TELAAH MATERI SKI. KELAS VII SEMESTER 1 DAN 2 (Telaah Materi SKI Kelas VII SMPN. 2 Talun)
Disusun guna memenuhi tugas. Mata kuliah
:Telaah Materi PAI.
Dosen Pengampu
: H. Fachrullah, M. Ag.
Kelas RE. C./ IV Disusun oleh:
Hadi wibowo
(2021210104) (2021210104)
Ristiowati
(20212101
)
Fadhilah
(20212101
)
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN) PEKALONGAN TAHUN AJARAN 2012
EVALUASI MATERI SKI KELAS VII
A. KRITIK
1. Indikator pencapaian kompetensi dalam Silabus SKI kelas VII semester 1 terdapat point penjelasan misi kehadiran nabi khusus untuk umat Islam, sedangkan sedangkan hal tersebut tidak ti dak terdapat dalam RPP. 2. Dalam Silabus dan RPP SKI kelas VII semester 1 mencantumkan indikator pencapaian kompetensi penjelasan tentang kondisi masyarakat Arab sebelum kelahiran nabi, sedangkan hal tersebut tidak tercantum dalam buku acuan
(bahan ajar). 3. Terdapat ketidak jelasan pada salah satu point evaluasi/penilaian yang tercantum dalam RPP SKI kelas VII semester 1, yakni, tentang penulisan ayat al-Qur’an al-Qur’an.. 4. Pada Silabus SKI kelas VII semester 2 tidak terdapat indikator pencapaian kompetensi mengenai penyebutan dalil naqli berkenaan dengan misi nabi sebagai pembawa rahmat kepada seluruh alam, pembawa kedamaian, kesejahteraan dan kemajuan masyarakat , sebagaimana tercantum dalam RPP.
B. SARAN/SOLUSI
1. Seluruh komponen komponen dalam RPP seharusnya seharusnya mengacu mengacu pada pada silabus, termasuk termasuk indikator pencapaian kompetensi, sehingga penyampaian materi lebih mengarah dan sistematis. Kalaupun terdapat sub materi yang perlu dikembangkan, maka seyogyanya seyogyanya tetap memprioritaskan terhadap apa yang tercantum dalam silabus. 2. Seorang tenaga pengajar semestinya tidak hanya berpedoman pada buku paket saja untuk pengembangan materi, mengingat begitu luasnya materi yang harus disampaikan sedangkan alokasi waktu PAI di sekolah umum amat terbatas (tidak proporsional). 3. Hal-hal yang yang dijadikan bahan evaluasi semestinya sesuai dengan point-point indikator pencapaian kompetensi (minimal sama dengan indikator pencapaian kompetensi, boleh lebih asalkan tidak melebar dari meteri yang ada). 4. Perlu adanya pembenahan kembali dalam hal penyusunan RPP yang ideal dan prosedural karena masih banyak tenaga pengajar yang kurang begitu memperhatikan memperhati kan kaidah penyusunan RRP yang yang baik dan benar meningkatkan lagi kualitas pembelajaran.
untuk lebih
C. CATATAN TAMBAHAN
Proses pembelajaran yang ada telah mencakup tiga aspek penting , yakni :
Aspek kognitif Baik melalui proses eksplorasi, elaborasi maupun konfirmasi, siswa telah mendapatkan mendapatkan pengetahuan seputar sejarah nabi Muhammad Saw. berikut dengan misi beliau sebagai nabi dan rasul. Aspek ini lebih mendominasi daripada aspek lainnya
Aspek psikomotorik Hal ini tercermin dalam pemberian tugas oleh oleh
guru terhadap terhadap siswa siswa
seperti pemberian tugas diskusi kelompok maupun latihan membaca beberapa dalil naqli
Aspek afektif Berkenaan dengan materi tentang sejarah nabi Muhammad Saw. siswa telah dimotifasi oleh guru agar tidak hanya sekedar memiliki wawasan mengenai sejarah nabi, namun juga meneladani akhlak beliau dalam kehidupan sehari-hari
RINGKASAN MATERI SKI KELAS VII SEMESTER 1 A. Sejarah Nabi Muhammad saw. 1. Masa kecil nabi Muhammad saw. Nabi Muhammad lahir di Makkah pada tanggal 12 Rabi’ul awal tahun Gajah bertepatan pada tanggal 20 April 570 M. Ayahnya bernama abdullah bin abdul Muthallib dan Ibunya bernama Aminah binti Wahab. Ayahnya meninggal dunia sejak beliau berusia 6 bulan dalam kandungan sang ibu. Beliau disusui oleh halimah Sa’diyah. Ketika beliau berusia 6 tahun, sang ibunda meninggal dunia, Muhammad di asuh oleh Abdul Muthallib, kakeknya. Setelah Abdul Muthallib meninggal dunia, beliau di asuh oleh pamannya, Abu Thalib. Sejak kecil, Muhammad memiliki akhlak mulia. 2. Masa dewasa nabi Muhammad saw. Sejak usia 12 tahun, Muhammad diajak pamannya berdagang ke Syiria. Kemudian beliau menikah dengan saudagar kaya bernama Khadijah. Beliau makin populer dengan akhlaknya yang mulia sehingga dipercaya mendamaikan pertikaian peletakan hajar aswad dan dijuluki “al“al-amin”.
3. Periode perjuangan di Makkah Pada tanggal 17 Ramadan, bertepatan dengan 6 Agustus 610 M. di usianya yang ke 40 tahun, beliau menerima wahyu pertama (QS. al-Alaq 1-5 ) saat bertahannus di gua Hira melalui Jibril as. Tak lama menyusul wahyu kedua (QS. Al-Mudatsir) dan sejak itu beliau gencar menjalankan misi dakwah. Beberapa orang yang masuk islam antara lain : Kadijah, Ali bin Abi Thalib, Abu Bakar ash-Shidiq, Utsman bin affan, Zubair bin awwam, Sa’ad bin Abi Waqas dan lainnya. Dakwah nabi mendapatkan perlakuan buruk dari kum kafir Quraish hingga beliau memutuskan untuk hijrah ke Thaif dan justru kian parah karena mendapatkan perlakuan keji di sana.
4. Periode Perjuangan di Madinah Setelah mendapatkan perlakuan keji dari kaum kafir Quraish dan penduduk Thaif kemudian menyusul wafatnya Khadijah, nabi memutuskan hijrah ke Yatsrib (Madinah) dan mendapat sambutan yang hangat di sana. Dakwah Islam berkembang pesat di Madinah, bahkan bahkan dua petinggi Makkah, Makkah, Abu Abbas dan Abu Sufyan menyatakan masuk Islam. Kaum kafir qraish kian lemah hingga pada tahun 8 H.(Desember H.(Desember 630 M.) Makkah dapat ditundukkan ditundukkan ( fatkhu Makkah) 5. Berakhirnya tugas nabi Muhammad saw. Pada tanggal 12 Rabi’ul Awal 11 H.bertepatan H.bertepatan dengan tanggal 9 Juni 632 M. kira , Nabi Muhammad saw. Wafat di usia kira 3 bulan setelah menjalankan haji wada’ beliau yang ke-63 tahun. B. Misi Nabi Muhammad saw. Untuk Untuk Semua Manusia dan dan Bangsa Setelah hijrah ke Madinah, nabi selaku kepala pemerintahan segera menyusun Konstitusi Madinah, yaitu : 1. Pembangunan Pembangunan masjid untuk sarana ibadah, tempat diskusi dan pusat pemerintahan 2. Ukhuwah Islamiyyah 3. Menjalankan hubungan hubungan baik dengan orang non-muslim
Selain itu, umat Islam diizinkan berperang dengan dua alasan, yakni : 1. Mempertahankan Mempertahankan diri dan melindungi hak milik 2. Menjaga keselamatan dalam penyebaran ajaran Islam
RINGKASAN MATERI SKI KELAS VII SEMESTER 2 A. Misi nabi Muhammad saw. 1. Nabi Muhammad saw. Menyempurnakan Menyempurnakan akhlak manusia Kedatangan nabi yang berbudi pekerti luhur menjadikan masyarakat Quraish berakhlak dan berkepribadian tinggi 2. Membangun manusia mulia dan bermanfaat Dalam menjalankan misi ini, nabi melakukan konsep uswah hasanah, yakni manjadi teladan yang baik. B. Nabi Muhammad Sebagai Rahmat Bagi Alam Semesta Hal ini sesuai dengan firman Allah dalam QS. Al-Anbiya’ Al- Anbiya’ :108, “ Dan kami tidak mengutus engkau melainkan menjadi rahmat bagi seluruh alam” C. Meneladani Perjuangan Nabi Muhammad saw. dan Para sahabatnya Beberapa sikap nabi yang ditiru oleh para sahabat khususnya Khulafaur Rasyidin yang sepatutnya kita teladani teladani adalah : 1. Pribadi yang jujur 2. Dapat dipercaya 3. Kesederhanaan 4. Pribadi yang pemurah 5. Pengasih terhadap kaum lemah 6. Penyayang 7. Pemimpin yang dicintai
Keterangan : Sumber Meteri : Buku Pendidikan Agama Islam Untuk SMP Kelas VII , Depok: CV. Arya Duta, 2011
