siswa memahami konsep !erhitung permulaan !ila diajarkan dengan permainan kartu !ergam!ar. Untuk mengetahui apakah penggunaan kartu !ergam!ar dapat meningkatkan hasil !elajar matematika tentang penjumlahan di kelas I Sekolah Dasar, maka penulis merasa perlu untuk melaksanakan suatu penelitian. B.
umusan Masalah
erdasarkan identi#ikasi latar !elakang permasalahan, maka peneliti mem!atasi masalah dalam penelitian ini pada * +Upaya +Upa ya meningkatkan hasil !elajar matematika pada materi penjumlahan !ilangan !ulat melalui penggunaan media kartu !ergam!ar di SD %egeri 'ota engkulu, Propinsi engkulu. "gar penelitian ini dapat menjadi le!ih terarah, maka permasalahan terse!ut dija!arkan ke dalam pertanyaan se!agai !erikut * .
agaimana hasil !elajar matematika tentang penjumlahan ! ilangan !ulat di kelas I SD %egeri 'ota engkulu melalui penggunaan media kartu !ergam!ar
.
agaimana respon siswa terhadap penjumlahan !ilangan !ulat melalui penggunaan media kartu !ergam!ar
C.
Tu!uan Tu !uan Penelitian
"dapun tujuan dari penelitian ini adalah * .
Untuk mengetahui hasil !elajar matematika siswa pada materi penjumlahan !ilangan !ulat di kelas I SD %egeri 'ota engkulu melalui penggunaan media kartu !ergam!ar.
.
Untuk mengetahui respon siswa terhadap penjumlahan !ilangan !ulat melalui penggunaan media kartu !ergam!ar.
D.
Man"aat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat !erguna dan !erman#aat !aik se$ara teoritis dan praktis * . Se$ara /eoritis Se$ara teoritis, penelitian ini diharapkan dapat menam!ah khasanah ilmu pengetahuan tentang pengem!angan kemampuan kogniti# pada siswa kelas I, khususnya pengem!angan di !idang kemampuan !erhitung permulaan melalui kegiatan permainan kartu !ergam!ar !agi siswa usia 0 - 1 tahun. . Se$ara Praktis a. Siswa SD 'elas I Pelaksanaan penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan hasil !elajar matematika pada materi penjumlahan. !. 2uru Penelitian ini diharapkan dapat menemukan alternati# media pem!elajaran maternatika sehingga diperoleh hasil !elajar yang maksimal. $. 3rang /ua Se!agai in#ormasi in#ormasi dan pengetahuan kepada orang tua tentang perkem!angan perkem!angan kogniti# siswa kelas I melalui kegiatan !ermain dengan menggunakan kartu !ergam!ar untuk mengem!angkan kemampuan !erhitung permulaan pada siswa usia 0 - 1 tahun. d. Masyarakat Diharapkan dapat !erman#aat !agi masyarakat se!agai alternati# pem!elajaran sehingga !erhitung menjadi le!ih !ermakna dan menyenangkan !agi siswa melalui permainan kartu !ergam!ar.
BAB II LANDA#AN TE$ITI#
A. (.
*.
A%uan Teori &an 'okus Penelitian Pem)ela!aran Matematika Dalam kamus !esar ahasa Indonesia kata pem!elajaran adalah kata !enda yang diartikan se!agai +proses, $ara, menjadikan orang atau mahluk hidup !elajar4 (Depdik!ud). 'ata ini !erasal dari kata kerja !elajar yang !erarti + !erusaha untuk memperoleh kepandaian atau ilmu, !eru!ah tingkah laku atau tanggapan yang dise!a!kan oleh pengalaman4(Depdik!ud). Menurut 2agne dan riggs dalam ("isyah) melukiskan pem!elajaran se!agai +upaya orang yang tujuannya adalah mem!antu orang !elajar4 ("isyah, dkk, 551), se$ara le!ih terin$i 2agne mende#inisikan pem!elajaran se!agai + seperangkat a$ara peristiwa eksternal yang diran$ang untuk mendukung terjadinya terjadin ya !e!erapa proses !elajar yang si#atnya internal (2redler, 66). Dari ketiga pengertian pem!elajaran terse!ut menunjukkan !ahwa pem!elajaran !erpusat pada kegiatan siswa !elajar dan !ukan !erpusat pada kegiatan guru mengajar. 3leh karena itu pada hakekatnya pem!elajaran matematika adalah proses yang sengaja diran$ang dengan tujuan untuk men$iptakan suasana lingkungan memungkinkan seseorang (si pelajar) melaksanakan kegiatan !elajar matematika, dan proses terse!ut !erpusat pada guru mengajar matematika. Pem!elajaran matematika harus mem!erikan peluang kepada siswa untuk !erusaha dan men$ari pengalaman tentang matematika.
Tu!uan Pem)ela!aran Matematika
Sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan %asional %omor tahun 550 tentang '/SP, !ahwa 7 Mata pelajaran matematika !ertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan se!agai !erikut * ) Memahami konsep matematika, menjelaskan keterkaitan antarkonsep dan mengaplikasikan konsep atau algoritma, se$ara luwes, akurat, e#isien, dan tepat, dalam peme$ahan masalah. ) Menggunakan penalaran pada pola dan si#at, melakukan manipulasi matematika dalam mem!uat generalisasi, menyusun !ukti, !ukti, atau menjelaskan gagasan dan pernyataan matematika 8) Meme$ahkan masalah yang meliputi kemampuan memahami masalah, meran$ang model matematika, menyelesaikan model dan mena#sirkan solusi yang diperoleh. 9) Mengomunikasikan gagasan dengan sim!ol, ta!el, diagram, atau media lain untuk memperjelas keadaan atau masalah. :) Memiliki sikap menghargai kegunaan matematika dalam kehidupan, yaitu memiliki rasa ingin tahu, perhatian, dan minat dalam mempelajari matematika, serta sikap ulet dan per$aya diri dalam peme$ahan masalah.
*.
Hakikat Hasil Bela!ar Matematika
asil elajar Matematika dapat dija!arkan sesuai pengertiannya yaitu se!agai !erikut* a. Hasil Belajar erdasarkan hakikatnya hasil !elajar adalah kemampuan yang di peroleh siswa setelah melalui kegiatan !elajar. b. Matematika Matematika adalah !ahasa sim!ol untuk mengekspresikan hu!ungan-hu!ungan kuantitati# dan keruangan, yang memudahkan manusia !erpikir dan meme$ahkan masalah kehidupan seharihari. ;adi !erdasarkan uraian pengertian di atas, hasil !e lajar matematika adalah kemampuan yang diperoleh siswa pada perhitungan dan penalaran matematika setelah melalui kegiatan !elajar.
Piaget le!ih menekankan !ahwa pem!elajaran matematika untuk siswa harus disesuaikan dengan tahap-tahap perkem!angan siswa. Menurutnya, memperkaya pengalaman konkret sangat penting !agi perkem!angan mental siswa. Piaget juga menyatakan !ahwa !elajar tidak harus !ergantung pada guru, tetapi juga harus keluar dari dalam diri siswa sendiri. erdasarkan teori-teori pem!elajaran matematika yang dikemukakan oleh para ahli terse!ut, maka dalam mem!erikan pem!elajaran matematika dalam !entuk konkret, se$ara !ertahap, dan dengan $ara yang !er&ariati#. Siswa juga harus dili!atkan akti# dalam pem!elajaran, serta tidak lupa untuk selalu mengadakan pengulangan pelajaran.
+.
Hakikat Pen!umlahan
Penjumlahan adalah salah satu operasi aritmetika aritmetika dasar. dasar. Penjumlahan merupakan penam!ahan merupakan penam!ahan sekelompok sekelompok !ilangan !ilangan atau le!ih menjadi suatu !ilangan yang merupakan jumlah. (http*id.wikipedia.orgwikiPenjumlahan (http*id.wikipedia.orgwikiPenjumlahan)) akikat penjumlahan yang pertama ditanamkan pada siswapeserta didik adalah “bertambah” dan “bertambah” dan ini merupakan !ahasa sehari-hari yang sering didengar oleh siswa siswi maupun peserta didik pada jenjang pendidikan dasar.
: Di
kelereng dalam wadah : ditam!ah 9 kelerang !aru, maka
= 9 > 6.
awal masa !elajarsekolah anak akan mengenal aspek +tam!ah4 dari operasi penjumlahan. Ini
terjadi ketika ingin menam!ahkan se!agian !enda !aru kedalam suatu kumpulan. Misalnya * saya mempunyai !uah pensil, saya tam!ahkan 8 !uah pensil lagi. erapa jumlah pensil semuanya "spek lain penjumlahan menemukan jumlah !enda.
2am!ar l. Media 'artu ergam!ar ;adi apa!ila menjumlahkan se!uah !ilangan dengan !ilangan lain, artinya kita menam!ah !ilangan ditam!ah se!anyak !ilangan yang ditam!ahkannnya.
B.
A%uan Teori Teori an%angan,an%angan an%an gan,an%angan Alternati"
(.
Me&ia Pem)ela!aran
Media !erasal dari !ahasa latin merupakan !entuk jamak dari +Medium4 yang se$ara har#iah !erarti +Perantara4 atau +Pengantar4 yaitu perantara atau pengantar sum!er pesan dengan penerima pesan. e!erapa ahli mem!erikan de#inisi tentang media pem!elajaran. S$hramm (611) mengemukakan !ahwa media pem!elajaran adalah teknologi pem!awa pesan yang dapat diman#aatkan untuk keperluan pem!elajaran. Sejalan dengan perkem!angan IP/?' penggunaan media, !aik yang !ersi#at &isual, audial, projected projected still still media maupun media maupun projected projected motion media !isa media !isa dilakukan se$ara !ersama dan serempak melalui satu alat saja yang dise!ut Multi Media.
*.
Hakikat Permainan Kartu Bergam)ar
elajar sam!il !ermain merupakan salah satu !entuk pem!elajaran yang menarik ke$intaan siswa dalam se!uah !idang ilmu pengetahuan. Montessori se!agaimana dikutip oleh Malla (55*80), menyatakan !ahwa pem!elajaran pada siswa kelas I dapat menggunakan teori +@earning !y doing4. Pem!elajaran dilakukan dengan mengutamakan penggunaan alat peraga dan alat permainan. Ini !erarti dalam pem!elajaran pada siswa kelas I selalu meli!atkan !er!agai ma$am !entuk alat dan permainan. ?ksplorasi, o!ser&asi dan eksperimen yang merupakan kegiatan ilmiah pun mendapatkan tempat yang sesuai dengan teori !elajar yang dinyatakan oleh Montessori. Melalui alat permainan dan !ermain sam!il !elajar, siswa dapat melakukan ketiga hal terse!ut untuk memenuhi rasa keingintahuan. Aasa ingin tahu pada siswa harus ditanamkan sejak dini. al ini dilakukan agar kelak siswa selalu men$ari dan !ertanya tentang segala sesuatu yang ingin diketahuinya.
2am!ar adalah !ahasa yang dapat dimengerti dan dinikmati dimana-mana. Si#atnya konkret dan dapat mengatasi keter!atasan pengamatan, karena gam!ar merupakan !entuk nyata dari !enda sesungguhnya, sehingga dengan hanya melihat gam!ar maka dapat mem!ayangkan !enda sesungguhnya walaupun !enda terse!ut !elum pernah dilihat atau diketahuinya. 'artu !ergam!ar adalah salah satu media yang dap at melatih daya pikir siswa. 'artu !ergam!ar dapat dipergunakan untuk mengenalkan konsep !ilangan, kartu !ergam!ar dapat dipergunakan untuk mengenalkan konsep !erhitung permulaan pada siswa usia 0 - 1 tahun dengan gam!ar-gam!ar se!agai sim!olnya. "rtinya pada usia 0 - 1 tahun yang merupakan masa praoperasional konkret maka siswa dapat mengem!angkan kemampuan kogniti#nya dengan !enda-!enda yang nyata se!agai sim!olnya seperti kartu-kartu !ergam!ar. erdasarkan uraian yang telah dipaparkan, maka pengertian permaianan kartu !ergam!ar adalah suatu alatmedia untuk !ereksplorasi dan men$ari in#ormasi tentang segala sesuatu yang !elum diketahuinya. <. Hi-otesis Tin&akan erdasarkan uraian yang telah dikemukakan dalam diatas, maka hipotesis tindakan dari penelitian ini adalah jika pem!elajaran matematika disajikan dengan menggunakan alat !antu kartu !ergam!ar maka hasil !elajar matematika siswa usia 0-1 tahun dapat ditingkatkan.
BAB III MET$D$L$I PENELITIAN
A.
Tem-at Te m-at &an /aktu Penelitian Penelit ian
(.
Lokasi -enelitian Penelitian ini dilaksanakan di SD %egeri 'ota engkulu, Propinsi engkulu. #u)yek Penelitian
*.
Su!yek penelitian adalah siswa kelas I SD %egeri 'ota engkulu yang !erjumlah B orang, terdiri dari orang laki-laki dan 0 orang perempuan. Dilaksanakan pada !ulan Septem!er sampai 3kto!er 5 semester I tahun pelajaran 5 -58. B. Meto&e &an Disain Penelitian ;enis penelitian ini adalah penelitian /indakan ( Action Action Research) Research) yang merupakan kegiatan penelitian yang !ertujuan untuk mengem!angkan keterampilan atau pendekatan yang !ertujuan mengem!angkan keterampilan dalam rangka meme$ahkan masalah melalui penerapan langsung. Dalam dunia pendidikan, penelitian ini dapat memper!aiki e#ekti&itas dan e#esiensi praktik pem!elajaran. Untuk melaksanakan penelitian tindakan kelas diran$ang dari siklus ke siklus, dengan target penggunaan metode permainan kartu !ergam!ar meningkat sehingga hasil !elajar meningkat pula, !erikut ini adalah !agian ! agian awal dari ran$angan Penelitian Pen elitian /indakan /indakan 'elas. (. Taha- Peren%anaan *. Taha- Tin&akan +. TahaTaha- Pengamatan0$)ser1asi Pengamat an0$)ser1asi 2. TahaTaha- e"leksi
C.
Data &an #um)er Data
Data yang diperlukan diperlukan dalam penilaian penilaian ini ada , yaitu* yaitu* a) Data Proses, !) Data hasil !elajar penyelesaian soal penjumlahan. Data proses !er#ungsi se!agai pemantau tindakan yang merupakan data yang digunakan se!agai pengontrol kesesuaian pelaksanaan tindakan dengan ren$ana tindakan, dalam hal ini pem!elajaran dengan menggunakan permainan kartu !ergam!ar. Sedangkan data hasil !elajar penyelesaian soal penjumlahan digunakan untuk keperluan analisis data penelitian sehingga diperoleh gam!aran peningkatan hasil !elajar penyelesaian soal penjumlahan. Data terse!ut diperoleh dari dua sum!er, yaitu * )
Data proses, yaitu data yang diam!il dengan menggunakan lem!ar o!ser&asi yang dilakukan oleh peneliti. @em!ar o!ser&asi memuat gam!aran tentang pelaksanaan pem!elajaran, !aik kondisi, keadaan siswa, tindakan guru, dan hal lain yang diperlukan se!agai pendukung ke!erhasilan P/'.
)
Data hasil, !erupa hasil tes kemampuan pem!elajaran menyelesaikan soal penjumlahan menggunakan permainan kartu !ergam!ar. Data ini diam!il dengan tes pada akhir pem!elajaran.
D.
Teknik Pengum-ulan Data &an Instrumen
(.
Teknik Te knik Pengum-ulan Data
Pengumpulan data dilakukan pada pa da setiap siklus dimulai dari awal sampai !erakhirnya tindakan siklus I sampai siklus terakhir. terakhir. Untuk melakukan pengumpulan data, peneliti menggunakan !e!erapa teknik, yaitu o!ser&asi dan tes. *.
Instrumen
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini !ertujuan untuk mendapatkan data tentang peningkatan hasil !elajar siswa dalam menyelesaikan soal penjumlahan dengan menggunakan kartu !ergam!ar. Sesuai dengan tujuan terse!ut, maka dalam penelitian di!utuhkan data yaitu * ) data tentang tentang hasil !elajar siswa siswa dalam menyelesaikan menyelesaikan soal penjumlahan, ) data tentang pelaksanaan penggunaan pe nggunaan kartu !ergam!ar. Instrumen yang digunakan adalah se!agai !erikut* ) Instrumen /es /es asil elajar Menyelesaikan Soal So al penjumlahan. ) Instrumen Pelaksanaan
BAB I3 PEMBAHA#AN
A.
Pem)ahasan
(.
#iklus I 4Pertemuan ke (5
a.
Peren%anaan
Pada siklus I diran$ang pem!elajaran matematika yaitu penjumlahan sampai dengan 5 dengan menggunakan alat !antu (kartu !ergam!ar) di kelas I SD %egeri 'ota engkulu. Siklus I dilaksanakan dalam kali pertemuan. ).
Pelaksanaan
'egiatan pada siklus I, pertemuan kegiatan pertama diawali dengan pengkondisian kelas untuk siap !elajar. 'emudian diianjutkan dengan kegiatan melaksanakan apresiasi dengan mem!erikan pertanyaan tentang penjumlahan, $ontohnya* I!u mempunyai B !uah permen, permen, kemudian di!eri lagi oleh ayah : !uah permen, !erapa !uah semua permen I!u sekarang Setelah melakukan apersepsi, guru (peneliti) menyampaikan tujuan yang hendak di$apai pada kegiatan hari ini, kemudian siswa di!agi dalam 1 'elompok. Siswa diperkenalkan dengan kartu !ergam!ar se!agai alat !antu untuk melakukan penjumlahan sampai 5. Pertama-tama siswa diperkenalkan pada masing-masing kartu !ergam!ar dengan nilai angka yang !er!eda.
Misalnya*
2am!ar 9.. Media 'artu ergam!ar
'emudian siswa di!erikan penjelasan $ara menggunakan kartu !ergam!ar sesuai dengan ke!utuhan. Siswa dalam kelompok !erlatih menggunakan kartu-kartu !ergam!ar sesuai dengan !ilangan yang di!erikan oleh guru (peneliti). Siswa di!erikan soal - soal latihan tentang penjumlahan misalnya * 8 = 9 > ... @angkah-langkah penggunaan kartu !ergam!ar, siswa men$ari gam!ar yang jumlahnya 8, kemudian siswa men$ari gam!ar yang !erjumlah 9, gam!ar yang yang !erjumlah 8 disatukan (dijumlahkan) dengan gam!ar yang !erjumlah 9, jika digam!arkan se!agai !erikut*
2am!ar 9.. Media 'artu ergam!ar Pada kartu !ergam!ar yang menunjukkan jumlahnya 8 dengan gam!ar 9 dihitung semua itulah yang menunjukkan hasilnya. Setelah siswa mengerjakan latihan soal-soal, kemudian !ersama-sama guru mem!ahas soal terse!ut lalu siswa !ersama guru (peneliti) menyimpulkan pelajaran, se!agai tindak lanjut siswa di!erikan PA. #iklus I 4Pertemuan ke *5
Pem!erajaran dimulai dengan pengkondisian pengkondisian kelas agar siap siap untuk !elajar. Se!agai apersepsi guru mem!erikan pertanyaan-pertanyaan yang mengarah ke materi pelajaran, kemudian mengerjakan soal-soal latihan yang di!erikan guru dengan menggunakan kartu !ergam!ar, siswa siswa !ersama guru (peneliti) mem!ahas soal yang terah dikerjakan siswa dalam kelompoknya. 'emudian menyimpulkan pem!elajaran hari ini, kegiatan diakhiri dengan pem!erian test #ormati#.
%.
TahaTaha- $)ser1asi
Dari o!ser&asi peneliti terhadap pem!elajaran siklus I didapatkan* )
&.
TahaTaha- e"leksi
Setelah peneliti melakukan proses !elajar dan melakukan o!ser&asi peneliti melakukan re#leksi (merenungkan kem!ali proses !elajar mengajar yang telah dilakukan peneliti). erdasarkan pengamatan dan hasil re#leksi terhadap pem!elajaran siklus I ditemukan hal-hal khusus, yaitu* ) Pada dasarnya siswa kelas satu akti#. ) e!erapa kelompok masih lam!at dalam menggunakan alat !antu dalam penjumlahan. 8) Masih terdapat !e!erapa siswa yang tidak akti# dalam kelompoknya. Dalam pengamatan pada proses pem!elajaran di kelas satu diperoleh kesimpulan yaitu masih terdapat !e!erapa siswa yang !elum memahami $ara penjumlahan, sehingga !anyak jawa!an yang hasilnya masih salah, dikarenakan siswa terse!ut tidak akti# dalam menggunakan alat !antu. ;ika yang menjadi #okus per!aikan adalah* +agaimana menge#ekti#kan penggunaan kartu !ergam!ar dalam penjumlahan sehingga hasil !elajar siswa meningkat4.
*.
#iklus II
a.
Taha- Peren%anaan
erdasarkan hasil siklus kesatu dan permasalahan-permasalahan yang ditemukan, yaitu siswa sudah memahami nilai angka suatu !ilangan, namun masih !e!erapa siswa kurang teliti dalam melakukan penjumlahan atas dasar permasalahan terse!ut diren$anakan tindakan apa yang akan dilakukan untuk menerapkan strategi pem!elajaran yang tepat pada siklus kedua, maka diren$anakan tindakan !erikutnya yang disusun dalam pem!elajaran pada siklus ke II. ).
TahaTaha- Pelaksanaan
Seperti !iasa kegiatan diawali dengan pengkondisian pengk ondisian siswa agar siap untuk !elajar, apersepsi, dan penyampaian tujuan. Pada kegiatan ini alat !antu kartu !ergam!ar disiapkan sejumlah siswa yaitu B siswa. Masing-masing siswa !erlatih mengerjakan soal penjumlahan dengan menggun akan kartu !ergam!ar sesuai dengan langkah-langkah penyelesaiannya. Misalnya* = B > ... @angkah-langkah penyelesaiannya adalah se!agai !erikut* ) Menentukan kartu-kartu !ergam!ar sesuai angka yang digunakan. ) Soal-soal latihan yang dikerjakan siswa di!ahas !ersama-sama oleh siswa dan guru (peneliti). 'emudian !ersama-sama menyimpulkan pem!elajaran hari ini.
%.
TahaTaha- $)ser1asi
erdasarkan pengamatan peneliti terhadap pem!elajaran siklus II, ditemui hal-hal ya itu* ) Siswa sudah mulai $epat menggunakan alat !antu dalam penjumlahan ) Semua siswa akti# melakukan penjumlahan dengan menggunakan kartu !ergam!ar. 8) Siswa sangat !ersemangat dalam mengikuti pem!elajaran.
&.
TahaTaha- e"leksi
Pada siklus II ini peneliti sudah melakukan per!aikan terhadap kekurangan-kekurangan yang mun$ul pada siklus I. Dimana siklus II ini masing-masing siswa tampak akti# dalam menggunakan alat !antu kartu !ergam!ar dan sudah terlihat adanya peningkatan kemampuan siswa dalam menjumlah. Siswa yang kurang teliti dalam menjumlah mulai mengerti dan memaknai arti penjumlahan.
BAB 3 KE#IMPULAN DAN #AAN
A.
Kesim-ulan
Dari hasil yang diperoleh dapat disimpulkan se!agai !erikut* .
asil pem!elajaran matematika dengan menggunakan media kartu !ergam!ar ternyata menunjukkan peningkatan yang signi#ikan ditandai dengan hasil rata-rata tes pada setiap siklus yang meningkat.
.
Se$ara keseluruhan respon siswa positi# terhadap penjumlahan !ilangan !ulat melalui penggunaan media kartu !ergam!ar.
B.
#aran
erdasarkan kesimpulan penelitian seperti yang diuraikan di atas, maka dapat dikemukakan !e!erapa saran se!agai !erikut * .
agi guru hendaknya dapat dap at memodi#ikasi permainan kartu !ergam!ar ini untuk memperkenalkan siswa tentang pelajaran matematika sehingga siswa tertarik dan menyukai pelajaran matematika.
.
agi orang tua, dapat juga mengajarkan konsep penjumlahan menggunakan media kartu !ergam!ar di rumah.
DA'TA PU#TAKA
Doman 2lenn. Mengajar 2lenn. Mengajar Bayi Anda Membaca. Membaca. ;akarta * 2aya Ca&orit Press, 66B ?dwards Mary dan Aoy. Membantu Aoy. Membantu Anak Memahami Matematika. Matematika. ;akarta * 2ramedia,668 2redler, Margaret ?. ell. Belajar ell. Belajar dan Membelajarkan. Membelajarkan. ;akarta *Aajawali,66. amalik, 3emar. 3e mar. Media Media Pendidikan. Pendidikan. andung * P/.