GEOGRAFI
ASAL USUL TERJADINYA BUMI DAN TATA SURYA
Tujuan Pembelajaran: Setelah mempelajari bab ini, kalian mapu mengetahui asalusul terjadinya bumi, mengenai perkembangan bumi, karakteristik lapisan bumi, lempeng tektonik, serta susunan tata surya dan jagad raya, sehingga bumi nyaman untuk di huni.
Tahukan kamu bagaimana asal-usul terjadinya bumi?
Tujuan Pembelajaran: Setelah mempelajari bab ini, kalian mapu mengetahui asalusul terjadinya bumi, mengenai perkembangan bumi, karakteristik lapisan bumi, lempeng tektonik, serta susunan tata surya dan jagad raya, sehingga bumi nyaman untuk di huni.
Tahukan kamu bagaimana asal-usul terjadinya bumi?
Proses Terjadinya Bumi 1. Hipotesis Kabut Kant-Lapplace A. Immanuel Kant (Jerman,175 (Jerman,1755) 5) B. Pierre De Lapplace 2. Teori Proto Planet (Carl Von Weizsaecker, G.P. Kuiper dan Subrahmanyan Chandarasekhar) 2. Hipotesis Planetisimal (Moulton dan Chamberlain) 3. Hipotesis Pasang Surut (Jeans-Jeffrey,1917) 4. Hipotesis Bintang Kembar (Hoyle, 1956)
GERAKAN ANGGOTA TATA SURYA Anggota tata tata surya dalam mengitari matahari matahari memiliki 2 gerakan, yakni: 1. Rotasi, adalah : gerakan benda angkasa dalam mengitari sumbunya 2. Revolusi, adalah : gerakan benda angkasa dalam mengitari matahari. Kala rotasi : Adalah waktu yang digunakan untuk satu kali rotasi Kala revolusi: Adalah waktu yang diperlukan untuk satu kali revolusi
TEORI GERAKAN BENDA ANGKASA Teori Geosentris (Claudius Ptolomeus,abad ke-2 M) 1. Semua benda angkasa beredar mengelilingi bumi atau bumi sebagai pusat peredaran. 2. Teori Heliosentris Nicholas Copernicus,1472-1543) bahwa mataharilah sebagai pusat peredaran bendabenda angkasa. Teori ini terdapat dalam buku yang berjudul : De Revolutionimbus Orbium Coelestium), karena teorinya ini Copernicus mendapat julukan Bapak perintis astronomi modern Pendukung teori Heliosentris: Galileo-Galilei, Issac Newton (penemu teori gravitasi) dan Kepler
Bunyi Teori Gravitasi •
•
•
Setiap benda angkasa di alam raya ini mempunyai gravitasi Diantara benda yang satu dengan yang lainnya saling tarik menarik Planet-planet beredar mengelilingi matahari dan tidak keluar dari orbitnya, karena adanya gravitasi.
Bunyi Hukum Kepler: Hukum Kepler 1: Semua planet beredar mengelilingi matahari denga lintasan melalui jalan yang berbentuk ellips dan matahari berada di salah satu titik apinya.
Hukum Kepler II Dalam periode yang sama, garis hubung antara matahari dengan planet membentuk bidang-bidang yang sama luasnya. Hukum Kepler III Pangkat dua periode sebuah planet mengelilingi matahari, berbanding dengan pangkat tiga jarak rata-rata ke matahari PROSES TERJADINYA BUMI Lebih dari 4,7 milyar th yang lalu, bahan bumi masih homogen atau seragam (tanpa benua dan samudra) Unsur yang ada saat itu silikon, oksida besi, magnesium,dll.
Awalnya bumi relatif dingin, lalu berubah menjadi panas karena: 1. proses akresi : hantaman benda angkasa 2. kompresi : semakin padat karena gravitasi 3. penguraian unsur-unsur radio aktif Proses pembentukan bumi: 1. Planet homogen 2. Proses diferensiasi/pemilahan 3. Proses zonafikasi/terbentuk lapisan-lapisan: - inti besi yang padat, - inti besi yang cair, - mantel bawah, - zona transisi, -astenosfer cair, - litosfer/kerak banua dan samudra •
Awalnya bumi terdiri dari satu daratan luas : PANGEA. Dan satu samudra luas : TETHYS. Pangea terpecah menjadi dua : Utara : laurasia Selatan : gondwana Dan terpecah terus sampai sekarang sesuai dengan teori pengapungan benua / lempeng tektonik yang dikemukakan oleh : ALFRED WEGENER. (1912)
PROSES TEKTONIK SAMPAI TERBENTUKNYA DARATAN YANG SEKARANG.
ANGGOTA TATA SURYA MATAHARI Berbentuk seperti bola gas raksasa. Para astronom meneliti matahari menggunakan alat yaitu : Spektroskop. Bagian-bagian matahari: 1. Inti ; tempat terjadinya reaksi termo nuklir, hidrogen berubah menjadi helium dan energi panas dg suhu 20 juta derjat celcius 2. fotosfer : bagian seperti piringan emas 3. kromosfer :cahaya yang mengelilingi fotosfer 4. corona : lapisan yang mengeliliongi kromosfer 5. prominences : ledakan pada sisi matahari
6. Sunspot : noda hitam pada fotosfer 7. Flare : cahaya terang diantara sunspot
Matahari mempeunyai dua macam gerakan: 1. Rotasi mengelilingi sumbunya, lamanya 251/2 hari satu kali putaran. 2. Bergerak diantara gugusan bintang dengan kecepatan 20 km per detik mengelilingi pusat galaksi.
Planet berasal dari kata planetair (bhs Yunani) berarti: pengembara. Sidang umum perhimpunan astronomi internasional (international astronomical union) yang diselenggarakan di Praha,Ceko, 24 agust 2006 memutuskan jumlah planet di tata surya kita berjumlah delapan, pluto bukan planet melainkan planet kerdil, dg pertimbangan: disekitar orbit pluto banyak dijumpai objek sejenis berupa TNO (Trans Neptunian Objects), yaitu: objek tata surya yang mengorbit atau melintas di luar orbit planet neptunus. Yang termasuk planet kerdil: pluto, ceres, xena Sedangkan charon : merupakan satelit pluto. NEO(Near Earth Objects)
Berdasarkan letak ada 2 kelompok planet: Bumi sebagai batas 1. Planet inferior Yaitu: planet yang jarak rata-ratanya ke matahari lebih pendek dari jarak rata-rata bumi ke matahari, merkurius dan venus 2. Planet superior yaitu: planet yang jarak rata-ratanya ke matahari lebih panjang dari jarak rata-rata bumi ke matahari mars, yupiter, saturnus uranus neptunus.
Planetoid/ asteroid sebagai batas Planet dalam (inner planet) Yaitu planet yang lintasannya terletak berada di sebelah dalam lintasan asteroid. Yang termasuk planet dalam: Merkurius, Venus, Bumi, Mars 2. Planet luar (outer planet) Yaitu planet yang orbitnya berada di sebelah luar lintasan asteroid. Yang termasuk planet luar : Yupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus. 1.
Berdasarkan komposisi material penyusunnya Planet teristerial (planet kebumian) Adalah planet yang ukuran dan komposisi penyusunnya berupa batuan silikat (mirip dengan bumi) Yang termasuk planet kebumian Merkurius, Venus, Bumi, Mars 2. Planet Jovian (planet raksasa) Adalah planet yang komposisi materi penyusunnya bukan berupa batu atau material yang padat, melainkan gas. Planet Jovian antara lain Yupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus 1.
LatIhan •
•
•
Buat ringkasan ciri-ciri planetplanet di tata surya kita Jelaskan asteroid, komet dan meteor, satelit dan bulan. Matahari sebagai pusat tata surya.
Ciri-ciri planet : Merkurius Jarak dg matahari lebih kurang 58 juta km Revolusi 88 hari, rotasi 59 hari. Bagian yang kena sinar mth bersuhu 400 0C, dan yg tdk kena sinar mth 2000C Permukaan planet penuh kawah dan cekungan Venus Julukan bintang timur karena nampak jam 4 pagi/menjelang matahari terbit. Julukan bintang malam karena nampak sebelum jam 9 malam. Bumi Terdapat kehidupan, manusia, hewan, tumbuhan manusia Terdapat perairan Terdapat atmosfer
MERKURIUS VENUS
BUMI
Mars -
Bintang merah
-
Memiliki 2 satelit : phobos dan deimos
Jupiter -
Planet yang paling besar
-
Memiliki lebih 30 satelit
-
Pesawat luar angkasa yang mengamati jupiter : pioner 10 dan 11, voyager 1 dan 2.
Saturnus -
Planet terbesar kedua setelah jupiter
-
Memiliki cincin tebal 3 lapisan.
-
Memiliki lebih 20 satelit diantaranya : titan dan encheladus
YUPITER
MARS
SATURNUS URANUS
NEPTUNUS
Uranus - Perputaran lambat,Revolusi 84 tahun - Rotasi 10 jam 45 menit, jarak dg mth 2.869 jt km. - Memiliki lebih 20 satelit Neptunus - Rotasi 15 jam, revolusi 165 tahun, jarak 4493 juta km. - Memiliki 2 satelit : triton dan nereid Asteroid/planetoid Adalah: kumpulan planet kecil yang berada diantara mars dan yupiter yang berputar mengelilingi matahari
Menurut bentuknya asteroid ada dua: 1. Asteroid besar : cars, pallas, vesta,hygiren 2. Asteroid kecil : eros, hitosdan geografos Asteroid yang pertama ditemukan: ceres awal abad ke 19, sekarang sudah terdeteksi lebih dari 20.000 asteroid.
ASTEROID
ASTEROID
Komet (bintang berekor) - Orbit sangat lonjong - Badan terdiri atas kepala(inti dan koma) yang selalu menghadap matahari dan ekor (gas, debu, kristal es). - Panjang ekor mencapai 160 juta km Ada 4 komet: - Halley (76 th sekali, pertama muncul 1682, perkiraan nanti muncul lagi 2062) - Enche (muncul tiap 3,5 th sekali) - Biela (muncul 6,5 th sekali, terakhir muncul 1852) - Donotie (muncul pertama 1858, tiap 2000 th sekali)
KOMET
Meteor, ada 3 istilah: 1. Meteorid : benda langit yang beterbangan tidak beraturan, tidak mempunyai orbit tetap. 2. Meteor : meteoroid yang masuk orbit bumi 3. Meteorit : masuk ke atmosfer bumi, sebagian hancur dan sampai ke permukaan bumi. Jenis yang masuk bumi seperti yang jatuh di Siberia, Rusia dan di Arizona, Amerika(25.000 th yl.)
Satelit Benda langit pengikut planet. (satelit alam dan buatan)
Bulan: - Permukaan bergunung dan kawah, akibat banyak nya meteor yg jatuh di bulan. - Gravitasi bulan: 1 / 6 gravitasi bumi. - Titik lintasan bulan terjauh dari bumi : apogea dan terdekat : perigea. Bumi terjauh dari mth : apelium dan terdekat perihelium. - Gerakan siderik: waktu yang diperlukan bulan bersama bumi dalam mengelilingi matahari dari titik awal kembali ke awal lagi (27 sepertiga hari) - Bulan sinodik : kedudukan bulan dari konjungsi sampai konjungsi berikutnya ( 29 sepertiga hari)
Konjungsi: bulan terletak diantara bumi dan matahari (bulan mati/bulan baru dan gerhana matahari) Oposisi : bulan berlawanan dengan matahari bila dilihat dari bumi (bulan purnama/gerhana bulan) Kuarter pertama : posisi tegak lurus thd bumi dan mth, bulan nampak separuh, begitu juga kuarter kedua. Gerhana Bulan Terjadi jika bulan dalam keadaan oposisi. Gerhana Matahari Terjadi saat bulan mati atau baru dan bulan dalam keadaan konjungsi
Planet Bumi Ciri-ciri planet bumi: Atmosfernya banyak mengandung uap air 1. 2. Suhu antara siang dan malam seimbang Masa rotasinya = 23 jam, 56 menit dan 4 detik, 3. masa revolusinya = 365 hari Diameter khatulistiwa = 12.575 km, sedangkan 4. jarak dari kutub ke kutub = 12.714 Sekitar 71% permukaan bumi tertutup air, 5. sehingga bumi dijuluki planet biru. Luas bumi = 510.101.000 km 2. 6.
Rotasi bumi dan gejala alam yang timbul Sifat rotasi bumi: 1. Kecepatan berputar berbeda-beda pada tiap tempat. Arah rotasi bumi dari barat ke timur 2. Lapisan atmosfer yang terdekat dengan bumi ikut 3. mengadakan rotasi Akibat rotasi bumi: Terjadi siang malam 1. 2. Terjadi peredaran semu benda-benda langit Terdapatnya perbedaan waktu 3. 4. Terjadinya pembelokan arah angin Sesuai dengan hukum Buys Ballot, yang berbunyi: 1. Udara bergerak dari daerah yang bertekanan maximum ke daerah yang bertekanan minimum 2. Dibelahan bumi utara angin berbelok ke kanan, dibelahan selatan ke kiri.
Revolusi bumi dan gejala alam yang ditimbulkannya - Jalur peredaran bumi mengelilingi matahari disebut orbit. - Bidang orbit disebut ekliptika - Kemiringan sumbu bumi terhadap ekliptika disebut inklinasi - Gerakan bumi mengelilingi matahari disebut revolusi - Revolusi bumi 365 hari 6 jam 9 menit 10 detik. - Dalam revolusinya, posisi sumbu bumi miring sebesar 66,50 terhadap bidang ekliptika, dengan arah kemiringan yang tetap.
Akibat revolusi Pergeseran matahari antara GBU dan GBS 1. 2. Perubahan panjang siang dan malam Peredaran semu tahunan matahari 3. 4. Terjadinya perubahan musim Beda lihat (paralaks bintang) 5. 6. Penanggalan (kalender)
Jawab Soal Di Bawah Dengan Tepat! 1. Jelaskan klasifikasi planet berdasarkan komposisi material penyusunnya! 2. Jelaskan teori pembentukan planet menurut teori pasang surut yang dikemukakan oleh Jeans-Jeffrey! 3. Jelaskan teori tektonik lempeng! 4. Sebutkan 3 gejala yang timbul akibat lempeng saling menjauh! 5. Sebutkan 3 akibat revolusi bumi! 6. Jelaskan arti istilah : A. Konjungsi. B. Oposisi.
BERIKUT INI SURAT YANG DI TURUNKAN Asal mula alam semesta digambarkan dalam Al Qur'an pada ayat berikut: "Dialah pencipta langit dan bumi." (Al Qur'an, 6:101) Keterangan yang diberikan Al Qur'an ini bersesuaian penuh dengan penemuan ilmu pengetahuan masa kini.
Kesimpulan yang didapat astrofisika saat ini adalah bahwa keseluruhan alam semesta, beserta dimensi materi dan waktu, muncul menjadi ada sebagai hasil dari suatu ledakan raksasa yang tejadi dalam sekejap. Peristiwa ini, yang dikenal dengan "Big Bang", membentuk keseluruhan alam semesta sekitar 15 milyar tahun lalu. Jagat raya tercipta dari suatu ketiadaan sebagai hasil dari ledakan satu titik tunggal. Kalangan ilmuwan modern menyetujui bahwa Big Bang
•
•
merupakan satu-satunya penjelasan masuk akal dan yang dapat dibuktikan mengenai asal mula alam semesta dan bagaimana alam semesta muncul menjadi ada. Sebelum Big Bang, tak ada yang disebut sebagai materi. Dari kondisi ketiadaan, di mana materi, energi, bahkan waktu belumlah ada, dan yang hanya mampu diartikan secara metafisik, terciptalah materi, energi, dan waktu. Fakta ini,
yang baru saja ditemukan ahli fisika modern, diberitakan kepada kita dalam Al Qur'an 1.400 tahun lalu. Sensor sangat peka pada satelit ruang angkasa COBE yang diluncurkan NASA pada tahun 1992 berhasil menangkap sisa-sisa radiasi ledakan Big Bang. Penemuan ini merupakan bukti terjadinya peristiwa Big Bang, yang merupakan penjelasan ilmiah bagi fakta bahwa alam semesta diciptakan dari ketiadaan.
Dalam Al Qur'an, yang diturunkan 14 abad silam di saat ilmu astronomi masih terbelakang, mengembangnya alam semesta digambarkan sebagaimana berikut ini: "Dan langit itu Kami bangun dengan kekuasaan (Kami) dan sesungguhnya Kami benar-benar meluaskannya." (Al Qur'an, 51:47)
Kata "langit", sebagaimana dinyatakan dalam ayat ini, digunakan di banyak tmpat dalam Al Qur'an dengan makna luar angkasa dan alam semesta. Di sini sekali lagi, kata tersebut digunakan dengan arti ini. Dengan kata lain, dalam Al Qur'an dikatakan bahwa alam semesta "mengalami perluasan atau mengembang". Dan inilah yang kesimpulan yang dicapai ilmu pengetahuan masa kinie
