B A S I C P RO D U C T I O N L AYO U T F O R M AT S The formats by which departments are arranged in a facility are defined by the general pattern of work flow; there are three basic types …Deskripsi lengkap
PIDDescrição completa
Deskripsi lengkap
asdfafFull description
Perancangan unit pengolahanDeskripsi lengkap
Special Qualifying ExamFull description
Full description
Full description
cross over
history
Drawing of VUPFull description
Public corporations Atty Ordonez law political law local government codeFull description
TUGAS PERENCANAAN UNIT PENGOLAHAN DOSEN : ELOK WAZIIROH, S.TP, M.Si
FAISAL RAMADHAN 115100100111044 J
PROGRAM STUDI ILMU TEKNOLOGI PANGAN JURUSAN TEKNOLOGI HASIL PERTANIAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2012
Parameter
Bobot
Infrastruktur
Sedati
Sendang biru
Bangil
skor
hasil
skor
hasil
skor
hasil
20
8
160
6
120
9
180
Target pasar
10
8
80
7
70
7
70
Ketersediaan
18
9
162
8
144
5
90
13
7
91
5
65
6
78
Luas area
15
8
120
9
135
5
75
Harga tanah
12
7
84
9
108
5
60
Upah tenaga
12
7
84
5
60
8
96
100
-
781
-
702
-
649
bahan baku Pembuangan limbah
kerja Total nilai
KETERANGAN : -Infrastruktur
= Infrastruktur yang tersedia disekitar calon lokasi pabrik akan
didirikan seperti air, listrik, jalan dan sebagainya (semakin baik insfrastruktur yang tersedia maka skor semakin tinggi) -Target pasar
= Jarak antara lokasi target pasar dengan calon lokasi pabrik
akan didirikan (semakin jauh lokasi target pasar dari lokasi pabrik maka skor semakin rendah) -Ketersediaan bahan baku = Jumlah bahan baku yang tersedia disekitar calon lokasi pabrik akan didirikan (semakin tinggi jumlah bahan baku yang tersedia disekitar lokasi pabrik maka skor semakin tinggi) -Pembuangan limbah
= Jarak antara lokasi pembuangan limbah dengan calon lokasi
pabrik akan didirikan (semakin jauh lokasi pembuangan limbah dari lokasi pabrik maka skor semakin rendah) -Luas area
= Luas area yang tersedia di calon lokasi pabrik akan didirikan
(semakin luas area yang tersedia maka skor semakin tinggi) -Harga tanah
= Harga tanah di calon lokasi pabrik akan didirikan (semakin
mahal harga tanah maka skor semakin rendah) -Upah tenaga kerja
= Upah minimum regional di calon lokasi pabrik akan didirikan