REKAYASA REKAYASA IDE I DE Inovasi Dan Kreatifitas Dalam Pembelajaran Pembelajaran
NAMA
: Dino Alfindo
NIM
: 5141111!
KE"AS
: #I$ P%& Re'(ler 14
MK
: Metodolo'i Penelitian
PENDIDIKAN %EKNIK &AN)*NAN +AK*"%AS %EKNIK *NI#ERSI%AS NE)ERI MEDAN !1,
&A& I PENDA-*"*AN
Ide adalah sebuah rancangan yang tersusun didalam pikiran atau gagasan. Ide inilah yang mendas mendasari ari mengen mengenai ai pembela pembelajara jaran. n. Belaja Belajarr adalah adalah suatu suatu proses proses yang yang komplek komplekss yang yang terjad terjadii perubahan tingkah laku dalam dirinya. Perubahan tingkah laku tersebut menyangkut yang bersifat pengetahuan (kognitif), keterampilan (psikomotor), dan sikap (afektif). Ide atau gagasan mengenai belajar dan pembelajaran terbagi menjadi tiga, tiga, yaitu rasionalisme, empirisme, dan konstruktivisme. Rasionalisme Rasionalisme adalah paham yang menekankan menekankan sumber pengetahua pengetahuan n berasal berasal dari akal atau pikiran, sehingga pikiran akan berperan secara aktif dalam penyampaian informasi mengenai pengetahuan. mpirisme adalah suatu paham yang menekankan sumber pengetahuan berasal dari pengalaman indria!i. "onstruktivisme adalah suatu paham yang lebih memahami belajar sebagai kegiatan membangun atau menciptakan pengetahuan dari pikiran secara aktif dengan memberi makna pada pengetahuannya sesuai dengan pengalaman indria!i serta adanya interaksi dengan lingkungan. lingkungan. Pro Proses ses
bel belajar ajar
dan
pem pembela belaja jara ran n
akan akan
menja enjad di
lebi lebih h
baik baik
seca secarra
pen pengeta getahu huan an,,
karakter, karakter,psikol psikologi ogi dan psikomotor psikomotor,, jika adanya pemahaman pemahaman tentang ide atau gagasan mengenai mengenai pembelajaran. Belajar merupakan pembentukan kebiasaan yang terjadi karena adanya interaksi antara organisme dan lingkungan sehingga mampu mengakibatkan perubahan perilaku organisme tersebut, sehingga belajar adalah proses penting dalam kehidupan. Belajar adalah suatu aktivitas seseorang untuk mencapai kepandaian atau ilmu yang tidak dimiliki dimiliki sebelumnya sebelumnya (Rahyubi, (Rahyubi, #$%#& #). Belajar merupakan merupakan sebuah proses proses yang kompleks yang terjadi pada semua orang dan berlangsung seumur hidup, sejak masih bayi hingga liang lahat. 'alah satu pertanda bah!a seseorang telah belajar adalah adanya perubahan tingkah laku dalam dirinya. Perubahan Perubahan tingkah tingkah laku tersebut tersebut menyangku menyangkutt yang bersifat bersifat pengetahua pengetahuan n (kognitif), (kognitif), keterampila keterampilan n (psikomotor), dan sikap (afektif) ('iregar, #$%%& ). Belajar adalah setiap perubahan yang relatif menetap dalam tingkah laku yang terjadi sebagai suatu hasil dari latihan atau pengalaman (Pur!anto dalam hobroni, #$%& #$). Pendapat di atas dapat disimpulkan belajar adalah salah satu usaha yang dilakukan untuk mencapai perubahan yang relatif tetap, baik perubahan pengetahuan dan perubahan sikap maupun perubahan keterampilan. Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Pembelajaran merupakan bantuan yang diberikan pendidik agar dapat terjadi proses pemerolehan ilmu dan pengetahuan, penguasaan kemahiran dan tabiat, serta pembentukan sikap dan kepercayaan pada peserta didik (Rahyubi, #$%#& *). Pembelajaran tidak hanya dialami oleh peserta didik melainkan semua manusia sepanjang hayat, serta berlaku di mana pun dan kapan pun. Proses pembelajaran akan membuat manusia menjadi insane yang lebih baik, berkarakter, memiliki keahlian, dan berguna bagi masyarakat luas. +alam proses belajar dan pembelajaran perlu adanya rekayasa rekayasa sistem lingkungan lingkungan yang mendukung. mendukung. Penciptaan Penciptaan sistem lingkungan lingkungan yaitu menyiapkan menyiapkan
kondisi lingkungan yang kondusif bagi peserta didik. "ondisi dapat berupa sejumlah tugastugas sekolah, menyediakan sarana dan prasarana sekolah. Berikut adalah skema proses belajar dan hasil akhir yang seharusnya dicapai (Rahyubi, #$%#& -). Peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia dilakukan secara berkesinambungan dan sampai saat ini terus dilaksanakan.berbagai upaya telah ditempuh oleh pemerintah dalam usaha peningkatan kualitas pendidikan mulai dari pembangunan gedunggedung sekolah, pengadaan sarana prasarana pendidikan, pengangkatan pendidik dan tenaga kependidikan sampai pengesahan peraturan perundangundangan. amun, sampai saat ini semua usahausaha tersebut
belum
menampakkan
hasil
yang
menggembirakan.
'alah
satu
usaha
peningkatan kualitas guru dan dosen melalui program sertifikasi. /elalui program ini para guru dan dosen diharapkan betulbetul memiliki kemampuan profesional yang memerlukan keahlian,
kemahiran
atau
kecakapan
yang
memenuhi
standar
mutu
atau
normanorma
tertentu. 'alah
satu kemampuan dan
keahlian profesional yang
harus
dimiliki
oleh
para
pendidik adalah kemampuan bidang pendidikan dan keguruan, khususnya terkait dengan strategi pembelajaran. 'eorang guru dan dosen tidak hanya dituntut untuk menguasai bidang studi yang akan diajarkannya saja, tetapi juga harus menguasai dan mampu mengajarkan pengetahuan dan keterampilan tersebut pada pada peserta didik. 'ebagian besar guruguru tingkat pendidikan dasar dan menengah di Indonesia belum pernah mengikuti pendidikan dan latihan keguruan yang memadai, sehingga pengetahuan dan keterampilan pembelajaran hanya didasari
atas
/engingat
pengalaman
kondisi
para
sematamata, pendidik
kurang
yang
didukung
demikian,
oleh
maka
teoriteori kehadiran
pembelajaran. sajian
/odel
Pembelajaran "reatif dan Inovatif ini akan sangat penting artinya bagi guru untuk mengembangkan pengetahuan
dan
keterampilan
dalam
melaksanakan
tugastugas
pembelajaran.
+i
samping itu, sajian ini juga sangat berguna bagi para mahasis!a kependidikan, khususnya yang berhubungan dengan matakuliah strategi !ajib bagi caloncalon guru
pembelajaran yang merupakan matakuliah
&A& II .RI)INI%AS IDE DAN K.N%EKS S.SIA"NYA A$ Pen'ertian Inovasi
Inovasi adalah an idea, practice or object that perceived as new by an individual or other unit of adoption. /enurut Prof. 01is Inovasi berarti mengintrodusir suatu gagasan maupun teknologi baru, inovasi merupakan genus dari change yang berarti perubahan. Inovasi dapat berupa ide, proses dan produk dalam berbagai bidang. +alam "amus Besar Bahasa Indonesia (%223 & 4%) Inovasi diartikan sebagai penemuan baru yang berbeda dari yang sudah ada atau yang sudah dikenal sebelumnya, misalnya gagasan, metode atau alat. /enurut Peter +rucker (%223 & 4-), innovation as 5change that creates a ne! dimention of performance6. Inovasi sebagai
suatu
perubahan yang menimbulkan dimensi
baru dalam
penampilannya. Berdasarkan pengertianpengertian tersebut di atas, inovasi merupakan sebuah temuan baru baik dalam bentuk ide, barang atau jasa yang berbeda dari sebelumnya dalam lingkun gan tertentu, dalam arti kreasi, dimensi dan penampilannya. "emudian temuan baru itu diproses, dikenalkan secara sistematis dengan maksud agar dimilii oleh individu lain supaya terjadi perubahan, sehingga perubahan hasil inovasi tersebut menjadi kepuasan pada pihak yang menggunakannya &$ Pen'ertian Kreativitas
Beberapa pengertian kreativitas & "reativitas adalah kemampuan untuk menghasilkan sesuatu yang tidak dibuat oleh orang lain, sesuatu yang baru dan memiliki daya guna "reativitas adalah membuat sesuatu yang abstrak menjadi nyata, sesuatu yang potensial menjadi aktual "reativitas adalah kombinasi dari tiga hal, yaitu &
•
Penalaran (thinking)
•
"ecakapan (skills)
•
/otivasi "reativitas adalah orisinalitas, artinya bah!a produk, proses, atau orangnya, mampu
menciptakan sesuatu yang belum diciptakan oleh orang lain. "reativitas juga dapat dispesifikkan dalam dunia pendidikan, yang dinamakan oleh orrance dan 7off (%22$) sebagai kreativitas akademik (academic creativity), "reativitas akademik ini menjelaskan cara berpikir guru atau sis!a dalam belajar dan memproduksi informasi. Berpikir dan belajar kreatif memuat kemampuan untuk mengevaluasi (kemampuan untuk menangkap akar masalah, ketidakkonsistenan dan elemen yang hilang), berpikir divergen (fleksibilitas, originalitas dan elaborasi) dan redefinisi. Belajar secara kreatif adalah hal yang alami karena berkaitan sifat manusia yang selalu ingin tahu. Psikologi belajar telah menunjukkan bah!a individu yang menghadapi hal baru akan mengalami ketidakseimbangan dalam dirinya. +engan demikian peluang untuk mengatasi ketidakseimbangan tersebut secara kreatif terbuka bagi semua orang. "reativitas tidak selalu dimiliki oleh guru berkemampuan akademik dan kecerdasan yang tinggi. 8al ini dikarenakan kreativitas tidak hanya membutuhkan keterampilan dan kemampuan, kreativitas juga membutuhkan kemauan atau motivasi. "eterampilan, bakat, dan kemampuan tidak langsung mengarahkan seseorang guru melakukan proses kreatif tanpa adanya faktor dorongan atau motivasi. 0pakah perbedaan antara kreativitas dan inovasi9 Inovasi dapat diartikan sebagai proses penyempurnaan produk atau proses yang sudah ada. egara :epang adalah negara yang inovatif karena terus menerus menciptakan beragam produk otomotif, elektronik atau industri yang menguasai pasar dunia. egara Inggris dan :erman adalah negara yang kreatif karena banyak ilmu!an mereka banyak memenangkan hadiah obel. "reativitas adalah jantung dari inovasi. anpa kreativitas tidak akan ada inovasi. 'emakin tinggi kreativitas, jalan ke arah inovasi semakin lebar pula. C. Konsep dan Makna Pembelajaran
Istilah pembelajaran digunakan untuk menunjukkan kegiatan guru dan sis!a. /enurut 7agne, Briggs dan ;ager (%22#) yang diungkap Paulina Panen (%222,%.<) , 6pembelajaran adalah serangkaian kegiatan yang dirancang untuk memungkinkan terjadinya proses belajar pada sis!a6. "onsep Pembelajaran menurut =orey, yang diungkap 'yaiful 'agala (#$$ & *%) adalah suatu proses dimana lingkungan seseorang sengaja dikelola untuk memungkinkan ia turut serta dalam tingkah laku tertentu dalam kondisikondisi khusus atau mengahasilkan respons terhadap situasi tertentu, pembelajaran merupakan subset dari pendidikan. "egiatan pembelajaran adalah merupakan perpaduan antara aktivitas belajar dengan aktivitas mengajar. /enurut eori 7estalt, yang diungkap . "usmana Pachrudin (%24< & ) menyatakan & 5
Belajar adalah proses interkasi antara berbagai potensi yang ada dalam diri sis!a dengan aneka potensi yang datang dari guru, sis!a lainnya, faktafakta yang dihadapinya, konsepkonsep yang diketahuinya serta lingkungan yang melandasi proses belajarnya6. Berdasarkan pengertian belajar tersebut maka kegiatan mengajar harus diberi makna sebagai aktivitas yang dilakukan guru dalam menyiapkan berbagai konsep, fakta, masalah dan lingkungan belajar yang akan sanggup memberi kemudahan kepada potensi yang ada pada diri sis!a sebagai subyek ajar dalam mencapai tujuan belajarnya. "egiatan pembelajaran tidak hanya berlangsung dalam konteks tatap muka antara guru dan sis!a di dalam kelas, interaksi sis!a tidak dibatasi oleh kehadiran guru secara phisik. 'is!a dapat belajar melalui bahan ajar cetak, modul, buku, >"', program radio, program televisi atau media lainya. entu saja guru tetap memainkan peranan penting dalam merancang setiap kegiatan pembelajaran. +ari pengertian diatas, kita dapat mengetahui bah!a ciri utama pembelajaran adalah meningkatkan dan mendukung proses belajar sis!a, sedangkan ciri lainnya adalah adanya interaksi. Interaksi tersebut terjadi antara sis!a yang belajar dengan lingkungan belajarnya, baik dengan guru, sis!a lainnya, tutor, media atau sumber belajar lainnya. =iri lainnya adanya saling keterkaitan antara komponenkomponen
seperti
tujuan,
materi, kegiatan dan
evaluasi pembelajaran.
ujuan
pembelajaran mengacu pada kemampuan?kompetensi yang diharapkan dimiliki sis!a setelah mengikuti suatu pembelajaran tertentu. /ateri pembelajaran adalah segala sesuatu yang dianggap esensi yang harus dibahas dalam pembelajaran dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan. "egiatan pembelajaran mengacu pada penggunaan metode, model dan media dalam rangka membahas materi sehingga sis!a menguasai kompetensi yang dipersyaratkan. valuasi adalah kegiatan yang dilaksanakan untuk menilai keberhasilan pembelajaran. Baik materi, kegiatan maupun evaluasi dikembangkan berdasarkan tujuan pembelajaran. 'edangkan 'yaiful 'agala (#$$ & * ) mengatakan 5Pembelajaran mempunyai dua karakteristik yaitu Pertama / dalam proses pembelajaran melibatkan mental sis!a secara maksimal, bukan hanya menuntut sis!a sekedar mendengar, mencatat akan tetapi menghendaki aktivitas sis!a dalam proses berpikir. Kedua, dalam pembelajaran membangun suasana dialogis dan proses tanya ja!ab terus menerus yang diarahkan untuk memperbaiki dan meningkatkan kemampuan berpikir sis!a, yang pada gilirannya kemampuan berpikir itu dapat membantu sis!a untuk memperoleh npengetahuan yang mereka kontruksi sendiri. D. Prinsip Prinsip Pembelajaran
Belajar merupakan kegiatan aktif sis!a dalam membangun makna atau pemahaman. @leh karena itu, guru perlu memberikan motivasi kepada sis!a , untuk mengembangkan dan memanfaatkan potensi, bakat dan kemampuan yang dimilikinya dalam membangun ide , gagasan. Peranan guru bukan sematamata memberikan informasi, melainkan juga mengarahkan dan memberikan kemudahan belajar, agar proses belajar lebih memadai. 7uru bertanggung ja!ab untuk menciptakan situasi yang mendorong terjadinya prakarsa, motivasi belajar pada peserta didik. @leh karena itu dalam merancang kegiatan pembelajaran, guru harus memperhatikan beberapa prinsipprinsip pembelajaran berikut ini & 1) Berpusat pada siswa, "egiatan belajar yang memusatkan perhatian pada sis!a diindikasikan oleh tingginya perhatian terhadap keragaman yang dimiliki sis!a, baik keragaman kemampuan, bakat, minat, sikap maupun latar belakang ekonomi, sosial dan keluarga. #) Melibatkan siswa secara aktif , /engajar adalah membimbing kegiatan belajar sis!a sehingga ia mau belajar. @leh karena itu kegiatan belajar harus dirancang yang memungkinkan sis!a untuk belajar secara aktif, aktif mendengar, aktif melihat, aktif bertanya, aktif menemukan informasi, aktif melakukan dan aktivitas lainnya yang me mungkinkan terjadi perubahan pada diri sis!a. /el 'ilberman (%22$A#) menyatakan & 50pa yang saya den'ar , saya lupa. 0pa yang saya dengar dan li0at, saya ingat sedikit. 0pa yang saya dengan, lihat dan tana2an ata( dis2(si2an dengan beberapa teman lain, saya mulai paham. 0pa yang saya dengan, lihat dan tanyakan atau diskusikan dan la2(2an , saya memperoleh pengetahuan dan keterampilan. 0pa yang saya ajar2an pada orang lain, saya kuasai. 3) Belajar dengan melakukan learning b! doing), 'is!a tidak hanya dicekoki dengan sejumlah
informasi, tetapi harus lebih banyak diberi kesempatan, tantangan untuk menerapkan, mempraktekan konsep atai teori yang diperolehnya dala m kehidupan seharihari.
") Mengembangkan kemampuan sosial, Pemahaman sis!a dalam penguasaan kompetensi akan lebih
meningkat , apabila diberi kesempatan dan peluang untuk mengemukakan berbagai gagasannya terhadap sis!a lain atau guru dengan cara berdiskusi, saling bertanya, saling menjelaskan. #) Mengembangkan keinginta$uan dan imajinasi, Rasa ingin tahu dan imajinasi merupakan modal
dasar untuk bersikap peka, kritis, mandiri dan kreatif, oleh karena itu perlu dikembangkan dalam pembelajaran. %) Mengembangkan keterampilan pemeca$an masala$, "egiatan belajar mengajar perlu dirancang
agar mampu mendorong dan melatih sis!a untuk mampu mengidentifikasi dan memecahkan masalah yang dihadapinya. &) Mengembangkan kreati'itas siswa, "egiatan pembelajaran perlu dirancang agar memberikan
kesempatan dan kebebasan kepada sis!a untuk berkreasi secara berkesinambungan () Mengembangkan kemampuan menggunakan ilmu dan teknologi, "egiatan pembelajaran perlu
dirancang agar sis!a mampu mamnfaatkan ilmu dan teknologi yang terus berkembang secara dianamis. ) Menumbu$kan kesadran siswa sebagai warga negara !ang baik, "egiatan pembelajaran perlu
memberikan !a!asan nilai moral dan sosial yang dapat membekali sis!a menjadi !arga negara yang bertanggung ja!ab, baik terhadap lingkungan sosialnya maupun lingkungan alamnya. *+) Belajar epanjang -a!at, "egiatan pembelajaran harus mampu membekali sis!a dengan
keterampilan yang meliputi rasa percaya diri, keingintahuan, kemampuan memahami orang lain, kemampuan berkomunikasi, kemampuan bekerjasama, sehingga mendorong sis!a untuk terus belajar , baik formal maupun nonformal, baik di dalam kelas maupun di luar kelas.
&A& III PERAN)KA% YAN) DI&*%*-KAN *N%*K ME"AK*KAN IN.#ASI
A$ Peran'2at Dasar Penin'2atan Kreativitas dan Kemam3(an Inovasi 3ada )(r( 1$ Pembelajaran
•
Pembelajaran merupakan kegiatan pemaknaan dunia nyata secara menyeluruh dengan cara menginterpretasikan kembali pengetahuan yang telah diperolehnya
•
Pembelajaran sejati adalah lebih berdasar pada penjelajahan yang terbimbing dengan pendampingan daripada sekedar transmisi pengetahuan
•
Belajar pada kehidupan secara nyata dan kontekstual yang memberikan kesempatan sis!a untuk memecahkan masalah yang ada dengan caran ya sendiri
!$ Prinsi3 &elajar A2tif
a)
0uthentic?ra! data
b)
'is!a memiliki otonomi
c)
Relevanbermaknamenarik
d) /embutuhkan prior knowledge e)
0ktifitas yang menantang
f) 7uru sebagai fasilitator dan co-learner g)
'ocial interaction and dialogue
h)
Problem evidence based learning
i)
Bermacam perspektif
j)
"olaborasinegosiasi
Media Pembelajaran
Beberapa pengertian media pembelajaran, yaitu & %. eknologi pemba!a pesan yang dapat dimanfaatkan untuk keperluan pembelajaran ('chramm, C24#D #. 'arana fisik untuk menyampaikan isi?materi pembelajaran seperti buku, film, media, video, slide, dan sebagainya. . 'arana komunikasi dalam bentuk cetak maupun pandang dengar, termasuk teknologi perangkat lunak. &$ Manfaat Peran'2at Kreativitas dan Inovasi )(r( dalam Pendidi2an
+alam proses belajar dan mengajar, kreativitas dalam pembelajaran merupakan bagian dari suatu sistem yang tak terpisahkan dengan peserta didik dan pendidik. Peranan kreativitas guru tidak sekedar membantu proses belajar mengajar dengan mencakup satu aspek dalam diri manusia saja, akan tetapi mencakup apekaspek lainnya yaitu kognitif, psikomotorik dan afektif. 'ecara umum kreativitas guru memiliki fungsi utama yaitu membantu menyelesaikan pekerjaannya dengan cepat dan efisien. amun fungsi tersebut dapat dispesifikkan menjadi beberapa macam antara lain & 1$ Kreativitas '(r( ber'(na ba'i 3enin'2atan minat sisa ter0ada3 mata 3elajaran .
Produk kreativitas guru diharapkan akan memberikan situasi yang nyata pada proses pembelajaran. 'elama ini sis!a dituntut untuk memiliki kemampuan verbalisme yang tinggi pada halhal yang abstrak. Eerbalisme adalah hal sangat sulit sekali dan membosankan bagi sis!a jika terus menerus dipacu di sekolah. Penerapan produk kreativitas guru misalnya berupa instrumen yang mampu mengajak sis!a belajar ke dunia nyata melalui visualisasi akan mampu menurunkan rasa bosan sis!a dan meningkatkan minatnya pada mata pelajaran. !$Kreativitas '(r( ber'(na dalam transfer informasi lebi0 (t(0$
8asil inovasi berupa instrumen bantu pendidikan akan memberikan data atau informasi yang utuh, hal ini terlihat pada aktifnya indera sis!a, baik indera penglihatan, pendengaran dan penciuman, sehingga sis!a seakanakan menemui situasi yang seperti aslinya. Produk kreativitas guru akan melengkapi gambaran abstrak yang sebelumnya dipahami sis!a dan membetulkan pemahaman yang salah mengenai informasi yang didapatkan dari teks. Pada kasus penerapan produk kreativitas guru pada laboratorium, dengan memanipulasi objek dan situasi penelitian sedemikian rupa, maka objek dan situsi tersebut seakanakan sesuai dengan fenomenafenomena yang dipelajari oleh sis!a.
$ Kreativitas '(r( ber'(na dalam meran'san' sisa (nt(2 lebi0 ber3i2ir se6ara ilmia0 dalam men'amati 'ejala masara2at ata( 'ejala alam an' menjadi obje2 2ajian dalam belajar .
Produk kreativitas guru sangat penting dalam pengembangan kerangka berpikir ilmiah berupa langkah rasional, sistematik, dan konsisten. 8asilhasil kreativitas guru akan merangsang sis!a untuk membantu sis!a dalam mengidentifikasi masalah, observasi data, pengolahan data serta perumusan hipotesis. "egiatan tersebut tidak hanya memperkuat ingatan terhadap informasi yang diserap, tetapi juga berfungsi sebagai pembentukan unsur kognitif yang menyangkut jenjang pemahaman. 4$ Prod(2 2reativitas '(r( a2an meran'san' 2reativitas sisa$
"reativitas guru dapat digunakan secara mandiri oleh sis!a, dimana sis!a dapat mengembangkan kreativitasnya serta imajinasi dan daya nalarnya dalam memahami materi yang diajarkan. 'is!a akan memiliki kelancaran, kelu!esan, orisinalitas dan keunikan dalam berpikir. 7$ 8ada0 Peran'2at Kreativitas dan Inovasi )(r( dalam Pembelajaran
"reativitas dan inovasi guru dapat diarahkan pada dua komponen pembelajaran di kelas, yaitu produk kreativitas dan hasil inovasi yang mendukung manajemen kelas serta hasil kreativitas dan hasil inovasi dalam bentuk media pembelajaran. 1$ Kreativitas dalam Manajemen Kelas
/anajemen kelas adalah aktifitas guru dalam mengelola dinamika kelas, mengorganisasikan sumber daya yang ada serta menyusun perencanaan aktifitas yang dilakukan di kelas untuk diarahkan dalam proses pembelajaran yang baik. +alam hal manajemen kelas, kreativitas guru dalam manajemen kelas diarahkan untuk&
•
/embantu sis!a di kelas dapat belajar secara kolaboratif dan kooperatif
•
/enciptakan lingkungan akademik yang kondusif dalam proses belaja r
!$ Kreativitas )(r( dalam Pen''(naan Media Pembelajaran
/edia belajar adalah alat atau benda yang dapat mendukung proses pembelajaran di kelas. Fungsi /edia Belajar (%) membantu sis!a dalam memahami konsep abstrak yang diajarkan, (#) meningkatkan motivasi sis!a dalam belajar, () /engurangi terjadinya mis understanding, (-) /emotivasi guru untuk mengembangkan pengetahuan. +alam hal media belajar, kreativitas guru dalam media belajar diarahkan untuk&
%. /ereduksi halhal yang terlalu abstrak dalam materi belajar #. /embantu sis!a mengintegrasikan materi belajar ke dalam situasi yang nyata D$ Peranan )(r( Dalam menin'2at2an Kreativitas Sisa
'etiap orang memiliki potensi untuk melakukan aktifitas yang kreatif. 'etiap sis!a baru yang memasuki proses belajar, dalam benak mereka selalu diiringi dengan rasa ingin tahu. 7uru pada tahap ini diharapkan untuk merangsang sis!a untuk melakukan apa yang dinamakan dengan learning skills acquired ,
misalnya dengan jalan memberi kesempatan sis!a untuk bertanya ( questioning ),
menyelidik (inquiry), mencari ( searching ) , menerapkan (manipulating ) dan menguji coba (experimenting ). "ebanyakan yang terjadi di lapangan adalah aktifitas ini jarang ditemui karena sis!a hanya mendapatkan informasi yang bagi mereka adalah hal yang abstrak. Rasa ingin tahu sis!a harus dijaga dengan cara memberikan kesempatan bagi mereka untuk melihat dari dekat, memegangnya serta mengalaminya. 7uru diharapkan mampu memberikan kesempatan bagi sis!a untuk mendemontsrasikan perilaku yang kreatif. Beberapa hal yang dapat dilakukan oleh guru untuk meningkatkan kreativitas sis!a antara lain & %. 7uru menghargai hasilhasil pikiran kreatif sis!a #. 7uru respek terhadap pertanyaan, ide dan solusi sis!a yang tidak biasa (unusual ) . 7uru menunjukkan bah!a gagasan sis!a adalah memiliki nilai yang ditunjukkan dengan cara mendengarkan dan mempertimbangkan. Padatataran ini, guru memberi kesempatan kepada sis!a untuk menjelaskan kepada orang lain. E$ Pemanfaatan Kom3(ter seba'ai 8a0ana Pend(2(n' Kreativitas
"omputer de!asa ini telah dilengkapi dengan kemampuan yang tak tertandingi oleh peralatan lain, baik dari segi kecepatan maupun kelu!esan penggunaannya. +alam kaitannyan dengan peningkatan mutu pendidikan, tidak salah jika komputer menjadi pilihan tepat sebagai media pembelajaran. 'alah satu mata pelajaran yang dapat dibantu dengan berbagai fasilitas di dalam komputer adalah matematika dan IP0 (Fisika, "imia dan Biologi) atau yang lebih akrab disebut dengan /IP0. /ata pelajaran matematikan dan IP0 adalah mata pelajaran yang memiliki tingkat kesulitan yang tinggi sehingga selama ini ditakuti sis!a sekolah, padahal mata pelajaran matematika dan IP0 adalah ilmu dasar yang mutlak harus dikuasai sebagai langkah a!al dalam meletakkan landasan penguasaan
teknologi. "onsep /IP0 tidak mungkin dapat dikuasai hanya dengan membaca buku ataupun menghafal rumusrumus saja. +isamping cara ini sangat memerlukan !aktu dan tenaga yang banyak, caracara seperti ini dapat menyebabkan berbagai macam miskonsepsi. @leh karena itu untuk mengatasi persoalan tersebut, sis!a harus diba!a sedekat mungkin dengan peristi!a alam, misalnya dengan metode eksperimental atau metode demonstrasi. +alam hal ini, komputer menjadi media yang cocok untuk menunjang cara pengajaran seperti itu. 8al ini dikarenakan komputer memiliki beberapa karakteristik, antara lain & %. "omputer dapat digunakan dimana saja dan kapan saja #. +apat dipakai dalam proses belajar mengajar baik secara klasikal maupun individual . /udah dan murah pembuatannya -. "omputer dapat memvisualisasikan fenomena alam seperti proses aslinya <. "omputer mampu melakukan simulasi, perhitungan data untuk digunakan kapan saja 'ecara spesifik, penggunaan komputer sebagai media bantu pendukung pembelajaran yang kreatif, memiliki beberapa tujuan antara lain & %. Pelajar lebih mudah memahami konsepkonsep yang diajarkan. "emampuan sis!a dalam hal aplikasi, analisis dan sintesis dapat terus dibina. #. Pelajar lebih berminat dan giat mempelajari mata pelajaran . /engurangi terjadinya salah konsep dan verbalisasi, misalnya menghafal -. /emotivasi guru untuk mengembangkan pengetahuan dan profesinya amun, meskipun banyak keuntungan yang bisa diperoleh, upaya komputerisasi media pendidikan benyak menemui hambatan. 8al ini disebabkan oleh sedikitnya guru yang mau dan mampu menyusun sebuah aplikasi presentasi atau program pembelajaran. 'elain itu sedikitnya pengetahuan guru tentang pemrograman dan kurang tersedianya perangkat lunak pembelajaran juga menjadi kendala yang perlu segera diatasi. Pada dasarnya, banyak guru yang telah mampu mengoperasionalkan komputer. amun patut disayangkan penggunaan komputer masih sebatas sebagai sarana bantu administratif dan bukan untuk keperluan belajar yang menjadi tugas utamanya.
&A& I# IDE %*R*NAN DAN K.N%EKS S.SIA"NYA A$ Pel(an' Keter(j(dan
Peluang dalam me!ujudkan suatau pembelajaan yang inovasi dan kreatif sangat tebuka lebar terlebih jika seorang guru dapat menciptakan suasana pembelajaran yang efektif dan menyenangkan bagi sis!a. +iantaranya sebagai berikutA a$
Kondisi &elajar an' Efe2tif
7uru sebagai pembimbing diharapkan mampu menciptakan kondisi yang strategi yang dapat membuat peserta didik nyaman dalam mengikuti proses pembelajaran tersebut. +alam menciptakan kondisi yang baik, hendaknya guru memperhatikan dua hal& pertama, kondisi internal merupakan kondisi yang ada pada diri sis!a itu sendiri, misalnya kesehatan, keamanannya, ketentramannya, dan sebagainya. "edua, kondisi eksternal yaitu kondisi yang ada di luar pribadi manusia, umpamanya kebersihan rumah, penerangan serta keadaan lingkungan fisik yang l ain. Gntuk dapat belajar yang efektif diperlukan lingkungan fisik yang baik dan teratur, misalnya ruang belajar harus bersih, tidak ada baubauan yang dapat mengganggu konsentrasi belajar, ruangan cukup terang, tidak gelap dan tidak mengganggu mata, sarana yang diperlukan dalam belajar yang cukup atau lengkap. +alam me!ujudkan kondisi pembelajaran yang efektif, maka perlu dilakukan langkahlangkah berikut ini&
1$ Melibat2an Sisa se6ara A2tif
0ktivitas belajar sis!a dapat digolongkan ke dalam beberapa hal, antara lain & a. b. c. d.
0ktivitas visual, seperti membaca, menulis, melakukan eksprimen. 0ktivitas lisan, seperti bercerita, tanya ja!ab. 0ktivitas mendengarkan, seperti mendengarkan penjelasan guru, mendengarkan pengarahan guru. 0ktivitas gerak, seperti melakukan praktek di tempat praktek.
e. 0ktivitas menulis, seperti mengarang, membuat surat, membuat karya tulis.
0ktivitas kegiatan pembelajaran sis!a di kelas hendaknya lebih banyak melibatkan sis!a, atau lebih memperhatikan aktivitas sis!a. Berikut ini cara meningkatkan keterlibatan sis!a & %. ingkatkan partisifasi sis!a dalam kegiatan pembelajaran dengan cara menggunakan berbagai teknik mengajar. #. Berikanlah materi pelajaran yang jelas dan tepat sesuai dengan tujuan pembelajaran. . Gsahakan agar pembelajaran lebih menarik minat sis!a. Gntuk itu guru harus mengetahui minat sis!a dan mengaitkannya dengan bahan pembelajaran. !$ Menari2 Minat dan Per0atian Sisa
"ondisi pembelajaran yang efektif adalah adanya minat dan perhatian sis!a dalam belajar. /inat merupakan suatu sifat yang relatif menetap pada diri seseorang. /inat ini besar sekali pengaruhnya terhadap belajar, sebab dengan minat seseorang akan melakukan sesuatu yang diminatinya. 'ebaliknya tanpa minat seseorang tidak mungkin melakukan sesuatu. "eterlibatan sis!a dalam pembelajaran erat kaitannya dengan sifat, bakat dan kecerdasan sis!a. Pembelajaran yang dapat menyesuaikan sifat, bakat dan kecerdasan sis!a merupakan pembelajaran yang diminati.
$ Memban'2it2an Motivasi Sisa
/otif adalah semacam daya yang terdapat dalam diri seseorang yang dapat mendorongnya untuk melakukan sesuatu. 'edang motivasi adalah suatu proses untuk menggiatkan motifmotif menjadi perbuatan atau tingkah laku untuk memenuhi kebutuhan dan mencapai tujuan. ugas guru adalah bagaimana membangkitkan motivasi sis!a sehingga ia mau belajar. Berikut ini beberapa cara bagaimana membangkitkan motivasi sis!a & a)
7uru berusaha menciptakan persaingan diantara sis!anya untuk meningkatkan prestasi
belajarnyaA b) Pada a!al kegiatan pembelajaran, guru hendaknya terlebih dahulu menyampaikan kepada sis!a tentang tujuan yang akan dicapai dalam pembelajaran tersebut, sehingga sis!a terpancing untuk ikut serta didalam mencapai tujuan tersebut. c) 7uru berusaha mendorong sis!a dalam belajar untuk mencapai tujuan pembelajaran. d) 7uru hendaknya banyak memberikan kesempatan kepada sis!a untuk meraih sukses dengan usahanya sendiriA e) 7uru selalu berusaha menarik minat belajar sis!a. f) 'eringseringlah memberikan tugas dan memberikan nilai seobyektif mungkin. 4$ Memberi2an 3elaanan individ( Sisa
Perlunya keterampilan guru di dalam memberikan variasi pembelajaran agar dapat diserap oleh semua sis!a dalam berbagai tingkatan kemampuan, dan disini pulalah perlu adanya pelayanan individu sis!a.
/emberikan pelayanan individual sis!a bukanlah sematamata ditujuan kepada
sis!a secara perorangan saja, melainkan dapat juga ditujukan kepada sekelompok sis!a dalam satu kelas tertentu. 'istem pembelajaran individual atau privat, belakangan ini memang cukup marak dilakukan melalui lesles privat atau melalui lembagalembaga pendidikan yang memang khusus memberikan pelayanan yang bersifat individual.
5$ Menia32an dan Men''(na2an berba'ai Media dalam Pembelejaran
0lat peraga?media pembelajaran adalah alatalat yang digunakan guru ketika mengajar untuk membantu memperjelas materi pelajaran yang disampaikan kepada sis!a dan mencegah terjadinya verbalisme pada diri sis!a. Pembelajaran yang efektif harus mulai dengan pengalaman langsung yang yang dibantu dengan sejumlah alat peraga dengan memperhatikan dari segi nilai dan manfaat alat peraga tersebut dalam membantu menyukseskan proses pembelajaran di kelas. +i dalam menyiapkan dan menggunakan media atau alat peraga, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, sebagai berikut &
•
0lat peraga yang digunakan hendaknya dapat memperbesar perhatian sis!a terhadap materi pelajaran yang diasjikan.
•
0lat peraga yang dipilih hendaknya sesuai dengan kematangan dan pengalaman sis!a serta perbedaan individual dalam kelompok.
•
0lat yang dipilih hendaknya tepat, memadai dan mudah digunakan. b$ Men6i3ta2an s(asana belajar an' menenan'2an
1$ 7i3ta2an i2lim an' naman b(at ana2 didi2 Anda
Iklim yang nyaman akan menghilangkan kecanggungan sis!a, baik sesama guru maupun antar sis!a sendiri. 8al ini juga bisa mendorong sis!a untuk mengajukan pertanyaan, sehingga komunikasi antara pendidik dan anak didik dapat terbangun. 'ebagai pengajar, 0nda dapat menjelaskan kepada sis!a bah!a tidak akan ada sis!a lain yang akan mengejek ketika ia bertanya. Beri motivasi kepada sis!a bah!a dengan bertanya, akan memudahkannya untuk lebih mengetahui tentang sesuatu hal daripada hanya diam mendengarkan. !$ Den'ar2an den'an seri(s setia3 2omentar ata( 3ertanaan an' diaj(2an ole0 sisa Anda$
:ika sis!a 0nda mengajukan pertanyaan, sebisa mungkin fokus dan memperhatikannya. /eski sederhana, hal ini akan menumbuhkan kepercayaan diri sis!a karena ia merasa diperhatikan. 'eringkali sis!a merasa kurang percaya diri sehingga enggan untuk memberikan kontribusi di dalam
kelas. ah, tugas 0nda sebagai pengajar, membangun kepercayaan diri sis!a dengan menunjukkan perhatianperhatian saat sis!a merasa sedang ingin didengarkan. $ 9an'an ra'( memberi2an 3(jian 2e3ada sisa
0nda juga bisa mencoba dengan memuji setiap komentar yang diajukan oleh anak didik 0nda. /isalnya, Hh, itu ide yang sangat bagus H ,atau H !ertanyaan kamu bagus, itu tidak pernah saya pikirkan sebelumnya6. 4$ &eri 3ertanaan an' m(da0 dijaab
:ika hal di atas belum juga berhasil untuk mengajak sis!a memberikan komentar atau pertanyaan, giliran 0nda untuk mengajukan pertanyaan memancing yang bisa membuat anak didik 0nda tidak lagi bungkam di dalam kelas. Pastikan pertanyaan 0nda mampu dija!ab oleh sis!a, sehingga saat menja!ab secara tidak langsung melatih sis!a untuk berbicara. 'aat sis!a sudah mulai merespon, beri senyum kepada sis!a yang sudah berkomentar. 8al ini akan mengurangi rasa canggung yang biasa ia perlihatkan. 5$ &iar2an sisa men'eta0(i 3elajaran sebel(m 2elas dim(lai
/inta agar para sis!a mempelajari bahan yang nantinya akan 0nda tanyakan. 'ehingga, ia akan mempersiapkannya terlebih dulu. :ika saat anda bertanya dan para sis!a tidak merespon, ubah format pertanyaan anda yang hanya membutuhkan ja!aban H yaH atau Htidak H. $ Controlling
"ontrol para sis!a dengan alat kontrol yang 0nda miiliki. 7unanya adalah untuk mengetahui seberapa banyak sis!a yang biasanya berpartisipasi dalam kelas. :ika 0nda menemukan beberapa sis!a yang tingkat partisipasinya dalam kelas sangat kurang, maka ajak ia berkomunikasi secaraa pribadi. /ungkin dengan begitu ia akan merasa percaya diri. 'elain itu, jika yang 0nda temukan hanyalah permasalahan kurang percaya yang menjadikannya diam selama kelas berlangsung, maka tugas 0nda selanjutnya adalah memberi ia tugas yang bisa membantunya untuk berkomunikasi. /isalnya, tugas berpidato dalam kelas. 'elain itu, keakraban antara guru dan sis!a sangat menentukan keberhasilan belajar bagi sis!a. :ika hal ini terjalin suasana belajar akan lebih santai dan sis!a akan lebih mudah menangkap pelajaran. 'is!a tidak akan merasa sungkan bertanya jika mereka tidak mengerti karena salah satu jalan membuat sis!a cepat mengerti adalah dengan cara bertanya. /engajar kelompok kecil dan perorangan merupakan suatu bentuk pembelajaran yang memungkinkan guru memberikan perhatian terhadap setiap peserta didik, dan menjalin hubungan yang lebih akrab antara guru dengan peserta didik maupun antara peserta didik dengan peserta didik yang lain. "husus dalam melakukan pembelajaran perorangan perlu diperhatikan kemampuan dan kematangan berfikir peserta didik, agar apa yang disampaikan bisa diserap dan diterima oleh peserta didik. Penguasaan terhadap semua ketrampilan mengajar di atas harus utuh dan terintegrasi, sehingga diperlukan latihan yang sistematis, misalnya melalui pembelajaran mikro.'eluruh sekolah yang bertaraf nasional dan internasional, jumlah sis!a dibatasi dalam setiap kelas maksimal # sis!a.
8al ini ditetapkan agar guru bisa lebih mudah memberikan pelajaran dengan baik dan sis!a juga akan mudah menangkap yang nantinya akan mendapatkan hasil yang baik pula. 'elain itu juga bagian sarana dan prasarana disekolah akan lebih mudah menyediakan alat praktikum sesuai dengan jumlah sis!a seperti komputer, alat praktik IP0, peralatan olahraga, labor bahasa dan lainlain. +an juga guru menyampaikan materi pembelajaran dikelas dengan menggunakan alat multimedia. Bagi guru yang kreatif mereka membuat animasi karikatur dalam pembelajaran sehingga sis!a tidak merasa jenuh. Bagian kurikulum juga harus memikirkan bagaimana agar sis!a juga dapat menerima pembelajaran dengan baik dengan cara menyusun jad!al pelajaran dengan rapi. +alam satu hari sis!a jangan diberikan pelajaran yang berumus, harus diselingi dengan mata pelajaran yang lainnya.
&$ Nilai;nilai Inovasi
ilaiilai "arakter +alam 'trategi Pembelajaran Inovasi a. "arakter "emandirian 'ikap madiri adalah sikap membangun diri dan melepaskan diri dari kebiasaan manja dengan orang lain. /andiri berarti melakukan sesuatu bersama diri sendiri. 'ecara sederhana, sikap dan perilaku yang tidak mudah tergantung pada orang lain dalam menyelesaikan tugastugas. "amandirian dalam lingkup luas, adalah bagaimana seorang mampu secara lahir dan batin mengatasi segala persoalan yang dihadapinya. Baik persoalan yang terkait urusan pribadi atau kelompok.
b. "arakter pembaharu 'trategi inovatif dapat membantu sis!a untuk berpikir merancang. 0rtinya, segala bentuk yang sebelumnya belum diketahui akan dapat tercipta dengan daya imajinasi yang selalu diberi stimulus berupa pertanyaanpertanyaan baru dan proses reform atas bentuk yang tersedia mereka pelajari. Berpikir dan melakukan sesuatu secara kenyataan atau logika untuk menghasilkan cara atau hasil baru dan termutakhir dari apa yang telah dimiliki. /ementuk karakter pembaharu, dengan harapan kelak dalam kehidupan yang sesungguhnya para peserta didik ini mampu keluar dari jerat kejumudan, baik pikiran maupun perbuatan secara nyata.
c. "arakter "erja keras "arakter kerja keras dalam kehidupan nyata adalah perilaku yang menunjukkan upaya sungguhsungguh dalam mengatasi berbagai hambatan guna menyelesaikan tugas (belajar?pekerjaan) dengan sebaikbaiknya. "erja keras berlandaskan pada semangat juang dan proses memandang masa depan yang cerah. "arakter ini sangat penting karena mampu menciptkan semangat optimism dalam setiap pekerjaan yang sedang dilaksanakan. "erja keras adalah sikap pantang mundur !alau kesulitan
dan masalah mendera bertubitubi. +engan spirit kerja keras ini diharapakan peserta didik mampu meningkatkan prestasi dan kekuatan kualitas diri demi menghadapi masa depan.
d. "arakter Percaya diri 'ikap yakin akan kemampuan diri sendiri terhadap pemenuhan tercapainya setiap keinginan dan harapannya. 'ikap percaya diri dapat menjadikan kepuasan diri dalam memperoleh sesuatu yang dikehendakinya. Percaya diri akan membentuk keyakinan atas ke mampuan melakukan sesuatu dengan sendiri. "arakter ini penting diaplikasikan ketika peserta didik menghadapi ujian. Peserta didik akan terbebas dari nyontek atau kecurangan dalam proses ujian, sebab ia mempunyai rasa percaya diri yang tinggi, sehingga perasaannya akan terbangun untuk percaya pada kekuatan diri. e. "arekter "eingintahuan 'eiring dengan kebiasaan manusia adalah sifat ingin tahu. 'esuatu yang baru adalah objek vital dalam menarik rasa keingintahuan itu. 0pabila sikap ini sering direspon, pengaruh positif akan muncul dalam pembiasaan dan berujung pada pembentukan karakter seseorang. +i sinilah urgensi strategi inovatif, yaitu menekankan kemunculan hal yang baru, yang sebelumnya masih a!am di benak peserta didik. "arena dengan begitu, peserta didik akan merasa tertantang untuk mengetauhi segala sesuatu. 'ikap dan tindakan yang selalu apa yang dipelajarinya, dilihat, dan didengar, berupaya untuk mengetahui lebih mendalam. 7$ Per2iraan Dam3a2
+ampak Positif dan egatif Inovasi Pendidikan& +i bidang teknologi komunikasi mempunyai peran yang sangat penting dalam bidang pendidikan antara lain& %) /unculnya media massa, khususnya media elektronik sebagai sumber ilmu dan pusat pendidikan. #) /unculnya metodemetode pembelajaran yang baru, yang memudahkan sis!a dan guru dalam proses pembelajaran. )
'istem pembelajaran tidak harus melalui tatap muka. +engan kemajuan teknologi proses pembelajaran tidak harus mempertemukan sis!a dengan guru, tetapi bisa juga menggunakan jasa pos internet dan lainlain
+isamping itu juga muncul dampak negatif yaitu& Penyalahgunaan pengetahuan bagi orangorang tertentu untuk melakukan tindak kriminal.
Bidang Informasi +an "omunikasi +alam bidang informasi dan komunikasi telah terjadi kemajuan yang sangat pesat. +ari kemajuan dapat kita rasakan dampak positifnya antara lain&
%)
"ita akan lebih cepat mendapatkan informasiinformasi yang akurat dan terbaru di manapun
melalui internet #)
"ita dapat berkomunikasi dengan teman, maupun keluarga yang sangat jauh hanya dengan
melalui handphone
+isamping keuntungankeuntungan yang kita peroleh ternyata juga ada halhal yang negatif, antara lain& Penggunaan informasi tertentu yang terdapat di internet yang bisa disalah gunakan oleh pihak tertentu untuk tujuan yang salah.
Bidang 'osial dan Budaya %) 'emakin banyak !anita yang memasuki bidang politik, sebagai anggota parlemen, senator, gubernur, menteri, dan berbagai jabatan penting lainnya.
/eskipun demikian pengaruh negatif pada aspek buda ya yaitu& %. "emerosotan moral di kalangan !arga masyarakat, khususnya di kalangan remaja dan pelajar. "emajuan kehidupan ekonomi yang terlalu menekankan pada upaya pemenuhan berbagai keinginan material, telah menyebabkan sebagian !arga masyarakat menjadi 5kaya dalam materi tetapi miskin dalam rohani6. #. "enakalan dan tindak menyimpang di kalangan remaja semakin meningkat semakin lemahnya ke!iba!aan tradisitradisi yang ada di masyarakat, seperti gotong royong dan tolongmenolong. "enakalan dan tindak menyimpang di kalangan remaja dan pelajar semakin meningkat dalam berbagai bentuknya, seperti perkelahian, coratcoret, pelanggaran lalu lintas sampai tindak kejahatan
&A& # PEN*%*P
1$
KESIMP*"AN
Gntuk me!ujudkan pembelajaran yang inovasi dan kreatif ditinjau dari kondisi dan suasana serta upaya pemeliharaannya, maka guru selaku pembimbing harus mampu melaksanakan proses pembelajaran tersebut secara maksimal. 'elain itu untuk menciptakan suasana dan kondisi yang inovasi dan kreatif dalam pembelajaran harus adanya factorfactor pendukung tertentu seperti lingkungan belajar, keahlian guru dalam mengajar, fasilitas dan sarana yang memadai serta kerjasama yang baik antara guru dan peserta didik. Gpayaupaya yang tersebut merupakan usaha dalam menciptakan sekaligus memelihara kondisi dan suasana belajar yang kondusif, optimal dan menyenangkan agar proses pembelajaran dapat berjalan secara inovasi dan kreatif sehingga tujuan pembelajaran prestasi dapat dicapai dengan maksimal. :ika pembelajaran tidak berjalan dengan efektif dan tidak menyenangkan bagi peserta didik, peserta didik akan mengalami kejenuhan dalam belajar,
guru henadaknya menggunakan
metode pembelajaran yang bervariasi dan menciptakan pembelajaran yang menyenangkan bagi peserta didiknya. 0gar pesrta didik tidak mengalami kejenuhan dalam belajar agar tujuan pembelajaran dapat berjalan seperti yang di harapkan.
!$
SARAN
'ebagai calon seorang guru, kita dituntut untuk bisa menciptakan inovasi dan kreatif dalam belajar, membangkitkan semangat dan rasa percaya diri sis!a. :angan pernah mengejek sis!a jika dia salah, melainkan sis!a tersebut harus semakin didorong agar tetap percaya diri dan bisa memperbaiki kesalahan.
DA+%AR P*S%AKA
'uhardan, +adang A(#$%$) "novasi dan #reativitas !endidikan, hand out perkuliahan im +osen 0dministrasi Pendidikan GPI A(#$$2) /anajemen Pendidikan, 0lfa Beta, Bandung 'usilana, Rudi A (#$$3), $edia !embelajaran, =E. ;acana Prima, Bandung !!!. google.com