Penjelasan rencana kerja dan syarat syarat teknis pada proyek bangunan gedung meliputi pekerjaan arsitektur struktur mekanikal elektrikal plumbingFull description
product by Ismail SalehFull description
spesifikasi teknis pekerjaan gedung
Full description
Spek teknis jalan
spek pc-100Full description
spesifikasi sayuranDeskripsi lengkap
Spesifikasi umum dan pengertian apartemen
Spesifikasi data icon+
pasir bagus
Spesifikasi Teknis Bangunan GedungFull description
dan jaket air silinder individu. Pelat tempat tidur dan blok silinder dihubungkan dengan baut baut.
Crankshaft = Poros engkol adalah satu bagian tempa dengan counterweights
dipasang pada setiap engkol.
Peredam getaran torsional = Peredam getaran torsi dipasang pada ujung
bebas dari mesin, jika diperlukan.
Cylinder liner = Cylinder liner terbuat dari besi cor pearlit. Kerah ini
dilengkapi dengan bering untuk mendinginkan bagian atas liner.
Connecting = Batang penghubung terbuat dari baja tempa dengan high-tensile.
Ujung Penghubung memiliki tiga sendi bergerigi, memungkinkan pemindahan tutup bantalan yang mudah di sepanjang slide horizontal.
2
Malik Abdul Azis 04151027 Tugas Mesin Listrik II
Piston = Tipe piston satu potong dan dua potong telah diterapkan. Piston one-
piece terbuat dari paduan ringan. Piston dua potong terdiri dari rok paduan ringan dan mahkota piston baja. Piston memiliki ring ring 4, 5 atau 6 piston, yang tergantung pada konfigurasi mesin dan tipe piston yang digunakan.
Silinder = Kepala silinder terbuat dari besi cor pearlitic, dengan dasar ganda
untuk menahan beban termal dan mekanis yang tinggi. Kepala silinder dilengkapi dengan dua katup buang di sangkar katup knalpot, satu katup inlet besar (TM410-A) atau dua katup masuk (TM410-B, C dan D). Ini juga mengakomodasi injector bahan bakar dan katup a wal. Rotocaps dapat dipasang pada katup knalpot, jika diperlukan.
Camshaft = Camshaft terbuat dari baja yang keras. Bagian ini dapat dibalik
langsung dilengkapi dengan Cams ganda dengan alat pembalik hidrolik, yang menggerakkan camshaft ke arah aksial.
Pompa injeksi = Setiap silinder memiliki pompa bahan bakar bertekanan
tinggi.
Governor = Mesin ini memiliki governor jenis hidrolik dengan perangkat
pengaturan kecepatan pneumatik atau listrik.
Sistem bahan bakar = Sistem bahan bakar pada dasarnya terdiri dari pompa
bahan bakar bertekanan tinggi, jalur bahan bakar tekanan tinggi berdinding atau berdinding ganda dan injector bahan bakar dengan ujung nosel berpendingin air.
Sistem minyak pelumas = Satu sistem oli pelumas untuk bantalan pelumasan
dan pendinginan piston. Pelumas terpisah untuk sistem oli silinder liner dan overhead valve gear.
Start Up Mesin = Mesin yang dimulai dengan udara bertekanan menyebab kan
katup udara mulai pada setiap silinder mesin in-line atau silinder dari satu bank mesin V.
Sistem pendingin = Sistem pendingin dirancang untuk air pendingin pada
bagian yang diperlukan dan terdiri dari sirkuit dengan suhu rendah (LT) dan sirkuit suhu tinggi (HT). Sistem pendingin air terpisah untuk nosel injektor.
3
Malik Abdul Azis 04151027 Tugas Mesin Listrik II
Sistem gas buang = compact exhaust system gas.
Sistem udara = Mesinnya dilengkapi dengan pendingin udara dua tahap yang
terdiri dari bagian HT dan LT-air.
Turbocharging = Turbocharger ditempatkan di sisi roda gila, ujung bebas atau
kedua sisi.
Peralatan keselamatan = Mayoritas mesin memiliki sistem overspeed
mekanis / pneumatik. Beberapa mesin memiliki sistem overspeed elektronik / pneumatik, dengan menggunakan modul pengaman elektronik.
Klasifikasi = Dengan semua kelompok klasifikasi yang andal.
EIAPP = Mesin dapat dikeluarkan dengan sertifikat EIAPP jika sesuai dengan