Dr. Sehat Walafiat, MM Salah satu bagian di rumah sakit yang kegiatannya mengatur penerimaan dan pendaftaran pasien yang pada kasus kasus gawat atau darurat atau gawat tidak darurat atau darurat tidak gawat atau gawat dan darurat. Agar pasien ataupun petugas pelayanan di rumah sakit tertib administrasi Setiap pasien yang akan melakukan pengobatan ke RS Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya harus melakukan pendaftaran terlebih dahulu ke TPPGD terutama untuk pasien gawat darurat ataupun pasien Rawat Inap, sebelum pasien rawat inap tersebut dimasukkan ke bangsal. 1. Pasien datang ke Tempat Penerimaan Pasien Gawat Darurat yang di buka selama 24 jam 2. Pasien ditangani terlebih dahulu sementara yang mengantar pasien atau keluarga datang ke tempat pendaftaran untuk mekakukan pendaftaran yang dibuka selama 24 jam 3. Apabila pasien datang sendiri maka petugas pendaftaran mencatat identitas pasien dan pemeberian nomor dengan system penomoran Unit Numbering system, sementara pasien di tolong terlebih dahulu sambil menunggu keluarganya 4. Petugas menanyakan apakah pasien sudah pernah berobat atau belum; a. Apabila pernah berobat, petugas meminta KIB kepada pasien/keluarganya untuk mencatat nomor RM di tracer untuk digunakan mencari dokumen rekam medis lama. Bila tidak membawa KIB dan lupa nomor RM-nya tanyakan nama dan alamatnya untuk dicari di KIUP yang selanjutnya ditulis pada tracer . b. Apabila belum pernah berobat, isilah KIB baru, KIUP baru dan catat data dasar pasien di dokumen RM Gawat Darurat dengan lengkap dan benar. 5. Identitas pasien di entri di SIMRS Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya dan di catat di Dokumen rekam Medis UGD antara lain dengan item sbb : a. No Rekam Medis b. Nama c. Alamat d. Jenis kelamin e. Tanggal lahir f. Umur g. Pendidikan h. Pekerjaan i. Nama suami/istri/orang tua j. Tanggal masuk k. Pembuatan kartu berobat di UGD 6. Mengisi Tanda tangan dan nama jelas 7. Pasien yang datang ke UGD bisa : a. Langsung pulang b. Dirujuk c. Rawat inap UGD, Instalasi Rawat Jalan, Rawat Inap dan Penunjang Medis