RANCANGAN OBSERVASIONAL Penelitian observasional adalah penelitian dimana peneliti hanya
melakukan observasi, tanpa memberikan intervensi pada variabel
yang akan diteliti. Pada penelitian observasional dibedakan tiga pendekakan: 1. Cross Sectional 2. Cohort / Prospektif 3. Retrospectif / Kasus Kontrol
Penelitian
Analitik
Cross
Sectional
melakukan intervensi terhadap varibel sebab yang akan diteliti.
Desain Esperimental dibagai tiga: 1. Pra Eksperimental 2. Quasy Experiment 3. True Experiment
** Desain Pra Eskperimental
** Penelitian Analitik Cross Sectional
RANCANGAN EKSPERIMEN Penelitian Eksperimental adalah penelitian dimana peneliti
adalah
penelitian
Desain Pra Eskperimental adalah penelitian eksperimen yang hanya menggunakan kelompok studi tanpa menggunakan
observasional dimana cara pengambilan data variabel bebas
kelompok kontrol, serta pengambilan respondon tidak
dan variabel tergantung dilakukan sekali waktu pada saat yang
dilakukan randomisasi Contoh: Pengaruh penyuluhan terhadap tingkat pengetahuan
bersamaan. Populasinya adalah semua responden baik yang mempunyai
kriteria variabel bebas dan variabel tergantung maupun tidak. Contoh: Hubungan antara Depo Provera dengan Obesitas pada
Pre Test
Wanita Usia Subur. Cara pengambilan data, setiap responden diambil datanya
untuk dua variabel sekaligus. Setiap responden (WUS), dilakukan pengambilan dua data
Post Test
sekaligus, yaitu data tentang memakai depo provera atau tidak, sekaligus diukur sedang mengalami obesitas atau tidak.
Ibu Hamil Populasi: semua ibu hamil Intervensi: penyuluhan Hasil Pre Test dan Post Test dibandingkan dengan uji statistik yang sesuai.
** Penelitian Analitik dengan pendekatan Cohort
Penelitian
Analitik
dengan
pendekatan
Cohort
adalah ** Design Quasy Experiment
penelitian dimana pengambilan data variabel bebas (sebab)
Design Quasy Experiment adalah penelitian eksperimental
dilakukan terlebih dahulu, setelah beberapa waktu kemudian
dimana pada penelitian ini sudah ada kelompok studi dan
baru dilakukan pengambilan data variabel tergantung (akibat). Populasi pada penelitian ini adalah semua responden yang
kelompok kontrol, namun pengambilan responden belum
mempunyai kriteria variabel sebab (sebagai kelompok studi). Pada penelitian Cohort perlu kontrol, yaitu kelompok yang
tidak mempunyai kriteria variabel sebab. Contoh: Hubungan antara Depo Provera dengan Obesitas pada Wanita Usia Subur.
dilakukan secara randomisasi. Contoh: Pengaruh penyuluhan terhadap tingkat pengetahuan Ibu Hamil. Populasi: semua ibu hamil, dibagi dua kelompok, studi dan kontrol. Pada kelompok studi dilakukan intervensi penyuluhan, sedang pada
kelompok
penyuluhan.
kontrol
tidak
dilakukan
intervensi
Dilakukan
pengambilan
data
pengetahuan,
baik
pada
kelompok studi dan kelompok kontrol, hasilnya dianalisa dengan uji statistik yang sesuai.
** Penelitian Analitik dengan pendekatan retrospektif
Penelitian Analitik dengan pendekatan retrospektif adalah penelitian
dimana
pengambilan
data
variabel
akibat
(dependent) dilakukan terlebih dahulu, kemudian baru diukur ** True Experiment Design varibel sebab yang telah terjadi pada waktu yang lalu, misalnya
True Experiment Design adalah penelitian eksperimen dimana
setahun yang lalu, dengan cara menanyakan pada responden. Contoh: Hubungan antara Depo Provera dengan Obesitas pada
kelompok studi dan kelompok kontrol pengambilan sample-
Wanita Usia Subur.
dilakukan intervensi variabel sebab sedang pada kelompok
nya dilakukan secara randomisasi, serta pada kelompok studi
kontrol tidak dilakukan intervensi. Contoh: Pengaruh penyuluhan terhadap tingkat pengetahuan Ibu Hamil Populasi: semua ibu hamil, dibagi dua kelompok, studi dan kontrol, dimana pengambilan dilakukan secara randomisasi.
Pada kelompok studi dilakukan intervensi penyuluhan, sedang pada
kelompok
kontrol
tidak
dilakukan
intervensi
penyuluhan. Dilakukan pengambilan data pengetahuan, baik pada kelompok studi dan kelompok kontrol, hasilnya dianalisa dengan uji statistik yang sesuai.