PRAKTIKUM PETROGRAFI Laboratorium Hard Rock Teknik Geologi STTAS !og"akarta ACARA 6: Analisa Petrografi dan Petrogenesa Batuan Metamorf
ama # Mu$amad Al Al Kindi IM # 0'&&','1,
Kela% # &' (%ela%a )am &*+', -I./ Tanggal Tanggal## 23&,34&'5
Kode Sam6el # T.M &, 8eni% .atuan # .atu Metamor9
Perbe%aran Okuler Perbe%aran Ob"ekti9
7PL
Kete Ketera rang ngan an Gam Gambar bar '+ KUARSA 4+ ARAGOIT :+ ;OLOMIT 0+ OPAK ,+KALSIT
# '& 7 # 07
PPL
#
;e%kri6%i Mikro%ko6ik # .erda%arkan .erda%arkan de%kri6%i mikro%ko6i% mikro%ko6i% dengan dengan kode %am6el T.M &,+ Pada
peng pengam amat atan an
saya sayata tan n
tipi tipis s
batu batuan an
deng dengan an
mengg enggun unak akan an
perbesar perbesaran an Okuler Okuler 10X dan perbesar perbesaran an Obyektif Obyektif 4X, sehingga sehingga total perbesaran adalah 40X. Pada pengamatan sayatan tersebut didapati mineral berupa mineral kalsit, opak, aragonit, dolomit, kalsi kalsitt .Dari .Dari keberad eberadaan aan minera minerall dan bentuk bentukanan-ben bentuk tukan an dari dari mineralnya dimungkinkan bahwa sayatannya berasal dari batuan
aporan !esmi Praktikum Petrogra"
PRAKTIKUM PETROGRAFI Laboratorium Hard Rock Teknik Geologi STTAS !og"akarta
metamorf
yang terkena alterasi dengan menun#ukn strukut
mineral yang memiliki $ien dengan kandungan %al%ite .
Deskripsi Mineral. 1.&al%ite '&a&O() Pada PP '&olorless, bentuk prismati%*tabular, relief kuat, pleokroisme lemah). Pada XP '+arna putih, birefriengen%e kuat, nilai 0,1, pemadaman simetri, orientasi length slow). . Opak PP dan XP , pada pengamatan PP ditemukan kenampakan mineral berwarna hitam, dan diwaktu dilakukan pemutaran pada me#a pengamatan mineralnya tetap tidak ada perubahan dan ketika diamati dalam XP #uga berwarna hitam #uga dan ketika diputar tidak ada perubahan warna pada mineral. Dari kenampakan mineralnya berbentuk tidak merata tetapi tidak merun%ing. (. Dolomite PP dan XP, pada pengamatan PP yang teramati berupa kenampakan warna yang tatanan tinggi pink hingga hi#au, dengan bentuk kristal rhombohedral dan relief tinggi. Pada kenampalan XP berupa warna / pink kehi#auan hingga lembut putih mda dengan nilai orde 0,1-0.1 dimana terletak
pada
orde
1
mendekati
orde
,
dengan
pemadamannya miring yaitu 2 43O, orientasi lenght slow, kembaran tidak ada. 0+ Aragonite PPL dan 7PL< 6ada 6engamatan PPL terli$at =arna kuning kecoklatan < dengan bentuk kri%tal %ub$edral< 6leokrai%me tidak ada< bela$an ada ' ara$ < 6eca$an ada< dan relie9 tinggi+ Pada 6engamatan di 7PL memiiki =arna kuning kecoklatan $ingga gela6< dengan nilai orde &<&:4 terletak 6ada orde 4< dengan 6emadaman kemiringan '2< orienta%i lengt$ %lo=< kembaran tidak ada
aporan !esmi Praktikum Petrogra"
PRAKTIKUM PETROGRAFI Laboratorium Hard Rock Teknik Geologi STTAS !og"akarta
3. uarsa PP
dan
XP
,
pada
pengamatan
PP
ditemukan
kenampakan mineral berwarna putih, dan diwaktu dilakukan pemutaran pada me#a pengamatan mineralnya tetap tidak ada perubahan dan ketika diamati dalam XP #uga berwarna putih #uga dan ketika diputar tidak ada perubahan warna pada mineral. Dari kenampakan mineralnya berbentuk tidak merata tetapi tidak merun%ing.
ama .atuan I
# SubGreen%c$i%t>;olomit Marble%
ama .atuan II
#
Petrogene%a #
.atu A%aln"a ( Protolit / beru6a batuan %edimen karbonatan< dimana mineral dolomit n"a ma%i$ teramatidan terkandung kal%it an aragonite < "ang %ebagai 6enciri batuan karbonatan dan 6embentukann"a terletak 6ada %u$u antara '&& ? 4,& dera)at celciu% dan dengan tekanan &<4>&<5 G6a %e$ingga membentuk batuan Subgreen%c$i%t dan 6ada kedalaman"a kurang dari , KM dimana terletak 6ada @ona%i diagene%a a=al +
aporan !esmi Praktikum Petrogra"
PRAKTIKUM PETROGRAFI Laboratorium Hard Rock Teknik Geologi STTAS !og"akarta
TEKNIK POINT COUNTING KUANTITATI!"
Point Counting #ata Re$ord %&eet Ro$' and Aggregrate" :
aporan !esmi Praktikum Petrogra"
PRAKTIKUM PETROGRAFI Laboratorium Hard Rock Teknik Geologi STTAS !og"akarta
Keterangan # '+ Kal%it ( KT / 4+ Aragonit ( AG / :+ ;olomit ( ;M /
0+ O6ak ( OP / ,+ Kuar%a ( KS /
aporan !esmi Praktikum Petrogra"
PRAKTIKUM PETROGRAFI Laboratorium Hard Rock Teknik Geologi STTAS !og"akarta Tabel 6er$itungan# Point Counting (or')%&eet
Per$itungan Manual Rumu% "ang digunakan # Mineral # 8umla$ Mineral 3 Total Grid '&& B
Perhitungaan Persentase Mineral Dalam Batuan Metamorf Dengan Metode Point Counting: Mineral Kalsit
=
Aragonit
=
Dolomit
=
Opak
=
21 400
× 100
=
67 400
153 400 158 400
× 100
× 100
=
× 100
=
× 100
=
=
16 . 7 5
38.25
39 , 5
5,25
Kuarsa
=
1 400
aporan !esmi Praktikum Petrogra"
0,25
PRAKTIKUM PETROGRAFI Laboratorium Hard Rock Teknik Geologi STTAS !og"akarta
KLASIFIKASI FASIS M!AM"#FIK !ABL $
aporan !esmi Praktikum Petrogra"
PRAKTIKUM PETROGRAFI Laboratorium Hard Rock Teknik Geologi STTAS !og"akarta
aporan !esmi Praktikum Petrogra"