Laporan Geologi Teknik dan Mekanika Tanah – FS Waduk DAS Bekasi
BAB 3 GEOLOGI TEKNIK Penyelidikan geologi teknik di lokasi rencana Waduk di DAS Bekasi, ditujukan untu untuk k meng menget etah ahui ui kondi ondisi si geol geolog ogii bawa bawah h perm permuk ukaa aan n seca secara ra deta detail il mengenai : jenis dan susunan tanah/ batuannya, kedalaman masing masing lapisan tanah dan batuan, kemampuan daya dukungnya, si!at porositas porositas dan permeabilit permeabilitas as lapisan lapisan tanah dan batuan, batuan, si!at stabilitas stabilitas ler lerengn engnya ya
bila bila
diga digali li,,
peny penyeb ebar aran an
dan dan
peru peruba baha han n
dari dari
lapi lapisa san n
tanah/batua tanah/batuan n dasar yang akan digunakan sebagai tumpuan tumpuan peletakan peletakan pondasi
As
"Poros#
Bendungan
Waduk adukny nya, a, agar agar dapa dapatt
dipi dipili lih h
Dam# "Dam#
dan dan
tump tumpua uan n
bang bangun unan an
pele peleta taka kan n
pelen pelengk gkap ap
dasa dasarr
pond pondas asii
bangunan Bendung yang kokoh, kuat dan aman untuk umur operasional yang yang panja panjang ng sesu sesuai ai yang yang dire direnc ncan anak akan an dala dalam m !ung !ungsi siny nya a seba sebaga gaii sumber pemasok air irigasi pada daerah layanannya$ Stabil Stabilita itas s dan keamanan eamanan konst konstruks ruksii Bangun Bangunan an Bendun Bendung g di antara antaranya nya adalah : "%# &ereng &ereng pada tebing sungai di sebelah hulu dan hilir bangunan bangunan Bendung serta serta bangun bangunan an pelengk pelengkapn apnya ya harus harus stabil stabil dan aman, aman, tidak tidak mudah mudah longso longsorr dalam dalam keadaa keadaan n apapun apapun baik baik pada pada saat saat air naik naik maupun maupun saat permukaan air normal$ "'# Bangunan Bangunan Bendung serta bangunan bangunan pelengkapnya pelengkapnya harus aman terhadap geseran, terutama bila terjadi getaran gempa$ settlement #$ "(# )arus aman terhadap penurunan penurunan ""settlement #$ "*# "*# )aru )arus s aman aman terh terhad adap ap rembes embesan an,, khus khusus usny nya a aman aman terh terhad adap ap geja gejala la scouring di scouring di bagian bawah dasar Bendung yang dibuat$ +ntuk +ntuk mendap mendapatk atkan an nilai nilai paramet parameter erpa param rameter eter geologi geologi teknik teknik terseb tersebut, ut, telah telah dilak dilakuk ukan an pek pekerjaan erjaan pemb pembor oran an tekn teknik ik di "tuju "tujuh# h# titi titik k yang yang ditempatkan secara tersebar, yaitu * "empat# titik dibor pada sepanjang As Bendung -andangan, dan ( "tiga# titik dibor pada bagian hulu dan hilir As Bendung yang merupakan jalur .anal Sudetan yang akan dibuat untuk mengalirkan airnya yang diambil dari Sungai -andangan$
PT. TATA BUMI KONSULTAN
(%
Laporan Geologi Teknik dan Mekanika Tanah – FS Waduk DAS Bekasi
Catatan : &etak titiktitik bor pada Bendung -andangan dapat dilihat pada Gama!
3.1$ )asil pemboran teknik "Log Bor # yang telah dilaksanakan di titik bor B) %, B)', B)(, B)*, B)0, B)1 dan B) dapat dilihat pada
Lam"#!an-12 Sedangkan !oto!oto kegiatan lapangan bor teknik dapat dilihat pada
Lam"#!an-2$
BH-01
BH-06
BH-07
BH-02
BH-03
BH-04
BH-05
Peta Sebaran 3itik3itik Bor 3eknik B)% sd B) di lokasi Gama! 3.1 : pembangunan Bendung -andangan, .ecamatan -andangan, .abupaten Pohuwato$
3.1 Ana$#%#% &ata P'm(!an T')n#) Berdasarkan atas data pemboran dari masingmasing titik bor B)% sd$ B) yang diperoleh, maka dapat diketahui kondisi lapisan tanah/batuan bawah permukaannya sebagai berikut :
Pa*a T#t#) BH.01 + Abutment Kanan B'n*,n an*anan
PT. TATA BUMI KONSULTAN
('
Laporan Geologi Teknik dan Mekanika Tanah – FS Waduk DAS Bekasi
3itik B)%, ditempatkan pada bagian abutment kanan "sisi barat# As Bendung -andangan, kedalaman bor %0 meter di bawah permukaan setempat$ 3anah/Batuan penyusun bawah permukaan di lokasi ini digambarkan oleh &og Bor B)%, diuraikan sebagai berikut : .ondisi tanah mulai pada bagian permukaan hingga ke bawah permukaan tanah, yaitu pada kedalaman , 4 %,0 meter, tersusun oleh Lana, /Silt , merupakan
Alu5ial
6ndapan
Sungai
dan
&embah,
warna
coklat
kemerahan, konsistensi lunak, plastisitas sedang "medium plasticity #, tebal lapisan %,0 meter$ Di bagian bawahnya pada kedalaman %,0 4 %0, meter tersusun oleh
K'!#)#$ Lana,an /K(n$(m'!at , merupakan Alu5ial 6ndapan Sungai 3ua, warna coklat keabuan, densitas relati! sangat padu "very dense# dengan nilai 7SP3 8 91, permeabilitas tinggi "k 8 ,'* ; %( 4 %,1* ; %( cm/detik#, komponen kerikil berukuran %,' 4 0, cm berkomposisi andesit 4 basalt, bentuk membulat terikat dalam matrik lanau, ketebalan lapisan %(,0 meter$
Pa*a T#t#) BH.2 +T'na Kanan A% B'n*,n an*anan 3itik B)', ditempatkan pada bagian tengah kanan "sisi Barat# As Bendung -andangan, kedalaman bor %0 meter di bawah permukaan setempat$ 3anah/Batuan penyusun bawah permukaan di lokasi ini digambarkan oleh &og Bor B)', diuraikan sebagai berikut : .ondisi tanah mulai pada bagian permukaan hingga ke bawah permukaan tanah, yaitu pada kedalaman , 4 *, meter, tersusun oleh Lana, /Silt , merupakan Alu5ial 6ndapan Sungai dan &embah, warna coklat keabuan, di bagian atas setebal %,< meter menunjukkan konsitensi lunak dan plastisitas sedang "medium plasticity #, ke arah bawah di kedalaman ', 4 *, meter konsistensi agak teguh 4 sangat teguh "slightly stif 4 very stif # dengan nilai 7SP3 8 %* 4 1 dengan plastisitas rendah, tebal lapisan *, meter$ Pada kedalaman ', 4 *, meter mengandung pasir halus dengan jumlah 9%=, bersi!at non plastis$ .edalaman *, meter hingga %0, meter tersusun berupa K'!#)#$
Lana,an /K(n$(m'!at, merupakan Alu5ial 6ndapan Sungai 3ua, berwarna abuabu kecoklatan$ Perbandingan komponen lanau, kerikil, dan pasir berkisar * : * : '$ .omponen kerikil berbentuk membulat, PT. TATA BUMI KONSULTAN
((
Laporan Geologi Teknik dan Mekanika Tanah – FS Waduk DAS Bekasi
berukuran butir %, 4 0, cm berkomposisi andesit 4 basalt terikat dalam matrik lanau, densitas relati! padu 4 sangat padu "dense 4 very dense# dengan nilai 7SP3 8 '1 4 91, permeabilitas tinggi "k 8 ,1 ; %( 4 ',(% ; %( cm/detik#, ketebalan lapisan minimal %%, meter$
Pa*a T#t#) BH.3 + S#%# K#!# Ba#anT'na A% B'n*,n an*anan 3itik B)(, ditempatkan pada bagian tengah kiri "sisi timur# As Bendung -andangan, kedalaman bor %0, meter di bawah permukaan setempat$ 3anah/Batuan penyusun bawah permukaan di lokasi ini digambarkan oleh &og Bor B)(, diuraikan sebagai berikut : .ondisi tanah mulai pada bagian permukaan hingga ke bawah permukaan tanah, yaitu pada kedalaman , 4 ',0 meter tersusun oleh Lana, /Silt , merupakan Alu5ial 6ndapan Sungai dan &embah, warna coklat keabuan, di bagian atas setebal %,1 meter menunjukkan konsitensi lunak dan plastisitas sedang "medium plasticity #, ke arah bawah di kedalaman ', 4 ',0 meter menunjukkan konsistensi teguh "stif # dengan 7SP3 8 ', plastisitas sedang "medium plasticity #$ Pada kedalaman ', ',0 meter mengandung komponen pasir halus "><=#, tebal lapisan ',0 meter$ .edalaman ',0 meter hingga %0, meter tersusun berupa K'!#)#$
Lana,an /K(n$(m'!at, merupakan Alu5ial 6ndapan Sungai 3ua, berwarna abuabu kecoklatan$ Perbandingan komponen lanau, kerikil, dan pasir berkisar * : *' : %<$ .omponen kerikil berbentuk membulat, berukuran butir %, 4 0, cm berkomposisi andesit 4 basalt terikat dalam matrik lanau, densitas relati! padu 4 sangat padu "dense 4 very dense# dengan nilai 7SP3 8 ' 4 <, permeabilitas tinggi 4 rendah "k 8 (,<( ; %( 4 ', ; %0 cm/detik#, ketebalan lapisan minimal %',0 meter$
Pa*a T#t#) BH.4 +A,tm'nt K#!# B'n*,n an*anan 3itik B)*, ditempatkan pada bagian abutment kiri "sisi timur# As Bendung -andangan, kedalaman bor %0, meter di bawah permukaan setempat$ 3anah/Batuan penyusun bawah permukaan di lokasi ini digambarkan oleh &og Bor B)*, diuraikan sebagai berikut : .ondisi tanah mulai pada bagian permukaan hingga ke bawah permukaan tanah, yaitu pada kedalaman , 4 ',0 meter tersusun Lana, /Silt , merupakan Alu5ial 6ndapan Sungai dan &embah, warna coklat keabuan, PT. TATA BUMI KONSULTAN
(*
Laporan Geologi Teknik dan Mekanika Tanah – FS Waduk DAS Bekasi
konsistensi teguh "stif # dengan nilai 7SP3 8 '%, plastisitas sedang "medium plasticity # $ Pada kedalaman ', 4 ',0 meter mengandung komponen pasir halus ? %=#, tebal lapisan ',0 meter$ .edalaman ',0 meter hingga %0, meter tersusun berupa K'!#)#$
Lana,an /K(n$(m'!at, merupakan Alu5ial 6ndapan Sungai 3ua, berwarna abuabu kecoklatan$ Perbandingan komponen lanau dengan kerikil seimbang, sebesar *0= : *0= bercampur pasir halus > %=$ .omponen kerikil berbentuk membulat, berukuran butir %, 4 0, cm berkomposisi andesit 4 basalt terikat dalam matrik lanau, densitas relati! agak padu 4 sangat padu "slightly dense 4 very dense# dengan nilai 7SP3 8 ' 4 1%, permeabilitas rendah "k 8 (,*0 ; %* 4 *,<( ; %0 cm/detik#, ketebalan lapisan minimal %',0 meter$
Pa*a T#t#) BH.5 + K($am O$a) B'n*,n an*anan 3itik B)0, ditempatkan pada bagian hilir dari 3engah As Bendung -andangan, kedalaman bor %, meter di bawah permukaan setempat$ 3anah/Batuan penyusun bawah permukaan di lokasi ini digambarkan oleh &og Bor B)0, diuraikan sebagai berikut : .ondisi tanah mulai pada bagian permukaan hingga ke bawah permukaan tanah, yaitu pada kedalaman , 4 ', meter tersusun Lana, /Silt , merupakan Alu5ial 6ndapan Sungai dan &embah, warna coklat, konsistensi agak teguh "slightly stif # dengan nilai 7SP3 8 %<, plastisitas sedang "medium plastic#, tebal lapisan ', meter$ .edalaman ', meter sampai %, meter tersusun berupa K'!#)#$
Lana,an /K(n$(m'!at, merupakan Alu5ial 6ndapan Sungai 3ua, berwarna abuabu kecoklatan$ Perbandingan komponen lanau, kerikil dan pasir berkisar * : 0 : %$ .omponen kerikil berbentuk membulat, berukuran butir %, 4 0, cm berkomposisi andesit 4 basalt terikat dalam matrik lanau, densitas relati! sangat padu "very dense# dengan nilai 7SP3 8 (< 4 0<, permeabilitas rendah "k 8 %,<1 ; %( 4 %, ; %( cm/detik#, ketebalan lapisan minimal <, meter$
Pa*a T#t#) BH.6 + H,$, A% B'n*,n S#%# Kanan 'nana 'matan L#nta%
PT. TATA BUMI KONSULTAN
(0
Laporan Geologi Teknik dan Mekanika Tanah – FS Waduk DAS Bekasi
3itik B)1, ditempatkan pada bagian )ulu As Bendung -andangan ditujukan untuk memperoleh data geologi teknik bagi lantai hulu Bendung dan rencana @embatan &intas, kedalaman bor % meter di bawah permukaan setempat$ 3anah/Batuan penyusun bawah permukaan di lokasi ini digambarkan oleh &og Bor B)1, diuraikan sebagai berikut : .ondisi tanah mulai pada bagian permukaan hingga ke bawah permukaan tanah, yaitu pada kedalaman , 4 ', meter tersusun Lana, /Silt , merupakan Alu5ial 6ndapan Sungai dan &embah, warna coklat, konsistensi agak teguh "slightly stif # dengan 7SP3 8 %*, plastisitas sedang "medium plasticity #, tebal lapisan ', meter$ .edalaman ', meter hingga %, meter tersusun berupa K'!#)#$
Lana,an /K(n$(m'!at, merupakan Alu5ial 6ndapan Sungai 3ua, berwarna abuabu kecoklatan$ Perbandingan komponen lanau, kerikil dan pasir berkisar (0 : * : '0$ .omponen kerikil berbentuk membulat, berukuran butir %, 4 0, cm berkomposisi andesit 4 basalt terikat dalam matrik lanau, densitas relati! sangat padu "5ery dense# dengan nilai 7SP3 8 *( 4 00, permeabilitas tinggi "k 8 %,0 ; %( 4 %,% ; %( cm/detik#, ketebalan lapisan minimal <, meter$
Pa*a T#t#) BH.7 + H,$, A% B'n*,n S#%# K#!# 'nana 'matan L#nta% 3itik B), ditempatkan pada bagian )ulu As Bendung -andangan ditujukan untuk memperoleh data geologi teknik bagi lantai hulu Bendung dan rencana @embatan &intas, kedalaman bor % meter di bawah permukaan setempat$ 3anah/Batuan penyusun bawah permukaan di lokasi ini digambarkan oleh &og Bor B), diuraikan sebagai berikut : .ondisi tanah mulai pada bagian permukaan hingga ke bawah permukaan tanah, yaitu pada kedalaman , 4 ', meter tersusun Lana, /Silt , merupakan Alu5ial 6ndapan Sungai dan &embah, warna coklat, konsistensi agak teguh "slightly stif # dengan nilai 7SP3 8 %%, plastisitas sedang "medium plasticity #, tebal lapisan ', meter$ .edalaman ', meter hingga %, meter tersusun berupa K'!#)#$
Lana,an /K(n$(m'!at, merupakan Alu5ial 6ndapan Sungai 3ua, berwarna abuabu kecoklatan$ Perbandingan komponen lanau, kerikil dan pasir berkisar * : * : '$ .omponen kerikil berbentuk membulat, berukuran butir %, 4 0, cm berkomposisi andesit 4 basalt terikat dalam PT. TATA BUMI KONSULTAN
(1
Laporan Geologi Teknik dan Mekanika Tanah – FS Waduk DAS Bekasi
matrik lanau, densitas relati! sangat padu "5ery dense# dengan nilai 7SP3 8 0 4 11, permeabilitas tinggi "k 8 ,0( ; %( 4 ,%% ; %( cm/detik#, ketebalan lapisan minimal <, meter$
3.2 P'nam"an G'($(# '!*a%a!)an &ata L( B(!
T')n#)
Baa
P'!m,)aan
Berdasarkan atas data pemboran dari masingmasing titik bor B)% sd$ B) yang telah dituangkan dalam kolom log bor, maka dibuat beberapa penampang geologi teknik bawah permukaan seperti dapat dilihat pada
Gama! 3.2, Gama! 3.3, Gama! 3.4, Gama! 3.5, Gama! 3.6 dan Gama! 3.7$
/1P'nam"an M'manan A% B'n*,n an*anan B'!*a%a!)an L#t($(#
Gama! 3.2 : Penampang memanjang As Bendung -andangan yang mengkorelasikan 3itik Bor B)%, B)', B)( dan B)* berdasarkan kesamaan &itologi penyusunnya$
/2P'nam"an M'manan A% B'n*,n an*anan B'!*a%a!)an N#$a#-SPT
Gama! 3.3 : Penampang memanjang As Bendung -andangan yang mengkorelasikan 3itik Bor B)%, B)', B)( dan B)* berdasarkan kesamaan nilai 7SP3$
/3P'nam"an M'manan "a*a H#$#! )' H,$, Ba#an T'na A% B'n*,n an*anan B'!*a%a!)an L#t($(#
PT. TATA BUMI KONSULTAN
(
Laporan Geologi Teknik dan Mekanika Tanah – FS Waduk DAS Bekasi
Gama! 3.4 : Penampang memanjang searah alur .anal Sudetan pada hilir ke hulu Bagian 3engah Bendung -andangan yang mengkorelasikan 3itik Bor B)0, B)' dan B)1 berdasarkan kesamaan &itologi penyusunnya$
/4P'nam"an M'manan "a*a H#$#! )' H,$, Ba#an T'na A% B'n*,n an*anan '!*a%a!)an N#$a#-SPT
Penampang memanjang searah alur .anal Sudetan pada hilir Gama! 3.5 : ke hulu Bagian 3engah Bendung -andangan yang mengkorelasikan 3itik Bor B)0, B)' dan B)1 berdasarkan kesamaan nilai 7SP3$
/5P'nam"an M'manan "a*a L()a%# 'nana 'matan L#nta% *# ,$, A% B'n*,n an*anan B'!*a%a!)an L#t($(#
Gama! 3.6 : Penampang memanjang searah rencana @alur @embatan &intas pada hulu As Bendung -andangan yang mengkorelasikan 3itik Bor B)1 dan B) berdasarkan kesamaan &itologi penyusunnya$
PT. TATA BUMI KONSULTAN
(<
Laporan Geologi Teknik dan Mekanika Tanah – FS Waduk DAS Bekasi
/6P'nam"an M'manan "a*a L()a%# 'nana 'matan L#nta% *# ,$, A% B'n*,n an*anan '!*a%a!)an N#$a#-SPT
Gama! 3.7 : Penampang memanjang searah rencana @alur @embatan &intas pada hulu As Bendung -andangan yang mengkorelasikan 3itik Bor B)1 dan B) berdasarkan kesamaan nilai 7SP3$
3.3 Ana$#%#% &aa &,),n Tana '!*a%a!)an &ata N-SPT Standar Penetration 3est atau SP3 adalah dilakukan untuk memperoleh besarnya nilai daya dukung dan kompresibilitas tanah, serta kekuatan geser tanah "shear strength# yang diukur selama pengujian$ A6-)C "%01# telah membuat tabel korelasi antara nilai 7SP3 dengan konsistensi tanah untuk jenis tanah !raksi halus "lempung 4 lanau#, dan tabel korelasi antara 7SP3 dengan densitas relati! tanah untuk jenis tanah !raksi kasar "pasir kerikil#$ Dalam analisa daya dukung tanah berdasarkan data nilai 7SP3 di sini akan menggunakan dasar korelasi ayerhoE tersebut, seperti yang dapat dilihat pada Ta'$ 3.1, Ta'$
3.2 dan Ta'$ 3.3$ )+73 "%<*# juga telah membuat tabel korelasi antara 7SP3 dengan Sudut Feser Dalam "G# dan Berat isi 3anah "H#, seperti dapat dilihat pada
Ta'$ 3.4$ )asil pengujian nilai 7SP3 dari ketujuh titik bor teknik B)% sd B) di lokasi Bendung -andangan dapat dilihat pada Ta'$ 3.5$ Ta'$ 3.1 : .orelasi 7ilai SP3 pada lapisan &empung 4 &anau dengan .onsistensi dan 3egangan Feser 3anah "A6-)C %01#$
NO.
N-SPT /B$(89t
CLA /LEMPUNG - LANAU UCS /t(n8m:
%
?'
'0
PT. TATA BUMI KONSULTAN
C(n%#%t'n Iery so!t
(
Laporan Geologi Teknik dan Mekanika Tanah – FS Waduk DAS Bekasi
'
'4*
'0 4 0
So!t
(
*4<
0 4 %
*
< 4 %0
% 4 '
StiE
0
%0 4 (
' 4 *
Iery stiE
1
J (
9 *
edium
)ard
Ta'$ 3.2 :.orelasi 7ilai SP3 pada lapisan Pasir dengan 3ekanan .onus Sondir dan Sudut Feser Dalam 3anah "A6-)C, %01#$
NO.
'$at#;' &'n%#t
%
Iery loose
'
&oose
(
SAN& /PASI T')anan K(n,% N-SPT S(n*#! /B$(89t /K8m:
S,*,t G'%'! &a$am /<
?*
? '
(
* %
' 4 *
( (0
edium
% (
* 4 %'
(0 *
*
Dense
( 0
%' 4 '
* *0
0
Iery Dense
9 0
9 '
9 *0
Ta'$ 3.3 :.orelasi 7ilai SP3 pada lapisan Pasir dengan Densitas -elati! 3anah dalam persen "=# "A6-)C, %01#$ NO.
ELATI=E &ENSIT
PECENT & />
NSPT /B$(89t
%0
?*
%
Iery &oose
'
&oose
%0 (0
* %
(
edium Dense
(0 10
% (
*
Dense
10 4 <0
( 0
0
Iery Dense
<0 %
9 0
Ta'$ 3.4 :)ubungan SP3 dengan Sudut Feser "GK# dan Berat Lsi "Mdry N gr/cmO#$ ")+73, %<*#$ PT. TATA BUMI KONSULTAN
( %
Laporan Geologi Teknik dan Mekanika Tanah – FS Waduk DAS Bekasi
•
+ntuk memperoleh harga daya dukung tanah "p# pada lapisan Pasir dari nilai 7SP3 :
Besarnya daya dukung yang diijinkan :
•
+ntuk memperoleh harga daya dukung tanah "u# pada lapisan &empung &anau "kohesi!# : PT. TATA BUMI KONSULTAN
( %%
Laporan Geologi Teknik dan Mekanika Tanah – FS Waduk DAS Bekasi
Data nilai 7SP3 dari hasil pemboran teknik pada titik B)% sd B) di lokasi pembangunan Bendung -andangan dapat dilihat pada Ta'$ 3.5$ Ta'$ 3.5 : 7ilai 7SP3 pada setiap kedalaman yang ditentukan dari 3itik Bor B) %dan B)' di lokasi Bendung -andangan$ NO.
%
TITIK BO B)%
KE&ALAMA N /m ', 4 ',*0 *, 4 *,*0 1, 4 1,*0 <, 4 <,*0 %, 4 %,*0 %', 4 %',*0
'
B)'
NSPT /B$(
ENIS TANAH
1
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
1
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
1
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
1
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
1
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
1
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
%*, 4 %*,*0
1
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
', 4 ',*0
%*
&anau
%%0
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
0(
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
00
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
*0
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
*, 4 *,*0 1, 4 1,*0 <, 4 <,*0 %, 4 %,*0 %', 4 %',*0 %*, 4 %*,*0
1
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
Lan,tan Ta'$ 3.5 : 7ilai 7SP3 pada setiap kedalaman yang ditentukan dari 3itik Bor B)(, B)*, B)0, B)1 dan B) di lokasi Bendung -andangan$ NO.
TITIK BO
PT. TATA BUMI KONSULTAN
KE&ALAMA N /m
NSPT /B$(
ENIS TANAH
( %'
Laporan Geologi Teknik dan Mekanika Tanah – FS Waduk DAS Bekasi
(
B)(
', 4 ',*0 *, 4 *,*0 1, 4 1,*0 <, 4 <,*0 %, 4 %,*0 %', 4 %',*0
*
B)*
'
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
0*
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
0
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
01
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
01
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
%*, 4 %*,*0
1%
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
%,00 4 ',
%<
&anau
*
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
0<
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
,00 4 <,
(<
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
,00 4 %,
0*
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
%,00 4 ',
%*
&anau
00
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
0'
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
,00 4 <,
*(
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
,00 4 %,
0%
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
%,00 4 ',
%%
&anau
0,00 4 1,
(,00 4 *, 0,00 4 1,
PT. TATA BUMI KONSULTAN
<
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
&anau
(,00 4 *,
B)
(
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
'%
%', 4 %',*0
$
11
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
', 4 ',*0
%, 4 %,*0
B)1
0'
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
<, 4 <,*0
1
0(
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
1, 4 1,*0
B)0
&anau
%*, 4 %*,*0
*, 4 *,*0
0
'
( %(
Laporan Geologi Teknik dan Mekanika Tanah – FS Waduk DAS Bekasi
1
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
1
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
,00 4 <,
11
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
,00 4 %,
0
(,00 4 *, 0,00 4 1,
•
.onglomerat "&anau 4 .erikil#
Perhitungan Daya Dukung 3anah berdasarkan Data 7SP3 di Bendung -andangan :
/1&aa &,),n Tana *# T#t#) BH-1 &apisan &anau "Silt # kedalaman , 4 %,0 m : u 8
%',
kg/cmQ
8
%,' ton/mQ$
&apisan .onglomerat "&anau .erikil# : •
.edalaman
', m
a 8 %', ton/mQ$
•
.edalaman
*, m
a 8 '*, ton/mQ$
•
.edalaman
1, m
a 8 (1, ton/mQ$
•
.edalaman
<, m
a 8 *<, ton/mQ$
•
.edalaman
%, m
a 8 1, ton/mQ$
•
.edalaman
%', m
a 8 ', ton/mQ$
•
.edalaman
%*, m
a 8 <*, ton/mQ$
/2&aa &,),n Tana *# T#t#) BH-2 &apisan &anau "Silt # kedalaman , 4 ', m : u 8
<,*
kg/cmQ
8
,<* ton/mQ$
&apisan .onglomerat "&anau .erikil# : •
.edalaman
*, m
a 8 *1, ton/mQ$
•
.edalaman
1, m
a 8 (%, ton/mQ$
•
.edalaman
<, m
a 8 **, ton/mQ$
•
.edalaman
%, m
a 8 *0, ton/mQ$
•
.edalaman
%', m
a 8 <*, ton/mQ$
•
.edalaman
%*, m
a 8 <*, ton/mQ$
/3&aa &,),n Tana *# T#t#) BH-3 PT. TATA BUMI KONSULTAN
( %*
Laporan Geologi Teknik dan Mekanika Tanah – FS Waduk DAS Bekasi
&apisan &anau "Silt # kedalaman , 4 ', m : u 8
%1,'
kg/cmQ
8
%,1' ton/mQ$
&apisan .onglomerat "&anau .erikil# : •
.edalaman
*, m
a 8 '%,' ton/mQ$
•
.edalaman
1, m
a 8 (%,' ton/mQ$
•
.edalaman
<, m
a 8 0',< ton/mQ$
•
.edalaman
%, m
a 8 (, ton/mQ$
•
.edalaman
%', m
a 8 %*,*ton/mQ$
•
.edalaman
%*, m
a 8 %%,1ton/mQ$
/4&aa &,),n Tana *# T#t#) BH-4 &apisan &anau "Silt # : •
.edalaman , 4 ', m : u 8
•
%',1
kg/cmQ 8 %,'1 ton/mQ$
.edalaman ', 4 *, m : u 8
(',
kg/cmQ 8 (,' ton/mQ$
&apisan .onglomerat "&anau .erikil# : •
.edalaman
1, m
a 8 (',* ton/mQ$
•
.edalaman
<, m
a 8 *0,1 ton/mQ$
•
.edalaman
%, m
a 8 01, ton/mQ$
•
.edalaman
%', m
a 8 1,' ton/mQ$
•
.edalaman
%*, m
a 8 <0,* ton/mQ$
/5&aa &,),n Tana *# T#t#) BH-5 &apisan &anau "Silt # kedalaman , 4 ', m : u 8
%, <
kg/cmQ
8
%,% ton/mQ$
&apisan .onglomerat "&anau .erikil# : •
.edalaman
*, m
a 8 %<,< ton/mQ$
•
.edalaman
1, m
a 8 (*,< ton/mQ$
•
.edalaman
<, m
a 8 (,* ton/mQ$
•
.edalaman
%, m
a 8 0*, ton/mQ$
PT. TATA BUMI KONSULTAN
( %0
Laporan Geologi Teknik dan Mekanika Tanah – FS Waduk DAS Bekasi
/6&aa &,),n Tana *# T#t#) BH-6 &apisan &anau "Silt # kedalaman , 4 ', m : u 8
<,*
kg/cmQ
8
,<* ton/mQ$
&apisan .onglomerat "&anau .erikil# : •
.edalaman
*, m
a 8 '', ton/mQ$
•
.edalaman
1, m
a 8 (%,' ton/mQ$
•
.edalaman
<, m
a 8 (*,* ton/mQ$
•
.edalaman
%, m
a 8 0%, ton/mQ$
/7&aa &,),n Tana *# T#t#) BH-7 &apisan &anau "Silt # kedalaman , 4 ', m : u 8
1,1
kg/cmQ
8
,11 ton/mQ$
&apisan .onglomerat "&anau .erikil# : •
.edalaman
*, m
a 8 '*, ton/mQ$
•
.edalaman
1, m
a 8 (1, ton/mQ$
•
.edalaman
<, m
a 8 0',< ton/mQ$
•
.edalaman
%, m
a 8 0, ton/mQ$
3.4 Ana$#%#% Ha%#$ U# P'!m'a#$#ta% La"anan /Falling Head +ntuk mengetahui besarnya angka kelulusan atau permeabilitas "k# lapisan tanah di lapangan pada lubang bor yang telah dibuat, dilaksanakan dengan metoda alling head dengan tahapan seperti dapat dilihat pada
Gama! 3.? : engukur
tinggi
pipa
lindung
"casing#
yang
muncul
ke
permukaan dan panjang pipa yang masuk ke dalam lubang bor$ .edalaman yang diuji adalah mulai ujung pipa pelindung bagian bawah sampai dasar dari lubang bor$ engukur kedalaman muka air tanah dalam lubang$ emasukkan
air
ke
dalam
pipa pelindung dan
mencatat
penurunan muka air setiap menitnya selama % menit$ Penentuan
nilai
permeabilitas
"k#
dengan
alling
head
menggunakan rumus :
PT. TATA BUMI KONSULTAN
( %1
Laporan Geologi Teknik dan Mekanika Tanah – FS Waduk DAS Bekasi
Dimana :
Gama! 1.2 @ etode Falling Head$
Gama! 3.? : etoda +ji Permeabilitas Falling Head di &apangan$
enganalisis
aliran
air
dalam
tanah
adalah
sangat
penting
dalam
memperhitungkan banyaknya air yang merembes di bawah bangunan Bendung$ Berdasarkan pengujian permeabilitas "k# di lapangan, maka dapat dihitung besarnya angka kelulusan "k# di setiap titik bor B)% sd B) seperti pada Ta'$ 3.6$ Ta'$ 3.6 : 7ilai permeabilitas pada lapisan tanah di lokasi titik bor B)% sd B) di &okasi pembangunan Bendung -andangan$
PT. TATA BUMI KONSULTAN
( %
Laporan Geologi Teknik dan Mekanika Tanah – FS Waduk DAS Bekasi
3.5 ')(m'n*a%# B'!*a%a!)an A%"') G'($(# T')n#) Berdasarkan kondisi geologi teknik dari hasil pemboran inti, pengujian daya dukung dengan SP3 "standard penetration test # dan pengujian angka kelulusan
air/
permeabilitas
"k#,
maka
berhubungan
dengan
pembangunan Bendung -andangan dapat direkomendasi sebagai beriku t: •
Bahwa kondisi batuan/tanah penyusun bawah permukaan di lokasi pembangunan Bendung -andangan, pada bagian atasnya setebal %,0 4 ', meter dibentuk oleh &anau "silt # sering bercampur dengan Pasir )alus, menunjukkan nilai daya dukung SP3 sebesar 7SP3 8 %* 4 ', sebaiknya lapisan &anau ini dikupas mengingat kemampuan daya dukung untuk penempatan pondasi rendah yaitu sebesar u 8 ,0 4 %,0 kg/cmQ atau u 8 ,% 4 ,%< ton/mQ, namun dapat diman!aatkan untuk material timbunan jika diperlukan$
•
Pondasi Bendung -andangan dan bangunan pelengkapnya, disarankan menggunakan lapisan .onglomerat ".erikil bercampur &anau dan Pasir, gradasi bagus# sebagai dasar tumpuannya yang terdapat pada kedalaman 0 4 1, meter di bawah permukaan tanah setempat, dikarenakan : •
&apisan .onglomerat menunjukkan nilai daya dukung SP3 sebesar 7 SP3 8 0' 4 1, sehingga kemampuan daya dukung untuk penopang pondasi tinggi yaitu sebesar a 8 (% 4 (1 kg/cmQ atau a 8 (%, 4 (1, ton/mQ$
•
&apisan
.onglomerat
menunjukkan
angka
lelulusan
air
atau
permeabilitas "k# rendah, ratarata pada Rona pengujian di kedalaman 0, 4 %, mempunyai nilai k 8 ',(' ; %* 4 *,1( ; %1, sehingga sangat baik untuk landasan bangunan penampung/penahan air$ •
7amun ada hal penting yang harus diperhatikan, bahwa karena lapisan .onglomerat ini merupakan produk Alu5ial 6ndapan Sungai 3ua, maka derajad sementasinya rendah, walaupun densitas relati!nya bersi!at padat 4 sangat padat "7SP3 8 0 4 1# tetapi bila berhubungan langsung dengan aliran air lapisan .onglomerat ini akan bisa terkikis dan akhirnya bisa runtuh yang dapat membahayakan bangunan yang dibuat di atasnya$ Disarankan lapisan .onglomerat -andangan sangat bisa digunakan untuk
PT. TATA BUMI KONSULTAN
( %<
Laporan Geologi Teknik dan Mekanika Tanah – FS Waduk DAS Bekasi
keperluan tumpuan pondasi dan/ataupun di!ungsikan sebagai dinding tebing penahan dengan proteksi tubuh asli lapisan ini harus diselimuti oleh bangunan kedap, seperti retaining wall, short creat, bronjong batu dan struktur panahan sejenisnya$ •
atatan lain perihal keberadaan lapisan .erikil &anauan ".onglomerat# yang merupakan Alu5ial 6ndapan Sungai 3ua dengan sebaran terdapat pada kedalaman ', 4 %0, meter tersebut adalah perlu pengendalian terhadap si!at relati! masih berpotensi untuk terkikis dan pemicu piping bila berhubungan langsung dengan aliran air, maka disarankan untuk dibuatkan tirai penghalang dari tiangtiang beton yang disusun secara bercelah di bagian hulu As Bendung sampai kedalaman 1, meter, lebih baik bila disusun dalam ' "dua# seri, yaitu di muka dasar Bendung diikat dengan dinding pondasi Asnya
dan di depan lantai hulu Bendung
sepanjang lebar .anal Sudetannya, dimaksudkan sebagai penahan proses scouring dan tekanan angkat "uplit # pada bagian bawah tubuh Bendung dan terhadap lantai hulu maupun lantai hilirnya$
PT. TATA BUMI KONSULTAN
( %