Spesifkasi Teknis Pekerjaan Latasir
PEKERJAAN LATASIR UMUM
Lapisan Tipis Aspal Pasir ( LAT LATASIR ) merupakan lapisan penutup yang terdiri dari aspal keras dan pasir alam yang bergradasi menerus menerus dicampur, dihampar dihampar dan dipadatkan pada suhu tertentu tertentu (tebal padat 1- cm) !ungsi LATASIR mempunyai "ungsi # Sebagai Lapis Penutup Sebagai lapis aus $enyediakan permukaan yang rata dan tidak licin Si"at % si"at LAT LATASIR mempunyai si"at-si"at sebagai berikut # &edap air &enyal Tidak mempunyai nilai struktur Peka terhadap penyimpangan perencanaan dan pelaksanaan Tahan terhadap keausan akibat lalu lintas Tahan terhadap pengarus cuaca Penggunaan LAT LATASIR pada umumnya dilaksanakan pada 'alan yang beraspal dengan persyaratan sebagai berikut # Stabil dan rata dibuat rata $ulai mengalami retak-retak atau mengalami gradasi Lalu lintas ringan sampai sedang *c*k 'uga untuk melapisi permukaan lantai 'embatan bet*n semen
BAHAN
+ahan LAT LATASIR terdiri pasir, "illet ('ika diperukan) dan aspal keras Pasir Pasir yang digunakan harus bergradasi menerus dan bebas dari bahan lain yang tidak diinginkan dengan persyaratan sebagai berikut # Sand euialent (AAS.T/ T-10) minimum 23 4 &andungan /rganis (P+-330-0) maksimum 5 4 6*n Plastis +entuk butir keras bersudut (7isual)
+ahan pengisi (!illet) !illet dapat berupa debu batu kapur, semen p*rtlant, atau debu mineral lainnya yang mempunyai butiran l*l*s saringan 33 24 dan bersi"at n*n plastis dengan persyaratan sebai mana yang tertera diba8ah ini #
Hal : 1
Spesifkasi Teknis
Pekerjaan Latasir
TA+9L :1
Saringan (mm) (inch) Persentase berat butir le8at
3,2;2 (6*: 53) 133
3,100 (6*: <3) ;2 % 133
3:30= (6*: 33) 2 % 133 :5
Aspal &eras
Aspal yang digunakan aspal keras pen 3 atau pen <3 yang harus memenuhi persyaratan sebagaimana yang tertera diba8ah ini # TA+9L :
Persyaratan Aspal &eras
ara Persyaratan
>enis Permukaan Pen 3
Pen <3 Satuan
Pemeriksaan
$in $ak $in $ak
1: Penetrasi PA:3531:0
3 0; <3 ;; 3,1 mm
*
(2 , 2 detik)
: Titik Lembek PA:353:0 =< 2< = 2= *
( Ring?+all)
5: Titik 6yala PA:3535:0 33 2 *
(le, /pen up)
=: &ehilangan +erat PA:353=:0 3,= 3, 4 +erat
*
(15 , 2 >am)
2: &elarutan PA:3532:0 ;; ;; 4 +erat
(L= atau S)
: @aktilitas PA:353:0 133 33 cm
*
(2 , 2 cm ment)
0: Penetrasi setelah PA:P531:0 02 02 4 semula
kehilangan berat
<: +erat >enis PA:3530:0 1 1 grcc
*
(2 )
radasi ampuran Persyaratan gradasi campuran disesuaikan dengan rencana tebal padat lapisan dan harus memenuhi persyaratan gradasi campuran sebagaiman tertera diba8ah ini # Saringan 4 L*l*s (inmm) Tipe I Tipe II 5
6*: = (=,0) <2 % 133 133 6*: < (,5<) <3 % ;2
;2 % 133 6*: 1 ( 1,1;) 03 % <; <2 % ;< 6*: 53 (3,2;2) 22 % <3 03 % ;2 6*: 23 (3,0;) 53 % 3 =3 % 02 6*: 133 (3,1=;) 13 % 52 3 % =3 6*: 33 (3,30=) = % 1= < % 1 6*rmal 0,3 4 - 11 4 0,2 4 - 1,3 4 &adar Aspal
Tebal Lapisan Padat cm 1 cm
Hal : 2
Spesifkasi Teknis Pekerjaan Latasir
PERENCANAAN CAMPURAN
Cntuk mendapatkan LATASIR yang baik, perlu dilakukan perencanaan campuran @ata perencanaan @ata Perencanaan yang harus diperhatikan adalah sebagai berikut # radasi Pasir $utu Pasir radasi !illet >enis aspal Rencana tebal Pasir Lalu Lintas
Penutup Persentase Aspal &adar aspal ditentukan dengan met*de marshall terhadap benda u'i (P:331-0) dengan 'umlah tumbukan disesuaiken dengan klasi"ikasi lalu lintas: &adar aspal *ptimum campuran adalah kadar aspal yang memenuhi persyaratan sebagaimana tertera diba8ah ini #
TA+9L 5:1
+eban LL
Sedang Ringan >enis Pemeriksaan
Stabilitas (&g) 23
23 &elelehan (mm) % =,2 %2 4 r*ngga dalam campuran 5 % 2 5%2 4 r*ngga terisi aspal 02 % <2 02 % <2 >umlah Tumbukan D 23 D 52
PELAKSANAAN
Peralatan Peralatan yang dibutuhkan dibagi dalam peralatan pencampuran dan peralatan lapangan Peralatan Pencampuran ara $ekanis # Cnit Pencampuran Aspal (A$P) Sh*el L*ader Sek*p, Pahat dan alat bantu lainnya
ara $anual # &uali Pencampur Aspal Sek*p, Pengaduk dan alat bantu lainnya Peralatan Lapangan ara $ekanis # $esin Penghampar (asphalt !inisher) Alat Pemadat ($esin ilas)
Asphalt Sprayer *mpress*r P*8er +r**m Sek*p, garu, sikat, kereta d*r*ng serta alat bantu lainnya Tangki Air
Hal : 3
Spesifkasi Teknis Pekerjaan Latasir
ara $anual # Alat Pemadat ($esin ilas) &aleng Pelabur Aspal *ating Sek*p, garu, sikat, kereta d*r*ng serta alat bantu lainnya Tangki Air Pr*duksi campuran Perbandingan bahan campuran harus sesuai dengan rencana campuran Perencanaan harus dilaksanakan sebaik-baiknya sampai bahan tercampur baik dan merata *
Agregat dipanaskan maksimum 102 *
Temperatur aspal E temperatur agregat, dengan perbedaan maksimum 12 : Temperatur campuran ditentukan *leh 'enis aspal yang digunakan, dengan ketentuan sebagai berikut # *
*
*
*
Cntuk Pen 3
# 153 % 12
Cntuk Pen <3
# 1= % 1
Persiapan Lapangan Sebelum penghamparan dilaksanakan, permukaan yang akan dilapisi LATASIR, harus memenuhi ketentuan sebagai berikut # +entuk permukaan kearah meman'ang dan melintang harus sudah dipersiapkan sesuai dengan perencanaan Permukaan harus bebas dari bahan bahan yang tidak dikehendaki misalnya debu dan bahan bahan lepas lainnya Permukaan yang tidak menggunakan bahan pengikat, (beraspal) harus cukup lembab (tidak teralu kering): Permukaan yang menggunakan bahan pengikat harus kering Permukaan diberi lapisan pengikat (tack c*at) menggunakan aspal cair R-03, R-23 atau aspal emusi RS-1, RS-, sebanyak maksimum 3,2 literm atau disesuaikan dengan k*ndisi permukaan Pemberian lapisan pengikat (teak c*at) harus tipis dan merata Pengangkutan Pengangkutan dilakukan dengan dump truk yang baknya terbuat dari m etal, rapat, bersih dan telah disempr*t dengan air sabun, "uel *il, "ara""in *il, atau larutan kapur untuk mencegah melekatnya aspal pada bak dump truk: Pengangkutan 'arak dekat dapat menggunakan er*bak @*r*ng: selama pengangkutan, sebaiknya campuran ditutup dengan terpal, untuk melindungi dari pengaruh cuaca
Penghamparan Penghamparan hendaknya dimulai dari p*sisi ter'auh dari kedudukan unit pencampur aspal (A$P) ataupun L*kasi Pencampuran $anual dan berakhir dip*sisi terdekat dengan unit pencampur aspal: .amparan disesuaikan dengan tebal rencana *
ampuran harus dihampar pada temperatur minimum 13
Hal : 4
Spesifkasi Teknis Pekerjaan Latasir
Pemadatan Pemadatan adalah tahap peker'aan akhir dari serangkaian kegiatan pembuatan lapisan k*nstruksi 'alan dimana didalam tahap ini harus dilakukan penga8asan terus menerus dan urutan seperti diba8ah ini # *
Pemadatan a8al (break d*8m r*lling) dilakukan pada temperatur minimum ;< % 113 dengan menggunakan tandem r*ller atau mesin gilas r*da tiga minimal = % t*n antara % = lintasan pada kecepatan 5 % = km'am Segera sesudah pemadatan pertama selesai, dilakukan pemadatan antara ( intermediate r*lling) dengan menggunakan mesin gilas berat < % 13 t*n atau PTR dengan tekanan angin 03 % <3 psi pada kecepatan 2 % 13 km 'am Pemadatan akhir ( !inishing r*lling) dilakukan dengan mesin gilas minimal berat = % t*n langsung sesudah pemadatan antara berakhir, sampai alur-alur bekas r*da pemadat hilang (rata) dengan kecepatan 2 % < km'am Sambungan-Sambungan Pada peker'aan sambungan antara hamparan baru dan hamparan l ama, yaitu sambungan meman'ang dan melintang, pemberian lapisan pengikat (tack c*at) harus menggunakan aspal cair (R-1) yang diencerkan dengan memakai bensin dengan perbandingan 1#1 (7*lume)
Pengendalian $utu &egiatan pengendalian mutu yang dimaksud dalam hal ini adalah kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan guna men'amin hasil pelaksanaan peker'aan yang baik dan memenuhi perencanaan Penga8asan dil*kasi pencampuran (Plant) &8alitas bahan, suhu pemanasan bahan, suhu campuran, hasil campuran (gradasi, marshall test) Pengambian c*nt*h dilakukan minimum satu kali setiap hasil pr*duksi, kecuali ditentukan lain *leh teknisi (engineer) Penga8asan suhu setiap tahap pemadatan, cara pemadatan dan hasil pemadatan Penga8asan dil*kasi penghamparan meliputi # Lapisan pengikat (tack c*at) harus di periksa 'umlah dan kerataannya Pemeriksaan kerataan, kemiringan, sambungan-sambungan, tebal hamparan dan suhu hamparan yang dipadatkan Penga8asan suhu setiap tahap pemadatan, cara pemadatan dan hasil pemadatan LATASIR bila dibuka untuk lalu lintas dengan kecepatan rendah, setelah pemadatan akhir dan
temperatur sudah diba8ah titik lembek aspal yang digunakan ( setelah &:1: 'am) @ibuka penuh untuk lalu lintas setelah = 'am
Hal : 5
Spesifkasi Teknis Pekerjaan Latasir
.al hal yang perlu diperhatikan Pelaksanaan LATASIR harus diker'akan benar-benar sesuai dengan perencanaan yang telah disyaratkan dan memerlukan penga8asan yang cermat, karena s angat peka terhadap penyimpangan 'umlah aspal dan "illet &andungan % kandungan aspal yang berlebihan akan mengakibatkan campuran kandungan-kandungan aspal men'adi lembek dan pada 8aktu pemadatan sulit mendapatkan lapisan yang stabil: !illet yang berlebihan atau aspal yang kurang akan mengakibatkan campuran men'adi kaku dan akan retak-retak pada 8aktu pemadatan, demikian 'uga peng*ntr*lan temperatur penghamparan perlu mendapatkan perhatian
PENGUKURAN DAN PEMBAYARAN
&ualitas LATASIR untuk peker'aan yang diukur pembayaran harus merupakan *lume padat yang dihampar, ditentukan atas dasar luas permukaan yang diukur dan tebal LATASIR yang disetu'ui untuk setiap perke'aan:
Pembayaran LATASIR menggunakan satuan ukuran meter persegi ($ ):
Hal : 6