SABTU, HARI KREATIFITAS KREATIFITAS SISWA-SISWI SISWA-SISWI REKAYASA REKAYASA IDE ID E
Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah “Filsafat Pendidikan” Dosen Pengampu : Sani Susanti, M.Pd.
O!": #ama
: M$%D& %$'$K& &M(O#)
#&M
: **+*** **+****+ *+
Kelas
: ( %egule-
P-og-am Studi
: P)SD
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN (FIP)
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN *+
KATA PENGANTAR
Pu/i dan s0uku- penulis u1apkan kepada Tuhan 2ang Maha !sa, ka-ena atas 3e-kat dan %ahmat4#0a sehingga penulis dapat men0elesaikan tugas mata kuliah Filsafat Pendidikan 0ang 3e-/udul “ apo-an %eka0asa &de“. Penulis /uga men0ada-i 3ah5a apo-an %eka0asa &de ini masih 3an0ak keku-angan 3aik da-i segi kata, 3ahasa, dan /uga susunan kalimat. Oleh ka-ena itu penulis minta maaf /ika ada kesalahan dalam penulisan, dan penulis /uga mengha-apkan sa-an dan sum3angan pemiki-an 0ang mem3angun guna kesempu-naan apo-an %eka0asa &de ini kedepann0a. Di samping itu u1apan te-imakasih /uga kepada Dosen pem3im3ing, 0ang telah 3e-sedia mem3im3ing penulis dalam men0elesaikan tugas ini. $khi- kata penulis u1apkan te-ima kasih semoga dapat 3e-manfaat dan 3isa menam3ah pengetahuan se-ta 5a5asan 3agi pa-a pem3a1a.
Medan, #o6em3e- *+
Penulis
1
DAFTAR ISI
K$T$ P!#)$#T$% D$FT$% &S&
i ii
($( &. P!#D$"UU$# *.*. ata- (elakang *.. Tu/uan dan Manfaat ($( &&. O%&)$&T$S &D! D$# KO#T!KS SOS&$#2$ ($( &&&. P!%$#)K$T 2$#) D&(UTU"K$# U#TUK M!$KUK$#
* * 7
O8$S& ($( &8. &D! TU%U#$# D$# KO#T!KS SOS&$#2$ 9.*. Peluang Kete-5u/udan 9.. #ilai4nilai &no6asi 9.7. Pe-ki-aan Dampak ($( 8. P!#UTUP
9 + + ;
D$FT$% PUST$K$
<
2
BAB. I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Undang4Undang %epu3lik &ndonesia #omo- Tahun 7
Tentang Sistem Pendidikan #asional Pasal * 0ang 3e-3un0i Pendidikan adalah usaha sada- dan te-en1ana untuk me5u/udkan suasana 3ela/a- dan p-oses pem3ela/a-an aga- pese-ta didik se1a-a aktif mengem3angkan potensi
di-in0a
pengendalian
untuk
di-i,
memiliki
kep-i3adian,
kekuatan ke1e-dasan,
spi-itual akhlak
keagamaan, mulia,
se-ta
kete-ampilan 0ang dipe-lukan di-in0a, mas0a-akat, 3angsa dan nega-a. Pendidikan se3agai fenomena 0ang melekat dalam kehidupan manusia, di dalamn0a senantiasa ada upa0a 0ang 3e-tu/uan untuk memanusiakan manusia itu sendi-i, sistem pendidikan 3e-tu/uan ”to improve as a man”. Pendidikan pada hakekatn0a adalah ”process leading to the enlightement of mankind”. Pendidikan me-upakan suatu upa0a mengem3angkan atau mengaktualisasikan selu-uh potensi kemanusiaan ke ta-af 0ang le3ih 3aik dan le3ih sempu-na. Masa lampau men/adi pondasi dasa- untuk pi/akan 3agi pengem3angan selan/utn0a. Sehingga dengan istilah lain dasa- pengem3angan pendidikan 3e-pi/ak pada aka- histo-is, aka- filosofis, aka- sosiologis dan aka- psikologis. Dasa- pengem3angan atau le3ih dikenal dengan fondasi4fondasi pendidikan 0ang me-upakan fakta4fakta dan p-insip4p-insip dasa- 0ang melandasi pen1a-ian ke3i/akan4ke3i/akan dan p-aktik pendidikan 0ang 3e-ha-ga dan efektif. P-insip4p-insip ini adalah dasa- di3angunn0a -umah pendidikan. =ika dasa- itu adalah su3stansial, sanda-an da-i st-uktu- itu kemungkinan akan kuat, dan se3alikn0a Dasa- pengem3angan atau le3ih dikenal dengan fondasi4fondasi pendidikan 0ang me-upakan fakta4fakta dan p-insip4p-insip dasa- 0ang melandasi pen1a-ian ke3i/akan4ke3i/akan dan p-aktik pendidikan 0ang 3e-ha-ga dan efektif. P-insip4p-insip ini adalah dasa- di3angunn0a -umah pendidikan. =ika dasa- itu adalah su3stansial, sanda-an da-i st-uktu- itu kemungkinan akan kuat, dan se3alikn0a. >Sanfo-d ?. %eitman, *@;;A.
1
1.2. TUJUAN DAN MANFAAT Tu/uan penulisan adalah mem3e-ikan gagasan aga- ha-i sa3tu digunakan
se3agai ha-i mengasah k-eatifitas sis5a sis5i melalui kegiatan ekst-akulikule-. Dan manfaatn0a adalah dapat di/adikan se3agai 3ahan pe-tim3angan sistem pendidikan &ndonesia kedepann0a.
BAB. II ORIGINALITAS IDE DAN KONTEKS SOSIALNYA
&de ini mun1ul setelah penulis mem3a1a dan menemukan a-tikel pada media sosial detik.com, 3ah5asan0a Kement-ian Pendidikan dan Ke3uda0aan %epu3lik &ndonesia mem3uat keputusan final tentang ha-i sa3tu 0ang akan di/adikan ha-i li3u- 3agi pa-a pese-ta didik, sehingga ha-i li3u- sis5a4sis5i akan men/adi dua ha-i dalam seminggu 0akni sa3tu dan minggu. Dimana penu-ut penulis hal ini sangat disa0angkan dan di-ugikan ka-ena pada usia pese-ta didik 0ang sedang p-oduktif menuntut ilmu malah di3e-ikan 5aktu li3u- 0ang le3ih. (e-dasa-kan hasil pemiki-an te-se3utlah, dapat dipastikan ide ini adalah mu-ni hasil pemiki-an penulis sendi-i. (ahkan dalam p-aktekn0a 3elum ada satupun sekolah di &ndonesia 0ang mene-apkan ide penulis ini. sehingga ide ini 3ena-4 3ena- hasil pemiki-an penulis ka-ena memang 3elum te-dapat p-aktekn0a. Meskipun demikian kemun1ulan ide ini /uga hasil -e6isi 0ang te-/adi dalam p-aktek dilapangan. Dimana se3agian 3esa- sekolah4sekolah mengadakan kegiatan ekst-akulikule- ha-i sa3tu setelah /am pulang sekolah. =adi, p-oses 3ela/a-
2
menga/a- han0a 3e-langsung se3enta- 0akni 3e-kisa- pada /am *. 5i3 4 *. 5i3. Dalam hal konteks sosialn0a, melalui kegiatan sepe-ti 0ang dimaksud oleh penulis. Pa-a pese-ta didik akan mendapatkan 5aktu 0ang le3ih 3an0ak untuk 3e-sosialisasi. (isa di3a0angkan apa3ila ha-i sa3tu dili3u-kan sudah pasti 5aktu untuk 3e-sosialisasi pese-ta didik akan sangat 3e-ku-ang. Selain itu, melalui kegiatan 0ang dimaksud penulis ini pula akan te-3uka peluang pese-ta didik untuk 3e-sosialisasi dengan kelas lain 3aik itu sesame kelas, adik kelas, maupun kakak kelas. Ka-ena pada kegistsn ekst-akulikule- selu-uh pese-ta didik akan te-ga3ung tidak memandang kelas maupun tingkatan.
BAB. III PERANGKAT YANG DIBUTUHKAN UNTUK MELAKUKAN INOVASI
Suatu ke3i/akan atau suatu ino6asi tentu mem3utuhkan pe-angkat4 pe-angkat aga- ke3i/akan te-se3ut dapat 3e-/alan dan te-laksana dengan 3aik. Sehu3ungan dengan ide 0ang dipapa-kan penulis 0akni Bsa3tu, ha-i k-eatifitas sis5a4sis5iC. $kan te-li3at selu-uh pe-angkat pendidikan 0ang te-dapat di &ndonesia dimulai da-i K!M!#D&K(UD, S!KO$", sampai dengan OS&S di sekolah masing4masing. (e-ikut akan diu-aikan tentang kete-li3atan pe-angkat4 pe-angkat te-se3ut aA K!M!#D&K(UD Kun1i da-i te-laksanan0a semuan0a
3e-a5al
da-i
kegiatan 0ang dimaksud penulis
keputusan
Kement-ian
Pendidikan
dan
Ke3uda0aan %epu3lik &ndonesia 0ang me-upakan pe-angkatElem3aga pendidikan te-tinggi di &ndonesia. 3A S!KO$" Sekolah ha-uslah mendukung penuh kegiatan dengan 1a-a men0iapkan sa-ana p-asa-ana 0ang di3utuhkan. (aik itu dimulai da-i 3
tenaga pendidikn0a hingga pe-alatan 0ang di3utuhkan ha-us dipe-siapkan dengan3 3aik oleh sekolah. 1A OS&S O-ganisasi &nt-a Sekolah atau 0ang le3ih dikenal dengan OS&S, 3e-pe-an sangat aktif, ka-ena pada dasa-n0a anggota OS&S 0akni selu-uh sis5a4sis5i 0ang te-dapat di sekolah akan men/adi su3/ek da-i kegiatan. Selain itu demi mema/ukan kegiatan OS&S ha-us 3e-pe-an dalam hal administ-asi keuangan meskipun itu tidak sepenuhn0a akan tetapi akan sangat 3e-penga-uh /uga pada ke3e-hasilan kegiatan.
BAB IV IDE TURUNAN DAN KONTEKS SOSIALNYA
9.*. Peluang Kete-5u/udan Metode pelaksanaan0a dilakukan -utin pada setiap ha-i sa3tu di setiap minggun0a. $dapun langkah4langkah pelaksanaan sa3tu, ha-i k-eatifitas sis5a4 sia5i ini adalah se3agai 3e-ikut aA Se3elumn0a sekolah ha-us mem3uat pe-atu-an, 3ah5a setiap sis5a4sis5i 5a/i3 mengikuti minimal satu dan maksimal tiga kegiatan ekst-akulikule-., dan /uga men/adikann0a se3agai salah satu pe-s0a-atan naik kelas. Sehingga
sis5a4sis5i
akan
3ena-43ena-
te-li3at
dalam
kegiatan
ekst-akulikule- 0ang akan mendapatkan pendidikan ka-akte-. 3A alu melakukan su-6ei, tentang kegiatan ekst-akulikule- 0ang ingin di ikuti oleh sis5a4sis5i. 1A Da-i hasil su-6ei, kemudian diadakan pen0a-ingan te-hadap kegiatan ekst-akulikule- 0ang diminati masing4masing sis5a4sis5i. dA Menentukan dan men0impulkan /umlah kegiatan ekst-akulikule- se-ta /enis kegiatan 0ang akan disediakan sekolah. eA Kemudian masing4masing kegiatan ekst-akulikule- ditentukan siapa 0ang akan men/adi pem3im3ingn0a. fA Menentukan 5aktu pelaksanaan masing4masing kegiatan ekst-akulikule-.
4
gA Meme-intahkan kepada sis5a4sis5i untuk memilih 0ang kemudian nantin0a akan masuk dalam -apo-t sis5a4sis5i. hA Setelah mengetahui kegiatan ekst-akulikule- 0ang diinginkan masing4 masing sis5a, selan/utn0a mem3uat dafta- a3sensi pada masing4masing kegiatan ekst-akulikule-. iA Melakukan kegiatan. Kete-angan te-se3ut di atas me-upakan metode pelaksaan0a di sekolah, dan apa3ila kita pe-hatikan peluang untuk kete-5u/udann0a sangatlah 3esa- dan kesiapan sekolah untuk men0elengga-akann0a sangatlah 3esa-. Tinggal 3agaimana tanggapan peme-intah te-khusus K!M!#D&K(UD tentang hal te-se3ut. Ka-ena pada akhi-n0a peme-intahlah 0ang ha-us menetapkan te-le3ih dahulu aga- sekolah4sekolah /uga seakan4akan tidak 3e-tidak sendi-i melainkan atas pe-atu-an dan /uga pe-intah. 9.. #ilai4nilai &no6asi Menu-ut setia5an dimas dalam>httpEEdefinisimu.3logspot.1omE*E
5
BAB. V PENUTUP 5.1. KESIMPULAN %eka0asa ide 0ang dipapa-kan penulis ini sangatlah 3aik dite-apkan pada
sekolah4sekolah di tingkat mana pun 3aik itu SD, SMP, dan /uga SM$. Sehingga selain mendapatkan ilmu pengetahuan pada ha-i senin4/umCat, pa-a pese-ta didik /uga akan mendapatkan ilmu tentang kete-ampilan. Selain itu /uga dalam kegiatan ini akan disisipkan ilmu tentang ka-akte- kepada pese-ta didik. =adi, dengan kegiatan ini /uga akan men1iptakan pese-ta didik 0ang 3e-kualitas dan 3e-ka-akte-. 5.2. SARAN Keputusan peme-intah tentang 5a1ana 3ah5a ha-i sa3tu akan dili3u-kan tidaklah sepenuhn0a 3aik, akan tetapi akan me-ugikan. =adi, alangkah 3aikn0a ha-i sa3tu te-se3ut dipe-gunakan se3agai ha-i mengasah kete-ampilan pese-ta didik melalui kegiatan ekst-akulikule-.
DAFTAR PUSTAKA httpEEdefinisimu.3logspot.1omE*E
#o6em3e- *+. http:EE555.detik.1om. Diakses tanggal * #o6em3e- *+. Kadi-, $3dul, dkk.*. Dasar-dasar Pendidikan. =aka-ta:Kha-isma Put-a Utama. Undang4Undang #o. Tahun 7 tentang Sistem Pendidikan #asional.
6
7