9. Panduan Pembersihan Lingkungan

Lampiran 1 Keputusan Direktur   Nomor : ………. Tangga nggall :

BAB I PENDAHULUAN Pengend Pengendali alian an lingku lingkungan ngan rumah rumah sakit sakit dan fasil fasilita itass keseha kesehatan tan lainny lainnyaa

merupakan salah satu aspek dalam upaya pencegahan dan pengendalian infeksi. Lingkun Lingkungan gan dan fasil fasilita itass rumah rumah sakit sakit yang yang tidak tidak dikelo dikelola la dengan dengan baik baik akan akan  berpotensi teradi infeksi nosokomial khususnya pada pasien!pasien dengan immunocompromise. "erbagai hal perlu diperhatikan dalam pengendalian lingkungan rumah sakit untuk meminimalkan meminimalkan potensi potensi infeksi infeksi nosokomial nosokomial yang disebabkan disebabkan oleh faktor  lingk lingkun ungan gan.. #ntu #ntuk k mence mencega gah h ter terad adin inya ya infe infeks ksii akib akibat at ling lingku kunga ngan n dapat dapat diminimalkan dengan pembersihan lingkungan$ desinfeksi permukaan lingkungan yang terkontaminasi darah dan cairan tubuh pasien$ dan pemeliharaan peralatan medik yang tepat. Pembersihan permukaan dilingkungan pasien sangat penting karena agen infeksius infeksius yang dapat menyebabkan %&P' dapat dapat bertahan bertahan dilingkungan dilingkungan selama  beberapa am atau bahkan beberapa hari. Disamping pembersihan secara seksama$ desinf desinfeks eksii terhad terhadap ap fasili fasilitas tas yang yang tersed tersedia ia yang yang digunak digunakan an oleh oleh pasien pasien perlu perlu dilakukan desinfeksi dengan larutan desinfektan yang ditetapkan$ seperti tempat tidur$ bed site cabinet$ mea$ kursi$ tombol pintu dan lain!lain.

Panduan Pembersihan Lingkungan

1

BAB II TUJUAN I.1 Tujuan Umum &ebagai panduan dalam langkah!langkah pelaksanaan pembersihan lingkungan

 pera(atan pasien di )umah &akit #mum Kartini. I.2 Tujuan Khusus 1. *enciptakan lingkungan yang bersih$ aman dan nyaman bagi pasien dan +.

 petugas. *eminimalkan atau mencegah teradinya transmisi mikroorganisme dari

,.

lingkungan ke pasien$ pengunung dan petugas. *eminimalkan atau mencegah teradinya kecelakaan kera.

Panduan Pembersihan Lingkungan

2

BAB III DEFINISI Pembersihan lin!unan adalah proses membuang semua atau sebagian

 pathogen dari permukaan yang terkontaminasi. K"n#aminasi adalah keadaan yang secara potensial atau telah teradi kontak  dengan mikroorganisme. &eringkali digunakan dalam pelayanan kesehatan$ istilah tersebut

umumnya

meruuk

pada

adanya

mikroorganisme

yang

dapat

menimbulkan penyakit atau infeksi. Desin$e!si adalah proses membunuh mikroorganisme penyebab penyakit dengan  bahan kimia atau secara fisik untuk mengurangi kemungkinan teradinya infeksi. Desin$e!#an   adalah adalah -at kimia yang mempunyai kemampuan membunuh mikroorganisme yang terpapar langsung oleh desinfektan. Laru#an %embersih adalah campuran sabun deteren dan air$ dengan atau tanpa desinfektan kimia(i. Laru#an %embersih &esin$e!#an adalah kombinasi deteren dan desinfektan kimia(i. "eberapa kombinasi tersedia secara komersial seperti deteren alkalin dengan bahan clorine$ deteren alkalin dengan /#'T$ dan deteren asam dengan iodofor.

Panduan Pembersihan Lingkungan

3

BAB I' LANDASAN HUKU(

&K Kebiakan Pengendalian lingkungan dalam upaya pencegahan dan pengendalian infeksi dilaksanakan dengan ketentuan sebagai berikut: a. Pembersihan lingkungan: 1. Pembersihan lingkungan pera(atan pasien dilaksanakan oleh petugas cleaning ser0ise yang telah dilatih upaya pencegahan dan pengendalian infeksi. +. Proses pembersihan lingkungan dilaksanakan sesuai dengan panduan yang telah ditetapkan. ,. &terilisas ruang kamar operasi dilaksanakan sesuai panduan yang telah ditetapkan. . Proses pengelolaan lingkungan pasien dilakukan dengan menggunakan desinfektan yang telah ditetapkan.  b. Pengelolaan limbah: 1. %dentifikasi terhadap produk limbah dilakukan untuk menentukan  prosedur penanganan limbah. +. Pengelolaan bahan infeksius termasuk cairan tubuh$ darah dan komponen darah

dilakukan

dengan

mempertimbangkan

keselamatan

pasien$

karya(an dan lingkungan. ,. Pengelolaan yang tepat terhadap sampah benda taam dan arum dilakukan

untuk

mencegah

teradinya

infeksi

nosokomial

dan

occupational incident . c. Pemulasaraan ena-ah: 1. Pemulasaraan ena-ah dilaksanakan dengan mengacu pada upaya  pencegahan dan pengendalian infeksi dengan tetap mempertimbankan nilai!nilai kemanusiaan dan budaya. +. Pemeriksaan post mortem pada ena-ah yang diduga mengidap penyakit menular dilakukan dengan melakukan ruukan pada rumah sakit lain yang memiliki fasilitas pelayanan yang diperlukan.

Panduan Pembersihan Lingkungan

4

Pembersihan

BAB ' )UAN* LIN*KUP lingkungan meliputi kebersihan lingkungan pera(atan$

 penggunaan 'PD selama proses pembersihan lingkungan$ enis desinfektan yang digunakan dalam pembersihan lingkungan.Kebersihan lingkungan pera(atan meliputi2 #nit )a(at 3alan$ #nit )a(at %nap$ #nit "edah dan %4D. Petugas yang bertanggunga(ab dalam proses pembersihan lingkungan adalah cleaning ser0ise yang telah dilatih dalam upaya pencegahan dan  pengendalian infeksi di lingkungan rumah sakit. *onitoring dalam upaya  pengendalian kebersihan lingkungan merupakan kegiatan koordinasi antara  petugas ruangan dengan petugas cleaning ser0ice.

Panduan Pembersihan Lingkungan

5

BAB 'I TATA LAKSANA A. Pembersihan lin!unan %ela+anan !e%era,a#an 1. Pembersihan lingkungan pera(atan dilakukan setiap hari sebanyak + kali

yaitu pagi dan sore hari$ atau bilamana diketahui kotor. +. &etelah pasien keluar rumah sakit$ ruangan harus dilakukan pembersihan$ meliputi lantai$ dinding dan seluruh peralatan dan fasilitas yang kemunginan bersentuhan dengan pasien seperti tempat tidur$ mea$ kursi$ tombol lampu$ tombol nurse call$ handle pintu$ telepon$ remote T5$ kran air  dan lain sebagainya dengan menggunakan deteren netral dan dilanutkan dengan larutan desinfektan. ,. &emua permukaan hori-ontal ditempat pelayanan yang disediakan untuk   pasien harus harus dibersihkan setiap hari atau bila kotor. Permukaan tersebut uga dibersihkan setelah pasien pulang sebelum digunakan oleh  pasien lain yang akan masuk. . #ntuk mea operasi atau peralatan lainnya yang bersentuhan langsung dengan pasien$ harus dibersihkan dan didekontaminasi sebelum digunakan oleh pasien lain. 6. #ntuk mea periksa pasien$ seluruh linen yang bersentuhan langsung dengan kulit pasien harus diganti sebelum digunakan oleh pasien lain. 7. Kamar operasi harus dilakukan pemeriksaan kultur setiap 7 bulan sekali. 8. &emua kain lap yang digunakan harus dibasahi sebelum digunakan. 9. Larutan$ kain pel dan kain lap yang digunakan di masing!masing kamar  operasi harus dipisahkan dan tidak boleh digunakan untuk ruangan selain kamar operasi. . Kain pel dan kain lap yang telah digunakan harus dicuci dan dikeringkan sebelum disimpan. 1;. Tempat sekitar pasien harus bersih dari peralatan dan perlengkapan yang tidak perlu untuk mempermudah pembersihan. 11. &eluruh peralatan yang digunakan oleh pasien yang diduga mengidap  penyakit %&P'$ harus dibersihkan segera setelah digunakan. B. Pembersihan Tum%ahan &an Pajanan Darah &an -airan Tubuh. 1. Petugas yang melakukan pembersihan harus menggunakan alat pelindung

diri lengkap.

Panduan Pembersihan Lingkungan

6

+. "ersihkan permukaan yang terkena tumpahan dengan dengan kain lap kering atau under pad yang dapat menyerap cairan. ,. "uang kain lap kotor atau under pad yang telah terkontaminasi pada kantong plastik sampah infeksius. . &etelah permukaan dilap dilakukan dekontaminasi dengan menggunakan kain lap bersih yang dibasahi larutan chlorine ;$6<. 6. Permukaan yang telah didekontaminasi dibersihkan dengan air dan deteren menggunakan kain lap bersih. 7. &etelah selesai taruh kain lap bekas deteren dan kain lap bekas chlorine ;$6< dalam kantong plastik (arna kuning. 8. &etelah selesai sarung tangan terluar dilepas dan dibuang dalam kantong  plastik sampah infeksius. 9. 'pron dan pelindung kaki dilepas dan ditaruh dalam kantong plastik  infeksius untuk didekontaminasi di laundry. . &arung tangan dalam dilepas dan dibuang ke tempat sampah infeksius.

-. Penunaan Ala# Pelin&un Diri APD/ 1. 'PD yang digunakan untuk pembersihan rutin: masker dan sarung tangan. +. 'PD yang digunakan untuk pembersihan darah dan cairan tubuh: celemek 

anti air$ sarung tangan double$ masker$ dan sepatu pelindung. ,. 'PD yang digunakan untuk pembersihan =bat Kemoterapi : gaun$ celemek  anti air$ penutup kepala$ masker$ pelindung mata$ sarung tangan double$ sepatu pelindung. D. Jenis Desin$e!#an 0an Diuna!an Un#u! Pembersihan 1. Lantai ruang pera(atan: larutan pembersih desinfektan +. Lantai kamar operasi: larutan pembersih desinfektan ,. >asilitas peralatan kamar operasi : larutan desinfektan . >asilitas ruang pera(atan: larutan pembersih desinfektan 6. Tumpahan darah dan cairan tubuh pada permukaan: chlorine ;$6<$

deteren dan air bersih. 7. Tumpahan obat kemoterapi pada permukaan: deteren netral. 8. Kain pel$ dan kain lap: deteren , chlorine ;$6<

Panduan Pembersihan Lingkungan

7

BAB 'II PENUTUP

Pui syukur kepada 'llah &?T yang telah memberikan rahmat!Nya sehingga  panduan ini dapat diselesaikan. &emoga panduan ini dapat memberikan petunuk  dan arahan bagi seluruh karya(an di )umah &akit dalam melaksanakan upaya  pencegahan

dan pengendalian infeksi di )umah &akit. &ehingga dapat

memberikan kontribusi yang positif terhadap mutu pelayanan kesehatan di )umah &akit.

DI)EKTU)

&r. H. Suban&i Aham&i S%.3*

Panduan Pembersihan Lingkungan

8

DAFTA) PUSTAKA

Pedoman Teknis &arana dan Prasarana )umah &akit Kelas @$ Departemen Kesehatan )% &ekertariat 3enderal$ Pusat &arana$ Prasarana dan Peralatan Kesehatan tahun +;;8. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian %nfeksi di )umah &akit dan >asilitas Pelayanan Kesehatan Lainnya$ Kesiapan *enghadapi Amerging %nfectious Diseases$ PA)D'L%N Tahun +;;9. Panduan Pencegahan %nfeksi #ntuk >asilitas Pelayanan Kesehatan dengan &umber Daya terbatas$ 3BP%A4=$ 3akarta$ +;;.

Panduan Pembersihan Lingkungan

9