PERATURAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH ………………………… NOMOR …………... …………...TAHUN TAHUN 2016 TENTANG PERATURAN INTENAL STAF MEDIS (MEDICAL SATFF BYLAW) RUMAH SAKIT UMUM DAERAH …………………… DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH …………………., …………………., Menimbn!"
Men!in!#"
bahwa bahwa untuk untuk melaksana melaksanakan kan ketentuan ketentuan Pasal Pasal 27 huruf b Peraturan Peraturan Bupati tentang Peraturan Internal Korporasi (Corporate Bylaws) perlu mene meneta tapk pkan an Pera Peratu tura ran n Dire Direkt ktur ur Ruma Rumah h Saki Sakitt Umum Umum Daer Daerah ah ………… ……………… ………… …… tentan tentang g Peratu Peraturan ran Intern Internal al Staf Staf Meis Meis (Medical Staff Bylaws)! Bylaws)! Unang Unang&Un &Unan ang g 'omor 'omor $( )ahun 2**+ 2**+ tentan tentang g Keseh Kesehata atan n ,-embaran 'egara Republik Inonesia )ahun )ahun 2**+ 'omor "%%. )ambahan ambahan -embaran 'egara Republik Inonesia 'omor /*($0! 2# Unang&Unang 'omor %% )ahun 2**+ tentang Rumah Sakit ,-embaran 'egara Republik Inonesia )ahun )ahun 2**+ 'omor "/$. )ambahan -embaran 'egara Republik Inonesia 'omor /*720! $# Una Unang ng&U &Un nan ang g 'omo 'omorr 2+ )ahun hun 2**% 2**% tent tentan ang g Prak Prakte tek k Keokteran ,-embaran 'egara Republik Inonesia )ahun 2**% 'omor ""(. )ambahan -embaran 'egara Republik Inonesia 'omor %%$"0! Unang&Un &Unan ang g Republ Republik ik Inone Inonesia sia 'omor 'omor $( )ahun 2*"% 2*"% %# Unang )entan ntang g )enaga naga Kese Keseha hata tan n ,-em ,-emba bara ran n 'ega 'egara ra Repu Republ blik ik Ino Inone nesi sia a )ahun hun 2*"% 2*"% 'omo 'omorr 2+1. 2+1. )ambah mbahan an -emb -embar aran an 'egara Republik Inonesia 'omor /(*70! /# Peratu Peraturan ran Peme Pemerint rintah ah 'omo 'omorr (/ )a )ahun 2**/ 2**/ tent tentang ang Peoma Peoman n Pen Penus usun unan an an an Pene Penera rapa pan n Stan Stana arr Pela Pelaan anan an Mini Minima mall ,-embaran ,-embar an 'egara Republik Inonesia ) )ahun ahun 2**/ 'omor "/*. )ambahan mbahan -embar -embaran an 'egara 'egara Republ Republik ik Inone Inonesia sia 'omor 'omor %/*20! (# Pera Peratu tura ran n Mente Menteri ri Dalam Dalam 'ege 'egeri ri 'omor 'omor ( )a )ahun hun 2**7 2**7 tenta tentang ng Petu Petun3 n3u uk )eknis knis Pen Penus usu unan nan an Penet eneta apan pan Sta Stanar nar Pelaanan Minimal! 7# Peraturan Menteri Kesehatan 'omor +2*4Menkes4Per45II4"+1( tentang Upaa Pelaanan Kesehatan Swasta i Biang Meik! Menteri Kesehatan 'omor 1# Peraturan 7//4M6'K6S 7//4M6'K6S4P6R4I 4P6R4I42* 42*"" "" tentang tentang Peneleng Penelenggaraa garaan n Komite Komite Meik i Rumah Sakit! +# Keputusan Menteri Kesehatan 'omor 2214Menkes4SK4 4III42**2 "*# tentang tentang Peoman Peoman Penusu Penusunan nan Stanar Stanar Pelaa Pelaanan nan Minimal Minimal "#
Rumah Sakit ang wa3ib ilaksanakan aerah! Keputusan Menteri Kesehatan Kesehatan 'omor 'omor 7724Menkes4SK4I42**2 7724Menkes4SK4I42**2 tentang Peoman Peraturan Internal Rumah Sakit ,Hospital , Hospital By ""# ""# Laws0! Laws0! Kepu Keputu tusa san n Ment Menter erii Kese Keseha hata tan n Repu Republ blik ik Ino Inone nesi sia a 'omo 'omor r ($"4Menkes ($"4Menkes4SK4I 4SK4I42** 42**/ / tentang tentang Peoman Peoman Peraturan Peraturan Internal Internal "2# Staf Meis ,Medical ,Medical Staff By Laws0 Laws0 i Rumah Sakit!
MEMUTUSKAN Mene Mene# #$% $%n n""
PERA PERAT TURA URAN DIREK DIREKTU TUR R RUM RUMA AH SAKI SAKIT T UMUM UMUM DAER DAERA AH ………… ……………… ………… …….. .. TENT TENTA ANG PERA PERAT TURAN URAN INTE INTERNA RNAL L STA STAF MEDIS (MEDICAL STAFF BYLAWS) &A& I KETENTUAN KETENTUAN UMUM
P'( 1 Dalam peraturan ini ang imaksu imaksu engan8 engan8 "# Ruma Rumah h sak sakit it aa aala lah h Ruma Rumah h Sak Sakit it Umum Umum Daer Daerah ah ……… …………… ………… ……#! #! 2# Direkt Direktur ur aalah aalah Direkt Direktur ur Rumah Rumah Sakit Sakit Umum Umum Daer Daerah ah ………… ……………… ………#! …#! $# Pera Peratu tura ran n Int Inte ernal rnal Sta Staff Me Meis is ,Medical Staff Bylaws0 Bylaws0 aalah peraturan internal ang mengatur tentang fungsi. tugas. tanggung3awab. kewa3iban. kewenangan an hak ari staf meis i rumah sakit# %# 9abata 9abatan n fungsio fungsional nal aala aalah h keuuk keuukan an ang ang menun3 menun3ukk ukkan an tugas. tugas. tang tanggun gung g 3awab. 3awab. kewa3iban. kewenangan an hak seseorang pegawai alam satuan organisasi ang alam pelaksanaan pelaksanaan tugasn tugasna a iasarkan iasarkan paa keahlian keahlian an atau keterampil keterampilan an tertentu serta bersifat maniri# /# Pela Pela anan anan Kes Keseh ehat atan an aal aalah ah sega segala la kegi kegiat atan an pela pelaan anan an kese keseha hata tan n an ang g iberikan iberikan kepaa kepaa seseorang seseorang melalui melalui upaa upaa promotif. promotif. pre:entif. pre:entif. kuratif kuratif an rehabilitatif# (# Staf Staf meis meis aala aalah h Dokt Dokter er.. Dokte Dokterr ;igi ;igi.. Dokt Dokter er Spesi Spesial alis is an Dokte Dokterr ;igi ;igi Spesi Spesial alis is ang beker3a purna waktu maupun paruh waktu i unit &unit pelaanan rumah sakit# 7# Unit Unit pelaa pelaanan nan aal aalah ah unit unit ang ang mene menelen lengga ggarak rakan an upa upaa a kesehat kesehatan an ang teri teriri ri ari rawat 3alan. rawat inap. gawat arurat. rawat intensif. kamar operasi. kamar bersalin. raiologi. laboratorium. rehabilitasi meis an lain&lain# 1# Unit Unit ker3a ker3a aala aalah h tempat tempat staf staf mei meis s an profe profesi si keseh kesehat atan an lain lain ang ang men3 men3al alan anka kan n profesina ang apat berbentuk instalasi. unit. an lain&lain# +# Komi Komite te Meis Meis aala aalah h aal aalah ah perang perangka katt ruma rumah h saki sakitt untu untuk k mene menera rapk pkan an tatak tatakel elol ola a klinis (clini (clininal nal govern governanc ance) e) agar staf meis i rumah sakit ter3aga profesionalismena melalui mekanisme kreensial. pen3agaan mutu profesi meis. an pemeliharaan etika an isiplin profesi meis# "* Kewenang Kewenangan an klinis klinis (clinical privilege) aalah aalah hak khusus khusus seorang staf meis ang ang # iberikan oleh Direktur untuk melakukan seeretan pelaanan meis tertentu alam
rumah sakit untuk suatu perioe tertentu ang ilaksanakan berasarkan penugasan klinis (clinical appointment)# ""# Penugasan klinis (clinical appointment) aalah penugasan Direktur kepaa seorang staf meis untuk melakukan sekelompok pelaanan meis i rumah sakit berasarkan aftar kewenangan klinis (white paper) ang telah itetapkan bagina# "2# Kreensialing aalah proses e:aluasi terhaap staf meis untuk menentukan kelaakan iberikanna kewenangan klinis (clinical privilege)# "$# Rekreensialing aalah proses ree:aluasi terhaap staf meis ang telah memiliki kewenangan klinis (clinical privilege) untuk menentukan kelaakan pemberian kewenangan klinis tersebut# "%#
&A& III PERATURAN INTERNAL STAF MEDIS &!in Ke'#* M%'*) )n T*+*n P'( Peraturan Internal Staf Meis ibuat engan maksu untuk men=iptakan kerangka ker3a ,framework) agar staf meis apat melaksanakan fungsi profesionalna engan baik guna menjamin terlaksananya mutu layanan medis di rumah sakit sebagaimana yang diharapkan. P'( Peraturan Internal Staf Meis bertu3uan8 a# mewu3ukan laanan kesehatan ang bermutu tinggi berbasis keselamatan pasien (patient safety)! b# memungkinkan ikembangkanna berbagai peraturan bagi staf meis guna men3amin mutu profesional! =# meneiakan forum bagi pembahasan isu&isu menangkut staf meis! an # mengontrol serta men3amin agar berbagai ma=am peraturan ang ibuat mengenai staf meis sesuai engan kebi3akan Pemerintah Daerah sebagai Pemilik serta peraturan perunang&unangan# &!in Ke)* O/!ni''i S# Me)i' )n Tn!!*n!+b
,"0 ,20
P'( 6 >rganisasi staf meis merupakan bagian ang tiak terpisahkan engan rumah sakit# >rganisasi staf meis rumah sakit bertanggung3awab an berwenang menelenggarakan pelaanan kesehatan i rumah sakit alam rangka membantu pen=apaian tu3uan pemerintah i biang kesehatan# &!in Ke#i! Pen!n!%#n )n Pen!n!%#n Kemb(i S# Me)i'
P'( ,"0 Keanggotaan staf meis merupakan previlege ang iberikan kepaa okter an okter gigi ang se=ara terus menerus mampu memenuhi kualifikasi. stanar. an persaratan ang berlaku# ,20 Keanggotaan sebagaimana imaksu paa aat ,"0 iberikan tanpa membeakan ras. agama. warna kulit. 3enis kelamin. keturunan. status ekonomi an panangan politikna#
P'( 3 Untuk apat bergabung engan rumah sakit sebagai staf meis maka okter atau okter gigi harus memiliki kompetensi ang ibutuhkan. Surat )ana Registrasi ,S)R0 an Surat I3in Praktik ,SIP0. kesehatan 3asmani an rohani ang laik ,fit 0 untuk melaksanakan tugas an tanggung3awabna. memiliki sikap an prilaku. serta moral ang baik#
P'( 4 )atalaksana pengangkatan an pengangkatan kembali staf meis rumah sakit aalah
P'( 1
Dokter spesialis konsultan aalah okter ang karena keahlianna irekrut oleh rumah sakit untuk memberikan konsultasi kepaa staf meis fungsional lain ang memerlukan an oleh karenana ia tiak se=ara langsung menangani pasien# P'( 1Dokter staf penga3ar aalah okter ang berstatus sebagai tenaga penga3ar. baik ang berasal ari Kementerian Kesehatan. Kementerian Peniikan 'asional. atau Kementerian lain ang ipeker3akan an atau iperbantukan untuk men3ai peniik an atau penga3ar bagi peserta iik i biang kesehatan. mempunai kualifikasi sesuai engan kompetensi i biangna serta mempunai hak an kewa3iban sesuai engan peraturan perunang&unangan#
P'( 1 Dokter i Instalasi ;awat Darurat aalah okter umum an okter spesialis emergency ang memberikan pelaanan i Instalasi ;awat Darurat sesuai engan penempatan an atau tugas ang iberikan oleh rumah sakit. mempunai kualifikasi sesuai engan kompetensi i biangna serta mempunai hak an kewa3iban sesuai engan peraturan perunang&unangan# Pasal "( Dokter peserta peniikan okter spesialis aalah okter ang iterima sebagai peserta Program Peniikan Dokter Spesialis. ang ii?inkan untuk memberikan pelaanan kesehatan alam rangka program peniikan. mempunai kualifikasi sesuai engan kompetensi i biangna serta mempunai hak an kewa3iban sesuai engan peraturan perunang&unangan# &!in Ke(im Keenn!n K(ini% P'( 1 ,"0 Setiap okter ang iterima sebagai staf meis rumah sakit iberikan kewenangan klinik oleh Direktur setelah memperhatikan rekomenasi ari Komite Meik berasarkan hasil kreensialing ari Sub Komite Kreensial# ,20 Penentuan kewenangan klinik iasarkan atas 3enis i3asah4 sertifikat. kompetensi. an pengalaman ker3a ari staf meis ang bersangkutan# ,$0 Dalam hal terapat kesulitan menentukan rin=ian kewenangan klinik maka Komite Meik. melalui Direktur. apat meminta informasi an4 atau penapat ari Kolegium terkait# P'( 13 Kewenangan klinik sebagaimana imaksu alam Pasal "7 aat ,"0 akan ie:aluasi se=ara perioik an terus menerus untuk itentukan apakah kewenangan tersebut laik ipertahankan. ibekukan. iperluas. ipersempit atau bahkan i=abut se=ara keseluruhan#
,"0
P'( 14 Dalam hal ihenaki agar kewenangan klinikna iperluas maka staf meis ang
,20
,$0
bersangkutan harus menga3ukan permohonan untuk itu kepaa Direktur engan menebutkan alasanna serta melampirkan bukti berupa sertifikat pelatihan an4 atau peniikan ang apat menukung permohonanna# Direktur berwenang mengabulkan atau menolak mengabulkan permohonan sebagaimana imaksu paa aat ,"0 setelah mempertimbangkan rekomenasi ari Komite Meik berasarkan hasil kreensialing ari Sub Komite Kreensial# Setiap permohonan perluasan kewenangan klinik ang ikabulkan atau itolak harus ituangkan alam Surat Keputusan Direktur an isampaikan kepaa ang bersangkutan#
P'( 20 Kewenangan klinik sementara apat iberikan kepaa Dokter )amu atau Dokter Pengganti engan memperhatikan masukan ari Komite Meik# P'( 21 Dalam keaaan emergensi atau ben=ana ang menimbulkan banak korban maka setiap staf meis rumah sakit iberikan kewenangan klinik emergensi (emergency privilege) se=ara otomatis guna memungkinkan setiap staf meis apat melakukan tinakan penelamatan i luar kewenangan klinik reguler ang imilikina. sepan3ang ang bersangkutan memiliki kemampuan# &!in Keenm Pembinn P'( 22 Dalam hal staf meis inilai kurang mampu atau melakukan tinakan klinik ang tiak sesuai engan Stanar Proseur >perasional sehingga menimbulkan ke=a=atan. kematian. atau kerugian paa pasien maka Sub&Komite 6tik an Disiplin Profesi apat melakukan penelitian#
,"0
,20
,$0
,%0
P'( 2 Dalam hal hasil penelitian sebagaimana imaksu alam Pasal 22 membuktikan kebenaranna maka Sub&Komite 6tik an Disiplin Profesi melaporkan kepaa Komite Meik an selan3utna Komite Meis apat mengusulkan kepaa Direktur upaa pembinaan atau pengenaan sanksi aministratif# Pemberlakuan sanksi sebagaimana imaksu paa aat ,"0 harus ituangkan alam bentuk Keputusan Direktur an isampaikan kepaa staf meis ang bersangkutan engan tembusan kepaa Komite Meik# Dalam hal staf meis tiak apat menerima sanksi sebagaimana imaksu paa aat ,20 maka ang bersangkutan apat menga3ukan sanggahan se=ara tertulis alam waktu "/ ,lima belas0 hari se3ak iterimana Surat Keputusan. untuk selan3utna Direktur memiliki waktu "/ ,lima belas0 hari untuk menelesaikan engan =ara ang ail an bi3aksana engan menghairkan pihak&pihak terkait# Penelesaian sebagaimana imaksu paa aat ,$0 bersifat final an mengikat# &!in Ke#*+*5
Pen!/!ni''in S# Me)i' F*n!'in( P'( 2Semua staf meis ang melaksanakan praktik keokteran i unit&unit pelaanan rumah sakit. termasuk unit&unit pelaanan ang melakukan ker3asama operasional engan rumah sakit. wa3ib men3ai anggota staf meis#
,"0
,20 ,$0
P'( 2 Dalam melaksanakan tugasna maka staf meis ikelompokkan sesuai biang spesialisasi4 keahlianna atau ikelompokkan menurut =ara lain berasarkan pertimbangan khusus# Setiap kelompok staf meis minimal teriri atas 2 ,ua0 orang okter engan biang keahlian se3enis# Dalam hal persaratan sebagaimana imaksu paa aat ,20 tiak terpenuhi maka apat ibentuk kelompok staf meis ang teriri atas okter engan keahlian berbea engan memperhatikan kemiripan isiplin ilmu atau tugas an kewenanganna#
P'( 26 @ungsi staf meis rumah sakit aalah sebagai pelaksana pelaanan meis. peniikan an pelatihan. serta penelitian an pengembangan i biang pelaanan meis# P'( 2 Staf meis rumah sakit bertugas8 a# melaksanakan kegiatan profesi ang komprehensif meliputi promotif. pre:entif. kuratif an rehabilitatif! b# membuat rekam meis sesuai fakta. tepat waktu an akurat! =# meningkatkan kemampuan profesi melalui program peniikan an4 atau pelatihan berkelan3utan! # men3aga agar kualitas pelaanan sesuai stanar profesi. stanar pelaanan meis. moral an etika keokteran! an e# menusun. mengumpulkan. menganalisa an membuat laporan pemantauan inikator mutu klinik# P'( 23 Kelompok Staf Meis bertanggung3awab8 a# memberikan rekomenasi melalui Ketua Komite Meis kepaa Direktur terhaap permohonan penempatan Dokter baru i rumah sakit untuk menapatkan surat keputusan! b# melakukan e:aluasi atas kiner3a praktik Dokter berasarkan ata ang komprehensif! =# memberikan rekomenasi melalui Ketua Komite Meik kepaa Direktur terhaap permohonan penempatan ulang okter i rumah sakit untuk menapatkan surat keputusan Direktur! # memberikan kesempatan kepaa para okter untuk mengikuti peniikan keokteran berkelan3utan! e# memberikan masukan melalui Ketua Komite Meik kepaa Direktur mengenai hal&
f#
g#
hal ang berkaitan engan praktik keokteran! memberikan laporan se=ara teratur minimal sekali setiap tahun melalui Ketua Komite Meik kepaa Direktur an4 atau Biang Pelaanan Meik an Penun3ang tentang hasil pemantauan inikator mutu klinik. e:aluasi kiner3a praktik klinis. pelaksanaan program pengembangan staf. an lain&lain ang ianggap perlu! an melakukan perbaikan stanar proseur operasional serta okumen&okumen terkait# P'( 24
Kelompok Staf Meis berkewa3iban8 a# menusun stanar proseur operasional pelaanan meis. meliputi biang aministrasi. mana3erial an biang pelaanan meis! b# menusun inikator mutu klinis! =# menusun uraian tugas an kewenangan untuk masing&masing anggota#
,"0 ,20 ,$0 ,%0 ,/0
P'( 0 Kelompok Staf Meis ipimpin oleh seorang Ketua ang ipilih oleh anggota# Ketua Kelompok Staf Meis apat i3abat oleh okter organik atau okter mitra# Pemilihan Ketua Kelompok Staf Meis iatur engan mekanisme ang isusun oleh Komite Meik engan persetu3uan Direktur# Ketua Kelompok Staf Meis itetapkan engan keputusan Direktur# Masa bakti Ketua Kelompok Staf Meis aalah $ ,tiga0 tahun an apat ipilih kembali untuk " ,satu0 kali perioe berikutna# &!in Ke)e($n Peni(in
,"0 ,20
P'( 1 Penilaian kiner3a ang bersifat aministratif ilakukan oleh Direktur sesuai ketentuan perunang&unangan# 6:aluasi ang berkaitan engan keprofesian ilakukan oleh Komite Meik sesuai ketentuan perunang&unangan#
P'( 2 Staf meis ang memberikan pelaanan meis an menetap i unit ker3a tertentu se=ara fungsional men3ai tanggung3awab Komite Meik. khususna alam pembinaan masalah keprofesian# &!in Ke'embi(n Kmi#e Me)i% P/!/ 1 Pemben#*%n P'( ,"0 Komite meik merupakan organisasi non struktural ang ibentuk i rumah sakit oleh Direktur# ,20 Komite meik sebagaimana imaksu paa aat ,"0 bukan merupakan waah
perwakilan staf meis# P'( Komite Meik pembentukanna itetapkan engan Keputusan Direktur engan masa bakti selama $ ,tiga0 tahun. berkeuukan i bawah serta bertanggung3awab kepaa Direktur# P/!/ 2 S*'*nn, T*!', F*n!'i, )n Keenn!n
(1)
,20
P'( Susunan organisasi komite meik teriri ari8 a# Ketua! b# Sekretaris! an =# Subkomite# Dalam hal keterbatasan sumber aa manusia. susunan organisasi komite meik sekurang&kurangna teriri ari8 a# Ketua an Sekretaris tanpa subkomite! atau b# Ketua an Sekretaris merangkap ketua an anggota subkomite# P'( 6
(1)
Ketua Komite Meik itetapkan oleh Direktur engan memperhatikan masukan ari staf meis#
(2)
Sekretaris Komite Meik an Ketua Subkomite itetapkan oleh Direktur berasarkan rekomenasi ari Ketua Komite Meik engan memperhatikan masukan ari staf meis# P'( Keanggotaan Komite Meik itetapkan oleh Direktur engan mempertimbangkan sikap profesionalisme. reputasi. an prilaku# 9umlah keanggotaan Komite Meik sebagaimana imaksu paa aat ,"0 isesuaikan engan 3umlah staf meis i rumah sakit#
,"0 ,20
,"0 ,20
P'( 3
P'( 4 Komite Meik bertugas meningkatkan profesionalisme staf meis ang beker3a i rumah sakit engan =ara8
a# b# =#
melakukan kreensialing bagi seluruh staf meis ang akan melakukan pelaanan meis i rumah sakit! memelihara mutu profesi staf meis! an men3aga isiplin. etika. an prilaku profesi meis#
P'( -0 Dalam melaksanakan tugas kreensial Komite Meik berfungsi8 a# penusunan an pengkompilasian aftar kewenangan klinis sesuai engan masukan ari kelompok staf meis berasarkan norma keprofesian! b# penelenggaraan pemeriksaan an pengka3ian8 "0 kompetensi! 20 kesehatan fisik an mental! $0 prilaku! an %0 etika profesi# =# e:aluasi ata peniikan profesional keokteran4 keokteran gigi berkelan3utan! # wawan=ara terhaap staf meis pemohon kewenangan klinis! e# penilaian an pemutusan kewenangan klinis! f# pelaporan hasil penilaian kreensialing kepaa Komite Meik sebagai bahan rekomenasi kewenangan klinis kepaa Direktur! g# melakukan proses rekreensialing sebelum berakhirna masa berlakuna surat penugasan klinis atau apabila aa permintaan ari Komite Meik! an h# rekomenasi kewenangan klinis an penerbitan surat klinis# P'( -1 Dalam melaksanakan tugas memelihara mutu profesi staf meis Komite Meik berfungsi8 a# pelaksanaan auit meis! b# rekomenasi pertemuan ilmiah internal alam rangka peniikan berkelan3utan bagi staf meis! =# rekomenasi kegiatan eksternal alam rangka peniikan berkelan3utan bagi staf meis! an
d.
rekomenasi penampingan penampingan#
(proctoring)
bagi
staf
meis
ang
perlu
P'( -2 Dalam melaksanakan tugas men3aga isiplin. etika. an prilaku profesi. Komite Meik berfungsi8 a# pembinaan etika an isiplin profesi keokteran! b# pemeriksaan staf meis ang iuga melakukan pelanggaran isiplin! =# rekomenasi penisiplinan pelaku profesional i rumah sakit! an # pemberian nasehat4pertimbangan alam pengambilan keputusan etis paa asuhan meis pasien# P'( -
Komite Meik bertanggung3awab kepaa Direktur meliputi hal&hal ang berkaitan engan8 a# mutu pelaanan meis! b# pembinaan etik keokteran! an =# pengembangan profesi meis# P'( -Dalam melaksanakan tugas an fungsina Komite Meik berwenang8 a# memberikan rekomenasi rin=ian kewenangan klinis (delineation of clinical privilege). b# memberikan rekomenasi surat penugasan klinis (clinical appointment). =# memberikan rekomenasi penolakan kewenangan klinis (clinical privilege) tertentu! # memberikan rekomenasi perubahan4moifikasi rin=ian kewenangan klinis (delineation of clinical privilige)! e# memberikan rekomenasi tinak lan3ut auit meis! f# memberikan rekomenasi peniikan keokteran berkelan3utan! g# memberikan rekomenasi penampingan (proctoring)! an h# memberikan rekomenasi pemberian tinakan isiplin# P'( - ,"0 Dalam melaksanakan tugas an fungsina Komite Meik apat ibantu oleh panitia adhoc # ,20 Panitia adhoc sebagaimana imaksu paa aat ,"0 itetapkan oleh Direktur berasarkan usulan Ketua Komite Meik# ,$0 Panitia adhoc sebagaimana imaksu paa aat ,"0 berasal ari staf meis ang tergolong sebagai mitra bestari# ,%0 Staf meis ang tergolong sebagai mitra bestari sebagaimana imaksu paa aat ,$0 apat berasal ari rumah sakit lain. perhimpunan okter spesialis4 okter gigi spesialis. an4 atau instansi peniikan keokteran4 keokteran gigi# P/!/ H*b*n!n Kmi#e Me)i% Den!n Di/e%#*/ P'( -6 Aubungan Komite Meik engan Direktur aalah sebagai berikut8 a# Direktur menetapkan kebi3akan. proseur. an sumber aa ang iperlukan untuk men3alankan tugas an fungsi komite meik# b# Komite Meik bertanggung3awab kepaa Direktur# P/!/ Pembinn )n Pen!'n
,"0
P'( - Pembinaan an pengawasan penelenggaraan Komite Meik ilakukan oleh
baan&baan ang berwenang sesuai engan peraturan perunang&unangan# ,20 Pembinaan an pengawasan sebagaimana imaksu paa aat ,"0 iarahkan untuk meningkatkan kiner3a Komite Meik alam rangka men3amin mutu pelaanan meis an keselamatan pasien i rumah sakit# ,$0 Pembinaan an pengawasan sebagaimana imaksu paa aat ,"0 ilaksanakan melalui8 a# a:okasi. sosialisasi an bimbingan teknis! b# pelatihan an peningkatan kapasitas sumber aa manusia! an =# monitoring an e:aluasi# ,%0 Dalam rangka pembinaan maka pihak&pihak ang bertanggung3awab apat memberikan sanksi aministratif berupa teguran lisan atau tertulis#
,"0
,20
,"0 ,20 ,$0 ,%0
P'( -3 Persaratan men3ai Ketua Komite Meik aalah 8 a# mempunai kreibilitas ang tinggi alam profesina! b# menguasai segi ilmu profesina alam 3angkauan. ruang lingkup. sasaran an ampak ang luas! =# peka terhaap perkembangan kerumah&sakitan! # bersifat terbuka. bi3aksana an 3u3ur! e# mempunai kepribaian ang apat iterima an isegani i lingkungan profesina! an f# mempunai integritas keilmuan an etika profesi ang tinggi# Ketua Komite Meis itetapkan engan Keputusan Direktur# P'( -4 Sekretaris Komite Meik ipilih oleh Ketua Komite Meik! Sekretaris Komite Meik i3abat oleh seorang okter organik! Sekretaris Komite Meik apat men3ai Ketua ari salah satu Sub Komite# Dalam men3alankan tugasna. Sekretaris Komite Meik ibantu oleh tenaga aministrasi4 staf sekretariat purna waktu#
P'( 0 ;una melaksanakan tugas an tanggung3awabna maka kepaa Komite Meik berwenang8 a# memberikan usulan ren=ana kebutuhan an peningkatan kualitas tenaga meis! b# memberikan pertimbangan ren=ana pengaaan. penggunaan an pemeliharaan alat meis an penun3ang meis serta pengembangan pelaanan! =# monitoring an e:aluasi mutu pelaanan meis! # monitoring an e:aluasi efisiensi an efektifitas penggunaan alat keokteran! e# membina etika an membantu mengatur kewenangan klinis! f# membentuk )im Klinis lintas profesi! g# memberikan rekomenasi ker3asama antar institusi# P'( 1 Susunan organsasi Sub Komite teriri ari 8 a# Ketua. merangkap anggota! b# Sekretaris. merangkap anggota! an
=#
P'( 2 Sub Komite mempunai kegiatan sebagai berikut 8 a# menusun kebi3akan an proseur ker3a! b# membuat laporan berkala an laporan tahunan ang berisi e:aluasi ker3a selama setahun ang baru sa3a ilalui isertai rekomenasi untuk tahun anggaran berikutna# P'( Sub Komite Peningkatan Mutu Profesi Meis bertugas an bertanggung3awab8 a# membuat ren=ana atau program ker3a! b# melaksanakan ren=ana atau 3aual kegiatan! =# membuat panuan mutu pelaanan meis! # melakukan pantauan an pengawasan mutu pelaanan meis! e# menusun inikator mutu klinik. meliputi inikator input. output proses. an outcome! f# melakukan koorinasi engan Sub Komite Peningkatan Mutu rumah sakit! g# melakukan pen=atatan an pelaporan se=ara berkala# P'( Sub Komite Kreensial bertugas an bertanggung3awab8 a# melakukan re:iew permohonan untuk men3ai anggota staf meis! b# membuat rekomenasi hasil review ! =# membuat laporan kepaa Komite Meik # melakukan review kompetensi staf meis an memberikan laporan an rekomenasi kepaa Komite Meis alam rangka pemberian clinical privileges reapointments an penugasan staf meis paa unit ker3a! e# membuat ren=ana ker3a! f# melaksanakan ren=ana ker3a! g# menusun tata laksana ari instrumen kreensial! h# melaksanakan kreensial engan melibatkan lintas fungsi sesuai kebutuhan! an i# membuat laporan berkala kepaa Komite Meik# P'( Sub Komite 6tika an Disiplin Profesi bertugas an bertanggung3awab8 a# membuat ren=ana ker3a! b# melaksanakan ren=ana ker3a! =# menusun tata laksana pemantauan an penanganan masalah etika an isiplin profesi! # melakukan sosialisasi ang terkait engan etika profesi an isiplin profesi! e# mengusulkan kebi3akan ang terkait engan bioetika! f# melakukan koorinasi engan Komite 6tik an Aukum rumah sakit! an g# melakukan pen=atatan an pelaporan se=ara berkala# P'( 6 Kewenangan Sub Komite aalah sebagai berikut 8 a# Sub Komite Peningkatan Mutu Profesi Meis berwenang melaksanakan kegiatan upaa peningkatan mutu pelaanan meis se=ara lintas sektoral an lintas fungsi!
b#
Sub Komite Kreensial berwenang melaksanakan kegiatan kreensial se=ara ail. 3u3ur an terbuka se=ara lintas sektoral an lintas fungsi =# Sub Komite 6tika an Disiplin Profesi berwenang melakukan pemantauan an penanganan masalah etika profesi keokteran an isiplin profesi engan melibatkan lintas sektoral an lintas fungsi#
P'( )iap&tiap Sub Komite bertanggung&3awab kepaa Komite Meik mengenai pelaksanaan tugas an kewa3ibanna# P/!/ R$#7R$# P'( 3 ,"0
,20
,$0
,%0
Rapat Komite Meik teriri ari 8 a# rapat rutin bulanan. ilakukan minimal sekali setiap bulan! b# rapat rutin bersama semua Kelompok Staf Meis an atau engan semua staf meis ilakukan minimal sekali setiap bulan! =# rapat bersama Direktur an akil Direktur Pelaanan ilakukan minimal sekali setiap bulan! # rapat khusus. ilakukan sewaktu&waktu guna membahas masalah ang sifatna sangat urgen! an e. rapat tahunan. iselenggarakan sekali setiap tahun# Rapat ipimpin oleh Ketua Komite Meik atau akil Ketua alam hal Ketua tiak hair atau oleh salah satu ari anggota ang hair alam hal Ketua an akil Ketua Komite Meik tiak hair# Rapat inatakan sah apabila ihairi oleh paling seikit 24$ ,ua per tiga0 anggota Komite Meis atau alam hal kuorum tersebut tiak ter=apai maka rapat inatakan sah setelah ituna untuk " ,satu0 kali penunaan paa hari. 3am an tempat ang sama minggu berikutna# Setiap unangan rapat rutin ang isampaikan kepaa setiap anggota harus ilampiri salinan hasil rapat rutin sebelumna# P'( 4
,"0
,20 ,$0 ,%0
Rapat khusus iaakan apabila8 a# aa permintaan ang itanatangani oleh paling seikit $ ,tiga0 anggota staf meis! b# aa keaaan atau situasi tertentu ang sifatna meesak untuk segera itangani alam rapat Komite Meik! =# rapat khusus inatakan sah apabila ihairi oleh paling seikit 24$ ,ua per tiga0 anggota Komite Meis atau alam hal kuorum tersebut tiak ter=apai maka rapat khusus inatakan sah setelah ituna paa hari berikutna# Unangan rapat khusus harus isampaikan oleh Ketua Komite Meik kepaa seluruh anggota paling lambat 2% ,ua puluh empat0 3 am sebelum ilaksanakan# Unangan rapat khusus harus men=antumkan tu3uan spesifik ari rapat tersebut# Rapat khusus ang iminta oleh anggota staf meis sebagaimana imaksu paa
aat ,"0 huruf a harus ilakukan paling lambat 7 ,tu3uh0 hari setelah iterimana surat permintaan rapat tersebut#
,"0 ,20
P'( 60 Rapat tahunan Komite Meis iselenggarakan sekali alam setahun# Ketua Komite Meik wa3ib menampaikan unangan tertulis kepaa seluruh anggota serta pihak&pihak lain ang perlu iunang paling lambat "% ,empat belas hari0 sebelum rapat iselenggarakan#
P'( 61 Setiap rapat khusus an rapat tahunan wa3ib ihairi oleh Direktur. akil Direktur Pelaanan an pihak&pihak lain ang itentukan oleh Ketua Komite Meis# P'( 62 ,"0 Keputusan rapat Kelompok Staf Meis an atau Komite Meik iasarkan paa suara terbanak setelah ilakukan pemungutan suara# ,20 Dalam hal 3umlah suara ang iperoleh aalah sama maka Ketua atau akil Ketua berwenang untuk menelenggarakan pemungutan suara ulang# ,$0 Perhitungan suara hanalah berasal ari anggota Komite Meik ang hair#
,"0
,20
P'( 6 Direktur apat mengusulkan perubahan atau pembatalan setiap keputusan ang iambil paa rapat rutin atau rapat khusus sebelumna engan sarat usul tersebut i=antumkan alam pemberitahuan atau unangan rapat# Dalam hal usulan perubahan atau pembatalan keputusan sebagaimana imaksu paa aat ,"0 tiak iterima alam rapat maka usulan tersebut tiak apat ia3ukan lagi alam kurun waktu tiga bulan terhitung se3ak saat itolakna usulan tersebut# &!in Ke'e$*(*5 Tin)%n K/e%#i
P'( 6Dalam hal Staf Meis iuga melakukan laanan klinik i bawah stanar maka terhaap ang bersangkutan apat iusulkan oleh Komite Meik untuk ilakukan penelitian# P'( 6 Bilamana hasil penelitian menun3ukkan kebenaran aana laanan klinik i bawah stanar. maka ang bersangkutan apat iusulkan kepaa Direktur untuk iberikan sanksi an pembinaan sesuai ketentuan# &!in Ke'ebe(' Pembe/5en#in S# Me)i' P'( 66 Staf Meis >rganik iberhentikan engan hormat karena8 a# telah memasuki masa pensiun! b# permintaan seniri! =# tiak lagi memenuhi kualifikasi sebagai staf meis! an # berhalangan tetap selama $ ,tiga0 bulan berturut&turut#
P'( 6 Staf meis organik apat iberhentikan engan tiak hormat apabila ia melakukan perbuatan melawan hukum sesuai engan peraturan perunang&unangan# P'( 63 Staf meis mitra berhenti se=ara otomatis sebagai staf meis apabila telah menelesaikan masa kontrakna atau berhenti alam masa kontrak atas persetu3uan bersama# P'( 64 Staf Meis Mitra ang telah menelesaikan masa kontrakna apat beker3a kembali untuk masa kontrak berikutna setelah menanatangani kesepakatan baru engan pihak rumah sakit# &!in Ke)*be(' Sn%'i P'( 0 Staf meis rumah sakit. baik ang berstatus sebagai organik maupun mitra. ang melakukan pelanggaran terhaap peraturan perunang&unangan. peraturan rumah sakit. klausula&klausula alam per3an3ian ker3a atau etika apat iberikan sanksi ang beratna tergantung ari 3enis an berat ringanna pelanggaran# P'( 1 Pemberian sanksi ilakukan oleh Direktur rumah sakit setelah menengar penapat ari Komite Meik engan mempertimbangkan kaar kesalahanna. ang bentukna apat berupa8 a# b# =# #
teguran lisan atau tertulis! penghentian praktik untuk sementara waktu! pemberhentian engan tiak hormat bagi staf meis organik! atau pemutusan per3an3ian ker3a bagi staf meis mitra ang masih beraa alam masa kontrak#
&!in Ke#i!be(' Ke/5'in )n In/m'i Me)i' P'( 2 ,"0
,20
,$0
Rumah sakit8 a# berhak membuat peraturan tentang kerahasiaan an informasi meis ang berlaku i rumah sakit! b# wa3ib menimpan rekam meik sesuai engan ketentuan perunang&unangan! =# apat memberikan isi rekam meis kepaa pasien ataupun pihak lain atas i3in pasien se=ara tertulis! an # apat iberikan memberikan isi okumen rekam meis untuk kepentingan perailan an asuransi sesuai engan peraturan perunang&unangan# Dokter rumah sakit8 a# berhak menapatkan informasi ang lengkap an 3u3ur ari pasien ang irawat atau keluargana! b# wa3ib merahasiakan segala sesuatu ang iketahuina tentang pasien. bahkan 3uga setelah pasien itu meninggal unia! an =# wa3ib menolak keinginan pasien ang bertentangan engan peraturan perunang&unangan. profesi an etika hukum an keokteran# Pasien rumah sakit8 a# berhak mengetahui semua peraturan an ketentuan rumah sakit ang mengatur hak. kewa3iban. tata&tertib an lain&lain hal ang berkaitan engan pasien! b# wa3ib memberikan informasi ang lengkap an 3u3ur tentang hal&hal ang berkaitan engan masalah kesehatanna! =# berhak memberikan persetu3uan tiakan meis (informed consent) setelah memperoleh pen3elasan se=ara lengkap tentang tinakan meis ang akan atau suah ilakukan okter. meliputi8 "0 iagnosis atau alasan ang menasari ilakukanna tinakan meis! 20 tu3uan tinakan meis! $0 tata&laksana tinakan meis! %0 alternatif tinakan lain 3ika aa! /0 risiko an komplikasi ang mungkin ter3ai! (0 akibat ikutan ang pasti ter3ai 3ika tinakan meis ilakukan! 70 prognosis terhaap tinakan ang ilakukan! an 10 risiko ang bisa ter3ai 3ika pasien menolak tinakan meis# # berhak meminta penapat keua ,second opinion0 sebagai pembaning kepaa okter lain terhaap penakit ang ieritana engan sepengetahuan okter ang merawatna! e# berhak mengakses. mengkoreksi an menapatkan isi rekam meis! an f# berhak memanfaatkan isi rekam meik untuk kepentingan perailan#
&A& 8 KETENTUAN PERU&AHAN P'(
,"0 Peraturan Internal Staf Meis Rumah Sakit apat ilakukan perubahan# ,20 Perubahan Peraturan Staf Meis Rumah Sakit sebagaimana imaksu paa aat ,"0 itetapkan engan Peraturan Direktur# &A& 8I PENUTUP P'( Peraturan ini berlaku se3ak tanggal itetapkan#
SOF9AN DAHLAN