psoriasis vulgaris definisi, management tugas klinis dokter muda, kepaniteraan klinik kulit dan kelaminFull description
litmin lupus vulgaris
Makalah Gangguan Sistem IntegumenDeskripsi lengkap
ppt veruka vulgarisFull description
Deskripsi lengkap
AKNE VULGARIS RINGAN
SOP
No. Dokumen Dokumen No. Revisi Revisi Tanggal Terbit Halaman
: : 00 : : 1/2
PUSKESMAS TOILI II 1.
Pengertian
2.
Tujuan
4.
Kebijakan
5.
Referensi
SUTANYO, SKM NIP. 19630915 19630915 1987031 019 019 Penyakit kulit obstruktif dan inflamasi kronik pada unit pilosebasea yang sering terjadi pada masa remaja. Meningkatkan pelayanan dalam diagnosis dan tatalaksana acne vulgaris ringan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 Tentang Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Primer.
6.
Prosedur/Langkahlangkah
Buku Ajar Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin edisi ke 5. Balai Penerbit FK UI. Jakarta. 2007 Hasil Anamnesis (Subjective) Pasien datang dengan keluhan adanya wajah berminyak dan komedo Hasil Pemeriksaan Fisik dan pemeriksaan Penunjang Sederhana (Objective) Pemeriksaan Fisik
Lesi kulit berupa komedo, papul, pustul, nodul, kistik bahkan scar. Daerah predileksi adalah wajah, leher, bahu dan lengan atas serta punggung.
Pemeriksaan Penunjang
Meskipun androgen berperan penting, sebagian besar penderita
acne tanpa gejala hiperandrogenisme memiliki kadar androgen serum normal, dan derajat berat acne tidak berkorelasi dengan kadar androgen serum. Diduga, androgen hanya sebagai faktor pemicu acne. Penegakan Diagnosis Diagnosis Klinis Diagnosis klinis ditegakan berdasarkan anamnesa dan pemeriksaan fisik. Rencana Penatalaksanaan (Plan) Penatalaksanaan : Non Medikamentosa
Mengurangi kebiasaan makan yang dapat meningkatkan produksi minyak oleh kelenjar sebasea.
Medikamentosa
Topikal terapi : benzoil peroksida 2,5-5% , asam salisilat 0,5-2% , asam retinoat 0,05% , sulfur, sabun keratolitik dan antibiotik.
Terapi oral : Asam retinoat, antibiotik ( klindamisisn dan eritromisin) , hormonal terapi 7. Unit terkait