PT PLN (PERSERO) PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
SIKAP DALAM BEKERJA
2. SIKAP DALAM BEKERJA
1. Budaya Kerja Proe!"o#a$ Proe!"o# a$ Adalah keseluruhan cara berpikir dan bertingkahlaku bertingkahlaku dalam proses kegiatan denga dengan n mengg mengguna unakan kan kecaka kecakapan pan khusus khusus dalam dalam mencap mencapai ai keseja kesejahte hteraa raan n hidupnya, %udaya &erja 'roe!"o#a$ d"u#ju&a# da$a %e#u& * Cara Pikir, Cara Hidup, Tingkah Laku, Proses Kerja, Kecakapan, Khusus, Hidup Sejahtera
2. +u#,!" Budaya Da$a Or,a#"!a!" 1 !empuny !empunyai ai pembeda pembeda antara antara organisas organisasii satu dgn organis organisasi asi lainny lainnya a " !emba# !emba#a a suatu rasa rasa identi identitas tas bagi bagi anggota anggota organ organisas isasii $ !emp !emper ermu muda dah h timb timbul ulny nya a komi komitm tmen en utk utk kepe kepen% n%ti ting ngan an yg lebi lebih h luas luas dr pada pada kepentingan indi&idu ' !amp !ampu u sbg sbg pere pereka katt sosi sosial al memp memper ersa satu tuka kan n orga organi ni%s %sas asii dgn dgn memb member erik ikan an standard%standard standard%standard ttg apa yg harus dikatakan dan dilakukan oleh karya#an ( Alat Alat membent membentuk uk sikap sikap dan perilaku perilaku karya#an karya#an
-. T"#,&aa# Peru%ua# E"&a Kerja 1 !erasa !erasa ada ada pangg panggilan ilan hati nurani nurani utk utk kerja kerja " !ene !enemuk mukan an dan dan meya meyakin kinii kerja kerja $ !encerma !encermati ti dan mengena mengenall bidan bidang g kerja kerja ' !engado !engadopsi psi dan dan meny menyerap erap nilai%nil nilai%nilai ai kerja kerja ( !embina !embina,, mengemba mengembangka ngkan n dan menumbuh menumbuhkan kan kerja kerja ) !emasya !emasyaraka rakatkan tkan dan membuday membudayakan akan kerja kerja * !eng !engaba abadik dikan an dan dan me#ari me#ariska skan n kerja kerja
A+A P-.L/, 00 S2KAP,1 S2KAP,1 K-!A!P/A+ S2KAP /+T/K 3 !au berubah, !au belajar, !au bekerja
-.1. Be&erja Tulus , Tuntas, 4enar, Keras, K eras, Kreati5, Serius, !emuaskan , /nggul
Berbagi dan menyebarkan ilmu pengetahuan serta nilai-nilai perusahaan
1(
PT PLN (PERSERO) PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
SIKAP DALAM BEKERJA
-.2. Peru%aa# Per"$a&u 2nput , Pengolahan , 4entukan, Komitmen , 6utput , idengar, dilihat, dirasakan , Kaidah, Agama, 4udaya, Adat, -tika +alar, +urani ,+aluri, Prdigma, +ilai%+ilai, !indset
$$ S2KAP P-.2LAK/ ATTITUDE SANGAT BERPENGARUH DALAM MENENTUKAN MASA DEPAN / KARIER SESEORANG
• Attitude berkaitan dengan : Nilai-nilai, paradigma •
Sikap
•
Etos
•
Motivasi kerja
3.4. NILAI-NILAI SDM PROFESIONAL •
High integrity
•
High competency
•
eady to compet
•
!ommercial oriented
•
"est per#ormance
$%&%'% (ompetensi inti '%
)ntegritas *)ntegrity + )nt
%
.rientasi melayani pelanggan *!ustomer Service .rientation + !S.
%$Sikap pro#esional /0N */0N /ro#essional Style + //S
&%
/embelajaran berkesinambungan *!ontinuous 0earning + !0E
1%
Adaptasi dan (apasitas utk% berubah *Adaptabillity and !apacity #or !hange + A!!
$%&%% (onsep 2asar (ompetensi (ompetensi 3ang Mudah 2ibentuk *Hard !ompetencies (etrampilan dan /engetahuan (ompetensi 3ang Memerlukan 4aktu 0ebih 0ama 5ntuk 2ibentuk *So#t !ompetencies •
Nilai 6 Nilai
•
/erilaku
•
(epribadian
Berbagi dan menyebarkan ilmu pengetahuan serta nilai-nilai perusahaan
1)
PT PLN (PERSERO) PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
•
!itra 2iri
•
2inamika
SIKAP DALAM BEKERJA
Nilai-nilai
: jujur
/erilaku
: rajin bekerja
(epribadian
: 5let, teliti, ramah
!itra 2iri
: Menjadi 7eladan
2inamika
: Semangat, motivasi
!ontoh : 8abatan
: Ahli /emeliharaan 7ubin Air
(etrampilan
: Membongkar, memasang, menguji%
/engetahuan
: Menguasai Membaca gambar, melevel, centering, aligment,
balancing, tool ,dll
/. S"&a' Da$a Pe&erjaa# 1 .esponsibility " Kerjasama dalam bekerja $ Sistem Pengaman ' .eability 7keandalan8 ( Pride 7rasa bangga8 ) Punctuality 7ketetapan dan ketepatan #aktu8 1. Responsii!i"# $"%n&&'n& (%)%* 1 K#ali5ikasi 6perator Sesuai de5inisi, seorang 6perator /nit Pembangkit adalah orang yang bertugas mengoperasikan peralatan /nit Pembangkit tersebut " Tanggung 9a#ab Pekerjaan
Tanggung ja#ab secara umum
(eamanan kerja : setiap petugas harus bertanggung ja#ab terhadap keamanan diri sendiri dan rekan sekerjanyaSetiap keadaan atau tindakan yang tidak menjamin keselamatan kerja harus segera dilaporkan pada atasannya
(omunikasi : komunikasi merupakan bagian yang penting dari setiap tugas seorang operator Komunikasi dapat terjadi secara lisan ataupun tertulis 7melalui buku laporan tugas operator8 misal pada setiap pergantian :shi5t: jaga operator Berbagi dan menyebarkan ilmu pengetahuan serta nilai-nilai perusahaan
1*
PT PLN (PERSERO) PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
SIKAP DALAM BEKERJA
(ebersihan : merupakan bentuk tanggung ja#ab lain yang merupakan bagian rutin dari pekerjaan seorang operator Adalah menjadi tugas seorang operator untuk menjamin peralatan dan tempat ; lingkungan kerjanya bersih dan bebas dari segala kotoran dan menjadi syarat terciptanya keamanan kerja
Tanggung ja#ab setiap posisi
setiap orang, sesuai jabatan yang diembannya memiliki tanggung ja#ab atas tugas tugas yang sesuai dengan uraian tugas 7job description8 masing masing
+. Ke,(%s%% D%!% Bee,(%
Seorang operator akan sulit menyelesaikan pekerjaannya tanpa melakukan kerjasama dengan rekannya sesama operator , maupun dengan kelompak kerja yang lainnya sehubungan dengan tugasnya sebagai sebagai operator Kerjasama yang e5ekti5 dalam suatu kelompak kerja merupakan agar 3
terdapat keselarasan hubungan, solidaritas dan saling membantu diantara sesama kelompok kerja
penerimaan sesama anggota sebagaimana adanya
pemahaman terhadap keseluruhan masalah kelompok penghargaan terhadap gagasan, saran, dan kritik dari masing masing anggota kelompok
kesadaran anggota kelompak untuk memberikan sumbangan 5ikiran dalam pemecahan masalah kelampok
Perintah Kerja Pekerjaan yang kita terima dari Perusahaan melalui seorang Atasan, timbul karena adanya 3 rencana, jad#al, atau persoalan yang harus diselesaikan guna menunjang akti&itas Perusahaan
Perintah kerja dapat berbentuk tertulis seperti 3 !emo, Surat Perintah Keria atau isposisi dari Atasan
Petunjuk yang dapat membantu kesuksesan pelaksanaan perintah kerja
2si perintah kerja haruslah dipahami terlebih dahulu
Berbagi dan menyebarkan ilmu pengetahuan serta nilai-nilai perusahaan
1<
PT PLN (PERSERO) PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
SIKAP DALAM BEKERJA
4ila perintahnya tertulis, baca secara sistimatis dan 5ahami apa perintah kerja tersebut
Apabila perintah kerjanya secara lisan , dengarkan dan 5ahami perintah itu sampai selesai baru ditanyakan apabila ada yang tidak dimengerti
iskusikan dengan teman atau kelompok kerja 7jika diperlukan8 sebelum melaksanakan perintah kerja tersebut
Komunikasi alam 4ekeria
4entuk Komunikasi
Komunikasi satu arah 3 pesan atau in5ormasi yang disampaikan pengirim tidak dapat diberikan umpan balik 7misal 3radio , T=, papan pengumuman , Surat Kabar8
Komunikasi dua arah 3 penerima pesan dapat secara langsung memberikan umpan balik pada sipengirim pesan 7misal 3 pembicaraan melalui tilpon, diskusi dengan rekan sekerja, dll 8
Sikap ; Perilaku dalam 4erkomunikasi 1
4ertindaklah sebagai pembicara yang baik
"
4erperanlah sebagai pendengar yang baik
Saran ; Kritik Saran ; kritik pada rekan sekerja pada hakekatnya adalah baik sejauh saran ; kritik tersebut bersikap positi5 atau membangun 4eberpa pertanyaan berikut perlu diperhatikan agar saran yang diberikan benar% benar e5ekti53 @ Apakah Anda yakin bah#a saran ; kritik Anda itu demi kebaikan
rekan sekerja atau hanya sebagai :iseng: saja> @ Apakah kekurangan rekan sekerja tersebut dapat diperbaiki
dengan adanya saran ; kritik Anda>Apabila tidak, maka saran ; kritik tidak perlu Anda berikan @ Apakah rekan sekerja tersebut telah siap untuk menerima saran ;
kritik> @ Apakah Anda sudah cukup mengenal rekan sekarja yang akan
Anda beri saran ; kritik>Saran ; kritik akan e5ekti5 jika kita sudah cukup mengenal Si%penerima saran ; kritik @ Apakah #aktunya tepat untuk menyampaikan saran ; kritik Anda> Berbagi dan menyebarkan ilmu pengetahuan serta nilai-nilai perusahaan
10
PT PLN (PERSERO) PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
SIKAP DALAM BEKERJA
Sebaiknya kita harus dapat menerima ; lapan? dada dalam menerima saran,; kritik yang ditujukan oran? lain kepada kita, sebelum kita memberikan saran ; kritik kepada orang lain
3. Sis"e Pen&%%n
Seperti kita ketahui bah#a sistem peralatan dalam suatu /nit Pembangkit umumnya mempunyai hubungan kerja antara sistem yang satu dengan lainnya alam hal ini operasi sistem merupakan tang?ung ja#ab operator sedangkan3 pemeliharaan,
perbaikan
dan
test 7percobaan8
dari sistem pembangkit
pemeliharaan Karena hubungan sistem yang sedemikian rupa maka 3 perbaikan, :o&erhaul: dan percobaan 7test8 memerlukan suatu sistem pengaman untuk menjamin keselamatan dari orang 7si%pemelihara8 maupun peralatannya sendiri Ada " 7dua8 sistem pengaman yaitu 3clearence pengamanan peralatan dan i@in 7permission8 untuk perbaikan peralatan Kedua sistem pengamanan ini diberikan oleh 6perator Kepala dari Seksi 6perasi kepada Seksi Pemeliharaan !engingat tingkat kepentingannya, maka kedua hal tersebut diatas harus dilakukan secara cermat dan memakai 5ormalitas tertentu Lebih lanjut mengenai sistem pengamanan ini nantinya akan dijelaskan dalam prosedur kerja , kalau kita sudah melakukan pekerjaan 7pada job decription biasanya dicantumkan apa saja tugas seorang operator PLTA8 Sebagai bahan bacaan, diberikan :hand%out: mengenai clearance dan permission
4. Re%i!i"# $e%n%!%n*
Salah satu penyebab terjadinya :gangguan: pada sistem pembangkitan yang pada akhirnya akan memperbesar biaya eksploitasi dari /nit Permbangkit, adalah dikarenakan kurangnya pengetahuan dan ketrampilan petugas dalam mengoperasikan peralatan pada /nit Pembangkit tersebut
Pengertian /mum3 .ealibility 3 dapat diartikan sebagai suatu hal yang dapat diandalkan arau dipercayaSesuai dengan rugas seorang 6perator 7yang selalu berhubungan
Berbagi dan menyebarkan ilmu pengetahuan serta nilai-nilai perusahaan
"B
PT PLN (PERSERO) PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
SIKAP DALAM BEKERJA
dengan peralatan8 maka realibility disini lebih dititik berarkan pada 3 keandalan 6perator dalam menangani pengoperasian /nit Pembangkit yang menjadi tanggung ja#abnya
Kriteria Keandalan 6perator Keandalan seorang 6perator ditentukan oleh 5aktor berikut ini 3 1 Kejujuran dalam melaksanakan tugas " iperlukan sedikit penga#asan $ -5isien dalam penggunaan #aktu ' Ketabahan dalam menghadapi kesulitan yang timbul ( Selalu mengikuti prosedur pelaksanaan kerja yang berlaku
0. P,ie $ ,%s% %n&&% / ,%s% ei!ii *
isamping menguasai pengetahuan dan ketrampilan yang dibutuhkan untuk melaksanakan pekerjaan, seorang 6perator haruslah mempunyai sikap 3 kebanggaan terhadap pekerjaan dan Perusahaan tempatnya bekerja
Kebanggaan Kerja Kebanggan terhadap pekerjaan yang merupakan tugasnya sehari%hari adalah salah satu sikap yang harus dimiliki oleh seorang Karya#an 7dalam hal ini3 6perator suatu /nit Pembangkit8
Timbulnya rasa bangga 7pride8 terhadap pekerjaan dipengaruhi oleh hal%hal sebagai berikut3
Pengetahuan karya#an tersebut akan misi dan kondisi Perusahaan
Peran serta karya#an dalam pencapaian misi Perusahaan
Keikutsertaannya pada program%program pelatihan yang diadakan
oleh
pengetahuan,
Perusahaan
keterampilan
guna
meningkatkan
dan sikap bagi
3
seorang
karya#an guna melaksanakan tugasnya
Pengaruh terhadap Perusahaan 4eberapa pengaruh positi5 dari sikap bangga 7pride8 terhadap pekerjaan dan Perusahaan 3 1 Kualitas Kerja
Berbagi dan menyebarkan ilmu pengetahuan serta nilai-nilai perusahaan
"1
PT PLN (PERSERO) PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
SIKAP DALAM BEKERJA
Seseorang akan dapat bekerja dengan baik atau menghasilkan suatu pekerjaan dengan baik 7kualitas hasil kerjanya baik8, hanyalah apabila orang tersebut menyenagi dan mengerti dengan baik tugas ; pekerjaan yang dilakukannya " Kesadaran Kerja Kesadaran kerja karya#an akan timbul apabila terdapat pengertian mengenai peran serta karya#an tersebut dalam Perusahaan dan hal ini akan
tercermin
pada
kebanggaan
7pride8
akan
pekerjaan;
Perusahaannya alam kesadaran kerja ini akan meliputi unsur%unsur 3 1 Kesanggupan bekerja keras " Tanggung ja#ab yang besar pada pekerjaan $ Patuh pada Peraturan yang berlaku $ .asa 2kut !emiliki Setiap karya#an 76perator8 yang dalam melaksanakan tugasnya selalu berhubungan dengan peralatan, haruslah senantiasa memperhatikan :nilai: dari peralatan tersebut 3 baik dari segi kelangkaan, kepentingan 7urgensinya8 ataupun harga peralatan itu sendiri
engan mengetahui :nilai: dari peralatan tersebut, maka hal ini akan menjadi suatu pendorong timbulnya kesadaran karya#an tersebut akan perasaan ikut memiliki peralatan ; mesin tersebut, yang pada akhirnya akan menimbulkan rasa ikut memiliki Perusahaan tempatnya bekerja
engan adanya sikap ini maka akan membantu memelihara ; menjaga :asset: Perusahaan dan juga menjaga kelangsungan hidup Perusahaan secara keseluruhan , yang dalam hal ini dapat diartikan sebagai 3 dapat menjamin kelangsungan hidup Si%karya#an itu sendiri
. P'n2"'%!i"# $e"e"%p%n %n e"ep%"%n )%"'*
Secara umum :punctuality: dapat berarti 3 ketepatan dan kepatuhan terhadap #aktu serta kecermatan ; ketelitian yang diperlukan dalam menjalankan tugas
1
Pengertian /mum Pada hakekatnya setiap kegiatan manusia selalu berhubungan dengan #aktu, mulai dari 3 persiapan, pelaksanaan sampai dengan penyelesaian suatu
Berbagi dan menyebarkan ilmu pengetahuan serta nilai-nilai perusahaan
""
PT PLN (PERSERO) PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
SIKAP DALAM BEKERJA
kegiatan engan adanya batasan batasan ini, maka seorang karya#an Perusahaan diharuskan untuk meniaga ketepatan dan ketetapan #aktu dalam menjalankan tugasnya sehari hari
Ketetapan 3 suatu kebiasaan yang dilakukan seseorang secara terus menerus, tanpa adanya unsur paksaan, karena yang bersangkutan sadar bah#a perilaku ini diperlukan untuk mencapai suatu tujuan Ketepatan 3 berarti a#al dan akhir pelaksanaan suatu pekerjaan dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang ada Suatu Perusahaan sangatlah berkepentingan dengan kedua tingkah laku karya#annya seperti yang disebutkan diatas , sebagai suatu usaha untuk mendaparkan hasil yang maksimal dalam pencapaian sasaran ; target yang telah ditentukan
" Sikap dan Tingkah Laku dalam Penggunaan Daktu Tingkah laku adalah merupakan mani 5estasi diri dalam bentuk perbuatan sedangkan sikap cenderung berhubungan dengan tanggapan diri dalam bentuk rasa, misal 3 egois , apatis dsb Seseorang bertingkah laku sedemikian rupa dikarenakan sikapnya terhadap suatu hal tertentu, Terlepas dari hal tersebut, yang lebih penting adalah bah#a keduanya sangat mempengaruhi keberhasilan seorang karya#an dalam melaksanakan tugasnya 4agi seorang 6perator sikap ; tingkah laku berikut hendaknya selalu diperhatikan dalam hubungannya dengan penggunaan #aktu 3 1 4erangkat ketempat kerja sesuai jad#al yang telah ditentukan " atang dalam kondisr siap untuk bekerja $ !elaksanakan tugas tepat pada #aktunya ' Cermat dalam bekerja ( !engikuti peraturan kerja
Patut kita renungkan sebuah pepatah yang mengatakan 3 :Permulaan yang baik merupakan a#al dari kesuksesan:, sebaliknya permulaan yang buruk adalah a#al dari kegagalan
Berbagi dan menyebarkan ilmu pengetahuan serta nilai-nilai perusahaan
"$