Disusun Oleh : Priska Restu Utami Rachmansyah
D’BANANAS CAFE n’ RESTO Jalan Raya Pajajaran No. 151, Bogor
2
PROPOSAL USAHA RUMAH MAKAN DENGAN MENU BERBAHAN DASAR PISANG
Executive Summary Bidang usaha rumah makan merupakan salah satu bidang yang masih bisa bertahan dan bahkan berkembang di dalam kondisi perekonomian Indonesia yang tidak menentu. Keunikan suatu rumah makan juga dapat dijadikan dalam memuaskan konsumen karena akan menghasilkan image positif yang akan selalu diingat oleh konsumen. Oleh karena itu, kami akan membangun usaha bisnis rumah makan dengan memiliki ciri khas yang menarik yaitu menu-menu yang akan disajikan bersumber dari pisang, tidak hanya dari buahnya, tetapi juga bagian-bagian lain dari pohon pisang seperti jantung pisang, daun pisang, dan lain-lain. Selama ini buah pisang dikenal sebagai buah pelengkap hidangan pencuci mulut selepas menyantap makanan. Oleh karena itu, kami akan menginovasikan pisang dapat dibuat bervariasi menu makanan. Bahan baku yang digunakan dalam bisnis ini adalah pisang, jenis pisang yang kami gunakan diantaranya jenis pisang ambon, pisang tanduk, pisang raja, pisang uli, serta jantung pisang. Proses alur produksinya di mulai dengan membeli bahan baku yang akan digunakan, kemudian dimasak dan diolah oleh koki sehingga terciptalah makanan dan minuman yang enak dan sehat . D’BANANAS café n’ resto ini jam operasinya pukul 10.00 WIB dan tutup pukul 22.00 WIB. Café dan Resto ini didirikan di atas tanah seluas 160 m
2
2
dengan luas bangunan 72 m . Desain bangunannya minimalis dengan suasana tradisional. Investasi yang dibutuhkan untuk membangun café dan resto ini sebesar Rp. 269.700.000,- dan sumber dana yang diperoleh dengan bantuan dari investor. Dana tersebut akan kembali selama kurang lebih 3 tahun 10 bulan 24 hari. Dalam bisnis ini akan diterapkan pembagian hasil keuntungan, untuk investor sebesar 20% dan 80% untuk pemilik dari laba bersih pertahun. Pembagian hasil keuntungan tersebut akan dimulai setelah pengembalian modal selesai dilakukan. Pembagian hasil tersebut akan terus berlangsung selam 5 tahun kedepan kedepan setelah proses pengembalian pengembalian modal. Setelah lewat dari tahun tersebut, kerjasama ini dapat dilanjutkan untuk tahun kedepannya jika investor bersedia memberi investasi lagi kepada kami untuk mengembangkan usaha kami. Dan pembagian hasil keuntungan tersebut dapat menjadi lebih besar dibanding dengan pembagian hasil sebelumnya.
3
Pendahuluan 1. Latar Belakang Bidang usaha rumah makan merupakan salah satu bidang yang masih bisa bertahan dan bahkan berkembang di dalam kondisi perekonomian Indonesia yang tidak menentu. Bisnis rumah makan merupakan pilihan yang tepat di tengah situasi perekonomian dan perkembangan jumlah penduduk. Alasan mendasar dari bisnis rumah makan ini adalah “orang perlu makan untuk hidup” sehingga hal tersebut menjadikan alasan mengapa
harus mengembangkan bisnis rumah makan. Kepuasan konsumen sangatlah penting dalam bisnis ini. Karena kepuasan konsumen dapat membentuk persepsi dan selanjutnya dapat memposisikan produk perusahaan dimata konsumen. Makanan yang enak tentu merupakan suatu komponen yang penting untuk memuaskan konsumen. Selain itu, keunikan suatu rumah makan juga dapat dijadikan dalam memuaskan konsumen karena akan menghasilkan image positif yang akan selalu diingat oleh konsumen. Oleh karena itu, kami akan membangun usaha bisnis rumah makan dengan memiliki ciri khas yang menarik yaitu menu-menu yang akan disajikan bersumber dari pisang, tidak hanya dari buahnya, tetapi juga bagian-bagian lain dari pohon pisang seperti jantung pisang, daun pisang, dan lain-lain. Selama ini buah pisang hanya dikenal sebagai buah pelengkap hidangan pencuci mulut selepas menyantap makanan. Oleh karena itu, kami akan menginovasikan pisang dapat dibuat bervariasi menu makanan. Alasan pemilihan bahan dasar tersebut karena pisang banyak disukai oleh semua orang, baik dari anak bayi sampai orang dewasa. Selain itu pisang adalah tanaman hortikultura yang memiliki tingkat produksi di Indonesia dan memiliki kecenderungan meningkat dari tahun ke tahun. Berdasarkan tabel 1. pada tahun 2008 daerah Jawa Barat menghasilkan pisang sekitar 14 juta ton. Buah pisang ini dihasilkan lebih banyak dibanding dengan buah-buah yang lainnya. Oleh karena itu bahan baku untuk usaha ini mudah didapat. 2. Tujuan Tujuan dari bisnis ini adalah selain untuk mencari keuntungan yang besar, juga untuk memanfaat potensi yang ada, karena pisang menempati urutan keempat untuk bahan pangan dunia yang paling penting setelah beras, gandum, dan jagung. Sehingga produksi pisang cukup banyak dan memiliki potensi yang besar untuk dimanfaatkan agar memperoleh nilai ekonomi yang tinggi. Selain itu dengan membuka bisnis ini juga memberikan lapangan pekerjaan bagi masyarakat. 3. Manfaat Buah pisang memiliki banyak manfaat kesehatan, dengan demikian pisang merupakan salah satu bahan pangan yang mampu meningkatkan gizi masyarakat. Pada tabel 2. dijelaskan nilai gizi pisang per 100 gr. Secara tidak langsung dengan bisnis ini, masyarakat dapat memperoleh gizi yang baik.
4
Tabel 1. Data jumlah pisang di Provinsi Jawa Barat
Tabel 2. Nilai gizi pisang per 100 gr
5
Selain bermanfaat untuk meningkatkan gizi, pisang juga memiliki manfaat yang lain, diantaranya yaitu: Dapat memperingan depresi Dapat mengatasi permasalahan saat PMS (PreMenstruasi Syndrom) Dapat membantu penderita anemia ( Kurang Darah) Dapat mengurangi resiko pada penderita darah tinggi dan penyakit stroke hingga
40%. Mengandung vitamin dan energi bagi otak Mengatasi sembelit Dapat membantu proses rehidrasi sistem tubuh. Dapat meringankan rasa sakit yang diderita oleh penyakit jantung Berkhasiat mengurangi pembengkakan setelah digigit n yamuk Dapat membantu menenangkan sistem urat syaraf Dan juga menetralisir kelebihan zat asam dan mengurangi iritasi dengan melapisi
bagian dalam perut kita bagian pencernaan Buah pisang ini sebagai penyejuk atau penyegar yang dapat mengurangi baik secara
fisik maupun emosional calon Ibu. Dapat membantu orang yang akan berhenti merokok
PROFIL USAHA Pada profil usaha ini akan dijelaskan point-point yang berkaitan dengan pendeskripsian dari usaha kami, mulai dari nama perusahaan, menu-menu yang akan ditawarkan, sampai lokasi usaha yang akan ditempati. Profil usaha ini akan dinamakan D’bananas cafe n’ Resto. Nama Perusahaan
Usaha rumah makan kami akan kami beri nama D’bananas cafe n’ Resto. Pemilihan nama tersebut berdasarkan pada produk yang akan kami tawarkan karena menumenunya berbahan dasar dari pisang, tidak hanya menu-menu hidangan dessert tetapi juga terdapat menu-menu hidangan utama. Dengan penamaan demikian bertujuan agar konsumen dapat cepat memberi sugesti pada produk kami bahwa rumah makan kami memiliki ciri khas dari menu-menunya yang identik dengan pisang. Dengan demikian akan mempermudah konsumen dalam mengingat nama rumah makan kami. Gambar 1. menunjukkan logo dari perusahaan kami.
Gambar 1. Logo Perusahaan
6
Produk
Berdasarkan nama dari rumah makan kami, kami akan menyediakan menu-menu dengan jenis minuman, makanan, kue-kue dan es krim. Semua menu tersebut berbahan dasar dari pisang. Keunggulan dari cafe&resto kami yaitu harganya yang terjangkau dan didukung pula dengan tema dari desain restoran ini dengan nuansa alami, sehingga sangat cocok dengan menu-menu yang akan disajikan. Menu-menu yang akan disajikan antara lain :
Minuman : Banana Milkshake Harga : Rp. 10.000,-
Smoothie pepaya pisang
Harga : Rp. 8.000,-
(sumber: vivi-arnisa.blogspot.com) (sumber: vivi-arnisa.blogspot.com)
Smoothie pisang kedelai
Harga : Rp. 8.000,-
Jus pisang
Harga : Rp. 5000,-
(sumber : vivi-arnisa.blogspot.com)
(sumber : vivi-arnisa.blogspot.com) Es Pisang Ijo
Harga : Rp. 8500,-
(sumber : vivi-arnisa.blogspot.com)
7
Kue dan es cream :
Dadar pisang coklat
Harga : Rp. 11.000,-/porsi
Pisang keju saus karamel Harga : Rp. 10.000,-/porsi
( Sumber : Nina Marthin.blogspot.com)
( Sumber : Nina Marthin.blogspot.com)
Banana pizza
Harga : Rp. 8.000,-/slice atau Rp. 25.000,-/set
Roti bakar isi pisang
Harga : Rp. 11.000,-/porsi
( Sumber : Yeni Murty’s kitchen)
Sandwich kacang pisang
Harga : Rp. 14.500,-/porsi
(Sumber : Sedap Sekejap Edisi 1/III Januari 2002)
( Sumber : Yeni Murty ’s kitchen)
Cake Pisang Orange
Harga :Rp. 10.000,-/porsi
(Sumber : KOKIKU Kumpulan Resep Masakan )
8 Pancake pisang
Harga : Rp. 15.000,-/porsi
Banana sundae
Harga : Rp. 25.000,-/porsi
(Sumber : Inforesep.com) (Sumber : KOKIKU kumpulan Resep Masakan)
Banana split
Harga : Rp. 25.000,-/porsi Es krim pisang jeruk
Harga : Rp. 17.000,-
(Sumber : Inforesep.com)
(Sumber : Inforesep.com)
Makanan : Dendeng jantung pisang+nasi
Harga : Rp. 15.000,-/porsi
Lodeh jantung pisang
Harga : Rp. 8.500,-
(Sumber : Resepmasakans.com) (Sumber: http://bisnisukm.com/dendeng jantung-pisang-potensi-kulinercimahi.html)
9
Abon jantung pisang
Harga : Rp. 7.500,-/100 gram
Jantung pisang masak santan
Harga : Rp. 15.000,-/porsi
(Sumber: Yeni Murty’s kitchen)
(Sumber: Yeni Murty’s kitchen)
Lokasi Usaha
D’bananas Cafe n’ Resto ini berlokasi di Jl. Raya Pajajaran, Bogor. Lokasi ini sangat
strategis karena dekat dengan pintu keluar dan masuk jalan tol, selain itu dekat dengan terminal baranangsiang bogor dan merupakan jalur utama untuk ke puncak bagi pengendara roda dua. Pada gambar 2. merupakan lokasi usaha yang akan kami geluti ini. Pada peta tersebut, lokasi ditunjukkan dengan huruf A.
Gambar 2. Peta lokasi D’BANANAS Cafe n’ Resto
10
ASPEK MANAJEMEN Dalam sistem managerial, pemilik cafe n’ resto membawahi semua karyawan yang ada dibawahnya. Cafe & Resto ini memiliki 11 karyawan yang terdiri dari 1 orang Manager yang membawahi 5 bidang, yaitu bidang pemasaran, bidang logistik, bidang keuangan, bidang produksi dan bidang pelayanan konsumen. Pada gambar 3. menunjukkan bagan dari struktur Manajemen D’bananas Cafe n’ Resto.
Gambar 3. Bagan Manajemen D’BANANAS Cafe n’ Resto
Berikut ini dijelaskan pembagian tugas dan tanggung jawab dari masing-masing bidang. : PEMILIK
Pemilik D’BANANAS Cafe n’ Resto bertugas mengatur dan mengawasi jalannya usaha serta kerja para karyawannya. Pemilik D’BANANAS Cafe n’ Resto bertanggung jawab penuh atas semua kelangsungan usaha. : MANAGER
Manager bertugas mengawasi dan membawahi 5 bidang, yaitu bidang pemasaran, bidang logistik, bidang keuangan, bidang produksi dan bidang pelayanan konsumen dan bertangung jawab ata s pengelolaan D’BANANAS Cafe n’ Resto.
11
: Bid. Pemasaran
Bidang Pemasaran ini bertugas mempromosikan D’BANANAS Cafe n’ Resto kepada masyarakat, serta melakukan survei-survei yang dapat meningkatkan pengunjung yang akan datang dan bertanggung jawab dalam menjalani strategi pemasaran usaha. : Bid. Logistik Bidang Logistik ini bertugas menyediakan semua bahan baku makanan yang ada di D’BANANA Cafe n’ Resto dan bertanggung jawab terhadap
ketersediaan bahan baku yang digunakan. : Bid. Keuangan Bidang Keuangan bertugas sebagai kasir dan akuntan, yang mana harus dapat mengatur jumlah pemasukkan dan pengeluaran dana D’BANANA café n’ resto. Kasir bertanggung jawab terhadap pemasukan dana yang diterima
dari
konsumen,
sedangkan
akuntan
bertanggung
jawab
terhadap
pembukuan kas. : Bid. Produksi
Pada bidang produksi ini dipekerjakan 2 orang koki yang handal dan berpengalaman. Koki Bertugas memasak dan mengolah semua menu yang ada di D’BANANAS Cafe n’ Resto. : Bid. Pelayanan konsumen
Pada bagian bidang pelayanan konsumen ini terdiri dari 4 karyawan, 3 karyawan sebagai waitters dan 1 karyawan sebagai OB. Waitters bertugas menyambut kedatangan pelanggan serta mengantarkan makanan, minuman yang dipesan pelanggan dan bertanggung jawab atas semua pelayanan yang diberikan kepada pelanggan D’BANANAS Cafe n’ Resto. Sedangkan OB bertugas membantu membersihkan perlengkapan makan yang kotor serta membersihkan ruangan yang ada di D’BANANAS Cafe n’ Resto . OB memiliki tanggung jawab terhadap kebersihan Cafe n’ Resto a gar tetap bersih dan nyaman.
ASPEK PASAR Dalam Aspek Pasar akan dijelaskan point-point tentang pasar mana yang akan dituju oleh usaha ini, kemudian dari segi tingkat persaingannya, bagaimana upaya pemasaran usaha ini agar mendapatkan keuntungan yang maksimal, serta terdapat pula strategi yang akan digunakan dalam mempromosikan usaha ini.
12
1. Pasar yang dituju
Dalam bisnis ini pasar yang dituju adalah untuk semua usia baik dari yang masih bayi sampai orang dewasa. Hal ini dikarenakan hampir semua orang suka makan buah pisang. Penikmat atau penggemar buah pisang tidak mengenal batasan umur, oleh karena itu usaha Cafe n’ Resto ini cukup berpotensi untuk dijalankan. 2. Tingkat persaingan
Persaingan dalam bisnis ini belum ada, karena didaerah bogor tepatnya di Jalan Pajajaran belum terlihat cafe atau resto yang memiliki konsep seperti Cafe n’ Resto
kami. Sehingga hal tersebut dapat dijadikan sebagai peluang besar dalam bisnis kami. 3. Upaya pemasaran
Untuk upaya pemasaran agar D’BANANAS Cafe n’ Resto ini banyak pengu njung, maka
dilakukanlah suatu upaya pemasaran dengan cara menetapkan harga yang terjangkau dengan produk makanan yang berkualitas dan sehat. Namun dengan menetapkan harga yang terjangkau juga dapat menghasilkan keuntungan yang besar. 4. Strategi pemasaran
Dalam melancarkan suatu usaha Cafe n’ Resto ini, saat opening dibutuhkan strategi pemasaran yang cukup bijak, yaitu dengan membbuat promosi “buy 1 get 1” selama
seminggu pertama setelah opening Cafe n’ Resto. Kami akan membuat promosi “buy 1 get 1” maksudnya adalah setiap pelanggan yang membeli 1 jenis makanan apa saja yang tersedia dalam menu maka pelanggan tersebut akan mendapatkan minuman secara gratis dari salah satu menu minuman yang tersedia. Selain itu kami juga akan membuat brosur-brosur yang akan disebarkan di wilayah bogor dan sekitarnya guna untuk mempromosikan usaha kami. 5. Perkiraan hasil jual
Dengan harga yang terjangkau, dari menu-menu yang bervariatif, kami merataratkan hasil penjualan untuk jenis minuman sekitar Rp. 15.000,-, untuk rata-rata harga makanan Rp. 20.000,- dan harga untuk kue-kue dan es krim sekitar Rp. 25.000,Maka dapat kami prediksikan pendapatan kotor per bulannya sekitar Rp. 37.500.000,- dengan perkiraan 25 pengunjung per hari selama 25 hari. (kapasitas ruangan jika kursi terisi semua adalah 54 pengunjung).
ASPEK PRODUKSI Dalam aspek produksi ini akan dijelaskan mulai dari bahan baku yang digunakan dan bersumber dari daerah mana, kemudian akan dijelaskan diagram alur dari proses produksi ini, menjelaskan rencana waktu usaha yang akan dilaksanakan serta menjelaskan layout dari D’BANANAS Cafe n’ Resto.
13
1.
Bahan baku
Bahan baku yang digunakan dalam bisnis ini adalah pisang, jenis pisang yang kami gunakan diantaranya jenis pisang ambon, pisang tanduk, pisang raja, pisang uli, serta jantung pisang. Bahan baku tersebut kami peroleh langsung dari perkebunan pisang yang terdapat didaerah Bogor, walaupun Bogor bukan daerah penghasil pisang terbesar di wilayah provinsi Jawa Barat, tetapi Bogor masih dapat menangani kebutuhan bahan baku dari Cafe n’ Resto kami, karena lokasi perkebunannya yang dekat dengan lokasi Cafe n’ Resto sehingga dapat meringankan biaya distribusi bahan
baku. Sehingga dapat memperkecil pengeluran. 2.
Proses Alur produksi
Dalam melakukan atau menjalankan usaha ini diperlukan alur produksi yang jelas agar usaha dapat berjalan dengan lancar, pada gambar 4. dijelaskan flowchart dari kegiatan produksi yang dilakukan pada usaha cafe n’ resto kami .
Gambar 4. Flowchart kegiatan produksi Cafe n’ Resto
14
Dari diagram flowchart tersebut dapat dideskripsikan sebagai berikut, proses memproduksi menu-menu diawali dengan membeli bahan baku yang diperlukan, setelah semua bahan baku dibeli, kemudian menyiapkan bahan baku yang dibutuhkan dan menyiapkan peralatan masak yang dibutuhkan. Setelah itu, jika ada pelanggan yang ingin memesan makanan atau minuman, maka harus dilayani terlebih dahulu, lalu koki mengolah dan memasak menu yang dipesan pelanggan setelah itu menu disajikan langsung ke pelanggan, namun jika tidak ada pemesan, maka koki mengolah dan memasak makanan yang membutuhkan proses yang cukup lama seperti memasak makanan menu utama. Setelah matang, makanan tersebut disajikan di etalase makanan. 3.
Waktu kegiatan
Usaha cafe dan resto kami akan beroperasi selama 12 jam, yakni buka pada pukul 10.00 WIB dan tutup pada pukul 22.00 WIB . 4.
Layout ruangan
D’BANANAS Cafe n’ Resto ini memiliki l uas tanah keseluruhan 10m X 16m, sedangkan
luas bangunannya untuk lantai 1 seluas 6m X 12m digunakan untuk area cafe n’ resto. Pada lantai 2 dengan luas bangunan 6m X 4m yang digunakan untuk kantor. Bangunan terdiri dari 2 lantai, lantai 1 dibuat untuk area cafe n’ resto, sedangkan
lantai 2 untuk kantorGambar 5. merupakan desain bangunan yang dilihat dari tampak atas. Sedangkan gambar 6. Merupakan desain bangunan tampak dari depan.
Gambar 5. Layout D’BANANAS Cafe n’ Resto tampak dari atas
15
Dalam ruangan Cafe n’ Resto terdapat dapur, toilet untuk pria dan wanita, mushola, tempat order makanan dan kasir, serta terdapat 5 meja dengan 4 kursi di indoor dan 5 gazebo (kapasitas 5-6 orang), 2 meja dengan 2 kursi di outdoor.
Gambar 6. Layout D’BANANAS Cafe n’ Resto tampak dari depan
ASPEK KEUANGAN Dalam aspek keuangan ini akan dijelaskan secara detail sumber dana yang diperoleh serta perhitungan pengembalian modal (payback period), penggunaan dana akan dijelaskan pada kas arus bersih beserta perinciannya (akan ditampilkan pada bagian lampiran), dan akan dibahas tentang studi kelayakan dari beberapa aspek yang mendukung usaha kami juga melakukan analisis SWOT. 1. Pendanaan
Modal usaha kami bersumber dari investor. Besar investasi yang dibutuhkan sebesar
Rp 269.700.000,-. Dalam bisnis ini akan diterapkan pembagian hasil keuntungan, untuk investor sebesar 20% dan 80% untuk pemilik dari laba bersih pertahun. Pembagian hasil keuntungan tersebut akan dimulai setelah pengembalian modal selesai dilakukan. Pembagian hasil tersebut akan terus berlangsung selam 5 tahun kedepan setelah proses pengembalian modal selesai. Setelah lewat dari tahun tersebut, kerjasama ini dapat dilanjutkan untuk tahun kedepannya jika investor bersedia memberi investasi lagi kepada kami untuk mengembangkan usaha kami. Dan pembagian hasil keuntungan tersebut dapat menjadi lebih besar dibanding dengan pembagian hasil sebelumnya. Berikut akan dijelaskan perhitungan untuk menentukan berapa lama pengembalikan modal dari investor, proses ini dinamakan payback period.
16 Payback period
Tahun ke0
Investasi/PV Outlays
Proceeds
Rp269.700.000,00
-
1
Rp53.378.600,00
2
Rp63.178.600,00
3
Rp74.288.600,00
4
Rp86.856.100,00
5
Rp101.044.175,00
Jumlah investasi Proceed thn ke-1
= Rp269.700.000,00 = Rp 53.378.600,00 = Rp216.321.400,00
Proceed thn ke-2
= Rp 63.178.600,00 = Rp 153.142.800,00
Proceed thn ke-3
= Rp 74.288.600,00
Investasi yang belum tertutup = Rp 78.854.200,00 Proceed thn ke-4
= Rp 86.856.100,00
Sisa investasi yang belum tertutup adalah sekitar 9/10 dari proceed tahun ke-4 atau dibutuhkan ± 9/10 tahun saja untuk menutupinya. Dengan demikian secara keseluruhan, investasi Rp269.700.000,00 dapat dikembalikan dalam waktu 3 tahun 10 bulan 24 hari atau kurang lebih selama 1.404 hari.
Net Present Value (NPV)
Periode
DF 10%
Proceeds
PV dari proceeds
1
0,909
Rp53.378.600,00
Rp48.521.147,40
2
0,826
Rp63.178.600,00
Rp52.185.523,60
3
0,751
Rp74.288.600,00
Rp55.790.738,60
4
0,683
Rp86.856.100,00
Rp59.322.716,30
5
0,62
Rp101.044.175,00
Rp62.748.432,68
6
0,56
Rp117.033.073,75
Rp66.006.653,60
PV dari proceed
Rp344.575.212,17
PV dari Outlays
Rp269.700.000,00
NPV
74.875.212,17
Karena NPV positif, maka investasi baik untuk dilakukan. Profitability Index (PI) = PV dari proceeds/PV dari outlays = Rp344.575.212,17/ Rp269.700.000,00 =1,27
Karena nilai PI-nya lebih besar dari 1, maka investasi baik untuk dilakukan.
17
Internal Rate of Return (IRR)
Periode
Proceeds
DF 20%
PV
DF 30%
PV
1
Rp53.378.600,00
0,833
Rp44.464.373,80
0,77
Rp41.101.522,00
2
Rp63.178.600,00
0,694
Rp43.845.948,40
0,592
Rp37.401.731,20
3
Rp74.288.600,00
0,579
Rp43.013.099,40
0,455
Rp33.801.313,00
4
Rp86.856.100,00
0,482
Rp41.864.640,20
0,35
Rp30.399.635,00
5
Rp101.044.175,00
0,402
Rp40.619.758,35
0,269
Rp27.180.883,08
6
Rp117.033.073,75
0,335
Rp39.206.079,71
0,207
Rp24.225.846,27
PV proceeds
Rp253.013.899,86
Rp194.110.930,54
PV outlays
Rp269.700.000,00
Rp269.700.000,00
NPV
-Rp16.686.100,14
-Rp75.589.069,46
Maka nilai IRRnya adalah = 20% - (-Rp16.686.100,14 )x 30%
30% - 20%
2
-Rp75.589.069,46-(-Rp16.686.100,14)
= 17,17 % Karena nilai IRR>k , maka investasi baik untuk dilakukan.
(k=10%)
2. Penggunaan dana
Penggunaan dana yang digunakan pada usaha ini terlihat jelas dalam perincian arus kas bersih, dimulai dengan investasi awal yang terdiri dari membeli bangunan untuk tempat usaha, membeli peralatan kantor, membeli peralatan produksi, mendekor bangunan karena bangunan yang dibeli keadaannya kurang baik, sehingga diperlukan untuk mendekor bangunan sesuai dengan desain yang telah dirancang. Selain itu juga dimasukkan untuk biaya perijinan. Untuk bagian perincian pendapatan, dibagi menjadi 3 bagian yaitu untuk penjualan minuman diperkirakan harga rata-rata minuman dengan harga Rp. 15.000,- untuk penjualan makanan diberi rata-rata harga sekitar Rp. 20.000,- dan untuk jenis kue dan es cream kami perkirakan dengan harga Rp. 25.000,-. Semua omset penjualan diperkirakan dengan banyaknya pengunjung rata-rata 25 orang per hari dan dengan asumsi dalam waktu sebulan laku selama 25 hari. Untuk pengeluaran dana dimasukkan biaya gaji untuk 11 karyawan, biaya listrik, telepon, biaya operasional produksi, biaya promosi serta biaya retribusi kebersihan dan keamanan masuk ke dalam biaya lain-lain. Kemudian diperhitungkan pula laba/ruginya keuangan dari kas masuk terhadap kas yang keluar. Selain itu diperhitungkan pula biaya penyusutan untuk benda-benda tertentu. Berikut ini akan dijelaskan tabel perincian biaya pada arus kas bersih.
18
3. Studi kelayakan
Studi kelayakan ini bertujuan untuk memastikan bahwa usaha atau bisnis kami memiliki prospek yang baik, karena memiliki beberapa aspek yang mendukung seperti aspek ekonomi, aspek teknis, aspek hukum, aspek sosial, dan aspek pasar. -
Aspek Ekonomi
: Sangat berpotensi karena banyaknya SDA pisang di Indonesia yang dapat dimanfaatkan. Selain itu pisang merupakan buah paling populer ketiga di dunia setelah apel dan jeruk, sehingga bisnis
ini
dapat
menjadikan
kuliner
bagi
wisatawan
mancanegara. Oleh karena itu usaha ini sangat berpotensi untuk meningkatkan perekonomian.
19
-
Aspek Teknis
: Dalam aspek ini secara teknis mudah dilakukan karena banyak koki handal di indonesia dan proses produksi makanannya pun cukup mudah dibuat.
-
Aspek Hukum
: Dalam aspek hukum sangatlah mendukung karena bangunan yang digunakan telah dilengkapi dengan IMB. Dan dalam memproduksi makanan sudah jelas halal karena hampir semua bahan makanan yang digunakan halal.
-
Aspek Sosial
: Dalam bisnis cafe n’ resto ini tidak mengganggu dalam aspek sosial Karena dalam proses pembuatan makanan tidak menimbulkan kebisingan dan pembuangan limbah pun tidak mengotori lingkungan sekitar.
-
Aspek Pasar
: Dalam aspek pasar, buah pisang banyak disukai banyak orang, mulai dari bayi sampai orang dewasa menyukai pisang, sehingga bisnis ini memiliki aspek pasar yang bagus karena sasarannya untuk semua kalangan umur. Selain itu hampir semua orang mengetahui keberadaan buah pisang, sehingga buah ini cukup familiar di masyarakat.
4. Analisis SWOT
KEKUATAN
:
1. Bahan baku mudah 2. Pelopor pertama café&resto yang berbahan baku pisang di Bogor 3. Lokasi strategis 4. Sudah pasti halal 5. Job description para karyawan sudah jelas
KESEMPATAN : 1. Belum adanya restoran yang berbahan baku pisang di Bogor 2. Persaingan masih sedikit 3. Daya konsumsi makin tinggi 4. Tersedianya sarana dan prasarana yang cukup baik KELEMAHAN :
1. Sistem perencanaan organisasi kurang baik karena visi dan misi belum jelas 2. Belum mempunyai cabang 3. Lahan parkir kurang luas 4. Iklan atau promosi kurang
ANCAMAN
:
1. Persaingan yang ketat dari café&resto sekitar Bogor 2. Brand Image dari restoran senior 3. Permainan harga dari competitor 4. Pengaruh cuaca terhadap pengunjung yang datang 5. Kondisi ekonomi Indonesia yang belum stabil
20
Dari faktor internal dan faktor eksternal tersebut dapat dibuat suatu analisa SWOT. Dengan menggunakan kekuatan dan kesempatan yang ada, kita dapat membuat strategi SO. Dengan menggunakan kelemahan dan kesempatan yang dimiliki, kita dapat membuat strategi WO. Dengan menggunakan kekuatan dan ancaman yang ada, kita dapat menggunakan strategi ST. Dan dengan menggunakan kelemahan dan ancaman yang ada, dapat membuat strategi WT. Pada tabel 3. menunjukkan tabel diagram dari analisis SWOT.
21
Lampiran
Perincian biaya dari Arus Kas Bersih
Perincian Biaya Peralatan kantor No.
nama barang
kapasitas
satuan
harga satuan
harga total
Penyusutan
1
komputer
1
unit
Rp3.000.000,00
Rp3.000.000,00
Rp600.000,00
2
printer
1
unit
Rp250.000,00
Rp250.000,00
Rp50.000,00
3
meja
3
buah
Rp400.000,00
Rp1.200.000,00
Rp240.000,00
4
kursi
3
buah
Rp100.000,00
Rp300.000,00
Rp60.000,00
4
Mesin hitung casir
1
unit
Rp3.000.000,00
Rp3.000.000,00
Rp600.000,00
5
AC
2
unit
Rp1.500.000,00
Rp3.000.000,00
Rp600.000,00
6
Alat Tulis kantor
2
set
Rp155.000,00
Rp310.000,00
7
Tinta printer
1
set
Rp50.000,00
Rp50.000,00
8
Kertas
3
rim
Rp30.000,00
Rp90.000,00
Jumlah biaya
Rp11.200.000,00
Rp2.150.000,00
Perincian biaya listrik dan telepon dalam 1 tahun
kapasitas
besar watt
lama pemakaian(perjam)
Komputer
1
150
10
45
printer
1
20
1
0,6
AC
2
300
12
216
DVD
1
35
12
12,6
Lampu
10
20
12
72
oven
1
250
4
30
lemari es
1
120
12
43,2
blender
1
130
3
11,7
mixer
1
170
3
15,3
magic com
1
300
12
108
pompa air
1
150
10
45
No 1
Nama benda Biaya listrik
Jumlah daya perbulan total biaya listrik perbulan total biaya listrik perthn 2
daya perbulan(Kwh)
Biaya telepon pertahun
554,4 Rp277.200,00
Rp3.326.400,00 Rp2.500.000,00
1
total biaya listrik &tlpn
Rp5.826.400,00
22
Perincian Biaya Gaji karyawan dalam 1 tahun
No
Jabatan
Kapasitas
Gaji perbulan
Total Gaji perbulan
Total Gaji pertahun
1
Gaji Manager
1
orang
Rp2.000.000,00
Rp2.000.000,00
Rp24.000.000,00
2
Gaji koki
2
orang
Rp1.500.000,00
Rp3.000.000,00
Rp36.000.000,00
4
Gaji bag. Keuangan
2
orang
Rp750.000,00
Rp1.500.000,00
Rp18.000.000,00
5
Gaji bag. Logistik
1
orang
Rp750.000,00
Rp750.000,00
Rp9.000.000,00
6
Gaji bid. Pemasarn
1
orang
Rp750.000,00
Rp750.000,00
Rp9.000.000,00
7
Gaji waitters
4
orang
Rp750.000,00
Rp3.000.000,00
Rp36.000.000,00
jumlah karyawan
11
Rp11.000.000,00
Rp132.000.000,00
Jumlah Biaya gaji
23
24
Contoh brosur yang kami buat
Layout daftar menu D’BANANAS Cafe n’ Resto
25 Profil lengkap SDM yang akan mengelola
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Data Pribadi Nama
: Priska Restu Utami
Jabatan
: Pemilik Usaha
Alamat
: Kp. Cilangkap, RT 04/04 no. 146 Kel. Cilangkap, Kec Cimanggis, Depok
No. Telp.
: 085711655648
Email
:
[email protected]
Jenis Kelamin
: Perempuan
Tempat/Tanggal Lahir
: Jakarta/1 Maret 1989
Warga Negara
: Indonesia
Agama
: Islam
Riwayat Pendidikan dan Pelatihan Tahun
Institusi Pendidikan
Kota
2008 - sekarang
Universitas Gunadarma
Depok
2005 - 2008
SMA NEGERI 99
Jakarta
2002 - 2005
SMP Negri 49
Jakarta
1996 - 2006
SDN Pinang Ranti 07
Jakarta
26 DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Data Pribadi Nama
: Rachmansyah
Jabatan
: Manager
Alamat
: Komp Mekar Perdana Jl. Laut Jawa Raya Blok I No.3
No. Telp.
: 085692238133/02191023454
Email
:
[email protected]
Jenis Kelamin
: Pria
Tempat/Tanggal Lahir
: Depok / 2 Mei 1989
Warga Negara
: Indonesia
Agama
: Islam
Riwayat Pendidikan dan Pelatihan Tahun
Institusi Pendidikan
Kota
2007 - sekarang
Universitas Gunadarma
Depok
2004 - 2007
SMA Negeri 2
Depok
2001 - 2004
SMP Negeri 4
Depok
1995 - 2001
SDN Mekarjaya XIV
Depok