Fondasi Tiang Pancang - Diplacement Pile, dengan pendesakan tanah Fondasi Sumuran (Boredpile) - Replacement Pile, dengan penggalian atau pemindahan tanah.
C. Fondasi Khusus -
Fondasi Cakar Ayam untuk tanah lunak Fondasi Sarang Laba-Laba untuk tanah lunak Fondasi Angkur (Anchor Foundation) Dinding Turap/Talut (Retaining Wall) Dinding Basemen Soldier Piles untuk penahan dinding basemen Slurry Walls untuk penahan dindng basemen –
–
–
–
Fondasi menurut Bahan/Material yang digunakan 1. Fondasi Umpak ; •
•
•
Batu Kali Batu Bata (Batu Buatan) Beton Tanpa Tulangan
Pancang Kayu/Dolken untuk memadatkan jenis tanah lunak dan untuk beban ringan. Pancang Bambu –
Skema Elemen Struktur Bawah (Sub-Structure)
Talut (Retaining Wall/Counter-Fort)
Faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan dalam memilih sistem Fondasi •
•
•
•
•
•
•
Penilitian kondisi tanah (soil investigation) Pola dan besarnya beban bangunan Kondisi air tanah dan air permukaan Topografi tapak Dampak pada lahan di sekitarnya Ketentuan peraturan yang berlaku (building code) Metoda konstruksi dan resiko
Beberapa istilah dalam Sistem Sub-Struktur •
Settlement (Penurunan dan PemadatanTanah) Adalah penurunan sruktur secara bertahap ketika tanah di bawah fondasi berkonsolidasi/pemadatan karena pembebanan. Proses pemadatan tanah sangat tergantung kepada jenis lapisan tanah. Jenis pasir akan lebih cepat mengalamai pemadatan, sdangkan tanah liat akan lebih memakan waktu lama. Differential Settlement (Penurunan Tanah Tidak Merata) Pergerakan relatif bagian-bagian struktur yang berbeda, disebabkan oleh konsolidasi tanah (pemadatan tanah) fondasi yang tidak merata, dapat menyebabkan bangunan bergeser dan retak pada fondasi, struktur, atau finishing. Dalam kondisi ekstrim differential settlement bisa menghasilkan kegagalan integritas struktur bangunan. –
–
•
–
–
Settlement pada Lapisan Tanah
•
Dewatering (Penurunan Permukaan Air) –
•
Adalah proses merendahkan tingkat permukaan air tanah atau mencegah perembesan air tanah kelubang galian. Yaitu dengan menempatkan tabung perforasi yang disebut (wellpoint) kedalam tanah untuk menyedot air dari area sekitarnya sehingga bisa dipompa keluar.
Bearing Capacity (sigma daya dukung tanah) –
–
Kekuatan daya dukung lapisan tanah tertentu untuk bisa menerima beban grafitasi (kg/cm2 atau kg/sf). Sangat ditentukan oleh jenis dan sifat lapisan tanah.