Perubahan Perilaku Sebagai Dampak Adanya Promosi Kesehatan

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Pembang Pembangunan unan kesehat kesehatan an merupa merupakan kan bagian bagian integr integral al dari pembang pembangunan unan nasiona nasional. l. Progra Program m pembang pembangunan unan kesehata kesehatan n yang dilaksa dilaksanaka nakan n telah telah berhasi berhasill meningkatkan meningkatkan derajat kesehatan kesehatan masyarakat masyarakat secara secara cukup bermakna, walaupun masi masih h dijum dijumpa paii berb berbag agai ai masa masala lah h san san hambat hambatan an yang yang akan akan memp mempeng engar aruhi uhi pelaksanaan pelaksanaan pembangunan pembangunan kesehatan. kesehatan. Oleh karena itu diperlukan adanya reformasi reformasi di bidang kesehatan untuk mengatasi ketimpangan hasil pembangunan kesehatan antar antar daer daerah ah dan antar antar golon golonga gan, n, dera derajat jat kese kesehat hatan an yang yang masi masih h tert terting inggal gal dibandingkan dengan negara-negara tetangga dan kurangnya kemandirian dalam pembangunan pembangunan kesehatan. kesehatan. Health belief Model didasarkan atas 3 faktor esensial ; 1. Kesiapa Kesiapan n individ individu u intuk intuk merubah merubah perilaku perilaku dalam rangka rangka menghinda menghindari ri suatu penyakit penyakit atau memperk memperkecil ecil risiko risiko kesehatan. kesehatan. 2. Adany Adanyaa dorong dorongan an dala dalam m lingk lingkung ungan an indi individ vidu u yang yang memb membuat uatnya nya merub merubah ah perilaku. perilaku. 3. Peri Perila laku ku itu itu send sendir iri. i. Ketiga faktor diatas dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang berhubungan dengan dengan kepriba kepribadian dian dan lingkung lingkungan an individu individu,, serta serta pengal pengalama aman n berhubu berhubungan ngan dengan sarana & petugas kesehatan.Kesiapan individu dipengaruhi oleh faktorfaktor faktor sepert sepertii persep persepsi si tentang tentang kerenta kerentanan nan terhada terhadap p penyakit penyakit,, potensi potensi ancaman, ancaman, motivasi untuk memperkecil kerentanan terhadap penyakit, potensi ancaman, dan adanya adanya keperc kepercayaa ayaan n bahwa bahwa perubah perubahan an perila perilaku ku akan member memberikan ikan keuntung keuntungan. an. Faktor yang mempengaruhi perubahan perilaku adalah perilaku itu sendiri yang dipengaruhi oleh karakteristik individu, penilaian individu terhadap perubahan yang di tawa tawark rkan, an, inter interaks aksii denga dengan n petu petuga gass kese kesehat hatan an yang yang mere merekom komen en-da -dasi sikan kan perubahanperil perubahanperilaku, aku, dan pengalam pengalaman an mencoba merubah perilaku perilaku yang serupa serupa

1

Trusted by over 1 million members

Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.









Promosi kesehatan adalah ilmu dan seni membantu masyarakat menjadikan gaya hidup mereka sehat optimal. B. Rumusan Masalah 1. Apaka Apakan n penge pengert rtian ian per peril ilaku aku ? 2. Apakah Apakah pengert pengertian ian peru perubaha bahan n peril perilaku aku ? 3. Apakah Apakah pengert pengertian ian prom promosi osi kesehat kesehatan an ? 4. Baga Bagaim iman anak akah ah

peru peruba baha han n

peri perila laku ku

seba sebaga gaii

damp dampak ak

adan adanya ya

prom promos osii

kesehatan ? C. Tujuan Penulisan 1. Untuk Untuk mengeta mengetahui hui apaka apakan n pengert pengertian ian peril perilaku aku 2. Untuk Untuk mengetahu mengetahuii apakah apakah pengertia pengertian n perubahan perubahan peril perilaku aku 3. Untuk Untuk mengetahu mengetahuii apakah apakah pengertia pengertian n promosi promosi kesehata kesehatan n 4. Untuk Untuk menget mengetahui ahui bagaiman bagaimanakah akah perubaha perubahan n perila perilaku ku sebagai sebagai dampak dampak adanya adanya promosi promosi kesehatan kesehatan D. Manfaat Hasil Penulisan Dari penulisan ini penulis mengharapkan makalah ini dapat menjadi salah satu sumber untuk mengetahui perubahan perilaku sebagai dampak adanya promosi kesehatan dan semoga makalah ini dapat memberikan manfaat dalam meningkatkan pengetahuan pengetahuan mengenai mengenai promosi promosi kesehatan kesehatan untuk mencapai mencapai perubahan perubahan perilaku perilaku rakyat Indonesia yang sehat dan bersih.









PEMBAHASAN

A. Perilaku 1. Pengertian

Perilaku Perilaku dari pandangan biologis adalah merupakan merupakan suatu kegiatan kegiatan atau aktivitas organisme yang bersangkutan. Jadi perilaku manusia pada hakekatnya adalah suatu aktivitas dari manusia itu sendiri. Oleh sebab itu, perilaku manusia itu mempuny mempunyai ai bentanga bentangan n yang sangat sangat luas, luas, mencaku mencakup p berjala berjalan, n, berbica berbicara, ra, bereaksi, bereaksi, berpakaian, berpakaian, dan sebagainya. sebagainya. Bahkan kegiatan kegiatan internal internal (internal (internal activity) seperti berpikir, persepsi dan emosi juga merupakan perilaku manusia. Untuk kepentingan kerangka analisis dapat dikatakan bahwa perilaku adalah apa yang dikerjakan oleh organisme tersebut, baik dapat diamati secara langsung atau secara tidak langsung. Perilaku dan gejala perilaku yang tampak pada kegiatan kegiatan organisme organisme tersebut tersebut dipengaruhi dipengaruhi baik oleh faktor genetik (keturun (keturunan) an) dan lingkung lingkungan. an. Secara Secara umum umum dapat dapat dikata dikatakan kan bahwa bahwa faktor faktor genetik dan lingkungan ini merupakan penentu dari perilaku makhluk hidup termasuk perilaku manusia. Secara garis besar perilaku manusia dapat dilihat dari 3 aspek yakni : 

Aspek fisik



Aspek psikis



Aspek social Perilak Perilaku u manusi manusiaa merupak merupakan an refleks refleksii dari dari berbaga berbagaii gejala gejala kejiwaa kejiwaan n seperti pengetahuan, keinginan, kehendak, minat, motivasi, persepsi sikap dan sebagainya. a. Fakt Faktor or pembe pembentu ntuk k per peril ilaku aku









sebagainya. •

Faktor Faktor-fak -faktor tor penduku pendukung ng ( enebli enebling ng factors factors), ), yang terwuju terwujud d dalam dalam lingkungan fisik, tersedia atau tidak tersedianya fasilitas-fasilitas atau sarana-sarana sarana-sarana kesehatan, misalnya misalnya puskesmas, puskesmas, obat-obatan, obat-obatan, alat-alat alat-alat kontrasepsi, jamban, dan sebagainya.

•

Faktor Faktor-fak -faktor tor pendoro pendorong ng (renfor (renforcing cing factor factors), s), yang terwuju terwujud d dalam dalam sikap dan perilaku petugas kesehatan atau petugas lain, yang merupakan kelompok referensi dari perilaku masyarakat. Disimp Disimpulk ulkan an bahwa bahwa perila perilaku ku seseor seseorang ang atau atau masyara masyarakat kat tentang tentang

kesehatan kesehatan ditentukan ditentukan oleh pengetahuan, sikap, kepercayaan, tradisi, dan sebagainya dari orang atau masyarakat yang bersangkutan. Disamping itu, ketersediaan fasilitas, sikap, dan perilaku para petugas kesehatan terhadap kesehatan juga akan mendukung dan memperkuat terbentuknya perilaku. Contohnya, seseorang yang tidak mau mengimunisasikan anaknya di posyand posyandu u dapat dapat disebab disebabkan kan karena karena orang orang tersebu tersebutt tidak tidak atau atau belum belum mengetahui mengetahui manfaat imunisasi imunisasi bagi anaknya. (predisposi (predisposing ng factor) Atau barangkali barangkali juga karena rumahnya jauh dari posyandu posyandu atau puskesmas puskesmas tempat tempat mengimunisasi mengimunisasikan kan anaknya ( enebling factor). Sebab lain, mungkin mungkin karena para petugas kesehatan atau tokoh masyarakat lain disekitarnya tidak pernah mengimu mengimunisasik nisasikan an anaknya ( reinforcing reinforcing factors). factors).

b. Beberapa Beberapa hal yang mempengaruhi mempengaruhi perilaku perilaku Ada beberapa hal yang mempengaruhi perilaku seseorang, sebagian









Azwar Azwar (1995) (1995) menyat menyatakan akan bahwa bahwa sekalip sekalipun un diasum diasumsik sikan an bahwa bahwa sikap sikap merupakan predisposisi evaluasi yang banyak menentukan cara individu bertindak, bertindak, akan tetapi sikap dan tindakan seringkali seringkali jauh berbeda. berbeda. Hal ini karena tindakan nyata ditentukan tidak hanya oleh sikap, akan tetapi oleh berbagai berbagai faktor eksterna eksternall lainnya. lainnya. Sikap tidaklah sama dengan perilaku, dan perilaku tidaklah selalu mencerminkan sikap seseorang, sebab seringkali terjadi bahwa seseorang memp memper erli lihat hatka kan n tinda tindaka kan n yang yang bert bertent entang angan an denga dengan n sika sikapny pnya. a. Sikap Sikap seseorang dapat berubah dengan diperolehnya tambahan informasi tentang objek objek tersebu tersebut, t, melalui melalui persua persuasi si serta serta tekanan tekanan dari dari kelomp kelompok ok sosialn sosialnya ya (Sarwono 1993). 2. Peru Peruba baha han n Peri Perila laku ku

a. Teori-teori Perubahan Perilaku 1) Teor Teorii S-O S-O-R -R:: Perubahan perilaku didasari oleh: Stimulus – Organisme — Respons. •

Peru Peruba baha han n

per perilak ilaku u

ter terjadi jadi

dgn dgn

cara cara

meni mening ngka katk tkan an

atau atau

memperbanyak rangsangan (stimulus). •

Oleh Oleh seba sebab b

itu itu

peru peruba baha han n

per perilak ilaku u

terj terjad adii

mel melalui alui pros prosees

pembelajaran pembelajaran (learning (learning process). process). •

Materi pembelajaran adalah stimulus.

Proses perubahan perilaku menurut teori S-O-R.: •

Adanya stimulus (rangsangan): Diterima atau ditolak

•

Apabi Apabila la

diter diterim imaa

(adan (adanya ya

perh perhat atia ian) n)

meng mengert ertii

(mem (memaha ahami mi))

stimulus. •

Subyek (organisme) mengolah stimulus, dan hasilnya: •

Kesediaan untuk bertindak terhadap stimulus (attitude).









2) Teori Teori “Disso “Dissonance nance”” : Festing Festinger er Peri Perila laku ku

sese seseor oran ang g

pada pada

saat aat

tert terteentu ntu

kar karena ena

adan adanya ya

keseimbangan antara sebab atau alasan dan akibat atau keputusan yang diambil (conssonance). Apabila terjadi stimulus dari luar yang lebih kuat, maka dalam diri orang tersebut akan terjadi ketidak seimbangan (dissonance). Kalau alau

akhi akhirrnya nya

stil stilmu mullus

ters terseebut but

dir direspo espons ns

posit ositif if

(menerimanya dan melakukannya) maka berarti terjadi perilaku baru (hasil (hasil perubah perubahan) an),, dan akhirny akhirnyaa kembal kembalii terjadi terjadi keseim keseimbang bangan an lagi lagi (conssonance). Rumus perubahan perilaku menurut Festinger: Terjadin Terjadinya ya perubaha perubahan n perilaku perilaku karena karena adanya adanya perbedaa perbedaan n elemen elemen kognitif yang seimbang dengan elemen tidak seimbang . Contoh: Seorang ibu hamil memeriksakan memeriksakan kehamilannya kehamilannya terjadi karena ketidak seimbangan antara keuntungan dan kerugian stimulus (anjuran perikasa hamil). 3) Teor Teorii fung fungsi si:: Katz Katz •

Perubahan perilaku terjadi karena adanya kebutuhan. Oleh sebab itu stimulus atau obyek perilaku harus sesuai dengan kebutuhan orang (subyek).

Prinsip teori fungsi: a) Peri Perila laku ku meru merupa pakan kan fungs fungsii instr instrum umen enta tall (mem (memen enuhi uhi kebut kebutuha uhan n subyek). b) Perilaku Perilaku merupakan pertahanan pertahanan diri diri dalam mengahadapi mengahadapi lingkungan lingkungan (bila hujan, panas).











d) Perila Perilaku ku berfung berfungsi si sebagai sebagai nilai ekspresi ekspresiff dalam dalam menjaw menjawab ab situasi. situasi. (marah, senang). 4) Teori Teori “Driv “Driving ing force forces”: s”: Kurt Kurt Lewin Lewin •

Perilaku Perilaku adalah merupakan keseimbangan antara keku kekuat atan an

pend pendor oron ong g

(dr (drivin iving g

forc forces es))

dan dan

kekuatan penahan (restraining forces). •

Perubaha Perubahan n perilak perilaku u terjadi terjadi apabil apabilaa ada ketidak ketidak seimbangan antara kedua kekuatan tersebut.

•

Kemungkinan Kemungkinan terjadinya terjadinya perubahan-per perubahan-perubahan ubahan perilaku: perilaku:

a) Kekuat Kekuatan an pendorong pendorong meningka meningkat, t, kekuatanp kekuatanpena enahan han tetap. tetap. b) Kekuatan Kekuatan pendorong pendorong tetap, tetap, kekuatan kekuatan penahan menurun. menurun. c) Kekuatan Kekuatan pendorong pendorong meningkat, meningkat, kekuatan kekuatan penahan penahan menurun. menurun. 5) Health Health Belief Belief Model (Model (Model Keperca Kepercayaan yaan Kesehat Kesehatan) an) Model odel peri perila laku ku ini ini dike dikemb mban angk gkan an pada pada tahu tahun n 50an 50an dan dan didasar didasarkan kan atas atas partis partisipa ipasi si masyara masyarakat kat pada pada progra program m deteksi deteksi dini tuberc tuberculos ulosis. is. Analisi Analisiss terhada terhadap p berbaga berbagaii faktor faktor yang mempeng mempengaru aruhi hi partisipasi partisipasi masyarakat masyarakat pada program tersebut tersebut kemudian dikembangkan dikembangkan









pengalaman pengalaman berhubungan berhubungan dengan dengan sarana sarana & petugas petugas kesehatan. kesehatan. Kesiap Kesiapan an individ individu u dipengar dipengaruhi uhi oleh oleh faktor faktor-fak -faktor tor sepert sepertii persepsi persepsi tentang kerentanan kerentanan terhadap terhadap penyakit, penyakit, potensi potensi ancaman, ancaman, motivasi untuk memperkecil kerentanan terhadap penyakit, potensi ancaman, dan adanya kepercayaan bahwa perubahan perilaku akan member memberikan ikan keuntung keuntungan. an. Faktor Faktor yang mempeng mempengaruh aruhii perubah perubahan an perilaku perilaku adalah perilaku perilaku itu sendiri sendiri yang dipengaruhi dipengaruhi oleh karakteristik individu, penilaian individu terhadap perubahan yang di tawarkan, interaksi dengan petugas kesehatan yang merekomendasikan dasikan peruba perubahan han perilak perilaku, u, dan pengala pengalaman man mencoba mencoba merubah merubah perilaku perilaku yang serupa. serupa. Menurut Rosenstock (1974, 1977), model ini dekat dengan Pendidikan Kesehatan Konsep : Perilaku kesehatan merupakan fungsi dari pengetahuan dan sikap. Secara khusus bahwa persepsi sesorang tentang kerentanan dan kemuj kemujar araba aban n pengo pengobat batan an dapa dapatt memp mempen enga garu ruhi hi keput keputusa usan n seseorang dalam perilaku kesehatannya Aspek-aspek pokok perilaku kesehatan menurut Rosenstock: a) Ancaman









•

Media

•

Pengaruh orang lain

•

Hal-hal yang mengingatkan (reminders)

d) Fakt Faktor or-f -fak akto torr

Sosi Sosioo-de demo mog grafi rafi

(pe (pendid ndidik ikan an,,

umur umur,,

jeni jeniss

kelamin/gender, sukubangsa). e) Peni Penillaian aian diri diri (Pe (Perse rsepsi psi tent tentan ang g kesa kesang nggu gupa pan n diri diri untu untuk k melakukan tindakan itu) Ancaman Ancaman suatu penyakit dipersepsikan dipersepsikan secara secara berbeda oleh setiap individu. Contoh: kanker. Ada yang takut tertular penyakit penyakit itu, tapi ada juga yang menganggap menganggap penyakit itu tidak begitu parah, ataupun individu itu merasa merasa tidak akan tertular tertular olehnya karena diantara anggota keluarganya tidak ada riwayat penyakit penyakit kanker. Keputusan Keputusan untuk mengambil mengambil tindakan/upaya tindakan/upaya penanggulangan penanggulangan atau pencegahan pencegahan penyakit penyakit itu tergantung tergantung dari persepsi persepsi individu individu tentang keuntungan keuntungan dari tindakan tersebut tersebut baginya, besar/kecilnya besar/kecilnya hambatan hambatan untuk melaksanakan tindakan tindakan itu serta pandangan individu tentang kemampuan diri sendiri. Persepsi

tentang

ancaman

penyakit

dan

upaya

penanggulanganny penanggulangannyaa dipengaruhi dipengaruhi oleh latar belakang belakang sosiososiodemografi si individu. Untuk menguatkan keputusan bertindak,









Pendekatan tradisional : •

Sumber

•

Pesan

•

Penerima

Pendekatan teori kognitif : Stimulus menghasilkan respon kognitif yang terdiri dari hal yang penting dan relevan. Stimulus juga di pengaruhi oleh argumne argumnetas tasii (pendap (pendapat) at).. Sehingga Sehingga menghas menghasilk ilkan an perubah perubahan an perilaku. perilaku. Pendekatan belajar pesan : •

Perhatian

•

Pemahaman

•

Penerimaan

•

Retensi

3. Ben Bentu tuk-b k-bent entuk uk Perub Perubah ahan an Perila Perilaku ku

a. Peru Perubah bahan an alam alamiah iah (natu (natura rall change change): ): Peru Perubah bahan an peri perila laku ku karena karena terj terjadi adi perubahan perubahan alam (lingku (lingkungan) ngan) secara secara alamiah alamiah b. Perubahan Perubahan terencana (planned (planned change): Perubahan Perubahan perilaku perilaku karena memang direncanakan oleh yang bersangkutan











Perubahan perilaku dilakukan dengan paksaan, dan atau menggunakan peraturan peraturan atau perunda perundangan. ngan.



Menghasilkan perubahan perilaku yang cepat, tetapi untuk sementara (tidak langgeng).

b. Persuasi Persuasi Dapat Dapat dilaku dilakuka kan n denga dengan n pers persua uasi si melal melalui ui pesa pesan, n, disk diskus usii dan dan argu argume ment ntas asi. i. Melal elalui ui pesa pesan n sepe sepert rtii jang jangan an maka makan n babi babi karn karnaa bisa bisa menimb menimbukka ukkan n penyaki penyakitt H1N1. H1N1. Melalu Melaluii diskus diskusii sepert sepertii diskus diskusii tentang tentang abortus yang membahayakan jika digunakan untuk alasan yang tidak baik c. Fasilitasi Stra Strate tegi gi ini ini deng dengan an peny penyed edia iaan an sara sarana na dan dan pras prasar aran anaa yang yang mend menduk ukun ung. g.

Deng Dengan an

peny penyed edia iaan an

sara sarana na

dan dan

pras prasar aran anaa

ini

aka akan

meningk meningkatk atkan an Knowle Knowledge dge (penge (pengetahu tahuan) an) Untuk Untuk melakuk melakukan an strate strategi gi ini memerlukan beberapa proses yakni kesediaan, identifikasi dan internalisasi. Ketika Ketika ada rangsa rangsangan ngan yang dipenga dipengaruhi ruhi oleh oleh pengeta pengetahuan huan dan keyak keyakina inan n akan akan menim menimbu bulk lkan an aksi aksi dan kemu kemudia dian n hal hal itu itu menja menjadik dikan an perbahan perbahan perilaku. perilaku. d. Education 

Perubahan perilaku dilakukan melalui proses pembelajaran, mulai dari pemberian pemberian informasi informasi atau atau penyuluhan-pe penyuluhan-penyuluhan. nyuluhan.











sejak sejak kemari kemarin n anaknya anaknya yang ketiga berumur berumur 1 tahun tahun sakit. sakit. Gejala Gejalanya nya adalah: panas, tidak mau makan, napasnya cepat, dan sesak napas. Pertanyaan: 

Kemungk Kemungkinan inan tindaka tindakan n (peril (perilaku) aku) apa saja saja yang akan diambil diambil oleh oleh orang tua bayi tersebut, dan apa alasan setiap kemungkinan tindakan tersebut?



Apabila keluarga tersebut membawa anaknya ke Rumah Sakit, faktorfaktor apa saja yang mempengaruhi keputusan (tindakan) tersebut?

B. Promosi Kesehatan 1. Pengertian

Promo Promosi si kese kesehat hatan an adala adalah h ilmu ilmu dan dan seni seni memb membant antu u masy masyar araka akatt menj menjadi adika kan n gaya gaya hidup hidup mere mereka ka sehat sehat opti optima mal. l. Kese Kesehat hatan an yang yang opti optimal mal didefinisikan sebagai keseimbangan kesehatan fisik, emosi, sosial, spiritual, dan intelektual. Ini bukan sekedar pengubahan gaya hidup saja, namun berkairan









•

PHBS di Rumah Tangga dilakukan untuk mencapai Rumah Tangga ber PHBS yang melakukan 10 PHBS yaitu : a) Persal Persalinan inan dito ditolong long oleh oleh tenag tenagaa kesehata kesehatan n b) Memberi Memberi ASI ekslusif ekslusif c) Menimb Menimbang ang balita balita setiap setiap bulan bulan d) Mengg Mengguna unaka kan n air air bers bersih ih e) Mencuci Mencuci tangan tangan denga dengan n air bers bersih ih dan sabun sabun f) Mengg Mengguna unaka kan n jamban jamban sehat sehat g) Member Memberanta antass jentik jentik dd rumah rumah sekali sekali seming seminggu gu h) Makan Makan buah buah dan sayur sayur seti setiap ap hari hari i) Melakuk Melakukan an aktivit aktivitas as fisik fisik setiap setiap hari j) Tidak merokok merokok di dalam rumah rumah

Promosi Promosi kesehatan kesehatan dalam pencapaian pencapaian perilak hidup bersih dan sehat (PHBS) di Institusi kesehatan









(PHBS) di Tempat-tempat umum PHBS

di

Tempat

–

tempat

Umum

adalah

upaya

untuk

memberdayakan masyarakat pengunjung dan pengelola tempat – tempat umum umum agar agar tahu, tahu, mau mau dan dan mamp mampu u untuk untuk memp mempra rakt ktikk ikkan an PHBS PHBS dan dan berperan berperan aktif dalam mewujudka mewujudkan n tempat tempat – tempat tempat Umum Sehat. Tempat – tempat Umum adalah sarana yang diselenggarakan oleh pemerintah/sw pemerintah/swasta, asta, atau perorangan perorangan yang digunakan digunakan untuk kegiatan kegiatan bagi masyarakat masyarakat seperti seperti sarana pariwisata, pariwisata, transportasi transportasi,, sarana ibadah, sarana perdagangan perdagangan dan olahraga olahraga,, rekreasi rekreasi dan sarana sarana sosial sosial lainnya. lainnya. Ada beberapa indikator yang dipakai sebagai ukuran untuk menilai PHBS di Tempat – Tempat Umum yaitu : a) Mengg Mengguna unaka kan n air air bers bersih ih b) Menggunakan Menggunakan jamban jamban c) Membua Membuang ng sampah sampah pada pada temp tempatn atnya ya









d) Olahrag Olahragaa yang yang terat teratur ur dan dan teru terukur kur e) Memb Member erant antas as jen jenti tik k nyamu nyamuk k f) Tida Tidak k mero meroko kok k di sek sekol olah ah g) Menimbang Menimbang berat berat badan badan dan mengukur mengukur tinggi tinggi badan badan setiap setiap 6 bulan h) Membuan Membuang g sampa sampah h pada pada temp tempatn atnya ya 3. Media Media Prom Promosi osi Keseha Kesehatan tan

a. Melalui alui iklan klan b. Melalui Melalui e-mail c. Melalui Melalui pemb pembicar icaraan, aan, sepe seperti rti semin seminar, ar, disku diskusi si d. Melalui Melalui selebar selebaran an seperti seperti poster poster,pam ,pamfle flet,dl t,dlll 4. Baga Bagaim imana anakah kah Perub Perubah ahan an Perila Perilaku ku sebag sebagai ai Damp Dampak ak Adan Adanya ya Prom Promosi osi Kesehatan









b) Temuan-temuan Temuan-temuan ilmu dan dan teknologi teknologi kedokteran. kedokteran. c) Tanta Tantanga ngan n globa globall seba sebagai gai akiba akibatt dari dari kebij kebijaka akan n perda perdaga ganga ngan n bebas bebas,, revolusi informasi, telekomunikasi dan transportasi. d) Peru Perubah bahan an lingk lingkung ungan an . e) Demo Demokr krat atis isas asi. i. Perubahan pemahaman konsep akan sehat dan sakit serta semakin maju IPTEK dengan informasi tentang determinan penyebab penyakit telah mengg menggug ugur urkan kan para paradig digma ma pemb pembang anguna unan n keseh kesehat atan an yang yang lama lama yang yang mengutamakan pelayanan kesehatan yang bersifat kuratif dan rehabilitatif. Paradig Paradigma ma pembang pembangunan unan kesehata kesehatan n yang baru yaitu yaitu Paradig Paradigma ma Sehat Sehat merupakan upaya untuk lebih meningkatkan kesehatan masyarakat yang bersifat bersifat proaktif. proaktif. Paradigma Paradigma sehat sebagai sebagai model pembangunan pembangunan kesehatan kesehatan yang dalam dalam jangka jangka panjang panjang diharap diharapkan kan mampu mampu mendoro mendorong ng masyara masyarakat kat untuk untuk mandir mandirii dalam dalam menjag menjagaa kesehat kesehatan an melalui melalui kesadar kesadaran an yang lebih lebih











pemberantasa pemberantasannya. nnya. b. Peningkatan Peningkatan persediaan persediaan pangan pangan dan kecukupan kecukupan gizi gizi c. Penyedia Penyediaan an air air minum minum dan sanitas sanitasii dasar dasar d. Pelayan Pelayanan an kesehata kesehatan n ibu dan anak terma termasuk suk keluarg keluargaa berencana berencana e. Imunisasi f. Pengo Pengobat batan an dan penga pengada daan an obat obat Oleh Oleh kare karena na pela pelayan yanan an kese kesehat hatan an dasar dasar meru merupa pakan kan kunci kunci untuk untuk i de jat ke hat

layak layak bagi bagi

ka









Ada beberapa hal yang mempengaruhi perilaku seseorang, sebagian terletak di dalam individu sendiri yang disebut faktor intern dan sebagian terletak diluar dirinya dirinya yang disebu disebutt faktor faktor ekster ekstern, n, yaitu yaitu faktor faktor lingkung lingkungan. an. Tindaka Tindakan n nyata nyata ditent ditentukan ukan tidak tidak hanya hanya oleh oleh sikap, sikap, akan akan tetapi tetapi oleh oleh berbag berbagai ai faktor faktor ekster eksternal nal lainn lainnya ya.. Sikap Sikap tida tidakla klah h sama sama denga dengan n peri perila laku, ku, dan dan peri perila laku ku tidak tidakla lah h sela selalu lu mence mencerm rmin inkan kan sikap sikap seseo seseora rang, ng, sebab sebab seri seringk ngkal alii terj terjadi adi bahwa bahwa seseo seseora rang ng memperlihat memperlihatkan kan tindakan yang bertentangan bertentangan dengan sikapnya. sikapnya. Sikap seseorang dapat berubah dengan diperolehnya tambahan informasi tentang objek tersebut,









Para Para

peng pengid idap ap

HIVHIV-AI AIDS DS

dida didamp mpin ingi gi

dan dan

diar diarah ahka kan n

untu untuk k

memelihara kesehatan dengan mengonsumsi obat dan vaksin, meninggalkan perilaku perilaku yang bisa menghantarkan menghantarkan pada penularan penularan penyakit tersebut kepada orang orang lain lain serta serta member memberdaya dayakan kan kemamp kemampuan uan yang mereka mereka miliki miliki untuk untuk menghilangkan stigma di tengah masyarakat. b) Perubahan Perubahan perilaku perilaku masyarakat masyarakat dalam penanganan penanganan lingkungan lingkungan bersih dan sehat Perilaku cuci tangan pakai sabun telah terbukti secara ilmiah dapat









dihadapi, mengingat selama ini promosi kesehatan ini belum mendapatkan umpan balik yang maksimal maksimal dari masyarakat. masyarakat. Sehingga Sehingga perlu usaha lebih ekstra dan maksimal maksimal untuk mewujudkan perubahan perilaku yang diharapkan diharapkan melalui melalui adanya promosi promosi kesehatan. kesehatan. B. Saran Sebaiknya terus dilakukan peningkatan peningkatan promosi promosi kesehatan, kesehatan, memperluas memperluas jaring

si

daerah-daerah daerah-daerah

ncil dan rakyat miski

dan









5. http://id.wikipedia.org/wiki/Promosi_kesehatan 6. http://smiqilover.blogspot.com/2009/12/promosi-kesehatan-health-beliefmodel.html 7. http://www.promosikesehatan.com/?act=program&id=12 8. http://smiqilover.blogspot.com/2009/12/promosi-kesehatan-health-beliefmodel.html 9. http://smiqilover.blogspot.com/2009/12/promosi-kesehatan-health-beliefmodel.html

Perubahan Perilaku Sebagai Dampak Adanya Promosi Kesehatan

Recommend Documents