PLTMG BANGKANAI 155 MW – PEMBANGKIT HANDAL DAN TERBESAR DI KALIMANTAN
Guna memenuhi kebutuhan listrik yang kini masih defisit, pemerintah gencar membangun pembangkit listrik yang tersebar di seluruh pelosok tanah air. Upaya mendongkrak tingkat elektrifikasi nasional yang masih rendah menuntut untuk segera dibangun berbagai pembangkit listrik dengan beragam bahan bakarnya. Kekayaan alam Indonesia yang demikian melimpah, mendorong pemakaian bahan bakar untuk pembangkit pun beragam antara lain dengan bahan bakar gas. Sesuai ketersediaan bahan bakar yang dimiliki, maka setiap daerah akan mengoptimalkan pemanfaatannya guna membangkit tenaga listrik yang diperlukan di daerah tersebut. t ersebut. Sebagaimana yang kini sedang dibangun PT PL di !ilayah "angkana "ang kanai, i, Kalimant Kalimantan an Tengah ngah.. Tak Tak lain adal adalah ah Pemb Pembangk angkit it Listrik Listrik Tenaga #esin #esin Gas $PLT#G $PLT#G%% "angkanai &'' #( tahap I di "angkanai, #uara Te!eh, "arito Utara, Kalimantan Tengah. Pembangkit ini berada di desa Karendan, Kecamatan Lahe, Kabupaten "arito Utara. "erdiri diatas lahan PL seluas )* ha yang nantinya diperuntukkan untuk Pembangkit dan +G. Selama masa konstruksi PLT#G "angkanai membuka lahan seluas -a untuk area Pembangkit, Laydo!n serta (ater Pond. Proyek dengan nilai kontrak a!al sebesar U/ *0.0'1.111,11 2 I3/ 451.6*.111.111,11 ini dimiliki serta didanai oleh PT. PL $Persero% dengan Kontraktor P+ adalah +onsortium (artsila 7inland dan PT. PP $Persero%, Tbk, ditargetkan bisa menerangi listrik Kalimantan pada akhir tahun )1&'. PLT#G "angkanai &'' #( ini nantinya akan terhubung melalui system interkoneksi Kalimantan Selatan dan Tengah $Kalselteng% yang sampai saat ini 8uga tengah dike8ar proses konstruksinya.
Process Flow Diagram
PLT#G "angkanai &'' #( menggunakan &5 unit mesin pembangkit tenaga gas buatan (artsila 7inland dengan kapasitas & $satu% unit engine sebesar ,*61 #( dan -eat /ate per unit sebesar 0645 "TU9k(h $based on --: at #+/% dan berat setiap engine dan generator adalah sebesar &41 Ton. Tegangan pada ;utput Generator adalah sebesar && k: nantinya akan dinaikkan tegangannya melalui Transformer Stepisor dalam proses konstruksi. Peran PT. PP $Persero%,Tbk dalam proyek ini sangatlah besar karena bertanggung 8a!ab sepenuhnya mulai dari peker8aan konstruksi sampai dengan komisioning. Sequence of Work
Gambar. (ork Se=uence
3alam proses pelaksanaan proyek PLT#G "angkanai &'' #( yang men8adi tantangan utama adalah transportasi. 3imana kondisi geografis lokasi Po!er plant berada pada tengah belantara di pedalaman hutan di Kalimantan Tengah yang harus menempuh per8alanan yang 8auh dan menantang. Per8alanan menu8u lokasi site untuk personil dapat ditempuh melalui "an8armasin, "alikpapan, maupun Palangkaraya hingga tiba di #uara Te!eh dan dilan8utkan menu8u lokasi site. Per8alanan dari "an8armasin >ia 8alur darat menggunakan mobil sarana ditempuh selama &1 8am per8alanan dengan 8arak ?4)' K#. Untuk pengiriman e=uipment @ material proyek, maupun cargo import harus menggunakan 8alur sungai barito dengan menempuh per8alanan selama '<5 hari menggunakan L+T9Tongkang dengan 8arak ?'11 K# dari muara sungai "arito menu8u Aetty di 3esa Lu!e -ulu untuk dilan8utkan dengan per8alanan darat menu8u lokasi proyek dengan melalui 8alan tanah $8alur logging% sepan8ang 60 K#.
Kondisi Extreme yang dilalui masa pelaksanaan proyek
Total berat material sipil untuk PLT#G "angkanai &'' #( ?)'.111 ton terdiri dari split, pasir, semen, tiang pancang, besi beton, aditif, dll untuk pondasi dan perbaikan 8alan akses. #aterial import dari 7inlandia @ ropa untuk perlengkapan po!er plant termasuk dengan &5 unit engine @ generator, ' unit trafo, dan 54 unit radiator mencapai berat total ?&'.111 ton.
Proses #obilisasi Gas ngine dari Lu!e -ulu menu8u Lokasi Proyek
Tantangan yang dihadapi pada proses transportasi dimulai se8ak pengiriman melalui 8alur sungai "arito, dimana karakteristik sungai "arito yang berlikuasi air sungai "arito dapat berubah secara signifikan. Pada per8alanannya dalam proyek ini pernah terkendala dalam kandasnya L+T9Tongkang pemba!a e=uipment @ material di tengah per8alanan, dan mengharuskan tim proyek untuk beker8a ekstra dengan melangsir material dan menggunakan moda transportasi darat. Tidak hanya saat sungai surut yang menghambat peker8aan, pada saat curah hu8an sangat tinggi pun dapat menghambat peker8aan proyek dimana kondisi ele>asi air men8adi sangat tinggi sehingga ban8ir menyebabkan L+T9tongkang tidak dapat merapat ke 8etty karena 8etty terendam air yang cukup tinggi. Setelah material tiba di Aetty di daerah Lu!e -ulu maka tahapan berikutnya adalah pembongkaran material dari L+T9tongkang kemudian di storage sementara di laydo!n Lu!e -ulu lalu selan8utnya dimuat kembali keatas armada untuk melan8utkan per8alanan se8auh 60 km melalui 8alan tanah98alan logging. Impro>ement yang telah dilakukan team proyek selama proses konstruksi antara lainB &. Perbaikan @ perkuatan 8etty logging berikut dengan dri>e!ay menu8u 8etty dengan perkuatan menggunakan kayu logging dengan rataer dan multi aDle yang dapat mencapai &*1 ton saat mobilisasi. 5. Percepatan 3eli>ery ngine dengan menambah unit #ultiaDle dan Primemo>er. *. Telah disetu8uinya peker8aan tambah untuk B (ater Pond sebagai solusi ketidaktersediaan air pada musim kemarau serta Perimeter /oad Inspection sebagai solusi pengamanan Po!er plant dari lingkungan sekitar seluas )* -a. #enangani proyek pembangkit di remote area merupakan pengalaman yang sangat berharga bagi 3i>isi P+ karena selain lokasi di tengah hutan, 8uga akses ke lokasi tidak ideal, sehingga akan men8adi pengalaman dalam perhitungan dan pelaksanaan proyek kedepannya. PLT#G "angkanai &'' #( ini, bagi PL diharapkan sebagai solusi untuk meningkatkan kehandalan system kelistrikan Kalimantan dan men8adi daya tarik in>estor untuk pertumbuhan industri di Kalimantan sehingga tingkat perekonomian Kalimantan akan semakin meningkat.