Primary survey adalah penilaian awal terhadap pasien, bertujuan untu men!identi"iasi se#ara #epat dan sistematis dan men!ambil tindaan terhadap setiap permasalahan yan! men!an#am jiwa$Eur%pean Resusitasi%n, &''() Primary survey harus dilauan dalam watu tida lebih dari &*( menit. Penan!anan yan! simultan terhadap trauma dapat terjadi bila terdapat lebih dari satu eadaan yan! men!an#am jiwa$+ilins%n, &''').
•
al tersebut men#aup-
•
Airway
•
/ilai jalan napas. 0apatah pasien berbi#ara dan bernapas den!an bebas1 2ila ada sumbatan, lan!ah*lan!ah yan! harus dipertimban!an adalah-
•
* 3hin li"t4jaw thrust $lidah meleat pada rahan!)
•
* Su#ti%n $bila tersedia)
•
* 5uedel airway4nas%pharyn!eal airway
•
* Intubasi. Pertahanan p%sisi leher dalam eadaan imm%bile pada p%sisi netral.
•
2reathin!
•
2reathin! dinilai seba!ai bebasnya airway dan adeuatnya pernapasan diperisa embali. 2ila tida adeuat, lan!ah*lan!ah yan! perlu dipertimban!an adalah-
•
* 0e%mpresi dan drainase dari tensi%n pneum%th%ra64haem%trh%ra6
•
* Penutupan trauma dada terbua
•
* Ventilasi arti"i#ial
•
* 2erian %si!en bila tersedia
•
3ir#ulati%n
•
•
/ilai sirulasi, seba!ai supplai %si!en dan bebasnya airway, dan adeuatnya pernapasan diperisa embali. 2ila tida adeuat, lan!ah*lan!ah yan! perlu dipertimban!an adalah* entian perdarahan esternal
•
* Pasan! & IV line beraliber besar $78 atau 79 5) bila memun!inan
•
* 2erian #airan bila tersedia
•
0isability
•
Penilaian neur%l%!is #epat $apaah pasien sadar, member resp%n suara terhadap ran!san! nyeri, atau pasien tida sadar). :ida ada watu untu melauan p emerisaan 5las!%w 3%ma S#ale, maa sistem AVPU pada eadaan ini lebih jelas dan #epat-
•
* Awae $A)
•
* Verbal resp%nse $V)
•
* Pain"ul resp%nse $P)
•
* Unresp%nsive $U)
•
E6p%sure
•
:an!!alan paaian pasien dan #ari apaah ada lua. 2ila pasien disan!aan men!alami trauma leher maupun spinal, imm%bilisasi dalam suatu !aris lurus san!at pentin!$+ilins%n, &''')
• •
•
Manajemen Airway
•
Pri%ritas utama adalah membuat atau memelihara airway yan! bebas.
•
* 2erbi#ara pada pasien
•
Se%ran! pasien yan! dapat berbi#ara den!an jelas pasti memilii airway yan! bebas. Pasien yan! tida sadar mun!in saja membutuhan bantuan airway dan ventilasi. Vertebra #ervi#al harus dilindun!i selama dilauannya intubasi end%tra#heal bila didu!a adanya trauma epala, leher atau dada. Penyumbatan airway palin! serin! disebaban %leh %bstrusi lidah pada pasien* pasien yan! tida sadaran diri$+ilins%n, &''').
•
#he# resp%nse sh%ut "%r help
• • • • • • •
• •
;pen airway #he# breathin! A. Penilaian
•
Setelah menilai esadaran, maa pen%l%n! harus den!an se!era dapat menilai "un!si jalan napas. Pada %rban yan! sadar dan dapat bersuara, jalan napas biasas diataan bebas atau tida ada !an!!uan. Pada %rban yan! tida men!eluaran suara a tau tida sadar, maa penilaian jalan napas dapat dilauan den!an -
•
* <%% $lihat)
•
Melihat lan!sun! e r%n!!a mulut ada atau tidanyanya sumbatan pada jalan napas.
•
*
•
Menden!aran suara napas %rban. Adanya sn%rin! atau !ur!lin!.
•
* =eel $rasaan)
•
Merasaan den!an pipi atau pun!!un! tan!an adanya hembusan napas dari %rban.
•
•
2. Sumbatan jalan napas
•
Sumbatan jalan napas merupaan pembunuh ter#epat, lebih #epat dibandin!an !an!!uan breathin! dan #ir#ulati%n.
•