Suatu alat yang diciptakan untuk menciptakan kondisi optimal dari suhu, kelembaban dan suplai oksigen untuk kelangsungan kehidupan bayi sama seperti situasi dalam kandungan ibunya Mempersiapkan alat dan bayi yang membutuhkan inkubator memudahkan penanganan, pelayanan dan 2. Untuk pengawasan bayi yang membutuhkan perawatan inkubator Untuk maintenance inkubator 3. 1.
Setiap petugas mampu untuk melaksanakan pelayanan bayi baru lahir yang memerlukan perawatan inkubator yang sesuai dengan standar operasional prosedur yang berlaku seperti dimaksud dalam SK Kepala RSUD Prof.DR.H.M. Chatib Quswain Sarolangun No. 50/ SK.RSUD / 2016 tentang Kebijakan Pelayanan Instalasi Perinatologi 1.
Persiapan alat Persiapan alat inkubator yang dilengkapi dengan :
Pengontrol suhu.
Lubang saluran oksigen (oksigen inlet),
Humidity : alat untuk menciptakan kelembaban yang dilengkapi dengan reservoir untuk menampung air pelembab (aqua steril) yang harus diganti tiap ti ap 24 jam.
Termometer inkubator Urutan kerja : Cuci tangan
2.
Pasang handscoen Isi aquadest on steril di samping kanan inkubator sampai batas lengkungan
PENGGUNAAN INKUBATOR
No.Dukumen RSUD PROF.DR.H.M.CHATIB QUZWAIN KABUPATEN SAROLANGUN
No. Revisi
Halaman
SPO/.................../ RSUD-SRL
3.
/3
Buka pintu inkubator Pasang linen tempat tidur Urutan : sprei kecil (pink)→ perlak bayi → bedong ½ bagian lipatan besar, → bantal Tutup kembali pintu inkubator Pasang kabel pada steker lalu tekan tombol power (on/off)
Atur suhu inkubator, tunggu sampai suhu naik/sesuai yang diinginkan Letakkan bayi di tempat tidur diatas alas setelah bayi dibersihkan dan atur posisi bayi, kepala ekstensi dan miring ke salah satu sisi, agar bernafas dengan leluasa
Pastikan pintu inkubator tertutup rapat
Perhatikan respon bayi
Cuci tangan
Pengawasan : Perhatikan aquadest on steril jangan sampai kehabisan Observasi dan atur suhu inkubator dan oksigen sesuai keadaan bayi Apabila lampu mati, bayi harus segera dibungkus dengan selimut supaya tidak jatuh dalam hipotermi Selama bayi dirawat dalam inkubator, intake dan output harus seimbang Lakukan terapi sesuai advis dokter Catat hasil pemeriksan dan kondisi bayi dalam bentuk SOAP dan laporkan ke dokter spesialis anak
4.
Apabila inkubator sudah tidak diperlukan lagi,bayi dapat dipindahkan ke box biasa dan lakukan tahapan pembersihan dan maintenance inkubator: Cuci Tangan dan pasang handscoen Bereskan alat-alat,cabut kabel dari steker, linen diambil, aquadest on steril dibuang dan tempatnya dikeringkan, inkubator dibersihkan Siapkan larutan presept ½ tab : 1 ltr air Rendam lap dalam larutan presept selama 10 menit
PENGGUNAAN INKUBATOR
No.Dukumen RSUD PROF.DR.H.M.CHATIB QUZWAIN KABUPATEN SAROLANGUN
SPO/.................../ RSUD-SRL
UNIT TERKAIT
No. Revisi
Halaman /3
Lap inkubator dengan larutan presept dan keringkan dimulai dari bagian dalam kemudian keluar Bersihkan bagian belakang inkubator dengan membuka dulu skrupnya Ganti kain atau busa penyaring dengan yang bersih. Tutup kembali skrup Rapikan kembali inkubator Bereskan alat-alat yang sudah dipakai Cuci tangan