CHAPTER 13 THE CONCEPTUAL FRAMEWORK (KERANGKA KONSEPTUAL)
A. PERAN PERAN KERANGKA KERANGKA KERJA KONSEPTUA KONSEPTUAL L Kerangk Kerangkaa konsep konseptual tual akunta akuntansi nsi bertuj bertujuan uan untuk untuk menyed menyediak iakan an
struktu strukturr teori teori akunta akuntansi nsi.. Pada Pada tingk tingkat at teoriti teoritiss terting tertinggi, gi, rerangk rerangkaa konsep konseptual tual meny menyata ataka kan n ruan ruang g ling lingku kup p dan dan tuju tujuan an pelap pelapor oran an keua keuang ngan an.. Pada Pada ting tingka katt konsept konseptual ual mendasa mendasarr beriku berikutny tnya, a, kerang kerangka ka konsep konseptua tuall mengid mengident entifik ifikasi asi dan mendefinisik mendefinisikan an karakteristik karakteristik kualitatif kualitatif informasi informasi keuangan keuangan (seperti (seperti relevansi, relevansi, keanda keandalan lan,, kompar komparatif atif,, dan kemamp kemampuan uan dapat dapat dimeng dimengerti erti)) dan elemen elemen dasar dasar akuntansi (seperti aktiva, kewajiban, ekuitas, biaya pendapatan, dan laba). Di tingkat operasional yang lebih rendah, kerangka kerja konseptual sepakat dengan prinsip dan aturan pengakuan dan pengukuran elemen dasar dan jenis informasi yang akan ditampilkan dalam laporan keuangan. Kerangka konseptual itu sendiri didefinisikan oleh F!" sebagai berikut# $ sebuah sistem koheren dari dari tujuan yang saling berkaitan dan fundamental yang diharapkan dapat mengarah pada standar yang konsisten dan dapat mengatur sifat, fungsi dan batas-batas akuntansi dan pelaporan keuangan. Kata %sistem koheren& dan %konsisten& %konsisten& men'erminka men'erminkan n bahwa F!" F!" membuat membuat kera kerang ngka ka yang yang teor teorit itis is dan dan tida tidak k beru beruba bah hub ubah ah,, sert sertaa kata kata %men %menga gatu tur& r& menunjukkan pendekatan normatif dalam penyusunannya.
B. TUJUAN TUJUAN KERANGKA KERANGKA KERJA KONSEPTUAL KONSEPTUAL ujua ujuan n dari dari kerang kerangka ka konsep konseptual tual adalah adalah untuk untuk member memberikan ikan pedoma pedoman n dalam dalam
penyusunan dan penyajian laporan lapora n keuangan bertujuan umum. *ebih lanjut lagi, +!" dan F!" menjelaskan tujuan utama pelaporan keuangan adalah untuk menyediakan menyediakan informasi informasi keuangan keuangan yang berguna berguna kepada para pengguna, pengguna, baik itu inve invest stor or maup maupun un kred kredit itor or..
+nfo +nform rmas asii
ters terseb ebut ut akan akan dipi dipili lih h
berd berdas asar arka kan n
kegunaanny kegunaannyaa dalam proses pengambilan pengambilan keputusan ekonomi. ekonomi. ujuan ujuan tersebut tersebut dapat ter'apai dengan melaporkan informasi yang # . "erguna "erguna dalam pengambilan pengambilan keputusan keputusan ekonomi. ekonomi. -. "ergu "erguna na dalam dalam menil menilai ai prosp prospek ek arus arus kas. kas. . "eri "erisi si tenta tentang ng sumb sumber er daya daya peru perusah sahaan aan,, klaim klaim terhad terhadap ap sumbe sumberr daya daya tersebut dan perubahan yang ada di dalamnya.
Dalam menyediakan menyediakan laporan laporan keuangan keuangan yang berguna, berguna, seorang akuntan harus memili memilih h inform informasi asi mana mana yang yang akan akan disajik disajikan. an. /leh /leh sebab sebab itu, itu, pentin penting g untuk untuk memban membangun gun kerang kerangka ka kualit kualitatif atif untuk untuk membua membuatt inform informasi asi menjad menjadii bergu berguna. na. !F0 dan +!" menjelaskan mengenai karakteristik kualitatif. "erikut adalah kerangka dari karakteristik kualitatif dalam akuntansi # a) Latar Latar Belaka! Belaka! Kera!ka Kera!ka K"#e$t% K"#e$t%al al Kerangka +!" lalu dikembangkan lebih lanjut mengikuti jejak F!". Pada periode 123-444, F!" membuat tujuh pernyataan konsep yang men'akup topiktopik berikut# juan dari dari pela pelapo pora ran n keua keuang ngan an oleh oleh peru perusa saha haan an bisn bisnis is dan dan ujuan
organisasi non profit. Karakteristik kualitatif informasi akuntansi yang berguna. 5nsurunsur laporan keuangan. Kriteria dalam pengakuan dan pengukuran unsurunsur. Peng Penggu guna naan an arus arus kas kas dan dan meny enyajik ajikan an info inform rmas asii nila nilaii dala dalam m
pengukuran akuntansi. +!" hanya memiliki satu konsep laporan, yaitu kerangka atas penyusunan dan penyajian laporan keuangan. +!" pada tahun -44 menggambarkan konsepkonsep dasar laporan keuangan yang disusun menyatakan bahwa kerangka# 6enentukan tujuan laporan keuangan 6engidenti entifik fikasi asi karakte karakterist ristik ik kualit kualitatif atif yang yang membua membuatt inform informasi asi 6engid
dalam laporan keuangan berguna 6endefinisikan elemen dasar laporan keuangan dan konsep untuk
pengakuan dan pengukuran pengukuran mereka dalam laporan keuangan. +! +! peny penyaj ajian ian lapo laporan ran keua keuang ngan an dan dan +! +! 2 kebi kebijak jakan an akun akunta tans nsi, i, perubahan estimasi akuntansi dan menangani kesalahan dengan penyajian laporan keuangan dan membuat reveran'e untuk kerangka. +! 2 mengatur bahwa dalam ketiadaan standar +!" atau interpretasi yang se'ara khusus berlaku untuk transaksi, bahkan atau kondisi lain, manajemen harus menggunaka menggunakan n pertimbangan pertimbangan dalam mengembangk mengembangkan an sebuah penerapan penerapan akuntansi yang menghasilkan informasi yang# a. 7elevan 7elevan dengan dengan keputu keputusan san ekonomi ekonomi membuat membuat kebutuh kebutuhan an penggu pengguna na b. 8andal, dalam laporan keuangan# !etiapnya merupakan posisi keuangan, kinerja keuangan dan
arus kas entitas. 6en'erminkan substansi ekonomi dari transaksi. 9etral, yaitu bebas dari bias. epat.
*engkap dalam semua hal yang material
C. PENGEMBA PENGEMBANGAN NGAN KERANG KERANGKA KA KONSEPTU KONSEPTUAL AL Dalam Dalam peng pengem emba bang ngan anny nya, a, kera kerang ngka ka kons konsep eptu tual al
dipe dipeng ngar aruh uhii
beberapa isu, pengaturan !tandar "erbasis Prinsip dan "erbasis turan. +!" bertujuan untuk men'iptakan standar yang bersifat berbasis prinsip yang akan menga'u menga'u pada pada kerang kerangka ka konsept konseptual ual untuk untuk lebih lebih lanjut lanjut.. 6aka, 6aka, konten konten yang yang terdapat di dalam kerangka konseptual akan bersifat sebagai ide standar yang menjad menjadii penyo penyokon kong g pengem pengemban bangan gan standar standar dan memban membantu tu penggu pengguna na untuk untuk menginterpretasikan standar tersebut. 9amun, +!" sendiri memiliki beberapa peraturan yang 'enderung bersifat berbasis aturan, dan ini bertentangan dengan tujuan awalnya. !alah satunya adalah +! 1 (Finan'ial +nstrument# 7e'ognition and 6easurement). 6enurut 0hristopher 9obes, pakar akuntansi dari 5niversity of *ondon, akan lebih baik jika alasan standar menjadi berbasis aturan karena mereka menjadi tidak konsisten dengan kerangka konseptual yang dibuat oleh para pembuat standar. Perubahan ini sendiri tentu akan membawa manfaat lebih banyak, karena dapat memperjelas memperjelas komunikasi komunikasi mengenai mengenai peraturan peraturan dan meningkatk meningkatkan an ketelitian tanpa perlu peraturan yang lebih detail lagi (karena sudah ter'antum di standar). standar). *ebih lanjut lagi, 9obes mengidentifikas mengidentifikasii enam 'ontoh peraturan yang lebih lebih bersifa bersifatt berbas berbasis is aturan, aturan, yakni yakni mengen mengenai ai akunta akuntansi nsi sewa sewa guna guna usaha, usaha, akunta akuntansi nsi untuk untuk manfaat manfaat karyawan karyawan,, aset keuang keuangan, an, hibah hibah pemerin pemerintah tah,, anak anak perusahaan dan ekuitas. 8al diatas adalah salah satu 'ontoh perdebatan antara basis aturan dan basis prinsi. :ika dilihat dari segi s egi kelebihan dan kekurangannya, keuntu keuntunga ngan n basis basis aturan aturan antara antara lain dapat dapat mening meningkat katkan kan kompar komparabi abilita litass dan verifiabilitas untuk auditor dan para pembuat aturan. !elain itu, basis aturan juga mampu mampu mengur mengurang angii kesemp kesempatan atan terjad terjadiny inyaa manajem manajemen en laba; laba; walau walau mereka mereka memperbolehkan restrukturisasi khusus transaksi selama masih dalam koridor peraturan. 9amun, walau memiliki kelebihankelebihan seperti yang disebutkan diatas, sebuah studi yang dilakukan oleh !e'urities and <='hange 0ommission (!<0 (!<0)) pada pada -44-44- (atas (atas peri perint ntah ah !arb !arban anes es/= /=ley ley 't) mere mereko kome mend ndas asik ikan an penggunaan basis prinsip, namun standar tersebut wajib memiliki memiliki karakteristik# Didasar sarka kan n pada pada keran kerangk gkaa konse konsept ptual ual yang suda sudah h berk berkem emban bang g dan dan Dida
diaplikasikan se'ara konsisten. 6en'antumkan dengan jelas tujuan dari standar.
6enyediakan detail yang 'ukup dan struktur yang bisa dioperasikan dan
bisa diaplikasikan se'ara konsisten. 6eminimalisir penggunaan penge'ualian dari standar. 6enghindari penggunaan persentase tes (memerlukan perhatian khusus)
yang membolehkan membolehkan rekayasa rekayasa keuangan keuangan untuk men'apai kepatuhan kepatuhan teknis teknis dengan menghindarkan maksud dari standar itu sendiri. !udah !udah umum umum diketah diketahui ui bahwa bahwa data data akunta akuntansi nsi diguna digunakan kan untuk untuk tujuan pengambilan pengambilan keputusan keputusan atau evaluatif evaluatif dalam kaitannya kaitannya dengan dengan entitas tertent tertentu. u. +nform +nformasi asi akuntan akuntansi si untuk untuk pengam pengambil bilan an keputu keputusan san dimula dimulaii dengan dengan fung fungsi si stewa steward rdsh ship ip.. Di masa masa lalu lalu,, stewa steward rd dalam dalam peru peruba baha han n nyata nyata haru haruss menjelaskan kepada master. Dalam era Pa'ioli, akuntansi harus dibuat %diam& setelah sebuah usaha selesai. !ekarang, manajemen bertanggung jawab kepada pemegang ekuitas perusahaan. 6ereka yang memasok modal untuk usaha ingin tahu tahu apa yang yang dilaku dilakukan kan oleh oleh manajer manajer dengan dengan sumber sumber daya daya ekonom ekonomii yang yang diper'ayakan diper'ayakan kepada mereka. +nformasi +nformasi tentang tentang bagaimana bagaimana manajer manajer telah bebas dari tanggung jawab kepengurusan mereka digunakan oleh pemegang ekuitas untuk mengevaluasi kinerja manajer dan perusahaan. !alah satu alasan untuk penekanan ini, mungkin, perkembangan perkembangan teori keputusan. +nformasi untuk pengambilan keputusan, bagaimanapun, tidak untuk menggantikan informasi yang berkaitan dengan pengelolaan atau akuntabilitas. +nformasi untuk pengambilan keputusan menyiratkan lebih dari informasi tentang pendampingan. Pertama, para pengguna informasi keuangan diperluas untuk men'akup semua penyedia sumber daya, penerima barang dan jasa dan pihak yang yang mela melaku kuka kan n peng pengam amata atan n atau atau peng pengaw awasa asan n fung fungsi si.. Kedu Kedua, a, info inform rmasi asi akuntansi dipandang sebagai data input untuk prediksi model pengguna. Karena itu, itu, kita kita harus harus mengaj mengajuka ukan n pertany pertanyaan aan## jenis jenis inform informasi asi akunta akuntansi nsi apa yang yang relevan relevan dengan dengan predik prediksi si penggu pengguna na kinerja kinerja masa masa depan> depan> Ketiga, Ketiga, sementa sementara ra stewardship berkaitan dengan masa lalu untuk menilai apa yang telah di'apai, prediksi berkaitan dengan masa depan. &. PROSES PROSES TEO TEOR' R' KEPUT KEPUTUSA USAN N !e'ar !e'araa kesel keselur uruh uhan an,, dapa dapatt dipa dipaham hamii meng mengap apaa peng pengem emba bang ngan an
kerangka konseptual di level nasional menjadi sangat sulit. ?odfrey berpendapat bahwa
dalam
pengembangannya,
kerangka
konseptual
harus
lebih
menitikberatkan pada rasionalisasi penggunaan masa kini dibanding reafirmasi kerangka di aspek hukum, sosial dan ekonomi dalam fungsi akuntansi. !elain itu,
kerangka konseptual masa kini juga harus men'ari lebih dalam pengembangan kerang kerangka ka berbas berbasis is konstit konstitusi usi untuk untuk akunta akuntansi nsi diband dibanding ing fokus fokus pada pada konsep konsep pondasi halhal seharihari. Karena, halhal tersebut te rsebut akan lebih sulit dibuat ketika terjadi perbedaan antarnegara. :ones dan @olniAer memberi saran agar kerangka konseptual harus memili memiliki ki peran peran yang yang pentin penting g dalam dalam mengem mengemuka ukakan kan perset persetuju ujuann annya ya dalam dalam karakteristik karakteristik ruang lingkup, lingkup, tujuan, tujuan, kualitatif, kualitatif, dan pengukuran pengukuran dari akuntansi akuntansi yang yang terpen terpengar garuh uh dengan dengan pengat pengatura uran n standar standar.. @alau alau demikia demikian, n, mereka mereka juga juga berargumen mengenai konvergensi dengan kerangka +!", bahwa hal ini akan menurukan inisiasi dan inovasi dalam pengembangan kerangka konseptual itu sendiri, karena negara tidak lagi bekerja se'ara independen.
E. PERKEMBA PERKEMBANGAN NGAN 'NTERNAS'O 'NTERNAS'ONAL NAL KERANGKA KERANGKA KONSEPT KONSEPTUAL UAL 'ASB &AN FASB Pada /ktober -44B, F!" dan +!" menambahkan sebuah proyek
bersama untuk agenda mereka untuk mengembangkan peningkatan, kerangka konseptual umum. Kerangka yang direvisi akan membangun kerangka +!" dan F!" yang yang ada dan memper mempertim timban bangka gkan n perkem perkemban bangan gan selanju selanjutny tnyaa dengan dengan menerbitan kerangka kerja tersebut. Dewan menyatakan bahwa kerangka tersebut adalah penting untuk memenuhi memenuhi tujuan dewan dimana mengembang mengembangkan kan standar standar yang yang berbas berbasis is prinsi prinsip, p, konsist konsisten en se'ara se'ara intern internal, al, dan memusat memusatkan kan perhati perhatian an internasional internasional.. 6ereka mempertahankan mempertahankan bahwa standarts tersebut tersebut akan membuat pelaporan keuangan menyediakan informasi penyedia modal harus membuat keputusan dalam kapasitasnya sebagai penyedia modal. F!" F!" menyatakan bahwa proyek ini akan melakukan hal berikut# Fokus pada perubahan lingkungan sejak kerangka asli diterbitkan, serta kelal kelalai aian an dala dalam m kera kerang ngka ka asli asli,, untu untukk meni mening ngka katka tkan, n, mele meleng ngka kap, p, dan dan berfokus pada kerangka yang ada secara efektif dan efisien. "erikan prioritas untuk menangani dan membahas isuisu tersebut dalam dalam setiap setiap fase yang yang 'ender 'enderung ung mengha menghasilk silkan an manfaat manfaat bagi bagi dewan dewan dalam dalam jangka pendek; yaitu, isu lintas sektoral yang mempengaruhi sejumlah proyek mereka untuk standar baru atau yang direvisi. Dengan demikian, bekerja pada beberapa fase proyek akan dilakukan se'ara serentak dan dewan berharap untuk mendapatkan mendapatkan keuntungan keuntungan dari pekerjaan pekerjaan yang dilakukan pada proyekpro proyekproyek yek lain. lain. walny alnyaa pert pertim imba bang ngan an kons konsep ep berla berlaku ku untu untuk k bada badan n usah usahaa swasta swasta..
Kemudian, Kemudian, dewan akan bersamasama bersamasama mempertimban mempertimbangkan gkan penerapan penerapan konsep konsep tersebut tersebut kepada kepada sektor swasta tidakuntuk tidakuntuk organisasi organisasi nirlaba. nirlaba. Perwakilan Perwakilan dari sektor publik (pemerintah) dewan penetap standar sedang memantau proyek dan, dalam beberapa kasus, mengingat potensi konsekuensi dari pembahasan sektor swasta untuk entitas sektor publik.
F. KR'T'K KR'T'K TE TERHA&A RHA&AP P KERANGKA KERANGKA KONSEPTUA KONSEPTUAL L Kerangk Kerangkaa konsep konseptua tuall yang yang telah telah ada ternya ternyata ta menuai menuai kritik kritik dari dari
berbagai negara, Kritikkritik tersebut memiliki analisis yang menjelaskan alasan mereka mengeluarkan kritik. Pertama, kerangka konseptual harus menggunakan pendekatan yang bersifat ilmiah, sehingga validasi kerangka harus dapat dijelaskan se'ara logis dan empiris. !elanjutnya, pendekatan se'ara profesional yang berfokus untuk menyarankan tindakan terbaik dengan melakukan tindakan yang profesional. !ebenarnya, tujuan pembuatan kerangka konseptual adalah untuk menjawab segala pertanyaanpertanyaan
mengenai
standar
akuntansi,
sehingga
menghindari
terulangnya argumen mengenai hal yang sama. !elain itu, kerangka konseptual juga memberikan arahan dan keputusan bagi akuntan dalam menjelaskan informasi yang relevan untuk pembuatan keputusan ekonomi. 5ntuk itu, persetujuan yang telah dibuat mengenai standar akuntansi seharusnya dapat meminimalisasi ketidak konsek konsekuen uenan an dan ketida ketidaksa ksamaa maan n yang yang mun'ul mun'ul dari dari penilai penilaian anpen penilai ilaian an yang yang berbeda. Dopu'h dan !under berpendapat bahwa kerangka konseptual yang dike dikelu luark arkan an oleh oleh F!" tidak tidak 'uku 'ukup p memb memban antu tu dalam dalam meny menyele elesai saika kan n isu isu kontemporer pada pengukuran dan pengungkapan. 6enurut mereka, terdapat tiga isu yang masih ambigu# Definisi beban masih terlalu umum sehingga sulit untuk menentukan posisi pajak yang ditangguhkan. ditangguhkan. Kerangka konseptual mendukung dua prinsip akuntansi yang bertolak belakang yaitu kos penuh dan su''essful efforts. Pada prinsip su''essful efforts, perusahaan diperbolehk diperbolehkan an untuk untuk hanya mengkapital mengkapitalisasi isasi bebanbeban bebanbeban yang berkaitan berkaitan dengan dengan penemuan lokasi tambang minyak dan gas alam yang berhasil, jika terjadi penemuan lokasi tambang yang tidak terdapat minyak dan gas alam, maka beban terse tersebu butt
diku dikuran rangi gi langs langsun ung g
terha terhada dap p
pend pendap apata atan n
pada pada peri period odee
terse tersebu but. t.
!edang !edangkan kan,, untuk untuk kos penuh, penuh, semua semua beban beban yang yang berkait berkaitan an dengan dengan penemu penemuan an
lokasi tambang minyak dan gas alam baru (tanpa memperhatikan memperhatikan hasilnya) hasilnya) boleh dikapitalisasi. !ebuah Disiplin yang idak +lmiah !tamp (12)# (12)# “Sampai kami yakin dalam pikiran kita tentang sifat akuntansi, itu sia-sia untuk profesi yang menginvestasikan sumber daya yang besar dalam mengembangkan kerangka kerja kons konsep eptu tual al untu untukk mend menduk ukun ung g stand standar ar akun akunta tans nsi” i”.. !tam !tamp p meyak meyakin inii bahw bahwaa akuntansi lebih berpihak kepada hukum daripada physi'al s'ien'e karena profesi akuntansi dan hukum berhubungan dengan konflik yang terjadi diantara kelompok pengguna ilmu tersebut dengan kepentingan dan tujuan yang berma'amma'am. 6enurutnya, hukum merupakan disiplin normatif yang penuh dengan konsep nilai sarat, dan akuntansi berhadapan dengan kondisi pasar tidak sempurna dan bersifat subjektif sesuai dengan proses pembuatan keputusan. !edangkan yang dimaksud physi'al s'ien'e adalah disiplin positif, hal yang dapat dideskripsikan dan memiliki karakteristik bebas dari nilai konsep. kun kunta tans nsii
posi positi tiff
adal adalah ah
penj penjel elas asan an
atau atau
pena penala lara ran n
untu untuk k
menunjukkan se'ara ilmiah kebenaran pernyataan atau fenomena akuntansi seperti apa adany adanyaa sesuai sesuai fakta. fakta. eori eori ini bertuj bertujuan uan menjel menjelaska askan, n, meramal meramalkan kan,, dan memberi jawaban atas praktik akuntansi. Di samping itu, teori ini juga meramalkan berbagai fenomena akuntansi dan menggambarkan bagaimana interaksi antar variabel akuntansi dalam dunia nyata. Caliditas teori akuntansi positif dinilai atas dasar kesesuaian teori dengan fakta atau apa yang nyatanya terjadi (what it is). !eda !edang ngka kan n
akun akunta tans nsii
norm normat atif if
adal adalah ah
penj penjel elas asan an
atau atau
pena penala lara ran n
untu untuk k
menjustifikasi kelayakan suatu perlakuan akuntansi paling sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan, sehingga lebih menjelaskan praktikpraktik akuntansi yang seharu seharusny snyaa berlak berlaku u (it should should be). be). Pendek Pendekatan atan akunta akuntansi nsi positi positiff mengha menghasilk silkan an takson taksonomi omi akunta akuntansi nsi sebaga sebagaii ilmu. ilmu. !edang !edangkan kan pendek pendekatan atan akunta akuntansi nsi normat normatif if menghasilkan taksonomi akuntansi sebagai seni. 8ingga saat ini, teori akuntansi positif masih dalam proses yang dapat dijadikan dasar dalam proses pembentukan akuntansi menjadi ilmu. Pelta P"#t
ujua ujuan n utama utama dari dari dibuat dibuatnya nya kerang kerangka ka konsep konseptual tual adalah adalah untuk untuk menyediakan informasi keuangan yang dapat membantu pengguna menentukan keputusan keputusan ekonomi. 9amun, sekarang riset pasar meragukan kemampuan kemampuan data akuntasi yang dipublikasikan untuk mempengaruhi harga saham. "eberapa teknik
akuntansi akuntansi digunakan digunakan untuk untuk memanipula memanipulasi si keadaan pasar. ujuan ujuan dari kerangka kerangka kons konsep eptu tual al adal adalah ah untu untuk k mey meyakin akinka kan n
peng penggu guna na lapo lapora ran n keua keuang ngan an dapa dapatt
mendapatkan informasi yang berguna untuk proses pengambilan keputusan.
Perta*a Perta*aa+ a+ B#aka, ak%ta# -e-erka $eta realta# ek""- *a! t/ak a#0 Me!a$a ata% -e!a$a t/ak0