MAKALAH KEPERAWATAN JIWA 2 MENSIMULASIKAN TERAPI MODALITAS : TERAPI LINGKUNGAN Dosen Pembimbing : Ns.Pui Les!"#i$ M.Kes.
Disusun o%e& : '. A%(i"!u# Ro&m"& 2. An" i!#i/"!i 1. E" S"!i 3
)*'*''+"**,)*'*''+"**0)*'*''+"*20-
AKULTASKEPERAWATAN UNI4ERSITAS NGUDI WALU3O UNGARAN 2*'5
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT karena berkat rahmat-Nya kami bisa menyelesaikan makalah yang membahas tentang “Mensimulasikan Terapi Modalitas : Tak Lingkungan! Makalah ini dibuat untuk memenuhi mata kuliah "epera#atan $i#a %%! Makalah ini jauh dari sempurna& oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang bersi'at membangun untuk kesempurnaan makalah ini agar menjadi lebih baik lagi!
(ngaran& )* Maret *+),
Penyusun
6A6 I
PENDAHULUAN
A! Latar elakang Manusia tidak bisa dipisahkan dari lingkungan sehingga aspek lingkungan harus mendapat perhatian khusu dalam kaitabya untuk menjaga dan memelihara kesehatan manusia! Lingkungan berkaitan erat dengan stimulasi psikologi seseorang yang akan berdampak pada kesembuhan!& karena lingkungan tersebut akan memberikan dampak baik pada kondisi 'isik maupun kondisi psikologis seseorang ./osep& *+)01! Lingkungan dan situasi rumah sakit yan g asing serta pen galaman pera#atan yang tidak menyenangkan akan memberi pengaruh yang besar terhadap kemampuan adaptasi pasien dengan gangguan 'isik dan gangguan mental! Lingkungan tersebut akan berpengaruh pula pada proses kepera#atan di rumah sakit& hal ini pada akhirnya akan menentukan keberhasilan pera#atan dan pengobatan ./osep& *+)01! 2alam penerapan
psikologi
lingkungan
harus
memperhatikan
interdisipliner ilmu-ilmu lain& misalnya dalam penatalaksanaan pasien yang mengalami gangguan mental perlu adanya kerjasama antara dokter& pera#at& psikolog& dan ahli lingkungan sehingga dalam penatalaksaan pasien dilakukan se3ara komprehensi' ./osep& *+)01! Menurut %4N yang dikutip oleh Suhaemi .)55, dalam /osep& *+)01 bah#a pada tahun *+*+ nanti di seluruh dunia akan terjadi pergeseran penyakit! Penyakit in'eksi akan dapat dikendalikan& A%2S akan terus menjadi masalah utama& masalah kesehatan mental akan menjadi “The global burdan o' disease .Mi33hard dan 4haterina&)555 dalam /osep& *+)01! 6al ini akan menjadi tantangan bagi “Publi3 6ealth Poli3y yang se3ara tradisional memberi perhatian yang lebih pada penyakit in'eksi! Standar
pengukuran
untuk
kebutuhan kesehatan global se3ara tradisional adalah angka kematian akibat penyakit! %ni telah menyebabkan gangguan mental seoalah-olah bukan masalah! 2engan adanya indikator baru& yaitu 2AL/ .2issability Adjusted Li'e /ear1& diketahuilah bah#a gangguan mental psikiatrik merupakan masalah kesehatan utama se3ara internasional ./osep& *+)01! ! 7umusan Masalah )! Apa Pengertian Terapi Lingkungan8 *! Apa Tujuan dari Terapi Lingkungan8 9! Apa Saja "arakteristik dari Terapi Lingkungan8 0! agaimana Peranan Pera#at dalam Terapi Lingkungan8
! Apa saja $enis-$enis "egiatan dari Terapi Lingkungan8 4! Tujuan Penulisan )! Menjelaskan tentang Pengertian Terapi Lingkungan8 *! Menjelaskan tentang Tujuan dari Terapi Lingkungan8 9! Menjelaskan tentang "arakteristik dari Terapi Lingkungan8 0! Menjelaskan tentang Peranan Pera#at dalam Terapi Lingkungan8 ! Menjelaskan tentang $enis-$enis "egiatan dari Terapi Lingkungan8
6A6 II PEM6AHASAN
A! Pengertian Terapi Lingkungan .Milieu Therapy1 Milieu Therapy dide 'inisikan sebagai lingkungan
penggunaan tujuan dari
untuk tujuan terapeutik! Setiap interaksi dengan pasien terlihat
seperti berpotensi memiliki hasil yang menguntungkan dalam mempromosikan 'ungsi yang optimal .Wilson& )55* dalam /osep&*+)01! Terapi lingkungan adalah lingkungan 'isik dan sosial yang ditata agar dapat membantu penyembuhan dan atau pemulihan pasien! Milleu berasal dari ahasa Pran3is& yang dalam ahasa %nggris diartikan surronding atau en;ironment& sedangkan dalam ahasa %ndonesia berarti suasana! $adi& terapi lingkungan adalah sama dengan terapi suasana lingkungan yang diran3ang untuk tujuan terapeutik! "onsep lingkungan yang terapeutik berkembang karena adanya e'ek negati' pera#atan di rumah sakit berupa penurunan kemampuan berpikir& adopsi nilai-nilai dan kondisi rumah sakit yang tidak baik atau kurang sesuai& serta pasien akan kehilangan kontak dengan dunia luar ./usu'&*+)1! Terapi
"onsep-konsep tentang terapi lingkungan berasardari konsep-konsep “The therapeuti3 3ommunity yang diperkenalkan oleh Ma=#ell $ones yang digunakan dalam lingkungan rumah sakit serta 'asilitas kesehatan lain! 2alam pelaksanaanya harus melibatkan team #ork yang terdiri dari berbagai ahli dibidangnya
masing-masing
dengan
tujuan
mengoptimalkan
proses
penyembuhan pasien! Tim tersebut bisa terdiri dari dokter ahli ji#a& psikolog& pera#at ji#a& ahli sanitasi lingkungan& sosial #orker dan petugas kesehatan lainya! Teknis pelaksanaanya berupa planning penataan lingkungan 'isik dan prediksi dampak psikologisnya dimana tim tersebut duduk bersama berdasarkan disiplin ilmunya masing-masing guna menghasilkan situasi kondisi rumah sakit yang ideal ./osep&*+)01! ! Tujuan Terapi Lingkungan Menbantu indi;idu
untuk
mengembangkan
ras
harga
diri&
mengembangkan kemampuan untuk berhubungan dengan orang lain& membantu belajar memper3ayai orang lain& dan mempersiapkan siri untuk kembali ke masyarakat ./osep&*+)01! 2i samping hal tersebut Stuart dan Sundeen menjelaskan beberapa tujuan terapi lingkungan : )! Meningkatkan pengalaman positi' pasien khususnya yang mengalami gangguan mental& dengan 3ara membantu indi;idu dalam mengembangjan harga diri *! Meningkatkan kemampuan untuk brhubungan dengan orang lain& 9! Menumbuhkan sikap per3aya pada orang lain 0! Mempersiapkan diri kembali ke masyarakat dan men3apai perubahan kesehatan yang positi' ./osep&*+)01!
4! "arakteristik Terapi Lingkungan (ntuk men3apai tujuan yang diharapkan& maka lingkungan harus bersi'at terapeutik yaitu mendorong terjadi proses penyembuhan& lingkungan tersebut memiliki karakteristik sebagai berikut ./osep&*+)01 : )! Pasien merasa akrab dengan lingkungan yang diharapkannya! *! Pasien merasa senang
>! Personal dari lingkungan rumah sakit
memberikan kesempatan kepada pasien untuk menentukan
pilihannya dan membentuk perilaku yang baru! 2isamping hal tersebut terapi lingkungan harus memiliki karakteristik : •
• • •
Memudahkan perhatian terhadap apa yang terjadi pada indi;idu dan kelompok selama *0 jam! Adanya proses pertukaran in'ormasi! Pasien merasakan keakraban dengan lingkungan! Pasien merasa senang& nyaman& aman& dan tidak merasa takut baik dari an3aman psikologis maupun an3aman 'isik!
•
Penekanan pada sosialosasi dan interaksi kelompok
•
dengan 'okus komunikasi terapeutik! Sta' membagi tanggungja#ab bersama pasien! Personal dari lingkungan menghargai klien sebagai
•
indi;idu •
yang
memiliki
hak&
kenutuhan&
dan
tanggungja#ab! "ebutuhan 'isik klien mudah terpenuhi!
2! Lingkungan ?isik Aspek terapi lingkungan meliputi semua gambaran yang konkrit yang merupakan bagian eksternal kehidupan rumah sakit! Setting-nya meliputi ./osep&*+)01 : )! entuk dan struktur bangunan! *! Pola interaksi antara masyarakat dengan rumah sakit! Tiga aspek yang mempengaruhi ter#ujudnya lingkungan 'isik yang terapeutik : lingkungan 'isik yang tetap& lingkungan 'isik semi tetap& lingkungan 'isik tudak tetap! a! Lingkungan 'isik tetap Men3akup struktur dari bentuk bangunan baik eksternal maupun internal! agian ekstrnal meliputi struktur rumah sakit& yaitu lokasi dan letak gedung sesuai dengan program pelayanan kesehatan ji#a& salah satunya ksehatan ji#a masyarakat! erada ditengah-tengah
pemukiman
penduduk
sekitarnya serta tidak di beri pagar tinggi!
atau
masyarakat
6al ini se3ara psikologis diharapkan dapat menbantu memelihara hubungan terapeutik pasien denganmasyarakat! Memberikan kesempatan kepada keluarga untuk tetap mengakui keberadaan pasien serta menghindari terisolasi! agian internal gedung meliputi penataan struktur sesuai keadaan rumah tinggal yang dilengkapi ruang tamu& ruang tidur& kamar mandi tertutup& W4& dan ruang makan! Masing-masing ruangan tersebut diberi nana dengan tujuan untuk memberikan stimulasi pada pasien khususnya yang mengalami gangguan mental& merangsang memori dan men3egah disorientasi ruangan! Setiap ruangan harus dilengkapi dengan jad#al kegiatan harian& jad#al terapi akti;itas kelompok& jad#al kunjungan keluarga& dan jad#al kegiatan khusus misalnya rapat keluarga ./osep&*+)01! b! Lingkungan 'isik semi tetap ?asilitas-'asilitas berupa alat kerumahtanggaan yang meliputi lemari& kursi& meja& peratan dapur& peralatan makan& mandi& dan sebagainya! Semua perlengkaoan diatur sedemikian rupa sehingga memungkinkan pasien bebas berhubungan satu dengan yang lainya srta menjaga pri;asi pasien ./osep&*+)01! 3! Lingkungan 'isik tidak tetap Lebih ditekan kan pada jarak hubungan interpersonal indi;idu serta sangat dipengaruhi oleh sosial budaya ./osep&*+)01! d! Lingkungan Psikososial Lingkungan yang kondusi' yaitu 'leksibel dan dinamis yang memungkinkan pasien berhubungan dengan orang lain dan dapat mengambil keputusan srta toleransi terhadap tekanan eksternal! eberapa prinsip yang perlu diyakini petugas kesehatan dalam berinteraksi dengan pasien ./osep&*+)01 : Tingkah laku dikomunikasikan •
•
dengan
jelas
untuk
mempertahankan& mengubah tingkah laku pasien! Penerimaan dan pemeliharaan tingkah laku pasien tergantung dari tingkah laku partisipasi petugas kesehatan dan keterlibatan
•
pasien dalam kegiatan belajar! Perubahan tingkah laku pasien tergantung pada perasaan pasien sebagai anggota kelompok dan pasien dapat mengikuti
•
atau mengisi kegiatan! "egiatan sehari-hari mendorong interaksi antara pasien!
•
Mempertahankan kontak dengan lingkungan& misalnya jam dinding berbunyi& adanya kalender harian& adanya nama-nama tempat .kamar tidur& dapur& dll!1& adanya papan nama dan tanda pengenal bagi petugas kesehatan!
@! PerananPera#at Pera#atsebagai 2alam indi;idu Terapi Lingkungan yang unik selalu berada dengan pasien selama *0 jam dibandingkan dengan anggota tim kesehatan ji#a lainya sehingga perananya dalam menyelenggarakan terapi lingkungan menjadi lebih besar! Pera#at sebagai seorang manusia dan bertugas dalam terapi lingkunga n harus dapat menilai dirinya tentang kesadaran diri& kekuatan& dan kemampuan dalam hal pengetahuan tentang antropologi& kebudayaan karena akan membantu dirinya untuk bertoleransi terhadap perilaku-perilaku yang ditujukan oleh pasien! Peranan pera#at dalam menyelenggarakan terapi lingkungan adalah ./osep&*+)01 : )! Pen3ipta lingkungan yang aman dan nyaman : a! Pera#at men3iptakan dan memp ertahankan iklim
keadaan-keadaan
yang
menimbulkan
terjadinya
ke3elakaan
Misalnya
men3u3i
piring
dan
pakaian&
membereskan kamar& dan sebagainya! *! Penyelenggara proses sosialisasi a! Membantu pasien untuk belajar berinteraksi dengan orang lai& memper3ayai orang lain& memuaskan bagi dirinya dan
orang lain& sehingga meningkatkan harga diri dan berguna bagi orang lain! b! Mendorong pasien untuk berkomunikasi tentang ide-ide& perasaan-perasaanya dan perilakunya se3ara terbuka sesuai dengan aturan di dalam kegiatan-kegiatan tertentu! 3! Melalui sosialisasi pasien belajar tentang kegiatan-kegiatan atau kemampuan dan menatnya pada #aktu-#aktu yang luang! 9! Sebagai teknisi pera#atan& selama proses terapi lingkungan 'ungsi pera#at adalah memberikan
memberikan
mengamati
e'ek
obat-obatan obat
dan
yang
telah
ditetapkan&
perilaku-perilaku
yang
meninjol
penyembuhan dan
memberikan dampak baik se3ara 'isik maupun se3ara psikolog is kepada pasien ./osep&*+)01! ?! $enis-$enis "egiatan Terapi Lingkungan $enis-$enis "egiatan Terapi Lingkungan menurut ./osep&*+)01 sebagai berikut : )! Terapi rekreasi /aitu terapi yang menggunakan salah satu kegiatan yang dilakukan pada #aktu luang& dengan tujuan pasien dapat melakukan kegiatan se3ara konstrukti' dan menyenangkan serta mengembangkan kemampuan hubungan sosial! 2idalam kehidupan bangsal yang memimpin terapi ini adalah pera#at& dimana dia harus dapat menyesuaikan kegiatan dengan tingkatan umur!
Misalnya
untuk
remaja
yang
membutuhkan
kegiatan
yang
mengeluarkan banyak energi seperti basket& berenang& dll! Sedangkan untuk orang tua tidak mengeluarkan banyak tenaga seperti main kartu& karambol& dan sebagainya! *! Terapi kreasi seni Pera#at dalam terapi ini dapat sebagai leader atau bekerja sama dengan orang lain yang ahli dalam bidangnya kerena harus sesuai dengan bakat dan minat& di antaranya adalah : a! 2an3e therapy
perasaan-perasaan
dan
kebutuhan-kebutuhan&
kegiatan
dapat
disesuikan dengan kultur dan dimana pasien berasar serta 7S itu berada! b! Terapi musik Terapi ini dilakukan melalui musik! 2engan musik memberikan kesempatan kepada pasien untuk mengekspresikan perasaanperasaannua seperti marah& sedih& kesepian! Pelaksanaan terapi ini dapat dilakukan bersama .berkelompok1 atau indi;idual! Pasien yang sedang sedih biasanya memilih musik yang sentimentil& sedangkan pasien yang gembira memilih lagu yang gembira dan menuntut banyak gerak! 3! Terapi dengan menggambar
sampai menjadi bunga atau buah dan diperbolehkan untuk memetiknya bagi pasien
merupakan pengalaman
memelihara
makhluk hidup dengan
kasihsayang dan berhasil diluar dirinya! ! Terapi Lingkungan Pada "ondisi "husus Terapi lingkungan pada kondisi khusus menurut ./osep&*+)01 adalah : )! Pasien rendah diri .lo# sel' esteem1& depresi .depression1 bunuh diri .sui3ide1! Syarat lingkungan se3ara psikologis harus memenuhi hal-hal sebagai berikut : •
7uangan aman dan nyaman! Terhindar dari alat-alat yang dapat digunakan untuk men3iderai
•
diri sendiri atau orang lain! Alat-alat medis& obat-obatan& dan jenis 3airan medis di lemari
•
dalam keadaan terkun3i! 7uangan harus ditempatkan di lantai satu dan keseluruhan
•
ruangan mudah dipantai oleh etugas kesehatan! Tata ruangan menarik dengan 3ara menempel poster yang dan
•
• • • •
meningkatkan gairah idup pasien! Warna dinding 3erah! Adanya ba3aan ringan& lu3u& dan memoti;asi hidup! 6adirkan musik 3eria& t;& dan 'ilm komedi! Adanya lemari khusus untuk menyimpan barang-banrang pasien!
Lingkungan sosial : •
"omunikasi terapeutik dengan 3ara semua petugas menyapa
•
pasien sesering mungkin! Memberikan penjelasan setiap akan melekukan kegiatan
•
kepera#atam atau kegiatan medis lainya! Menerima pasien apa adanya jangan
• •
mengejek
serta
merendahkan! Meningkatkan harga diri pasien! Membantu menilai dan meningkatkan hubungan sosial se3ara bertahap!
• •
Membantu pasien dalam berinteraksi dengan keluarganya! 2ertakan keluarga dalam ren3ana suhan kepera#atan& jangan
membiarkan pasien sendiri terlalu lama di ruanganya! *! Pasien dengan amuk Lingkungan 'isik :
•
7uangan aman& nyaman& dan mendapat pen3ahayaan yang
•
3ukup! Pasien satu kamar satu orang& bila sekar lebih dari satu jangan
• •
di3ampur antara yang kuat dengan yang lemah! Ada jendela berjeruji dengan pintu dari besi terkun3i! Tersedia kebijakan dan prosedur tertulis tentang protokol pengikatan dan pengasingan se3ara aman& serta protokol pelepasan pengikatan!
Lingkungan psikososial : • • •
"omunikasi terapeutik& sikap bersahabat dan perasaan empati! Bbser;asi pasien setiap * menit! $elaskan tujuan pengikatan
• •
Penuhi kebutuhan 'isik asien! Libatkan keluarga!
6A6 III PENUTUP
A! "@S%MP(LAN Milieu Therapy dide 'inisikan sebagai lingkungan
penggunaan tujuan dari
untuk tujuan terapeutik! Setiap interaksi dengan pasien terlihat
seperti berpotensi memiliki hasil yang menguntungkan dalam mempromosikan
'ungsi yang optimal .Wilson& )55* dalam /osep&*+)01! Tujuan dari terapi kelompok adalah membantu indi;idu untuk mengembangkan ras harga diri& mengembangkan kemampuan untuk berhubungan dengan orang lain& membantu belajar memper3ayai orang lain& dan mempersiapkan siri untuk kembali ke masyarakat ./osep&*+)01! Peranan pera#at dalam menyelenggarakan terapi lingkungan adalah : Pen3ipta lingkungan yang aman dan nyaman& Penyelenggara proses sosialisasi& Sebagai teknisi pera#atan& Sebagai leader atau pengelola dalam pelaksanaan terapi ./osep&*+)01!
DATAR PUSTAKA
/osep& %yus C Titin Sutini! *+)0! Buku Ajar Keperawatan Jiwa Dan Advance
Mental Health Nursing! andung: 7e'ika Aditama! /usu'& Ahmad&dkk! *+)! Buku Ajar Keperawatan Kesehatan Jiwa! $akarta: Salemba Medika