Perbedaan Universalisme dan Partikularisme HAM
M. Jafar Hasibuan 110110140222 Hukum Hak Asasi Manusia
Universalisme
Menuru Men urutt KBB KBBI, I, Un Unive iversa rsalis lisme me ial ialah ah ali aliran ran ya yan n mel meli!u i!uti ti se seala ala"a "alan lanya ya,, !ene !e nera ra!a !an n ni nila laii #a #an n n$ n$rm rma a se se%a %ara ra um umum um,, se sert rta a !e !en# n#ek ekat atan an li lin nui uist stik ik ya yan n menana! semua bahasa #i #unia mem!unyai #asar yan sama #enan sistem l$ika.1 HAM HA M
bers be rsif ifat at Un Univ iver ersa sall
#en #e nan an ma maks ksu# u# me mela lam! m!au auii
sem emua ua ba bata tasa san n
!rim$r#ialisme. Universalisme HAM meru!akan !ernyataan #an tuntutan terha#a! !enakuan bah&a hak"hak manusia yan asasi a#alah baian k$#rati yan inheran !a#a setia! !riba#i manusia, tak !e#uli a!a!un &arna kulitnya, 'enis kelaminnya, usia, latar belakan kultural, aama atau s!iritualitasnya. 2 Hak"hak ini #iana! bersifat universal , yan #imiliki $leh manusia karena ia a#alah manusia yan menyebabkan keberlakuannya menembus ruan #an batas. (an#anan ini menun'ukkan se%ara ti#ak lansun bah&a karakteristik se!erti ras, 'enis kelamin, aama, ke#u#ukan s$sial, #an ke&aranearaan ti#ak relevan untuk mem!ers$alkan a!akah sese$ran memiliki atau ti#ak memiliki hak asasi manusia. Ini 'ua menyiratkan bah&a hak"hak tersebut #a!at #itera!kan #i seluruh #unia )alam !erkembanannya, (enakuan hak asasi manusia #imun%ulkan #an #iakui kebera#aannya untuk #ilin#uni, #ih$rmati #an #iteakkan setelah mun%ulnya $ranisasi #unia yan #ikenal #enan (BB *(erserikatan Bansa"bansa+ atau U *United Nation+ !a#a tahun 1-4 #i Amerika /erikat. /ebaai %$nt$h #ari !an#anan universalisme terha#a! HAM ialah se!erti yan ter%antum #alam Universal Declaration of Human Rights (DUHAM) 1948 yan isinya banyak mene#e!ankan hak"hak in#ivi#u #an banyak #ianut #i neara"neara ma'u se!erti #i er$!a mau!un #i amerika. 1 Pengertan Universalisme diakses dari htps://kbbi.web.id/universalisme 2 Soeandyo Wignjosoebroo, dalam Adnan B Nasuton, 200, , !HAM dan Demokrasi " " Arus Pemikiran #onstusionalisme, #aa Penerbi, $akara%, &l' (iv)#aa Penganar
Partikularisme
Ber#asarkan !emikiran !$sitivisme, maka !rinsi!"!rinsi! HAM baru #a!at #ikatakan sebaai hukum a!abila #i!$sitivkan #i#alam hukum internasi$nal, se!erti !er'an'ian"!er'an'ian internasi$nal. ebih lan'ut, hal ini akan #i!erkuat 'ika HAM #i!$sitifkan #alam hukum !$sitif bansa"bansa *setia! neara+. Atas #asar !emikiran inilah maka HAM #a!at #i'a#ikan #asar n$rmatif sanat terantun atau #i!enaruhi $leh kemauan neara untuk mem!$sitifkannya atau menaturnya #i#alam hukum nasi$nal. Hal ini kemu#ian #i!erkuat lai #enan !rinsi! umum hukum yan menyatakan bah&a hukum internasi$nal meru!akan !elenka! #ari hukum nasi$nal. )imana, tin#akan internasi$nal terha#a! neara ti#ak berlaku, 'ika ketentuan hukum neara ti#ak #ilakukan terlebih #ahulu. (emikiran !artikularis meman#an !emberlakuan HAM ber#asarkan !a#a as!ek k$ntekstual tia!"tia! neara. )enan kata lain, HAM #ilihat #ari as!ek kebiasaan"kebiasaan atau nilai"nilai serta n$rma"n$rma yan a#a yan #isesuaikan #enan bu#aya mau!un a#at istia#at yan a#a #an berkemban #i #alam suatu neara itu sen#iri. )enan #emikian, !emberlakuan HAM sanat #i!enaruhi $leh keininan #ari neara. Misalnya, #alam !an#anan universal bah&a salah satu HAM yan !erlu men#a!at !erlin#unan a#alah Hak Hi#u!. eta!i #i#alam !elaksanaannya !a#a suatu neara tertentu 'ua #iatur menenai hukuman mati. Hal inilah yan menimbulkan !r$blematika #iantara sifat universalitas HAM #an !enera!annya #i tia!"tia! neara yan %en#run menafsirkannya ber#asarkan kebutuhan neara" neara tersebut *sifat !artikularis+.
* van )i'k, 2001, *Hukum Internasional Mengenai HAM 3 #alam Instrumen Internasi$nal ($k$k HAM, (eter Baehr #kk *(enyuntin+, ayasan 5b$r In#$nesia, Jakarta,+ hl 1
/ebaai
%$nt$h,
tin#akan
memberi
se#ekah
!a#a
!enemis
yan
menimbulkan #ilema #imana #alam k$nstitusi kita #iteaskan bah&a setia! $ran berhak atas !enhi#u!an yan layak, $ran miskin #an terlantar #i!elihara neara ,#ll.amun #ari sisi !emerintahan, %en#erun masih ber!ihak 6ke atas7 ti#ak menhiraukan yan a#a #i ba&ah entunya, HAM menurut !an#anan !artikular melihat hal tersebut #ari sisi nilai #an n$rma yan a#a #i masyarakat sehina mereka
membantu
in#ivi#ualitas
sesamanya
#an
salin
berbai,
ti#ak
mene#e!ankan