SOP PEMBERSIHAN RUANG JENAZAH RUMAH SAKIT 1 set Double Solution Mopping Lap handuk Warna Biru Sapu Dustpan Lobby Duster Warning Sign Bucket PELAKSANA Operator Cleaner
Full Trole Century Q 256
TUJUAN Terciptanya Prosedur pembersihan Kamar Jenazah supaya ruangan selalu siap pakai. LANGKAH – LANGKAH – LANGKAH LANGKAH PEKERJAAN
Setiap petugas cleaner bertanggung jawab untuk membersihkan Ruangan sesuai dengan section . Sebelum memulai membersihkan Kamar Jenazah,Pastikan Ruangan Kosong tidak ada Jenazah (kecuali ada permintaan) Kegiatan membersihkan membersihkan Kamar Jenazah akan dilakukan sebagai berikut: berikut: Persiapkan Alat kebersihan. Pembersihan Harian Ambil Sampah sesuai dengan jenis sampahnya sampahnya Mulailah melakukan Dusting Keranda jenazah dan list-list pintu keseluruhan Sweeping lantai menggunakan Lobby Duster untuk yang tidak terjangkau menggunakan Sapu Bersihkan tempat pemandian Jenazah. Mopping Lantai dengan larutan Disinfektan kemudian tinggalkan ruangan apabila telah s elesai dikerjakan Pembersihan Sesudah Penanganan Buka pintu keseluruhan kemudian nyalakan AC Ambil sampah Sesuai dengan jenis Sampahnya Sampahnya Untuk linen Kotor hubungi laundry untuk proses pencucian Bersihkan keranda dengan menggunakan larutan Disinfektan Bersihkan tempat pemandian Jenazah Sweeping lantai menggunkan Lobby Duster untuk yang tidak terjangkau menggunkan Sapu Mopping lantai dengan larutan Disinfektan kemudian tinggalkan lantai apabila ruangan telah selesai dipergunakan Sterilisasi Ruangan Sterilisasi dilakukan stiap 1 bulan sekali atau ada penanganan yang bisa mengakibatkan penularan ( Pasien Berpenyakit Menular) Mencatat laporan kegiatan membersihkan pada Log Book Pengecekan standart kebersihan kamar Jenazah dilakukan oleh Team Leader dari cleaning service dan petugas housekeeping. Ruangan yang perlu perbaikan, akan di informasikan ke bagian Maintenance (Engineering). Lamanya waktu yang diperlukan akan di tentukan oleh pihak Maintenance. Tinggalkan ruangan apabila pekerjaan sudah selesai,Matikan AC dan lampu dan kunci Ruangan kemudian serahkan kepada pihak yang bertanggung Jawab.
SOP Sterilisasi Ruang Isolasi RUMAH SAKIT
Tindakan dan tata cara yang di lakukan dalam proses pembersihan ruangan bersalin (vk).
PENGERTIAN
Tindakan dan tata cara yang di lakukan dalam proses pembersihan ruangan isolasi.
PENGERTIAN
1.Mencegah terjaddinya penularan dan penyebaran Infeksi rumah sakit. 2.Agar kamar selalu siap di gunakan. 3.Agar kebersihan terjaga.
TUJUAN
PROSEDUR .Pembersihan dan perwatan kamar pasien kosong. 1.petugas kebersihan menggunakan APD,yaitu masker,sarung tangan kaca mata dan topi pelindung. 2.Pembersihan dimulai dari : Pembungan sampah sesuai dengan jenis sampah dan tong sampah diicuci dan dikembalikan ketempat semula. Plafond, dan dinding dengan menggunakan windows washer memakai chemical surfanios atau presept Acesoris dan peralatan ruangan seperti bad pasien, kursi tunggu, meja pasien , tiang infuse dan bel panggil, tensi meter jam dinding, tv dan ac ruangan di dusting menggunakan clening cloot warna kuning dengan chemical surfanios. Pembersihan toilet dimulai dari atas kebawah menggunakan bross lantai dan tapas dengan chemical karbol wangi. Pembersihan lantai ruangan dengan menggunakan loby duster dan mopping rata keseluruhan dengan chemical presept 3.Lakukan pembersihan dimulai dari tempat terjauh ketempat yang terdekat dari pintu. 4.Petugas kebersihan melepaskan APD dan meninggalkan ruangan. 5.Bersihkan peralatan di janitor.
Petunjuk keselamatan kerja :
Selalu gunakan alat pelindung diri Selalu mencatat semua pekerjaan di buku status room (lok book) Selalu pergunakan warning sign
SOP Pembersihan Ruang VK atau Ruang Bersalin RUMAH SAKIT
1.Mencegah terjadinya penularan dan penyebaran Infeksi rumah sakit. 2.Agar kamar selalu siap di gunakan. 3.Agar kebersihan terjaga.
TUJUAN
PROSEDUR .Pembersihan dan perwatan kamar pasien kosong. 1.petugas kebersihan menggunakan APD,yaitu masker,sarung tangan kaca mata dan topi pelindung. 2.Pembersihan dimulai dari : Pembungan sampah sesuai dengan jenis sampah dan tong sampah diicuci dan dikembalikan ketempat semula. Plafond, dan dinding dengan menggunakan windows washer memakai chemical surfanios atau presept Acesoris dan peralatan ruangan seperti bad pasien, kursi tunggu, meja pasien , tiang infuse dan bel panggil, tensi meter jam dinding, tv dan ac ruangan di dusting menggunakan clening cloot warna kuning dengan chemical surfanios. Pembersihan toilet dimulai dari atas kebawah menggunakan bross lantai dan tapas dengan chemical karbol wangi. Pembersihan lantai ruangan dengan menggunakan loby duster dan mopping rata keseluruhan dengan chemical presept 3.Lakukan pembersihan dimulai dari tempat terjauh ketempat yang terdekat dari pintu. 4.Petugas kebersihan melepaskan APD dan meninggalkan ruangan. 5.Bersihkan peralatan di janitor.
Petunjuk keselamatan kerja :
Selalu gunakan alat pelindung diri Selalu mencatat semua pekerjaan di buku status room (lok book) Selalu pergunakan warning sign
SOP GENERAL CLEANING RUANGAN
1 set Double Solution Mopping Lap handuk Warna Biru
Full Trole
Sapu
Century Q 256
Dustpan Lobby Duster Warning Sign Bucket PELAKSANA
TUJUAN Membersihkan Ruangan secara keseluruhan agar ruangan siap kembali dipergunakan bersih,dan Steril
Operator Cleaner
LANGKAH – LANGKAH PEKERJAAN Bongkar besar dilakukan sesudah pasien Check Out ,ruangan sesudah tindakan atau ruangan sesuai dengan permintaan. Persiapkan peralatan dari gudang peralatan ( janitor ) Tata cara pelaksanaan Bongkar Besar Ruangan dipastikan kosong.Pintu dibuka,Nyalakan AC apabila ruangan berjendela buka jendela.Biarkan +10 Menit Agar sirkulasi udara berjalan (sambil menunggu sirkulasi persiapkan peralatan kebersihan ) Mulailah melakukan Dusting untuk Furniture searah jarum jam dengan mempergunakan Lap warna kuning Bersihkan Bed Pasien dengan cara Bongkar semua item bed mulai dari Handle sampai Roda Sweeping Lantai secara keseluruhan Lakukan Mopping dengan metoda Double Solution Mopping Bersihkan Toilet Mulai dari Dinding,peralatan sampai lantai Tinggalkan ruangan apabila telah selesai dibersihkan Ruangan telah siap dipergunakan maupun disterilisasi Mencatat laporan kegiatan membersihkan dan melaporkannya kepada perawat, team leader bahwa ruangan telah siap dipergunakan Pengecekan standart kebersihan kamar dilakukan oleh Team Leader dari cleaning service dan petugas housekeeping. Mencatat laporan kegiatan membersihkan, serta catatan lain yang perlu seperti lampu mati, kebocoran atau kerusakan lainnya. (Untuk laporan perbaikan harus dilaporkan juga ke counter perawat) Kamar yang perlu perbaikan, akan di informasikan ke bagian Maintenance (Engineering). Lamanya waktu yang
diperlukan akan di tentukan oleh pihak Maintenance. Selama perbaikan kamar tidak bisa dihuni.
SOP PEMBERSIHAN RUANGAN RADIOLOGI
1 set Double Solution Mopping
Surfanios
Lap handuk Warna kuning
Floor Cleaner
Sapu Dustpan Lobby Duster Warning Sign PELAKSANA
TUJUAN
1 Operator Cleaner Terciptanya prosedur tetap dengan pemahaman dan pengertian yang sama dalam membersihkan Ruangan Radiologi,sehingga ruangan selalu bersih dan nyaman sehingga dapat menunjang dalam pelayanan terhadap pasien. LANGKAH – LANGKAH PEKERJAAN
1. Setiap petugas cleaner bertanggung jawab untuk membersihkan Ruangan sesuai dengan section . 2.
Sebelum memulai membersihkan Ruangan, petugas cleaner menanyakan dulu kepada penanggung jawab Ruangan ,mana yang akan dibersihkan t erlebih dahulu
3. Kegiatan membersihkan kamar pasien akan dilakukan sebagai berikut: 1. Mengetuk pintu 3x. 2. Sebutkan identitas “housekeeping”. 4. Minta ijin terlebih dahulu untuk membersihkan ruangan 5. Membersihkan Ruangan secara keseluruhan mulai dari membuang sampah, membersihkan furniture (Tidak dperbolehkan merapihkan ataupun membuang peralatan lainya tanpa seijin pemilik Ruangan) 6. Sampah dikumpulkan dijanitor untuk diambil oleh petugas kebersihan sampah. 7. Sebelum lantai dipel, terlebih dahulu dipastikan Bucket air telah diberi Chemical Disinfectant ( Surfanios atau Floor cleaner ) 8. Setelah dicelupkan ke bucket air dan diperas baru lantai di pel. 9. Kain pel harus dicuci/dibersihkan setiap 5 m2 pengepelan lantai, ke dalam air yang terpisah. 10. Mengepel dengan metode Double Solution Mopping 11. Mencatat laporan kegiatan membersihkan, serta catatan lain yang perlu seperti lampu mati, kebocoran atau kerusakan lainnya. (Untuk laporan perbaikan harus dilaporkan ke Team Leader untuk dibuatkan FMPnya,
juga ke Penanggung Jawab Ruangan) 12. Pengecekan standart kebersihan Ruangan dilakukan oleh Team Leader dari cleaning service dan petugas housekeeping. 13. Mencatat laporan kegiatan membersihkan, serta catatan lain yang perlu seperti lampu mati, kebocoran atau kerusakan lainnya. (Untuk laporan perbaikan harus dilaporkan juga ke Penanggung jawab Ruangan) 14. Ruangan yang perlu perbaikan, akan di informasikan ke bagian Maintenance (Engineering). 15. Tinggalkan ruangan apabila pekerjaan sudah selesai, tutup pintu perlahan – lahan kemudian laporkan kepada Penanggung Jawab bahwa ruangan telah dibersihkan dan siap dipakai kembali
