MANAJEMEN FASILITAS DAN KESELAMATAN RUMAH SAKIT MULYA 2015
PROGRAM PENGAWASAN MANAJEMEN RISIKO FASILITAS RS I.
PENDAHULUAN Pelayanan kesehatan pada dasarnya untuk menyelamatkan pasien sesuai dengan yang diucapkan oleh HIPOCRATES kira – kira 2400 tahun yang lalu yaitu Premum Non nocere (Firs, do no hom) yaitu pertama tidak membahayakan dan tidak melakukan ham namun dengan semakin berkembangnya ilmu dan teknologi pelayanan kesehatan khususnya di RS Mulya semakin menjadi kompleks dan berpotensi terjadinya insiden.
II.
LATAR BELAKANG Mengingat keselamatan pasien sudah menjadi tuntutan masyarakat dan untuk meningkatkan mutu pelayanan RS Mulya, dan belum adanya program pengawan risiko fasilitas rumah sakit, maka rumah sakit perlu membuat suatu program pengawasan manajemen risiko fasilitas rumah sakit .
III.
TUJUAN Umum Agar dapat memantau pelaksanaan pengawasan manajemen risiko fasilitas rumah sakit Khusus : 1. Mencegah terjadinya 2. Mencegah terjadinya 3. Mencegah terjadinya 4. Mencegah terjadinya 5. Mencegah terjadinya 6. Mencegah terjadinya
insiden insiden insiden insiden insiden insiden
kebakaran. kegagalan distribusi air kebanjiran kegagalan listrik kegagalan genset tumpahan bahan berbahaya dan
1. Pemetaan kerentanan bahaya : 1.1 Kerentanan bahaya kejadian alam 1.2 Kerentanan bahaya peristiwa teknologi 1.3 Kerentanan bahaya kejadian yang berhubungan dengan manusia 1.4 Kerentanan bahaya peristiwa yang melibatkan bahan berbahaya Sumber : Tools Kaiser Permanente 2. Melakukan pengawasan manajemen risiko fasilitas rumah sakit 3. Membuat laporan kegiatan pengawasan setiap bulan dan bila terjadi insiden. 4. Ka. Bag Umum membuat laporan triwulan kepada Direktur disertai analisa dan rencana tindaklanjut.
V.
CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN 1. Mengisi formulir pengawsan risiko fasilitas 2. Membuat rekapitulasi bulanan 3. Membuat analisis dan kesimpulan 4. Membuat usulan tindak lanjut 5. Membuat laporan secara berjenjang
VI.
SASARAN 1. Manajemen risiko fasilitas terlaksana 100 % 2. Tidak ada insiden
VII.
JADWAL KEGIATAN N O 1
NAMA KEGIATAN Membuat pengawas
2
SK
1
2 x
risiko
fasilitas RS Melakukan sosialisai
x
3
4
5
6
7
8
9
1
1
1
0
1
2
3
Pengisian
formulir
pemantauan/penga
x
x
x
x
x
x
x
x
x
X
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
wasan risiko fasilitas 4
RS Membuat laporan
VIII. LAPORAN DAN TINDAK LANJUT DAN EVALUASI Laporan dibuat setiap bulan dan disampaikan kepada Kepala Bagian Umum oleh pengawas fasilitas rumah sakit dan laporan triwulan dibuat oleh Ka. Bag Umum kepada Ka. Div HRD, Umum dan IT atau Direktur.
Menyetujui,
Mengetahui,
Tangerang,
Februari 2015 Dr. Tatiek Wahjuningtyas, MARS Y. Purwo Santoso, ST Setyowati Direktur Ka. Div HRD, Umum & IT