Tips Jitu Lolos Tes TOEFL - Pada ulasan sebelumnya mengenai materi tes TOEFL, kami telah berjanji untuk menghadirkan artikel seputar tips jitu menghadapi tes TOEFL. Nah untuk menjawab janji kami tersebut, Anda bisa menyimak cara lolos tes TOEFL yang akan kami hadirkan pada artikel ini. Jika Anda pernah menjalani tes TOEFL sebelumnya namun gagal dan gagal lagi, tips berikut ini patut Anda simak agar dapat menyiasatinya menyiasatiny a
Tips Lolos Tes TOEFL Tips Lolos Tes TOEFL
Standar skor untuk dapat lulus tes TOEFL setiap instansi berbeda-beda. Semakin bonafid instansi tersebut tentu menghendaki standar skor TOEFL yang lebih tinggi. Untuk mempersiapkan hal tersebut, maka beberapa tips di bawah ini semoga dapat membantu Anda. Baca dengan seksama setiap petunjuk yang ada pada soal. Satu session dapat mengandung petunjuk yang berbeda. Hindari rasa panik saat mengerjakan session yang dianggap sukar. Rasa panik akan menyebabkan Anda tergesa-gesa sehingga tidak memperhatikan petunjuk soal yang berubah, sehingga memyebabkan kekeliruan dalam menjawab. Tidur dan istirahat cukup sebelum ujian.
Pastikan Anda tidak terlalu kenyang atau terlalu lapar sebelum ujian, karena tes TOEFL akan sangat menyita konsentrasi Anda selama 3 jam ke depan. Hindari hal-hal tersebut mengganggu konsentrasi Anda. Pada session listening comprehension, dengarkan dengan seksama pembicaraannya, jika konsentrasi Anda mulai buyar, fokuskan pada kalimat yang dikatakan oleh orang kedua. Session ini dapat dilatih dengan mendengarkan lagu bahasa inggris kemudian berusaha menuliskan dan memahami liriknya. Pada session grammar structure and written expression, pelajari grammar yang ada, jika Anda kesulitan maka dapat difokuskan pada 4 grammar inti kemudian mencari alur grammar turunannya sehingga tidak perlu menghafal. Pada session reading comprehension, bacalah dengan seksama, teliti dan efisien. Pada saat membaca usahakan dapat menemukan ide utama di tiap paragraf. Ingat, Anda tidak punya banyak waktu untuk membacanya berulang-ulang karena akan menyebabkan Anda kehabisan waktu untuk mengerjakan soal selanjutnya. Pada session writting, kembangkan tema yang diberikan dengan mencari subtema, lalu jadikan subtema tersebut menjadi satu paragraf.
http://pratiwinews.blogspot.com/2013/01/tes-toefl.html Materi Tes TOEFL - Sebagian dari Anda pasti pernah mendengar atau bahkan mencoba tes TOEFL
yang saat ini sering sekali diselenggarakan di berbagai seleksi atau rekruitmen. Bagi Anda yang masih asing dengan tes ini, sebelumnya kita bahas terlebih dahulu apa sih tes TOEFL itu? Susah gak? tes TOEFL (Test of English as a Foreign Language) merupakan ujian kemampuan berbahasa Inggris (logat Amerika) yang diperlukan untuk mendaftar masuk perguruan tinggi di Amerika Serikat atau negaranegara lain di dunia. Dalam perkembangannya saat ini di Indonesia tes TOEFL sering menjadi salah satu bagian dari rangkaian proses rekruitment, baik itu penerimaan mahasiswa baru, karyawan swasta, pegawai BUMN, bahkan di beberapa daerah tes TOEFL juga menjadi syarat dalam penerimaan PNS daerah. Dan lagi sekarang ini beberapa universitas di Indonesia telah menetapkan standar skor TOEFL untuk syarat kelulusan mahasiswa.
Tes TOEFL
Tes TOEFL
Susah gak si tes TOEFL itu? Hmm..jawabannya tergantung kemauan. Bagi sebagian orang English adalah momok tersendiri sehingga belum tes sudah berpikiran susah dan gagal. Namun jika kita tahu kekurangan kita sebelumnya, maka seharusnya kita lebih mempersiapkan diri menghadapinya. Nah kali ini PratiwiNews akan membahas tentang materi tes TOEFL, jenis soal apa yang harus dikerjakan dalam tes tersebut.
Materi tes TOEFL terdiri dari empat session, yang biasanya harus diselesaiakan dalam total waktu 3
jam. Tiap session mempunyai batas waktu tersendiri, sehingga dibutuhkan kemampuan menyelesaikan secara "benar dan cepat". Masing-masing session antara lain:
Listening Comprehension
Bagian ini terdiri dari 50 pertanyaan, Anda diharuskan menjawab soal yang diperdengarkan (soal ini tidak tercatat di buku soal). Dalam hal ini soal berkaitan dengan 3 jenis percakapan yaitu: Percakapan pendek, percakapan panjang, dan cerita panjang.
Grammar Structure and Written Expression
Jenis pertanyaan struktur merupakan pertanyaan dengan pilihan berganda dimana diperlukan pengetahuan tentang grammar atau tata bahasa y ang benar.
Reading comprehension
Anda akan menghadapi soal berupa soal cerita, di mana nantinya akan ada pertanyaan yang berkaitan dengan cerita tersebut. Satu cerita dapat digunakan untuk satu atau lebih pertanyaan. Berbada dengan Listening Comprehension, soal pada session Reading Comprehension ada pada buku soal dan harus dibaca secara seksama.
Writing
Anda akan diberi satu tema, dan dengan tema tersebut dikembangkan menjadi tulisan dalam bahasa inggris. Biasanya ada batasan jumlah karakter minimum yang harus ada pada tulisan Anda.
Skor TOEFL berkisar antara 310-677, dan sebagai standar kelulusan tergantung tiap instansi penyelenggara berapa batas minimum skor TOEFL yang dibutuhkan.
Tips Mengerjakan Tes Listening Toefl Tes Toefl terdiri dari tiga bagian, antara lain: 1. Toefl Listening Comprehension Test, terdiri dari 50 soal 2. Toefl Structure and Written Test, terdiri dari 40 soal 3. Toefl Reading Comprehension Test, terdiri dari 50 soal
Berikut saya akan memberikan tips bagaimana mensiasati tes listening Toefl. Listening Comprehension Test yang terdiri dari 50 soal, dibagi dalam tiga section yakni section A = 30 soal, section B = 8 soal dan section C = 12 soal. Listening section A berupa dialogue atau percakapan antara dua orang (orang pertama bertanya dan orang kedua menjawab. Narrator akan membuat pertanyaan berdasarkan percakapan antara orang pertama dan kedua. Dan semua pertanyaan Narrator hanya dituju pada jawaban orang kedua. Berarti Anda harus lebih fokus pada jawaban orang kedua . Pertanyaan pertama: apakah Anda harus mendengarkan semua percakapan dari orang pertama dan orang kedua? Jawabannya boleh – boleh saja, namun yg lebih penting Anda harus bisa menangkap jawaban orang kedua . Pertanyaan kedua: Apakah Anda harus mendengarkan semua kalimat yang dijawab orang kedua? Jawabannya boleh – boleh saja. Namun yang lebih penting Anda harus bisa menangkap salah satu kata kunci pada jawaban orang kedua.
Pertanyaan ketiga: Kata kunci apakah yang dimaksud? Kata kunci yang dimaksudkan disini adalah kata kerja (verb) dan kata sifat (adjective). Mengapa kata sifat dan kata kerja dijadikan kata kunci? Karena yang anda cari adalah KATA LAIN/SINONIM (kata yang mempunyai arti yang sama) dengan kata kunci pada jawaban orang ke -2. Contoh dal am per cakapan:
Merry: Hi Bob, do you bring my English book? I need to finish my homework tonight. Bob: Oh, sorry. I forget to bring it. Narrator: What does the man (Bob) mean? A. The man forgets to bring the book. B. The man does not know about the book. C. The man brings Merry’s book. D. The man does not remember to bring the book. Jawaban yang betul adalah D (The man does not remember to bring the book). Kata kunci pada jawaban orang ke -2 adalah forget . Maka Anda harus mencari jawaban lain yg artinya sama dengan kata forget yakni does not r emember . Forget adalah kata kerja (verb). Biasanya sinonim berupa kata sifat (adjective) dan kata kerja (verb). Cara / strategi ini berlaku untuk Listening Comprehension Part A, nomor 1 s/d 30. Mudah – mudahan Anda mengerti penjelasan singkat saya ini. Semoga bermanfaat. Selamat mencoba.
Struktur, Klasifikasi Nilai dan Penilaian TOEFL 00.06 Kriting 1 Setelah mengetahui Pengertian dan Tujuan TOEFL, maka perlu diketahui juga adanya Struktur TOEFL, Klasifikasi Umum Penilaian TOEFL serta Penilaian TOEFL. Untuk mengetahui ketiga hal tersebut yakni sebagai berikut :
Struktur TOEFL
Ada tiga bagian tes TOEFL yang harus dikerjakan oleh peserta. 1. Bagian pertama adalah soal-soal yang mengukur kemampuan Listening Comprehension (50 soal), 2. Structure & Written Expression (40 soal), dan 3. Reading Comprehension (50 soal). Keseluruhan soal dibuat dalam bentuk pilihan berganda. Keseluruhan tes berlangsung kurang lebih 150 menit, untuk Paper Based TOE F L , dan kurang lebih 240 menit untuk Computer Based TOEF L .
Klasifikasi UMUM Nilai TOEFL
Secara umum kita mengenal tiga level penguasaan bahasa asi ng, yaitu Tingkat Dasar ( Elementary), Tingkat Menengah ( Intermediate), dan Tingkat Mahir ( Advanced ). Untuk skor TOEFL, para ahli bahasa biasanya mengelompokkan skor ini kedalam empat level berikut ( Carson, et al., 1990): ) : 310 s.d. 420 · Tingkat Dasar (Elementary · Tingkat Menengah Bawah ( L ow I ntermediate ) : 420 s.d. 480 · Tingkat Menengah Atas ( H igh I ntermediate ) : 480 s.d. 520 · Tingkat Mahir (Advanced ) : 525 s.d 677
Penilaian TOEFL
Sistem penilaian TOEFL menggunakan konversi dari seti ap jawaban yang benar. Nilai TOEFL tertinggi yang bisa dicapai seseorang adalah 675.
Apa itu Sebenarnya Test TOEFL / Categories TOEFL Super Tips
TOEFL, atau Test Bahasa Inggris sebagai Bahasa Asing, adalah ujian yang mengukur kemampuan Anda untuk berbicara, membaca, dan menulis dalam bahasa Inggris di sebuah perguruan tinggi atau universitas. Tes ini adalah salah satu ukuran terbaik apakah Anda sudah siap untuk menghadiri kuliah di sebuah sekolah berbahasa Inggris. Meskipun Anda mungkin berpikir bahwa Anda berbicara dan menulis bahasa Inggris dengan baik, berbuat demikian di tingkat perguruan tinggi sama sekali berbeda, terutama jika Anda telah mempelajarinya sebagai bahasa asing. Apa yang terkandung di TOEFL? Uji adalah baik berbasis internet atau berbasis kertas. Keduanya menguji hal yang sama, tetapi dalam format yang sedikit berbeda. Penilaian ini menguji kemampuan Anda untuk membaca, mendengarkan, berbicara, dan menulis bahasa Inggris. Anda akan diminta untuk membaca ayat dan kemudian menjawab pertanyaan pada mereka. Anda juga akan diminta untuk mendengarkan ceramah yang merupakan kuliah tingkat perguruan tinggi, diikuti oleh lebih banyak pertanyaan. Beberapa tugas akan membutuhkan jawaban verbal, dan Anda akan diminta untuk menulis dua bagian. Kuliah, membaca ayat-ayat, dan pertanyaan yang semuanya dirancang untuk mencerminkan jenis tugas Anda akan diminta untuk tampil di tingkat perguruan tinggi. Siapa yang membutuhkan TOEFL? Siswa yang ingin menghadiri berbahasa Inggris universitas atau sekolah tetapi telah belajar bahasa Inggris sebagai bahasa asing harus mengambil TOEFL sebelum mendaftar pada sekolah pilihan mereka. Banyak sekolah membutuhkan skor dari tes ini untuk pendaftaran. Bahkan jika sekolah Anda tidak memerlukan itu, memiliki skor yang baik dapat membantu Anda memiliki keuntungan lebih dari pelamar lain jika ada bukaan terbatas tersedia. Di luar persyaratan penerimaan, TOEFL akan membantu Anda menilai apakah Anda memiliki
keterampilan yang diperlukan untuk menghadapi situasi akademis di sekolah pilihan Anda. Anda akan perlu untuk dapat mendengar ceramah, menulis makal ah, dan berkomunikasi secara lisan dengan guru dan teman sekelas. TOEFL akan menunjukkan kepada Anda apakah Anda telah mencapai tingkat kefasihan bahasa Inggris. Jika Anda membutuhkan lebih banyak latihan, mempersiapkan diri untuk ujian akan memberi A nda bahwa praktek. Manfaat dari TOEFL - TOEFL adalah penilaian kefasihan bahasa Inggris diterima oleh lebih dari 6.000 lembaga. Anda mungkin menganggap bahwa semua ini adalah di Amerika atau Inggris Raya, tetapi mereka sebenarnya tersebar di seluruh dunia di 110 negara. Hampir setiap universitas di negaranegara berbahasa Inggris utama seperti Amerika Serikat, Inggris, Australia, Kanada, dan Selandia Baru, gunakan nilai TOEFL untuk menentukan apakah atau tidak penutur non-bahasa Inggris dapat diterima pada program-program mereka, menerima beasiswa, atau masukkan lulus sekolah. Manfaat lain dari TOEFL atas tes kemampuan berbahasa Inggris yang lain adalah kenyataan bahwa ada lebih dari 4.000 pusat tes dapat Anda gunakan. Jika Anda harus melakukan perjalanan, Anda akan menghemat waktu dan uang karena tes dapat diselesaikan dalam satu hari. Akhirnya, tes ini memberikan Anda bias ukuran kemampuan berbahasa Inggris Anda. Skor tes secara anonim, dan tidak ada wawancara yang dimasukkan sebagai bagian dari proses. Jika Anda tahu bahasa Inggris dengan baik, Anda akan skor dengan baik, jelas dan sederhana. TOEFL adalah ukuran terbaik dari kemampuan Anda untuk sukses dalam suatu program kuliah berbahasa Inggris
Mengenal Bagian dan Strategi Umum Melulusi Listening Comprehension TOEFL TEST Sesi pertama pada TOEFL test adalah sesi Listening Comprehension atau sesi mendengar. Pada umumnya, sesi ini terdiri dari 50 soal atau pertanyaan. Anda diharuskan untuk mendengar beberapa percakapan yang telah direkam sebelumnya, lalu kemudian menjawab pertanyaan berdasarkan informasi yang telah disebutkan berdasarkan kaset/rekaman. Sesuai dengan judulnya, Mengenal Bagian dan Strategi Umum Melulusi Listening Comprehension TOEFL TEST akan mengulas tentang
bagian-bagian dari tes TOEFL sesi Listening Comprehension atau sesi mendengar dan akan menginformasikan tentang strategi umum melulusi sesi ini. Pada posting lainnya akan dijelaskan masing-masing skill yang wajib dikuasai untuk melulusi sesi Listening Comprehension. Terdapat tiga bagian dalam sesi Listening Comprehension. Bagian-bagian tersebut adalah: 1. PART A - Terdiri dari 30 percakapan pendek, setiap percakapan diikuti oleh pertanyaan. Anda diwajibkan untuk memilih jawaban terbaik untuk setiap pertanyaan yang disebutkan oleh pembicara. 2. PART B - Terdiri dari dua percakapan panjang, masing-masing diikuti oleh beberapa pertanyaan. Jadi, dalam satu percakapan berisi informasi untuk menjawab beberapa (2 atau 3) pertanyaan. 3. PART C - Terdiri dari tiga percakapan, setiap percakapan diikuti oleh beberapa pertanyaan.
Strategi Umum
Akrabkan diri Anda dengan petunjuk soal. Setiap TOEFL Test memiliki petunjuk yang relatif sama. Jadi, hal atau strategi pertama yang Anda butuhkan untuk melulusi sesi ini adalah dengan memahami terlebih dulu petunjuk-petunjuk pengerjaan soal. Dengarkan setiap percakapan dengan perhatian penuh. Konsentrasi adalah kunci dari keberhasilan. Ingat, percakapan hanya akan dibacakan 1 kali. Jadi, ketika Anda melewatkan 1 percakapan saja, maka Anda akan kehilangan kesempatan untuk menjawab pertanyaan.Jadi, fokuskan perhatian terhadap apa yang dibicar akan, ini adalah tes mendengar. Ketahui tingkatan soal. Pada sesi Listening Comprehension, soal-soal dibuat dengan tingkatan mudah - sedang - sulit. Jangan ada jawaban yang kosong. Ketika Anda tidak yakin dengan pilihan jawaban Anda, putuskan dengan segera dan hati-hati jawaban yang kira-kira paling benar diantara pilihan jawaban yang ada. Ingat, tidak ada penalti atau pengurangan nilai terhadap jawaban yang salah. Gunakan waktu yang tersisa untuk mengecek jawaban sebelumnya. Ketika Anda telah selesai menjawab sebuah pertanyaan, biasanya terdapat waktu sekitar beberapa detik untuk memulai soal berikutnya. Manfaatkan waktu tersebut untuk memeriksa jawaban dari pertanyaan sebelumnya.
Untuk pembahasan berikutnya akan diulas mengenai Strategi Mengerjakan Soal Listening Comprehension PART A, PART B, dan PART C. Pastikan Anda menguasai strategi-strategi tersebut
sebelum mengkuti tes TOEFL. Banyak peserta yang telah lulus setelah menerapkan strategi-strategi ini.
