0
Kata Pengantar Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang Assalamu’alaikum wr wb Salam sejahtera untuk para pejuang organisasi kemahasiswaan Puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT, berkat limpahan rahmat dan karuniaNya hingga detik ini mahasiswa kedokteran UNISMA senantiasa diberikan keyakinan dan kekuatan untuk terus mengabdi di jalan pergerakan mahasiswa. Sholawat serta salam kita haturkan kepada baginda Rosulullah Muhammad SAW sebagai panutan utama dalam pergerakan yang ideal. Mahasiswa kedokteran adalah warga negara yang berperan aktif dalam perjuangan kemerdekaan dan sadar akan hak dan kewajibannya terhadap bangsa dan negara. Sebagai mahasiswa kedokteran yang bertanggung jawab, maka kita wajib mengisi kemerdekaan ini dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia menuju masyarakat yang sehat, berdaulat, adil dan makmur. Badan Eksekutif Mahsiswa berdiri pada tanggal 17 September 2005 yang dulunya dikenal sebagai Lembaga guberburan mahasiswa fakultas kedokteran Universitas Islam Malang. Berdirinya BEM FK UNISMA adalah sebagai wadah kegiatan kemahasiswaan, sarana pengembangan diri dan memfasilitasi penyaluran potensi mahasiswa fakultas kedokteran UNISMA. Dalam rangka mewujudkan tujuan dan cita-cita BEM FK UNISMA maka kami sebagai pengurus BEM FK UNISMA periode 2016-2017 menyusun sebuah Grand Design satu periode kedepan. Di dalam Grand Design ini dicantumkan profil LGM FK UNISMA, visi misi kepengurusan, hasrat kerja beserta program kerja yang disusun secara sistematis dan terencana. Saudara sejawat mahasiswa kedokteran FK UNISMA. Terima kasih atas amanah yang telah diberikan kepada kami. Kontribusi dan kerjasama senantiasa kami harapkan untuk membawa Fakultas Kedokteran UNISMA yang lebih baik dan bermanfaat bagi kita semua. Hidup Mahasiswa!!! Wassalamu’alaikum wr wb Ketua BEM FK UNISMA Periode 2016-2017
Wahyu Rhomadon 21401101076 1
Daftar Isi Kata Pengantar Ketua LGM FK UNISMA
1
Daftar Isi
2
BAB I PENDAHULUAN
3
Profil Organisasi
3
Visi Misi
5
Motto
5
Tagline
5
Grand Design Pengurus Inti
6
BAB II GRAND DESIGN BIDANG LGM FK UNISMA
28
Grand Design BIDANG Internal
28
Grand Design BIDANG Eksternal
51
Grand Design BIDANG Kajian strategi
59
Grand Design BIDANG Pendidikan dan Profesi
73
Grand Design BIDANG Informasi dan Komunikasi
110
Grand Design BIDANG Seni
117
Grand Design BIDANG Olahraga
130
Grand Design BIDANG Kerohanian
146
Grand Design BIDANG Dana dan Usaha
158
Grand Design BIDANG Pengembangan Masyarakat
181
BAB III ANGGARAN DANA
207
2
BAB I Pendahuluan Profil Organisasi Lembaga Gubernuran Mahasiswa (LGM) Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang merupakan organisasi kemahasiswaan pertama kali yang didirikan di FK UNISMA, tepatnya pada tanggal 17 September 2005. Namun pada tanggal 13 mei 2016 diubah nama menjadi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang. BEM FK UNISMA sebagai satu- satunya organisasi kemahasiswaan Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang yang bersifat otonom dibawah pembinaan Dekanat Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang. Struktur kepengurusan BEM FK UNISMA mengadopsi struktur organisasi induk mahasiswa kedokteran Indonesia yakni Ikatan Senat Mahasiswa Kedokteran Indonesia (ISMKI) dengan beberapa penyesuaian terhadap statuta Republik Mahasiswa Universitas Islam Malang BEM FK UNISMA kini memasuki periode kesebelas. Masing-masing periode dipimpin oleh orang-orang yang luar biasa. Gubernur FK pada periode pertama LGM FK UNISMA (2006-2007) adalah Rangga P. dari angkatan 2005 pada periode selanjutnya kak Rangga ini masih menjabat sebagai Gubernur LGM FK UNISMA (2007-2008). Periode ketiga LGM FK UNISMA (2008-2009), dipimpin oleh kak Demas W. dari angkatan 2006. Kemudian pada periode keempat, Gubernur LGM Fakultas kita yang tercinta ini adalah kak Habib Zahar Zaki M. (2008-2009) dari angkatan 2007 untuk periode kelima (2009- 2010) kak Zainul Abidin Muttaqin dari angkatan 2008 menjadi seorang yang beruntung untuk memimpin LGM FK UNISMA. Periode keenam LGM FK UNISMA (2011-2012) dipimpin oleh kak M. Fathan Rasyid Alfariqi dari 2009. Kak Ichsanto Permadi dari angkatan 2010 adalah Gubernur LGM kita pada periode ketujuh (2012-2013). Periode kedelapan LGM FK UNISMA (2013-2014) dipimpin oleh kak Purusha S.A.B.K.B. dari angkatan 2011. Pada periode kesembilan (20142015) LGM FK UNISMA dipimpin oleh kak Alhimni Rusdi dari angkatan 2012. Pada kesepuluh (2015-2016) LGM FK UNISMA dipimpin oleh kak irfandinata dari angkatan 2013. Periode kesebelas (2016-2017) pada tanggal 14 juni 2016 terpilihlah saudara Wahyu Rhomadon sebagai Ketua Badan Eksektuif Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam malang. BEM FK UNISMA periode 2015-2017 ini memiliki 10 BIDANG dan menaungi 2 Badan Semi Otonom (BSO) serta 6 club mahasiswa. Sepuluh BIDANG tersebut adalah 3
BIDANG internal, eksternal, pengembangan masyarakat, kajian stategis, informasi dan komunikasi, dana dan usaha, pendidikan dan profesi, kerohanian, keolahragaan, dan seni. Adapun kedua BSO tersebut adalah Medical Rescue Team (MRT) dan Lembaga Pecinta Islam dan Sains (LPIS). Sedangkan keempat club yang dimaksud adalah FORMULA sebagai club ilmiah mahasiswa, Adrenalin FC sebagai club futsal, B -One sebagai club basket, Combad sebagai club badminton, Waranggani sebagai club seni dan Medical Harmony sebagai paduan suara mahasiswa FK UNISMA.
4
VISI Mewujudkan arah gerak BEM FK UNISMA yang progresif dan futuristik melalui program kerja inovatif, komprehensif, serta berkesinambungan yang berlandaskan ahlusunnah waljamaah MISI
Membangun alur koordinasi yang jelas antara BEM dengan BSO dan Badan Legislatif intrafakultas berasaskan kebersamaan dan kekeluargaan.
Mendorong dan memfasilitasi pengembangan fasilitas dan prestasi mahasiswa melalui program-program interaktif yang inovatif.
mengembangkan kemampuan dalam berorganisasi di internal maupun eksternal.
Mengoptimalkan organisasi dan program kerja yang berkelanjutan.
MOTTO “Bersama memberikan yang terbaik”
TAGLINE
#BEMbersatuberaksi
5
GRAND DESIGN PENGURUS INTI BEM FK UNISMA PERIODE 2016-2017
A. DESKRIPSI 1. Definisi Pengurus inti merupakan gabungan beberapa jabatan kepengurusan yang terdiri dari Ketua BEM, Wakil Ketua BEM, Sekretaris I dan II BEM, Bendahara I dan II BEM. Berbeda dengan tugas, wewenang serta tanggung jawab Koordinator BIDANG dan anggota BIDANG yang mana membantu merealisasikan serta mewujudkan tercapainya visi dan misi Ketua BEM Periode 2016/2017 dalam bentuk program kerja yang berurusan serta kontak langsung dengan mahasiswa FK UNISMA sebagai anggota BEM maupun masyarakat di luar civitas FK UNISMA, Pengurus inti lebih menangani serta
mengurusi
kekuatan
internal
yaitu
capaian
semangat
kerja,etos
kerja,kekeluargaan,administrasi,keuangan dan arah gerak pengurus BEM. 2. Motto we are Respect (Religius,emphaty, smart, progressif, educative, creative, and talented)
B. Tujuan a. Tujuan Umum Membentuk mahasiswa Fakultas Kedokteran UNISMA menjadi seorang mahasiswa yang mempunyai attitude, skill, kritis dan professional dalam bidangnya khususnya meningkatkan semangat kerja,etos kerja,dan rasa kekeluargaan pengurus BEM demi kemajuan dan nama baik FK UNISMA. b. Tujuan Khusus Menentukan arah gerak BEM FK UNISMA. Membentuk semangat dan etos kerja pengurus BEM FK UNISMA. Membentuk kerjasama tim pengurus BEM FK UNISMA dengan landasan rasa kekeluargaan. Meningkatkan pengetahuan serta kemampuan pengurus BEM FK UNISMA dalam berorganisasi. Mengurusi hal-hal yang bersifat administratif. Mengelola dan mengurusi keuangaan dan pendanaan keorganisasiaan.
C. SWOT Pengurus Inti Strength : 6
Memiliki wewenang serta peranan untuk mengarahkan yang lebih luas terkait jabatan. Weakness : Banyaknya tanggung jawab yang di pegang sehingga bisa kurang memfokuskan perwujudkan visi dan misi BEM FK UNISMA, khusunya dalam pembentukan kekuatan internal yaitu pengurus BEM FK UNISMA. Opportunity : Mayoritas kegiatan didukung bahkan dapat bekerja sama dengan baik serta optimal dari BEM dengan pihak fakultas. Treath : Belum semua dari pengurus bisa di arahkan dan mengerti maksud serta tujuan yang ingin dicapai dari program kerja pengurus inti.
D. JOB DESCRIPTION 1. Ketua BEM a) Membentuk visi dan misi b) Mengarahkan dan mengawasi arah gerak serta kinerja dari pengurus BEM FK UNISMA. c) Bertanggung jawab terhadap 5 dari 10 BIDANG BEM FK UNISMA dengan tetap mengawasi serta mengevaluasi 5 BIDANG lainnya yang dipegang oleh Wakil Ketua. d) Berkoordinasi dengan pihak dekanat yaitu Dekan,Program Pendidikan, Unit Akademik & Kemahasiswaan, Unit Bioetik,Bendahara Fakultas, dan bagian lainnya terkait perancangan dan penjalanan program kerja. e) Berkoordinasi dengan lembaga legislatif yaitu DPM dan BSO(Badan Semi Otonom) yaitu MRT(Medical Rescue Team) dan LPIS (Lembaga Pecinta Islam dan Sains). f)
Berkoordinasi dengan badan eksekutif tingkat univeritas yaitu LKM.
g) Bertanggung jawab atas semua program kerja yang telah disusun BEM FK UNISMA. h) Melakukan evaluasi terhadap penjalanan program kerja. i)
Berhak mengkritisi dan memberi masukan kepada koordinator BIDANG dan anggota BIDANG dalam peningkatan mutu kerja.
7
j)
Berhak mengkritisi dan memberi masukan kepada Wakil ketua, sekretaris dan bendahara dalam peningkatan mutu kerja.
2. Wakil Ketua a) Bertanggung jawab terhadap 5 dari 10 BIDANG BEM FK UNISMA dengan tetap mengawasi serta mengevaluasi 5 BIDANG lainnya yang dipegang oleh Ketua. b) Menyusun serta mengatur jadwal rapat dalam rangka peningkatan mutu kerja. c) Bertanggung jawab atas penyusunan timeline kegiatan organisasiBEM. d) Berhak memberi masukan serta saran kepada koordinator BIDANG dan anggota BIDANG. e) Berhak memberi masukan serta sara kepada Ketua,Sekretaris, dan bendahara. f)
Berkoordinasi dengan Ketua BEM FK UNISMA.
g) Membantu Ketua BEM dalam melakukan perencanaan strategis dan kegiatan operasional BEM FK UNISMA. 3. Sekretaris a) Bertanggung jawab dalam semua urusan yang bersifat administratif. b) Berkoordinasi langsung dengan Ketua BEM. c) Berhak untuk meminta data serta arsip pelaporan kegiatan kepada koordinator BIDANG. d) Membantu Ketua BEM dalam melakukan perencanaan strategis dan kegiatan operasional di bidang administratif. e) Bertanggung jawab atas semua penyimpanan arsip serta laporan kegiatan BEM. 4. Bendahara a) Bertanggung jawab atas semua urusan keuangan organisasi serta pengelolaannya. b) Berkoordinasi langsung dengan Ketua BEM. c) Berhak menerima laporan keuangan dalam penjalanan proker dari tiap BIDANG. d) Membantu Ketua BEM dalam melakukan perencanaan strategis dan kegiatan operasional di bidang pengelolaan keuangan.
E. MOTTO We Are Respect (Religius,emphaty, smart, progressif, educative, creative, and talented) F. PROGRAM KERJA 1. Rapat Periodik a) Latar Belakang 8
Tercapainya suatu visi dan misi organisasi dapat dicapai dengan kerja keras serta adanya sinergisme antara koordinator dan anggota BIDANG yang membentuk serta menjalankan program kerja dengan ketua yang memiliki visi dan misi tersebut. Untuk mewujudkan itu semua dibutuhkan evaluasi serta pengawalan penjalanan program kerja secara berkala untuk memaastikan program kerja berjalan sesuai rencana dan tujuan awalnya. b) Deskripsi Kegiatan Rapat periodik dilaksanakan secara berkala atau periode rutin selama minimal satu bulan sekali untuk mengevaluasi program kerja bulan sebelumnya serta mempersiapkan program kerja bulan depan. Rapat periodik diwajibkan untuk semua pengurus BEM. c) Analisis SWOT Strenght Semangat kerja yang tinggi dalam periode 2016/2017 ini. Weakness Padatnya jadwal akademik dari pengurus sehingga menyulitkan pencarian dan penentuan jadwal yang tepat. Opportunity Mendapat dukungan penuh dari pihak Fakultas dan Universitas karena merupakan suatu program yang dapat mewujudkan suksesnya program-program kerja BEM. Threat Perubahan jadwal akademik dan jadwal kegiatan organisasi lainnya sehinggu membutuhkan rapat insidental yang tidak bisa direncanakan dan ditetapkan waktunya sehingga persiapan kurang dan kehadiran pengurus juga bisa berkurang. d) Tujuan Mengevaluasi program kerja yang telah terlaksanan bulan sebelumnya dan mempersiapkan program kerja yang akkan berjalan di bulan depan. Serta meningkatkan dan menjaga semangat kerja pengurus agar dapat terus konsisten dalam menjalankan program kerja yang ada. e) Sasaran Seluruh pengurus BEM FK UNISMA f)
Waktu Oktober 2015- Agustus 2016 9
g) Indikator Keberhasilan Peserta rapat sejumlah 45-51 orang (3) Peserta rapat sejumlah 35-44 orang (2) Peserta rapat sejumlah 20-34 orang (1) Peserta rapat kurang dari 20 orang (0)
Indikator keberhasilan ini dinilai dari indikator diatas dan di deskripsikan sebagai berikut: Jika total poin 3 = Baik Jika total poin 1-2 = Cukup Jika total poin 0 = Kurang h) Anggaran Dana Rp. 1.500.000 i)
Penanggung Jawab Kevin Krishnadi Hermawan
2. Penyusunan Timeline Kegiatan Program Kerja a) Latar Belakang Tercapainya serta suksesnya suatu program kerja dapat dinilai dari kesiapan serta perencanaan yang matang di awal pembentukan program kerja tersebut. Lalu beberapa hal yang sering di anggap sepele padahal bersfiat sangat penting adalah jadwal pelaksanaan yang dapat menentukan program kerja tersebut bisa berjalan atau tidak. Kesalahan yang sering terulang dalam kepengurusan keorganisasian utamanya BEM adalah tidak adanya timeline kegiatan yang dapat membuat perencanaan program kerja dapat terlaksana dengan lancar. b) Deskripsi Kegiatan Pembuatan timeline akan dimulai dengan pendataan jadwal akademik untuk periode 2015-2016 yang di dapat dari Unit Akademik dan Kemahasiswaan, lalu dengan jadwal dan kalender akademik tersebut, barulah data seluruh program kerja BEM dari Grand Design akan di input ke dalam kalender akademik tersebut. Setelah itu data program kerja organisasi lain seperti DPM dan BSO juga akan di input agar tidak ada jadwal pelaksanaan tidak ada yang bersamaan dan berbenturan. 10
Timeline ini akan di berikan kepada pengurus melalui soft file dan akan di print out untuk di simpan dan di jadikan acuan di dalam Ruang Organisasi BEM. c) Analisis SWOT Strenght Penyusunan program kerja dalam Grand Design sudah memiliki jadwal pelaksanaan program kerja. Weakness Belum detailnya tanggal pelaksanaan program kerja, sehingga menyulitkan penyusunan timeline. Opportunity Penyusunan Grand Design semua organisasi dilakukan pada hari yang sama sehingga mudah dalam melalukan input data. Threat Perubahan jadwal akademik dan kegiatan diluar rencana yang dapat merusak timeline serta membutuhkan perombakan ulang timeline. d) Tujuan Mempersiapkan perencanaan kegiatan yang matang dengan menyelaraskan kegiatan keorganisasian dengan kegiatan akademik. e) Sasaran Seluruh pengurus organisasi f)
Waktu September 2016- Mei 2017
g) Indikator Keberhasilan 80% dari total program kerja BEM terlaksanan sesuai jadwal perencanaan. (3) 50-79% dari total program kerja BEM terlaksanan sesuai jadwal perencanaan. (2) 30-49% dari total program kerja BEM terlaksanan sesuai jadwal perencanaan. (1) < 30% dari total program kerja BEM terlaksanan sesuai jadwal perencanaan. (0) Indikator keberhasilan ini dinilai dari indikator diatas dan di deskripsikan sebagai berikut: Jika total poin 3 = Baik 11
Jika total poin 1-2 = Cukup Jika total poin 0 = Kurang h) Anggaran Dana Rp. 100.000,i)
Penanggung Jawab Kevin Krishnadi Hermawan
3. Pembuatan Jadwal Piket Ruang Organisasi a) Latar Belakang Ruang organisasi merupakan tempat berkumpulnya para pengurus organisasi dalam melakukan segala kepentingan yang berhubungan dengan kegiatan keorganisasian. Dengan adanya fungsi ruang organisasi tersebut maka perlu untuk menjadikan ruang organisasi sebagai tempat yang nyaman bagi para pengurus organisasi agar bisa melaksanakan tugasnya dengan baik dan nyaman. Berdasarkan uraian diatas tersebut maka perlu untuk pengaturan atau pembuatan jadwal piket ruang organisasi agar tercipta ruang organisasi yang bersih, rapi, dan nyaman. b) Deskripsi Kegiatan Jadwal piket ruang organisasi dibuat oleh Badan Eksekutif Mahasiswa yang disetujui oleh Kepala Unit Akademik, Kemahasiswaan, dan Bimbingan Konseling FK UNISMA. Piket ruang organisasi ini akan dilakukan secara bergilir antara semua BIDANG BEM dimana masing-masing pengurus dari BIDANG BEM FK Unisma mendapat giliran 3 kali piket selama 1 tahun kepengurusan. c) Analisis SWOT Strenght Pengurus Harian BEM FK UNISMA yang me miliki kepribadian seorang pemimpin seperti tanggungjawab, disiplin, jujur Weakness Pelaksanaan kegiatan yang bertabrakan dengan jadwal akademik dari sebahagian petugas, sehingga menyulitkan petugas dalam memanajemen waktu. Merupakan program yang pelaksanaannya lama sehingga berpotensi menimbulkan kejenuhan khususnya dari pihak panitia yang kurang komitmen. Opportunity
12
Mendapat dukungan penuh dari pihak Fakultas dan Universitas karena merupakan program wajib sehingga pelaksanaan kegitannya bersifat pasti, serta sudah ditentukan waktu pelaksanaan setiap tahunnya. Threat Perbedaan beberapa konsep dan sistem yang ada pada setiap periode kepemimpinan BEM di FK UNISMA sehingga menyebabkan mahasiswa harus beradaptasi terhadap konsep dan sistem yang ada untuk bisa menjalankan tugas dengan baik. Kurang kooperatif dan halangan-halangan lain yang terjadi ketika pelaksanaan kegiatan, khususnya pada hubungan dengan pihak luar kepengurusan dan jadwal yang mungkin bersamaan dengan jadwal akademik. d) Tujuan Tujuan Umum: Menyiapkan kader-kader mahasiswa agar menerapkan sikap kedisiplinan, taat, dan patuh terhadap aturan-aturan yang telah disepakati bersama dalam kepengurusan BEM periode 2016-2017 Tujuan Khusus: Mewujudkan insan akademisi yang berjiwa tanggung jawab Mempererat tali silaturahmi antar sesama pengurus BEM FK Unisma 20162017 e) Sasaran Seluruh anggota dalam BIDANG yang bertugas pada hari-hari tertentu f)
Waktu Selama masa kepengurusan
g) Indikator Keberhasilan Terlaksana lebih dari sama dengan 4 dalam satu bulan = berhasil sempurna Terlaksana 2-3 kali dalam satu bulan = berhasil Terlaksana 1 kali dalam satu bulan = kurang berhasil Tidak terlaksana sama sekali = tidak berhasil h) Anggaran Dana i)
Penanggung Jawab Erfina Daniati
4. Pembuatan Album Kenangan BEM a) Latar Belakang 13
Album Kenangan BEM merupakan salah satu media yang digunakan untuk pengumpulan dokumentasi-dokumentasi kegiatan selama kepengurusan suatu organisasi. Tidak hanya sebagai media pengumpulan dokumentasi, tetapi juga berfungsi sebagai bukti bahwa telah melaksanakan proker dari kepengurusan BEM selama satu periode. b) Deskripsi Kegiatan Album kenangan organisasi BEM FK Unisma dibuat oleh Badan Eksekutif Mahasiswa yang disetujui oleh Kepala Unit Akademik, Kemahasiswaan, dan Bimbingan Konseling FK UNISMA. Album kenangan BEM ini akan dibuat pada masa akhir kepengurusan periode 2016-2017 sebagai kenang-kenangan untuk kepengurusanBEM FK Unisma selanjutnya dimana isi dari Album Kenangan tersebut adalah dokumentasi kegiatan selama kepengurusan dari masing-masing BIDANG. c)
Analisis SWOT Strenght
Memberikan pesan dan kesan dari maupun bagi seluruh anggota BEM FK UNISMA
yang
memiliki
kepribadian
seorang
pemimpin
seperti
tanggungjawab, disiplin, jujur Weakness
Pengumpulan data dokumentasi kegiatan selama kepengurusan BEM FK Unisma
2016-2017
yang
begitu
banyak
memungkinkan
terjadinya
keterlambatan dalam pengumpulan.
Merupakan program yang pelaksanaannya membutuhkan biaya sehingga memungkinkan kurangnya dana.
Opportunity
Mendapat dukungan penuh dari anggota kepengurusan BEM FK Unisma 20162017 karena album kenangan ini bersifat menarik dan sebagai tali silaturrahmi untuk kedepannya.
Threat
Perbedaan beberapa konsep dan sistem yang ada pada setiap periode kepemimpinan BEM di FK UNISMA sehingga menyebabkan mahasiswa harus beradaptasi terhadap konsep dan sistem yang ada untuk bisa menjalankan tugas dengan baik. 14
Kurang kooperatif dan halangan-halangan lain yang terjadi ketika pelaksanaan kegiatan, khususnya pada hubungan dengan pihak luar kepengurusan.
d) Tujuan Tujuan Umum: Agar rasa kekeluargaan diantara pengurus BEM FK Unisma 2015-2016 tetap terjalin dan untuk mengabadikan setiap acara yang telah diadakan. Tujuan Khusus:
Mengingatkan kepada seluruh pengurus BEM FK Unisma akan semua kegiatan selama kepengurusan BEM FK Unisma 2016-2017
Mempererat talipersaudaraan antar sesama pengurus BEM FK Unisma 20162017 dengan kepegurusan selanjutnya
e)
Sasaran BEM FK Unisma periode 2016-2017
f)
Waktu Diakhir masa kepengurusan
g) Indikator Keberhasilan
Telah selesai dibuat 1 bulan sebelum LPJ = berhasil sempurna
Telah selesai dibuat saat LPJ = berhasil
Dibuat setelah LPJ = kurang berhasil
Tidak terlaksana = tidak berhasil
h) Anggaran Dana Rp 100.000,i)
Penanggung Jawab Erfina Daniati
5. Pembuatan Buku Standar Operasi Prosedur Kegiatan Kepanitiaan BEM a) Latar Belakang Buku Standar Oprasional merupakan buku pedoman yang sangat penting dalam suatu organisasi. Buku ini penting karena didalamnya menjelaskan alur-alur tentang prosedur kegiatan kepanitiaan, sehingga dapat mempermudah setiap pengurus organisasi dalam mengurusi berkas-berkas keorganisasian yang utamanya berhubungan dengan suatu kepanitiaan kegiatan kemahasiswaan. b) Deskripsi Kegiatan Buku
Standar
Operasi
Prosedur
Kegiatan
Kepanitiaan
dibuat
oleh
BadanEksekutif Mahasiswa yang disetujui oleh Kepala Unit Akademik, 15
Kemahasiswaan, dan Bimbingan Konseling FK UNISMA. Buku Standar Operasi Prosedur Kegiatan Kepanitiaan ini dibuat sebagai acuan dalam mengadakan kegiatan kepanitiaan yang berhubungan dengan BEM FK Unisma dan berisi segala sesuatu yang berkenaan dengan tugas, wewenang, tanggung jawab dari setiap panitia. c)
Analisis SWOT Strenght
Banyaknya kegiatan kepanitiaan BEM FK Unisma
Weakness
Kurangnya perhatian panitia terhadap buku standar operasi prosedur kegiatan kepanitiaan ini sehingga terkadang membuat aturan sendiri.
Opportunity
Mendapat dukungan penuh dari pihak Fakultas dan Universitas karena merupakan program wajib sehingga pelaksanaan kegitannya bersifat pasti, serta sudah ditentukan waktu pelaksanaan setiap tahunnya.
SOP yang baik akan menjadi pedoman bagi panitia pelaksana dan juga untuk mengukur kinerja panitia
Threat
Perbedaan beberapa konsep dan sistem yang ada pada setiap periode kepemimpinan BEM di FK UNISMA sehingga menyebabkan mahasiswa harus beradaptasi terhadap konsep dan sistem yang ada untuk bisa menjalankan tugas dengan baik.
d) Tujuan Tujuan Umum: Sebagai pedoman atau acuan untuk melaksanakan tugas dalam kegiatan kepanitiaan BEM FK Unisma. Tujuan Khusus:
Untuk serangkaian instruksi kerja mengenai proses penyelenggaraan kegiatan kepanitiaan BEM FK Unisma.
Untuk menghindari kegagalan atau kesalahan dan keraguan dalam menjalankan tugas.
e)
Memperjelas alur tugas, wewenang, dan tanggung jawab dari panitia terkait.
Sasaran Seluruh anggota kepanitiaan
f)
Waktu 16
Diawal masa kepengurusan g) Indikator Keberhasilan •
SOP dibuat setelah 1 bulan pelantikan = berhasil sempurna
•
SOP dibuat 2 bulan dibuat setelah pelantikan = berhasil
•
SOP dibuat lebih dari 3 bulan setelah pelantikan = kurang berhasil
•
SOP tidak dibuat selama satu periode kepengurusan = tidak berhasil
h) Anggaran Dana Rp 50.000,i)
Penanggung Jawab Erfina Daniati
6. Pengarsipan Surat-surat a) Latar Belakang Arsip surat-surat merupakan kumpulan dari berkas-berkas surat yang masuk dan keluar yang berhubungan dengan kepengurusan BEM selama satu periode. Selain untuk pengumpulan berkas surat-surat, arsip ini dapat digunakan untuk mempermudah jika sewaktu-waktu ada peninjauan dari atasan dan pihak yang terkait. b) Deskripsi Kegiatan Arsip surat-surat ini dibuat untuk mengumpulkan semua surat-surat yang berhubungan dengan BEM FK UNISMA, menerima arsip surat masuk dan keluar dari semua bagian BIDANG maupun luar organisasi yang nantinya akan dipisahkan sesuai dengan jenis suratnya. c)
Analisis SWOT Strenght •
Banyaknya surat menyurat dalam BEM FK Unisma
Weakness •
Kelalaian petugas dalam penyimpanan surat.
Opportunity •
Surat-surat tidak tersebar pada masing-masing bagian yang terkadang bisa hilang dan lupa tempatnya.
•
Pertanggung jawaban seluruh arsip surat dapat dilakukan dengan baik.
•
Dapat dengan mudah menemukan arsip surat yang dibutuhkan.
Threat •
Banyaknya surat keluar maupun surat masuk yang perlu mendapatkan perhatian ekstra, agar tidak terjadi selip atau loss dari pengarsipan. 17
d) Tujuan Tujuan Umum: Agar seluruh surat-surat dapat terkumpul secara sistematis. Tujuan Khusus: Agar setiap kali diperlukan dapat dengan mudah ditemukan. e)
Sasaran Seluruh surat-surat yang berhubungan dengan BEM FK Unisma.
f)
Waktu Diakhir masa kepengurusan
g) Indikator Keberhasilan
Terkumpulnya 100% dari keseluruhan surat-surat selama kepengurusan = berhasil sempurna
Terkumpulnya 50% dari keseluruhan surat-surat selama kepengurusan = berhasil
Terkumpulnya surat-surat kurang dari 50% dari keseluruhan = kurang berhasil
h) Anggaran Dana Rp 50.000,i)
Penanggung Jawab Erfina Daniati
7. Pembuatan Portofolio Biodata Pengurus BEM a) Latar Belakang Portofolio Biodata pengurus BEM merupakan kumpulan data atau biodata dari setiap anggota pengurus BEM, yang tujuannya sebagai dokumentasi profil pengurus BEM selama satu periode. b) Deskripsi Kegiatan Portofolio biodata pengurus BEM ini dibuat sebagai data dari anggota pengurus BEM FK Unisma periode 2016-2017 yang berisikan data diri lengkap anggota pengurus BEM FK Unisma periode 2016-2017. c)
Analisis SWOT Strenght
Pengurus Harian BEM FK UNISMA yang memiliki kepribadian seorang pemimpin seperti tanggungjawab, disiplin, jujur
Weakness
Pengumpulan data seluruh anggota BEM FK Unisma 2016-2017 yang begitu banyak memungkinkan terjadinya keterlambatan dalam pengumpulan. 18
Opportunity
Mendapat dukungan penuh dari pihak Fakultas dan Universitas karena merupakan program wajib sehingga pelaksanaan kegitannya bersifat pasti, serta sudah ditentukan waktu pelaksanaan setiap tahunnya.
Mengetahui informasi dari pengurus organisasi yang dibutuhkan untuk keperluan organisasi
Threat •
Pengumpulan data yang objective membutuhkan waktu yang tidak singkat.
d) Tujuan Tujuan Umum: Data dari anggota pengurus BEM FK Unisma periode 2016-2017 Tujuan Khusus: Memuat informasi data diri lengkap dari semua anggota pengurus BEM FK Unisma periode 2016-2017 e)
Sasaran Pengurus BEM FK Unisma periode 2016-2017
f)
Waktu Diawal masa kepengurusan
g) Indikator Keberhasilan
Portofolio biodata dibuat setelah 1 bulan pelantikan = berhasil sempurna
Portofolio biodata dibuat 2 bulan dibuat setelah pelantikan = berhasil
Portofolio biodata dibuat lebih dari 3 bulan setelah pelantikan = kurang berhasil
Portofolio biodata tidak dibuat selama satu periode kepengurusan = tidak berhasil
h) Anggaran Dana Rp 50.000,i)
Penanggung Jawab Erfina Daniati
8. Pembuatan Portofolio Grand Design a) Latar Belakang Portofolio Grand Design merupakan kumpulan dari seluruh Grand design dari tiap-tiap BIDANG. Selain sebagai arsip selama satu tahun periode kepengurusan BEM, portofolio ini diharapkan dapat menjadi acuan untuk kepengurusan
19
selanjutnya. Dan untuk mempermudah jika suatu saat ada pengecekan atau peninjauan dari atasan dan pihak yang bersangkutan. b) Deskripsi Kegiatan Grand
Design
yang
dibuat
oleh
masing-masing
BIDANG
dalam
BadanEksekutif Mahasiswa yang disetujui oleh Kepala Unit Akademik, Kemahasiswaan, dan Bimbingan Konseling FK UNISMA. Penyusunan portofolio ini akan dilakukan secara sistematis, dimana dari masing-masing BIDANG akan mengumpulkan rancangan Grand Designnya kepada Sekretaris BEM periode 20162017. c)
Analisis SWOT Strenght
Arsip dan file Grand Design dari setiap BIDANG yang sudah disusun dengan baik dan telah dikonsulkan pada pihak yang bersangkutan.
Weakness
Pelaksanaan penyusunan portofolio yang bersamaan dengan jadwal akademik dari penyusun.
Merupakan program yang pelaksanaannyamemerlukan kofokusan yang baik dari pihak penyusun sehingga mungkin menimbulkan kejenuhan.
Opportunity
Mendapat dukungan penuh dari pihak Fakultas dan Universitas karena merupakan program wajib sehingga pelaksanaan kegitannya bersifat pasti, serta sudah ditentukan waktu pelaksanaan setiap tahunnya.
Threat
Banyaknya GrandDesign dari setiap BIDANG yang masih perlu di koreksi terlebih dahulu.
Waktu yang digunakan memerlukan waktu khusus agar tidak berbenturan dengan jadwal akademik.
d) Tujuan Tujuan Umum: Untuk pengarsipan data-data GrandDesign dari masing-masing BIDANG dalam kepengurusan BEM periode 2016-2017 Tujuan Khusus:
Mewujudkan admistrasi yang tertib dan baik selama kepengurusan BEM periode 2016-2017 20
Untuk
bisa
digunakan
sebagai
pedoman
penyusunan
Portofolio
GrandDesignBEM di kepengurusan selanjutnya. e)
Sasaran Seluruh arsip Grand Design dari setiap BIDANG dalam BEM periode 2016-2017.
f)
Waktu Diawal masa kepengurusan
g) Indikator Keberhasilan
Portofolio Grand Design dibuat setelah 1 bulan pelantikan = berhasil sempurna
Portofolio Grand Design dibuat 2 bulan dibuat setelah pelantikan = berhasil
Portofolio Grand Design dibuat lebih dari 3 bulan setelah pelantikan = kurang berhasil
Portofolio Grand Design tidak dibuat selama satu periode kepengurusan = tidak berhasil
h) Anggaran Dana Rp 50.000,i)
Penanggung Jawab Millah Mahfudhoh
9. Pembuatan Portofolio Proposal Program Kerja BEM a) Latar Belakang Portofolio Proposal Program Kerja BEM adalah portofolio yang berisi seluruh proposal program kerja yang telah dilaksanakan selama satu periode masa kepengurusan. Selain sebagai arsip, portofolio ini digunakan untuk mempermudah apabila ada pengecekan atau peninjauan dari pihak atasan dan pihak yang bersangkutan. Selain itu dapat digunakan sebagai acuan untuk kepengurusan selanjutnya dalam penyusunan proposal proker. b) Deskripsi Kegiatan Proposal Program Kerja yang dibuat oleh masing-masing BIDANG dalam BadanEksekutif Mahasiswa yang disetujui oleh Kepala Unit Akademik, Kemahasiswaan, dan Bimbingan Konseling FK UNISMA. Penyusunan portofolio ini akan dilakukan secara sistematis, dimana dari masing-masing BIDANG akan mengumpulkan rancangan Proposal Program Kerjanya kepada Sekretaris BEM periode 2016-2017. c)
Analisis SWOT Strenght 21
Arsip dan file Proposal Program Kerja dari setiap BIDANG yang sudah disusun dengan baik dan telah dikonsulkan pada pihak yang bersangkutan.
Weakness
Pelaksanaan penyusunan portofolio yang bersamaan dengan jadwal akademik dari penyusun.
Merupakan program yang pelaksanaannyamemerlukan kofokusan yang baik dari pihak penyusun sehingga mungkin menimbulkan kejenuhan.
Opportunity
Mendapat dukungan penuh dari pihak Fakultas dan Universitas karena merupakan program wajib sehingga pelaksanaan kegitannya bersifat pasti, serta sudah ditentukan waktu pelaksanaan setiap tahunnya.
Threat
Banyaknya Grand Design dari setiap BIDANG yang masih perlu di koreksi terlebih dahulu.
Waktu yang digunakan memerlukan waktu khusus agar tidak berbenturan dengan jadwal akademik.
d) Tujuan Tujuan Umum: Untuk pengarsipan data-data Proposal Program Kerja dari masing-masing BIDANG dalam kepengurusan BEM periode 2016-2017 Tujuan Khusus:
Mewujudkan admistrasi yang tertib dan baik selama kepengurusan BEM periode 2016-2017
Untuk bisa digunakan sebagai pedoman penyusunan Portofolio Proposal Program Kerja di kepengurusan selanjutnya.
e)
Sasaran Seluruh arsip Proposal Program Kerja dari setiap BIDANG dalam BEM periode 2016-2017.
f)
Waktu Diakhir masa kepengurusan
g) Indikator Keberhasilan
Telah selesai dibuat 1 bulan sebelum LPJ = berhasil sempurna
Telah selesai dibuat saat LPJ = berhasil
Dibuat setelah LPJ = kurang berhasil 22
Tidak terlaksana = tidak berhasil
h) Anggaran Dana Rp 50.000,i)
Penanggung Jawab Millah Mahfudhoh
10. Pembuatan Portofolio Laporan Pertanggung Jawaban Program Kerja BEM a) Latar Belakang Portofolio Laporan Pertanggung Jawaban program kerja adalah portofolio yang berisi seluruh Laporan Pertanggung Jawaban program kerja yang telah dilaksanakan selama satu periode masa kepengurusan. Selain sebagai arsip, portofolio ini digunakan untuk mempermudah apabila ada pengecekan atau peninjauan dari pihak atasan dan pihak yang bersangkutan. Selain itu dapat digunakan sebagai acuan untuk kepengurusan selanjutnya dalam penyusunan proposal proker. b) Deskripsi Kegiatan Laporan Pertanggung Jawaban Program Kerja yang dibuat oleh masing-masing BIDANG dalam BadanEksekutif Mahasiswa yang disetujui oleh Kepala Unit Akademik, Kemahasiswaan, dan Bimbingan Konseling FK UNISMA. Penyusunan portofolio ini akan dilakukan secara sistematis, dimana dari masing-masing BIDANG akan mengumpulkan rancangan Proposal Program Kerjanya kepada Sekretaris BEM periode 2016-2017. c)
Analisis SWOT Strenght •
Arsip dan file Laporan Pertanggung Jawaban Program Kerja dari setiap BIDANG yang sudah disusun dengan baik dan telah dikonsulkan pada pihak yang bersangkutan.
Weakness •
Pelaksanaan penyusunan portofolio yang bersamaan dengan jadwal akademik dari penyusun.
•
Merupakan program yang pelaksanaannyamemerlukan kofokusan yang baik dari pihak penyusun sehingga mungkin menimbulkan kejenuhan.
Opportunity
Mendapat dukungan penuh dari pihak Fakultas dan Universitas karena merupakan program wajib sehingga pelaksanaan kegitannya bersifat pasti, serta sudah ditentukan waktu pelaksanaan setiap tahunnya.
Threat 23
•
Banyaknya Laporan Pertanggung Jawaban Program Kerja dari setiap BIDANG yang masih perlu di koreksi terlebih dahulu.
•
Waktu yang digunakan memerlukan waktu khusus agar tidak berbenturan dengan jadwal akademik.
d) Tujuan Tujuan Umum: Untuk pengarsipan data-data Laporan Pertanggung Jawaban Program Kerja dari masing-masing BIDANG dalam kepengurusan BEM periode 2016-2017 Tujuan Khusus: • Mewujudkan admistrasi yang tertib dan baik selama kepengurusan BEM periode 2016-2017 • Untuk bisa digunakan sebagai pedoman penyusunan Portofolio Laporan Pertanggung Jawaban Program Kerja di kepengurusan selanjutnya. e)
Sasaran Seluruh arsip Laporan Pertanggung Jawaban Program Kerja dari setiap BIDANG dalam BEM periode 2016-2017.
f)
Waktu Diakhir masa kepengurusan
g) Indikator Keberhasilan
Telah selesai dibuat 1 bulan sebelum LPJ = berhasil sempurna
Telah selesai dibuat saat LPJ = berhasil
Dibuat setelah LPJ = kurang berhasil
Tidak terlaksana = tidak berhasil
h) Anggaran Dana Rp 50.000,i)
Penanggung Jawab Millah Mahfudhoh
11. Pembuatan Portofolio Surat Keputusan Program Kerja BEM a) Latar Belakang Portofolio Surat Keputusan Program Kerja BEM adalah portofolio yang berisi seluruh Surat Keputusan Program Kerja yang telah dilaksanakan selama satu periode masa kepengurusan. Selain sebagai arsip, portofolio ini digunakan untuk mempermudah apabila ada pengecekan atau peninjauan dari pihak atasan dan pihak
24
yang bersangkutan. Selain itu dapat digunakan sebagai acuan untuk kepengurusan selanjutnya dalam penyusunan proposal proker. b) Deskripsi Kegiatan Surat Keputusan Program Kerja BEM yang dibuat untuk masing-masing BIDANG dalam Lembaga Gubernuran Mahasiswa yang telah menjalankan proker dari BIDANGnya yang telah disetujui oleh Kepala Unit Akademik, Kemahasiswaan, dan Bimbingan Konseling FK UNISMA. Penyusunan portofolio ini akan dilakukan secara sistematis, sebagai bukti bahwa proker yang dilakukan merupakan proker yang sah dan legal. c)
Analisis SWOT Strenght •
Arsip dan file Surat Keputusan Program Kerja BEM dari setiap BIDANG yang sudah disusun dengan baik dan telah dikonsulkan pada pihak yang bersangkutan.
Weakness
Pelaksanaan penyusunan portofolio yang bersamaan dengan jadwal akademik dari penyusun.
Merupakan program yang pelaksanaannyamemerlukan kofokusan yang baik dari pihak penyusun sehingga mungkin menimbulkan kejenuhan.
Opportunity
Mendapat dukungan penuh dari pihak Fakultas dan Universitas karena merupakan program wajib sehingga pelaksanaan kegitannya bersifat pasti, serta sudah ditentukan waktu pelaksanaan setiap tahunnya.
Threat
Banyaknya Surat Keputusan Program Kerja BEM dari setiap BIDANG yang masih perlu di koreksi terlebih dahulu.
Waktu yang digunakan memerlukan waktu khusus agar tidak berbenturan dengan jadwal akademik.
d) Tujuan Tujuan Umum: Untuk pengarsipan data-data Surat Keputusan Program Kerja BEM dari masingmasing BIDANG dalam kepengurusan BEM periode 2016-2017 Tujuan Khusus:
25
Mewujudkan admistrasi yang tertib dan baik selama kepengurusan BEM periode 2016-2017
Untuk bisa digunakan sebagai pedoman penyusunan Portofolio Laporan Pertanggung Jawaban Program Kerja di kepengurusan selanjutnya.
e)
Sasaran Seluruh arsip Surat Keputusan Program Kerja BEM dari setiap BIDANG dalam BEM periode 2016-2017.
f)
Waktu Diakhir masa kepengurusan
g) Indikator Keberhasilan
Telah selesai dibuat 1 bulan sebelum LPJ = berhasil sempurna
Telah selesai dibuat saat LPJ = berhasil
Dibuat setelah LPJ = kurang berhasil
Tidak terlaksana = tidak berhasil
h) Anggaran Dana Rp 100.000,i)
Penanggung Jawab Millah Mahfudhohh
12. Pembuatan Sertifikat Pengurus BEM a) Latar Belakang Pembuatan Sertifikat Pengurus BEM adalah media yang digunakan sebagai apresiasi kepada pengurus BEM yang telah memberikan sumbangsihnya, baik tenaga, maupun pemikiran-pemikiran demi satu periode masa kepengurusan BEM. b) Deskripsi Kegiatan Sertifikat Pengurus BEM yang dibuat oleh BadanEksekutif Mahasiswa yang disetujui oleh Ketua BEM FK UNISMA dan pihak-pihak yang bersangkutan. Penyusunan portofolio ini akan dilakukan secara sistematis, dimana dari masingmasing pengurus BEM FK UNISMA telah mendapatkan sertifikat tersebut. c)
Analisis SWOT Strenght
Sertifikat Pengurus BEM dari setiap pengurus BEM yang sudah disusun dengan baik dan telah dikonsulkan pada pihak yang bersangkutan.
Weakness
26
Pelaksanaan penyusunan portofolio yang bersamaan dengan jadwal akademik dari penyusun.
Merupakan program yang pelaksanaannyamemerlukan kofokusan yang baik dari pihak penyusun sehingga mungkin menimbulkan kejenuhan.
Opportunity
Mendapat dukungan penuh dari pihak Fakultas dan Universitas karena merupakan program wajib sehingga pelaksanaan kegitannya bersifat pasti, serta sudah ditentukan waktu pelaksanaan setiap tahunnya.
Threat
Banyaknya Sertifikat Pengurus BEM dari setiap pengurus BEM yang masih perlu di koreksi terlebih dahulu.
Waktu yang digunakan memerlukan waktu khusus agar tidak berbenturan dengan jadwal akademik.
d) Tujuan Tujuan Umum: Untuk pengarsipan data-data Sertifikat Pengurus BEM dari kepengurusan BEM periode 2016-2017 Tujuan Khusus:
Mewujudkan admistrasi yang tertib dan baik selama kepengurusan BEM periode 2016-2017
Untuk bisa digunakan sebagai pedoman penyusunan Sertifikat Pengurus BEM di kepengurusan selanjutnya.
e)
Sasaran Seluruh arsip Sertifikat Pengurus BEM dalam BEM periode 2016-2017.
f)
Waktu Diakhir masa kepengurusan
g) Indikator Keberhasilan
Telah selesai dibuat 1 bulan sebelum LPJ = berhasil sempurna
Telah selesai dibuat saat LPJ = berhasil
Dibuat setelah LPJ = kurang berhasil
Tidak terlaksana = tidak berhasil
h) Anggaran Dana Rp 60.000,i)
Penanggung Jawab 27
Millah Mahfudhoh 13. Pembuatan Stempel BM FK UNISMA a) Latar Belakang Stempel BEM FK UNISMA merupakan media yang sangat penting dalam suatu organisasi, karena stempel ini merupakan bukti fisik bahwa setiap proposal, ataupun surat keluar yang akan di keluarkan atau dilaksanakan telah di ACC oleh Ketua BEM. b) Deskripsi Kegiatan Stempel BEM yang dibuat untuk kebutuhan dasar dalam kegiatan admistrasi dalam kepengurusan BEM FK UNISMA. c)
Analisis SWOT Strenght
Setempel BEM yang sudah didesain dengan baik dan siap cetak.
Weakness
Adanya stempel BEM dari kepengurusan sebelumnya.
Opportunity
Mendapat dukungan penuh dari pihak pengurus BEM periode 2016-2017.
Threat
Desain yang akan diajukan perlu untuk mendapat persetujuan terlebih dahulu dari pihak yang bersangkutan
d) Tujuan Tujuan Umum: Untuk kebutuhan dasar pengarsipan data-data dalam kepengurusan BEM periode 2016-2017 Tujuan Khusus: •
Mewujudkan admistrasi yang tertib dan baik selama kepengurusan BEM periode 2016-2017
•
Untuk bisa digunakan sebagai stempel permanen dalam kepengurusan BEM di periode selanjutnya.
e)
Sasaran Stempel Badan Eksekutif Mahasiswa yang perlu diperbarui.
f)
Waktu Diawal masa kepengurusan
g) Indikator Keberhasilan
Jadwal dibuat setelah 1 bulan pelantikan = berhasil sempurna 28
Jadwal dibuat 2 bulan dibuat setelah pelantikan = berhasil
Jadwal dibuat lebih dari 3 bulan setelah pelantikan = kurang berhasil
Jadwal tidak dibuat selama satu periode kepengurusan = tidak berhasil
h) Anggaran Dana Rp 300.000,i)
Penanggung Jawab Millah Mahfudhoh
29
BAB II GRAND DESIGN BIDANG BEM FK UNISMA
GRAND DESIGN BIDANG INTERNAL Deskripsi BIDANG Internal BIDANG internal adalah salah satu BIDANG yang ada di Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang yang mempunyai fungsi untuk mengatur dan mengkoordinasikan masalah-masalah serta kegiatan-kegiatan internal fakultas Kedokteran UNISMA. Melalui BIDANG internal inilah mahasiswa FK Unisma dapat mengeluarkan segala spirasi, kegiatan, serta membentuk pribadi mereka dengan baik demi kemajuan FK Unisma dan dapat menjadikan mahasiswa FK Unisma menjadi seorang dokter yang professional sesuai dengan visi dan misi Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang. Tujuan Tujuan Umum: Membentuk mahasiswa fakuktas kedokteran UNISMA menjadi seorang mahasiswa yang mempunyai attitude, skill, kritis dan professional dalam bidangnya serta meningkatkan kemajuan dan nama baik FK UNISMA. Tujuan Khusus: 1. Memperkenalkan calon mahasiswa baru FK UNISMA serta mencetak pribadi mahasiswa sesuai dengan Visi dan Misi FK UNISMA 2. Membentuk mahasiswa FK UNISMA Menjadi seorang pemimpin, skill dalam berorganisasi dengan attitude yang baik 3. Meningkatkan keakraban dan kebersamaan seluruh mahasiswa FK UNISMA demi kemajuan FK UNISMA 4. Meningkatkan jiwa nasionalisme serta kebersamaan mahasiswa FK UNISMA sebagai warga Negara Indonesia yang baik. 5. Menambah dan membentuk SDM BEM FK Unisma untuk kelancaran pelaksanaan program kerja BEM dan kemajuam BEM FK UNISMA
Analisis Swot BIDANG Internal Strength 30
1. BIDANG yang sangat pentng untuk pembelajaran dan pengkaderan kemahasiswaan FK UNISMA 2. Kegiatan yang memang merupakan keinginan dan kebutuhan mahasiswa 3. BIDANG yang sangat sesuai untuk mewujudkan tri dharma perguruan tinggi dan visi-misi FK UNISMA Weakness 1. Hanya mengandalkan kegiatan dalam lingkup FK UNSIMA 2. Lebih terfokus pada kegiatan yang bersifat orientasi dan pembekalan mahasiswa Opportunity 1. Mayoritas kegiatan didukung bahkan bekerja sama dengan pihak fakultas merupakan kegiatan wajib sebagai mahasiswa FK Unisma 2. Kegiatan rutin yang menghabiskan waktu yang sangat lama dapat bertabrakan dengan jadwal akademik Job Desc BIDANG Internal Koordinator BIDANG a) Membantu ketua BEM dalam hal rencana dan kegiatan operasional di bidang internal FK UNISMA b) Melaksanakan koordinasi kerja dengan ketua, wakil ketua, sekretaris, dan bendahara c) Bertanggungjawab kepada ketua BEM d) Bertanggungjawab terhadap proker yang di adakan e) Berhak mengevaluasi tiap program kerja, mulai dari penanggung jawab (PJ) hingga indicator keberhasilan Anggota BIDANG a) Membantu coordinator BIDANG dalam mewujudkan visi dan misi BIDANG internal. b) Sebagai PJ Proker yaitu mengerjakan, mengevaluasi serta memberikan laporan atas tangung jawab yang telah diterimanya kepada coordinator c) Berkoordinasi dan bertanggungjawab kepada coordinator BIDANG internal. d) Berhak mengkritisi dan memberi masukan kepada coordinator BIDANG dalam rangka peningkatan mutu kerja BIDANG internal. 31
Motto BIDANG Internal We are who create your reality Program Kerja BIDANG Internal 1. HAKI FK UNSIMA Latar Belakang Bagi mahasiswa baru, kehidupan di SMA dan di Universitas sangatlah berbeda, tertutama di fakultas kedokteran UNISMA.Banyak metode pembelajaran yang merupakan hal baru bagi mereka. Selain itu, profesi seorang dokter dituntut professional dan memiliki attitude yang baik menjadi tantangan bagi fakultas kedokteran UNSIMA dalam membentuk dokter masa depan. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu orientasi atau pengenalan kehidupan Fakultas Kedokteran UNISMA pada mahasiswa baru, baik dari sisi akademik, non akademik, maupun dari attitude seorang dokter.
Deskripsi Kegiatan Kegiatan haki FK ini adalah suatu bentuk kegiatan yang bertujuan untuk pengenalan kehidupan para mahasiswa baru FK UNISMA agar dapat mempersiapkan diri baik fisik maupun mental dalam menghadapi semua hal yang akan mereka dapatkan kedepannya mulai dari berada di kampus, tempat kerja, dan masyarakat tempat mereka mengabdi nantinya. Kegiatan ini dilaksanakan dalam 2 jadwal, yaitu jadwal harian selama 3 hari yang bertujuan memperkenalkan secara singkat tentang mulai dari gedung perkuliahan, system pengajaran, organisasi yang berada didalam dan luar kampus, para mahasiswa kakak kelas mereka, dosen, karyawan, dan semua yang berhubungan dengan fakultas kedokteran UNISMA. Setelah itu dilanjutkan dengan jadwal bulanan selama 2 bulan yang bertujuan sebagai orientasi tambahan yang akan diisi dengan materi DPMF dan MPM serta materi penunjang bagi mahasiswa baru untuk membuat proposal PKM-GT. Bentuk kegiatan yang dilaksanakan pada HAKI FK ini adalah berupa pemberian tugasm kuliah/ceramah, diskusil, Tanya jawab dan games/ice breaking. Dan dalam pelaksanaannya panitia memberikan dua system perkenalan yaitu dengan cara lemah lembut dan dengan cara yang tegas dengan tetap memperhatikan etika dan norma yang berlaku. Panitia membuat 2 bentuk penilaian dalam pelaksanaan kegiatan ini, yaitu oleh sie, pendamping untuk menilai tentang penugasan, pre-test/post-test, dan keaktifan dalam 32
Tanya jawab dan diskusi dan oleh sie.Komdis untuk menilai masalah kedisiplinan, sikap, dan sopan santun peserta selama kegiatan HAKI FK berlangsung. Bagi mahasiswa yang lulus, maka akan mendapatkan sertifikat pernyataan telah lulus HAKI FK UNISMA dan telah menjadi anggota BEM FK Unisma serta telah memenuhi salah satu syarat yudisium nantinya. Bagi yang lulus bersyarat 1 atau 2 akan mendapatkan tugas tambahan dari panitia dengan bobot yang berbeda-beda pada setiap status kelulusannya, dan keputusan peserta akan lulus atau tidak ditentukan dari hasil penugasan tambahan tersebut. Sedangkan bagi peserta yang tidak lulus makan tidak akan mendapatkan hak-hak dan kewajiban dari yang tertulis pada peserta yang lulus diatas dan akan berpeluang mendapatkan mendapatkan kelulusanya jika peserta HAKI FK UNISMA pada tahun berikutnya
ANALISIS SWOT Strength 1. Semua mahasiswa khususnya mahasiswa baru memerlukan kegiatan ini, karena dari segi kemanfaatannya sangat baik. mahasiswa baru akan diperkenalkan tentang kehidupan sebagai mahasiswa FK UNISMA. 2. Konsep kepanitiaan yang sudah dipersiapkan sejak lama sehingga menjadi sangat matang pada saat pelaksanannya. Weakness 1. Merupakan program yang pelaksanaannya lama sehingga berpotensi menimbulkan kejenuhan dari pihak panitia dan peserta Opportunity 1. Mendapat dukungan penuh dari pihak fakultas dan universitas karena merupakan program wajib sehingga pelaksanaan kegiatannya bersifat pasti, serta sudah ditentukan waktu pelaksanaan setiap tahunnya 2. Didukung dengan pondok yang dapat lebih memperkenalkan dan mengakrabkan peserta terlebih dahulu sebelum kegiatan, khususnya kepada teman-teman angkatan sesame peserta HAKI FK THREAT
33
1. Perbedaan beberapa konsep dan system yang ada pada OSHIKA mahasiswa baru universitas dan fakultas sehingga menyebabkan mahasiswa tidak bisa beradaptasi dengan mudah terhadap konsep dan system yang ada. 2. Kurang kooperatif dan halangan-halangan lain yang terjadi ketika pelaksanaan kegiatan, khususnya pada hubungan dengan pihak luar kepanitiaan. TUJUAN Tujuan Umum: Menyiapkan kader-kader mahasiswa agar dapat memahami dan menjalankan kewajiban sebagai mahasiswa kedokteran yang unggul dan professional dengan berdasarkan prinsip-prinsip islami. Tujuan Khusus: 1. Mewujudkan insan akademisi yang berakhlakul qarimah dan memiliki sikap professional. 2. Membantu menyiapkan bekal baik berupa persiapan mental, pengetahuan, wawasan dalam menjalani kegiatan perkuliahan sebagai mahasiswa kedokteran. 3. Memperkenalkan organisasi kemahasiswaan di dalam fakultas kedokteran, baik structural maupun fungsional 4. Memperkenalkan keluarga besar Fakultas Kedokteran Unisma baik antar mahasiswa, karyawan, dan dosen fakultas Kedokteran UNISMA. 5. Melatih kepemimpinan dalam berorganisasi Sasaran 1.
Seluruh mahasiswa baru program studi pendidikan dokter fakultas kedokteran universitas islam malang tahun 2016/2017
2.
Seluruh Mahasiswa program studi pendidikan dokter fakultas kedokteran universitas Islam malang yang belum dinyatakan lulus HAKI FK
Waktu Jadwal harian: 14-17 September 2016 Jadwal bulanan: 25-23 oktober 2016 Indikator keberhasilan Kuantitas: 34
Jumlah mahasiswa baru yang aktif menjadi peserta HAKI FK: a) ≥ 98 mahasiswa baru menjadi peserta HAKI FK (3) b) 78-97 mahasiswa baru menjadi peserta HAKI (2) c) ≤ 77 mahasiswa baru menjadi peserta HAKI FK (1)
Jumlah peserta yang lulus HAKI FK a) ≥ 98 peserta lulus HAKI FK (3) b) 78-97 peserta lulus HAKI (2) c) ≤ 77 peserta lulus HAKI FK (1)
Kualitas:
Peserta dapat memahami system akademik mahasiwa di FK Unisma a) ≥ 88 peserta siap menghadapi akademik karena HAKI FK UNISMA (3) b) 68-87 peserta lebih siap menghadapi akademik karena HAKI FK UNISMA (2) c) ≤ 67 peserta lebih siap menghadapi akademik karena HAKI FK UNISMA (1)
Peserta dapat mengenal organisasi mahasiswa yang ada di FK Unisma a) ≥ 88 peserta mengenal organisasi mahasiswa yang ada di FK Unisma (3) b) 68-87 peserta mengenal organisasi mahasiswa yang ada di FK Unisma (2) c) ≤ 67 peserta mengenal organisasi mahasiswa yang ada di FK Unisma (1)
Peserta dapat mengenal keluarga (mahasiswa, dosen, dan karyawan) yang berada di FK UNISMA a) ≥ 88 peserta mengenal keluarga (mahasiswa, dosen, dan karyawan) yang berada di FK UNISMA b) 68-87 pesertamengenal keluarga (mahasiswa, dosen, dan karyawan) yang berada di FK UNISMA c) ≤ 67 pesertamengenal keluarga (mahasiswa, dosen, dan karyawan) yang berada di FK UNISMA
Maka, HAKI FK UNISMA dikatakan: a. Baik (13-15) b. Cukup (9-12) 35
c. Kurang (≤8) Anggaran Dana Rp. 38.000.000 Penganggung Jawab Nadira Iswarini Hapsari Adi
2 . Latihan Kepemimpinan Manajemen Mahasiswa (LKMM) Latar Belakang Seorang dokter masa kini tidak hanya dituntut untuk bisa mendiagnosa memberikan penatalaksanaan bagi pasien, akan tetapi ada beberapa poin di 7 stars doctor yang sebagaimana patutnya harus dimiliki oleh seorang dokter. Dua dari 7 poinnya adalah decision maker dan community leader.Untuk memenuhi kemampuan tersebut, diperlukan sikap dan sifat kepemimpinan seorang dokter. Sikap dan sifat tersebut tidak dapat didapatkan secara instan, akan tetapi melewati suatu proses. Karenanya, perlu ada wahana bagi mahasiswa FK Unisma untuk meningkatkan sifat dan sikap kepemimpinan.
Deskripsi Kegiatan Kegiatan LKMM dan sekolah kastrat merupakan proker dari BIDANG internal yang dimana nantinya dalam pelaksanannya BIDANG internal akan melakukan share job dengan BIDANG kastrat. Dikarenakan kegiatan ini adalah kegiatan share job maka sistem pendanaannya dirincikan 2/3 dari BIDANG internal dan 1/3 dari BIDANG Kastrat. (Lihat table anggaran dana) Kegiatan LKMM dan SK ( sekolah kastrat) tahun ini bertujuan untuk mengetahui kepribadian setiap peserta dan menemukan kemampuan spesifik dari peserta dalam berorganisasi. Konsep pelaksanaan kegiatannya akan dilakukan selama 5 hari dan ditambah 1 bulan (sesuai kesepakatan panitia). Dengan pembagian 4 hari untuk kegiatan LKMM ruangan dan 1-2 bulan untuk follow up dari LKMM ruangan. Adapun bentuk-bentuk kegiatannya adalah sebagai berikut: 1. Pemberian mater-materi dasar LKMM 2. Studi Kasus atau stimulasi materi setiap pemberian materi (bila diperlukan) 3. Studi Kasus materi gabungan perhari 4. Psikotes untuk mengetahui kepribadian kepemimpinan peserta. 36
5. Penilaian peserta setiap hari di setiap kegiatan (termasuk pre dan post test) Follow-up peserta LKMM pasca penyelenggaran LKMM (PoA) Dalam pelaksanaan kegiatan ini maka dibentuk tim penilai dari panitia yang akan menilai setiap individu dalam mengikuti kegiatan LKMM ini. Nilai total dari LKMM ini akan didapatkan dari 2 bentuk, selama kegiatan di ruangan dan selama melakukan follow up, adapun pembagian penilaiannya adalah dengan porsi 70% selama kegiatan harian dan 30% selama follow up dari total nilai keseluruhan. Peserta dinyatakan lulus jika mendapatkan nilai ≥50 dari total nilai keseluruhan. Bagi mahasiswa yang lulus, maka akan mendapatkan sertifikat pernyataan telah lulus LKMM FK UNISMA dan telah memenuhi salah satu syarat yudisium nantinya. Sedangkan bagi peserta yang tidak lulus maka tidak akan mendapatkan hak-hak dan kewajiban dari yang tertulis pada peserta yang lulus diatas dan akan berpeluang mendapatkan kelulusannya jika menjadi peserta LKMM FK UNISMA pada tahun berikutnya. Analisis SWOT Strength 1. LKMM FK UNISMA merupakan kegiatan tahunan yang diwajibkan. 2. Ketua pelaksana maupun salah sat anggota BIDANG internal pernah mengikuti LKMM sehingga tahu garis besar acara. Weakness 1. Keterbatasan waktu dalam pembentukan panitia. Opportunity 1. Mhasiswa baru sudah terkumpul menjadi satu di PP Ar-Rozi sehingga mudah dalam mengkoordinir 2. Pihak FK UNISMA mendukung kegiatan ini Threat 1. Jadwal akademik yang dapat berubah sewaktu-waktu dari setiap angkatan TUJUAN Tujuan Umum: 37
a. Memotivasi, membekali dan menanamkan dasar-dasar kepemimpinan berorganisasi, manajemen diri, serta membekali mahasiswa FK Unisma dengan skill dan attitude untuk mewujudkan organisator yang tanggap dan siap menghadapi persaingan global. b. Memperkanalkan lebih jauh tentang BEM serta beberapa program kerja BEM kepada mahasiswa kedokteran UNISMA, Khususnya mahasiswa angkatan 2015. Tujuan Khusus: a. Mewujudkan organisatoris kedokteran yang berjiwa pemimpin, terampil, professional, dan tangap untuk menata diri dan lingkungan dalam berorganisasi. b. Menggali potensi, kemampuan dan kesanggupan untuk bekerjasama dalam team work untuk mewujudkan performa organisasi mahasiswa kedokteran yang berorientasi pada pemberdayaan kualitas sumber daya manusia. Sasaran Seluruh mahasiswa baru FK UNISMA dan bagi mahasiswa yang belum mengikuti. Waktu Februari 2017 Indikator Keberhasilan Kuantitas a) Seluruh angakatan 2016 mengikuti kegiatan LKMM (3) b) ≥80 orang dari angkatan 2016 mengikuti kegiatan LKMM (2) c) ≤60 dari angkatan 2016 mengikuti LKMM (1) d) Tidak ada angkatan 2016 yang mengikuti kegiatan LKMM (0) Kualitas
Pemahaman Organisasi
a) Peserta memahami sistem organisasi di FK Unsima (3) b) Peserta masih kurang paham sistem organisasi di FK Unisma (2) c) Peserta sama sekali tidak paham mengenai sistem organisasi di FK UNISMA (1) 38
Minat terhadap organisasi
a) Seluruh angkatan 2016 memiliki minat dalam organisasi (3) b) ¾ dari angkatan 2016 memiliki minat dalam organisasi (2) c) < ½ dari angkatan 2016 memiliki minat dalam organisasi (1) d) Tidak ada yang menjadi minat mengikuti organisasi (0) Maka, LKMM FK UNISMA dikatakan: a) Baik (6-9) b) Cukup(4-5) c) Kurang(≤3) Anggaran Dana Rp. 52.000.000 Penanggung jawab Andi Nadya Sahnaz 3. Hari GO Batik (GOTIK) Latar Belakang Batik adalah salah satu budaya yang berasal dari Indonesia. Banyak media memberitakan bahwa batik sudah mulai mendunia, akan tetapi diklain oleh Negara lain, oleh karena itu mahasiswa FK Unisma yang merupakan warga Indonesia perlu melestarikan kebudayaan batik dan bangga terhadapnya. Deskripsi Kegiatan Adapun perencanaan dari pelaksanaan hari batik FK UNISMA yaitu seluruh mahasiswa angkatan 2013-2016 dihimbau untuk menggunakan pakaian batik selama masa perkuliahan di kampus pada setiap hari senin. Dimulai setelah pengumuman HAKI (Sekitar Bulan Desember), setiap minggunya aka nada kompetisi individual yaitu Batik of the day dimana peserta foto selfie yang kemudia diupload di Instagram dengan hastag
wajib
#BEMFKUNISMA
#batikoftheday
dan
tag
@bemfkunisma.
Penguploadan dilaksanakan pada hari senin pagi dan ditutup jam 10 malam. Pemenang ditentukan dengan vote terbanyak sampai hari jumat jam 12.00 WIB. Pemenang mendapatkan hadiah berupa kupon makan yang dapat digunakan di kantin.
39
Selain itu, akan ada kompetisi angkatan yang menggunakan batik paling banyak yang akan dinilai setelah pengumuman HAKI. Akan dibentuk PJ angkatan untuk setiap angkatan yang berfungsi mengontrol dan menilai setiap pelaksanaan kegiatan disetiap angkatan. Dimana total PJ Angkatan berjumlah 4 orang. Secara Umum gambaran hari GOTIK sebagai berikut: a. Sosialisasi hari gotik ke setiap angkatan b. Setiap hari senin, PJ angkatan dan dibantu komting akan mendata dan menilai setiap angkatan c. Para peserta yang mengikuti kompetisi individu #batikoftheday foto selfie kemudian diupload ke instagram dengan hastag wajib #BEMFKUNISMA #batikoftheday dan tag @bemfkunisma dengan batas maksimal jam 10 malam pada hari itu, kemudian penilaian dengan vote terbanyak sampai hari jumat jam 12.00 siang d. Pemenang kompetisi akan mendapat kupon makan’ e. Data kompetisi angakatan dikumpulkan kepada PJ kegiatan dan dibahas bersama untuk menentukan hasil penilaian f. Pada akhir setiap minggunya akan diumumkan pemenang ANALISIS SWOT Strength a) Mendapat dukungan dan persetujuan dari dekan fk unisma b) Batik merupakan budaya dan ciri khas bangsa Weakness a) Belum memiliki SK yang mengatur tentang hari GOTIK Opportunity a) Batik mulai popular dikalangan remaja Threat a) Kedisiplinan dan partisipasi mahasiswa yang masih kurang b) Jadwal akademis tiap angkatan yang berbeda-beda TUJUAN 40
Tujuan Umum: Menciptakan dan meningkatkan rasa nasionalisme para mahasiswa mahasiswi fakultas kedokteran Unisma Tujuan Khusus: a. Meningkatkan dan menjaga eksistensi batik yang merupakan salah satu budaya khas Indonesia b. Meningkatkan kedisiplinan yang merupakan modal untuk menjadi dokter berkompeten c. Menjalin silaturahmi antar angkatan d. Menciptakan budaya batik di lingkungan fakultas kedokteran Unisma Sasaran Seluruh mahasiswa dan mahasiswi fakultas kedokteran Unisma khususnya dari angkatan 2013-2016 Waktu Setiap Hari senin Indikator Keberhasilan Kuantitas a. Seluruh mahasiswa menggunakan baju batik setiap hari senin (3) b. ¾ dari mahasiswa menggunakan baju batik setiap hari senin (2) c. <1/2 dari mahasiswa menggunakan baju batik setiap hari senin(1) Kualitas a. Grafik penilaian menunjukkan peningkatan jumlah mahasiswa yang menggunakan batik (3) b. Grafik penilaian menunjukkan keadaan daftar jumlah mahasiswa menggunakan batik (2) c. Grafik
penilaian
menunjukkan
penurunan
jumlah
mahasiswa
yang
menggunakan batik (1) Maka, Hari Gotik dikatakan a) Baik (5-6) 41
b) Cukup(3-4) c) Kurang (1-2) Anggaran Dana Rp. 3.500.000 Penanggung Jawab Nurma Puspita Asis
4. Pelepasan Dokter Baru Latar Belakang Program pendidikan dokter Fakultas Kedokteran Unisma ditempuh melalui 2 tahap, yaitu pre klinik dan klinik yang cukup lama.Tentunya bukanlah suatu hal yang mudah untuk menjadi dokter.Banyak pengalaman yang didapat ketika pre-klinik dan klinik. Akan tetapi, mahasiswa pre-klinik jarang sekali bertemu dengan mahasiswa klinik, sehingga kurang pandangan akan suasana di klinik. Oleh karena itu diperlukan suatu wahana bagi mahasiswa pre-klinik dan dokter yang baru lulus untuk saling berbagi pengalaman dan juga sebagai bahan evaluasi bagi pihak fakultas kedokteran Unisma serta perlu adanya simbolis pelepasan dokter dari civitas akademi FK Unisma. Deskripsi kegiatan Adapun perencanaan dari pelaksanaan pelepasan dokter baru Universitas Islam Malang yaitu peserta akan diberi acara kekeluargaan yang akan ditentukan oleh panitia dan beberapa acara tambahan yang bertujuan untuk lebih mengakrabkan satu sama lain Secara umum gambaran pelepasan dokter baru Unisma sebagai berikut a) Kegiatan akan dijalankan setelah pengumuman UKDI yaitu tiga bulan sekali tepatnya bersamaan dengan acara bai’at dokter FK Unisma b) Panitia akan dipilih dan ditentukan oleh ketua panitia terpilih c) Panitia menyusun acara dan kegiatan yang kan dilaksanakan serta akan dilakukan koordinasi dengan panitia bai’at dari FK Analisis SWOT Strength 42
a. Mendapat dukungan dan persetujuan dari dekan FK Unisma Weakness a. Belum memiliki SK yang mengatur tentang pelepasan dokter baru universitas islam malang b. Jadwal bai’at yang tidak tentu c. Jumlah peserta yang tidak pasti Opportunity a. kegiatan ini satu-satunya kegiatan awa; yang dapat menguhubungkan dokter baru dengan mahasiswa FK Unisma Threat a. Jadwal peserta padat yang dapat menyebabkan kelelahan dari peserta b. Jadwal akademis tiap angkatan berbeda (panitia) TUJUAN Tujuan Umum: Merubah status kemahasiswaan dari mahasiswa fakultas kedokteran Unisma yang telah mendapatkan gelar dokter Tujuan Khusus: a. Menjaga tali silaturahmi antara mahasiswa fakultas kedokteran Unisma dengan alumni FK Unisma b. Berbagi ilmu dan pengalaman dari kakak tingkat yang sudah menjadi dokter c. Memberikan kejutan kepada kakak kelas yang telah berhasil menjadi dokter Sasaran Seluruh mahasiswa FK Unisma yang telah lulus UKDI dan mahasiswa FK Unisma pre-klinik Waktu Kegiatan ini dilaksanakan 4 kali, pada bulan: 1. Bulan Oktober 2016 2. Bulan Januari 2016 3. Bulan April 2016 43
4. Bulan Juli 2016 Indikator keberhasilan Secara kuantitas, direpresentasikan dengan jumlah perwakilan mahasiswa pre-klini yang mengikuti acara pelepasan dokter: a) ≥25 mahasiswa pre-klinik mengikuti kegiatan (3) b) 15-24 mahasiswa pre-klinik mengikuti kegiatan (2) c) ≤ 10 mahasiswa pre-klini mengikuti kegiatan d) Tidak ada mahasiswa pre-klinik mengikuti kegiatan (0) Maka, pelepasan dokter baru UNISMA dikatakan a. Baik (3) b. Cukup(2) c. Kurang(0-1) Anggaran dana Rp. 12.000.000 Penanggung Jawab Dhimas Kurniawan 5. Staff Magang Latar Belakang Minimnya informasi tentang job description pengurus harian BEM kepada mahasiswa baru yang diberikan hanya saat diklat, membuat mahasiswa baru kurang tertarik dengan suatu organisasi.Perlu adanya staff magang yang memberikan informasi serta keterlibatan atau pengalaman mahasiswa baru tersebut dalam menjalankan suatu organisasi. Deskripsi kegiatan Staff magang BEM FK UNISMA adalah kegiatan dalam mencari para kader organisatoris yang berada pada mahasiswa angkatan 2016 FK UNISMA.Kegiatan ini dilaksanakan dalam waktu 3 bulan dengan bentuk kegiatan berupa kuliah/ceramah, diskusi/rapat,
penugasan,
dan
pengikutsertaan
kegiatan
kepanitiaan
BEM
FK
Unisma.Kegiatan ini sebenernya merupakan salah satu dari sekian point penilaian dari BIDANG internal dalam menilai minat dan bakat mahasiswa dalam berorganisasi. Dimulai 44
dari penilaian HAKI FK, dilanjutkan dengan penilaian selama LKMM baik di ruangan maupun ketika masa follow up, dan yang terakhir penilaian menjadi anggota staff magang. Sistem pelaksanaan staff magang ini adalah dengan pada awalnya mengiri form pendaftaran online yang berisi atau tercantum BIDANG yang mereka minati yang terdiri dari 2 pilihan.Pilihan 1 sebagai pilihan utama dan pilihan 2 sebagai pilihan cadangan. Setelah mendaftar maka peserta akan mendapat beberapa tugas pertama dari BIDANG internal yang tujuannya untuk mengetahui kemampuan umum, merupakan tipe pekerja atau pemikir, kemampuan soft skill atau hard skill yang dimiliki peserta serta lebih cocok untuk masuk di BIDANG apa selama magang. Setelah mendapat hasil dari penugasan BIDANG internal maka ditentukan letak BIDANG magang mereka berdasarkan track record pada HAKI FK dan LKMM serta penugasan dari BIDANG internal.Setelah penempatan posisi staff magang pada BIDANG masing-masing, maka yang bertanggung jawab setelah itu adalah coordinator dari setiap BIDANG untuk memberikan tugas dan mengikutsertakan pada pelaksanaan proker masing-masing BIDANG. Setelah proses staff magang ini selesai, maka akan diakumulasikan mulai dari penilaian HAKI FK, LKMM, serta staff magang untuk mendapatkan nilai akhir yang berupa rekomendasi BIDANG, derta deskripsi spesifik dari mahasiswa tersebut. Adapun siste, penilaiannya adalah sebagai berikut: 1) Rekomendasi BIDANG Rekomendasi BIDANG dilihat dari pengalaman selama mengikuti staff magang. Apakah cocok di staff magang yang mereka minati, ataukah lebih cocok pada BIDANG lain. 2) Deskripsi Spesifik Deskripsi spesifik merupakan penjabaran singkat secara subjektif tentang mahasiswa yang dimaksud, serta disertakan dengan kepribadian yang dilihat berdasarkan hasil tes psikotes pada saat LKMM Nilai akhir dari semua penilaian akan diserahkan kepada ketua BEM terpilih tahun 2017/2018 untuk menjadi rekomendasi dalam pemilihan anggota pengurus BEM Khususnya dari angkatan 2016 Analisis SWOT Strength a.
Sangat diperlukan sebagai referensi 45
b.
Sistem penilaian yang memperhatikan berbagai aspek dapat menjadikan penilaian lebih terjamin
Weakness a.
Jadwal kegiatan yang memerlukan waktu lama, dapat bertabrakan dengan jadwal akademik
Opportunity a.
Dukungan dari tiap BIDANG dalam pelaksanaannya
b.
Salah satu kegiatan wajib yang dicanangkan FK UNISMA sebagai syarat yudisium sebagai syarat yudisium untuk mendapatkan gelar S.Ked
Threat a.
Jika jumlah peserta yang mau berpartisipasi dalam staff magang tidak sesuai yang diharapkan
TUJUAN Tujuan Umum: Mencari dan mempersiapkan para kader penerus tongkat estafet kegiatan kemahasiswaan BEM FK Unisma dengan memperkenalkan atau terjun langsung dalam kegiatan kemahasiswaan Tujuan khusus: 1. Tindak lanjut penerapan kegiatan LKMM dan CRISTA 2016 2. Memperkenalkan tentang kegiatan-kegiatan BEM FK UNISMA 3. Membantu dalam menemukan minta dan bakat mereka dalam berorganisasi 4. Memperisapkan menjadi organisatoris yang baik dari konsep, administratif dan pekerja 5. Melatih kemampuan dalam berorganisasi Sasaran seluruh anggota BEM FK UNISMA angkatan 2015 yang mendaftrakan diri (LULUS HAKI) Waktu April-Mei 2017 Indikator keberhasilan
Jumlah mahasiswa yang mendaftar menjadi staff magang: 46
a) ≥50% mahasiswa yang mendaftar menjadi staff magang dari total mahasiswa angkatan 2016 (3) b) 30%-40% mahasiswa yang mendaftar menjadi staff magang (2) c) ≤ 29% mahasiswa yang mendaftar menjadi staff magang (1)
Peserta staff magang yang menjadi pengurus BEM periode selanjutnya a) ≥70% peserta staff magang yang menjadi pengurus BEM periode selanjutnya (3) b) 50%-69% peserta staff magang menjadi pengurus BEM periode selanjutnya (2) c) ≤ 49% peserta staff magang yang menjadi pengurus BEM periode selanjutnya (1) Maka staff magang dikatakan: a. Baik (5-6) b. Cukup (3-4) c. Kurang (1-2)
Anggaran Dana Penanggung Jawab Nadira Iswarini Hapsari Adi 6.
Kakak Asuh
Latar Belakang Sistem pembelajaran dan kehidupan di Fakultas Kedokteran Unisma sangat berbeda dengan yang dirasakan oleh mahasiswa baru saat di SMA. Tidak sedikit mahasiswa baru yang berasal dari luar kotayang dikatakan sebagai mahasiswa perantauan. Dengan terbatasnya jumlah dosen yang menjadi dosen pembimbing dan jadwal dosen yang cenderung padat, serta panitia HAKI, terutama pendamping yang juga terbatas, maka belum tentu mahasiswa baru dapat berorientasi dan beradaptasi dengan baik. Oleh karena itu, perlu adanya sistem bimbingan kakak kelas untuk satu adek kelas untuk meningkatkan efektifitas dan efisiensi pembimbingan yang bersifat akademis dan non akademis.Selain dapat membantu kinerja bagi kepanitiaan HAKI, sistem ini juga sangat menguntungkan bagi mahasiswa baru, karena mereka seperti mempunyai kakak kandung. Deskripsi Kegiatan
47
BIDANG internal membagi kakak asuh dan adik asuh kemudian akan memfasilitasi pertukaran kontak antar mereka. Selain itu kedua belah pihak akan meneruskan komunikasi dan menentukan jadwal untuk belajar dan sharing. Analisa SWOT Strength: Kakak tingkat sudah mendapatkan materi yang akan dipelajari oleh adik tingkat Weakness: Sulit untuk menentukan waktu pertemuan karena jadwal akademik yang padat Opportunity: Meningkatkan keakraban antara kakak tingkat dan adik tingkat Threat: Belum tentu adanya kecocokan antara kakak tingkat dan adik tingkat.
TUJUAN Tujuan Umum: Membantu adik tingkat berorientasi dan beradaptasi secara akademik maupun non akademik di FK Unisma Tujuan Khusus: a) Memberikan bimbingan kepada adik tingkat yang berhubungan dengan akademis, baik sistem kuliah, metode diskusi, tips belajar dan lain sebagainya. b) Memberikan bimbingan kepada adik tingkat yang berhubungan dengan non akademis, seperti mengenalkan tentang lingkungan sekitar universitas, kegiatan olahraga dan lainlain. c) Memberikan bimbingan kepada adik tingkat tentang bagaimana berprilaku sebagai mahasiswa kedokteran FK Unisma d) Memonitoring perkembangan nilai akademis adik tingkat dan memberikan dukungan, bimbingan, konsultasi jika memang dibutuhkan e) Memotivasi adik tingkat baik dalam hal akademik maupun organisasi Sasaran 48
Mahasiswa angkatan 2016 Waktu Oktober 2016 Indikator Keberhasilan a) Jika nilai adik tingkat lebih baik dari semester sebelumnya b) mahasiswa baru dapat beradaptasi dengan lingkungan kampus Anggaran Dana Penanggung Jawab Pyarkatariana Putri Eka Pertiwi 7. Upgrading Latar Belakang Idealnya sebuah organisasi harus memenuhi empat tahapan, yaitu: planning, organizing, controlling dan evaluasi. Keempat tahapan tersebut harus terlaksana jika organisasi tersebut ingin maju dan berkembang. Oleh karena itu, upgrading institusi ini diadakan untuk membantu pengurus harian yang membutuhkan bantuan khususnya dalam pembinaan terhadap BEM FK Unisma Deskripsi Kegiatan Upgrading adalah salah satu wahana bagi pengurus harian BEM untuk dapat meningkatkan mutu atau kualitas berorganisasi, kerjasama, kekeluargaan dan saling bersinergis antara pengurus harian.Kegiatan ini dilaksanakan selama 2 hari.Hari pertama diadakan pembekalan materi, diskusi, dan evaluasi program kerja BEM dan kinerja pengurus harian. Sedangkan Minggu akan diisi dengan acara rafting dengan tujuan meningkatkan kerjasama antara pengurus harian Analisis SWOT Strength a) Sangat diperlukan bagi semua pengurus harian BEM b) Membantu meningkatkan mutu dan kualitas pengurus harian BEM 49
Weakness a) Jadwal akademik yang selalu berubah sehingga sulit menentukan tanggal pasti dilaksanakannya kegiatan. Opportunity a) Dukungan dari tiap BIDANG dalam pelaksanannya b) Salah satu kegiatan yang didukung oleh ISMKI Wilayah 4 Threat Jika jumlah peserta yang mau berpartisipasi dalam kegiatan ini tidak sesuai yang diharapkan TUJUAN Tujuan Umum: Membina dan meningkatkan kualitas pengurus harian BEM Tujuan Khusus: a) Membantu pengurus harian BEM untuk planning, organizing, controlling, dan evaluasi kinerja dan program kerja yang dilaksanakan b) Meningkatkan kekompakan, kerjasama, kekeluargaan dalam kepengurusan sesame anggota c) Meningkatkan kemampuan berorganisasi pengurus harian BEM yang dapat menunjang mereka dalam menjalankan program kerja Sasaran Seluruh pengurus harian BEM FK Unisma Waktu Februari 2016 Indikator keberhasilan Jumlah pengurus harian BEM yang ikut upgrading: a)
≥ 38 pengurus harian BEM yang mengikuti upgrading dari total pengurus harian BEM (3)
b) 25-37 pengurus harian BEM yang mengikuti upgrading dari total pengurus harian BEM (2) 50
c)
≤ 25 pengurus harian BEM yang mengikuti upgrading dari total pengurus harian BEM (1) Maka Upgrading dikatakan: a. Baik (3) b. Cukup (2) c. Kurang (1)
Anggaran dana Rp 7.000.000 Penanggung jawab Nurma Puspita Asis
GRAND DESIGNBIDANG EKSTERNAL A. DESKRIPSI BIDANG EKSTERNAL BIDANG Eksternal merupakan BIDANG yang terintegrasi di dalam keorganisasian Badan Eksektif Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang. BIDANG Eksternal BEM FK UNISMA diharapkan dapat menjadi penyokong, penjembatan, serta garda terdepan bagi BEM FK UNISMA untuk mencapai visi dan misinya yang berhubungan dengan pemangku kepentingan ranah eksternal dan publik. Hal tersebut dilatarbelakangi karena jaringan dan hubungan eksternal adalah kebutuhan penting sebuah organisasi untuk mencapai tujuannya. BIDANG Ekternal juga bergerak dalam berbagai pendelegasian kegiatan luar kampus serta menjaga silaturahmi baik antar mahasiswa kedokteran di seluruh Indonesia maupun non kedokteran.
B. TUJUAN BIDANG EKSTERNAL Menjadi tombak relasi antara pihak eksternal dengan BEM FK UNISMA sertaberperan aktif dalam hal silaturahmi antar mahasiswa kedokteran maupun non-kedokteran se-Indonesia guna memajukan dan mengembangkan BEM FK UNISMA.
C. VISI MISI BIDANG EKSTERNAL Visi 51
Pengaktualisasian diri mahasiswa FK UNISMA dengan mahasiswa FK Se-Indonesia, dengan tujuan untuk mengembangkan, memajukan, menyempurnakan BEM FK UNISMA untuk menjadikan mahasiswa FK UNISMA berwawasan lebih luas. Misi 1. Sebagai wadah penyaluran delegasi FK UNISMA dalam berbagai kegiatan antarmahasiswa FK Se-Indonesia, baik dalam kegiatan ISMKI maupun kegiatan NonISMKI. 2. Optimalisasi tujuan pendelegasian dengan suatu tujuan terarah guna menambah wawasan untuk menjadikan BEM FK UNISMA lebih berdayaguna. 3. Sebagai penjembatan wadah silaturahmi antarmahasiswa Se-Indonesia.
D. ANALISIS SWOT BIDANG EKSTERNAL Strength •
Memiliki konsep pendelegasian terarah yang berguna untuk mengembangkan BEM FK UNISMA
•
Wadah silaturahmi BEM FK UNISMA dengan BEM FK se- Indonesia sehingga mampu memberikan dampak positif bagi FK UNISMA agar lebi dikenal oleh mahasiswa seIndoneisa
Weakness •
Jadwal dan lokasi pendelagasian yang tidak terjadwal jauh hari.
Opportunity •
SDM mahasiswa FK UNISMA cukup memadai untuk bersaing dan berkontribusi dalam setiap kegiatan jejaring organisasi mahasiswa kesehatan.
•
Meningkatnya minat mahasiswa untuk mengikuti kegiatan jejaring organisasi mahasiswa kesehatan.
•
BIDANG eksternal berasaskan kebutuhan.
Threat •
Jadwal kegiatan pendelegasian yang bertabrakan dengan jadwal akademik.
•
Terdapat beberapa kegiatan pendelegasian yang tidak dapat diikuti karena minimnya dana.
E. JOB DESCRIPTION BIDANG EKSTERNAL Koordinator BIDANG
52
a) Membantu Ketua BEM dalam hal rencana dan kegiatan operasional di bidang Eksternal FK UNISMA. b) Melaksanakan koordinasi kerja dengan Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris, dan Bendahara. c) Bertanggung jawab kepada Ketua BEM. d) Bertanggungjawab terhadap proker yang diadakan. e) Berhak mengevaluasi tiap program kerja, mulai dari penanggung jawab (PJ) hingga indikator keberhasilan. Anggota BIDANG a) Membantu Koordinator BIDANG dalam mewujudkan visi dan misi BIDANG Eskternal. b) Sebagai PJ Proker yaitu mengerjakan, mengevaluasi serta memberikan laporan atas tanggung jawab yang telah diterimanya kepada koordinator. c) Berkoordinasi dan bertanggungjawab kepada koordinator BIDANG eksternal. d) Berhak mengkritisi dan memberi masukan kepada koordinator BIDANG dalam rangka peningkatan mutu kerja BIDANG eksternal. F. MOTTO BIDANG EKSTERNAL “Together we brigde the worldfor brighter future”
G. PROGRAM KERJA BIDANG EKSTERNAL 1. Pendelegasian ISMKI a. Latar Belakang Mahasiswa kedokteran harus sudah mulai membuka mata, hati, dan pikiran dalam diri agar lebih mengenal kompetensi inti dan membangun kapasitas dalam berkontribusi serta menjawab kebutuhan masyarakat. Tugas mahasiswa kedokteran tidak hanya berkutat dalam ruang lingkup akademis saja, namun ada bebas serta tanggungjawab moril yang lebih besar dari itu. Perlu disadari kembali bahwa sejatinya mahasiswa telah dibebani tiga buah peran yakni sebagai agen perubahan (agent of change), penjaga nilai (guardian of value), dan cadangan masa depan (iron stock). Sudah saatnya kini mahasiswa kedokteran aktif berdiskusi mengenai kepentingan rakyat yang mungkin dirugikan karena kebijakankebijakan yang tidak menguntungkan. b. Deskripsi Kegiatan
53
Mahasiswa dikirim sebagai delegasi untuk mengikuti kegiatan ISMKI, seperti: LKMM, Rakornas, Muswil, IMSS, Rakorwil, Indonesian Gives Back, Muskerwil, dll.Yang mana dapat berupa sebuah rapat koordinasi maupun bakti sosial. c. Analisis SWOT Strength
Menambah wawasan dan pengalaman mahasiswa FK UNISMA untuk mengembangkan BEM FK UNISMA
Menjalin relasi dengan mahasiswa FK di seluruh Indonesia
Bertukar informasi, ilmu, wawasan, pengalaman dengan mahasiswa FK di seluruh Indonesia
Memudahkan segala urusan pendelegasian.
Weakness
Dana susah cair
Jadwal kegiatan tumpang tindih dengan jadwal akademik.
Karena jadwal tidak diketahui. Terkadang delegasi mendapat waktu sedikit, sehingga syarat-syarat tidak dapat dipenuhi dengan maksimal.
Opportunity
Meningkatnya minat mahasiswa FK UNISMA terhadap kegiatan maupun proker ISMKI
Kepedulian mahasiswa FK UNISMA terhadap segala kegiatan yang ada di ISMKI maupun diluar ISMKI
Threat
Berkurangnya minat mahasiswa FK UNISMA dalam hal pendelegasian ISMKI
Syarat-syarat yang kadang memberatkan sehingga mahasiswa FK UNISMA tidak mengerjakannya dengan maksimal.
d. Tujuan Ikut andil dalam segala kegiatan ISMKI baik dalam bentuk rapat koordinasi maupun bakti sosial e. Sasaran Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang f. Waktu Menyesuaikan jadwal institusi pemenang tender 54
g. Indikator Keberhasilan 0 = Jika tidak ada mahasiswa yang berminat mengikuti pendelegasian 1 = Jika jumlah mahasiswa yang berminat mengikuti pendelegasian 1-2 mahasiswa 2 = Jika jumlah mahasiswa yang berminat mengikuti pendelegasian 3-4 mahasiswa 3 = Jika jumlah mahasiswa yang berminat mengikuti pendelegasian ≥5 mahasiswa Program kerja ini dinyatakan berhasil apabila 0 = Tidak berhasil 1 = Kurang berhasil 2 = Berhasil 3 = Sangat Berhasil h. Anggaran Dana Rp. 80.000.000,i. Penanggung Jawab Sagita Nindra Pratama &Nabila Salsabil Putri 2. Pendelegasian Non-ISMKI a) Latar Belakang Dalam rangka peningkatan keterampilan dan pengembangan pengetahuan kesehatan dan ilmu kedokteran yang berkembang pesat. Maka, mahasiswa dituntut mampu reatif dalam memperoleh ilmu pengetahuan. Long life learning menjadi semboyan yang tidak boleh diacuhkan. Sehingga, penambahan ilmu pengetahuan melalui seminar atau lomba harus dimaksimalkan agar potensi yang didapatkan pun maksimal. b) Deskripsi Kegiatan Mahasiswa dikirim kepada kegiatan seminar atau lomba yang akan diikuti c) Analisis SWOT Strength
Memperluas wawasan mahasiswa FK UNISMA
Membangun hubungan baik dengan universitas penyelenggara
Memajukan nama FK UNISMA di mata Universitas lain
Membantu peningkatan akreditasi FK UNISMA jika banyak lomba yang dimenangkan.
Weakness
Kurangnya minat mahasiswa FK UNISMA
Opportunity 55
Tidak memerlukan biaya karena untuk seminar dibebankan pada mahasiswa terkait.
Threat
Jika lokasi seminar dan/atau lombayang jauh, proses pemfasilitasan akan menghadapi beberapa kesulitan seperti jarak dan waktu.
d) Tujuan Memfasilitasi mahasiswa FK UNISMA yang ingin mengikuti seminar atau lomba di Universitas lain e) Sasaran Mahasiswa Fakultas Kedokteran UNISMA f) Waktu Menyesuaikan seminar dan/ atau lomba yang diikuti
g) Indikator Keberhasilan 0= jika tidak ada mahasiswa yang berminat 1= jika mahasiswa yang mengikuti kegiatan 1-10 orang 2= jika mahasiswa yang mengikuti kegiatan 20-30 orang 3= jika mahasiswa yang mengikuti kegiatan >30 orang Program kerja dinyatakan berhasil apabila : 0= Tidak berhasil 1= Kurang berhasil 2= Berhasil 3= Sangat berhasil h) Anggaran Dana Rp 6.000.000 i) Penanggung Jawab Chikita Dearenca Hanovri Dewi & Chindya Tama P. 3. Bangun Akrab FK se-Malang Raya a) Latar Belakang Untuk mengembangkan sebuah organisasi, dibutuhkan lebih dari satu point of view dalam menilai sebuah permasalahan. Pengembangan dalam organisasi juga dapat dilakukan dengan mampu mencari inovasi, mengevaluasi program kerja serta kinerjanya. Perlu ada wadah dalam menerima suatu saran dan kritik untuk mengembangkan
organisasi
serta
menemukan
inovasi
tersebut.
Dengan 56
dipertemukannya BEM se-Malang Raya diharapkan adanya proses saling mengritik serta saling memberi saran untuk kemajuan organisasi dan juga mendapatkan suatu pandangan baru dalam menilai serta menyelesaikan permasalahan.
b) Deskripsi Kegiatan Kegiatan akan dilakukan bersama dengan institusi-institusi FK se-Malang (UNISMA, UMM dan UB) untuk saling berbagi ilmu dan pengetahuan mengenai organisasi serta program-program turunan ISMKI dan juga membahas serta mengkritisi isu atau kebijakan yang akan menambah serta memperkuat organisasi masing-masing.
c) Analisis SWOT Strength
Dapat menjadi salah satu jembatan untuk dapat mengenal satu sama lain yang tidak hanya berasal dari satu institusi.
Dapat menjalin silaturahmi, membangun solidaritas, dan juga membangun kerjasama yang kokoh antarmahasiswa FK se-Malang Raya.
Weakness
Tidak semua mahasiswa dapat mengikuti kegiatan ini.
Opportunity
Dapat saling mengevaluasi baik itu program kerja maupun kinerja dari institusi masing-masing.
Mendapatkan pandangan serta pola pikir yang baru mengenai program kerja maupun kinerja dai universitas lain.
Threat
Sulitnya menyamakan jadwal antara 3 institusi sehingga dikhawatirkan berbenturan dengan hari libur ataupun jadwal penting.
d) Tujuan Menjalin silaturahmi serta membangun solidaritas antarmahasiswa FK se-Malang Raya dan mengevaluasi program-program ISMKI Wilayah 4 regio Malang. e) Sasaran Mahasiswa FK UNISMA, terutama pengurus harian BEM dan pengurus harian ISMKI. f) Waktu Pasca Idul Fitri. g) Indikator Keberhasilan 57
0 = Jika mahasiswa FK UB dan FK UMM tidak menghadiri kegiatan. 1 = Jika mahasiswa salah satu instansi tidak dapat menghadiri kegiatan, misal FK UB saja atau FK UMM saja. 2 = Jika mahasiswa FK UNISMA, FK UB, dan FK UMM menghadiri kegiatan namun kuota tiap institusi yang hadir tidak sampai setengahnya. 3 = Jika mahasiswa FK UNISMA, FK UB, dan FK UMM menghadiri kegiatan dengan kuota lebih dari setengahnya. Program kerja ini dinyatakan berhasil apabila: 0 = Tidak berhasil 1 = Kurang berhasil 2 = Berhasil 3 = Sangat berhasil h) Anggaran Dana Rp.5.000.000,i) Penanggung Jawab Sagita Nindra P. dan Chindya Tama P. K.
4. JALIN KEAKRABAN ANTAR FAKULTAS SE-UNISMA a. Latar Belakang Mengundang para pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas maupun Univeristas dalam sebuah forum silahturahmi sekaligus berdiskusi tentang keorganisasian antar fakultas, serta menghilangkan stigma mahasiswa fakultas lain tentang citra buruk mahasiswa kedokteran yang terlihat apatis, individualis, pragmatis, dan oportunis. b. Deskripsi Kegiatan Mengundang seluruh pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas beserta Badan Eksekutif Mahaiswa Univeristas se-UNISMA dalam forum silahturahmi. c. Analisis SWOT Strength
Menjalin keakraban dengan seluruh pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa seUNISMA
Weakness
Minat mahasiswa kurang
Jadwal fakultas satu dengan yang lain berbeda 58
Opportunity
Berbagi ilmu dan pengalaman tentang keorganisasian.
Sharing masalah keorganisasian Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas masingmasing.
Threat
Pengurus yang diundang tidak menghadiri acara.
d. Tujuan menjalin silaturahmi mahasiswa antar fakultas Se-Unisma e. Sasaran Mahasiswa UNISMA, khususnya pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa f. Waktu Awal/ Pertengahan kepengurusan baru g. Indikator Keberhasilan 0= jika tidak ada mahasiswa dari fakultas lain yang berminat 1= jika mahasiswa fakultas lain yang mengikuti kegiatan 1-3 fakultas 2= jika mahasiswa fakultas lain yang mengikuti kegiatan 4-7 fakultas 3= jika seluruh mahasiswa fakultas lain yang mengikuti kegiatan Program kerja dinyatakan berhasil apabila : 0= Tidak berhasil 1= Kurang berhasil 2= Berhasil 3= Sangat berhasil h. Anggaran Dana Rp.5.000.000,i) Penanggung Jawab Chikita Dearenca Hanovri Dewi & Nabila Salsabil Putri
GRAND DESIGNBIDANG KAJIAN DAN STRATEGI A. DESKRIPSI BIDANG KAJIAN STRATEGIS BIDANG ini adalah BIDANG yang memfasilitasi mahasiswa FK UNISMA untuk menjadi mahasiswa yang memiliki pola pikir kritis dan awareness terhadap sekitarnya terutama dengan mengadakan kajian-kajian terkait dengan isu-isu terhangat, baik isu dalam internal FK UNISMA maupun isu-isu global.
59
B. TUJUAN BIDANG KAJIAN STRATEGIS Pola pikir, daya guna, kepekaan, dan kemampuan problem solving yang sudah dilatih melalui keikutsertaan dalam proker-proker BIDANG KASTRAT akan dapat dibawa sampai nanti menjadi dokter sehingga dapat menjadi dokter yang extraordinary.
C. VISI MISI BIDANG KAJIAN STRATEGIS - Visi Mahasiswa FK UNISMA memiliki pola pikir kritis, berdaya guna, berpikiran luas, dan memiliki daya problem solving yang terlatih. -
Misi Menjalankan proker-proker yang difokuskan pada kajian agar mahasiswa dapat melatih skill pemecahan masalah, pola berpikir, dan menambah wawasan terkait isuisu di sekitarnya.
D. ANALISIS SWOT BIDANG KAJIAN STRATEGIS -
Strength Banyak mahasiswa yang sebenarnya sudah memiliki pola pikir yang bagus dan cerdas, hanya tinggal dilatih kepekaannya dan ditambah wawasannya.
-
Weakness Ketertarikan mahasiswa FK UNISMA dan pengetahuan tentang BIDANG KASTRAT masih sangat kurang, karena hanya dikenalkan pada saat diklat LKMM, itupun pengenalannya masih kurang efektif
-
Opportunity KASTRAT memiliki banyak link dari KASTRAT ISMKI wilayah dan nasional, yang dapat menunjang kemajuan BIDANG ini. Banyak kakak tingkat yang sudah ahli dalam bidang kajian strategis, yang nantinya diharapkan dapat menurunkan ilmunya kepada adik tingkatnya.
-
Threat Kekurangan SDM akan sangat mungkin terjadi karena rata-rata minat mahasiswa FK UNISMA terhadap kajian strategis masih sangat minim. Kebijakankebijakan dari wilayah maupun nasional yang mungkin tidak dapat disesuaikan dengan situasi dan kondisi KASTRAT FK UNISMA.
E. JOB DESCRIPTION BIDANG KAJIAN STRATEGIS - Koordinator BIDANG 60
a) Membantu Ketua BEM dalam hal rencana dan kegiatan operasional di bidang kajian strategis. b) Melaksanakan koordinasi kerja dengan Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris, dan Bendahara. c) Bertanggung jawab kepada Ketua BEM. d) Bertanggungjawab terhadap proker yang di adakan. e) Berhak mengevaluasi tiap program kerja, mulai dari penanggung jawab (PJ) hingga indikator keberhasilan. - Anggota BIDANG a) Membantu Koordinator BIDANG dalam mewujudkan Visi dan Misi BIDANG kajian strategis. b) Sebagai PJ Proker yaitu mengerjakan, mengevaluasi serta memberikan laporan atas tanggung jawab yang telah diterimanya kepada koordinator. c) Berkoordinasi dan bertanggungjawab kepada koordinator BIDANG kastrat. d) Berhak mengkritisi dan memberi masukan kepada koordinator BIDANG dalam rangka peningkatan mutu kerja BIDANG kastrat.
F. MOTTO BIDANG KAJIAN STRATEGIS Kritis, analitis, dan solutif. G. PROGRAM KERJA BIDANG KAJIAN STRATEGIS 1.
Critical Strategy Training (CRISTA) a) Latar Belakang Pentingnya kader-kader kastrat baru dalam setiap institusi yang bisa kritis terhadap sesuatu dan bisa sekaligus menjadi pemimpin yang selalu berpikir jauh kedepan serta menjadi panutan terhadap sesuatu yang dipimpinnya.
b) Deskripsi Kegiatan Kegiatan ini dilaksanakan sebagai rangkaian dari diklat LKMM yang merupakan kegiatan rutin bagi setiap mahasiswa baru. Pada kegiatan ini, mahasiswa baru akan diberikan pembeklan untuk melatih proses berfikir yang kritis dan logis.
c) Analisis SWOT -
Strength Merupakan pembekalan dan pelatihan mahasiswa baru untuk mampu berpikir dan bertindak secara kritis, efektif, dan efisien dalam berorganisasi 61
-
Weakness Kurangnya minat dan keseriusan mahasiswa baru.
-
Opportunity Kegiatan ini didukung penuh oleh Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang dan merupakan kegiatan wajib bagi mahasiswa baru yang memasuki FK UNISMA.
-
Threat Ada kemungkinan kegiatan ini berbenturan dengan jadwal akademik.
d) Tujuan - Melatih mahasiswa baru FK UNISMA untuk berpikir kritis dan strategis
e) Sasaran mahasiswa baru FK UNISMA
f) Waktu Januari 2017
g) Indikator Keberhasilan (1) Kehadiran peserta >100 orang (2) Kehadiran peserta 60-100 orang (3) Kehadiran peserta 40-60 orang (4) 40 % jika Kehadiran peserta <40 orang Indikator pencapaian tertinggi adalah tergantung pada bisa atau tidaknya mahasiswa baru menerapkan pola pikir kastrat yang telah diberikan pada saat pelaksanaan CRISTA pada saat pelaksanaan follow-up yang dilakukan setelah kegiatan CRISTA. 1. Sangat berhasil 2. Berhasil 3. Cukup berhasil 4. Kurang berhasil
h) Anggaran Dana Rp 20.000.000,i)
Penanggung Jawab
Eragraditya Hardianto dan M.Dio ghafiqi 62
2. Small Work Group (SWG) Discussion a) Latar Belakang Dalam mencerdaskan generasi muda khususnya mahasiswa Fakultas kedokteran Universitas Islam Malang ( Pengurus Harian Kastrat ) dimana mereka dituntut mempunyai wawasan yang luas tidak hanya pengetahuan tentang dasar-dasar ilmu kedokteran tetapi harus mempunyai pengetahuan tentang isu-isu yang berkembang yang berhubungan dengan dunia kedokteran. Dimana kita dituntut peka dan tidak menutup mata akan hal tersebut yang memiliki dampak yang besar pada bidang profesi dokter.
b) Deskripsi Kegiatan Akan dilakukannya sebuah pembekalan kepada pengurus harian Kastrat dimana membahas tentang teknik pembuatan kajian, teknik pembuatan laporan Pertanggung jawaban dan mendiskusikan isu-isu dalam dunia kedokteran tidak hanya pre klinik dan klinik tetapi juga profesi dokter. Diskusi ini akan dipimpin oleh beberapa narasumber yang berkompeten di bidangnya. Bisa dari kakak tingkat ataupun dari ISMKI.
c) Analisis SWOT -
Strength
Kegiatan ini akan menambah wawasan mahasiswa FK UNISMA dan menjadikan mahasiswa FK UNISMA kritis terhadap isu dan permasalahan yang ada -
Weakness Menentukan waktu pelaksanaan dimana seluruh pengurus harian dari kastrat dapat hadir
-
Opportunity Isu dan permasalah yang dibahas cukup update
-
Threat Pelaksanaan yang terkendala jadwal akademik maupun non-akademik (kegiatankegiatan BSO)
d) Tujuan Mengadakan diskusi tentang teknik pembutan kajian dan teknik pembutan laporan pertanggung jawaban serta berdiskusi mengenai isu- isu kesehatan e) Sasaran Pengurus Harian KastratFK UNISMA f) Waktu 63
Dalam setahun kepengurusan akan diadakan sekitar tiga kali, dengan waktu pelaksanaan pada bulan September;Oktober;November 2016 g) Indikator Keberhasilan
(1) Indikator keberhasilan tertinggi hadirnya seluruh Pengurus Harian Kastrat serta pembuatan kajian (2) Kehadiran peserta SWG 7 orang (3) Kehadiran peserta SWG < 7 orang (4) Kehadiran peserta SWG < 2 orang (5) Tidak ada yang hadir 1. Sangat berhasil 2. Berhasil 3. Cukup berhasil 4. Kurang berhasil 5. Tidak berhasil h) Anggaran Dana Rp 2.000.000,i) Penanggung Jawab Eragraditya Hardianto dan Delima Devy
3. Mini Lecture a) Latar Belakang Banyak terjadinya miskomunikasi tentang suatu kebijakan pemerintah,perbedaan pendapat terhadap pembahasan isu yang terkait adalah hal yang sering terjadi dikarenakan minimnya informasi yang kita peroleh ,oleh karena itu kita memerlukan sumber-sumber yang terpercaya untuk menanggapi isu tersebut agar tidak terjadi persepsi yang berbeda antara pembuat kebijakan dengan mahasiswa terkait kebijakan dan bisa berjalan selaras saling mendukung. b) Deskripsi Kegiatan Dalam setahun kepengurusan akan diadakan satu kali, masalah yang akan diangkat sebagai tema adalah isu-isu update di bidang kesehatan. dilaksanakan gedung Usman Mansyur, dimana kita mendatangkan pemateri yang merupakan stakeholder yang berpengaruh pada isu yang akan dibahas. c) Analisis SWOT -
Strength 64
Kegiatan ini akan menambah wawasan dan menjadikan mahasiswa FK UNISMA update dengan isu sekitar, sehingga mahasiswa FK UNISMA tidak menjadi mahasiswa paling kurang update dibandingkan dengan mahasiswa FK lain. -
Weakness
Minat mahasiswa terhadap kegiatan semacam kuliah yang rendah. -
Opportunity
Pemateri yang didatangkan adalah orang-orang berpengaruh, yang memang bekerja pada bidangnya, dan dikenal oleh masyarakat. Dengan dikenalnya pemateri oleh banyak orang, maka dapat menarik minat mahasiswa untuk mengikuti kegiatan ini. -
Threat
Pelaksanaan mini lecture yang terkendala jadwal akademik maupun nonakademik (kegiatan-kegiatan BSO) Kesulitan mendatangkan pemateri karena kesibukan dari pemateri itu sendiri. d) Tujuan Mengadakan kuliah umum yang mendatangkan pemateri yang merupakan stakeholder terkait isu permasalahan yang sedang dibahas. e) Sasaran mahasiswa baru (mahasiswa baru) FK UNISMA f) Waktu Akan diadakan sekali dalam satu tahun kepengurusan , Waktu pelaksanaan pada bulan Februari 2017 g) Indikator Keberhasilan (1) Kehadiran seluruh mahasiswa baru dan pembutan kajian. (2) Kehadiran mahasiswa baru<70 dan pembuatan kajian. (3) Kehadiran mahasiswa tiap angkatan < 30 (4) Tidak ada yang hadir
1. Sangat berhasil 2. Berhasil 3. Kurang berhasil 4. Tidak berhasil h) Anggaran Dana Rp 10.000.000,i) Penanggung Jawab Dwi Retnosari dan Delima Devy 65
4. Hari Tematik a) Latar Belakang Dalam dewasa kini mahasiswa kedokteran diharapkan dapat mengabdikan dirinya kepada negara dengan berinteraksi langsung dengan masyarakat dan dituntut peka terhadap hari- hari bersejarah dalam dunia kedokteran, karena dengan memperingati hari- hari besar di bidang kesehatan merupakan perwujudan kepedulian dan mengedukasi kepada masyarakat luas tentang pentingnya kesehatan. b) Deskripsi Kegiatan Memperingati hari- hari besar kesehatan dengan turun langsung di lingkungan masyarakat dengan harapan dapat mencerdaskan dan membentuk pola pikir hidup sehat di masyarakat. c) Analisis SWOT -
Strength
Realisasi kegiatan ini dilakukan share job bersama BIDANG pengmas. Memudahkan pelaksanaan kegiatan. -
Weakness
Kurangnya
minat
mahasiswa
khususnya
mahasiswa
FK
UNISMA
dalam
memeperingati hari-hari kesehatan nasional maupun dunia. -
Opportunity
Merupakan salah satu bentuk pencerdasan dan perwujudan rasa kepedulian mahasiswa FK UNISMA terhadap hari-hari kesehatan nasional maupun dunia. -
Threat
Pelaksanaan yang terkendala jadwal akademik maupun non-akademik (kegiatankegiatan BSO) d) Tujuan Memperingati hari-hari tematik sebagai wujud kepedulian dan sumbangsih sebagai mahasiswa dalam berbagai bentuk kegiatan. e) Sasaran Mahasiswa FK UNISMA f) Waktu Dalam satu periode kepengurusan akan diadakan peringatan hari-hari tematik, yaitu: 1. Hari Anak Nasional
(23 Juli 2017)
2. Hari Gizi Nasional
(25 Januari 2017)
3. Hari HIV Se-dunia
(1 Desember 2016) 66
4. Hari Diabetes Militus
(14 November 2016)
5. Hari Tanpa Rokok
(31 Mei 2017)
g) Indikator Keberhasilan (1) Terlaksananya semua kegiatan peringatan hari-hari tematik. (2)Terlaksananya sebagian 2-3 kegiatan peringatan hari-hari tematik. (3)Tidak terlaksananya kegiatan peringatan hari-hari tematik.
1. Berhasil 2. Cukup berhasil 3. Tidak berhasil h) Anggaran Dana Rp 5.000.000,-
i) Penanggung Jawab Dedian Fajar Rachman dan Dwi Retnosari
5. Diskusi Panel a) Latar Belakang Dibalik orang yang sukses pasti banyak pelajaran yang telah terjadi padanya,banyak pengalaman yang telah dialami dan turut membentuk masa depan seseorang. Belajar dari pelajaran yang telah di dapat seseorang,bisa membantu untuk menambah pengalaman tanpa terkena pengalaman tersebut secara langsung. b) Deskripsi Kegiatan Mengundang beberapa stakeholder yang berkompeten di bidangnya dari berbagai latar belakang secara langsung guna menyampaikan hal-hal sesuai tema atau pun pengalaman yang bermanfaat agar menambah pengetahuan dan pembelajaran untuk kedepan. c) Analisis SWOT -
Strength
Kegiatan ini sangat bermanfaat guna untuk mengembangkan pengetahuan dan belajar langsung dari pengalaman beberapa stakeholder di pakar bidang masing-masing -
Weakness
Kurangnya minat dan kesadaran mahasiswa untuk mengetahui ilmu-ilmu baru dan belajar langsung kepada seseorang yang berpengalaman -
Opportunity
Hanya diadakan tahun ini dan belum tentu ada di tahun berikutnya 67
-
Threat
Pelaksanaan yang terkendala jadwal akademik maupun non-akademik (kegiatankegiatan BSO). Sulitnya mencari pembicara yang tepat dan bias menghadiri acara. d) Tujuan Mewujudkan kepekaan terhadap masalah yang sedang berkembang dan menemukan ide, gagasan pikiran yang berguna untuk mengatasi suatu permasalahan e) Sasaran Mahasiswa FK UNISMA dan Masyarakat Umum f) Waktu Maret 2017 g) Indikator Keberhasilan (1) Peserta lebih dari 50 orang (2) Peserta 20-50 orang (3) Peserta kurang dari 20
1. Berhasil 2. Cukup berhasil 3. Tidak berhasil h) Anggaran Dana Rp 15.000.000,i) Penanggung Jawab Firsania Bunga dan Dedian Fajar Rachman
6. Medical Disscusion Enlightment ( Medicine ) a) Latar Belakang Untuk menjadi seorang dokter yang berkompeten di bidangnya, tidak hanya dibutuhkan penguasaan
materi kedokteran
namunjugaharusditerapkan kepada
masyarakatluas. Hal ini juga ditunjang dengan pengetahuan umum yang lebih luasdankepekaanterhadaplingkungan yang kuatsertamemilikicaraberpikirkritis yang baik. Calon dokter yang berkompeten tidak hanya belajar melalui media bukusaja, tapi juga bisadidapatkanmelaluipengalaman kakak tingkat baik dari UNISMA maupun dari Fakultas Kedokteran lain di Indonesia. Selain itu, untuk memaksimalkan potensi yang dimilikimahasiswa FK UNISMA, mahasiswa FK UNISMA harus pandai dalam menganalisis suasana pasar. Hal ini dapat dilatih dengan mengkaji isu-isu terbaru. 68
b) Deskripsi Kegiatan Kegiatan dilakukan dengan cara diskusi mengenai isu-isu terbaru maupun pengalaman dari narasumbersecaralangsung. Dengan audiens perwakilan setiap angkatan (maksimal 5 orang) dengan narasumber terpercaya (bisa dari kakak tingkat maupun dari universitas lain). Kegiatan dilakukan di luar kampus agar lebih santai. Dan setelah diskusi berakhir, masing-masing perwakilan angkatan harus menyampaikan hasil diskusi kepada angkatannya dengan pengawasan anggota BEM BIDANG Kastrat. c) Analisis SWOT -
Strength Kegiatansejenisinidapatmembukawawasanterhadapduniamedissecaraluasdima
nakegiataninidilakukandiluarjadwalakademikdandiluargedungperkuliahansehinggame ndapatkesan yang santaitapimemilikimanfaat yang besaruntukmahasiswakedokteran. -
Weakness Kurangnyaminatmahasiswadalammembahasisu-isu.
-
Opportunity Dapat meningkatkan pengetahuan dan menambah wawasan mahasiswa FK
UNISMA. Sehingga menjadikannya seorang dokter yang kompeten dan peka terhadap isu-isu sekitarnya. -
Threat Pengaturanjadwalakademikyang
berbedaantarangkatansehinggadapatberbenturansatusama lain. d) Tujuan Mengadakan diskusi mengenai pengalaman narasumber dan memahas isu-isu terbaru. e) Sasaran Mahasiswa FK UNISMA f) Waktu April 2017 g) Indikator Keberhasilan (1) 4-5 perwakilan setiap angkatan + Penyampain Hasil Diskusi (2) 2-3 perwakilansetiapangkatan + Penyampain Hasil Diskusi (3) 1-2 perwakilansetiapangkatan + Penyampaian Hasil Diskusi (4) Tidak ada yang hadir
1. Berhasil 69
2. Cukup berhasil 3. Kurang berhasil 4. Tidak berhasil h) Anggaran Dana Rp. 5.000.000.i) Penanggung Jawab M. DioGhafiqi danShafiraThrisnadia
7. Kastrat Speak Up a) Latar Belakang Kastrat berfungsi salah satunya adalah untuk meningkatkan kepekaan dan melakukan pencerdasan terkait isu strategis di bidang kebijakan kesehatan di Indonesia. Maka dari itu, salah satu bentuk nyatanya adalah dengan membuat kajian lalu membuat propaganda terkait isu tersebut. Agar mampu menjadi trigger untuk peduli terhadap isu-isu yang berkembang sehingga mampu menemukan solusi masalah terkait bidang kesehatan. b) Deskripsi Kegiatan Pada program kerja ini akan dilaksankan kajian setiap 2 bulan sekali dimana akan membahas tentang isu-isu di bidang kesehatan yang memang urgensi dan harus segera membutuhkan klarifikasi agar tidak terjadi salah persepsi.kemudian hasil kajian akan di berikan ke Kastrat ISMKI Wilayah 4 serta di tempel di mading FK UNISMA. Dan pada program ini akan memberikan Kuis seputar isu-isu , program maupun kebijakan di bidang kesehatan yang akan dilaksankan setiap bulannya dalam satu tahun kepengurusan. c) Analisis SWOT -
Strength
Kegiatan sebagai wadah pencerdasan yang bermanfaat guna menambah wawasan tentang perkembangan isu dan kebijakan di bidang kesehatan. -
Weakness
Kurangnya minat dan kesadaran mahasiswa untuk mengetahu perkembangan isu dan kebijakan di bidang kesehatan -
Opportunity
Sebagai program terobosan yang mampu menyadarkan akan pentinya megetahui benar perkembangan di bidang kesehatan. 70
-
Threat
Proram inovvatif dimana menjadi tantangan dan masih membutuhkan penyesuaian untuk mahasiswa FK UNISMA d) Tujuan Melakukan fungsi kastrat yakni propaganda mencerdasakan setiap mahasiswa FK UNISMA terkait perkembangan isu dan kebijakan di bidang kesehatan e) Sasaran Mahasiswa FK UNISMA f) Waktu Kajian : pada bulan November 2016 , Februari 2017, Mei 2017 Kuis
: September 2016 – juni 2017
g) Indikator Keberhasilan (1) Kajian dilaksankan 3x dalam satu periode kepengurusan + didapatkan pemenang kuis kastrat Speak Up (2) Kajian dilaksankan 2x dalam satu periode kepengurusan + didapatkan pemenang kuis kastrat speak up (3) Kajian dilaksankan 1x dalam satu periode kepengurusan + didapatkan pemenang kuis Kastrat Speak Up (4) Tidak terlaksanakan kajian + tidak di dapatkan pememnag dalam Kastrat Speak Up
1. Berhasil 2. Cukup berhasil 3. Kurang berhasil 4. Tidak berhasil
h) Anggaran Dana Rp. 3.000.000 i) Penanggung Jawab Dwi Retnosari dan Firsania Bunga
71
8. Kastrat In Action a) Latar Belakang Kajian merupakan langkah awal untuk menanggapi atau merubah suatu kebijakan.Kajian perlu ditindak lanjuti ke stakeholder terkait agar aspirasi tersampaikan dan dapat segera mengatasi suatu masalah atau isu yang timbul secara tepat dan tanggap. Melalui advokasi dan audiensi diharapkan mampu memberikan informasi , klarifikasi dan solusi kepada masyarakat terkait isu sebagai wujud kepeduliaan terhadapa masyarakat. b) Deskripsi Kegiatan Pada program kerja ini akan dilaksankan 1x dalam satu periode kepengurusan dimana disini akan menjalankan 4 fungsi kasrat yaitu kajian – Propaganda – advokasi – Audiensi. Dilaksankan di desa binaan maupun sekolah binaan BEM FK UNISMA dalam bentuk sosialisasi ke masyarakat kemudian hasilnya akan disampaikan secara audiensi kepada stakeholder terkait masalah yang ada ,terutama berkaitan dengan bidang kesehatan. Diharapkan membuahkan solusi dan kebijakan yang solutif. c) Analisa SWOT -
Strength Kegiatan ini mampu melaatih sosialisai terhadap masyarakat secara langsung dan memberikan pengalaman menemukan sutau masalah di lingkungan masyarakat kemudian melatih pemikiran dalam menuntaskan masalah.
-
Weakness Kurangnya minat mahasiswa FK UNISMA dalam kegiatan yang turun langsung di lingkungan masyarakat
-
Opportunity Kegiatan turun langsung di masyarakat dan menuntaskan masalah dapat memberikan pengalaman yang dapat meningkatkan kualitas diri.
-
Threat Program inovati baru , masih memerlukan adaptasi untuk mahasiswa FK UNISMA
d) Tujuan Meningkatkan wawasan anggota kastrat terkait isu yang sedang berkembang dan dapat menentukan solusi yang tepat setelah mendapat tambahan informasi dari hasil advokasi & audiensi Menuntaskan masalah kesehatan di masyarakat
e) Sasaran 72
Mahasiswa FK UNISMA dan Masyarakat f) Waktu Februari 2017 g) Indikator Keberhasilan (1) Terlaksananya Advokasi / Audiensi dan menhasilkan sebuah kebijakan oleh stakeholder (2) Terlaksananya Advokasi/Audiensi dengan Stakeholder (3) Terlaksananya tidak terlaksanya Advokasi/ Audiensi dengan Stakeholder
1.Sangat berhasil 2. Berhasil 2. Tidak berhasil h) Anggaran Dana Rp. 5.000.000,i)Penanggung jawab ShafiraThrisnadia dan Eragraditya Hardianto
GRAND DESIGN PENDIDIKAN DAN PROFESI A. DESKRIPSI BIDANG PENDIDIKAN DAN PROFESI Bidang Pendidikan dan Profesi merupakan salah satu bidang yang berada di bawah Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FK Unisma yang program kerjanya berkaitan dengan kegiatan pendidikan dan profesi di Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang sebagai wahana pencerdasaan dan peningkatan mutu akademik mahasiswa.
B. TUJUAN BIDANG PENDIDIKAN DAN PROFESI Mewadahi pengembangan dan peningkatan mutu akademik mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang
C. VISI MISI BIDANG PENDIDIKAN DAN PROFESI Visi Meningkatkan dan Mengembangkan Potensi Mahasiswa FK Unisma di bidang pendidikan dan profesi. 73
Misi - Memudahkan mahasiswa FK Unisma dalam proses pembelajaran baik dalam hal perkuliahan maupun non perkuliahan (kompetisi). - Menjembatani informasi kompetisi dari eksternal FK Unisma dalam rangka meningkatkan prestasi Mahasiswa FK Unisma. - Mempersiapkan mahasiswa FK Unisma menghadapi perjalanan menuju profesi dokter dan pilihan karir dalam profesinya.
D. ANALISIS SWOT BIDANG PENDIDIKAN DAN PROFESI • Strength
: - Sumber daya manusia yang mendukung. - Program
kerja
Bidang
Pendpro
sudah
mencakup
ranah
pengembangan pendidikan dan pengembangan profesi. • Weakness
: Sasaran program kerja baru sebatas mahasiswa pre klinik saja.
• Opportunity : Memiliki dukungan yang cukup tinggi dari dekan serta dosen FK Unisma dan tanggapan positif dari mahasiswa FK Unisma • Threat
: - Masih banyak yang perlu diperbaiki dari proker-proker sebelumnya. - Waktu yang tersedia untuk menjalankan program kerja dapat dikatakan sedikit dari sebelumnya dengan adanya tambahan inovasi program kerja.
E. JOB DESCRIPTION BIDANG PENDIDIKAN DAN PROFESI Koordinator Bidang a) Membantu Ketua BEM dalam hal rencana dan kegiatan operasional di Bidang Pendidikan dan Profesi FK Unisma. b) Melaksanakan koordinasi kerja dengan Ketua,Wakil Ketua, Sekretaris, dan Bendahara. c) Bertanggung jawab kepada Ketua BEM FK Unisma. d) Bertanggung jawab terhadap program kerja yang di adakan, baik sebagai coordinator maupun sebagai PJ Proker e) Berhak mengevaluasi tiap program kerja, mulai dari penanggung jawab (PJ) hingga indikator keberhasilan. Anggota Bidang a) Membantu Koordinator Bidang dalam mewujudkan Visi dan Misi Bidang Pendidikan dan Profesi. 74
b) Sebagai PJ Proker yaitu mengerjakan, mengevaluasi serta memberikan laporan atas tanggung jawab yang telah diterimanya kepada koordinator. c) Berkoordinasi dan bertanggungjawab kepada Koordinator Bidang Pendpro. d) Berhak mengkritisi dan memberi masukan kepada Koordinator Bidang dalam rangka peningkatan mutu kerja Bidang Pendpro.
F. PROGRAM KERJA BIDANG PENDIDIKAN DAN PROFESI 1.
Creatinin (Creative Team Learning) a) Latar Belakang Sebagai seorang mahasiswa baru tentu perlu melakukan adaptasi di dunia perkuliahan mulai dari adaptasi di lingkungan kampus maupun adaptasi dengan proses pembelajarannya. Apalagi ketika kuliah di fakultas kedokteran yang materi pembelajarannya yang susah dan jadwal yang padat sehingga dibutuhkan keahlian untuk mengatur waktu dan belajar dengan efisien. Program kreatinin (creative team learning) ini membantu para adik tingkat khususnya mahasiswa baru untuk mempermudah mereka dalam mempelajari materimateri kedokteran, membuat makalah, jurnal, mengenalkan sekaligus belajar untuk OSCE (Objective Structured Clinical Examination), dan tugas-tugas lain yang menyangkut pembelajaran di fakultas kedokteran selain itu program ini juga melatih kakak tingkat sebagai mentor. b) Deskripsi Kegiatan Dalam program ini akan di buat beberapa kelompok atau team belajar bagi peserta yang telah mendaftar dalam mengikuti kreatinin, dalam satu kelompok yang terdiri dari + 10 orang mahasiswa baru sebagai peserta dan 2 orang mahasiswa yang satu atau dua tingkat lebih tinggi dari peserta yang berfungsi sebagai tentor atau pengajar, halhal yang akan dibahas dalam team ini meliputi pembelajaran anatomi, fisiologi, histologi, farmakologi, pembuatan makalah, mencari jurnal, belajar OSCE ,kasuskasus yang saat ini sedang dibahas dalam blok peserta dan tugas-tugas lain yang berhubungan dengan materi perkuliahan selain itu mereka juga bebas bertemu kapan pun dan dimana pun sehingga mempermudahkan mereka mengatur waktu bertemu yang sama-sama padat jadwal antara kakak tingkat dan mahasiswa baru. Dilaksanakan satu kali pertemuan dalam seminggu perteamnya. c) Analisis SWOT Strength 75
Dapat membantu mahasiswa baru FK beradaptasi dalam mengikuti kegiatan pembelajaran di FK Melatih mahasiswa untuk mengembangkan potensinya di bidang pembelajaran maupun pengajaran Weakness Sulitnya mencari waktu luang untuk belajar bersama karena jadwal tiap angkatan sama – sama padat. Opportunity Banyaknya sumber daya manusia yang dapat membantu sebagai tutor. mahasiswa baru yang memerlukan bimbingan seseorang yang lebih berpengalaman dalam pembelajaran di FK UNISMA Threat Tidak semua mahasiswa baru dapat mengikuti pembelajaran yang berkelompok. d) Tujuan Tujuan Umum: Memberikan Manfaat kepada mahasiswa FK Unisma dalam mengembangkan diri khususnya di bidang akademik. Tujuan Khusus: Mempersiapkan mahasiswa sebelum melakukan tutorial dan pembelajaran Mempersiapkan mahasiswa sebelum melakukan OSCE Meningkatkan keaktifan mahasiswa dalam mengikuti pembelajaran Melatih dan mengembangkan potensi mahasiswa tidak hanya sebagai obyek
pembelajaran tetapi sebagai seorang subyek pembelajaran
Meningkatkan dan mengembangkan potensi mahasiswa sebagai seorang pengajar e) Sasaran mahasiswa baru FK Unisma f) Waktu Satu minggu setelah blok BP 1 berlangsung g) Indikator Keberhasilan Sukses sempurna jika > 80 mahasiswa mengikuti kegiatan Sukses jika 50-79 mahasiswa mengikuti kegiatan Kurang sukses jika < 50 mahasiswa mengikuti kegiatan h) Anggaran Dana 76
i) Penanggung Jawab Rindu Desita (2015) dan Adnanda Maulana (2015) 2.
Seleksi dan Pendelegasian IMO (International Medical Olympiad) a) Latar Belakang Bidang Pendidikan dan Profesi Ikatan Senat Mahasiswa Kedokteran Indonesia (ISMKI) bekerja sama dengan 72 institusi di Indonesia berupaya untuk mewadahi berbagai potensi generasi penerus bangsa, setiap tahunnya menggelar ajang kompetisi berbentuk olimpiade satu-satunya di dunia bagi mahasiswa pendidikan dokter sejak tahun 2009 yang saat ini dikenal dengan Indonesian Medical Olympiad (IMO) dan pada tahun 2015 mengubah nama menjadi Indonesian International Medical Olympiad (IMO). Kompetisi ini akan mengadu pengetahuan, keterampilan, dan sikap para calon dokter yang berasal dari seluruh fakultas kedokteran di Indonesia dan dari luar Indonesia. Acara tersebut tidak lain adalah untuk mempersiapkan calon dokter yang benar-benar dapat menjadi sumber daya terdepan untuk ikut memajukan Indonesia dan negara lain. Diharapkan dengan adanya olimpiade ini, mahasiswa kedokteran mampu mengoptimalkan potensi yang dimiliki dengan niat, motivasi, dan usaha keras sehingga potensi yang dimiliki bisa menghasilkan prestasi yang bermanfaat bagi bangsa dan negara serta ahli di bidangnya sebagai tenaga kesehatan.Dan dengan adanya berbagai rangkaian acara lainnya, mahasiswa kedokteran diharapkan dapat menjadi SDM yang mempunyai wawasan luas dan dapat berkontribusi untuk kesejahteraan Indonesia. b) Deskripsi Kegiatan Mengadakan seleksi kepada mahasiswa calon peserta IMO 2016 serta menyusun jadwal bimbel dan berkomunikasi dengan dosen pembimbing serta kakak tingkat yang pernah mengikuti IMO.Juga mempersiapkan segala sesuatu yang berhubungan dengan keberangkatan delegasi terpilih dan dosen pembimbing menuju tempat tender penyelenggaraan IMO. c) Analisis SWOT Strength Persiapan calon peserta IMO lebih matang dibandingkan tahun sebelumnya. Dukungan dari dekanat. Weakness SDM dari kakak tingkat alumni IMO terbatas. 77
Susah mengatur jadwal dengan kakak tingkat untuk membimbing IMO. Opportunity Terdapat pembinaan awal sebelum seleksi dengan alumni IMO sehingga persiapan lebih matang dan lebih mengetahui medan kompetisi IMO. Threat Belum ada pengumuman pemegang tender IMO tahun selanjutnya dari ISMKI. Kendala komunikasi dengan pihak panitia pemegang tender IMO. d) Tujuan Mengasah pengetahuan, ketrampilan, dan sikap mahasiswa preklinik pendidikan dokter melalui tantangan dalam kegiatan ini Meningkatkan wawasan dan ilmu pengetahuan yang mungkin tidak didapatkan dari universitas Menjalin keakraban antar mahasiswa pendidikan dokter dari berbagai universitas di Indonesia maupun luar negeri Menumbuhkan jiwa kompetisi untuk memperdalam ilmu pengetahuan dan ketrampilan dalam berbagai bidang kedokteran. e) Sasaran Mahasiswa preklinik FK Unisma f) Waktu Oktober 2016 g) Indikator Keberhasilan Sukses sempurna jika delegasi yang dikirim mendapat juara dalam kompetisi IMO Sukses jika FK Unisma mampu mengirimkan delegasi untuk mengikuti kompetisi IMO Cukup sukses jika peserta seleksi tingkat fakultas berjumlah 15-24 orang yang mendaftar Kurang sukses jika peserta seleksi tingkat fakultas berjumlah <15 orang yang mendaftar h) Anggaran Dana Rp 40.000.000 i) Penanggung Jawab Alifiani Kartika Putri(2014) dan Dipranastri Widyawati (2015) 3.
Seleksi dan Pendelegasian GIMSCO (Gadjah Mada Medical Science Olympiad) a) Latar Belakang 78
GIMSCO merupakan program kerja tahunan terbesar milik Medical Science Club (MSC) FK UGM yang bekerja sama dengan departemen anatomi, embriologi dan antropologi FK UGM, kegiatan ini telah dilaksanakan mulai tahun 2012. GIMSCO memberikan peluang bagi seluruh mahasiswa ilmu kesehatan baik pendidikan dokter, ilmu keperawatan, dan gizi kesehatan Indonesia untuk dapat berpartisipasi. Kompetisi ini akan mengadu pengetahuan, keterampilan, dan sikap para calon dokter yang berasal dari seluruh fakultas kedokteran di Indonesia. Selain itu GIMSCO juga mengadakan berbagai rangkaian acara lainnya sehingga menambah wawasan dan ilmu pengetahuan bagi mahasiswa, di harapkan dari acara tersebut seluruh mahasiswa ilmu kesehatan menjalin komunikasi, berbagi ilmu, menjalin silahturohim dan diharapkan dapat menjadi SDM yang mempunyai wawasan luas dan dapat berkontribusi untuk kesejahteraan Indonesia. b) Deskripsi Kegiatan Mengadakan seleksi kepada mahasiswa calon peserta GIMSCO 2016 serta menyusun jadwal bimbingan belajar dan berkomunikasi dengan dosen pembimbing, kemudian pemberangkatan delegasi ke Fakultas kedokteran Universitas Gadjah Mada – Yogyakarta. c) Analisis SWOT Strength Kemampuan mahasiswa dalam bidang anatomi. Ketertarikan mahasiswa untuk mengikuti GIMSCO. Weakness Belum memiliki pengalaman mengikuti olimpiade anatomi Jadwal dosen maupun peserta yang padat sehingga sulit untuk berkomunikasi dengan dosen pembimbing Opportunity Dukungan skill lab dan dekanat Threat Kondisi kadaver yang tidak terlalu bagus Letak lab anatomi di RSI sehingga memerlukan ijin khusus jika mau menggunakannya. d) Tujuan Meningkatkan motivasoi mahasiswa untuk lebih mendalami bidang ilmu anatomi. 79
Menjadi ajang kompetisi ilmiah bidang anatomi antar mahasiswa kesehatan se Indonesia. Seleksi yang ketat antar mahasiswa membuat mahasiswa berusaha keras lebih giat dalam belajar. Menambah wawasan dan ilmu pengetahuan sekaligus menjalin keakraban para peserta. e) Sasaran Mahasiswa preklinik FK Unisma f) Waktu September – Oktober 2016 g) Indikator Keberhasilan Sukses sempurna jika delegasi yang dikirim mendapat juara dalam kompetisi GIMSCO Sukses jika FK Unisma mampu mengirimkan delegasi untuk mengikuti kompetisi GIMSCO Cukup sukses jika peserta seleksi tingkat fakultas berjumlah 15-24 orang yang mendaftar Kurang sukses jika peserta seleksi tingkat fakultas berjumlah <15 orang yang mendaftar h) Anggaran Dana Rp 10.000.000 i) Penanggung Jawab Aulia Dwi Arum Kusuma (2014) dan Rindu Desita (2015) 4.
Seleksi dan Pendelegasian Mawapres (Mahasiswa Berprestasi) a) Latar Belakang Sebagai mahasiswa yang sama-sama menuntut ilmu dibawah almamater UNISMA maka kita sudah seharusnya untuk ikut serta dalam proses seleksi mahasiswa berprestasi yang diadakan universitas. Sekaligus untuk menunjukkan jika kita calon dokter yang tidak hanya mampu dibidang akademik tapi mempunyai banyak talent dibidang yang lain. b) Deskripsi Kegiatan Membantu seleksi mahasiswa berprestasi di tingkat fakultas. Membantu mahasiswa berprestasi dalam mempersiapkan seleksi tingkat universitas. 80
c) Analisis SWOT Strength SDM memenuhi persyaratan Ketertarikan mahasiswa dalam mengikuti ajang ini Weakness Kesibukan mahasiswa FK Opportunity Terbukanya seleksi tingkat universitas Threat Adanya kegiatan yang sejenis d) Tujuan Berpartisipasi dalam kegiatan kampus dalam proses seleksi mahasiswa berprestasi UNISMA. Memberikan motivasi kepada mahasiswa agar tidak hanya menekuni dibidang akademik saja tetapi juga mengembangkan soft skills-nya di bidang yang lain. e) Sasaran Mahasiswa Preklinik FK Unisma khususnya pemenang lomba Icon pada even AAF dan Genom FK Unisma. f) Waktu Konfirmasi ke rektorat g) Indikator Keberhasilan Sangat sukses jika mahasiswa yang mewakili fakultas mendapatkan peringkat di seleksi dikti (tingkat nasional). Sukses jika mahasiswa yang mewakili fakultas berhasil lolos dari seleksi tingkat Universitas Islam Malang. Cukup sukses jika fakultas mengirimkan delegasi ke seleksi tingkat universitas. Kurangsukses jika fakultas tidak mengirimkan delegasi (kurang persiapan). h) Anggaran Dana Rp 1.000.000 i) Penanggung Jawab Rindu Desita(2015) dan Alifiani Kartika Putri (2014) 5.
MedPost a) Latar Belakang 81
Gambar adalah media yang sangat membantu dalam memahami materi-materi kedokteran yang dikenal sangat susah. Untuk itu kami berusaha membantu temanteman sejawat atau orang awam untuk memahami materi kedokteran yang dekat dengan kehidupan sehari-hari kita dengan gambar-gambar yang menarik dan mudah dipahami. Selain materi kedokteran juga permasalah tentang pendidikan profesi kedokteran yang banyak di Indonesia dapat menjadi tema dari medpost itu sendiri.Agar mahsiswa pre-klinik FK Unisma memahami permasalahan pendidikan profesi kedokteran Indonesia seperti internship, DLP, dan lain-lain. b) Deskripsi Kegiatan Bidang Pendidikan dan Profesi akan bekerjasama dengan Bidang Infokom dalam pembuatan desain med comic, Bidang Pendpro akan menyediakan materinya lalu akan dibuatkan ilustrasi dari materinya dan di post kan ke media sosial oleh Bidang Infokom. c) Analisis SWOT Strength Bekerjasama dengan infokom sehingga mempermudah pelaksanaan proker. Weakness Memerlukan waktu untuk mencari sumber materi yang akan dibuat ilustrasi. Opportunity Lebih meramaikan media sosial BEM. Tidak banyak mengambil waktu untuk kegiatan akademik. Threat Komunikasi dan koordinasi antara Bidang Infokom dengan Bidang Pendpro. d) Tujuan Membantu mempermudah mahasiswa dalam memahami materi kedokteran dengan ilustrasi – ilustrasi yang menarik. e) Sasaran Mahasiswa Preklinik FK Unisma f) Waktu Dua kali setiap bulan g) Indikator Keberhasilan Sukses sempurna jika dapat dipublikasikan sebanyak 15-20 kali dalam 1 periode kepengurusan 82
Sukses jika dapat dipublikasikan sebanyak 10-15 kali dalam 1 periode kepengurusan Kurang sukses jika dapat dipublikasikan sebanyak <10 kali dalam 1 periode kepengurusan h) Anggaran Dana i) Penanggung Jawab Daksa Wiladipta(2014) dan Alifiani Kartika Putri (2014) 6.
Peringatan Hargurnas (Hari Guru Nasional) a) Latar Belakang Dosen merupakan salah satu faktor yang menentukan keberhasilan pendidikan dan dasar mempersiapkan pengembangan potensi mahasiswa untuk masa depan bangsa. Dedikasi, tekad dan semangat persatuan dan kesatuan para dosen untuk mengkembangan serta meningkatan kualitas keilmuan kepada para mahasiswa tersebut perlu diberikan suatu apresiasi. Oleh karena itu Sebagai seorang mahasiswa, penghormatan kepada para dosen yang telah mengajar kita merupakan suatu kewejiban yang tidak bisa ditinggalkan. Perwujudan penghormatan tersebut pun bisa dengan bermacam - macam cara. Oleh karena itu kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka menghormati para dosenkhususnya kepada para dosen yang berada di Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang yang telah rela dan mau dalam berbagi waktu kepada kita untuk tetap mengajar, membimbing dan mengayomi kita semua, ditengah kesibukan mereka sebagai tenaga kesehatan, pengajar masyarakat, anggota dari keluarga mereka serta sebagai insan yang beragama. b) Deskripsi Kegiatan Melaksanakan peringatan hari guru nasional di setiap angkatan yaitu dengan menyayikan hymne Guru, memasang background pada LCD ucapan Selamat Hari Guru Nasional, memberikan cidermata pada setiap dosen, serta setiap angkatan berpartisipasi mengikut lomba foto bersama dosen. c) Analisis SWOT Strength Kegiatan tidak memerlukan banyak biaya Weakness Masih kurangnya inovasi kegiatan 83
Opportunity Kegiatan tidak banyak mengganggu kegiatan akademik Threat Perbedaan jadwal akademik tiap angkatan d) Tujuan Memberikan apresiasi terhadap dosen di Fakultas Kedokteran Unisma e) Sasaran Mahasiswa Preklinik dan dosen FK Unisma f) Waktu 28 November 2016 g) Indikator Keberhasilan Sukses sempurna apabila 4 angkatan yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan rangka Hargurnas 2016 Sukses apabila 3 angkatan yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan rangka Hargurnas 2016 Kurang sukses apabila
kurang atau sama dengan 2 angkatan yang ikut
berpartisipasi dalam kegiatan rangka Hargurnas 2016 h) Anggaran Dana Rp 2.500.000 i) Penanggung Jawab Adnanda Maulana (2015) dan Daksa Wiladipta (2014) 7.
SGOT (Show the Great of Our Talent) a) Latar Belakang Kurangnya pengetahuan mahasiswa preklinik terhadap informasi selain dari materi kuliah dan pandangan mahasiswa tentang profesi dokter yang hanya sebatas dokter praktik klinik saja, sehingga dibutuhkan suatu kegiatan yang memberikan wawasan tentang berbagai macam profesi dokter selain dokter praktik klinik. Kegiatan SGOT ini memberikan informasi tentang profesi dokter selain sebagai dokter praktik klinik dengan bentuk mini talkshow yang bisa diikuti oleh semua mahasiswa preklinik di FK Unisma. b) Deskripsi Kegiatan Program ini dilaksanakan dalam bentuk “Mini Talkshow” dengan seorang pakar yang sudah kami tentukan sebelumnya dan berkompeten untuk berbicara sesuai tema. c) Analisis SWOT 84
Strength Memiliki SDM yang cukup banyak untuk dijadikan sebagai pemateri. Weakness Masih kurangnya inovasi kegiatan. Opportunity Sudah berpengalaman menyelenggarakan kegiatan yang serupa. Threat Jadwal mahasiswa FK yang sangat padat. d) Tujuan Tujuan Umum: Memberikan manfaat yang sepenuhnya untuk mahasiwa FK Unisma dalam pengembangan diri masing-masing individu Tujuan Khusus: Mahasiswa FK Unisma mampu menyadari potensi diri masing-masing. Mahasiswa FK Unisma mampu mengembangkan potensi dirinya. Mahasiswa FK Unisma mampu menerapkan potensi dirinya dalam pelayanan masyarakat. e) Sasaran Mahasiswa kesehatan se-Malang raya f) Waktu Kondisional g) Indikator Keberhasilan Sukses sempurna jika total peserta >100 orang Sukses jika total peserta >50 Kurang sukses total peserta < 50 orang h) Anggaran Dana Rp 15.000.000 i) Penanggung Jawab Aulia Dwi Arum Kusuma (2014)dan Adnanda Maulana (2015) 8.
POP (Pendpro Olympiad Preparation) a) Latar Belakang Ikatan Senat Mahasiswa Fakultas Kedokteran Indonesia ( ISMKI) bekerja sama dengan 72 institusi di Indonesia berupaya untuk mewadahi berbagai potensi generasi 85
penerus bangsa, setiap tahunnya menggelar ajang kompetensi berbentuk olimpiade satu-satunya di dunia bagi mahsiswa pendidikan dokter sejak tahun 2009 yang saat ini dikenal dengan Indonesia Medical Olympiad ( IMO ). Selain IMO, GIMSCO ( Gadjah Mada Indonesian Medical Science Olympiad ) merupakan serangkain acara dengan acara berbentuk “ Olimpiade Anatomi” yang diikuti oleh seluruh mahasiswa ilmu kesehatan baik pendidikan dokter, ilmu keperawatan,dan gizi kesehatan. Anatomi dipilih sebagai bidang ilmu yang dilombakan karena anatomi merupakan salah satu cabang ilmu yang sangat penting dalam dunia kesehatan dan dipelajari oleh seluruh mahasiswa kesehatan di seluruh dunia. Diharapkan dengan adanya olimpiade ini, mahasiswa fakultas kedokteran mampu mengoptimalkan potensi yang dimiliki dengan niat,motivasi,dan usaha keras sehingga potensi yang dimiliki bisa mengahsilkan prestasi yang bermanfaat bagi bangsa dan negara serta ahli dibidangnya sebagai tenaga kesehatan. b) Deskripsi Kegiatan Mahsiswa fakultas kedokteran UNISMA yang berminat untuk mengikuti lomba olimpiade seperti IMO dan GIMSCO ataupun mahasiswa yang berminat mendalami ilmu kedokteran akan tergabung dalam suatu club yang dinamakan POP (Pendpro Olympiad Preparation) Dimana mahasiswa bisa memilih 1 atau maksimal 2 club dari 6 club POP. Yang terdiri dari : Gastroenterohepatologi ( GEH ) digestif Kardio- Respirasi Urogenital – Reproduksi Muskuloskeletal Neuropsikiatri Penyakit infeksi Masing-masing club memiliki dosen pembimbing dibidangnya atau yang mendekati dan kakak supervisor yang pernah mengikuti cabang lomba terkait. c) Analisis SWOT Strength Mempunyai SDM yang memadai Weakness Merupakan ide perintis sehingga sulit dalam pemenuhan dosen pembimbing dan kakak supervisor dalam masing – masing club di POP 86
Opportunity Menumbuhkan semangat dalam bidang olmpiade dan bisa mendelegasikan mahasiswa yang benar-benar mampu bersaing. Threat Jadwal mahasiswa FK yang padat sehingga sulit menyesuaikan jadwal. d) Tujuan Mempersiapkan dan menumbuhkan semangat bersaing mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malan. Menjaring Mahasiswa yang berkompeten dalam bidang akademik sehingga mampu mewakili Universitas Islam Indonesia dalam ajang olimpiade tingkat Nasional. Menumbuhkan semangat ingin belajar lebih dalam bidang ilmu kedokteran yang diminati. e) Sasaran Mahasiswa preklinik FK Unisma f) Waktu 1 kali dalam 2 minggu : Bimbingan dengan kakak supervisour bidang terkait 1 kali dalam sebulan : Post test oleh kakak supervisor (porsi nilai 25%) Tes sebelum pendelegasian dengan bobot nilai 75 % g) Indikator Keberhasilan Sukses sempurna jika total anggota POP > 30 orang Sukses jika total anggota POP 20 - 30 orang Kurang sukses jika total anggota POP < 20 orang h) Anggaran Dana Rp 5.000.000 i) Penanggung Jawab Dipranastri Widyawati (2015)dan Alifiani Kartika Putri (2014) 9.
Road to UKMPPD a) Latar Belakang UKMPPD adalah ujian kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter yang merupakan ujian kompetensi yang akan dilalui oleh semua calon dokter yang ingin mendapatkan gelar dokter (dr). Hal ini dimaksudkan agar terjaminnya mutu lulusan program pendidikan dokter sesuai dengan Standar Kompetensi Dokter Indonesia
87
( SKDI) sebagaimana amanat UU RI Nomor 29 tahun 2004 tentang praktek kedokteran dan UU RI Nomor 20 tentang pendidikan dokter. b) Deskripsi Kegiatan • Sharing tentang trik belajar dan persiapan UKMPPD sejak dini. • Pembahasan dan trik menjawab soal UKMPPD. • Membagikan soal – soal UKMPPD ke peserta. c) Analisis SWOT Strength Memiliki SDM yang cukup untuk dijadikan sebagai pemateri. Weakness Belum berpengalaman mengadakan kegiatan serupa, sehingga butuh inovasi – inovasi kegiatan agar menarik. Opportunity Setiap mahasiswa FK akan melaksanakan UKMPPD sehingga mahasiswa FK membutuhkan pengetahuan tentang UKMPPD. Threat Jadwal pemateri dan mahasiswa FK yang padat, sehingga sulit menyesuaikan jadwal. d) Tujuan Kegiatan ini dimaksudkan agar Mahasiswa pendidikan dokter bisa memahami perbedaan UKDI dan UKMPPD, apa yang akan diujikan dan bisa mempersiapkan diri lebih dini untuk UKMPPD. e) Sasaran Mahasiswa preklinik FK Unisma f) Waktu Kondisional g) Indikator Keberhasilan Sukses sempurna jika total peserta > 50 orang Sukses jika total peserta 40 – 50 orang Kurang sukses jika total peserta < 40 orang h) Anggaran Dana Rp 6.000.000 i) Penanggung Jawab 88
Dipranastri Widyawati (2015)dan Aulia Dwi Arum Kusuma (2014) 10. Seminar Kesehatan a) Latar Belakang Pengetahuan kesehatan mahasiswa preklinik FK Unisma hanya terbatas pada pengetahuan dari perkuliahan yang didapatkan.Sementara banyak masalah kesehatan di Indonesia yang bisa dipelajari dan ranahnya berada diluar materi perkuliahan. Dengan mendalami masalah-masalah kesehatan tersebut, dapat membuat mahasiswa FK Unisma lebih siap menghadapi dunia kedokteran nantinya.Even ini juga menjadikan kesempatan untuk mahasiswa mendapatkan materi dari dosen dan tenaga medis selain dosen FK Unisma, sehingga menambah relasi dan pengalaman dari mahaiswa dan pemateri. b) Deskripsi Kegiatan Program ini dilaksanakan dalam bentuk “Mini Seminar” dengan seorang pakar yang sudah kami tentukan sebelumnya dan berkompeten untuk berbicara sesuai tema. Tema yang diangkat yaitu tentang “Demensia” yang akan dibawakan oleh pemateri dr. Yuniar, Sp.KJ. c) Analisis SWOT Strength Tema dan pemateri sudah ditentukan untuk membawakan seminar. Weakness Dimungkinkan kurangnya ketertarikan mahasiwa mengikuti seminar ini. Opportunity Sudah berpengalaman menyelenggarakan kegiatan yang serupa. Threat Jadwal mahasiswa FK yang sangat padat. d) Tujuan Tujuan Umum: Memberikan manfaat yang sepenuhnya untuk mahasiwa FK Unisma dalam pengembangan diri masing-masing individu. Tujuan Khusus: Mahasiswa FK Unisma mampu mengetahui permaslaahan kesehatan di luar perkuliahan Mahasiswa FK Unisma mampu mengembangkan potensi dirinya
89
Mahasiswa FK Unisma mampu menerapkan potensi dirinya dalam pelayanan masyrakat. e) Sasaran Mahasiswa preklinik FK Unisma f) Waktu Kondisional g) Indikator Keberhasilan Sukses sempurna jika total peserta >50 orang Sukses jika total peserta 30-50 orang Kurang sukses total peserta <30 orang h) Anggaran Dana Rp 6.000.000 i) Penanggung Jawab Daksa Wiladipta (2014)dan Alifiani Kartika Putri (2014) 11. OnlineGuideline a) Latar Belakang Finalis lomba merupakan peserta yang telah mendaftar dan melewati seleksi secara nasional. Finalis harus melakukan pembuatan proposal, surat rekomendasi dan lembar pertanggungjawaban setelah lomba. Namun, beberapa finalis kebingungan ketika membuat proposal lomba. Hal ini diakibatkan karena format proposal pendelegasian tidak dapat diakses dengan mudah. Oleh sebab itu perlu adanya pengadaan guideline yang dapat diakses oleh seluruh mahasiswa secara online. b) Deskripsi Kegiatan Membuat guideline mengenai alur pembuatan proposal pendelegasian dan pencairan dana finalis yang dapat diakses secara online. Adapun berkas-berkasnya terdiri dari 1. Proposal pendelegasian finalis 2. Proposal Lembar Pertanggung Jawaban Keuangan dan Kegiatan 3. Format Surat Rekomendasi c) Analisis SWOT Strength Penggunaan online guideline dapat mempermudah kerja pengurus harian FORMULA dalam administrasi finalis lomba. Weakness 90
Kepadatan jadwal pengurus harian dapat memperlambat pembuatan guideline. Opportunity Memberikan kemudahan pada finalis diluar pengurus harian FORMULA Threat Kegiatan ini akan menyulitkan pada mahasiswa yang tidak dapat mengakses secara online d) Tujuan 1. Memberikan sarana administrasi yang mudah pada mahasiswa FK UNISMA yang menjadi finalis lomba. e) Sasaran Seluruh mahasiswa FK UNISMA f) Waktu September 2016 g) Indikator Keberhasilan
Berhasil
: Pembuatan guideline selesai sebelum Oktober 2016
Kurang berhasil
: Pembuatan guideline selesai setelah Oktober 2016
Tidak berhasil : Pembuatan guideline gagal dilakukan
h) Anggaran Dana Rp. 0,i) Penanggung Jawab Alifiani Kartika putri 12. Delegasi Indonesia Medical Student Submit (IMSS) a) Latar Belakang Pengetahuan di bidang kedokteran semakin berkembang, untuk mengimbangi hal tersebut, skill dan pengalaman yang dimiliki oleh mahasiswa kedokteran juga harus dikembangkan. Sehingga perlu dilakukan pembelajaran di luar institusi dan hal tersebut bisa dilakukan melalui delegasi. Selain itu, badan penelitian juga sangat dibutuhkan dalam sebuah institusi. Sehingga terdapat wadah untuk info dan dilakukannya penelitian untuk meningkatkan integritas sebuah institusi. Delegasi IMSS ini merupakan salah satu wadah FK UNISMA dalam melakukan hal tersebut. b) Deskripsi Kegiatan Pengurus harian bertanggung Jawab untuk menjalin hubungan baik dengan warga FK UNISMA maupun non FK UNISMA, salah satu nya yaitu menjalin hubungan baik antar anggota Badan Analisis dan Pengembangan Ilmiah Nasional (BAPIN) dengan mengikuti event wajib bagi anggota BAPIN. 91
c) Analisis SWOT Strength Ketersediaan SDM yang bersedia mengikuti Weakness Pengalaman yang kurang dari peserta Opportunity Mendapatkan kesempatan untuk menjadi anggota BAPIN Threat Jadwal akademik yang sering bertabrakan dengan jadwal kegiatan d) Tujuan 1. Mengikuti event wajib bagi anggota BAPIN ISMKI e) Sasaran Pengurus harian FORMULA f) Waktu September 2016-Juni 2017 g) Indikator Keberhasilan
Berhasil
: Terdapat 3 orang delegasi
Kurang berhasil
: Terdapat 1-2 orang delegasi
Tidak berhasil : Tidak terdapat delegasi
h) Anggaran Dana Rp. 10.000.000 i) Penanggung Jawab Alifiani kartika Putri 13.
Pembuatan Surat dan Pengumpulan Lembar Pertanggung Jawaban (LPJ) a) Latar Belakang Pembuatan surat dan LPJ merupakan hal penting dalam suatu organisasi terutama ketika akhir organisasi. Oleh sebab itu diperlukan program kerja untuk membuat surat dan merekapitulasi LPJ yang dikeluarkan setiap kegiatan. b) Deskripsi Kegiatan Membuat surat undangan dan pengumpulan lembar pertanggung jawaban keuangan dan kegiatan. c) Analisis SWOT Strength 92
Penggunaan surat dapat mempermudah kerja pengurus harian FORMULA dalam administrasi finalis lomba. Pengumpulan LPJ sejak dini akan mempermudah rekapitulasi saat akhir kepengurusan Weakness Kepadatan jadwal pengurus harian dapat memperlambat pembuatan surat dan rakapitulasi lembar pertanggung jawaban. Opportunity Memberikan kemudahan pada selain pengurus formula apabila membutuhkan Threat Kegiatan ini akan menyulitkan pada pengurus apabila mahasiswa yang bersangkutan tidak segera mengumpulkan LPJ nya d) Tujuan 1. Membuat surat sesuai dengan kebutuhan administrasi FORMULA 2. Membuat rekapitulasi lambar pertanggung jawaban keuangan dan kegiatan e) Sasaran Seluruh mahasiswa FK UNISMA f) Waktu September 2016-Juni 2017 g) Indikator Keberhasilan
Berhasil
: Pembuatan rekapitulasi LPJ selesai sebelum akhir kepengurusan yaitu bulan Juni 2017
Kurang berhasil
: Pembuatan rekapitulasi LPJselesai setelah akhir kepengurusan yaitu bulan Juni 2017
Tidak berhasil : Pembuatan rekapitulasi LPJ gagal dilakukan
h) Anggaran Dana Rp. 0,i) Penanggung Jawab Alifiani Kartika Putri 14.
LIST OF SCIENTIFIC COMPETITION a) Latar Belakang Selama ini Mahasiswa FK UNISMA masih minim informasi tentang kompetisi/lomba yang diadakan untuk Fakultas Kedokteran di seluruh Indonesia, sehingga peluang Mahasiswa FK UNISMA untuk mendapatkan juara sangat kecil. 93
Dengan dibuatkannya daftar kompetisi Fakultas Kedokteran di seluruh Indonesia ini, mahasiswa dapat terbantu untuk lebih mengetahui jadwal kompetisi/lomba sehingga peluang mahasiswa untuk juara bisa lebih besar. b) Deskripsi Kegiatan Membuat pemetaan lomba yang akan diadakan untuk fakultas kedokteran di seluruh Indonesia dan menyusun anggaran dananya. Selain itu, dilakukan pemberian informasi melalui media sosial tentang jadwal kompetisi/lomba c) Analisis SWOT Strength Banyak mahasiswa FK UNISMA yang kurang mengetahui jadwal perlombaan ilmiah Weakness Jadwal setiap perlombaan setiap tahunnya dapat berubah Opportunity Dapat lebih siap berpartisipasi dalam perlombaan ilmiah karena telah terjadwal Threat Tidak semua mahasiswa FK UNISMA tertarik mengikuti lomba ilmiah d) Tujuan 1. Memberikan sarana informasi kepada seluruh mahasiswa FK UNISMA terkait perlombaan ilmiah yang diadakan oleh fakultas kedokteran di seluruh Indonesia. e) Sasaran Seluruh mahasiswa FK UNISMA f) Waktu Agustus 2016 – Juni 2017 g) Indikator Keberhasilan
Berhasil sempurna
: pendaftar setiap cabang perlombaan lebih dari 1 tim
Berhasil
: setiap cabang perlombaan ada 1 perwakilan
Kurang berhasil
: ada cabang perlombaan yang tidak ada perwakilan
Tidak berhasil : tidak mengikuti seluruh cabang perlombaan
h) Anggaran Dana Rp. 103.260.000,00,i) Penanggung Jawab Alifiani Kartika Putri
94
15.
UNISMA SCIENTIFIC COMPETITION a) Latar Belakang Ilmu dan teknologi adalah hal penting dalam menentukan arah dan perubahan bangsa. Kita sebagai peneliti muda merupakan salah satu agen penentu arah dan perubahan suatu bangsa. Bidang kesehatan adalah bidang yang memiliki peran penting dalam ketahanan dalam mensejahterakan masyarakat. Tetapi, kurangnya minat pada profesi peneliti terutama bidang kesehatan akan dapat menyebabkan penurunan ketahanan Negara pada masa yang akan dating. Oleh sebab itu diperlukan suatu kegiatan yang dapat meningkatkan minat mahasiswa, salah satunya melalui kompetisi nasional. UNISMA pada tahun 2016 telah menjadi penyelenggara Temu Ilmiah Nasional (TEMILNAS) 2016. Hal ini memberikan tantangan bagi UNISMA untuk mengadakan kompetisi/perlombaan tingkat nasional yang kami beri nama USC, yaitu Unisma Scientific Competition. b) Deskripsi Kegiatan Membuat kompetisi ilmiah untuk Fakultas Kedokteran seluruh Indonesia dengan mengusung suatu tema khusus c) Analisis SWOT Strength Kompetisi ini dilakukan via online sehingga finalis tidak diharuskan untuk datang dalam kompetisi, menghemat SDM, serta mempersingkat waktu Weakness Tidak adanya sesi Tanya-Jawab secara langsung dengan juri sehingga tingkat pemahaman finalis kurang tergali Opportunity Membantu meningkatkan minat mahasiswa fakultas kedokteran di Indonesia dalam mengikuti kompetisi/lomba nasional demi meningkatkan ketahanan dalam mensejahterakan masyarakat. Threat Tidak semua mahasiswa fakultas kedokteran di Indonesia berminat mengikuti kompetisi/lomba ilmiah 95
d) Tujuan 1. Memfasilitasi mahasiswa Fakultas Kedokteran di Indonesia dalam bidang keilmiahan serta memperluas jangkauan komunikasi dengan Fakultas Kedokteran di Indonesia dalam bidang keilmiahan e) Sasaran Mahasiswa fakultas kedokteran di seluruh Indonesia f) Waktu Januari – Juli 2017 g) Indikator Keberhasilan
Sangat Berhasil
: Semua Fakultas Kedokteran seluruh Indonesia medaftarkan minimal 1 delegasi di setiap cabang lomba
Berhasil
: Semua Fakultas Kedokteran seluruh Indonesia mendaftarkan minimal 1 delegasi pada minimal 1 cabang lomba
Kurang Berhasil
: Setengah dari total seluruh Fakultas Kedokteran seluruh Indonesia mendaftarkan delegasi pada setiap cabang lomba
Tidak berhasil : Kurang dari setengah dari total seluruh Fakultas Kedokteran seluruh Indonesia mendaftarkan delegasi pada setiap/beberapa cabang lomba
h) Anggaran Dana No. Rincian 1.
2.
3.
4.
5.
6.
Hadiah juara I cabang lomba KTI Hadiah juara II cabang lomba KTI Hadiah juara III cabang lomba KTI Hadiah juara I cabang lomba essay ilmiah Hadiah juara II cabang lomba essay ilmiah Hadiah juara III cabang lomba essay ilmiah
Anggaran
Banyak
Total
Rp. 2.000.000
1
Rp. 2.000.000
Rp. 1.500.000
1
Rp.1.500.000
Rp. 1.000.000
1
Rp. 1. 000.000
Rp. 2.000.000
1
Rp. 2.000.000
Rp. 1.500.000
1
Rp. 1.500.000
Rp. 1.000.000
1
Rp.1.000.000 96
Hadiah juara I cabang
7.
lomba poster public Hadiah juara II cabang
8.
lomba poster public Hadiah juara III cabang
9.
lomba poster public
10.
11.
12.
Hadiah juara I cabang lomba video edukasi Hadiah juara II cabang lomba video edukasi Hadiah juara III cabang lomba video edukasi
Rp. 1.500.000
1
Rp. 1.500.000
Rp. 1.000.000
1
Rp. 1.000.000
Rp. 500.000
1
Rp. 500.000
Rp. 1.500.000
1
Rp. 1.500.000
Rp. 1.000.000
1
Rp. 1.000.000
Rp. 500.000
1
Rp. 500.000
13.
Publikasi
Rp. 100.000
3
Rp. 300.000
14
Fee juri.
Rp. 300.000
12
Rp. 3.600.000
Total
Rp. 18.900.000
i) Penanggung Jawab Alifiani Kartika Putri 16. MEDICAL COMPETITION a) Latar Belakang Belakangan ini, antusiasme dari para siswa/siswi SMA/MA sederajat untuk memasuki Fakultas Kedokteran sangatlah banyak. Terbukti dari pendaftar SBMPTN 2016 untuk prodi pendidikan dokter umum di Universitas Brawijaya sebanyak 3.257 orang. Dari berbagai macam motivasi yang mendasari mereka. Sedangkan untuk pendaftar FK UNISMA sendiri untuk tahun 2016 masih dibawah angka tersebut. Berdasarkan uraian diatas, untuk mempromosikan FK UNISMA kami mengadakan kegiatan Medical Competition. Disamping itu, kegiatan ini merupakan salah satu sarana untuk menyalurkan bakat yang dimiliki oleh para siswa/siswi SMA/MA sederajat, yang mungkin saja ingin menyumbangkan prestasi untuk sekolahnya. Dari pihak guru disekolah SMA/MA sederajat pastilah sangat antusias juga dalam menyambut kegiatan ini. b) Deskripsi Kegiatan
97
Kegiatan ini terdiri dari dua tahap yaitu tahap penyisihan dan tahap final. Untuk tahap pertama yaitu tahap penyisihan peserta akan mengerjakan 100 soal sesuai dengan cabang lomba yang mereka pilih. Kemudian akan diambil 3 nilai tertinggi dari setiap cabang lomba untuk masuk ke tahap final. Untuk tahap final peserta akan mengikuti lomba yang berbentuk seperti cerdas cermat, soal berbentuk essay. Sehingga nanti diperoleh juara satu dari setiap cabang lomba. Medical competition ini terdiri dari 3 cabang lomba yang akan diadakan yaitu : 1. Basic Cardiorespiratory System 2. Basic Urinary System 3. Basic Reproduction System c) Analisis SWOT Strength Tidak ada program kerja yang serupa dengan kegiatan ini. Menambah pengetahuan dan wawasan untuk menimbulkan minat dari peserta. Weakness Kegiatan ini merupakan kegiatan yang masih tergolong baru, sehingga masih kurangnya informasi mengenai Medical Competition yang diketahui oleh sasaran. Opportunity Minat siswa/siswi SMA/MA sederajat dalam mengikuti lomba yang berbau Kesehatan sangat tinggi. Threat Kemungkinan informasi terkait kegiatan ini tidak tersampaikan dibeberapa sekolah sehingga adanya sekolah yang tidak mengetahui kegiatan ini. d) Tujuan 1. Mempromosikan Fakultas Kedokteran UNISMA dan menumbuhkan minat siswa/i menekuni bidang kesehatan. e) Sasaran Siswa/i Jurusan IPA tingkat SMA/MA sederajat di Jawa Timur f) Waktu 23/24 April 2017 g) Indikator Keberhasilan
Berhasil sempurna
: peserta yang mengikuti setiap cabang lomba lebih dari 10 orang.
Berhasil
: peserta yang mengikuti setiap cabang lomba lebih dari 98
5 orang.
Kurang berhasil
: peserta yang mengikuti setiap cabang lomba kurang dari 5 orang.
Tidak terlaksana
: tidak ada peminat dari setiap cabang lomba.
h) Anggaran Dana No Uraian
Jumlah
yang Harga Satuan
Jumlah Harga
dibutuhkan 1.
Kertas A4
3 rim
Rp
35.000
Rp
105.000
2.
Kertas F4
2 rim
Rp
40.000
Rp
80.000
3.
Sertifikat Peserta
30 orang
Rp
4.000
Rp
120.000
4.
Piala Juara 1
3 buah
Rp
50.000
Rp
150.000
5.
Hadiah uang Juara 1
3 orang
Rp 1.250.000
Rp 3.750.000
6.
Hadiah uang Juara 2
3 orang
Rp
750.000
Rp 2.250.000
7.
Hadiah uang Juara 3
3 orang
Rp
500.000
Rp 1.500.000
8.
Fee Juri
3 orang
Rp
500.000
Rp 1.500.000
9.
Makan Siang
120 orang
Rp
10.000
Rp 1.200.000
10. Snack Pagi
120 orang
Rp
5.000
Rp
600.000
11. Air Mineral Juri
6 buah
Rp
3.000
Rp
18.000
12. Air Mineral
6 dus
Rp
18.500
Rp
111.000
13. Banner
1 buah
Rp
300.000
Rp
300.000
14. Poster publikasi A3
100 lembar
Rp
15.000
Rp 1.500.000
Rp
700.000
Rp
15. Uang Transport se-Jawa Timur Total
700.000
Rp. 13.984.000
i) Penanggung Jawab Alifiani Kartika Putri 17. FORMULA FAIR 2017 a) Latar Belakang Dokter merupakan salah satu profesi yang berperan dalam mensejahterakan masyarakat. Peningkatan kemampuan dokter terutama dalam bidang penelitian dapat meningkatan kemampuan dokter dalam mendeteksi penyakit dan melayani masyarakat. Penyelenggaraan kompetisi ilmiah untuk meningkatkan minat calon dokter dalam hal keilmiahan merupakan hal penting untuk dilaksanakan. 99
Formula Fair adalah kompetisi ilmiah tingkat mahasiswa dalam fakultas kedokteran UNISMA. Penyelenggaraan Formula Fair 2016 dapat meningkatkan minat mahasiswa dalam bidang keilmiahan. Namun, Formula Fair 2016 memiliki beberapa kekurangan yaitu publikasi yang kurang dan cabang lomba yang sedikit. Adanya Formula Fair 2017 dengan publikasi dan cabang lomba yang lebih banyak diharapkan dapat meningkatkan minat mahasiswa FK UNISMA dalam bidang keilmiahan. Berdasarkan uraian diatas maka kami ingin membuat acara Formula Fair 2017. b) Deskripsi Kegiatan Membuat kompetisi ilmiah untuk Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang dengan 5 cabang lomba (KTI, Poster Ilmiah, Poster Publik, Video Edukasi, Esai Ilmiah) c) Analisis SWOT Strength Kompetisi ini dilakukan di FK UNISMA sehingga tidak memerlukan biaya akomodasi. Selain itu, peserta hanya dari FK UNISMA sehingga mahasiswa tidak takut untuk berkompetisi Weakness Kompetisi dengan 5 cabang lomba memerlukan juri yang lebih banyak untuk melakukan penilaian Opportunity Penyelenggaraan kompetisi ilmiah belum pernah dilakukan dengan 5 cabang lomba meskipun sebagian besar mahasiswa FK UNISMA yang sudah menguasai 5 cabang lomba. Threat Tidak semua mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang berminat mengikuti kompetisi/lomba ilmiah d) Tujuan 1. Memfasilitasi mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang dalam bidang keilmiahan. e) Sasaran Mahasiswa FK UNISMA f) Waktu 100
Agustus – Juli 2017 (bersamaan dengan AFF dan Genom) g) Indikator Keberhasilan Berhasil
: Semua cabang lomba di ikuti oleh semua angkatan
Kurang Berhasil : Tidak semua cabang lomba di ikuti oleh semua angkatan Tidak berhasil
: Tidak ada yang mendaftar untuk mengikuti setiap cabang lomba
h) Anggaran Dana No. Rincian
Anggaran
Banyak
Total
1.
Fee juri.
Rp. 300.000
15
Rp. 4.500.000
2.
Piala
Rp. 50.000
15
Rp.750.000
Total
Rp. 5.250.000
i) Penanggung Jawab : Alifiani Kartika Putri 18.
Pelatihan Dasar FORMULA a) Latar Belakang Mahasiswa Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Islam Malang (UNISMA) memiliki minat yang tinggi dalam mengikuti lomba namun mayoritas mahasiswa kurang bisa membuat karya ilmiah untuk diikutkan dalam perlombaan. Penyelenggaraan pelatihan dasar diperlukan untuk mengasah kemampuan cara membuat suatu karya yang akan dikirimkan dalam perlombaan. b) Deskripsi Kegiatan Pelatihan dasar yang diberikan dalam bentuk kuliah dua arah, praktek langsung dan diskusi serta penugasan. Outputn akan dipersiapkan untuk mengikuti perlombaan dan sebagai pengembangan ilmu terhadap diri sendiri. Adapun materinya mengenai pembuatan 1) Literatur Review 2) Esai Populer dan Ilmiah 3) Poster Ilmiah 4) KTI dan KTI-GT 5) Poster Publik 6) Video Edukasi c) Analisis SWOT Strength 101
Ketertarikan mahasiswa yang cukup tinggi, kemampuan pemateri yang kompetible, dan informasi ini dibutuhkan mahasiswa Weakness Program kerja ini merupakan suatu program kerja baru sehingga perlu banyak koordinasi dari beberapa pihak. Opportunity Banyak mahasiswa yang tertarik untuk mengikuti lomba namun masih kurang menguasai kemampuan dalam pembuatan lomba dalam bidang tersebut Threat Jadwal akademik antar angkatan yang berbeda sehingga perlu waktu lebih banyak untuk menentukan jawal program kerja. d) Tujuan 1. Untuk mempersiapkan mahasiswa dalam mengikuti perlombaan mengembangkan keilmuan terhadap diri sendiri e) Sasaran Mahasiswa FK UNISMA f) Waktu September 2016 – November 2017 g) Indikator Keberhasilan Berhasil
: Diselenggarakan >2 kali
Kurang Berhasil : Diselenggarakan ≤2 kali Tidak berhasil
: Tidak diselenggarakan
h) Anggaran Dana No. Rincian
Anggaran
Banyak
Total
1.
Rp. 325.000
6
Rp. 1.950.000
Fee Pemateri
Total
Rp. 1.950.000
i) Penanggung Jawab : Alifiani Kartika Putri 19.
Brainstorming Class a) Latar Belakang Setiap lomba yang diselenggarakan memiliki tema khusus. Beberapa tema khusus belum banyak dikenal oleh mahasiswa seperti infeksi, metabolik sindrom, dan kegawatdaruratan. Kurangnya pemahaman mahasiswa terkait tema tersebut membuat mahasiswa kesulitan untuk membuat ide. Oleh karena itu, diperlukan 102
program kerja yang dapat meningkatkan pengetahuan mengenai materi yang sesuati dengan tema perlombaan. b) Deskripsi Kegiatan Kegiatan ini seperti kuliah, yang terdiri dari pemateri dan peserta. Materi brainstorming class menyesuaikan dengan tema dan guideline perlombaan. c) Analisis SWOT Strength Kegiatan ini tidak memerlukan pemateri dari luar sehingga mudah dilakukan. Weakness Program kerja ini merupakan suatu program kerja baru sehingga diperlukan koordinasi yang lebih tinggi. Opportunity Materi dalam kegiatan ini akan diperlukan tidak hanya untuk perlombaan saja sehingga akan mengalami peningkatan jumlah peserta. Threat Mahasiswa memiliki minat dan kegiatan yang berbeda- beda sehingga memungkinkan dapat menurunkan jumlah peserta. d) Tujuan 1. Untuk mempersiapkan mahasiswa dalam mengikuti perlombaan dan mengembangkan keilmuan terhadap diri sendiri e) Sasaran Mahasiswa FK UNISMA f) Waktu September 2016 – Juni 2017 g) Indikator Keberhasilan Berhasil
: Diselenggarakan >2 kali
Kurang Berhasil : Diselenggarakan ≤2 kali Tidak berhasil
: Tidak diselenggarakan
h) Anggaran Dana No. Rincian
Anggaran
Banyak
Total
1.
Rp. 325.000
5
Rp. 1.625.000
Total
Fee Pemateri
Rp. 1.625.000
103
i) Penanggung Jawab : Alifiani Karika Putri 20.
Formula Award a) Latar Belakang Kurangnya apresiasi kepada mahasswa FK UNISMAdalam menjadi juara dalam setiap perlombaan, aktif mengikuti perlombaan, dan aktif dalam kegiatan yang diadakan dalam bidang keilmiahan Formula FK UNISMA. b) Deskripsi Kegiatan Mengawasi dan memantau teman teman yang mengikuti dan aktif dalam perlombaan serta mengikuti kegiatan keilmiahan FORMULA FK UNISMA c) Analisis SWOT Strength Kegiatan ini mudah dilakukan karena seperti membutuhkan waktu yang sedikit. Weakness Kegiatan ini menyulitkan panitia dalam menentukan award pada peserta lomba. Opportunity Pada hakikatnya manusia lebih senang untuk dihargai. Threat Mahasiswa memiliki kegiatan yang berbeda- beda sehingga ketika pemberian award susah untuk diberikan. d) Tujuan 1. Untuk einkatakan minat mahasiswa pada bidang keilmiahan e) Sasaran Mahasiswa FK UNISMA f) Waktu September 2016-Juni 2017 g) Indikator Keberhasilan Berhasil
: Terdapat >5 orang penerima peghargaan
Kurang Berhasil : Terdapat 1-5 orang penerima peghargaan Tidak berhasil
: Tidak terdapat orang penerima peghargaan
h) Anggaran Dana No. Rincian
Anggaran
Banyak
Total 104
1.
Medali/Reward
Rp. 1000.000
Total
1
Rp. 1.000.000 Rp. 1.000.000
i) Penanggung Jawab : Mala 21.
Pembimbingan Program Kreatifitas Mahasiswa bidang Penelitian (PKM-P) a) Latar Belakang Mahasiswa Program Kreatifitas Mahasiswa bidang Penelitian (PKM-P) merupakan ajang ilmiah paling bergengsi di tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Direktorat Pendidikan Tinggi (DIKTI) sebagai wadah pengembangan ilmiah di tingkat pendidikan tinggi. Meskipun begitu, sosialisasi mengenai PKM hampir tidak ada di Fakultas Kedokteran UNISMA. Karena itulah kami ingin memberikan wadah bagi mahasiswa FK UNISMA untuk berkarya melalui program ini. b) Deskripsi Kegiatan Program ini dapat dilaksanakan selama satu periode masa jabatan dengan cara sebagai berikut: 1.) Sosialisasi dini mengenai PKM (saat HAKI, mading, dan sosialisasi mandiri di setiap angkatan.) 2.) Seleksi PKM-P (mandiri maupun melalui rekomendasi dosen RTI 2) dengan kuota yang terbatas agar dapat memberikan karya yang terbaik. 3.) Pembimbingan PKM-P oleh dosen pembimbing yang telah ditentukan. Akan ada evaluasi progress pembimbingan PKM-P bagi mahasiswa yang bersangkutan mulai dari jadwal pembimbingan hingga urusan administrasi yang dilakukan oleh penanggung jawab program kerja PKM-P. c) Analisis SWOT Strength Mahasiswa semester 4 memiliki ide skripsi yang siap untuk dijadikan proposal PKM-P Weakness Minat mahasiswa rendah disebabkan sosialisasi yang kurang efektif. Opportunity Dapat bekerja sama dengan dosen RTI dalam seleksi proposal PKM-P. Threat
105
Waktu bimbingan yang belum pasti karena menyesuaikan jadwal dosen dan mahasiswa yang bersangkutan. d) Tujuan 1. Untuk Meningkatkan minat mahasiswa dalam mengikuti lomba PKM-P 2. Meningkatkan jumlah mahasiswa FK UNISMA yang mengikuti lomba PKM-P sehingga dapat memberikan dampak yang positif dalam bidang akademik e) Sasaran Mahasiswa FK UNISMA f) Waktu September 2016 – November 2017 g) Indikator Keberhasilan Berhasil
Proposal dikirim ≥ 10 buah
:
Terdapat ≥ 1 proposal di danai DIKTI Terdapat ≥ 1 proposal maju ke PIMNAS Terdapat ≥ 1 mendapatkan medali Kurang Berhasil :
Terdapat <10 buah
Tidak berhasil
Tidak terdapat tim yang menirim proposal.
:
h) Anggaran Dana No. Rincian Fee
1.
Pembimbing
Proposal didanai Materai
2
Pengajuan
Proposal
Total
Anggaran
Banyak
Total
Rp. 300.000
10
Rp.
3.000.000
Rp. 7.000
20
Rp
140.000
Rp.
3.140.000
i) Penanggung Jawab : Utin Sherly Malinda 22.
Pembimbingan Research Grant a) Latar Belakang Pengembangan penelitian dapat dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya dengan mengikuti lomba ilmiah untuk memaparkan hasil penelitian dan mendapatkan feedback dari rekan peneliti. Hampir seluruh penelitian di dunia ini memiliki kendala yang sama, yaitu pendanaan. Karena itulah kami ingin memberikan suatu wadah agar penelitian yang kita lakukan dapat dibantu secara finansial oleh lembaga, industri maupun institusi yang bersangkutan. 106
b) Deskripsi Kegiatan Program ini dapat dilaksanakan dalam satu periode masa jabatan dengan cara sebagai berikut: 1.) Memetakan seluruh ajang research grant yang masih relevan dengan bidang kedokteran dalam satu periode masa jabatan. 2.) Sosialisasi research grant yang terlah dipilih melalui mading, sosialisi mandiri di kelas maupun akun sosial media FORMULA. 3.) Melakukan pembimbingan dengan dosen terkait yang akan dipantau secara berkala oleh penanggung jawab program kerja ini. c) Analisis SWOT Strength Lebih menarik perhatian mahasiswa apabila ditinjau dari kebebasan memilih ide dan hadiah yang ditawarkan. Weakness Seleksi lebih ketat dibandingkan PKM-P maupun lomba ilmiah lain. Opportunity Apabila relevan dengan tugas akhir maka dapat dilakukan tanpa harus menunggu uang IOM Threat Karena tingkat seleksi yang sangat ketat maka akan ada penurunan indikator keberhasilan bahkan kegagalan dalam melaksanakan program kerja ini. d) Tujuan 1. Untuk mengembangkan wadah dalam bidang penelitian 2. Untuk mendapatkan grant dari perusahaan terkait e) Sasaran Mahasiswa FK UNISMA f) Waktu September 2016 – Juni 2017 g) Indikator Keberhasilan Berhasil
: Terdapat ≥ 3 tim lolos seleksi awal
Kurang Berhasil : Terdapat < 3 tim lolos seleksi awal Tidak berhasil
: Tidak terdapat tim yang lolos seleksi awal
h) Anggaran Dana 107
No. Rincian Fee
1.
pembimbing
proposal sesuai SK
Anggaran
Banyak
Total
Rp. 300.000
10
Rp.
Total
Rp.
3.000.000 3.000.000
i) Penanggungjawab : Nuryanti Fardila 23.
Asistensi Penelitian a) Latar Belakang Sebagai mahasiswa kedokteran yang secara natural berjiwa peneliti, penting untuk mengetahui ilmu penelitian secara ekstensif. Selama ini, ketertarikan mahasiswa FK UNISMA dalam bidang penelitian sangatlah kurang, hal ini dapat dilihat dari rendahnya minat blok Research and Information Technology yang berujung pada kesulitan dalam melaksanakan tugas akhir yang berbasis penelitian kuantitatif. Program kerja asistensi penelitian bertujuan untuk mengenalkan penelitian kuantitatif secara dini melalui interaksi langsung dengan media penelitian dalam supervisi dosen pembimbing b) Deskripsi Kegiatan Program ini dapat dilaksanakan selama satu periode masa jabatan dengan cara sebagai berikut: 1.) Memetakan penelitian tugas akhir maupun non-tugas akhir yang dilakukan selama September 2016 - Juni 2017 2.) Mengikuti workshop mini yang diadakan dosen maupun kakak kelas mengenai penelitian yang akan dilaksanakan dibawah pohon penelitian dosen pembimbing yang bersangkutan. 3.) Merekam workshop mini tersebut sebagai archive FORMULA yang akan diolah kembali dalam bentuk poster maupun video untuk media pembelajaran mahasiswa FK UNISMA. 4.) Membantu mengambil hasil sampel penelitian secara hands-on (ikut menghitung detak nadi zebra fish, membedah tikus, dll.) c) Analisis SWOT Strength Minat pengurus harian terhadap penelitian yang seharusnya dilaksanakan pada 1 atau 2 tahun yang akan datang. 108
Weakness Jadwal akademik pengurus harian yang padat menyebabkan asistensi kurang maksimal Opportunity Peneliti dalam melaksaakan penelitiannya akan terasa terbantu. Threat Resiko melakukan pembedahan, penghitungan, maupun hal lain yang apabila tidak dilakukan dengan benar dapat merusak sampel penelitian yang bersangkutan. d) Tujuan 1. Untuk memberikan informasi soft skill penelitian melalui media yang menarik dalam rangka meningkatkan minat
mahasiswa di bidang penelitian.
2. Untuk meningkatkan soft skill penelitian yang akan berguna pada penelitian yang akan dilakukan, minimal tugas akhir. e) Sasaran Pengurus Harian FORMULA f) Waktu September 2016 – Juni 2017 g) Indikator Keberhasilan Berhasil
: Terdapat ≥ 10 dokumentasi asistensi penelitian
Kurang Berhasil : Terdapat <10 dokumentasi asistensi penelitian Tidak Berhasil
: Tidak terdapat dokumentasi penelitian
h) Anggaran Dana No. Rincian
Anggaran
Banyak
Total
1.
Rp. 700.000
1
Rp.
700.000
Rp.
700.000
Tripod
Total
j) Penanggung jawab : Tazkia Asmi Salima
109
GRAND DESIGNBIDANG INFORMASI DAN KOMUNIKASI A. VISI MISI BIDANG INFORMASI DAN KOMUNIKASI Visi: Mewujudkan Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang sebagai wadah yang menampung, mengelola, serta menyalurkan informasi secara efektif dan efisien berbasis teknologi. Misi:
Mengelola seluruh informasi internal dan eksternal Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam sebaik mungkin.
Mengoptimalkan Teknologi Informasi dan Komunikasi.
B. ANALISIS SWOT BIDANG INFORMASI DAN KOMUNIKASI Strength
Memiliki keanggotaan BIDANG yang memiliki kemampuan desain grafis, fotografi, dan pengguna media sosial yang selalu update dan sigap dalam mencari, mengolah, dan menyampaikan informasi teraktual
Memiliki media pengolahan dan penyimpanan informasi/data berupa Harddisk eksternal yang bermanfaat untuk menampung berbagai macam data (identitas anggota, kegiatan, dan lain lain) dari anggota Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang
Weakness
Waktu dan pengetahuan terbatas dalam mencari, mengolah dan menyampaikan informasi teraktual
Keterbatasan media teknologi
Opportunity
Memiliki akses ke setiap pengurus inti Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang dan anggotanya melalui komting setiap angkatan dengan media website, mading, dan jarkom angkatan
Memiliki struktural jaringan komunasi Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang yang jelas
Treath
Jadwal akademik yang tidak tetap
Kesibukan pribadi masing-masing anggota BIDANG
Kendala pada penggunaan internet 110
C. JOB DESCRIPTION BIDANG INFORMASI DAN KOMUNIKASI Koordinator BIDANG a) Membantu Ketua BEM dalam hal rencana dan kegiatan operasional di bidang informasi dan komunikasi. b) Melaksanakan koordinasi kerja dengan Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris, dan Bendahara. c) Bertanggung jawab kepada Ketua BEM. d) Bertanggung jawab terhadap proker yang di adakan. e) Berhak mengevaluasi tiap program kerja, mulai dari penanggung jawab (PJ) hingga indikator keberhasilan. Anggota BIDANG a) Membantu Koordinator BIDANG dalam mewujudkan Visi dan Misi BIDANG informasi dan komunikasi. b) Sebagai PJ Proker yaitu mengerjakan, mengevaluasi serta memberikan laporan atas tanggung jawab yang telah diterimanya kepada koordinator. c) Berkoordinasi dan bertanggungjawab kepada koordinator BIDANG infokom. d) Berhak mengkritisi dan memberi masukan kepada koordinator BIDANG dalam rangka peningkatan mutu kerja BIDANG infokom.
D. PROGRAM KERJA BIDANG INFORMASI DAN KOMUNIKASI 1. BEM on Medsos a) Latar Belakang Perkembangan teknologi sangat pesat di zaman globalisasi saat ini. Salah satu perkembangan yang sangat pesat yaitu perkembangan teknologi komunikasi. Mudahnya setiap orang untuk berkomunikasi dimanapun dan kapanpun dipengaruhi oleh salah satu teknologi komunikasi yaitu media sosial. Penyebaran informasi menjadi lebih mudah dengan menggunakan media sosial karena sebagian besar masyarakat khususnya kalangan remaja telah mempunyai media sosial. Bentukbentuk media sosial yang BEM miliki diantaranya adalah Twitter, Facebook, Instagram, dan Line Official. b) Deskripsi Kegiatan
Publikasi seluruh informasi dan kegiatan BEM FK Unisma melalui website,grup facebook,fanspage facebook,Line Official,Twitter dan Instagram 111
Website akan diisi dengan informasi mengenai kegiatan BEM FK Unisma dan informasi lain dari berbagai BIDANG,serta jadwal bersama untuk BEM dan BSO
Grup Facebook digunakan sebagai media diskusi dan sharing file antar anggota BEM FK UNISMA
c) Analisis SWOT Strength •
Hampir seluruh mahasiswa dan keluarga besar FK Unisma memiliki akun Facebook,Line,dan Instagram sehingga informasi akan disampaikan dengan cepat
•
Penggunaan yang sangat praktis sehingga dapat diakses setiap waktu
•
Adanya satu jadwal bersama organisasi sehingga mempermudah pengaturan jadwal kegiatan antar BIDANG BEM FK Unisma dan BSO
Weakness Kurangnya inisiatif mahasiswa untuk bekerjasama dalam menyalurkan informasi Opportunity BEM FK Unisma memiliki struktural jaringan komunasi yang lengkap dan jelas Threat Media sosial dan website tidak dapat diakses apabila dalam keadaan offline dan apabila mengalami gangguan d) Tujuan Tujuan Umum: Untuk meningkatkan dan menjaga komunikasi antar mahasiswa FK Unisma,khususnya pengurus harian BEM Tujuan Khusus:
Memberikan Informasi tentang kegiatan BEM FK UNISMA
Media pengembangan BEM FK Unisma
Media komunikasi dan diskusi anggota BEM FK Unisma
e) Sasaran Seluruh anggota BEM FK UNISMA dan keluarga besar FK UNISMA f) Waktu September 2016 – Mei 2017 g) Indikator Keberhasilan
112
(3)>80 % Kegiatan BEM telah dipublikasikan dan Informasi-informasi BEM telah terpublikasikan (2)> 50 %-80% Kegiatan BEM telah dipublikasikan dan Informasi-informasi BEM telah terpublikasikan (1) < 50% Kegiatan BEM telah dipublikasikan dan Informasi-informasi BEM telah terpublikasikan Keteranagn: Program kerja ini dinyatakan berhasil apabila •
Poin 3 = Sangat Berhasil
•
Poin 2 = Berhasil
•
Poin 1 = Kurang berhasil
h) Anggaran Dana Rp 1.500.000,i) Penanggung Jawab
Facebook : Dimas Anugraha Bhayangkara
Line Official : Muhammad Taufiq
Instagram : Daan Anisa Fadilah Iswary
Website : Muhammad Dimas Taufandi Astra
Twitter : Alif Musdalifa
2. Pelatihan Desain a) Latar Belakang Perkembangan teknologi sangat pesat di zaman globalisasi saat ini meningkatkan kebutuhan mahasiswa Fakultas Kedokteran dalam kemampuan desain untuk kegiatan promotif dan preventif. b) Deskripsi Kegiatan Pelatihan desain grafis dengan menggunakan Corel Draw yang akan dilaksanakan dua kali dalam sebulan. c) Analisis SWOT Strength Dapat membantu mahasiswa dalam membuat poster ilmiah,membuat sertifikat,banner,dan beberapa keperluan desain lainnya Weakness Tidak banyak mahasiswa tertarik untuk mempelajari desain grafis Opportunity 113
Dalam akademik dan khususnya organisasi,dibutuhkan kemampuan desain untuk beberapa keperluan yg berkaitan Threat Kesibukan Mahasiswa FK akan tugas dan urusan akademik maupun nonakademik lainnya dapat mengurangi minat untuk mengikuti pelatihan d) Tujuan Tujuan Umum: Memberikan pelatihan desain kepada seluruh mahasiswa Fakultas Kedokteran UNISMA. Tujuan Khusus: Memberikan pelatihan desain grafis dengan menggunakan corel draw untuk meningkatkan kemampuan desain anggota BEM FK UNISMA e) Sasaran Seluruh anggota BEM FK UNISMA dan keluarga besar FK UNISMA f) Waktu Oktober 2016 – Mei 2016 g) Indikator Keberhasilan Jumlah Peserta (3)Total peserta lebih dari 15 orang (2)Total peserta 10-15 orang (1) Total peserta <10 orang Jumlah Pelaksanaan Kegiatan (3)Total pelatihan 8-9 kali dalam satu periode (2) Total pelatihan 5-7 kali dalam satu periode (1) Total pelatihan <5 kali dalam satu periode Keterangan: Program kerja ini dinyatakan berhasil apabila •
Total Poin 6 = Sangat Berhasil
•
Total Poin 3-5 = Berhasil
•
Total poin 2 = Kurang berhasil
h) Anggaran Dana Rp3.200.000,i) Penanggung Jawab Muhammad Taufiq 3. Mading 114
a) Latar Belakang Mading merupakan salah satu sarana dalam menyampaikan informasi yang efektif di tempat umum khususnya FK UNISMA. Oleh karena itu BIDANG infokom mengembangkan proker mading untuk menyampaikan infomasi seperti buletin, promosi kegiatan, dan rubrik b) Deskripsi Kegiatan
Mengisi mading dengan informasi terkini seputar event yang diadakan dan akan diadakan BEM serta BSO, Mengumumkan perekrutan, dan diisi dengan rubrik pengetahuan yang dikemas denga menarik
Artikel harus dilengkapi dengan identitas penulis (nama, nim, angkatan) sumber artikel dan tidak mengandung unsur SARA dan hal-hal yang dilarang oleh normanorma yang berlaku
c)
Analisis SWOT Strength Dengan informasi terkini mengenai perekrutan dan informasi kegiatan yang akandiadakan BEM dan BSO serta informasi mengenai dunia mahasiswa kedokteran maka mahasiswa akan tertarik untuk membaca mading Weakness Tidak ada tutup kaca pada madding sehingga dapat dirusak pihak yang tidak bertanggungjawab Opportunity Banyaknya informasi yang butuh untuk dipasang di mading Threat Kurang perhatiannya mahasiswa FK dengan mading dan malasnya membaca
d) Tujuan
Tersampainya Informasi mengenai kegiatan BEM FK UNISMA,dan informasi khusus dan rutin dari beberapa
Menginformasikan kegiatan dan event yang diadakan BEM FK UNISMA dan BSO
e)
Menginformasikan beberapa informasi dari beberapa BIDANG
Sasaran Keluarga besar FK UNISMA
f)
Waktu September 2016 – Mei 2017 (Diperbaharui sekurang kurangnya 1 bulan sekali). 115
g) Indikator Keberhasilan Total Pelaksanaan (3)Total pelaksanaan 9-11 kali (2)Total pelaksanaan 6-8 kali (1) Total pelaksanaan <6 kali Keterangan: Program kerja ini dinyatakan berhasil apabila •
Total Poin 3 = Sangat Berhasil
•
Total Poin 2= Berhasil
•
Total poin 1 = Kurang berhasil
h) Anggaran Dana Rp 1.350.000,i)
Penanggung Jawab Alif musdalifah
4. INFOKOM untuk semua a) Latar Belakang Melihat pesatnya alur informasi dan kebutuhan publikasi dari seluruh BIDANG di BEM FK UNISMA maka BIDANG INFOKOM menyusun alur publikasi dan pemesanan desain. b) Deskripsi Kegiatan
Anggota Infokom akan melayani setiap BIDANG yang membutuhkan publikasi dengan syarat menyerahkan bahan atau isi informasi yang akan dipublish secara lengkap
Anggota Infokom menyediakan jasa desain untuk seluruh BIDANG dengan syarat menyerahkan bahan atau isi informasi lengkap untuk semua keperluan butuh jasa desain dari BIDANG infokom
c) Analisis SWOT Strength Membantu kinerja seluruh BIDANG BEM Weakness Keterbatasan jumlah anggota BIDANG infokom Opportunity Banyaknya informasi dan kegiatan dari tiap BIDANG Threat 116
Kesibukan pengurus harian BEM akan menghambat komunikasi BIDANG Infokom dengan BIDANG-BIDANG lain d) Tujuan Tujuan Umum: Memberikan pelayanan,bantuan,dan kerjasama dengan seluruh
BIDANG
BEM . Tujuan Khusus: Membantu semua BIDANG dalam bentuk pengerjaan desain dan penyampaian informasi. e) Sasaran Seluruh BIDANG BEM f) Waktu September 2016 – Mei 2017 g) Indikator Keberhasilan Jumlah Peserta (3)80% dari total kebutuhan desain dan publikasi dari tiap BIDANG (2) 50%-70% dari total kebutuhan desain dan publikasi dari tiap BIDANG (1) <50% dari total kebutuhan desain dan publikasi dari tiap BIDANG Keterangan: Program kerja ini dinyatakan berhasil apabila •
Total Poin 6 = Sangat Berhasil
•
Total Poin 3-5 = Berhasil
•
Total poin 2 = Kurang berhasil
h) Anggaran Dana i) Penanggung Jawab Muhammad Taufiq
GRAND DESIGNBIDANG SENI A. DESKRIPSI BIDANG SENI BIDANG Seni merupakan salah satu bidang yang bekerja pada BEM yang merupakan wadah untuk mengekspresikan rasa keindahan dari dalam jiwa serta sebagai tolak ukur
117
kualitas, hasil ekspresi, alam keindahan atau segala hal yang melebihi keasliannya serta klasifikasi objek-subjek terhadap kriteria estetis seluruh warga FK UNISMA. B. FUNGSI BIDANG SENI
Sebagai penyaring minat dan bakat seni sesuai dengan kemampuan yang dimiliki oleh mahasiswa FK UNISMA
Sebagai tempat penyaluran minat dan bakat seluruh mahasiswa FK UNISMA
Sebagai penyelenggara aspirasi mahasiswa FK UNISMA di bidang seni
C. VISI MISI BIDANG SENI Visi Menemukan dan mengembangkan bakat seni civitas akademika Fakultas Kedokteran UNISMA. Misi
Memberi wadah kesenian seluruh warga FK UNISMA
Menemukan bakat-bakat seni dari mahasiswa FK UNISMA
Membawa kesenian dari FK UNISMA ke kancah wilayah dan nasional
D. JOB DESCRIPTION SENI Koordinator BIDANG a) Membantu Ketua BEM dalam hal rencana dan kegiatan operasional di bidang seni. b) Melaksanakan koordinasi kerja dengan Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris, dan Bendahara. c) Bertanggung jawab kepada Ketua BEM. d) Bertanggung jawab terhadap proker yang di adakan. e) Berhak mengevaluasi tiap program kerja, mulai dari penanggung jawab (PJ) hingga indikator keberhasilan. f) Bertanggung jawab atas anggota yang bekerja didalam BIDANG Seni BEM FK UNISMA Anggota BIDANG 118
a) Membantu Koordinator BIDANG dalam mewujudkan Visi dan Misi BIDANG seni. b) Sebagai PJ Proker yaitu mengerjakan, mengevaluasi serta memberikan laporan atas tanggung jawab yang telah diterimanya kepada koordinator. c) Berkoordinasi dan bertanggungjawab kepada koordinator BIDANG seni. d) Berhak mengkritisi dan memberi masukan kepada koordinator BIDANG dalam rangka peningkatan mutu kerja BIDANG seni.
E. PEMBAGIAN TUGAS SENI NO PROGRAM KERJA
PENANGGUNG JAWAB
1.
FIND YOUR TALENT
RANI NURWAHYUDI
2.
MEDICAL HARMONY
WIGDIO ALMADANY
3.
WARANGGANI
GIZELLA KURNIA WARDHANI
4.
LATGAB TARI
GIZELLA KURNIA WARDHANI, IRA ADELIA PUTRI IRA ADELIA PUTRI, GIZELLA
5.
ANNUAL ART FESTIVAL
KURNIA WARDHANI, RANI
(AAF) (ANOM)
NURWAHYUDI, WIGDIO ALMADANY, ARIQ MUZAKKI
6.
ART COMPETITION
ARIQ MUZAKKI, IRA ADELIA PUTRI
F. TAGLINE SENI “MAKAN TERONG = MAKE AN INCREDIBLE ART THROUGH ACTION” G. PROGRAM KERJA BIDANG SENI 1. Find Your Talent a) Latar Belakang Mahasiswa FK UNISMA memiliki banyak minat dan bakat seni yang dapat disalurkan pada seni tari (Waranggani) maupun paduan suara (Medical Harmony). Namun perlu diadakannya seleksi agar didapatkan sumber daya manusia yang 119
berkompeten dan didasari komitmen yang tinggi. Dengan demikian akan didapatkan orang-orang yang berkualitas dan dapat memberikan hasil yang membanggakan kepada FK UNISMA.
b) Deskripsi Kegiatan
Seleksi diadakan hanya diawal periode kepengurusan
Akan dihadirkan pelatih Waranggani, Pelatih Medical Harmony, dan BIDANG seni akan menjadi juri pada penyeleksian
Kedua seleksi akan diadakan dalam satu waktu secara bersamaan
Pengumuman hasil seleksi merupakan kesepakatan dari para juri
c) Analisis SWOT Strength
Tingginya minat mahasiswa dan keinginan untuk menyalurkan bakat dalam bidang seni.
Weakness
Adanya keraguan mahasiswa dalam mengikuti seleksi ini.
Fasilitas yang belum maksimal untuk menunjang minat seni mahasiswa FK UNISMA.
Opportunity Dapat menemukan mahasiswa yang unggul dalam bidang seni dan mengembangkannya sesuai minat dan bakat mahasiswa FK UNISMA
Threat Penyesuaian jadwal diadakannya seleksi dengan jadwal akademik yang padat.
d) Tujuan
Memperoleh bakat-bakat unggul dari mahasiswa baik dalam bidang seni tari maupun olah vocal.
Memberi fasilitas dan sebagai wadah penyaluran yang tepat untuk bakat seni yang dimiliki. 120
e) Sasaran Seluruh mahasiswa pre-klinik FK UNISMA
f) Waktu Awal periode kepengurusan
g) Indikator Keberhasilan Didasarkan pada peserta yang mengikuti Find Your Talent (1) >15 peserta 75% (2) 10-15 peserta 50% (3) 5-10 peserta 25% (4) <5 peserta 0% Menurut persentase diatas, dinyatakan (1) Berhasil sempurna jika mencapai 75% (2) Berhasil jika mencapai 50% (3) Kurang berhasil jika mencapai 25% (4) Tidak berhasil jika mencapai 0% h) Anggaran Dana Rp 620.000,i) PenanggungJawab Rani NurWahyudi
2. Medical Harmony a) Latar Belakang Pada kegiatan fakultas yang diadakan secara formal (seperti bai’at dokter) memerlukan tim paduan suara. Karena belum ada tim paduan suara khusus, sehingga sering diadakan latihan secara mendadak dan pencarian anggota yang mendadak. Hal ini sulit dilakukan dan menjadikan persiapan dirasa kurang matang. Oleh karena itu, dibentuklah Medical Harmony untuk pelatihan vocal secara rutin. b) Deskripsi Kegiatan 121
Pembentukan kelompok paduan suara mahasiswa dan grup vokal melalui Find Your Talent
Akan ditampilkan di setiap acara bai’at dokter muslim (atau acara fakultas lainnya yang membutuhkan tim paduan suara) dan malam puncak AAF dan GENOM (ANOM)
Ikut serta dalam perlombaan di dalam universitas maupun di luar universitas
c) Analisis SWOT Strength Cukup tingginya minat mahasiswa dalam bidang olah vokal Weakness Kurangnya fasilitas yang menunjang minat mahasiswa dalam bidang seni di FK UNISMA Jadwal akademik antar angkatan yang berbeda-beda Opportunity Dapat berkontribusi pada setiap acara yang membutuhkan paduan suara maupun vocal group di FK UNISMA Menciptakan karya-karya baru dan inovatif dan dapat memajukan FK UNISMA Threat Perbedaan jadwal antar akademik yang dapat menurunkan intensitas latihan. d) Tujuan
Melatih mahasiswa FK UNISMA yang mempunyai minat dan bakat dalam bidang olah vokal
Memberi kontribusi pada FK UNISMA dalam bidang paduan suara
e) Sasaran Seluruh mahasiswa FK UNISMA yang lolos seleksi Find Your Talent f) Waktu
Sepanjang periode kepengurusan (November – Juli)
Latihan selama 1 minggu sekali, kecuali jika akan ada event maka dilakukan lebih intensif
g) Indikator Keberhasilan Kehadiran Peserta dalam setiap latihan 122
(1) >15 peserta: 75% (2) 10-15 peserta: 50% (3) 5-10 peserta: 25% (4) <5 peserta: 0% Menurut persentase diatas, dinyatakan (1) Berhasil sempurna jika mencapai 75% (2) Berhasil jika mencapai 50% (3) Kurang berhasil jika mencapai 25% (4) Tidak berhasil jika mencapai 0% h) Anggaran Dana Rp 10.000.000,i) Penanggung Jawab Wigdio Almadany Susilo
3. Waranggani a. Latar Belakang Dalam pemikiran masyarakat umum, mahasiswa kedokteran adalah mahasiswa yang penuh dengan aktivitas akademik saja, akan tetapi banyak dari mahasiswa yang juga memiliki bakat non-akademik salah satunya dalam bidang seni tari, dengan adanya Waranggani diharapkan sebagai wadah untuk mengembangkan bakat dan minat dalam seni tari tradisional serta dapat berpartisipasi dalam berbagai acara di Fakultas Kedokteran yang melibatkan dengan seni tari itu sendiri. Disamping hal itu, diharapkan bisa membanggakan dan membawa nama baik Fakultas Kedokteran dalam event-event perlombaan seni tari. b. Deskripsi Kegiatan
Pembentukan tim tari dari hasil seleksi Find Your Talent
Tempat latihan diadakan diruang kelas
Akan ditampilkan pada berbagai acara Fakultas seperti seminar serta pada saat malam puncak AAF dan GENOM
Ikut serta dalam event-event perlombaan baik dalam tingkat universitas maupun diluar universitas
c. Analisis SWOT Strength 123
Cukup tingginya minat mahasiswa dalam bidang seni tari tradisional
Weakness
Kurangnya fasilitas yang mendukung minat mahasiswa dalam bidang seni di Fakultas Kedokteran UNISMA
Perbedaan dan padatnya jadwal akademik antar angkatan
Oppotunity
Dapat berpartisipasi dan berkontribusi pada berbagai acara yang melibatkan seni tari di Fakultas Kedokteran UNISMA
Menampilkan karya karya yang inovatif
Bisa membanggakan Fakultas Kedokteran UNISMA dalam mengikuti event-event perlombaan seni tari
Threat Perbedaan jadwal akademik yang dapat mengganggu dalam intensitas latihan d. Tujuan
Mengembangkan bakat dan minat mahasiswa Fakultas Kedokteran UNISMA dalam bidang seni tari
Bisa memenangkan dan membawa nama baik Fakultas Kedokteran dalam event perlombaan seni tari
e. Sasaran Seluruh mahasiswa Fakultas Kedokteran UNISMA yang lolos seleksi Find Your Talent f. Waktu
Sepanjang periode kepengurusan
Latihan selama 2 minggu sekali, dan jika ada event ataupun perlombaan maka diadakan latihan intensif
g. Indikator Keberhasilan Kehadiran peserta dalam setiap latihan (1) >15 peserta : 75% (2) 10-15 peserta : 50% (3) 5-10 peserta : 25% (4) <5 peserta : 0% 124
Menurut presentase diatas, dinyatakan (1) Berhasil sempurna jika mencapai 75% (2) Berhasil jika mencapai 50% (3) Kurang berhasil jika mencapai 25% (4) Tidak berhasil jika mencapai 0% h. Anggaran Dana Rp. 16.700.000,i. Penanggung Jawab Gizella Kurnia Wardhani
4. Latihan Gabungan Bersama a. Latar Belakang Suatu inovasi baru pada kegiatan Waranggani dengan mengadakan latihan gabungan bersama UKM di Universitas Malang untuk mempererat tali persaudaraan antar penari, menambah pengalaman tari tradisional serta membentuk kolaborasi sebuah pagelaran tari tradisional yang akan ditampilkan pada acara yang diselenggarakan Universitas (OSHIKA). b. Deskripsi Kegiatan -
Gabungan antara penari dari Waranggani dan UKM
-
Saling mengenalkan latihan rutin dari Waranggani dan UKM
-
Tempat latihan disesuaikan dengan UKM
-
Berlatih bersama dan akan ditampilkan pada acara Universitas (OSHIKA)
c. Analisis SWOT Strength Cukup tingginya minat penari dalam menambah pengalaman serta menambah ilmu tarian baru dengan suasana yang berbeda Weakness
Sulitnya menentukan pelatih
Kurangnya fasilitas ruangan yang mendukung untuk berlatih secara jumlah besar
Perbedaan dan padatnya jadwal akademik antar Fakultas
Oppotunity
Inovasi baru dalam kegiatan latihan rutin Waranggani 125
Menampilkan kreasi baru dengan adanya kolaborasi antar Waranggani dan UKM
Dapat memeriahkan dan ikut berpartisipasi dalam menampilkan pagelaran tarian tradisional dalam bentuk kolaborasi di acara Universitas (OSHIKA)
Threat
Perbedaan jadwal akademik yang dapat mengganggu dalam latihan
Persetujuan dari pihak UKM untuk melakukan latihan gabungan
d. Tujuan
Membuat inovasi baru latihan rutin Waranggani dengan suasana yang berbeda
Bisa menciptakan pentas seni tari tradisional yang kreatif dalam bentuk kolaborasi antara Waranggani dan UKM
e. Sasaran Seluruh penari dari Warranggani dan UKM f. Waktu
Pada hari Sabtu/Minggu (disesuaikan dengan tanggal dilaksanakannya OSHIKA)
Latihan dilakukan sebanyak 6 kali pertemuan dengan durasi latihan selama 2-3 jam, namun bisa diadakan latihan selain yang dijadwalkan untuk lebih intensif dalam mempersiapkan tampil di OSHIKA.
g. Indikator Keberhasilan Kehadiran peserta dalam setiap latihan (5) >15 peserta : 75% (6) 10-15 peserta : 50% (7) 5-10 peserta : 25% (8) <5 peserta : 0% Menurut presentase diatas, dinyatakan (5) Berhasil sempurna jika mencapai 75% (6) Berhasil jika mencapai 50% (7) Kurang berhasil jika mencapai 25% (8) Tidak berhasil jika mencapai 0% h. Anggaran Dana Rp 4.680.000,i. Penanggung Jawab 126
Gizeel Kurnia Wardhani , Ira Adelia Putri
5. AAF (share job dengan GENOM) a) Latar Belakang Fakultas Kedokteran Universitas Malang mimiliki dies natalis. Pada dies natalis tersebut, diharapkan seluruh civitas akademika FK UNISMA dapat mempererat kekeluargaan.
Adanya
AAF
dan
GENOM
diharapkan dapat mempererat
kekeluargaan seluruh civitas akademika FK UNISMA. b) Deskripsi Kegiatan
Adanya
tim
khusus
yang
memberi
konsep
acara
sebelum
ANOM
diselenggarakan
Lomba seni meliputi vocal grup, band, paduan suara, fotografi, dan lainlain sesuai ketentuan yang akan dibuat oleh panitia
Seni tari akan disesuaikan berdasarkan pertimbangan tertentu
Santunan anak yatim untuk malam puncak
Akan diadakan acara gabungan dari BEM, MRT, LPIS
Pemenang dari semua lomba akan diumumkan pada saat malam puncak
c) Analisis SWOT Strength
Antusiasme mahasiswa untuk melatih dan menyalurkan bakat
Sebagai panggung bagi mahasiswa untuk menampilkan minat dan
bakat mereka dalam seni dan olahraga
Tema dan konsep acara yang menarik minat mahasiswa
Weakness Acara AAF&GENOM terkesan menjadi ajang adu bakat antar angkatan yang memicu terjadinya perselisihan/kesenjangan sosial sehingga tujuan dilaksanakannya AAF&GENOM menjadi kurang tercapai. Opportunity
Acara bisa mendapat dana tambahan dari pihak sponsor dengan tema dan konsep acara yang menarik dan terstruktur 127
Mendapatkan partisipasi dan dukungan yang cukup besar dari pihak dosen maupun mahasiswa FK UNISMA
Jumlah SDM yang memadai untuk diadakannya acara seperti AAF & GENOM
Threat
Kurangnya sponsor yang dapat menghambat jalannya suatu konsep acara
Jadwal akademik antar angkatan yang berbeda-beda
Anggapan bahwa mahasiswa FK dan seorang muslim kurang pantas dengan acara seperti ini
d) Tujuan Memperingati dies natalis FK UNISMA dimana seluruh elemen FK UNISMA diwajibkan turut serta dengan pertimbangan aspek sebagai berikut:
Meningkatkan sense of belonging terhadap FK UNISMA
Melunturkan citra eksklusifitas mahasiswa kedokteran
Memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar
Meningkatkan rasa kekeluargaan antar civitas akademika FK UNISMA
Meningkatkan kreatifitas mahasiswa
e) Sasaran Seluruh civitas akademika FK UNISMA f) Waktu Maret – Mei 2016 g) Indikator Keberhasilan Kategori (1) Malam puncak dihadiri oleh 300 – 350 peserta (3) 299 – 200 peserta (2) 199 – 100 peserta (1) (2) Sponsorship >5 sponsor (3) 128
3 – 5 sponsor (2) <3 sponsor (1) Dari kategori diatas, dinyatakan berhasil sempurna bila mencapai poin 6 berhasil bila mencapai poin 4 tidak berhasil bila poin kurang dari 3 h) Anggaran Dana Rp 60.000.000,i) Penanggung Jawab Ira Adelia Putri, Gizella Kurnia Wardhani, Wigdio Almadany, Rani NurWahyudi, Ariq Muzzaki
6. Art Competition a) Latar Belakang Mahasiswa FK UNISMA dalam bidang seni mengharapkan FK UNISMA mempunyai prestasi tidak hanya dalam universitas tetapi juga diluar universitas. b) Deskripsi Kegiatan
Mengikuti lomba di universiats lain
Tidak semua rangkaian acara diikuti sehingga hanya mengikuti ketika hari lomba
Mengikuti TM selama satu hari
Berangkat dipersiapkan menggunakan mini bus
Menginap selama satu malam untuk tempat persiapan
c) Analisis SWOT Strength
Cukup tingginya minat mahasiswa untuk mengikuti lomba seni tari di luar FK UNISMA
Diadakan pada saat weekend
Weakness Bertepatan dengan kalender akademik Opportunity
Dapat menambah pengalaman 129
Mengharumkan nama FK UNISMA apabila memenangkan perlombaan
Threat Perbedaan jadwal antar akademik yang dapat menurunkan intensitas latihan d) Tujuan Mengikuti kompetisi seni tari di luar universitas. e) Sasaran Mahasiswa FK UNISMA yang terpilih mengikuti lomba f) Waktu Tergantung pada universitas yang menyelenggarakan lomba
Medusa cup: April
IMARC: Mei
g) Indikator Keberhasilan
Memenangkan lomba : berhasil dengan sempurna
Dapat mengirimkan delegasi: berhasil
Tidak mengirimkan delegasi: tidak berhasil
h) Anggaran Dana Medusa Cup, IMARC : Rp 30.000.000,j) Penanggung Jawab Ariq Muzzaki, Ira Adelia Putri
GRAND DESIGNBIDANG OLAHRAGA A. DESKRIPSI BIDANG OLAHRAGA BIDANG ini bernama BIDANG Keolahragaan. BIDANG ini adalah sebuah BIDANG yang bergerak dalam bidang keolahragaan dalam naungan BEM FK UNISMA untuk menampung bakat dan minat mahasiswa dalam bidang olahraga. B. FUNGSI BIDANG OLAHRAGA Menjadikan
BIDANG
keolahragaan
ini
sebagai
wadah
pengasah
bakat,
mengembangkan kesehatan jasmani dan juga ajang silaturahmi antar angkatan agar memperkokoh kekeluargaan dalam keluarga besar FK UNISMA C. VISI MISI BIDANG OLAHRAGA Visi 130
Menjadikan BIDANG keolahragaan menjadi wadah yang tepat bagi mahasiswa FK UNISMA untuk menyalurkan minat dan bakat dibidang keolahragaan mahasiswa fk UNISMA Misi
Menjadikan BIDANG keolahragaan sebagai alat penyalur minat dan bakat mahasiswa FK UNISMA
Menjadikan BIDANG keolahragaan sebagai alat pemersatu dan silaturahmi antar angkatan mahasiswa FK UNISMA
Menjadikan BIDANG keolahragaan sebagai alat pengharum nama UNISMA khususnya FK UNISMA melalui kompetisi yang di ikuti.
D. JOB DESCRIPTION OLAHRAGA Koordinator BIDANG a) Membantu Ketua BEM dalam hal rencana dan kegiatan operasional di bidang keolahragaan. b) Melaksanakan koordinasi kerja dengan Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris, dan Bendahara. c) Bertanggung jawab kepada Ketua BEM. d) Bertanggungjawab terhadap proker yang di adakan. e) Berhak mengevaluasi tiap program kerja, mulai dari penanggung jawab (PJ) hingga indikator keberhasilan. Anggota BIDANG a) Membantu Koordinator BIDANG dalam mewujudkan Visi dan Misi BIDANG olahraga. b) Sebagai PJ Proker yaitu mengerjakan, mengevaluasi serta memberikan laporan atas tanggung jawab yang telah diterimanya kepada koordinator. c) Berkoordinasi dan bertanggungjawab kepada koordinator BIDANG olahraga. d) Berhak mengkritisi dan memberi masukan kepada koordinator BIDANG dalam rangka peningkatan mutu kerja BIDANG olahraga.
E. PEMBAGIAN TUGAS OLAHRAGA 131
Program Kerja 1. Latihan rutin, latihtanding dan perlengkapan futsal
Penanggung Jawab 1. Ilham Santoso 2. Alif Ramadhan
2. Latihan rutin, latihtanding dan perlengkapan Bola Basket 3. Latihan rutin dan perlengkapan bulutangkis
1. Fandaratsani
Tsaqif
Ibrahim 1. Adam
Bregas
Regowo 4. Berpartisipasi dalam kegiatan dan kejuaraan di
1. Per- cabang
dalam kampus maupun luar kampus 5. Mengikuti turnamen rutin futsal dan basket FK se-Indonesia di UNS
1. Syahril Sidiq
6. Mengikuti turnamen rutin futsal FK seIndonesia di UNISSULA
1. Ketua Adrenalin
7. Mengadakan Turnamen Futsal, Bola Basket, Bulu Tangkis, dan volley antar angkatan, tennis
1. All Team
meja, catur, tarik tambang, dan panco antar angkatan(GENOM) 8. Kuisioner minat dan bakat pada bidang olahraga
1. All Team
F. TAGLINE OLAHRAGA “Every pro was once an amateur. Every expert was once a beginner. So dream big. And start now.” G. PROGRAM KERJA BIDANG OLAHRAGA 1. Latihan rutin, latih tanding dan perlengkapan Bulutangkis a) Latar Belakang Pengetahuan mengenai pendidikan serta pelajaran bidang kedokteran merupakan hal utama dalam suatu pendidikan kedokteran. Yang utama bukan berarti hanya itu yang perlu di lakukan dan di prioritaskan. Kadang, kegiatan mahasiswa kedokteran yang padat membuat semua pelajaran tersebut tidak dapat diserap dan di pahami dengan maksimal,karena layaknya manusia pada umumnya kita semua memilki tingkat kejenuhan akan sesuatu.
132
Maka dari hal tersebut kegiatan fisik yang dapat menajaga kesehatan serta membugarkan tubuh perlu sekali dilakukan. Selain membuat tubuh fit kembali dan menghindarkan dari terkenanya suatu penyakit hal ini juga dapat memaksimalkan kegiatan belajar mengajar karena kejenuhan dapat diatasi dengan olahraga. Dalam bidang olahraga tidak semua cabang olahraga dapat di mediasi oleh BEM, hanya beberapa cabang olahraga yang jadi mayoritas menjadi hobi sebagian besar mahassiswa FK UNISMA seperti Futsal, Basket dan Bulu tangkis. Dalam menunjang mahasiswa dan membuatkan wadah mahasisswa untuk menyalurkan bakat serta hobi mereka dalam bidang olahraga ini, maka dibutuhkanlah latihan rutin, serta perlengkapan untuk menunjangnya. b) Deskripsi Kegiatan
Latihan rutin dilaksanakan setiap 1 minggu 1 kali
Latih tanding setiap 3 minggu sekali
c) Analisis SWOT Strength Adalah sebuah program yang efektif untuk mengasah bakat olahraga khususnya Bola Basket dan dapat meningkatkan kebugaran jasmani mahasiswa FK Unisma. Weakness Menyesuaikan jadwal latihan setiap angkatan Opportunity Tidak adanya program yang sejenis di FK UNISMA Threat Kurang aktifnya mahasiswa FK Unisma d) Tujuan
Meningkatkan bakat dan kebugaran jasmani di bidang olahraga bulutangkis
Menjalin Silaturahmi antar Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang
e) Sasaran Mahasiswa FK Unisma f)
Waktu Diadakan setiap hari Jumat malam periode November 2016 sampai Juni 2017
g)
Indikator Keberhasilan Kontribusi Kehadiran Mahasiswa. 133
-
Jumlah kehadiran lebih dari 20 (3)
-
Jumlah kehadiran antara 12-19 (2)
-
Jumlah kehadiran kurang dari 12 (1)
-
Tidak ada kehadiran (0)
Program Kerja ini dinyatakan: -
Sangat berhasil apabila nilai 3
-
Berhasil apabila nilai 2
-
Kurang berhasil apabila nilai 1
-
Gagal apabila nilai 0
h) Anggaran Dana Rp 7.200.000,i) Penanggung Jawab Adam Bregas Regowo
2. Latihan rutin, latih tanding dan perlengkapan futsal a. Latar belakang Pengetahuan mengenai pendidikan serta pelajaran dibidang kedokteran merupakan hal utama dalam suatu pendidikan kedokteran. Yang utama bukan hanya itu yang perlu dilakukan dan diprioritaskan. Kadang kegiatan mahasiswa kedokteran yang padat dapat membuat semua pelajaran sulit diserap dengan baik dan dipahami dengan maksimal karena setiap manusia pasti memiliki kejenuhan akan sesuatu. Untuk itu, kegiatan fisik diperlukan untuk menjaga kesehatan dan menghilangkan kejenuhan. Kegiiatan fisik juga bisa membuat tubuh fit dan menjaga kebugaran . maka dari itu BEM FK UNISMA memberikan fasilitas beberapa cabang olahraga yang menjadi prioritas di kalangan mahasiswa FK UNISMA yaitu futsal, basket dan bulutangkis. Dalam menunjang mahasiswa dan memberikan fasilitas mahasiswa untuk menyalurkan bakat dan minat dalam bidang olahraga diperlukan latihan rutin , latih tanding serta fasilitas untuk menunjangnya. b. Deskripsi kegiatan 134
Latihan rutin dilaksanakan 2 kali dalam 1 minggu Latih tanding dilaksanakan 2-3 kali dalam setiap bulan c. Analisis SWOT Strength Adalah sebuah program yang efektif untuk mengasah bakat,minat dan hobi mahasiswa dalam bidang olahraga khususnya futsal dan juga sebagai kegiatan untuk menjaga kebugaran dan menghilangkan kejenuhan. Weakness Menyesuaikan jadwal latihan tiap angkatan opportunity tidak adanya program sejenis di FK UNISMA threat kurang aktifnya mahasiswa FK UNISMA d. Tujuan Meningkatkan bakat,minat serta hobi mahasiswa FK UNISMA e. Sasaran Mahasiswa FK UNISMA f. Waktu Setiap hari selasa dan jumat malam selama periode Agustus 2016 sampai Juni 2017 g. Indikator Keberhasilan Kontribusi kehadiran mahasiswa : Jumlah kehadiran >20 (3) Jumlah kehadiran 12-19(2) Jumlah kehadiran <12(1) Tidak ada kehadiran (0) Program kerja ini dinyatakan: Sangat berhasil :3 Berhasil :2 Kurang berhasil :1 Tidak berhasil : 0 h. Anggaran Dana Rp 13.000.000,i. Penanggung jawab Ilham Santoso dan Alif Ramadhan 135
3. Latihan rutin, latih tanding dan perlengkapan Bola Basket a) Latar Belakang Pengetahuan mengenai pendidikan serta pelajaran bidang kedokteran merupakan hal utama dalam suatu pendidikan kedokteran. Yang utama bukan berarti hanya itu yang perlu di lakukan dan di prioritaskan. Kadang, kegiatan mahasiswa kedokteran yang padat membuat semua pelajaran tersebut tidak dapat diserap dan di pahami dengan maksimal,karena layaknya manusia pada umumnya kita semua memilki tingkat kejenuhan akan sesuatu. Maka dari hal tersebut kegiatan fisik yang dapat menajaga kesehatan serta membugarkan tubuh perlu sekali dilakukan. Selain membuat tubuh fit kembali dan menghindarkan dari terkenanya suatu penyakit hal ini juga dapat memaksimalkan kegiatan belajar mengajar karena kejenuhan dapat diatasi dengan olahraga. Dalam bidang olahraga tidak semua cabang olahraga dapat di mediasi oleh BEM, hanya beberapa cabang olahraga yang jadi mayoritas menjadi hobi sebagian besar mahassiswa FK UNISMA seperti Futsal, Basket dan Bulu tangkis. Dalam menunjang mahasiswa dan membuatkan wadah mahasisswa untuk menyalurkan bakat serta hobi mereka dalam bidang olahraga ini, maka dibutuhkanlah latihan rutin, serta perlengkapan untuk menunjangnya. b) Deskripsi Kegiatan
Latihan rutin dilaksanakan setiap 1 minggu 1 kali
Latih tanding setiap 3 minggu sekali
c) Analisis SWOT Strength Adalah sebuah program yang efektif untuk mengasah bakat olahraga khususnya Bola Basket dan dapat meningkatkan kebugaran jasmani mahasiswa FK UNISMA. Weakness Menyesuaikan jadwal latihan setiap angkatan Opportunity Tidak adanya program yang sejenis di FK UNISMA 136
Threat Kurang aktifnya mahasiswa FK UNISMA d) Tujuan Meningkatkan bakat dan kebugaran jasmani di bidang olahraga Bola Basket. e) Sasaran Mahasiswa FK UNISMA f) Waktu Diadakan setiap hari Sabtu malam selama periode November 2016 sampai Juni 2017 g) Indikator Keberhasilan Kontribusi Kehadiran Mahasiswa. -
Jumlah kehadiran lebih dari 20(3)
-
Jumlah kehadiran antara 12-19(2)
-
Jumlah kehadiran kurang dari 12 (1)
-
Tidak ada kehadiran (0)
-
Program Kerja ini dinyatakan: o Sangat berhasil apabila nilai 3 o Berhasil apabila nilai 2 o Kurang berhasil apabila nilai 1 o Gagal apabila nilai 0
h) Anggaran Dana latihan rutin per pertemuan
: Rp 300.000
total latihan rutin
: Rp 9.600.000
anggaran pelatih per pertemuan
: Rp 75.000
total pelatih
: Rp 2.400.000
bola
: Rp 1.000.000
anggaran total
: 13.000.000
i) Penanggung Jawab Fandaratsani tsaqif ibrahim 137
4. Berpartisipasi dalam kegiatan dan kejuaraan di dalam kampus maupun luar kampus a)Latar Belakang Pengetahuan mengenai pendidikan serta pelajaran bidang kedokteran merupakan hal utama dalam suatu pendidikan kedokteran. Yang utama bukan berarti hanya itu yang perlu di lakukan dan di prioritaskan. Kadang, kegiatan mahasiswa kedokteran yang padat membuat semua pelajaran tersebut tidak dapat diserap dan di pahami dengan maksimal,karena layaknya manusia pada umumnya kita semua memilki tingkat kejenuhan akan sesuatu. Maka dari hal tersebut kegiatan fisik yang dapat menajaga kesehatan serta membugarkan tubuh perlu sekali dilakukan. Selain membuat tubuh fit kembali dan menghindarkan dari terkenanya suatu penyakit hal ini juga dapat memaksimalkan kegiatan belajar mengajar karena kejenuhan dapat diatasi dengan olahraga. Dalam bidang olahraga tidak semua cabang olahraga dapat di mediasi oleh BEM, hanya beberapa cabang olahraga yang jadi mayoritas menjadi hobi sebagian besar mahassiswa FK UNISMA seperti Futsal, Basket dan Bulu tangkis. Dalam menunjang mahasiswa dan membuatkan wadah mahasisswa untuk menyalurkan bakat serta hobi mereka dalam bidang olahraga ini, maka dibutuhkanlah latihan rutin, serta perlengkapan untuk menunjangnya. b) Deskripsi kegiatan Memilih berbagai kompetisi yang tidak mengganggu kegiatanakademik FK UNISMA c) Analisis SWOT Strength Adalah sebuah program yang efektif untuk mengasah bakat dan meningkatkan kepercayaan diri mahasiswa FK Unisma Weakness Menyesuaikan jadwal akademik Opportunity Tidak adanya program yang sejenis di FK UNISMA Threat Mahasiswa kurang aktif d) Tujuan 138
Meningkatkan bakat dan kebugaran jasmani di bidang olahraga dan memberikan kesempatan mahasiswa FK Unisma untuk menunjukkan kemampuan dalam sebuah kompetisi atau kejuaraan e) Sasaran Mahasiswa FK UNISMA f)
Waktu Kompetisi yang dilaksanakan periode November 2016 sampai Juni 2017
g) Indikator Keberhasilan Kontribusi Kehadiran Mahasiswa. -
Jumlah kehadiran lebih dari 20 (3)
-
Jumlah kehadiran antara 12-19 (2)
-
Jumlah kehadiran kurang dari 12 (1) - Tidak ada kehadiran (0)
Program Kerja ini dinyatakan: -
Sangat berhasil apabila nilai 3
-
Berhasil apabila nilai 2
-
Kurang berhasil apabila nilai 1
-
Gagal apabila nilai 0
h) Anggaran Dana Rp.2.000.000,i)
Penanggung Jawab Sesuai dengan penanggung jawab cabang olahraga yang diikuti.
5.
Mengikuti turnamen rutin futsal dan basket FK se-Indonesia di UNS a) Latar Belakang Pengetahuan mengenai pendidikan serta pelajaran bidang kedokteran merupakan hal utama dalam suatu pendidikan kedokteran. Yang utama bukan berarti hanya itu yang perlu di lakukan dan di prioritaskan. Kadang, kegiatan mahasiswa kedokteran yang padat membuat semua pelajaran tersebut tidak dapat diserap dan di pahami dengan maksimal,karena layaknya manusia pada umumnya kita semua memilki tingkat kejenuhan akan sesuatu. Maka dari hal tersebut kegiatan fisik yang dapat menajaga kesehatan serta membugarkan tubuh perlu sekali dilakukan. Selain membuat tubuh fit kembali dan menghindarkan dari terkenanya suatu penyakit hal ini juga dapat memaksimalkan kegiatan belajar mengajar karena kejenuhan dapat diatasi dengan olahraga. Dalam 139
bidang olahraga tidak semua cabang olahraga dapat di mediasi oleh BEM, hanya beberapa cabang olahraga yang jadi mayoritas menjadi hobi sebagian besar mahassiswa FK UNISMA seperti Futsal,Basket dan Bulu tangkis. Dalam menunjang mahasiswa dan membuatkan wadah mahasisswa untuk menyalurkan bakat serta hobi mereka dalam bidang olahraga ini, maka dibutuhkanlah latihan rutin,serta perlengkapan untuk menunjangnya. b) Deskripsi kegiatan Mengirimkan Tim Futsal Dan Bola Basket c) Analisis SWOT Strength
Sebuah kompetisi yang bergengsi antar mahasiswa FK seluruh Indonesia
Dapat Sebagai wadah silaturahmi antar mahasiswa FK seluruh Indonesia
Dapat Sebagai pengharum nama besar FK Unisma dalam kompetisi yang bergengsi
Weakness Keseriusan mahasiswa untuk berlatih Opportunity Tidak adanya program yang sejenis di FK UNISMA Threat Menyesuaikan jadwal akademik dan jadwal kompetisi d) Tujuan Menyalurkan bakat olahraga Bola Basket dan Futsal mahasiswa FK UNISMA dalam sebuah kompetisi yang bergengsi e) Sasaran Mahasiswa FK UNISMA f)
Waktu Februari 2017
g) Indikator Keberhasilan Jumlah Delegasi yang dikirimkan -
Jumlah Delegasi yang dikirimkan dari 20 (3)
-
Jumlah Delegasi yang dikirimkan antara 12-19 (2)
-
Jumlah Delegasi yang dikirimkan dari 12 (1)
-
Tidak ada yang dikirimkan (0)
Program Kerja ini dinyatakan: -
Sangat berhasil apabila nilai 3 140
-
Berhasil apabila nilai 2
-
Kurang berhasil apabila nilai 1
-
Gagal apabila nilai 0
h) Anggaran Dana Rp 35.750.000,i)
Penanggung Jawab Syahril Sidiq
6.
Mengikuti Turnamen Rutin Futsal FK se-Indonesia di UNISSULA a. Latar Belakang Pengetahuan mengenai pendidikan serta pelajaran dibidang kedokteran merupakan hal utama dalam suatu pendidikan kedokteran. Yang utama bukan hanya itu yang perlu dilakukan dan diprioritaskan. Kadang kegiatan mahasiswa kedokteran yang padat dapat membuat semua pelajaran sulit diserap dengan baik dan dipahami dengan maksimal karena setiap manusia pasti memiliki kejenuhan akan sesuatu. Untuk itu, kegiatan fisik diperlukan untuk menjaga kesehatan dan menghilangkan kejenuhan. Kegiiatan fisik juga bisa membuat tubuh fit dan menjaga kebugaran . maka dari itu BEM FK UNISMA memberikan fasilitas beberapa cabang olahraga yang menjadi prioritas di kalangan mahasiswa FK UNISMA yaitu futsal, basket dan bulutangkis. Dalam menunjang mahasiswa dan sebagai sarana bagi mahasiswa untuk menyalurkan bakat dan minat dalam bidang olahraga khususnya futsal diperlukan pengalaman dalam bertanding dengan dunia luar dan untuk menjalin hubungan baik dengan FK lainnya. b. Deskripsi Kegiatan Mengirimkan delegasi tim futsal c. Analisis SWOT Strength Sebuah kompetisi yang bergengsi antar mahasiswa FK seluruh Indonesia Dapat sebagai wadah silaturrahmi antar mahasiswa FK seluruh Indonesia Dapat sebagai pengharum nama besar FK UNISMA dalam komepetisi yang begengsi Weakness Keseriusan dan komitmen mahasiswa untuk berlatih Opportunity 141
Tidak adanya program sejenis di FK UNISMA Threat Menyesuaikan jadwal akademik dan jadwal kompetisi d. Tujuan Menyalurkan bakat olahraga khususnya futsal mahasiswa FK UNISMA dalam sebuah kompetisi yang bergengsi. e. Sasaran Mahasiswa FK UNISMA f. Waktu Agustus 2016 g. Indikator Keberhasilan Jumlah delegasi yang dikirim : Jumlah delegasi yang dikirim>20 (3) Jumlah delegasi yang dikirim 12-19(2) Jumlah delegasi yang dikirim <12(1) Tidak ada delegasi yang dikirim (0) Program kerja ini dinyatakan: Sangat berhasil :3 Berhasil :2 Kurang berhasil :1 Tidak berhasil : 0 h. Anggaran Dana Rp 25.000.000,i. Penanggung Jawab Ketua Adrenalin atau perwakilan yang ditunjuk 7. Gelaran Olahraga Mahasiswa (GENOM) a) Latar Belakang Pengetahuan mengenai pendidikan serta pelajaran bidang kedokteran merupakan hal utama dalam suatu pendidikan kedokteran. Yang utama bukan berarti hanya itu yang perlu di lakukan dan di prioritaskan. Kadang, kegiatan mahasiswa kedokteran yang padat membuat semua pelajaran tersebut tidak dapat diserap dan di pahami dengan maksimal, karena layaknya manusia pada umumnya kita semua memilki tingkat kejenuhan akan sesuatu.
142
Maka dari hal tersebut kegiatan fisik yang dapat menajaga kesehatan serta membugarkan tubuh perlu sekali dilakukan. Selain membuat tubuh fit kembali dan menghindarkan dari terkenanya suatu penyakit hal ini juga dapat memaksimalkan kegiatan belajar mengajar karena kejenuhan dapat diatasi dengan olahraga. Dalam bidang olahraga tidak semua cabang olahraga dapat di mediasi oleh BEM, hanya beberapa cabang olahraga yang jadi mayoritas menjadi hobi sebagian besar mahassiswa FK UNISMA seperti Futsal, Basket dan Bulu tangkis. Dalam menunjang mahasiswa dan membuatkan wadah mahasisswa untuk menyalurkan bakat serta hobi mereka dalam bidang olahraga ini, maka dibutuhkanlah latihan rutin, serta perlengkapan untuk menunjangnya. b) Deskripsi kegiatan Mengadakan lomba olahraga antarangkatan yang konsepnya disusun oleh SC c) Analisis SWOT Strength
Sebuah kompetisi yang bergengsi antar mahasiswa FK seluruh Indonesia
Dapat Sebagai wadah silaturahmi antar mahasiswa FK seluruh Indonesia
Dapat Sebagai pengharum nama besar FK Unisma dalam kompetisi yang bergengsi
Weakness Keseriusan mahasiswa untuk berlatih Opportunity Tidak adanya program yang sejenis di FK UNISMA Threat Menyesuaikan jadwal akademik dan jadwal kompetisi d) Tujuan Meningkatkan kemampuan dan kekeluargaan antarangkatan mahasiswa FK UNISMA e) Sasaran Mahasiswa FK UNISMA f)
Waktu April 2017
g) Indikator Keberhasilan Kontribusi Kehadiran Mahasiswa. -
Jumlah kehadiran lebih dari 50(3)
-
Jumlah kehadiran antara 35-50(2) 143
-
Jumlah kehadiran kurang dari 35 (1)
-
Tidak ada kehadiran (0)
Program Kerja ini dinyatakan: -
Sangat berhasil apabila nilai 3
-
Berhasil apabila nilai 2
-
Kurang berhasil apabila nilai 1
-
Gagal apabila nilai 0
h) Anggaran Dana Rp 15.000.000,i)
Penanggung Jawab Seluruh anggota BIDANG olahraga
8. Kuisioner minat dan bakat pada bidang olahraga a) Latar Belakang Pengetahuan mengenai pendidikan serta pelajaran bidang kedokteran merupakan hal utama dalam suatu pendidikan kedokteran. Yang utama bukan berarti hanya itu yang perlu di lakukan dan di prioritaskan. Kadang, kegiatan mahasiswa kedokteran yang padat membuat semua pelajaran tersebut tidak dapat diserap dan di pahami dengan maksimal, karena layaknya manusia pada umumnya kita semua memilki tingkat kejenuhan akan sesuatu. Maka dari hal tersebut kegiatan fisik yang dapat menajaga kesehatan serta membugarkan tubuh perlu sekali dilakukan. Selain membuat tubuh fit kembali dan menghindarkan dari terkenanya suatu penyakit hal ini juga dapat memaksimalkan kegiatan belajar mengajar karena kejenuhan dapat diatasi dengan olahraga. Dalam bidang olahraga tidak semua cabang olahraga dapat di mediasi oleh BEM, hanya beberapa cabang olahraga yang jadi mayoritas menjadi hobi sebagian besar mahassiswa FK UNISMA seperti Futsal, Basket dan Bulu tangkis. Dalam menunjang mahasiswa dan membuatkan wadah mahasisswa untuk menyalurkan bakat serta hobi mereka dalam bidang olahraga ini, maka dibutuhkanlah latihan rutin, serta perlengkapan untuk menunjangnya. b) Deskripsi kegiatan Membagikan form minat dan bakat olahraga pada mahasiswa c) Analisis SWOT Strength 144
Mempermudah regenerasi anggota di setiap bidang keolahragaan Weakness Kurangnya konsistensi kehadiran anggota pada saat latihan Opportunity
Tidak adanya program yang sejenis di FK UNISMA
SDM yang memadai
Threat Minat mahasiswa baru d) Tujuan
Mencari minat dan bakat pada mahasiswa baru
Mempermudah regenerasi di bidang keolahragaan
e) Sasaran Mahasiswa FK UNISMA f)
Waktu Pada waktu pelaksanaan Habituasi Kegiatan Intra Fakultas Kedokteran UNISMA
g) Indikator Keberhasilan
Jadwal dibuat setelah 1 bulan pelantikan = berhasil sempurna
Jadwal dibuat 2 bulan dibuat setelah pelantikan = berhasil
Jadwal dibuat lebih dari 3 bulan setelah pelantikan = kurang berhasil
Jadwal tidak dibuat selama satu periode kepengurusan = tidak berhasil
h) Anggaran Dana i)
Penanggung Jawab Seluruh anggota BIDANG olahraga
145
GRAND DESIGN BIDANG KEROHANIAN A.
DESKRIPSI BIDANG KEROHANIAN Kerohanian merupakan BIDANG di bawah naungan BEM yang bergerak dalam bidang kerohanian berlandaskan Al Quran dan As Sunnah.
B.
TUJUAN BIDANG KEROHANIAN Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan Mahasiswa Fakultas Kedokteran UNISMA terhadap Allah SWT. Menyelenggarakan kegiatan kerohanian berlandaskan Al Quran dan As Sunnah di Fakultas Kedokteran UNISMA. Meningkatkan ukhuwah Islamiyah di Fakultas Kedokteran UNISMA.
C.
VISI MISI BIDANG KEROHANIAN Visi Membentuk Mahasiswa Fakultas Kedokteran UNISMA menjadi mahasiswa yang Islami, religius, dan spiritualis yang sesuai Al Quran dan As Sunnah. Misi Membentuk mahasiswa FK UNISMA yang berwawasan kedokteran Islam. Membentuk mahasiswa FK UNISMA yang peduli kepada sesama.
D.
JOB DESCRIPTION KEROHANIAN Koordinator BIDANG a) Membantu Ketua BEM dalam hal rencana dan kegiatan operasional di bidang kerohanian. b) Melaksanakan koordinasi kerja dengan Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris, dan Bendahara. c) Bertanggung jawab kepada Ketua BEM. d) Bertanggungjawab terhadap proker yang di adakan. e) Berhak mengevaluasi tiap program kerja, mulai dari penanggung jawab (PJ) hingga indikator keberhasilan. Anggota BIDANG 146
a) Membantu Koordinator BIDANG dalam mewujudkan Visi dan Misi BIDANG kerohanian. b) Sebagai PJ Proker yaitu mengerjakan, mengevaluasi serta memberikan laporan atas tanggung jawab yang telah diterimanya kepada koordinator. c) Berkoordinasi dan bertanggungjawab kepada koordinator BIDANG kerohanian. d) Berhak mengkritisi dan memberi masukan kepada koordinator BIDANG dalam rangka peningkatan mutu kerja BIDANG kerohanian. E.
MOTTO BIDANG KEROHANIAN QS. Muhammad : 7 “Jika kalian menolong (agama) Allah, niscaya Allah akan menolong kalian, dan mengokohkan kaki-kaki kalian”
147
F.
PROGRAM KERJA BIDANG KEROHANIAN
1.
Dalem (Darul Mal BEM FK Unisma)
a)
Latar Belakang Firman Allah Ta’ala dalam surah An Nisa ayat 39 yang artinya: “Apa mudharatnya bagi mereka, jika mereka beriman kepada Allah dan hari kemudian serta menginfakkan sebagian rezki yang telah diberikan Allah kepadanya? Dan Allah Maha Mengetahui keadaan mereka’’. Sebagai orang mukmin dan juga calon dokter muslim kita diperintahkan oleh Allah Subhanahu wa ta’ala untuk menginfakkan sebagian rezeki kita. Maka dari itu untuk menumbuhkan karakter dokter muslim kepada mahasiswa pre-klinik maupun klinik dan juga warga FK UNISMA yang berada dilingkungan fakultas program kerja ini dilaksanakan.
b)
Deskripsi Kegiatan Program kerja ini merupakan inovasi baru dari program kerja sebelumnya yaitu Jum’at Beramal. Bedanya dari program kerja sebelumnya yaitu sasaran dari program kerja ini lebih luas, tidak hanya untuk FK Unisma saja tapi seluruh masyarakat serta nantinya kami memberikan pilihan kepada donatur untuk memilih kemana dana infaq mereka ditujukan. Donatur yang memberikan kepercayaan kepada kami yang nantinya kami akan menyalurkan dana tersebut sesuai dengan kehendak donatur maupun dari pilihan kami yaitu : masjid, panti asuhan, kaum dhuafa, yayasan pembinaan anak cacat malang, dan di tempat lainnya sesuai dengan kehendak donatur. Untuk sementara, kami akan menyediakan rekening bank yang nantinya bisa digunakan donatur untuk mentransfer dana infaq mereka. Kemudian menkonfirmasi hasil transfer dana infaq mereka ke nomor telepon yang nantinya kami sediakan. Kami akan meminta bantuan infokom untuk membuat desain dalam promosi program kerja kami ini, sehingga harapannya dapat membantu memperkenalkan FK Unisma lebih luas. Adapun untuk kotak amal disetiap kelas yang akan diedarkan setiap hari Jum’at pada pekan pertama setiap bulan yang akan dikoordinir oleh masing-masing bendahara kelas dan dana kotak amal disetiap kelas akan diambil setiap akhir bulan. Kotak amal di musholla FK UNISMA (Lt 2 dan 4) yang dananya akan dihitung pada akhir bulan. Nantinya dana ini akan kami salurkan ke masjid ataupun panti asuhan. 148
c)
Analisis SWOT Strength Adalah sebuah program yang efektif untuk menumbuhkan jiwa kedermawanan mahasiswa FK UNISMA dan jama’ah mushola FK UNISMA. Weakness Kurangnya koordinasi dengan bendahara ataupun pengurus kelas sehingga acara kurang maksimal. Opportunity Tidak adanya program yang sejenis di FK UNISMA. Threat Kurangnya kesadaran dari masing-masing kelas akan pentingnya sedekah. Kotak infaq mushola rawan pencurian karena akan ditempatkan setiap hari di mushola tanpa adanya pengawasan.
d)
Tujuan Menumbuhkan sikap dermawan mahasiswa FK UNISMA dan jama’ah mushola FK UNISMA.
e)
Sasaran Mahasiswa pre-klinik FK UNISMA, jama’ah mushola FK UNISMA dan masyarakat umum.
f)
Waktu Infaq kelas dilaksanakan setiap hari Jum’at pada pekan 1 setiap bulan selama periode kepengurusan. Infaq mushola dilaksanakan setiap akhir bulan selama periode kepengurusan.
g)
Indikator Keberhasilan 1) Kontribusi infaq kelas dan musholla FK UNISMA (bulanan). - Jumlah infaq lebih dari Rp.150.000 (3) - Jumlah infaq antara Rp.75.000-Rp.150.000 (2) - Jumlah infaq kurang dari Rp.75.000 (1) - Tidak ada infaq (0) 149
2) Kontribusi masyarakat (bulanan) - Jumlah infaq lebih dari Rp.400.000 (3) - Jumlah infaq antara Rp.300.000-400.000 (2) - Jumlah infaq kurang dari Rp.300.000 (1) - Tidak ada infaq (0) Indikator keberhasilan untuk proker Infaq Jum’at berdasarkan perolehan jumlah nilai dari indikator di atas Jika poin total 6 : baik Jika poin total 3-5 : cukup Jika poin total 1-2 : kurang h)
Anggaran Dana -
i)
Penanggung Jawab Faza Afsiyura dan Nur Asmi Rachmawati
150
2.
E-Lmu (Elektronik Buletin Mahasiswa FK UNISMA)
a)
Latar Belakang Pengetahuan mengenai perkembangan Islam maupun sejarah Islam sendiri dirasa masih kurang. Banyak mahasiswa yang kurang mengerti tentang hal tersebut. Maka kami pengurus kerohanian berinisiatif untuk menyebarkan pengetahuan seputar Islam, masalah Islam, sejarah, dan hal – hal lain yang terkait agama Islam melalui buletin dan video edukatif dengan tema yang berbeda beda. Buletin ini akan disebar mading dan sosial media. Video akan disebar di sosial media. Dengan harapan teman – teman bisa meningkatkan pengetahuan teman – teman tentang Islam secara lebih baik.
b)
Deskripsi Kegiatan Buletin kerohanian akan dilakukan penerbitan yang dicetak sebanyak 22 lembar dimana 2 lembar akan dipajang di mading, 10 lembar akan diletakkan di musholla lantai 2 dan 10 lembar lagi akan diletakkan di musholla lantai 4 FK Unisma. Dalam buletin ini juga akan disediakan contact person untuk memfasilitasi bagi para mahasiswa yang ingin bertanya tentang masalah Islam dan sains yang jawabannya akan dituliskan dalam penerbitan buletin edisi selanjutnya. Selain itu juga akan dilampirkan laporan dana pemasukan dari Dalem (Darul Mal BEM FK Unisma). Buletin ini juga akan diupload pada website BEM FK Unisma setiap kali penerbitannya. Video edukatif yang disusun oleh BIDANG kerohanian, akan diterbitkan melalui akun sosial media milik BEM FK Unisma selama 3 kali dalam periode kepengurusan. Video edukatif ini rencananya akan berkolaborasi dengan BIDANG Infokom yang akan mendesain dari segi video tersebut. Sedangkan isinya akan disusun oleh dari staff BIDANG kerohanian.
c)
Analisis SWOT Strength Merupakan program yang sangat bermanfaat bagi mahasiswa FK UNISMA. Weakness Kurang mahir anggota BIDANG kerohanian dalam menyusun buletin. Opportunity Jumlah mahasiswa di FK UNISMA cukup banyak, sehingga banyak peluang kesuksesan untuk publikasi bulletin ini. 151
Threat Kesibukan mahasiswa FK UNISMA dengan banyak tuntutan untuk membaca berbagai literature sehingga jarang menyempatkan diri untuk membaca buletin. d)
Tujuan Berbagi wawasan di bidang Islam dan sains, khususnya kedokteran untuk menumbuhkan jiwa religious sehingga membentuk kepribadian dokter muslim bagi setiap mahasiswa FK UNISMA.
e)
Sasaran Civitas akademika FK UNISMA
f)
Waktu Buletin akan diterbitkan tiap satu bulan sekali pada hari Jum’at selama periode September-November 2016 sampai dengan Februari-Mei 2017.
g)
Indikator Keberhasilan Indikator Keberhasilan Buletin Buletin yang terbaca adalah 10 lembar (3) Buletin yang terbaca antara 5-10 lembar (2) Buletin yang terbaca kurang dari 5 lembar (1) Tidak ada buletin yang terbaca (0) Indikator keberhasilan dari proker bulletin berdasarkan perolahan total poin dari indikator di atas sebagai berikut Jika poin total 3 : Baik Jika poin total 1-2 : Cukup Jika poin total 0 : Kurang Indikator Keberhasilan Video Edukatif Video yang terupload adalah 3 video (3) Video yang terupload adalah 2 video (2) Video yang terupload adalah 1 video (1) Tidak ada video yang diupload (0)
h)
Anggaran Dana Rp.
35.000 152
i)
Penanggung Jawab Devi Aulia Cahyani dan Nur Asmi Rachmawati
153
3.
Kerohanian Golden Ways
a)
Latar Belakang Terkadang mahasiswa Kedokteran itu merasa jenuh dengan rutinitas mereka seharihari. Mulai dari pagi hari mesti berangkat ke kampus kemudian pulang ke kosan di sore hari. Belum lagi disibukkan dengan ujian mingguan yang selalu ada ditiap pekan, yang mengharuskan mahasiswa merelakan weekend mereka dipakai untuk belajar. Tidak hanya itu, bagi para pengemban amanah di kampus yang membuat mereka mau tidak mau harus merelakan waktu belajar mereka pula untuk menjalankan program kerja mereka. Maka dari itu, kami BIDANG kerohanian mengadakan program kerja yaitu Kerohanian Golden Ways yang harapan kami dengan diadakan program kerja ini, dapat memotivasi semangat mahasiswa FK Unisma untuk lebih semangat dalam menjalankan rutinitas mereka sehari-hari.
b)
Deskripsi Kegiatan Kerohanian Golden Ways merupakan kegiatan yang bertujuan untuk memotivasi pengurus harian BEM FK Unisma. Kegiatan ini diadakan 2 kali selama periode BEM Kabinet Bersatu Beraksi. Pemateri yang diundang merupakan pemateri dari luar FK Unisma agar menciptakan suasana yang berbeda selama kegiatan berlangsung. Sebelum masuk ke acara inti, akan diadakan pembacaan Al Quran oleh masing-masing pengurus harian BEM FK Unisma.
c)
Analisis SWOT Strength Belum ada program yang di peruntukkan untuk anggota internal, yang bertujan untuk meningkatkan semangat dan mempererat ukhuwah Islamiyyah terhadap sesama anggota BEM FK UNISMA. Weakness Mengundang pemateri serta kehadiran peserta anggota BEM, yang kemungkinan terkendala oleh jadwal kuliah ataupun di luar daripada itu. Opportunity Minat pengurus harian yang insya Allah antusias karena program kerja ini sangat dibutuhkan untuk memotivasi semangat mereka. Threat 154
Kesibukan anggota BEM FK UNISMA dengan jadwal kuliah yang bersinggungan dengan waktu pelaksanaan ataupun yang di luar daripada itu. d)
Tujuan Meningkatkan semangat dan mempererat ukhuwah Islamiyah sesama anggota BEM.
e)
Sasaran Pengurus organisasi BEM FK Unisma
f)
Waktu Dua kali dalam periode BEM 2016/2017 yaitu Sabtu, 29 Oktober 2016 dan Minggu, 25
Maret 2016.
155
g)
Indikator KeberhasilaN Pengurus yang hadir lebih dari 40 orang (3) Pengurus yang hadir lebih dari 25-40 orang(2) Pengurus yang hadir kurang dari 25 (1) Tidak ada yang hadir (0 Indikator keberhasilan dari proker ini berdasarkan perolehan total poin dari indikator di atas sebagai berikut Jika poin total 3 : Baik Jika poin total 1-2 : Cukup Jika poin total 0 : Kurang
h)
Anggaran Dana No Uraian
Jumlah yang
Harga Satuan
Jumlah Harga
dibutuhkan 1.
Fee Pemateri
2 orang
Rp 2.000.000
Rp
4.000.000
2.
Konsumsi Pemateri
2 orang
Rp
10.000
Rp
20.000
3.
Konsumsi Peserta
100 orang
Rp
5.000
Rp
500.000
Total
i)
Rp. 4.520.000
Penanggung Jawab Reza Rahma Tazkia dan Nur Asmi Rachmawati
156
4.
Seminar Kerohanian
a)
Latar Belakang Pemuda muslim Indonesia sebenarnya memliki potensi dan prestasi yang patut di banggakan. Namun masih sedikit mereka yang ikut berpartisipasi dalam membangun Islam di Indonesia. Oleh karena itu kami dari BIDANG Kerohanian mengusulkan program kerja berupa seminar motivasi Islam untuk membangkitkan semangat pemuda muslim untuk ikut serta dalam membangun Islam di Indonesia.
b)
Deskripsi Kegiatan Kegiatan ini berupa seminar dengan menghadirkan tokoh Islam di Indonesia. Dan pesertanya di buka untuk umum, baik pelajar maupun mahasiswa. Setelah seminar akan di lanjutkan talkshow bersama pemateri dalam seminar tersebut.
c)
Analisis SWOT Strength Merupakan program inovasi yang bermanfaat untuk membangun semangat pemuda muslim. Weakness Kurangnya tema inovasi kegiatan yang bisa menarik perhatian masyarakat ataupun hal lainnya . Opportunity Minat masyarakat yang tinggi apabila tokoh Islam yang diundang sedang naik daun pada saat itu. Threat Belum bisa di perkirakan peserta yang hadir dalam kegiatan tersebut.
d)
Tujuan Menumbuhkan semangat pemuda Indonesia untuk ikut andil dalam membangun islam.
e)
Sasaran Masyarakat Umum
f)
Waktu Minggu, 28 Mei 2017 157
g)
Indikator Keberhasilan Peserta yang hadir lebih dari 100 (4) Peserta yang hadir antara 80-100 (3) Peserta yang hadir antara 50-79 (2) Peserta yang hadir kurang dari 50 (1) Indikator keberhasilan dari proker ini berdasarkan perolahan total poin dari indicator di atas sebagai berikut Jika poin total 4 : Baik Jika poin total 2-3 : Cukup Jika poin total 1 : Kurang
h)
Anggaran Dana Rp. 30.000.000
i)
Penanggung Jawab Devi Aulia Cahyani dan Nur Asmi Rachmawati
GRAND DESIGNBIDANG DANA DAN USAHA A. DESKRIPSI BIDANG DANA DAN USAHA Dana dan Usaha merupakan salah satu bidang dalam struktur BEM FKUNISMA yang memiliki tujuan mencari dana dengan melakukan berbagai usaha untuk membantu memenuhi kebutuhan operasional organisasi. Selain itu untuk menumbuhkan jiwa entrepeuneur pada diri mahasiswa FK UNISMA pada umumnya dan khususnya Pengurus Danus BEM FK UNISMA. B. VISI MISI BIDANG DANA DAN USAHA Visi Menjadikan danus sebagai wadah pengembanganmahasiswa dibidang usaha pendanaan dan mencetak generasi berjiwa entrepeuneur dalam bidang dana usaha BEM FK Unisma.
158
Misi -
Pengadaan usaha mandiri dalam setiap program kerja dana usaha.
-
Berperan aktif di bidang usaha maupun wirausaha baik secara mandiri maupun bekerjasama dengan pihak lain dengan orientasi profit.
-
Mengutamakan tercapainya tujuan bersama dan kesejahteraan anggota.
-
Menjaga kekompakan anggotaserta menjunjung tinggi nama baik BEM FK UNISMA guna tercapainya tujuan bersama.
-
Menjalin kerjasama dengan Pengurus Harian Wilayah dan Nasional ISMKI
C. TUJUAN BIDANG DANA DAN USAHA -
Menjadi bidang yang bertanggung jawab dalam kebutuhan operasional BEM FK UNISMA
-
Menjadi bidang yang mampu mengembangkan jiwa enterpreneurship mahasiswa FK UNISMA dan pengurus bidang Danus BEM FK UNISMA
-
Menjalin kerjasama dengan dengan sponsor (sponsorship)
D. ANALISIS SWOT Strength -
BIDANG ini dapat membantu untuk permasalahan keuangan BEM FK UNISMA.
-
Kegiatan dari BIDANG dapat membantu untuk memenuhi kebutuhan mahasiswa.
-
Melalui BIDANG ini dapat menyalurkan minat bakat di bidang fundraising and partnership.
-
BIDANG ini sudah mempunyai link di beberapa tempat yang dapat mendukung kegiatan BEM FK UNISMA
Weakness Kesusahan untuk mencari partnership yang dapat dijadikan sponsor tetap. Opportunity
159
Dapat menjalin relasi lebih banyak lagi diluar kampus guna mendukung kegiatan BEM FK UNISMA. Treath -
Adanya pihak yang memiliki tujuan sama dengan BIDANG ini.
-
Kenaikan harga yang signifikan sehingga membuat perubahan harga dari tahun ke tahun.
-
Rendahnya daya beli di FK UNISMA.
E. JOB DESCRIPTION BIDANG DANA DAN USAHA Koordinator BIDANG a) Membantu Ketua BEM dalam hal rencana dan kegiatan operasional di bidang dana dan usaha. b) Melaksanakan koordinasi kerja dengan Ketua, Wakil Ketua, Sekretaris, dan Bendahara. c) Bertanggung jawab kepada Ketua BEM. d) Bertanggungjawab terhadap proker yang di adakan. e) Berhak mengevaluasi tiap program kerja, mulai dari penanggung jawab (PJ) hingga indikator keberhasilan. Anggota BIDANG a) Membantu Koordinator BIDANG dalam mewujudkan Visi dan Misi BIDANG dana dan usaha. b) Sebagai PJ Proker yaitu mengerjakan, mengevaluasi serta memberikan laporan atas tanggung jawab yang telah diterimanya kepada koordinator. c) Berkoordinasi dan bertanggungjawab kepada koordinator BIDANG danus. H. PROGRAM KERJA BIDANG DANA DAN USAHA 1. Program Marchandise 160
Latar Belakang Merchandise merupakan salah satu program kerja danus yang berlatar belakang menghasilkan hasil berupa uang yang mampu menopang keuangan organisasi BEM. Dengan adanya produk merchandise seperti berupa gantungan kunci, sticker, merchandise ISMKI, dan jaket FK UNISMA. 1. Gantungan Kunci FK UNISMA a) Deskripsi Kegiatan Memasarkan dikalangan FK UNISMA maupun FK lain dengan melalui event yang diadakan dengan skala wilayah ataupun nasional. b) Analisis SWOT Strength Sebagai identitas mahasiswa kedokteran Weakness Waktu kurang untuk koordinasi karena terhambat Opportunity Peluang yang diperoleh adalah dari tingkat konsumsi pembelian mahasiswa yang cukup tinggi Threat Beberapa ada yang menganggap tidak perlu membeli c) Tujuan -
Memperkenalkan FK UNISMA melalui gantungan kunci.
-
Mengggalang dana demi menopang kebutuhan organisasi.
-
Melatih jiwa entrepreneur anggota BIDANG danus.
d) Sasaran 161
seluruh warga FK unisma e) Waktu Selama masa kepengurusan
f) Indikator Keberhasilan Semua gantungan kunci yang diproduksi terjual habis · > 75% dari jumlah barang yang diproduksi terjual (3) · 60 – 75% dari jumlah barang yang diproduksi terjual (2) · <60% dari jumlah barang yang diproduksi terjual (1)
Indikator Keberhasilan untuk Proker Gantungan Kunci berdasarkan perolehan jumlah niai dari indicator di atas · Jika poin total 7 - 9 : Baik · Jika poin total 4 - 6 : cukup · Jika poin total 1 - 3 : Kurang
g) Anggaran Dana h) Penanggung Jawab Warzuknidini dan Azura Fransisca Dwary
2. Sticker FK UNISMA a) Deskripsi Kegiatan Desain yang dibuat oleh BIDANG infokom akan diproduksi oleh BIDANG danus minimal 100. Barang tersebut kemudian dipasarkan di FK UNISMA b) Analisis SWOT Strength Sebagai identitas mahasiswa kedokteran Weakness Waktu kurang untuk koordinasi karena terhambat Opportunity Peluang yang diperoleh adalah dari tingkat konsumsi pembelian mahasiswa yang cukup tinggi Threat 162
Beberapa ada yang menganggap tidak perlu membeli c) Tujuan Memperkenalkan FK UNISMA melalui sticker. -
Penggalangan Dana demi menopang kebutuhan operasional organisasi
-
Melatih jiwa entrepreneur anggota BIDANG Danus.
d) Sasaran -
Seluruh warga FK UNISMA
-
Pengurus Harian BEM FK UNISMA
-
Mahasiswa kedokteran non UNISMA
e) Waktu Selama masa kepengurusan f) Indikator Keberhasilan Tiap kali produksi minimal 100 buah · ≥ 100 buah barang yang diproduksi (3) · 50-99 buah barang yang diproduksi (2) · <50 buah barang yang diproduksi (1) Semua sticker yang diproduksi terjual habis · > 75% dari jumlah barang yang diproduksi terjual (3) · 60 – 75% dari jumlah barang yang diproduksi terjual (2) · <60% dari jumlah barang yang diproduksi terjual (1) Indikator Keberhasilan untuk Proker Sticker FK UNISMA berdasarkan perolehan jumlah nilai dariindikator di atas · Jika poin total 7 - 9 : Baik 163
· Jika poin total 4 - 6 : cukup · Jika poin total 1 - 3 : Kurang g) Anggaran Dana Rp 400.000,h) Penanggung Jawab warzuknidini dan Firyal Nisrina 3. Merchandise ISMKI a) Deskripsi Kegiatan Merchandise yang telah didistribusikan ke FK UNISMA akan segera dipasarkan kepada seluruh anggota warga FK UNISMA. b) Analisis SWOT
164
Strength Sebagai identitas mahasiswa kedokteran Weakness Waktu kurang untuk koordinasi karena terhambat Opportunity Peluang didapatkan dari mahasiswa FK UNISMA khususnya mahasiswa baru Threat · Beberapa ada yang menganggap tidak perlu membeli · Harga masih dianggap terlalu mahal c) Tujuan -
Penggalangan Dana demi menopang kebutuhan operasional organisasi
-
Melatih jiwa entrepreneur anggota BIDANG danus.
-
Membantu pengakaran ISMKI di tiap institusi.
d) Sasaran -
Seluruh warga FK UNISMA
-
Pengurus BEM FK UNISMA
e) Waktu Selama masa kepengurusan f) Indikator Keberhasilan Semua marchandise terjual habis · > 75% dari jumlah barang yang diproduksi terjual (3) · 60 – 75% dari jumlah barang yang diproduksi terjual (2) 165
· <60% dari jumlah barang yang diproduksi terjual (1) Indikator Keberhasilan untuk Proker Marchandise ISMKI wilayah 4 berdasarkan perolehan jumlah nilai dari indikator di atas · Jika poin total 3 : Baik · Jika poin total 2 : Cukup · Jika poin total 1 : Kurang g) Anggaran Dana h) Penanggung Jawab Azzura Fransisca an Lufi Indayani 4. Jaket FK UNISMA a) Deskripsi Kegiatan BIDANG danus akan memproduksi jaket FK UNISMA yang baru dengan mengadakan suatu kompetisi desain bagi seluruh mahasiswa FK UNISMA yang telah disetujui pihak dekanat untuk dijadikan identitas FK dan akan diproduksi sesuai jumlah pesanan. b) Analisis SWOT Strength Sebagai identitas mahasiswa kedokteran Weakness Waktu kurang untuk koordinasi karena terhambat Opportunity
166
Peluang didapatkan dari banyaknya peserta yang mengikuti kompetisi Threat · Beberapa ada yang menganggap tidak perlu membeli · Harga masih dianggap terlalu mahal c) Tujuan -
Mempublikasikan FK UNISMA di luar kampus dan dapat dianggap sebagai identitas FK UNISMA.
-
Penggalangan Dana demi menopang kebutuhan operasional organisasi
-
Melatih jiwa entrepreneur anggota BIDANG danus dan kreativitas mahasiswa
d) Sasaran -
Seluruh warga FK UNISMA
-
Pengurus BEM FK UNISMA
e) Waktu Selama masa kepengurusan f) Indikator Keberhasilan Produksi Minimal 100 Buah · ≥ 100 buah barang yang diproduksi (3) · 50-99 buah barang yang diproduksi (2) · <50 buah barang yang diproduksi (1)
167
Semua jaket terjual habis · > 75% dari jumlah barang yang diproduksi terjual (3) · 60 – 75% dari jumlah barang yang diproduksi terjual (2) · <60% dari jumlah barang yang diproduksi terjual (1) Indikator Keberhasilan untuk Proker Jaket berdasarkan perolehan jumlah niai dari indikator di atas · Jika poin total 7 - 9 : Baik · Jika poin total 4 - 6 : cukup · Jika poin total 1 - 3 : Kurang g) Anggaran Dana h) Penanggung Jawab Verryna yaumi dan Lufi Indayani 5. Penjualan Buku-buku Kedokteran a) Latar Belakang Semakin banyak kebutuhan referensi mahasiswa berupa buku-buku penerbit EGC, FK UI dan penerbit lain. Oleh karena itu salah satu program kerja dana dan usaha yaitu menjual buku-buku tersebut dengan harga yang sesuai. b) Deskripsi Kegiatan Penjualan buku dengan konsep sesuai pemesanan setelah mencapai kuota tertentu, pembayaran dimulai kemudian pengadaan barang. c) Analisis SWOT 168
Strength Banyak maba yang dari luar kota Malang sehingga lebih memilih beli di danus Weakness -
Link yang letaknya agak jauh membuat distribusi buku jadi lama
-
Beberapa maba lebih memilih membeli langsung di toko buku area malang dan sekitarnya
Opportunity Tingginya kebutuhan mahasiswa kedokteran akan buku referensi Threat Ada buku yang tidak orisinil yang juga diminati mahasiswa d) Tujuan memberikan dana kepada BEM Memberikan kemudahan untuk mahasiswa dalam pengadaan buku – buku kedokteran yang lebih murah dan berkualitas e) Sasaran Mahasiswa kedokteran UNISMA f) Waktu Dalam setahun kepengurusan g) Indikator Keberhasilan Keuntungan yang diperoleh · ≥ Rp 500.000,00 (3) · ≥Rp 200.000,00 (2) · ≤ Rp 100.000,00 (1) 169
Indikator Keberhasilan untuk Proker Jaket berdasarkan perolehan jumlah nilai dari indikator di atas · Jika poin total 3 : Baik · Jika poin total 2 : cukup · Jika poin total 1 : Kurang h) Anggaran Dana i) Penanggung Jawab Azura Fransisca dan Verryna yaumi 6. Penjualan Alat-alat Kesehatan a) Latar Belakang Semakin banyak kebutuhan alat kesehatan bagi mahasiswa preklinik maupun klinik seperti stetoskop, tensimeter dan alat kesehatan lainnya. Oleh karena itu salah satu program kerja dana dan usaha yaitu menjual alat kesehatan tersebut dengan harga yang sesuai. b) Deskripsi Kegiatan Penjualan alat kesehatan dengan konsep sesuai pemesanan setelah mencapai kuota tertentu, pembayaran dimulai kemudian pengadaan barang. c) Analisis SWOT
170
Strength Banyak mahasiswa baru yang dari luar kota malang sehingga lebih memilih beli di danus. Weakness Link kurang. Opportunity Banyak peluang dari mahasiswa dari pre-klinik dan klinik. Threat Banyak yang lebih memilih membeli di daerah mahasiswa masing-masing dengan alasan lebih murah.
d) Tujuan memberikan dana kepada BEM Memberikan kemudahan untuk mahasiswa dalam pengadaan alat - alat kesehatan yang lebih murah dan berkualitas. e) Sasaran Mahasiswa kedokteran UNISMA f) Waktu Selama setahun kepengurusan g) Indikator Keberhasilan Keuntungan yang diperoleh · >70% Berhasil dengan maximal ( >Rp. 200.000) (3) · 50-70% berhasil ( Rp. 100.000 - Rp. 200.000) (2) 171
· Tidak terlaksana (1) Indikator Keberhasilan untuk Proker Alat Kesehatan berdasarkan perolehan jumlah nilai dari indikator di atas · Jika poin total 3 : Baik · Jika poin total 2 : Cukup · Jika poin total 1 : Kurang h) Anggaran Dana i) Penanggung Jawab Firyal Nisrina dan Verryna Yaumi 7. Penjualan
172
a) Latar Belakang Karena jas laboratorium sering digunakan baik dalam ruangan maupun luar ruangan dan juga sering terpapar zat-zat yang membuat jas tersebut semakin berwarna kekuningan maupun menjadi cepat kotor maka dana dan usaha memberikan pelaung bagi mahasiswa untuk bisa memesan dan membeli jas laboratorium yang baru dan dengan harga yang sesuai. b) Deskripsi Kegiatan Penjualan jas laboratorium dengan konsep sesuai pemesanan setelah mencapai kuota tertentu, pembayaran dimulai kemudian pengadaan barang. c) Analisis SWOT Strength Sebagai identitas mahasiswa kedokteran Weakness Kurangnya modal untuk produksi Opportunity Peluang diperoleh dari mahasiswa yang mempunyai masalah pada jas lab Threat Harga dianggap masih terlalu mahal d) Tujuan -
Membantu memberikan dana kepada BEM dengan berwirausaha
-
Memberikan kemudahan untuk mahasiswa dalam pengadaan jas laboratorium dengan kualitas yang bagus
e) Sasaran -
Mahasiswa Kedokteran UNISMA 173
-
Kakak-kakak coas
f) Waktu Selama masa kepengurusan g) Indikator Keberhasilan Keuntungan yang diperoleh · >70% Berhasil dengan maximal ( >Rp. 200.000) (3) · 50-70% berhasil ( Rp. 100.000 - Rp. 200.000) (2) · Tidak terlaksana (1)
174
Indikator Keberhasilan untuk Proker Jas Laboratorium berdasarkan perolehan jumlah nilai dari indikator di atas · Jika poin total 3 : Baik · Jika poin total 2 : Cukup · Jika poin total 1 : Kurang h) Anggaran Dana i) Penanggung Jawab Lufi Indayani dan Firyal Nisrina 8. Identitas BEM FK UNISMA a) Latar Belakang Karena BEM merupakan salah satu organisasi mahasiswa dalam FK UNISMA dan agar dikenal oleh masyarakat luas, maka dana dan usaha memberikan peluang pada organisasi BEM dengan mengusahakan identitas seperti berupa baju PDH dan nametag. b) Deskripsi Kegiatan Menjual baju PDH dan Nametag kepada anggota BEM yang telah disetujui. c) Analisis SWOT Strength Sebagai identitas anggota BEM FK UNISMA Weakness Waktu kurang untuk koordinasi karena terhambat · Kurangnya modal untuk produksi 175
Opportunity Peluang didapatkan dari partisipasi pengurus organisasi Threat Harga dianggap masih terlalu mahal d) Tujuan -
Membantu memberikan dana kepada BEM.
-
Membantu untuk pengadaan identitas pengurus BEM FK UNISMA.
e) Sasaran Pengurus harian BEM FK UNISMA f) Waktu Selama masa kepengurusan g) Indikator Keberhasilan Jumlahpengurus yang membeli lencana BEM FK UNISMA · > 75% dari jumlah barang yang diproduksi terjual (3) · 60 – 75% dari jumlah barang yang diproduksi terjual (2) · <60% dari jumlah barang yang diproduksi terjual (1)
Indikator Keberhasilan untuk Proker lencana BEM FK UNISMA berdasarkan perolehan jumlah nilai dari indikator di atas · Jika poin total 3 : Baik · Jika poin total 2 : Cukup 176
· Jika poin total 1 : Kurang h) Anggaran Dana i) Penanggung Jawab Warzuknidini dan Azura Fransisca Dwary 8. Partnership a) Latar Belakang Banyak kegiatan BEM berupa kegiatan sosial seperti baksos eksternal maupun internal dan semacamnya. Untuk membantu kegiatan tersebut dana dan usaha memberikan bantuan berupa menjual barang-barang bekas layak pakai dan hasilnya akan disumbangkan ke acara tersebut.
177
b) Deskripsi Kegiatan Menjual barang-barang bekas layak pakai kepada masyarakat luas untuk membantu dana sosial. c) Analisis SWOT Strength Sebagai bantuan dana untuk kegiatan sosial Weakness Waktu kurang untuk koordinasi karena terhambat Opportunity Peluang diperoleh dari partisipasi masyarakat umum Threat Harga dianggap masih terlalu mahal d) Tujuan Membantu memberikan dana kepada BEM untuk membantu kegiatan BEM yang memiliki unsur sosial e) Sasaran Civitas akademika UNISMA f) Waktu g) Indikator Keberhasilan Frekuensi penggunaan program ini: · > 75% (3) 178
· 60 – 75% (2) · <60% (1) Indikator Keberhasilan untuk Proker reksos berdasarkan perolehan jumlah nilai dari indikator di atas: · Jika poin total 3 : Baik · Jika poin total 2 : Cukup · Jika poin total 1 : Kurang h) Anggaran Dana Rp 100.000,i) Penanggung Jawab Azura Fransisca dan Firyal Nisrina
8. Program in-Action a) Latar Belakang Untuk membantu kegiatan BEM atau acara-acara BEM maka dana dan usaha mengajukan proposal partnership dan sponsorship kepada perusahaan-perusahaan tertentu agar mendapatkan dana. b) Deskripsi Kegiatan Mengajukan proposal kepada perusahaan-perusahaan tertentu untuk mendapatkan bantuan dana. c) Analisis SWOT Strength
179
Banyak dana dari perusahaan-perusahaan besar. Weakness Sedikit perusahaan yang ingin bergabung. Oppurtunity Banyak peluang dari perusahaan tersebut. Threat Kurangnya waktu dan dana. d) Tujuan Membantu memberikan dana kepada BEM e) Sasaran Perusahaan f) Waktu Selama masa kepengurusan g) Indikator Keberhasilan Jumlahperusahaan yang kerja sama dengan BEM FK UNISMA · ≥3 (3) · 2 (2) · 1 (1) Indikator Keberhasilan untuk Proker reksos berdasarkan perolehan jumlah nilai dari indikator di atas: · Jika poin total 3 : Baik 180
· Jika poin total 2 : Cukup Angaran dana Rp. 100.000 Penanggung jawab Azzura Fransisca dan Lufi indayani
GRAND DESIGN BIDANG PENGEMBANGAN MASYARAKAT PROGAM KERJA BIDANG PENGMAS 1. “KARYA BAKTI” (PENGEMBANGAN MASYARAKAT BERLANDASKAN PENELITIAN)
a.
Latar Belakang Tri Dharma Perguruan Tinggi menuntut setiap insan akademika agar mampu
berfikir secara holisitik dalam memandang setiap langkah hidup. Selain itu tri dharma perguruan tinggi merupakan salah satu pondasi dan dasar tanggung jawab yang dipanggul mahasiswa yang harus dikembangkan secara simultan dan bersama-sama. Eksistensi Perguruan tinggi memiliki peranan yang sangat penting dalam mempengaruhi perubahan perubahan suatu masyarakat. Peran dan fungsi perguruan tinggi sebagai sebagai implementasi dari tri dharma perguruan tinggi yang menjadi kewajibannya, dapat diwujudkan dalam bentuk membangun gerakan pembelajaran masyarakat untuk mendorong terciptanya transformasi sosial dan terjaga nilai-nilai budaya bangsa. Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang mencoba mewujudkan tri dharma perguruan tinggi dalam bentuk sebuah program yang langsung terjun dalam mengabdikan diri kepada masyarakat secara terpadu, berkesinambungan, dan bebasis riset terutama dalam bidang kesehatan. Program tersebut bernama Karya Bakti. Adanya kegiatan tersebut diharapkan mampu menerapkan nilai-nilai dan tujuan yang tertuang dalam “Nawa Cita Karya Bakti”. Selain itu, dengan prinsip community development yaitu we are working with community, not for community , Mahasiswa 181
Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang bersama masyarakat berkolaborasi menjadi teladan dan garda terdepan untuk mewujudkan Indonesia yang sehat dan bermartabat. b. Deskripsi Kegiatan 1.
RISET PENGMAS
Riset pengmas adalah program penelitian dan pengembangan kesehatan masyarakat berupa kegiatan ilmiah yang di lakukan menurut metode-metode untuk menemukan informasi ilmiah dan cara baru untuk menyelesaikan masalah kesehatan dengan melibatkan banyak pihak baik masyarakat setempat, pemerintah dan mahasiswa kedokteran. Riset pengmas meliputi dua tahap yaitu Community Analys dan Target Assesment. 2.
IMPLEMENTATION
Pada Tahap ini kita melakukan sesuatu sesuai dengan kebutuhan Masyarakat. Beberpa kegiatan yang dilakukan adalah Beberapa kegiatan yang dilakukan saat implementasi adalah sebagai berikut, FGD (focus group discussion), penyuluhan, deklarasi, pelatihan kader, dan lomba-lomba, pengobatan gratis,
kegiatan keagamaan kegiatan sosial
maupun kegiatan lain yang sifatnya kolabotarif. Dalam tahap implementasi melibatkan banyak sektor diantaranya BEM FK UNISMA, BSO (MRT dan LPIS ), Dosen, Pemerintah, Dinas Kesehatan masyarakat. Kolaborasi antar sektor diharapkan mampu memberikan perubahan yang signifikan sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. 3.
PROGRAM EVALUATION
Evaluasi adalah tahap penilaian program dan tahapan-tahapan yang sudah dilakukan yang dimulai dari community analysis sampai dengan implementation yang dilakukan. Evaluasi memiliki berbagai macam manfaat, salah satunya ialah memberikan feedback untuk membuat program menjadi lebih efektif serta menghasilkan informasi untuk mempertimbangkan apakah program harus dihentikan, dimodifikasi atau dilanjutkan.Dalam proses evaluasi ada dua teknik yaitu evaluasi proses dan evaluasi outcome/ output. c.
Tujuan Tujuan program kerja “Karya Bakti” tertuang dalam “Nawacita Karya Bakti” yaitu 1.
Mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi secara afektif dan efisien serta berkelanjutan 182
2.
Menunjukkan peran aktif mahasiswa kedokteran dalam meningkatkan kesehatan masyarakat demi terwujudnya pemerataan pembangunan kesehatan
3.
Menumbuhkan kepekaan sosial dan mengembangkan pemikiran kritis terhadap masalah- masalah kesehatan dalam masyarakat
4.
Sebagai sarana mahasiswa kedokteran dalam mengimplementasikan ilmu yang telah didapat sebagai bekal menjadi dokter muslim yang sesuai dengan visi misi FK Unisma
5.
Menciptakan lingkungan masyarakat yang sehat melalui kegiatan- kegiatan kolaboratif
6.
Mengembangakan
segenap
potensi
masyarakat
dalam
mewujudkan
masyarakat mandiri, masyarakat sehat dan bermartabat 7.
Membantu mewujudkan cita-cita dan aspirasi sebagai upaya pengembangan masyarakat
8.
Mensinergiskan program- program ISMKI , Perguruan Tinggi maupun pemerintah terkait
9.
Menjadi teladan dan garda terdepan untuk mewujudkan Indonesia yang sehat dan bermartabat
d. Sasaran 1. Civitas Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang 2. Desa Binaan 3. Pemerintah Terkait 4. Dinas Kesehatan
e.
Waktu Oktober 2016 sd Maret 2017
f.
Target Masyarakat desa binaan
g.
Analisis SWOT 1. Strength A. Proker Unggulan Pengmas BEM FK Unisma B. Mampu berkerja sama dengan berbagai sektor yang dapat mensukseskan kegiatan dan mencapai tujuan proker tersebut 183
C. Antusiasme mahasiswa dalam mengikuti kegiatan yang aplikatif pada masyarakat D. Mahasiswa yang berkompeten dalam bidang kesehatan E. Tersedianya berbagai fasilitas kesehatan yang mendukung untuk terselenggaranya program tersebut F. Sinergis dengan visi dan misi FK Unisma 2. Weakness A. Banyaknya desa binaan sehingga sulit mencari desa binaan yang ideal B. Jadwal akademik yang tidak menentu 3. Opportunities A. Kegiatan yang sinergis dengan berbagai sektor (masyarakat, pemerintah, dinas kesehatan atau dinas terkait) B. Adanya dukungan dari berbagai pihak 4. Threats A. Kurangnya partisipasi dan komitmen masyarakat untuk mengembangkan desa B. Prosedur yang rumit dalam pencarian data C. Banyaknya kegiatan mahasiswa dari berbagai institusi yang tersebar di berbagai desa
h.
Indikator Keberhasilan 1.
Rangkaian Kegiatan A. Terlaksananya tahap Riset pengmas (3) B. Terlaksananya tahap Implementasi (3) C. Terlaksananya tahap Evaluasi (3)
2.
Partispasi A. Jumlah volunteer lebih dari 20 mahasiswa (3) B. Jumlah volunteer 15-20 mahasiswa (2) C. Jumlah volunteer kurang dari 15 mahasiswa (1) D. Partisipasi oleh kedua BSO (MRT dan LPIS (3) E. Partisipasi oleh salah satu BSO (MRT dan LPIS (2) F. Tidak terdapat partisipasi oleh BSO (MRT dan LPIS (1)
184
G. Mendapat dukungan dari berbagai pihak seperti Fakultas, Dinas kesehatan, Pemerintah,
Dosen
ataupun
pihak
lainyang
dapat
membentu
terselenggaranya rangkaian kegiatan (3) 3.
Jadwal Pelaksanaan A. Berjalan sesuai jadwal (3) B. Tidak berjalan sesuai dengan jadwal (2) C. Tidak terlaksana (1)
4.
Kriteria Proker A. Baik (total > 15 Point) B. Cukup (total 5-10 Point) C. Kurang (total <5 point)
i.
Anggaran Dana Rp. 20.000.000,00
j. Penganggung Jawab Syukron Fadillah
2. “Peringatan Hari AIDS se- Dunia” A. Latar Belakang AIDS
adalah
penyakit
berbahaya
yang
disebabkan
oleh
Human
Immunodeficience Virus, penyakit ini sangat berbahaya karena menyerang sistem kekebalan tubuh. Sistem kekebalan tubuh yang menurun akan membuat penderitanya tidak hanya terserang satu macam penyakit, melainkan banyak dan tubuh penderita tidak mampu memerangi penyakit-penyakit tersebut. Data Kemenkes (Kementerian Kesehatan) sampai dengan tahun 2005 jumlah kasus AIDS yang dilaporkan sebanyak 5.184, tahun 2006 (3.665), tahun 2007 (4.655), tahun 2008 (5.114), tahun 2009 (6.073), tahun 2010 (6.907) dan tahun 2011 (7.312), tahun 2102 (8.747), tahun 2013 (6.266) dan 2014 (1.876). Jumlah kumulatif AIDS dari tahun 1987 sampai dengan September 2014 sebanyak 55.799 orang. Virus HIV dapat ditularkan melalui jarum suntik yang dipakai secara bergantian, hubungan seksual, pindahnya cairan tubuh juga dari transmisi via plasenta dari ibu ke anak. Saat ini, virus tersebut belum ditemukan obatnya namun sudah ada 185
penghambat perkembangannya. Sehingga Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) belum dapat disembuhkan tetapi diberi harapan hidup lebih lama. Indonesia optimis, nantinya, tahun 2030 Indonesia bisa bebas dari HIV/AIDS. Keoptimisan tersebut harus didukung oleh pemerintah dan masyarakat, terutama mahasiswa FK dan para dokter melalui kegiatan promotif, preventif, dan kuratif dalam penanganan virus tersebut. Namun, remaja yang diharapkan menjadi penerus bangsa, menjadi renptan terhadap penyakit ini. Karena sifat mereka yang suka mencoba hal baru, membuat mereka rentan untuk terkontaminasi dengan seks bebas juga pergaulan yang tidak diharapkan. Maka dari itu metode penyuluhan yang dirasa paling efektif sebagai tindakan promotif dan prefentif dalam mengatasi HIV/AIDS. Juga, melalui aksi peduli kepada masyarakat umum agar masyarakat mengetahu bahaya HIV/AIDS. B. Tujuan Tujuan Umum Memberikan pengetahuan tentang bahaya HIV/AIDS dan cara penularannya. Tujuan Khusus -
Melakukan tindakan prefentif dan promotif kepada siswa-siswi dan wali murid terhadap HIV/AIDS.
-
Menumbuhkan kepedulian siswa-siswi dan wali murid terhadap ODHA.
-
Menjauhkan remaja/siswa masa kini dari pergaulan bebas dan seks bebas.
-
Membentuk remaja/siswa sebagai pelopor bebas HIV/AIDS dalam penanganan prefentif dan promotif.
C. Deskripsi Kegiatan 1. Melaksanakan kerjasama dengan SMP/ SMA untuk melaksanakan peringatan hari HIV/AIDS dengan memberikan edukasi mengenai HIV/AIDS. 2. Mengundang LSM, ODHA, ICON FK UNISMA 2016, dan lembaga Childern and Family Psycology care center sebagai pemateri dan narasumber. 3. Penyuluhan - Siswa : dilakukan pemberian materi HIV/AIDS meliputi pengertian, cara penularan, gejala, cara pencegahan, dan lain-lain bertujuan menambah pengetahuan siswa-siswi terhadap HIV/AIDS dan diharapkan dengan pemberian materi tersebut siswa-siswi dapat menghindari dan mencegah bahaya dan penularan HIV/AIDS 186
- Wali murid : dilakukan pemberian materi tentang parenting bagaimana mendidik anak agar terhindar dari pergaulan bebas yang dapat menjerumuskan terhadap pergaulan tidak sehat yang mengarah pada HIV/AIDS. Dengan pemberian materi tersebut diharapkan wali murid paham bagaimana mendidik anak agar terhindar dari tindakan yang tidak diinginkan dan wali murid paham serta lebih perhatian terhadap kegiatan anak. 4. Talk show : mengundang ODHA sebagai narasumber talk show HIV/AIDS. Talk show ini bertujuan agar siswa-siswi lebih paham mengenai HIV/AIDS secara nyata. Diharapkan dengan adanya ODHA ini timbul rasa menjaga diri dari HIV/AIDS dan sikap saling menghargai terhadap para ODHA. 5. Penyematan Pita : Memberikan pemahaman terhadap siswa-siswi dan orang tua pentingnya menjaga kesehatan diri dari penyakit menular tersebut.
D. Analisis SWOT Strenght -
Dengan target remaja ditingkat SMA atau SMP diharapkan akan tepat sasaran, karena pada masa remaja mereka mulai ingin mencoba hal-hal baru dan mulai timbul perasaan suka terhadap lawan jenisnya. Oleh karena itu, dikhawatirkan akan terjadi proses pergaulan diluar etika yang diharapkan.
-
Dengan semangat tinggi pada remaja, diharapkan mampu mendukung upaya promotif dan preventif tentang HIV/AIDS
-
Mahasiswa FK Universitas Islam Malang memiliki semangat dan rasa peduli tinggi demi kemajuan bangsa melalui indikator anak mudanya.
Weakness -
Kurangnya perhatian dan kesadaran dari siswa maupun orang tua terhadap penyakit HIV/AIDS.
-
Kurangnya kebijakan pemerintah dalam menyikapi permasalahan HIV/AIDS.
Opportunity -
Mahasiswa kedokteran dianggap mampu dalam mengadakan kegiatan promotif dan preventif untuk menanggulangi bahaya HIV/AIDS.
Threat 187
-
Jadwal yang berbenturan, baik dari mahasiswa maupun pihak-pihak terkait (LSM, ODHA, dan lembaga lembaga Childern and Family Psycology care center terkait).
E. Indikator Keberhasilan Kehadiran peserta -
Diikuti oleh >70 0rang (3)
-
Diikuti oleh 40-70 orang (2)
-
Diikuti oleh <40 0rang (1)
Antusiasme Peserta -
Peserta yang mengajukan pertanyaan tentang materi yang disampaikan > 5 orang (3)
-
Peserta yang mengajukan pertanyaan tentang materi yang disampaikan 3-5 orang (2)
-
Peserta yang mengajukan pertanyaan tentang materi yang disampaikan 1-2 orang (1)
Waktu pelaksanaan -
Berjalan sesuai jadwal (3)
-
Berjalan tidak sesuai jadwal (2)
-
Tidak terlaksana (1)
Maka HAN dikatakan, jika -
Baik
: 7-9 point
-
Cukup
:4-6 point
-
Kurang
: 1-3 point
F. Waktu Desember 2016 G. Sasaran -
Siswa-siswi SMP atau SMA dan orang tua
H. Anggaran Dana Rp. 3.500.000, 00 I. Penanggung Jawab -
Syerly Ayuningtyas 188
-
Mayvita MuMuntadiroh
3. “GERTAK BANGSA” Gerakan Menuntun Anak Bangsa a. Latar Belakang Saat ini Indonesia masih memiliki PR untuk mengatasi masalah gizi buruk yang menggorogoti anak bangsa yang ada di beberapa daerah bangsa Indonesia. Baik permasalahan Kurang Energi Protein (KEP), Obesitas, Anemia Gizi Besi (AGB), Gangguan Akibat Kurang Yodium (GAKY), dan Kurang Vitamin A (KVA). Berdasarkan data Riskesdas (2007) diperoleh prevalensi nasional untuk gizi buruk dan kurang pada balita adalah 18,4%, sedangkan prevalensi kegemukan balita di Indonesia adalah 12,2%. Status gizi penduduk usia sekolah yaitu 6-14 tahun yang dinilai berdasarkan IMT yang dibedakan menurut umur dan jenis kelamin secara nasional diperoleh prevalensi kurus adalah 13,3% pada laki-laki dan 10,9% pada perempuan. Sedangkan prevalensi berat badan lebih pada laki-laki 9,5% dan perempuan 6,4%. Anak yang berusia sekitar 7-13 tahun merupakan masa-masa pertumbuhan paling pesat kedua setelah masa balita. Dimana kesehatan yang optimal akan menghasilkan pertumbuhan yang optimal pula. Perhatian terhadap kesehatan sangatlah diperlukan, pendidikan juga digalakan untuk perkembangan mental yang mengacu pada generasi emas anak bangsa. Anak sekolah disini merupakan sasaran yang sangat strategis dalam memberikan informasi, pendidikan dan ditanamkan pola hidup sehat sejak dini karena anak-anak usia sekolah dasar masih mudah menerima masukan dan perubahan. Hal lain yang menjadi pertimbangan bahwa usia anak sekolah merupakan masa yang sangat penting karena pada usia ini anak-anak mengalami masa yang disebut akil balik, pertumbuhan cepat. Masa ini akan berjalan baik bila didukung oleh gizi yang baik, terpenuhi dan seimbang. Oleh karenanya pendidikan dan informasi gizi seimbang sangat perlu disampaikan untuk meningkatkan pengetahuan gizi seimbang dan membekali anakanak dalam usia pertumbuhan dan perkembangan mereka untuk indonesia yang lebih sehat bermartabat. Dalam permasalahan gizi disini dipengaruhi oleh banyak faktor dan begitu kompleks, asupan makanan yang kurang dan tingginya penyakit infeksi merupakan dua faktor penyebab langsung kurang gizi. Di samping itu faktor lainnya seperti pengetahuan individu dan orang tua yang kurang, pola asuh yang salah, sanitasi dan 189
hiegiene perorangan yang buruk, dan pelayanan kesehatan juga ikut berperan dalam masalah gizi. Hal lain yang tak kalah penting adalah faktor budaya, ekonomi, pendidikan dan politik dan gaya hidup yang juga mempunyai peran besar terjadinya masalah gizi. Misalnya dalam hal pendidikan setiap orang tua memiliki pengetahuan yang cukup tetang pentingnya asupan gizi yang cukup bagi anak. Kurangnya tingkat pendidikan orangtua sehingga mereka tidak mampu untuk menyediakan jumlah gizi yang dibutuhkan anak. Orangtua yang tidak tahu mengenai pentingnya asupan gizi bagi anak akan cenderung untuk acuh dan menganggapnya tidak penting. Serta banyak dari orangtua yang beranggapan bahwa dirinya adalah yang paling tahu, sebenarnya mereka masih memerlukan bantuan bimbingan dari para ahli gizi dan medis untuk mengatasi permasalahan kesehatan dan gizi yang dialaminya. b. Deskripsi Kegiatan 1.
Penyuluhan Pemberian edukasi kepada anak usia Sekolah Dasar dengan materi mengenai Gizi Seimbang dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat. Dari sini diharapkan nantinya adik adik bisa untuk meningkatkan pengetahuan gizi seimbang dan
bisa
mananamkanbagaimana perilaku hidup bersih dan sehat, serta membekali anakanak dalam usia pertumbuhan dan perkembangan mereka untuk indonesia yang lebih sehat bermartabat. 2.
Pemeriksaan Kecukupan Gizi pada Anak Disini dapat dilakukan dalam bentukPemeriksaan Antropometri meliputi pemeriksaan tinggi badan (TB), berat badan (BB), lingkar lengan atas (LILA), Lingkar dada, lingkar kepala. Kemudian dari situ bisa didapatkan komposisi tubuh yg dapat dijadikan indicator dini serta mengetahui status gizi pada anak tersebut
3.
Pemeriksaan tambahan Dilakukan Pemeriksaan klinis yang mana disini pemeriksaan fisik secara menyeluruh, dan bagian tubuh yg harus diperhatikan disini adalah mata,mulut, gigi, gusi, lidah. Dengan adanya pemeriksaan klinis dapat mengetahui mungkin ada adanya penyakit infeksi yg menjadi pemicu dari permasalahan gizi pada anak.
4.
Demonstrasi Cuci tangan dan gosok gigi baik dan benar menurut World Health Organization
5.
Setelah rangkaian kegiatan akan diadakan pembagian makanan (Regal biscuit) dan minuman susu + vitamin secara gratis kepada adik adik dimana disini kita 190
dapat mengatasi salah satu dari faktor masalah gizi yaitu kurangnya asupan makan dan minum bergizi. c. Analisis SWOT Strength Antusiasme mahasiswa dalam mengikuti kegiatan Hari Anak Nasional Memberikan ruang kepada mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu dari fakultas Tersedianya alat penunjang yg memadai SDM yang memadai Weakness Sulitnya mencari waktu dikarenakan jadwal akademik yang padat Oportunity Banyaknya SD yang belum menerapkan kegiatan ini Banyaknya orang tua yang belum mengetahui pola asuh anak yang baik. Mudah mencapai sasaran karena bekerjasama dengan Puskesmas terkait Threat Jadwal yang bisa berbenturan dengan kegiatan Mahasiswa. Kurangnya kesadaran tentang pentingnya kecukupan gizi di masyarakat Sulit untuk mengambil perhatian anak-anak terutama agar mereka tidak takut terhadap tenaga kesehatan karena paradigma anak-anak terkait dengan suntikan Kurangnya perhatian orang tua terhadap perbaikan pola asuh anak mereka. d. Tujuan Menanamkan kebiasaan perilaku hidup bersih dan sehat di usia anak sekolah dasar pada linkunganya Meningkatkan pengetahuan tentang gizi seimbang Mengurangi faktor faktor pemicu dari permasalahan gizi Berperan aktif dalam menyukseskan program pemerintah Meengetahui status kesehatan dan gizi pada anak usia sekolah e. Sasaran Siswa/iSekolah Dasar f. Waktu Bulan September – Oktober g. Indikator Keberhasilan 191
Distribusi makanan dan minuman
Makanan dan minuman dapat tersalurkan ke 50 orang siswa SD (3)
Makanan dan minuman dapat tersalurkan ke 25 orang siswa SD (2)
Makanan dan minuman dapat tersalurkan ke 10 orang siswa SD (1)
Distribusi Vitamin
Vitamin dapat tersalurkan ke 50 orang siswa SD (3)
Vitamin dapat tersalurkan ke 25 orang siswa SD (2)
Vitamin dapat tersalurkan ke 10 orang siswa SD (1)
Partisipasi Mahasiswa
Jumlah volunteer dapat ikut sebanyak 21-30 orang (3)
Jumlah volunteer dapat ikut sebanyak 11-20 orang (2)
Jumlah volunteer dapat ikut sebanyak 1-10 orang (1)
Edukasi
jika > 50 peserta bisa mempraktikan Cuci tangan dan Gosok gigi dengan baik dan benar (3)
jika 25 - 50 peserta bisa mempraktikan Cuci tangan dan Gosok gigi dengan baik dan benar (2)
jika < 25 peserta bisa mempraktikan Cuci tangan dan Gosok gigi dengan baik dan benar (1)
Waktu pelaksanaan
Berjalan sesuai jadwal (3)
Berjalan tidak sesuai jadwal (2)
Tidak terlaksana (1)
Maka HAN dikatakan, jika Baik
: 11-15 point
Cukup
: 6-10 point
Kurang
: < 5 point
h. Anggaran Rp. 4.000.000,i. Penanggung Jawab Denna Refnaldi Satrya Aldila kumala 192
4. “Ayam Merah” AYo berAMAl MEndonor daRAH a. Latar Belakang Transfusi darah secara universal dibutuhkan untuk menangani pasien anemia berat, pasien dengan kelaian darah bawaan, pasien yang mengalami kecederaan parah, dan pasien yang mengalami penyakit liver ataupun penyakit lainnya yang mengakibatkan tubuh pasien tidak dapat memproduksi darah. Tanpa darah yang cukup, seseorang dapat mengalami gangguan kesehatan bahkan kematian. Oleh karena itu, tranfusi darah yang diberikan kepada pasien yang membutuhkannya sangat diperlukan untuk menyelamatkan jiwa, dan kegiatan donor darah dirasa penting untuk mengatasi hal tersebut. Akan tetapi darah yang baik di transfusikan harus darah yang sehat, sehat ecara jasmani maupun rohani, sehingga diharuskan untuk syarat pemeriksaan yang telah ditentukan. b. Deskripsi Kegiatan Penyuluhan dan edukasi manfaat donor darah Kegiatan ini dilakukan oleh anggota pengmas secara face to face kepada setiap pendonor guna memberikan edukasi manfaat pentingnya donor darah. Check Up Kesehatan Kegiatan ini meliputi tensi, menimbang berat badan, (tes gula darah, asam urat,kolesterol #bagi yang mau dan harus membayar dengan harga yang telah ditentukan) dan dilakukan oleh MRT guna sebagai salah satu prasyarat untuk diperbolehkannya mendonorkan darahnya dan untuk mengetahui kesehatan pada peserta. Donor darah Seperti tujuan awal kegiatan ini guna menambah stok kantong pada PMI, mensukseskan program pemerintah, membantu sesama, dan menjadikan tubuh sehat. Kegiatan ini dilakukan langsung oleh anggota PMI. c. Tujuan Mengedukasi dan memberikan pengetahuan tentang pentingnya manfaat donor darah Memberi informasi tentang keadaan kesehatan peserta berdasarkan hasil pemeriksaan Menambah jumlah stok kantung darah PMI Memperkuat rasa sosialisme antara mahasiswa dengan masyarakat Mewujudkan rasa kepedulian kepada sesama 193
d. Sasaran Mahasiswa, staf civitas Universitas Islam Malang dan masyarakat umum e. Analisis Swot Strength Tingginya minat mahasiswa untuk periksa gratis dan donor darah Sudah pernah dilakukan pada proker pengmas sebelumnya Dilakukan secara rutin setiap 3 bulan sekali diharapkan mampu memenuhi kebutuhan stok kantong yang ada di PMI Weakness Tidak semua peserta memenuhi persyaratan donor darah Opportunity Adanya peluang dengan instansi yang terkait seperti PMI yang dapat membantu kegiatan acara ini Threat Sistem pendidikan di FK yang menyebabkan sulitnya mencari waktu luang dalam pelaksanaan
f. Indikator Keberhasilan Adanya keterlibatan responden (chek kesehatan) jumlah peserta yang melakukan pemeriksaan kesehatan 15-20 orang (3) jumlah peserta yang melakukan pemeriksaan kesehatan 10-15 orang (2) jumlah peserta yangmelakukan pemeriksaan kesehatan 5-10 orang (1) Adanya keterlibatan responden (donor darah) jumlah peserta yang melakukan donor darah 15-20 orang (3) jumlah peserta yang melakukan donor darah 15-20 orang (2) jumlah peserta yang melakukan donor darah 10-15orang (1) Pemberian kuisioner kepada responden untuk menilai mengenai kelangsungan kegiatan tersebut. (3) Waktu pelaksanaan Berjalan sesuai jadwal (3) Berjalan tidak sesuai jadwal (2) Tidak terlaksana (1) Maka HAN dikatakan, jika 194
Baik
: 11-15 point
Cukup
: 6-10 point
Kurang
: < 5 point
g. Waktu November 2016, Februari 2017 Mei 2017 h. Anggaran Dana Rp. 5.000.000,00 i. Penanggung Jawab Aldila Kumala Kusumawardani 5. “Action Life Support Pulmonary Day “ (Peringatan Hari Paru) A. Latar Belakang Dalam rangka memperingati hari paru sedunia, Mahasiswa kedokteran diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat terkait dengan kesehatan paru-paru. Pencegahan peningkatan angka penderita penyakit paru-paru di Indonesia dapat dilakukan dengan langkah awal, yaitu menghimbau masyarakat sekitar untuk menggunakan masker ketika berkendara. Karena sebagian besar polusi udara kita hirup saat kita berada di jalan raya. Maka dari itu sangat penting bagi masyarakat untuk meminimalisir kontak dengan udara kotor dijalan raya, yaitu dengan menggunakan masker. Selain membagikan masker, kami membagikan sticker edukasi untuk menambah pengetahuan masyarakat tentang pentingnya menjaga paru-paru. Penyakit yang erat hubungannya dengan paru-paru salah satunya adalah Tubercolusis dan kanker paru-paru. Penyakit tersebut membutuhkan penanganan yang ekstra dan rutin dalam pengobatannya. Namun, banyak orang-orang dengan ekonomi kurang menjadi tidak menjalani pengobatan demi kesembuhan diri mereka. Maka dari itu, kami dari pihak pengmas akan melakukan penggalangan dana untuk disumbangkan kepada mereka yang membutuhkannya untuk pengobatan dan menjalani operasi yang biayanya tidaklah murah. B. Tujuan -
Membuat masyarakat sadar akan pentingnya menjaga paru-paru mereka dari polusi udara.
195
-
Membangun empati masyarakat kepada penderita penyakit terkait paru-paru yang kurang mampu dalam bidang ekonomi
C. Deskripsi Kegiatan -
Pembagian masker secara gratis kepada masyarakat serta sticker yang mengedukasi.
-
Penggalangan Dana. Dana yang sudah terkumpul akan disumbangakan ke Yayasan Penderita Kangker.
D. Analisis SWOT Strength -
Pembagian masker yang bukan sekali pakai dengan gratis.
-
Polusi udara Malang yang memang mengganggu.
-
Tingginya empati mahasiswa untuk orang-orang yang memang membutuhkan.
Weakness -
Kurangnya perhatian masyarakat terhadap kesehatan paru-paru mereka.
Opportunity -
Mudah mendapat sasaran.
-
Kegiatan seperti ini jarang dilakukan.
-
Mendapat dukungan dari pihak dekanat.
Threat -
Sulit mencari waktu untuk penyelenggaraannya karena jadwal akademik mahasiswa yang padat.
E. Indikator Keberhasilan Cakupan target:
Masker dan sticker dapat tersalurkan ke 75-100 orang (3)
Masker dan sticker dapat tersalurkan ke 50-74 orang (2)
Masker dan sticker dapat tersalurkan ke 1-49 orang (1)
Kepanitiaan:
Jumlah volunter dapat ikut sebanyak 15 orang (3)
Jumlah volunter 5-14 orang (2)
Jumlah volunteer 1-4 orang (1)
Dana yang terkumpul dari penggalangan dana 196
•
Dana >1.000.000 (3)
•
Dana 750.000-1.000.000 (2)
•
Dana <750.000 (1)
Waktu pelaksanaan Berjalan sesuai jadwal (3) Berjalan tidak sesuai jadwal (2) Tidak terlaksana (1) Maka HAN dikatakan, jika Baik
: 11-15 point
Cukup
: 6-10 point
Kurang
: < 5 point
F. Waktu Maret 2017 G. Sasaran -
Pengguna jalan raya
-
Masyarakat sekitar
-
Yayasan penderita kanker paru
H. Anggaran Dana Rp. 2.000.000,00 I. Penanggung Jawab -
Mayvita Muntadiroh
-
Syerly Ayuningtyas
6. “Sustainable Care for Diabetics “ a. Latar Belakang Diabetes Mellitus (DM) yang merupakan salah satu penyakit silent killer adalah suatu penyakit kronis yang diakibatkan oleh ketidakmampuan tubuh dalam memproduksi hormon insulin atau akibat tidak optimalnya penggunaan hormon insulin. Hal tersebut ditandai oleh peningkatan kadar gula darah yang melebihi normal. Di Indonesia sendiri, DM masih merupakan penyakit dengan angka kejadian yang tinggi. Perkumpulan Endokrinologi (PERKENI), menunjukkan bahwa prevalensi penderita DM di Indonesia mencapai 9,1 juta di tahun 2015, sedangkan menurut WHO diperkirakan penderita DM akan melonjak sekitar 21,3 juta di tahun 2030. 197
DM merupakan ancaman serius bagi pembangunan kesehatan di Indonesia karena dapat menimbulkan komplikasi seperti kebutaan, gagal ginjal, kaki diabetes sehingga harus diamputasi, penyakit jantung dan stroke. Oleh karena itu, selain upaya kuratif, juga dapat dilakukan upaya promotif dan preventif. Upaya promotif dan preventif yang ditujukan pada orang dengan resiko DM bertujuan untuk mencegah terjadinya DM dengan memberikan edukasi dini seputar DM. Sedangkan upaya preventif yang ditujukan pada penderita DM bertujuan untuk menurunkan resiko komplikasi DM serta mencegah timbulnya gejala DM dengan memberikan pengetahuan mengenai diet sehat dan Senam Diabetes yang belum banyak diketahui masyarakat. b.
Deskripsi Kegiatan Mencari data sekunder tentang penderita penyakit Diabetes Mellitus di Puskesmas Melakukan open recruitment kepada mahasiswa FK Unisma untuk menjadi volunteer dalam kegiatan ini Melakukan TFV kepada mahasiswa yang akan menjadi volunteer Melakukan pemeriksaan kepada penderita DM seperti anamnesis, BB, TB, cek gula darah, kolesterol, asam urat, dsb. Memberikan edukasi seputar DM pada orang-orang dengan resiko DM dan penderita DM Mengenalkan Senam Diabetes dan mempraktekannya Membagikan leaflet tentang DM, Senam Diabetes, dan diet sehat DM Melakukan follow up yang berupa : 1. SMS Care : merupakan kegiatan follow up yang dilakukan oleh volunteer terhadap penderita setiap minggu dengan mengirimkan SMS yang bertujuan untuk memberikan info masalah DM, obat-obatan herbal untuk DM, untuk mengingatkan penderita agar tetap menjalankan diet sehat DM, olahraga, dsb. 2. Home Care : merupakan kegiatan follow up yang dilakukan oleh volunteer terhadap penderita sekali dalam 2 minggu dengan mendatangi langsung rumah penderita untuk memantau tingkat kesehatan penderita. Kegiatan ini dilakukan dengan cara memeriksa kondisi pasien seperti adanya komplikasi, cek BB, gula darah, kolesterol, dsb.
c. Analisis SWOT Strength Pernah dilakukan oleh kakak tingkat pada proker sebelumnya 198
Prevalensi DM di Indonesia yang masih tinggi bahkan diperkirakan mengalami peningkatan tiap tahunnya Sasaran langsung pada penderita DM dan orang-orang dengan resiko DM diharapkan mampu menurunkan angka kejadian DM dan angka kejadian komplikasi DM Adanya sistem follow up diharapkan mampu memantau keadaan penderita DM Weakness Kurangnya komitmen volunteer untuk tetap melakukan follow up sesuai waktu yang telah ditentukan Opportunity Mudah mencapai sasaran karena bekerjasama dengan Puskesmas Kemungkinan sasaran memahami materi yang disampaikan lebih tinggi karena menggunakan sistem door to door Mempromosikan FK Unisma agar lebih dikenal masyarakat Threat Padatnya jadwal kuliah mahasiswa FK Unisma dan sistem perkuliahan yang sering berubah-ubah menyebabkan sulitnya menentukan waktu kegiatan dengan waktu kosong sasaran d. Tujuan Tujuan Umum Mengurangi resiko kejadian DM Tujuan Khusus Memberikan edukasi dini terkait DM untuk mencegah terjadinya DM pada orang dengan resiko DM Memberikan edukasi pada penderita DM agar terhindar dari gejala serta komplikasi DM Mahasiswa dapat belajar dan berperan aktif dalam usaha pembangunan nasional pada aspek kesehatan e. Sasaran Penderita DM dan orang dengan resiko DM f. Waktu Desember 2016 g. Indikator keberhasilan Keterlibatan mahasiswa FK Unisma untuk menjadi volunteer 199
Jumlah volunteer >25 mahasiswa (3)
Jumlah volunteer 18-21 mahasiswa (2)
Jumlah volunteer 14-17 mahasiswa (1)
Adanya kerjasama antara penyedia data (puskesmas) dengan panitia penyelenggara (1) Adanya kerjasama antara dosen dengan panitia penyelenggara (1) Pasien mau mengikuti senam diabetes yang ditunjukkan (1) Hasil posttest
Sasaran dapat menjawab 4-5 pertanyaan (3)
Sasaran dapat menjawab 2-3 pertanyaan (2)
Sasaran dapat menjawab 0-1 pertanyaan (1)
Hasil follow up : 1. SMS Care SMS Care terlaksana 5-6 kali (3) SMS Care terlaksana 3-4 kali (2) SMS Care terlaksana 1-2 kali (1) Adanya respon dari >80% penderita (3) Adanya respon dari 60-80% penderita (2) Adanya respon dari <60% penderita (1)
2. Home Care >80% data yang diambil menunjukkan adanya peningkatan status kesehatan pasien (3) 60-80% data yang diambil menunjukkan adanya peningkatan status kesehatan pasien (2) <60% data yang diambil menunjukkan adanya peningkatan status kesehatan pasien (1) Waktu pelaksanaan
Berjalan sesuai jadwal (3)
Berjalan tidak sesuai jadwal (2)
Tidak terlaksana (1) 200
Maka, kegiatan ini dikatakan : a. Baik (18-21 poin) b. Cukup (14-17 poin) c. Kurang (<14 poin) h. Anggaran Rp 4.500.000 i. Penanggung Jawab Anisa Armadani
7. “Bulan Bakti” A. Latar Belakang Tahun 2015 telah berlalu, di tahun tersebut terdapat akhir dari kesepakatan me ngenai sebuah target pembangunan suatu bangsa yang di namakan MDGs, MDGs me rupakan target pembangunan suatu bangsa baik itu di bidang ekonomi, kesehatan ma upun stabilitas lainnya dalam mendukung kemajuan bangsa. Akan tetapi target terseb ut sangat jauh dari kata berhasil, masih banyak target yang belum dapat tercapai. Sala h satunya dalam bidang kesehatan, belum mampu menunjukan peningkatan yang sign ifikan yang sesuai dengan target untuk menjadikan bangsa yang bidang kesehatannya lebih bermartabat. Salah satu masalah yang paling serig di soroti dalam masalah kesehatan di Ind onesia adalah mengenai masalah kesehatan ibu dan anak (KIA). Meskipun telah men galami peningkatan, akan tetapi masuh banyak terdapat permasalahan permasalahn y ang berakibat belum tercapainya target kesehatan ibu dan anak pada kesepakatan MD Gs. Pada akhir tahun 2015 telah di perbarui mengenai kesepakatan pembangunan ban gsa tersebut menjadi SDGs. Dalam SDGs tersendiri terdapat point point yang guna un tuk merealisasikan target MDGs dan di tambaj beberapa pembaharuan. Dalam bidang kesehatan, sebagaimana telah di jelaskan di atas, menjadi salah satu pokok permasalahan. Kualitas kesehatan ibu dan anak sendiri dapat di katakan m eningkat apabila kita menjadikan patolan gambaran kesehatan Dan anak tersebut dari angka kematian ibu dan anak yang perlahan telah menurun. Akan tetapi angka terseb ut belum sesuai dengan target. Kebanyakan masih tinggmya angka kematian ibu dan anak yang terjadi dikarenakan beberapa faktor seperti keguguran akibat hipertensi, an 201
emia, nikah muda ataupun usia lanjut, serta akibat komplikasi seperti diabetes, hipert ensi dan lain lain. Melihat berbagai permasalahan tersebut tentu saja pemerintah tidak tinggal diam dan telah mengeluarkan berbagai opsional atau rencana strategi untuk pe ningkatan kualitas kesehatan ibu dan anak di indonesia. Menanggapi permasalahan yang terjadi maka dari itu sikap dan kualitas seora ng dokter sangat di tuntun disini. Sebagai mahasiswa kedokteran kita juga memiliki a ndil besar dalam menangani permasalahn yang sedang terjadi saat ini. Di Indonesia d engan banyaknya mahasiswa kedokteran yang ada tentu saja mampu menjadi motor p enggerak dalam perubahan kualitas kesehatan ibu dan anak. Tentu saja semua itu tida k mudah, dengan adanya wadah mahasiswa kedokteran yaitu ISMKI yang merupakan wadah mahasiswa kedokteran dalam memberikan apspirasi juga sebagai alat untuk m enggerakan mahasiswa kedokteran dalam mencapai suatu target. Dengan adanya masalah di atas tentu saja ISMKi tidak akan tinggal diam dala m menjadikan mahasiswa kedokteran sebagai agen of change. ISMKi memiliki salah satu rencana dalam mengatasi masalah KIA di indonesia yaitu dalam program bulan b akti yang akan di adakan di beberapan regio yang ada di Indonesia salah satunya di m alang. Di malang sendiri, masih tinggi angka nikah muda yang menjadikan banyak ke matian ibu dan anak. Disinilah tugas besar buat mahasiswa kedokteran di wilayah ma lang dalam menjadi agen of change. B. Deskripsi Kegiatan Pelaksanaan kegiatan ini akan dieksekusi langsung oleh setiap regio yang ada di Indonesia, salah satunya regio Malang. Nantinya mahasiswa kedokteran Unisma akan bekerja sama dengan mahasiswa kedokteran dari institusi lain yang ada di malang. Untuk konsep dari acara pelaksanaan Bulan Bakti ini telah diturunkan langsung oleh ISMKI kepada setiap Institusi dan regio, berikut tawaran program yang direkomendasikan : a. Healthy Family - Edukasi dan pemeriksaan ibu hamil mengenai Antenatal Care - Edukasi tentang persalinan - Edukasi mengenai gizi dan kesehatan pada ibu dan anak - Edukasi mengenai pentingnya Keluarga Berencana (KB) 202
b. Mom Caring Day Merupakan pemberian Antenatal Care kepada ibu hamil. c. Child Caring Day Merupakan pemeriksaan tumbuh kembang anak yang diberikan secara gratis. d. Family Planning Merupakan program pemasangan alat kontrasepsi gratis. C. Tujuan Mengembangkan dan meningkatkan kualitas kesehatan Masyarakat indonesia, guna mewujudkan masyarakat indonesia yang lebih sehat dan bermartabat. D. Analisis SWOT Strength - ketertarikan mahasiswa perihal berkomunikasi langsung dengan masyrakat menjadikan tercukupinya SDM. -
Adanya pengalaman dalam kegiatan bulan bakti dari periode kepengerusan sebelumnya.
Weakness - Jadwal kegiatan yang padat pada bulan septermber seperti diklat,jadwal akademik, dan lain lain - adanyasalah satu proker pengmas di bulan yang sama - minimnya waktu persiapan Opportunity - Memiliki hubungan baik antara BEM FK se kota malang - Mendapatkan dukungan langsung dari fakultas seperti pendanaan dan diskusi mengenai proker. Threat - Perbedaan jadwal akademik ataupun jadwal lain dengan FK lain di kota malang E. Waktu Bulan September-Oktober 2016 203
F. Sasaran Masyarakat umum yang ada di regio Malang. G. Indikator Keberhasilan A. Rangkaian kegiatan:
FK UNISMA dapat mengikuti semua rangkaian BB (3)
FK UNISMA dapat mengikuti 50% dari inisiasi BB dari CE ISMKI (2)
FK UNISMA tidak dapat melaksanakan BB (1)
B. Waktu pelaksanaan :
Berjalan sesuai jadwal (3)
Berjalan tidak sesuai jadwal (2)
Tidak terlaksana (1)
Maka Untuk kegiatan ini dikatakan : a. Baik (5-6 poin) b. Cukup (3-4 poin) c. Kurang (1-2 poin) Selain point diatas, untuk Indikator keberhasilan dalam pelaksanaan Bulan Bakti ini dalam target ISMKI dapat mengacu pada setiap konsep program yang di pilih per institusi. Diantaranya : a. Healthy Family, keberhasilannya diliat dari hasil post-test yang diberikan :
90-80% partisipan memiliki rata-rata post-test 80-90 (3)
79-60% partisipan memiliki rata-rata post-test 80-90 (2)
59-40% partisipan memiliki rata-rata post-test 80-90 (1)
Maka dari totalpoin indikator keberhasilan, program family planning dapat dinilai : Baik : 3 poin Cukup : 2 poin 204
Kurang : 1poin b. Mom Caring Day
Jumlah partisipan >75% jumlah ibu hamil yang berada didaerahpelaksanaan (3)
Jumlah
partisipan
50-75%
jumlah
ibu
hamil
yang
berada
didaerahpelaksanaan (2)
Jumlah partisipan <50% jumlah ibu hamil yang berada didaerahpelaksanaan (1)
Maka dari totalpoin indikator keberhasilan, program family planning dapat dinilai : Baik : 3 poin Cukup : 2 poin Kurang : 1 poin c. Child Caring Day
Jumlah partisipan >20 orang (3)
Jumlah partisipan 20-49 orang (2)
Jumlah partisipan >50 orang (1)
Maka dari totalpoin indikator keberhasilan, program family planning dapat dinilai :
Baik : 3 poin
Cukup : 2 poin
Kurang : 1 poin
d. Family Planning
Banyak peserta yang datang untuk sosialisasi
50 orang (3) 25 – 50 orang (2) < 25 orang (1) 205
Banyaknya masyarakat yang bersedia untuk menjalankan program
Keluarga Berencana >50 % dari total peserta(3) 25 – 50 % dari total peserta(2) <25 % dari total peserta(1)
Maka dari totalpoin indikator keberhasilan, program family planning dapat dinilai :
Baik : 5-6 poin
Cukup : 3-4 poin
Kurang : 1-2 poin
H. Anggaran Dana - Pembicara 1 orang @ Rp 500.000,00 x 3 kali = Rp 1.500.000,00 - Kesekretariatan dan Administrasi = Rp 500.000,00 - Publikasi dan Pembuatan Poster = Rp 500.000,00 - Pembuatan Spanduk (2 buah x @ Rp 100.000,00) = Rp 200.000,00 - Perlengkapan Komunikasi (pulsa, Internet) = Rp 250.000,00 - Perlengkapan Acara = Rp 1.000.000,00 - Modal Penjualan Dana dan Usaha = Rp 550.000,00 - Hadiah = Rp 500.000,00 - Transportasi = Rp 1.000.000,00 - Konsumsi (300 orang x @Rp 10.000,00) = Rp 3.000.000,00 Total Dana = Rp 9.000.000,00 I.
Penanggung Jawab M.Haekal Arfan B.
206
BAB III ANGGARAN DANA NO
Program Kerja Berdasarkan Skala Nasional Program Kerja
Dana
1.
LIST OF SCIENTIFIC COMPETITION
Rp. 103.260.000
2.
pendelegasian ISMKI
Rp. 80.000.000
3.
Seleksi dan Pendelegasian IMO (International Medical Olympiad)
Rp. 40.000.000
4.
Mengikuti turnamen rutin futsal dan basket FK seIndonesia di UNS
Rp. 35.750.000
5.
Art Competition
Rp. 30.000.000
6.
Mengikuti Turnamen Rutin Futsal FK se-Indonesia di UNISSULA
Rp. 25.000.000
7.
UNISMA SCIENTIFIC COMPETITION
Rp. 18.900.000
8.
Seleksi dan Pendelegasian GIMSCO (Gadjah Mada Medical Science Olympiad)
Rp. 10.000.000
9.
Delegasi Indonesia Medical Student Summit (IMSS)
Rp. 10.000.000
Total
Rp. 352.910.000
Program Kerja Berdasarkan Skala Regional NO Program Kerja
Dana
1.
seminar kerohanian
Rp.30.000.000
2.
diskusi panel
Rp.15.000.000
3.
MEDICAL COMPETITION
Rp. 13.984.000
4.
SGOT (Show the Great of Our Talent)
Rp. 15.000.000
5.
Bangun Akrab FK se-Malang Raya
Rp. 5.000.000
6.
Bulan bakti ISMKI
Rp. 9.000.000
7.
Hari TEMATIK
Rp. 5.000.000 Total
Rp 92.984.000
207
Program Kerja Berdasarkan Skala Lokal NO
Program Kerja
Dana
1.
AAF (Annual Art Festiva)
Rp. 60.000.000
2.
LKMM
Rp. 52.000.000
3.
HAKI
Rp. 38.000.000
4.
Critical Strategy Training (CRISTA)
Rp. 20.000.000
5.
“KARYA BAKTI”(PENGEMBANGAN MASYARAKAT BERLANDASKAN PENELITIAN)
Rp. 20.000.000
6.
Waranggani
Rp. 16.700.000
7.
Gelaran Olahraga Mahasiswa (GENOM)
Rp. 15.000.000
8.
Latihan rutin, latih tanding dan perlengkapan Bola Basket
Rp. 13.000.000
9.
Latihan rutin, latih tanding dan perlengkapan futsal
Rp. 13.000.000
10.
Pelepasan Dokter
Rp. 12.000.000
11.
Medical Harmony
Rp 10.000.000
12.
Mini Lecture
Rp. 10.000.000
13.
Latihan rutin, latih tanding dan perlengkapan Bulutangkis
Rp. 7.200.000
14.
Upgrading
Rp. 7.000.000
15.
Road to UKMPPD
Rp. 6.000.000
16.
Seminar Kesehatan
Rp. 6.000.000
17.
FORMULA FAIR 2017
Rp. 5.250.000
18.
“AyamMerah” AYoberAMAlMEndonordaRAH
Rp. 5.000.000
19.
POP (Pendpro Olympiad Preparation)
Rp. 5.000.000
20.
JALIN KEAKRABAN ANTAR FAKULTAS SEUNISMA
Rp.5.000.000
21.
Kastrat In Action
Rp. 5.000.000
22.
Latihan Gabungan Bersama
Rp. 4.680.000
23.
Kerohanian Golden Ways
Rp 4.520.000
24.
Sustainable Care for Diabetics
Rp 4.500.000
25.
“GERTAK BANGSA” Gerakan Menuntun Anak Bangsa
Rp. 4.000.000
26.
GOTIK
Rp. 3.500.000
27.
“PeringatanHari AIDS se- Dunia”
Rp. 3.500.000 208
28.
Pelatihan Desain
29.
Pembimbingan Program Kreatifitas Mahasiswa bidang Rp. 3.140.000 Penelitian (PKM-P)
30.
Pembimbingan Research Grant
Rp. 3.000.000
31.
Kastrat Speak Up
Rp. 3.000.000
32.
Pendelegasian Non-ISMKI
Rp. 6.000.000
33.
Peringatan Hargurnas (Hari Guru Nasional)
Rp. 2.500.000
34.
Peringatan Hari Paru
Rp. 2.000.000
35.
Small Work Group (SWG) Discussion
Rp 2.000.000
36.
Berpartisipasi dalam kegiatan dan kejuaraan di dalam Rp.2.000.000 kampus maupun luar kampus
37.
Pelatihan Dasar FORMULA
Rp. 1.950.000
38.
Brainstorming Class
Rp. 1.625.000
39.
BEM on Medsos
Rp 1.500.000
40.
Rapat Periodik
Rp. 1.500.000
41.
Mading
Rp 1.350.000
42.
Seleksi dan Berprestasi)
43.
Formula Award
Rp. 1.000.000
44.
Asistensi Penelitian
Rp. 700.000
45.
Find Your Talent
Rp 620.000
46.
Stempel BEM
Rp. 300.000
47.
Sticker FK UNISMA
Rp 400.000
48.
Partnership
Rp 100.000
49.
Program in-Action
Rp. 100.000
50.
Album Kenangan
Rp. 100.000
51.
Sertifikat Pengurus
Rp. 60.000
52.
Pembuatan Buku SOP Kepanitiaan
Rp. 50.000
53.
Pengarsipan Surat-surat
Rp. 50.000
54.
Portofolio Biodata Pengurus BEM
Rp. 50.000
55.
Portofolio Grand Design
Rp. 50.000
56.
Portofolio Proposal
Rp. 50.000
Pendelegasian
Rp3.200.000
Mawapres
(Mahasiswa
Rp. 1.000.000
209
57.
Portofolio LPJ
Rp. 50.000
58.
E-Ilmu (Buletin)
Rp. 35.000
59.
Penyusunan Timeline Program Kerja
Rp 100.000
60.
Portofolio SK
Rp 100.000
61.
Medical Disscusion Enlightment ( Medicine )
Rp. 5.000.000
Total
Rp 400.530.000
Anggaran dana GD BEM 2016-2017 Rp. 352.910.000 + Rp 92.984.000 + Rp 400.530.000 = Rp 846.424.000
Anggaran dana tiap BIDANG : Anggran Dana 1. Pengurus Inti No
Program Kerja
Dana
1.
Rapat Periodik
Rp 1.500.000
2.
Penyusunan Timeline Program Kerja
Rp 100.000
3.
Jadwal Piket RO
-
4.
Album Kenangan
Rp 100.000
5.
Pembuatan Buku SOP Kepanitiaan
Rp 50.000
6.
Pengarsipan Surat-surat
Rp 50.000
7.
Portofolio Biodata Pengurus BEM
Rp 50.000
8.
Portofolio Grand Design
Rp 50.000
9.
Portofolio Proposal
Rp 50.000
10.
Portofolio LPJ
Rp 50.000
11.
Portofolio SK
Rp 100.000
12.
Sertifikat Pengurus
Rp 60.000
13.
Stempel BEM
Rp 300.000 Total
2. BIDANG Internal No Program Kerja
Rp 2.460.000
Dana 210
1.
HAKI
Rp. 38.000.000
2.
LKMM
Rp. 52.000.000
3.
Pelepasan Dokter
Rp. 12.000.000
4.
GOTIK
Rp. 3.500.000
5.
Up Grading
Rp 7.000.000
6.
Staf Magang
-
7.
Kakak Asuh
Total
3. BIDANG Eksternal No Program Kerja 1. Pendelegasian ISMKI 2. Pendelegasian Non-ISMKI 3. Bangun Akrab FK se-Malang Raya 4. JALIN KEAKRABAN ANTAR FAKULTAS SE-UNISMA Total
4. BIDANG Kajian dan Strategi (KASTRAT) No Program Kerja 1. Critical Strategy Training (CRISTA) 2. Small Work Group (SWG) Discussion 3. Mini Lecture 4. Hari Tematik 5. Diskusi Panel 6. Medical Disscusion Enlightment ( Medicine )
Rp.112.500.000
Dana Rp. 80.000.000 Rp. 6.000.000 Rp.5.000.000 Rp.5.000.000 Rp.96.000.000
Dana Rp 20.000.000 Rp 2.000.000 Rp 10.000.000 Rp. 5.000.000 Rp 15.000.000 Rp. 5.000.000
7.
Kastrat Speak Up
Rp. 3.000.000
8.
Kastrat In Action
Rp. 5.000.000 Total
5. BIDANG Pendidikan dan Profesi (PENPRO) No Program Kerja 1. Creatinin (Creative Team Learning) 2. Seleksi dan Pendelegasian IMO (International Medical Olympiad) 3. Seleksi dan Pendelegasian GIMSCO (Gadjah Mada Med\ cal Science Olympiad)
Rp.65.000.000
Dana Rp 40.000.000 Rp 10.000.000
211
4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23.
Seleksi dan Pendelegasian Mawapres (Mahasiswa Berprestasi) MedPost Peringatan Hargurnas (Hari Guru Nasional) SGOT (Show the Great of Our Talent)
Rp. 1.000.000
POP (Pendpro Olympiad Preparation) Road to UKMPPD Seminar Kesehatan OnlineGuideline Delegasi Indonesia Medical Student Submit (IMSS) Pembuatan Surat dan Pengumpulan Lembar Pertanggung Jawaban (LPJ) LIST OF SCIENTIFIC COMPETITION UNISMA SCIENTIFIC COMPETITION MEDICAL COMPETITION FORMULA FAIR 2017 Pelatihan Dasar FORMULA Brainstorming Class Formula Award Pembimbingan Program Kreatifitas Mahasiswa bidang Penelitian (PKM-P) Pembimbingan Research Grant Asistensi Penelitian Total
Rp. 5.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 6.000.000 Rp. 10.000.000
Rp. 2.500.000 Rp. 15.000.000
Rp. 103.260.000 Rp. 18.900.000 Rp. 13.984.000 Rp. 5.250.000 Rp. 1.950.000 Rp. 1.625.000 Rp. 1.000.000 Rp. 3.140.000 Rp. 3.000.000 Rp. 700.000 Rp.248.309.000
6. BIDANG Informasi dan Komunikasi (INFOKOM) No Program Kerja 1. BEM on Medsos 2. Pelatihan Desain 3. Mading 4. INFOKOM untuksemua Total
Dana Rp 1.500.000 Rp3.200.000 Rp 1.350.000 Rp.6.050.000
7. BIDANG Seni No Program Kerja 1. Find Your Talent
Dana Rp 620.000
2. 3. 4. 5. 6.
Medical Harmony Waranggan Latihan Gabungan Bersama AAF (share job dengan GENOM) Art Competition Total
8. BIDANG Olahraga No Program Kerja
Rp 10.000.000 Rp. 16.700.000 Rp. 4.680.000 Rp. 60.000.000 Rp 30.000.000 Rp.122.000.000
Dana 212
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
Latihan rutin, latih tanding dan perlengkapan Bulutangkis Latihan rutin, latih tanding dan perlengkapan futsal Latihan rutin, latih tanding dan perlengkapan Bola Basket Berpartisipasi dalam kegiatan dan kejuaraan di dalam kampus maupun luar kampus Mengikuti turnamen rutin futsal dan basket FK se-Indonesia di UNS Mengikuti Turnamen Rutin Futsal FK seIndonesia di UNISSULA Gelaran Olahraga Mahasiswa (GENOM) Kuisioner minat dan bakat pada bidang olahraga Total
Rp 7.200.000 Rp 13.000.000 Rp. 13.000.000 Rp.2.000.000 Rp 35.750.000 Rp 25.000.000 Rp. 15.000.000 Rp.110.950.000
9. BIDANG Kerohanian No Program Kerja 1. Darul Mal BEM FK Unisma 2. E-Ilmu (Buletin) 3. Kerohanian Golden Ways 4. Seminar Kerohanian Total
Dana Rp 35.000 Rp 4.520.000 Rp.30.000.000 Rp.34.555.000
10. BIDANG Dana dan Usaha (DANUS) No Program Kerja 1. Program Marchandise 2. Sticker FK UNISMA 3. Merchandise ISMKI 4. Jaket FK UNISMA 5. Penjualan Buku-buku Kedokteran
Dana Rp 400.000 -
6.
Penjualan Alat-alat Kesehatan
-
7.
Penjualan jas lab
-
8. 9. 10.
Identitas BEM FK UNISMA Partnership Program in-Action Total
Rp 100.000 Rp. 100.000 Rp.600.000
11. BIDANG Pengembangan Masyarakat (PENGMAS) No Program Kerja 1. PeringatanHariParu 2. Sustainable Care for Diabetics 3. “AyamMerah” AYoberAMAlMEndonordaRAH 4. Bulan Bakti ISMKI 2016 5. “GERTAK BANGSA” Gerakan Menuntun Anak Bangsa 6. “PeringatanHari AIDS se- Dunia”
Dana Rp. 2.000.000 Rp 4.500.000 Rp. 5.000.000 Rp. 9.000.000 Rp. 4.000.000 Rp. 3.500.000 213
7.
“KARYA BAKTI”(PENGEMBANGAN MASYARAKAT BERLANDASKAN PENELITIAN) Total
Rp. 20.000.000
Rp.48.000.000
No
BIDANG
Dana
1.
Pengurus Inti
Rp 2.460.000
2.
BIDANG Internal
Rp.112.500.000
3.
BIDANG Eksternal
Rp 96.000.000
4.
BIDANG Kastrat
Rp 65.000.000
5.
BIDANG Infokom
Rp 6.050.000
6.
BIDANG Kerohanian
Rp 34.555.000
7.
BIDANG Danus
Rp 600.000
8.
BIDANG Olah Raga
Rp 110.950.000
9.
BIDANG Seni
Rp 122.000.000
10.
BIDANG Penpro
Rp 248.309.000
11.
BIDANG Pengmas
Rp 48.000.000
Total
Rp 846.424.000
Total Anggaran Dana GD BEM periode 2016-2017 = Rp 846.424.000
214