ANALISIS PENYIMPANGAN TERHADAP BENDERA MERAH PUTIH Adythia Rizky Taufk Taufk
Program Studi D3 Teknik Listrik, Departemen Teknik Elektro – Politeknik egeri !andung
[email protected]
Abstrak
Identitas nasional adalah suatu ciri yang dimiliki suatu bangsa yang secara filosofis membedakan bangsa tersebut dengan bangsa lain. . Identitas nasional tersebut pada dasarnya menunjuk pada identitas-identitas yang sifatnya nasional. Identitas nasional suatu Negara dapat berupa simbol-simbol seperti Sang Saka Merah Putih, semboyan Bhineka unggal Ika, lambang !aruda Pancasila, dan "agu Indonesia #aya.Pembahasan ini mengantarkan kepada kita penyimpangan salah satu simbol Negara yaitu Bendera Merah Putih, $engan mengetahui %& aspek hukum apa saja yang mendasari peraturan mengenai bendera merah putih.'& Penyimpangan terhadap bendera bendera merah putih yang telah terjadi di Indonesia.(& )aktor-faktor yang mempengaruhi penyimpangan terhadap Bendera Merah Putih *& Penyelesaian penyimpangan terhadap Bendera Merah Putih.
Kata kunci : Bendera Bendera Merah Merah Putih ,Identitas Nasional. Nasional.
A.PENDAHULUAN
Identitas Nasional adalah satu ciri yang dimiliki suatu bangsa, yang membedakan bangsa tersbebut dengan bangsa lainnya . Identitas nasional tersebut pada dasarnya menunjuk pada identitas-identitas yang sifatnya nasional. Identitas nasional suatu Negara dapat berupa simbol-simbol seperti Sang Saka Merah Putih, semboyan Bhineka unggal Ika, lambang !aruda Pancasila, dan "agu Indonesia #aya.. Namun pada masyarkat saat ini masalah Identitas Nasional yang muncul dikarenakan semakin berkurangnya kebanggaan terhadap atribut nasional. Implementasi atau penerapan tentang identitas nasional harus tercermin pada pola pikir, pola sikap, dan pola tindak yang senantiasa mendahulukan kepentingan bangsa dan negara daripada kepentingan pribadi atau kelompok. $engan kata lain, identitas nasional menjadi pola yang mendasari cara berpikir, bersikap, dan bertindak dalam rangka menghadapi berbagai masalah menyangkut kehidupan bermayarakat, berbangsa dan bernegara. Seiring berkembangnya +aman, rasa nasionalisme kian memudar. al ini dibuktikan dari berbagai sikap dalam memaknai berbagai hal penting bagi Negara Indonesia..Penulis hanya akan befokus pada satu persoalan yaitu bendera Merah Putih. rtikel ini akan memaparkan beberapa pokok persoalan sebagai berikut %. aspek hukum apa saja yang mendasari peraturan mengenai bendera merah putih. '. Penyimpangan terhadap bendera merah putih yang telah terjadi di Indonesia. (. )aktor-faktor
yang
mempengaruhi
penyimpangan
terhadap
Bendera Merah Putih *. Penyelesaian penyimpangan terhadap Bendera Merah Putih.
B.PEMBAHASAN 1. Hukum Mengenai Bendera Merah Putih
Pada tanggal %/ gustus %/*0, Panitia Persiapan 1emerdekaan Indonesia 2PP1I& mengadakan sidang pertama dan menetapkan 3ndang-3ndang $asar #epublik Indonesia, yang kemudian dikenal sebagai 33$ *0. $alam Pasal (0, ditetapkan bah4a bendera negara Indonesia adalah Sang Saka Merah Putih. . Mengingat bah4a pengaturan tentang bendera, bahasa, dan lambang negara, serta lagu kebangsaan Indonesia belum diatur di dalam bentuk undangundang, maka dibentuklah UU N. !" Tahun !##$ tentang Bendera, Bahasa, dan "ambang Negara, serta "agu 1ebangsaan. Secara parsial, bendera, bahasa, dan lambang negara, serta lagu kebangsaan diatur dalam berbagai peraturan perundang-undangan menurut kebutuhan isinya. Sesuai dengan Pasal '* 33 No. '*, seseorang dilarang merusak, merobek, menginjak-injak, membakar, atau melakukan perbuatan lain dengan maksud menodai, menghina, atau merendahkan kehormatan bendera negara, jika tidak akan dipidana dengan pidana penjara paling lama 0 tahun atau denda paling banyak #p055.555.555,55 seperti yang tertera pada Pasal 66 33 No. '*.
Setiap orang dilarang merusak, merobek, menginjak-injak, membakar, atau
melakukan perbuatan lain dengan maksud menodai, menghina, atau merendahkan kehormatan Bendera Negara7 memakai Bendera Negara untuk reklame atau iklan komersial7 mengibarkan Bendera Negara yang rusak, robek, luntur, kusut, atau kusam7 mencetak, menyulam, dan menulis huruf, angka, gambar atau tanda lain dan memasang lencana atau benda apapun pada Bendera Negara7 dan memakai Bendera Negara untuk langit-langit, atap, pembungkus barang, dan tutup barang yang dapat menurunkan kehormatan Bendera Negara. Selain diatur pada 33 tersendiri, larangan pelecehan terhadap simbol negara sebenarnya telah diatur dalam 1itab 3ndang-undang ukum Pidana 213P&, yakni Pasal %0*a. Pasal tersebut menyatakan orang yang menodai bendera dan lambang Negara Indonesia diancam pidana penjara maksimal * tahun. !. Pen%im&angan %ang Terhada& Bendera Merah Putih 1. Pendaki Tingga'kan Bendera Merah Putih Penuh (retan di Gunung )erin*i
TRIBUN+AMBI.(,M- )ERIN(I 8 Bendera merah putih, yang merupakan bendera Indonesia dicoret pada saat perayaan %9 gustus di !unung 1erinci. Bendera tersebut ditemukan sejumlah pendaki tertancap di puncak !unung 1erinci. Merah putih tersebut penuh dengan coretan dan tandatangan oknum yang tidak bertanggungja4ab. !. Aki men*reti Merah Putih dengan gam/ar Pa'u Arit Warga di Paciran Lamongan, Jawa Timur dikejutkan dengan aksi dua orang yang mencorat-coret bendera Merah Putih dengan beberapa gambar dan tulisan, salah satunya bergambar lambang partai komunis, Palu Arit Merdeka.com -
0. !1 Pe'aar SM) Negeri Dan S2ata Meruak Bendera Merah Putih MEGAP,LITANP,S.(,M- TANGERANG ksi .#amdhoni kelas %5 Sipil murid SM1N * bersama temen temennya dari SM1 :uppentek telah melakukan aksi pengrusakan dengan pencoretan terhadap bendera merah putih didepan 1odim 5056 gr , ;umat, angerang 2%/<5=&. Pelaku hmad #amdhoni diamankan oleh Serda Slamet P Pro>ost 1odim 5056 gr dengan mengiringnya ke tempat asal sekolah yaitu SM1 Negeri *. 1ronologi aksinya, ? . #amdoni dan '% temannya telah melakukan pengrusakan dengan memba4a dua bendera dan bendera merah putih lalu dicoret dengan tulisan >eteran 96/5, yaitu SM1 N * dan :uppentek, ?ungkap Slamet P. saat diruang kepala sekolah SM1N *. anggapannya 1epala Sekolah SM1N *, ? apabila ada pencemaran terhadap atribut negara akan dilakukan negoisasi dengan mendalami terlebih dahulu dan diserahkan kepada pihak yang ber4ajib, ?pungkas Sutarji4o.
0. 3aktr Pen%e/a/ Pen%im&angan Bendera Merah Putih 1. Pada saat upacara bendera, masih banyak rakyat yang tidak memaknai arti
dari upacara tersebut. .1ebanyakan dari mereka menganggap kegiatan upacara hanya sebagai ke4ajiban agar terbebas dari hukuman yang sudah
diterapkan. $an juga kurangnya penjelasan tentang makna dari kegiatan upacara itu sendiri. Sehingga mereka tak acuh dengan makna dibalik upacara bendera ini. '. Pada peringatan hari-hari besar nasional, seperti Sumpah Pemuda, hannya dimaknai sebagai serermonial dan hiburan saja tanpa menumbuhkan rasa nasionalisme dan patriotisme dalam benak mereka. (. 1urangnya kesadaran masyarakat @hanyaA untuk memasang bendera di depan rumah, kantor atau pertokoan.. ;ika ditinjau dari sudut pandang, gejala ini mulai terlihat sejak era reformasi karena pada masa orde baru, pemasangan bendera adalah sesuatu yang bersifat 4ajib. Sejak era reformasi, animo masyarakat untuk turut andil dalam memeriahkan $irgahayu #I juga berkurang. Pada masa sekarang ini sudah sulit ditemukan perlombaan-perlombaan %9-an. Padahal pada masa orde baru, suasana %9-an telah dirasakan sejak a4al gustus. Perlombaan %9-an merupakan kegiatan rutin setiap tahunnya dan sudah menjadi budaya baru di negara ini. Melalui kegiatan ini dapat ditanamkan nilai-nilai nasionalisme ke dalam diri generasi muda yang nantinya menjadi penerus bangsa. ontoh, dalam permainan panjat pinang yang paling sulit diraih adalah bendera dan harus melalui usaha keras untuk mendapatkannya. $ari hal kecil tersebut terkandung nilai pembelajaran yang sangat tinggi yaitu untuk merebut kemerdekaan, para pahla4an berjuang mati-matian tanpa mengenal lelah dan tentunya disertai dengan rasa keikhlasan hati. #asa nasionalisme bangsa pada saat ini hanya muncul bila ada suatu faktor pendorong, seperti kasus pengklaiman beberapa kebudayan dan pulau-pulau kecil Indonesiaseperti Sipadan, "igitan , serta mbalat oleh Malaysia beberapa 4aktu yang lalu. Namun rasa nasionalisme pun kembali berkurang seiring dengan meredanya konflik tersebut.
". Pen%e'eaian Terhada& Pen%im&angan Bendera Merah Putih
$engan menanamkan sikap nasionalisme dan Patriotisme pada setiap indi>idu di Indonesia terutama pada generasi muda Indonesia.dan dengan dukungan peran pemerintah. Nasionalisme yang harus dibangkitkan kembali adalah nasionalisme
yang diarahkan untuk mengatasi berbagaipermasalahan, bagaimana bisa bersikap jujur, adil, disiplin, berani mela4an kese4enang-4enangan, tidak korupsi, toleran, dan lain-lain Naina'ime adalah suatu rasa kesetiaan seseorang kepada negaranya atas nama
sebuah bangsa dalam bentuk rasa cinta tanah air dan kesiapan untuk membela negara. Sikap nasionalisme dapat di4ujudkan dengan cara a . Menggunakan
bahasa Indonesia sebagai bahasa komunikasi sehari-hari. b. idak menonjolkan unsur kedaerahan secara berlebihan c . Bangga menjadi bangsa Indonesia. d . Mencintai produksi dalam negeri. e . Menerima masukan budaya asing yang berasal dari luar secara selektif.
Patritime adalah suatu tindakan rela berkorban dalam membela negara melalui profesinya masing-masing. Sikap Patriotisme dapat di4ujudkan dengan cara a . Menempatkan
kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi atau
golongan. b . Membina persatuan dan kesatuan bangsa. c . Menjaga nama baik bangsa dan negara di mata dunia. d . Belajar dengan sungguh-sungguh. e . Berani minta maaf dan memaafkan.
)ESIMPULAN
Identitas nasional adalah suatu ciri yang dimiliki suatu bangsa yang secara filosofis membedakan bangsa tersebut dengan bangsa lain. Identitas nasional tersebut pada dasarnya menunjuk pada identitas-identitas yang sifatnya nasional. Identitas nasional suatu Negara dapat berupa simbol-simbol seperti Bendera nasional Indonesia yang disebut Sang Saka Merah Putih mengandung sejarah yang panjang mulai dari asal usulnya hingga kini. 1arena merupakan identitas nasional, bendera Merah Putih tidak dapat digunakan seenaknya, terdapat undangundang yang membahas tentang identitas nasional yang meliputi bendera, bahasa, lambang negara, dan lagu kebangsaan. 3ndang-undang tersebut adalah 33 No. '* ahun '55= yang merupakan pengembangan lebih lanjut dari Peraturan Pemerintah No. *5 ahun %=0/. Bendera negara merupakan manifestasi sejarah dan juga ciri khas suatu negara, yang harus dihormati oleh setiap 4arga negara. arus ada sanksi apabila 4arga negara menodai, menghina, dan merendahkan bendera negara. Selanjutnya yang tak kalah penting untuk dilakukan adalah meneguhkan dan mengaktualisasikan kembali nilai-nilai budaya bangsa yang diyakini mampu meningkatkan semangat kebangsaan, contohnya seperti membudayaan upacara bendera, dan menanamkan nasionalisme serta patriotisme, sehingga masyarakat dengan sendirinya mempertahankan identitas nasional karena kecintaannya terhadap tanah air.. Setiap aksi penodaan terhadap identitas nasional harus dikenakan sanksi yang tegas. Bila masyarakat Indonesia sendiri tidak menghormati bendera negara sebagai identitas nasional, jangan harap bangsa lain akan menghormati Indonesia.
DA3TAR PUSTA)A
rifah,3khty.APemberdayaan Identitas NasionalA.'6 Maret '5%6. http<
