SPO PENERIMAAN RAWAT INAP DARI IGDFull description
SPO Penerimaan Pasien Rawat InapFull description
Spo Penerimaan Pasien Rawat InapFull description
spoFull description
Spo Penerimaan Pasien Rawat InapDeskripsi lengkap
thanks
Full description
spoFull description
spo
Deskripsi lengkap
rtFull description
spoFull description
sopDeskripsi lengkap
Full description
spoFull description
Spo.2. Penerimaan Pasien Di Tppri RSFull description
Deskripsi lengkap
PROSEDUR PENERIMAAN TELPON PENJEMPUTAN PASIEN
No. Dokumen:
No. Revisi:
Tanggal Terbit:
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
PENGERTIAN
Halaman:
Ditetapkan Oleh:
(dr. Arif Mulyono, MARS) Direktur RS. Puri Asih
Penjemputan pasien adalah proses pelayanan jemput pasien yang akan di rujuk dan dilakukan perawatan di Rs Puri Asih
TUJUAN
Sebagai acuan langkah-langkah dalam pelaksanaan penjemputan pasien Setiap pengiriman ambulance dengan jarak 20 Km dari Rs Puri Asih /
KEBIJAKAN
untuk klinik yang ditunjuk / rekanan yang mendapat perlakuan khusus, tidak dikenakan biaya administrasi. 1. Pasien / Petugas medis /polisi menghubungi bagian pendaftaran
PROSEDUR
2. Petugas pendaftaran melakukan wawancara kepada penelpon untuk mengetahui identitas penelpon, nomor telpon yang bisa dihubungi, jumlah ambulance yang diperlukan dan lokasi penjemputan pasien 3. Petugas pendaftaran mencatat data penelpon di form permintaan penjemputan pasien 4. Petugas pendaftaran menginformasikan kepada penelpon bahwa akan dihubungi kembali oleh dokter jaga IGD untuk memastikan kondisi pasien 5. Petugas pendaftaran menginformasikan kepada dokter jaga IGD 6. Petugas pendaftaran mencari dokter jaga, lalu menelpon perujuk dan menyambungkan kepada dokter jaga 7. Dokter jaga IGD konfirmasi kembali ke pendaftaran memastikan bisa / tidaknya pasien ditangani di RS Puri Asih 8. Jika pasien bisa ditangani di RS Puri Asih, petugas pendaftaran menghubungi driver jaga dan ketersediaan ketersediaan ambulance
PROSEDUR PENERIMAAN TELPON PENJEMPUTAN PASIEN
No. Dokumen:
No. Revisi:
Tanggal Terbit:
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
Halaman:
Ditetapkan Oleh:
(dr. Arif Mulyono, MARS) Direktur RS. Puri Asih
9. Jika driver dan ambulance stand by petugas pendaftaran langsung menginstruksikan penjemputan pasien dengan memberi petunjuk lokasi dan nomor telfon perujuk yang bisa dihubungi serta menyerahkan form permintaan penjemputan pasien 10. Jika driver tidak ditempat maka petugas pendaftaran menghubungi ke nomor tlp drivernya lansung atau ke nomor hp 11. Jika driver tidak ada yang bisa dihubungi / tidak ada ambulance stand by maka petugas pendaftaran konfirmasi kembali kepada perujuk untuk memberitahukan tidak bisa dilakukan penjemputan 12. Jika
Driver
sedang
bertugas,
maka
petugas
pendaftaran
mengkonfirmasi kepada driver untuk memperkirakan berapa lama tugas selesai 13. Petugas pendaftaran menginformasikan kepada perujuk, jika perujuk bersedia menunggu maka petugas pendaftaran konfirmasi kembali kepada driver. I. Unit Terkait