LING INGK KUNG NGA AN KER KERJ A PERTAMB MBA ANG NGA AN Direktorat Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara
Dean De an Andreas And reas Simorang Sim orangkir, kir, ST, ST, MBA
Inspektur Tambang Sub Direktorat Keselamatan Pertambangan Direktorat Teknik dan Lingkungan
S1 – Teknik Pertambangan ITB S2 – Energy Management ITB 081394383518
[email protected]
PP 55 Tahu hun n 2010 Pasal 26 26 aya ayatt 1 hur huruf uf c
Penga wa was sa n kes kesel ela a mata matan n da d a n kes keseha ehatta n ker kerjja p er ertta mba mbanga ngan n sebagaimana dimaksud dalam Pasal 16 huruf f terdiri atas: a . kes esel ela a ma ta n ker erjja ; b . kes eseha ehatta n ker erjja ; c . lingk gku ungan ker kerja; ja; dan d . sistem manaj mana jeme emen n kes kesela elama matta n da n kes keseha ehatta n ker kerjja .
Peraturan Kai a Pertam angan yang Bai Permen ESDM No 26 Tahun 2018 Pelaksanaan Kaidah Pertambangan Yang Baik dan Pengawasan Pertambangan Mineral dan Batubara
Kepmen ESDM No 1827K/30/MEM/2018
Pedoman Pelaksanaan Kaidah Teknik Pertambangan yang Baik
9 BAB
BAB I KETENTUAN UMUM
BAB II PELAKSANAAN KAIDAH TEKNIK PERTAMBANGAN YANG BAIK
BAB III PELAKSANAAN TATA KELOLA PENGUSAHAAN PERTAMBANGAN MINERAL DAN BATUBARA
BAB IV PENGAWASAN PENYELENGGARAAN
PENGELOLAAN USAHA PERTAMBANGAN
Permen ESDM No 26 Tahun 2018 Pelaksanaan Kaidah Pertambangan yang Baik dan Pengawasan Pertambangan Mineral dan Batubara
BAB V PENGAWASAN TERHADAP KEGIATAN USAHA PERTAMBANGAN
BAB VI SANKSI ADMINISTRATIF
BAB VII KETENTUAN LAIN-LAIN
BAB VIII KETENTUAN PERALIHAN
BAB IX KETENTUAN PENUTUP
Kepmen 1827 K/30/MEM/2018 Lampiran I
Lampir an II
Pedoman Permohonan,
Pedoman
Pedoman Pelaksanaan
Pengesahan Kepala Tekni k
Pengelolaan Teknis
Keselamatan
Tambang, Penanggung Jawab
Pertambangan
Pertambangan dan
Evaluasi dan/atau
Lampir an III
Teknik dan Li ngkungan,
Keselamatan
Kepala Tambang B awah
Pengolahan dan/atau
Tanah, Pengawas Operasion al,
Lampir an IV
Pedoman Penerapan SMKP Minerba
Pemurnian Minerba
Pengawas Tekni s, dan/atau Penanggung Jawab Operasional Lampiran V
Lampir an VI
Lampir an VII
Lampiran VIII
Pedoman Pelaksanaan
Pedoman Pelaksanaan
Pedoman
Pedoman Kaidah
Pengelolaan
Reklamasi dan
Pelaksanaan
Teknik Usaha Jasa
Konservasi Mineral
Pertambangan dan
dan Batubara
Evaluasi Kaidah Teknik
Lingkungan Hidup Pertambangan Minerba
Pascatambang serta Pascaoperasi pada Kegiatan Usaha
Usaha Jasa
PERMEN ESDM NO 26 TAHUN 2018 BAB II BAGIAN KETIGA PENGELOLAAN KESELAMATAN PERTAMBANGAN DAN KESELAMATAN PENGOLAHAN DAN/ATAU PEMURNIAN MINERAL DAN BATUBARA
Keselamatan d an Kesehatan
Pengelolaan Keselamatan
Sistem Manajemen
Kerja dan Keselamatan
Pengolahan dan/atau
Keselamatan
Operasi Pertambangan
Pemurnian
Pertambangan
Mineral dan Batubara
Pasal 16 dan Pasal 17
Pasal 18 dan Pasal 19
pengelolaan debu;
pengelolaan kebisingan;
pengelolaan radiasi
pengelolaan getaran
pengelolaan faktor kimi a
pengelolaan pengelolaan kuantitas dan pencahayaan kualit as udara kerja
pengelolaan faktor biologi
pengelolaan kebersihan lingkungan kerja
pengelolaan debu;
pengelolaan iklim kerja
pengelolaan kebisingan;
pengelolaan radiasi
pengelolaan getaran
pengelolaan faktor kimi a
pengelolaan pengelolaan kuantitas dan pencahayaan kualit as udara kerja
pengelolaan faktor biologi
pengelolaan kebersihan lingkungan kerja
Pengelolaan lingkungan kerja dilakukan dengan cara antisipasi, pengenalan, pengukuran dan penilaian, evaluasi, serta pencegahan dan pengendalian bahaya dan risiko di lingkungan kerja. Pengukuran dan penilaian lingkungan kerja dilakukan oleh Tenaga Teknis Pertambangan yang Berkompeten dan mengacu kepada ketentuan peraturan perundang-undangan.
Sebagai contoh untuk seorang Petugas Industrial Higiene harus memiliki sertifikat HIMA atau HIU yang diterbitkan oleh BNSP
Pengertian Lingkungan Kerja
Istilah generik yg mencakup identifikasi dan evaluasi faktor-faktor lingkungan yang memberikan dampak pada kesehatan tenaga kerja (ILO)
Bahaya Interaksi Pekerja dan Lingkungan Kerja
Kimia – fisika – biologi - ergonomi Karakteristik Tempat Kerja • Fasilitas • Kegiatan/proses/operational • Sumber-sumber emisi • Agen
Penilaian Resiko
•Evaluasi efek terhadap kesehatan •Rangking pajanan Pola pajanan
•Posisi pekerjaan & tugas •Rute pajanan •Agen yang berbahaya
Referensi Standar American Conference of Governmental Industrial Hygienist (ACGIH)
NIOSH (National Institute for Occupational Safety and Health)
AIHA (American Industrial Hygiene Association)
National Standards Institute
APHA (American Public Health Association)
Badan Standardisasi Nasional: Standar National Indonesia (SNI) mengenai Nilai Ambang Batas Bahan Kimia di Udara Tempat Kerja, SNI # 19-02322005.
OSHA (Occupational Safety and Health Administration)
BSN SNI mengenai Nilai Ambang Batas Iklim Kerja (Panas), Kebisingan, Getaran Tangan-Lengan dan Radiasi Sinar Ultra Ungu di Tempat Kerja, SNI # 16-7063-2004.
Ni ai Am ang Batas Panduan konsentrasi paparan yang mewakili kondisi dimana hampir seluruh pekerja yang terpapar tidak mengalami gangguan kesehatan
TLV (Threshold Limit Value
•TLV –TWA
8
•TLV – STEL
15
•TLV - C
Tidak
jam per hari, 40 jam /minggu
Menit, tidak mengalami iritasi, kerusakan jaringan tubuh boleh dilampaui
Contoh NAB (TLV-TWA) Kualitas Udara di Tempat Kerja Contoh NAB (TLV-TWA) kualitas udara di tempat kerja : Gas
TLV-TWA
Oksigen (02) Karbon dioksida (CO2) Karbon monoksida (CO) Hidrogen sulfida (H2S) Nitrogen dioksida (NO2) Sulfur dioksida (SO2)
≥ 19.5%
Sumber: ACGIH, 2001
5000 ppm 25 ppm 10 ppm (STEL 15 ppm) 3 ppm (STEL 5 ppm) 2 ppm (STEL 5 ppm)
Contoh NAB (TLV-TWA) Kebisingan
Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor Per.13/Men/X/2011 Tahun 2011 Tentang Nilai Ambang Batas Faktor Fisika Dan Faktor Kimia di Tempat Kerja
Contoh NAB (TLV-TWA) Getaran
Permenaker Nomor 13 Tahun 2011 Tentang NAB Faktor Fis ika dan Faktor K imia di Tempat Kerja
Contoh NAB (TLV-TWA) Pencahayaan
Contoh NAB (TLV-TWA) Pencahayaan
Contoh NAB (TLV-TWA) Pencahayaan
Contoh NAB (TLV-TWA) Pencahayaan
Contoh NAB (TLV-TWA) Pencahayaan
Sumber: SNI 03-6197-2000
Contoh NAB (TLV-TWA) Radiasi Frekuensi Radio dan Gelombang Mikro
Contoh NAB (TLV-TWA) Waktu Pemaparan Radiasi Sinar Ultra Ungu Yang Diperkenankan
Contoh NAB (TLV-TWA) Medan Magnet Statis
PENGENDALIAN???
Pengendalian Debu dengan penyiraman oleh Water Truc k
Pengukuran Kebisingan
Pengukuran Getaran
Konsep 5 R: Praktek Housekeeping yang Baik Ringkas (Seiri) pemisahan yang diperlukan dan yang tidak diperlukan Rapi (Seiton) Penyimpanan sesuai dengan tempat Resik (Seiso) Bersih dari debu dan kotoran Rawat (Seiketsu) mempertahankan hasil yang dicapai pada sebelumnya deng membuat standarisasi / prosedur Rajin (Shits uke) menjaga dan meningkatkan yang sudah dicapai
Resik
Ketentuan lebih lanjut mengenai pelaksanaan keselamatan dan kesehatan kerja pertambangan dan pengolahan dan/atau pemurnian mineral dan batubara ditetapkan dalam suatu petunjuk teknis oleh Direktur Jenderal.
Lampiran
Interaksi pekerja dan lingkungan kerja LINGKUNGAN KERJA (Tidak Sehat)
PENGENALAN & EVALUASI MASALAH
Penyakit Akibat Kerja
Diagnosis
PENGOBATAN & PENYEMBUHAN
UPAYA PENGENDALIAN DAN PENCEGAHAN
LINGKUNGAN KERJA (Sehat)
PEKERJA (Sehat)
Pilih APD yang sesuai Particulate Respirator (Disposable) Negative Pressure Devices
8210 N95 For non oily particle
8515 N95 For welding application
8271 P95 For oily particle
* Tidak utk kondisi kekurangan oksigen(O 2 < 19.5%)
Pilih APD yang sesuai Reusable Facepiece Respirator Negative Pressure Devices
7501/02 halfmask
Aplikasi untuk gas/ uap Aplikasi untuk partikel
* Tidak utk kondisi kekurangan oksigen(O 2 < 19.5%)
Pilih APD yang sesuai Reusable Facepiece Respirator
Untuk Gas/ Uap & partikel di satu lokasi
6003 + 5P71 (P95 filter)
Compact 60923 6003 + 7093 (P100 filter)
* Tidak utk kondisi kekurangan oksigen(O 2 < 19.5%)
Pilih APD yang sesuai POWERED AIR PURIFYING RESPIRATORS (memurnikan udara) Power-assisted devices
Powered Air Purifying Respirator (HEPA)
Powered Air Purifying Respirator (Chemical Cartridge with HEPA )
* Tidak utk kondisi kekurangan oksigen (O 2 < 19.5%)
Pilih APD yang sesuai AIR SUPPLYING SYSTEMS (menyuplai udara) Self-Contained Systems
Self-Contained Breathing Apparatus (SCBA) •Dapat digunakan pada kondisi kekurangan •oksigen (O 2 < 19.5%)
Alat Ukur Kebisingan
Personal Noise Doses Meter Sound Level Meter
Noise Control
Control by Engineering
Ideal Personal Protection
Practical
Alat Ukur Getaran
Whole Body Vibration Meter
Efek Hand-Arm Vibration (HAV) Regular exposure to HAV can cause a range of permanent injuries to your hands and arms that are known as hand-arm vibration syndrome (HAVS).
Efek Getaran terhadap Kesehatan Vascular Disorders
M u s cle Normal Artery
Normal f lo w
Damage Artery
Flow Restriction
Alat Ukur HAV
Hand Arm Vibration Meter
Anti Vibrating Gloves
Light/Lux Meter
Anti Ukur Radiasi Pengion
Anti Ukur Radiasi Non - Pengion
Radiometer Sinar Ultra Ungu
Radiometer Radio dan Gelombang Mikro