LAPORAN PENDAHULUAN
Disusun Untuk Memenuhi Tugas Profesi Departemen Maternitas di Ruang Ponek Rumah Sakit Ngudi Waluyo Blitar Tuba Ovarii Abses (TOA)
A. #ON/EP DA/AR A*/E/ TU*A OARU 1. Penger%ian
a. Tuba adalah saluran kamus kedokteran! b. Tuba uterine"fallopi adalah saluran telur# ber$alan di sebelah kiri dan sebelah kanan sebuah dari sudut uterus ke samping# di tepi atas ligament lebar kea arah sisi pel%is. &. '%arial adalah indung telur. d. '%arial"o%arium adalah alat kelamin (anita yang berbentuk bi$i kenali# terletak di kanan dan kiri uterus di ba(ah tuba uterine dan terikat di sebelah belakang oleh ligamentum latum uteri. e. )bses adalah rongga yang ter$adi karena kerusakan $aringan"bengkak *adi Tuba o%arial ab&es adalah pembekakan pada tuba o%arium yang disebabkan oleh infeksi )natomi +isiologi#,--,,/0!. )bses Tuba '%arial )T'! adalah radang bernanah yang ter$adi pada o%arium dan atau tuba fallopi pada satu sisi atau kedua sisi adneksa.
-. E$idemilgi
)T' dilaporkan sebagai komplikasi P1D pada lebih dari sepertiga pasien# (alaupun mungkin $arang. )T' umumnya ter$adi pada (anita umur ,- hingga 0- tahun. lebih
4. 3e+ala 'lini!
9e$ala klinis ber%ariasi bisa tanpa keluhan bisa tampak sakit# dari ringan sampai berat diantaranya yaitu
•
Demam tinggi dengan menggigil. Takikardi Nyeri kiri dan kanan di perut bagian ba(ah terutama kalau ditekan Mual dan muntah# $adi ada ge$ala abdomen akut karena ter$adi perangsang
•
peritoneum 7adang:kadang ada tanesmi adalah anum karena proses dekat re&tum dan sigmoid
• • •
5. Pa%i!ilgi
Dengan adanya penyebaran bakteri dari %agina ke uterus lalu tuba dan atau parametrium# ter$adilah salpingitis dengan atau tanpa ooforitis# keadaan ini bisa ter$adi pada pas&a abortus# pas&a persalinan atau setelah tindakan genekologik sebelumnya. Mekanisme pembentukan )T' yang pasti sukar ditentukan# tergantung sampai di mana keterlibatan tuba infeksinya sendiri. Pada permulaan proses penyakit# lumen tuba masih terbuka mengeluarkan eksudat yang purulen dari febriae dan menyebabkan peritonitis# o%arium sebagaimana struktur lain dalam pel%is mengalami keradangan# tempat o%ulasi dapat sebagai tempat masuk infeksi. )bses masih bisa terbatas mengenai tempat masuk infeksi. )bses masih bisa terbatas mengenai tuba d an o%arium
&. +oto abdomen dilakukan bila ada tanda:tanda ileus# dan atau &uriga adanya masa di adneksa. d. Ultrasonografi# bisa dipakai pada ke&urigaan adanya )T' atau adanya masa di adneksa melihat ada tidaknya pembentukan kantung:kantung pus# dapat untuk e%aluasi kema$uan terapi. e. Tou&her o Nyeri kalau portio digoyangkan o Nyeri kiri dan kanan dari uterus 7adang:kadang ada penebalan dari tuba. Tuba yang sehat tak teraba. o o Nyeri pada o%arium karena meradang.
7. Diagn!i! *anding
a! )T' utuh dan belum memberikan keluhan
7istoma o%arii# tumor o%arii 7ehamilan ektopik yang utuh )bses peri# apendikuler Mioma uteri >idrosalping
b! )T' utuh dengan keluhan
Perforasi apendik Perforasi di%ertikel " abses di%ertikel
•
Penga(asan lan$ut# bila masa tak menge&il dalam 50 hari atau mungkin membesar
adalah
indikasi
untuk
penanganan
lebih
lan$ut
dengan
kemungkinan untuk laparatomi b. )T' utuh dengan ge$ala •
Masuk rumah sakit# tirah baring posisi @semi fo(lerA# obser%asi ketat tanda
•
%ital dan produksi urine# perksa lingkar abdmen# $ika perlu pasang infuse P, )ntibiotika massif bila mungkin gol beta la&tar! minimal 0<:, $am 9ol ampisilin 0 ? 5:, gram selama " hari# 1C 8: hari dan gentamisin 8 mg "
•
kg BB " hari# 1C"im terbagi dalam ,?5 hari selama 8: hari dan metronida ?ole 5 gr reksup ,? " hari atau kloramfinekol 8- mg " kb BB " hari# 1C selama 8 hari metronidal atau sefaloosporin generasi 111 ,:6 ? "5 gr " sehari dan • •
metronidaol , ?5 gr selama 8: hari Penga(asan ketat mengenai keberhasilan terapi *ika perlu dilan$utkan laparatomi# S' unilateral# atau pengangkatan seluruh organ genetalia interna
&. )T' yang pe&ah# merupakan kasus darurat dilakukan laporatomi pasang drain kultur nanah •
Setelah dilakukan laparatomi# diberikan sefalosporin generasi 111 dan
laparatomi $angan ditunggu abses men$adi pe&ah yang mungkin perlu tindakan lebih luas 7emampuan fertilitas $elas menurun kemungkinan reinfeksi harus diperhitungan apabila terapi pembedahan tak diker$akan
b. )T' yang pe&ah 7emungkinan septisemia besar oleh karenanya perlu penanganan dini dan tindakan pembedahan untuk menurunkan angka mortalitasnya
*. #ON/EP DA/AR A/UHAN #EPERA8ATAN A. Peng'a+ian
5. 1dentitas klien nama# umur# $enis kelamin# status perka(inan# agama# suku"bangsa# pendidikan# peker$aan# alamat dan nomor register. ,. 7eluhan Utama E Nyeri pada kanan dan kiri perut E Demam E mual dan muntah 6. Ri(ayat kesehatan a. Ri(ayat kesehatan sekarang Mengeluhkan ada atau tidaknya gangguan atau ketidaknyamanan b. Ri(ayat Penyakit dahulu Pernah punya ri(ayat penyakit radang panggul#pernah menggunakan )7DR &. Ri(ayat penyakit 7eluarga )da atau tidak anggota keluarga yang pernah menderita infeksi pada organ reproduksi 0. Ri(ayat obstetri a. Menstruasi menar&he#lama#siklus#$umlah#(arna dan bau b. Ri(ayat perka(inan berapa kali menikah#usia pernikahan &. Ri(ayat persalinan sesar atau normal# komplikasi intrapartum dan post partum#infeksi post partum#penggunaan 7B
0. Nyeri"kenyamanan 9e$ala tidak ada nyeri"dera$at ber%ariasi# misalnya ketidaknyamanan ringan sampai berat dihubungkan dengan proses penyakit !
8. 2liminasi 9e$ala perubahan pada pola defekasi# missal darah pada feses# nyeri pada defekasi. Perubahan eliminasi urinarius misalnya nyeri atau rasa terbakar pada saat berkemih# hematuria. Tanda Perubahan pada bising usus# distensi abdomen.
/. Pernapasan 9e$ala Merokok tembakau# hidup dengan seorang yang merokok!# pema$anan abses
. 1ntegritas ego 9e$ala fa&tor stress dan &ara mengatasi stress# masalah tentang perubahan dalam penampilan insisi pembedahan# perasaan tidak berdaya# putus asa# depresi# menarik diri.
9e$ala ketidakadekuatan"kelemahan sistim pendukung# ri(ayat perka(inan# masalah tentang fungsi
:. Diagn!a #e$erawa%an
5. Nyeri akut berhubungan dengan agen &edera fisik ditandai dengan melaporkan nyeri se&ara %erbal ,. >ipertermi berhubungan dengan penyakit ditandai dengan peningkatan suhu tubuh di atas kisaran normal 6. Nausea berhubungan dengan tumor intaabdomen ditandai dengan melaporkan mual 0. 7e&emasan berhubungan dengan perubahan status kesehatan ditandai dengan gelisah dan gangguan tidur 8. P7 infeksi
DA&TAR PU/TA#A
Doenges#Marilyn. ,--,. Ren&ana 7epera(atan. *akarta 293 Bobak#,--8. Buku )$ar 7epera(atan Maternitas. *akarta 293 3.Pear&e# 2%elyn.,--4. )natomi +isiologi. *akarta 9ramedia Pustaka Utama 2ffendi has$im Dr#dkk. 54<5. +isiologa Dan Patofisiologi 9in$al. Bandung alumni Pri&e. Syl%ia )nderson. ,--8. Patofisiologi 7onsep 7linis Psroses Penyakit 2disi / Colume ,. *akarta 293 Rabbins# Stanley 3. Buku )$ar Patologi 11 . *akarta 293 Rn. S(eringen. ,---. 7epera(atan Medi&al Bedah# 2disi ,. *akarta 293 Smelter# Suanne &. ,--5. Buku )$ar 7epera(atan Medi&al Bedah Brunner F Suddarth 2disi < Col ,. *akarta 293 T. >eather >erdman. ,-56. N)ND) Diagnosis 7epera(atan Definisi dan 7lasifikasi ,-5,:,-50# *akarta Penerbit Buku 7edokteran 293 Do&hterman# *oanne M. F Bule&he&k# 9loria N. ,--0. Nursing Interventions
REN:ANA A/UHAN #EPERA8ATAN
NO 1
D"A3NO/A
Nyeri akut berhubungan
TUUAN ; #R"TER"A
Setelah
"NTEREN/"
HA/"L diberikan
RA/"ONAL
asuhan NIC :Pain management - 7a$i TTC klien# &atat $ika ada dengan agen &edera fisik kepera(atan G? ,0 $am perubahan. ditandai dengan melaporkan diharapkan klien melaporkan - =akukan penilaian yang nyeri se&ara %erbal nyeri berkurang"dapat terkontrol komprehensif pada nyeri yang dengan &riteria hasil men&akup lokasi# karakteristik# NOC Label: Pain Level durasi# frekuensi# kualitas# dan - TTC dalam batas normal" not intensitas nyeri. &ompromised skala 8!. - 'bser%asi isyarat non %erbal dari - 7lien melaporkan nyerinya kenyamanan terutama pada klien berkurang terutama saat dengan ketidakmampuan untuk berkemih men&apai skala 8 berkomunikasi se&ara efektif. none! - Berikan (aktu istirahat yang
- 2kspresi muka terhadap nyeri
&ukup dan tingkat akti%itas yang
-
men&apai skala 8 none!.
- Pasien tampak tenang NOC Label: Pain Control
-
dapat di toleran Pastikan klien
-
pera(atan analgesi&. )$arkan klien atau keluarga menggunakan
%ital klien untuk mengetahui se$auh mana nyeri yang dirasakan klien
untuk mengetahui respon non%erbal klien
untuk mengurangi nyeri klien
menerima
teknik
untuk mengetahui tanda
-
untuk mengurangi nyeri klien
Setelah
dilakukan
kepera(atan
tindakan
nonfarmakologi
selama......?,0
$am pasien dapat mengontrol
-
nyeri dengan indikator :
Mengenali
:
Mengenali
Menggunakan
metode
-
Menggunakan metode
dan dera$at nyeri
sebelum pemberian obat &ek instruksi dokter tentang
-
untuk mengetahui se$auh mana nyeri yang dirasakan klien
-
&ek ri(ayat alergi
-
Menggunakan
untuk memastikan obat yang akan diberikan pada
analgetik
sesuai
kebutuhan
atau kombinasi dari analgetik
kesehatan
-
Melaporkan ge$ala tenaga
pasien
- pilih analgetik yang diperlukan
Men&ari bantuan tenaga
pada
untuk meningkatkan kenyamanan klien
untuk
mengurangi nyeri
:
respon
$enis obat# dosis dan frekuensi
nonanalgetik
:
mengurangi nyeri
dapat
tentukan lokasi# karakteristik# kualitas#
-
:
yang
-
pen&egahan :
digunakan untuk fa&tor:faktor
NIC : Analgetic Administration
lamanya sakit! :
distra&tion# e&t!. 7endalikan
kenyamanan klien
onset
memberitahu klien tekhnik lain yang dapat
mempengaruhi
penyebab
-
guided imagery# musi& therapy#
lingkungan
faktor
rela?ation#
-
untuk memastikan bah(a klien tidak mempunyai
ketika pemberian lebih dari satu tentukan pilihan analgetik
ri(ayat alergi
tergantung tipe dan beratnya nyeri
-
untuk memberikan
kesehatan :
-
Mengenali ge$ala:ge$ala
pemberian dan dosis optimal rute pemberian se&ara
pasien
1C# 1M untuk pengobatan nyeri
Men&atat pengalaman
nyeri sebelumnya :
analgetik yang tepat untuk
- pilih
nyeri :
tentukan analgetik pilihan# rute
Melaporkan nyeri sudah terkontrol
se&ara teratur monitor %ital dan
sesudah
sign sebelum pemberian
-
se&ara teratur
analgetik pertama kali - berikan analgetik tepat (aktu
-
terutama saat nyeri hebat e%aluasi efektifitas analgetik#
untuk pengobatan nyeri
-
mengetahui tanda %ital klien sebelum pemberian
tanda dan ge$ala efek samping!
obat
-
untuk mengetahui respon klien setelah obat diberikan
-
>ipertermi berhubungan
Setelah
dilakukan
tindakan NIC LABEL: Infection Control
dengan penyakit ditandai
kepera(atan selama ...?,0 $am# :
an$urkan pasien &ara pen&egahan
dengan peningkatan suhu
diharapkan suhu tubuh pasien
infeksi
tubuh di atas kisaran normal
menurun# dengan kriteria hasil NOC LABEL: vital signs
:
kolaborasi
:
Memberikan edukasi agar tak ter$adi infeksi pd klien
pemberian
terapi
:
Untuk men&egah
:
Suhu tubuh klien berada
antibiotik yang sesuai
ter$adinya infeksi yang
pada rentang normal 6/: :
6- 3! Respiratori berada
:
: rate
pada
klien
5/:,-
kali"menit! Tekanan darah
klien
pada
:
rentang
normalde(asa
berada
lebih berat pd klien
rentang
normal
Tidak ter$adi perubahan
:
(arna kulit Tidak ter$adi peningkatan
:
suhu kulit Tidak ter$adi iritabilitas
mempromosikan asupan gii
intake nutrisi yang
yang tepat
adekuat
NIC : Vital igns !onitoring
:
'bser%asi suhu# nadi# tekanan
:
darah# pernafasan.
NOC LABEL: thermoregulation
:
Untuk mempertahankan
:
:
Beri kompres dengan air hangat
Mengetahui tanda %ital klien
:
Untuk mempertahankan
air biasa! pada daerah a?ila#
suhu tubuh klien di
lipat paha# temporal bila ter$adi
daerah yang mempunyai
panas.
pembuluh darah besar
)n$urkan keluarga untuk
:
memakaikan pakaian yang dapat
Untuk meningkatkan penguapan
menyerap keringat seperti katun. :
Monitor hidrasi seperti turgor
:
Untuk mengetahui
kulit# kelembaban membran
kondisi kulit# agar tak
mukosa!
ter$adi kekeringan
:
7olaborasi dengan dokter dalam
:
pemberian obat anti piretik.
Untuk men&egah ter$adinya peningkatan suhu
NOC :Tem"eratur #egulation
-
)n$urkan penggunaan selimut
:
Meningkatkan penguapan
:
Mempertahankan asupan
hangat untuk menyesuaikan perubahan suhu tubuh -
Bantu pasien untuk
adekuat
mendapatkan intake nutrisi dan 2
dilakukan
&airan yang adekuat tindakan NIC : %luid !anagement
Nausea berhubungan
Setelah
dengan tumor intaabdomen
kepera(atan selama ...?,0 $am#
ditandai dengan melaporkan
diharapkan
mual
berkurang dengan kriteria hasil
mual
:
Monitor status nutrisi
=
pasien
nafsu
NO:< Comfort level $idrasi Nutritional tatus 5. Melaporkan bebas dari mual ,. Mengidentifikasi hal:hal
yang mengurangi mual 6. Nutrisi adekuat 0. Status hidrasi hidrasi kulit
mual membuat penurunan
:
Monitor
status
hidrasi
=
makan
yang
berpengaruh
terhadap
status nutrisi men&egah
ter$adinya
dehidrasi
7elembaban membran mukosa# %ital sign adekuat! )n$urkan untuk makan pelan:
=
makan pelan: pelan dapat
:
=
menekan mual pasien nafas dalam membuat
:
pelan *elaskan untuk menggunakan napas dalam untuk menekan
relaksasi yang $uga dapat
membran mukosa baik# tidak ada rasa haus yang abnormal#
:
reflek mual 1nstruksikan untuk menghindari
:
bau makanan yang menyengat
panas# urin output normal#
menurunkan mual bau yang menyengat akan membuat reflek muntah pada
TD# >3T normal :
Berikan terapi 1C kalau perlu
:
pasien
mengalami mual terapi i%
yang untuk
mengkoreksi kekurangan : :
7olaborasi
pemberian
anti
&airan terapi
farmakologis
di
berikan bisa mual tidak
emetik..
bisa di tangani dengan terapi nonfarmakologis
4
7e&emasan berhubungan
Setelah
dilakukan
dengan perubahan status
kepera(atan selama G ? ,0 $am
kesehatan ditandai dengan
diharapkan keluarga klien dapat
gelisah dan gangguan tidur
mengontrol
&emasnya
asuhan NIC : An&iet' #eduction
-
9unakan
pendekatan
yang
-
menenangkan.
Dengan
menggunakan
pendekatan
dengan
yang
menenangkan# kita akan
kriteria hasil
dapat
NOC :
per&aya
An&iet' Control Co"ing Im"ulse Control 5. 7eluarga klien
sehingga informasi lebih
mengidentifikasi
mudah mampu dan
-
*elaskan
semua
prosedur
-
membuat kepada
klien kita
untuk
kita
dapatkan. 7eluarga klien
berhak
mengungkapkan ge$ala &emas ,. 7eluarga klien mampu
kepada keluarga klien.
mengetahui yang
mengidentifikasi# dan
teknik
rate
5/:,-
?"menit skala 8! 6! Tekanan sistolik
-
Berikan
informasi
fa&tual
-
-
dan prognosis. Dengarkan dengan
penuh
-
klien
1dentifikasi tingkat ke&emasan
-
tempat
men&eritakan
ke&emasannya. 7ita perlu mengetahui tingkat ke&emasan klien agar dapat menentukan inter%ensi yang tepat bagi
tingkat
berkurangnya ke&emasan
klien
segala sesuatu mengenai
?"menit skala 8! 0. Postur tubuh# ekspresi (a$ah#
menun$ukkan
kondisi
kesehatan klien. 7eluarga
untuk
-
akti%itas
ke&emasan dari keluarga. 7eluarga klien harus
membutuhkan
perhatian.
de%iasi ringan skala 0! 8! Denyut nadi radial /-:5--
dan
tingkat
mengetahui
mengenai diagnosis# tindakan
de%iasi ringan skala 0! 0! Tekanan diastolik klien
tubuh
dapat
menurunkan
batas
normal 5! Suhu tubuh 6/#8:6#8 -3
bahasa
dilakukan
diharapkan
untuk
mengontrol &emas 6. Cital sign dalam
skala 8! ,! Respiratory
akan
terhadap klien# sehingga
mengungkapkan menun$ukkan
prosedur
-
Bantu klien mengenai situasi
yang menimbulkan ke&emasan.
klien. 7lien
memerlukan
bantuan dalam mengenal situasi
yang
dapat
-
Dorong
klien
mengungkapkan
-
untuk
menimbulkan ke&emasan. Dengan diungkapkannya perasaan yang
perasaan#
oleh
ketakutan# persepsi
klien
kita
menentukan
-
1nstruksikan
klien
5
P7 infeksi
Tu$uan Setelah diberikan asuhan kepera(atan selama G ?
:
Ukur tanda:tanda %ital
:
Berikan terapi antibioti& sesuai
,0$am diharapkan pera(at dapat
resep dokter
tingkat
ke&emasan klien. Untuk mengetahui tanda
:
Untuk men&egah te$adinya infeksi yg lebih parah
komplikasi yang ter$adi
:
TD 5-- H 5,- mm >g Nadi /-:5--
:
: : :
Tingkatkan intake nutrisi Pantau hasil lab b"d infeksi 7a$i tanda:tanda infeksiI suhu tubuh# nyeri# perdarahan# dan pemeriksaan labolatorium
)gar klien dan keluarga tahu tanda:tanda infeksi
infeksi
: Tanda:tanda %ital berada dalam batas normal
)$arkan pasien dan keluarga mengenai tanda dan ge$ala
dengan kriteria hasil
•
akan dapat
%ital klien
meminimalkan
•
tindakan
menurunkan :
dapat
yang harus dilakukan. Teknik relaksasi diharapkan
menggunakan teknik relaksasi
dialami
dan dapat men&egahnya :
Untuk mengetahui infeksi dari hasil lab
:
Untuk mengetahui tanda infeksi pd klien
•
RR 50 H ,- ?"mnt
•
Suhu 6/ H 6 -3 J
: Nutrisi adekuat : Tidak ada tanda:tanda infeksi kalor#tumor#rubor#dolor : >asil lab 2ritrosit #sedimen dan leukosit tidak ada dalam urin
#radiologi