7.7.2 (1) SOP Tindakan PembedahanDeskripsi lengkap
uuuFull description
Deskripsi lengkap
gFull description
SPO Perencanaan PembedahanFull description
Full description
sopDeskripsi lengkap
sop
Pemilihan Jenis-jenis Anestesi Untuk Tindakan PembedahanDeskripsi lengkap
Spo Persetujuan Tindakan Kedokteran
Full description
Spo Persetujuan Tindakan KedokteranDeskripsi lengkap
SOPFull description
Penolakan tindakan medisFull description
TESFull description
Adalah tata cara konsultasi medis di Instalasi Kamar Operasi yang berlaku di lingkungan RSUD “Waluyo Jati” KraksaanFull description
7.7.2.2 / 7.7.2.3 / 7.7.2.5 / 7.7.2.7
Tindakan Pembedahan No. Dokumen
SPO
No Revisi Tanggal terbit Halaman
: C / / VII / SPO / PKMBS / IX / 2015 : 00 : 01 September 2015 : 1/1
Ditetapkan/Disahkan oleh : Kepala Puskesmas Bungursari
Asep Sukandar, Drs NIP.196212241984031004
PUSKESMAS BUNGURSARI
1. Pengertian
a. Tindakan pembedahan adalah tindakan pengobatan yang dilakukan dengan cara menyayat untuk membuka atau menampilkan bagian tubuh yang sakit. b. Bedah minor adalah pembedahan yang dilakukan secara sederhana, tidak memiliki resiko terhadap nyawa pasien dan tidak memerlukan asisten untuk melakukannya
2. Tujuan
Tindakan pembedahan dilakukan dengan aman dan baik bagi pasien maupun bagi petugas.
3. Kebijakan
SK Kepala Puskesmas Nomor : C / / VII / SK / PKMBS / VIII / 2015 tentang Jenis-Jenis Pembedahan Minor yang dapat dilakukan di Puskesmas Bungursari
Dokter atau petugas yang diberi kewenangan melakukan tindakan pembedahan merencanakan tindakan pembedahan sesuai dengan masalah kesehatan yang dialami pasien. Dokter atau petugas yang berwenang melakukan tindakan pembedahan, prosedur tindakan, manfaat, resiko dan komflikasi terhadap tindakan serta akibat jika tindakan tidak dilakukan. Dokter memastikan pasien atau keluarga paham mengenai tindakan yang akan dilakukan. Dokter melengkapi inform consent tindakan pembedahan yang ditandatangani pasien atau keluarga pasien dan dokter yang bersangkutan,. Dokter menyiapkam alat-alat yang dibutuhkan untuk tindakan pembedahan. Dokter memposisikan pasien sesuai dengan bagian tubuh yang akan dilakukan pembedahan dengan memperhatikan kenyamanaan pasien. Dokter mencuci tangan dan menggunakan handscoone Dokter menjelaskan kepada pasien bahwa tindakan akan dimulai. Dokter mendesifektan daerah yang akan di insisi dengan larutan betadine. Dokter menganastesi bagian yang akan di insisi dengan memberikan injeksi lidokain sesuai kebutuhan. Dokter memastikan bahwa daerah yang akan di anastesi sudah tidak terasa sakit. Jika pasien masih terasa sakit, dokter menunggu beberapa saat sampai daerah tersebut tidak terasa sakit. Dokter mulai menyayat bagian yang sudah ditentukan dengan prinsip steril. Dokter selalu memperhatiakan respon pasien selama tindakan pembedahan berlangsung. Dokter melakukan pembedahan sesuai kebutuhan pasien. Dokter membersihkan daerah pembedahan dengan kassa steril. Dokter menjahit daerah yang di insisi.. Dokter membersihkan daerah yang dijahit dengan cairan NaCl 0,9% Dokter mengoleskan betadine di daerah yang di jahit. Dokter menutup luka dengan kassa steril
Tindakan Pembedahan No. Dokumen
SPO
No Revisi Tanggal terbit Halaman
: C / / VII / SPO / PKMBS / IX / 2015 : 00 : 01 September 2015 : 1/2
5. LangkahLangkah
21. 22. 23. 24. 25. 26.
6. Unit Terkait
Poli Umum, Poli Gigi, Poli KIA
Ditetapkan/Disahkan oleh : Kepala Puskesmas Bungursari
Asep Sukandar, Drs NIP.196212241984031004
PUSKESMAS BUNGURSARI
Dokter memplester balutan. Dokter menjelaskan kepada pasien bahwa tindakan telah selesai. Dokter membereskan peralatan. Dokter melepas handscoone dan mencuci tangan. Dokter menjelaskan mengenai tindakan perawatan di rumah dan waktu untuk control. Dokter memberikan resep kepada pasien dan menjelakan untuk mengambilnya di apotek. 27. Dokter mencatat kegiatan yang dilakukan, respon klien, terapi dan rencana control.