BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Latar Belakang Belakang Rumah sakit sebagai salah satu sarana kesehatan yang memberikan pelayanan kesehat kesehatan an kepada kepada masyara masyarakat kat memili memiliki ki peran peran yang sangat sangat penting penting dalam dalam mening meningkat katkan kan derajat derajat kesehat kesehatan an masyar masyarakat akat.. Oleh Oleh karena karena itu rumah rumah sakit sakit dituntut untuk dapat memberikan pelayanan yang profesional, bermutu sesuai standar yang sudah ditentukan. Masyar Masyarakat akat yang menerim menerimaa pelayan pelayanan an kesehat kesehatan, an, tenaga tenaga kesehat kesehatan an dan pengunjung di rumah sakit dihadapkan pada risiko terjadinya infeksi atau infeksi nosokomial yaitu infeksi yang diperoleh di rumah sakit, baik karena perawatan atau datang berkunjung ke rumah sakit. Angka kejadian infeksi nosokom nosokomial ial terus terus mening meningkat kat Al !arado, arado, "### $ men%apai men%apai sekitar sekitar & ' (ariasi )*"1 ' $ atau lebih dari 1,+ juta pasien rawat inap di rumah sakit seluruh dunia. ntuk meminimalkan risiko terjadinya infeksi di rumah sakit dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya perlu diterapkan pen%egahan dan pengendalian infe infeks ksii -- --$, $, yaitu yaitu kegia kegiata tan n yang yang meli meliput putii pere peren% n%ana anaan, an, pelaks pelaksan anaan aan,, pembinaan, pendidikan, pelatihan, pengawasan, serta monitoring dan e(aluasi. -en%egahan dan pengendalian infeksi di rumah sakit --R/$ sangat penting karena merupakan gambaran mutu pelayanan rumah sakit. Apalagi akhir* akhi akhirr
ini ini
mun% mun%ul ul berb berbag agai ai peny penyak akiit
mikr mikroor oorgan ganis isme me seper seperti ti Methy% Methy%il illi lin n
infek nfeksi si yang yang dis disebab ebabka kan n
oleh oleh
/taph /taphyl ylo% o%o%% o%%us us Aure Aureus us MR/ MR/A$ A$,,
!an%omy%in Resistant 0ntero%o%%i !R0$ dan Multi Resistan%e Ba%teremia MRB$. Agar mendapat mendapat dukungan dukungan dan komitm komitmen en dari dari pimpin pimpinan an rumah rumah sakit sakit dan seluruh petugas untuk melakukan langkah*langkah yang sesuai prosedur yang berlaku dalam pen%egahan dan pengendalian infeksi maka disusunlah -edoman Organisasi Organisasi -en%egahan dan -engendalian -engendalian R/ 2ajen 2abupaten 2abupaten -ekalongan
#
1." 3ujuan a. Tujuan Umum 3er%iptanya kondisi lingkungan rumah sakit yang memenuhi persyaratan agar menjamin pen%egahan infeksi nosokomial dan membantu proses pengobatan serta penyembuhan penderita, sehingga rumah sakit dapat meningkatkan mutu pelayanan, %akupan dan efisiensi.
b. 3ujuan 2husus
/ebagai pedoman bagi irektur Rumah /akit dalam membentuk organisasi, program, wewenang, dan tanggung jawab se%ara jelas
Menggerakkan segala sumber daya yang ada di rumah sakit se%ara efektif dan efisien dalam pelaksanaan --
Menurunkan angka kejadian infeksi nosokomial di rumah sakit se%ara bermakna
Memantau dan menge(aluasi pelaksanaan program --
BAB II GAMBARAN UMUM RSUD KAJEN
1
A. Gambaran Umum
1. R/ 2ajen merupakan rumah sakit tipe 4 5on -endidikan milik -emerintah 2abupaten -ekalongan dan menjadi Badan Layanan mum aerah. ". R/ 2ajen memberikan pelayanan rawat inap dilengkapi dengan kamar bedah, serta pelayanan rawat jalan berikut penunjang diagnostik, dan layanan penunjang lainnya. ). -elayanan unggulan rumah sakit adalah 6 a. R/ 2ajen sebagai Rumah /akit rawat jalan rehabilitasi pe%andu dan penyalahgunaan narkotika. b. R/ 2ajen sebagai Rumah /akit /-73 /istem -elayanan 7awat arurat 3erpadu$
B.
Sejarah Singkat RSUD Kajen
Rumah /akit mum aerah 2ajen 2abupaten -ekalongan mulai digagas pendiriannya oleh Bupati -ekalongan rs. 8. Amat Antono, yaitu setelah kepindahan bukota 2abupaten -ekalongan yang semula berada di wilayah 2ota -ekalongan kewilayah 2abupaten -ekalongan yaitu di 2ajen pada tahun "###. imana sebagai bukota 2abupaten sudah selayaknya 2ajen dilengkapi dengan berbagai sarana dan prasarana, tidak terke%uali rumah sakit. asar pemikiran pembangunan rumah sakit di 2ajen karena letak 2ota 2ajen berada di tengah wilayah 2abupaten -ekalongan sehingga akses warga masyarakat 2abupaten -ekalongan terhadap pelayanan kesehatan semakin dekat, apabila dibandingkan dengan akses ke rumah sakit lainnya yang berada di 2ota -ekalongan. iharapkan dengan berdirinya R/ 2ajen seluruh warga masyarakat 2abupaten -ekalongan dapat memperoleh pelayanan kesehatan yang layak dan terjangkau. -embangunan fisik R/ 2ajen dimulai sejak tahun "##) dan peresmiannya dilaksanakan pada tanggal "9 Agustus "##9 oleh Bupati -ekalongan rs. 8. Amat Antono bertepatan dengan 8ari :adi 2abupaten -ekalongan yang ke*);). Berdasarkan /urat 2eputusan Menteri 2esehatan Republik ndonesia 5omor "<+=Men.2es.=/2=="##; R/ 2ajen ditetapkan sebag ai Rumah /akit kelas 4.
"
. DASAR HUKUM a.
ndang*ndang 5omor )< 3ahun "##& tentang 2esehatan.
b. ndang > ndang 5omor ++ 3ahun "##& tentang Rumah /akit. %. ndang > ndang 5omor ") 3ahun "#1+ tentang -emerintah aerah. d. 2eputusan Menteri 2esehatan R 5omor 82.#?.#<..1<"<."##? tentang -emberian jin -enyelenggaraan R/ dengan nama@ Rumah /akit mum aerah 2ajen @ -emerintah 2abupaten -ekalongan, -ro(insi :awa 3engah. e. 2eputusan Menteri 2esehatan R 5omor "<+=M0520/=/2=="##; tentang -enetapan 2elas R/ 2ajen milik -emerintah 2abupaten -ekalongan -ro(insi :awa 3engah. f. 2eputusan 7ubernur :awa 3engah 5omor 9#)=19#91="##9 tentang jin sementara -enyelenggaraan /arana 2esehatan di 2abupaten -ekalongan. g.
-eraturan Bupati -ekalongan 5omor ) 3ahun "##9 tentang Lembaga Rumah /akit mum aerah 2ajen -ersiapan 2abupaten -ekalongan.
h. -eraturan Bupati -ekalongan 5omor ; tahun "##9, tanggal "" :uli "##9 tentang -enyelenggaraan -elayanan 2esehatan di Rumah /akit mum aerah R/$ 2ajen -ersiapan 2abupaten -ekalongan. i.
-eraturan Bupati -ekalongan 5omor & tahun "##9, tanggal "" :uli "##9 tentang Operasionalisasi Rumah /akit mum aerah R/$ 2ajen -ersiapan 2abupaten -ekalongan
j.
/urat 2eputusan Menteri 2esehatan 5omor "<+=Menkes=sk= "##; tentang
-enetapan 2elas 4 Rumah /akit mum aerah 2ajen
2abupaten -ekalongan. k. 2eputusan
Bupati
-ekalongan
5omor
)?)
3ahun
"#1"
tetang
-erpanjangan in Operasional Rumah /akit mum aerah 2ajen 2abupaten -ekalongan. l.
2eputusan Bupati -ekalongan 5omor 9#+=+#+ 3ahun "#1" tentang -enetapan Rumah /akit mum aerah 2ajen menjadi Badan Layanan mum aerah.
!.
Jeni"#Jeni" Pe$a%anan &I RSUD Kajen
:enis*jenis pelayanan kesehatan di R/ 2ajen berdasarkan -eraturan aerah 2abupaten -ekalongan 5omor 1 3ahun "#1" tentang Retribusi aerah
)
Lembaran aerah 2abupaten -ekalongan 3ahun "#1" 5omor 1$ 2abupaten -ekalongan adalah sebagai berikut 6 1. -elayanan Rawat :alan ". -elayanan 7awat arurat ). -elayanan Obstetri 5eonatal 2omprehensif -O502$ +. -elayanan Rawat nap 9. -elayanan ntensif 4are nit <. -elayanan Operasi ?. -elayanan Radiologi ;. -elayanan Laboratorium &. -elayanan 7ii 1#. -elayanan isioterapi 11. -elayanan 8emodialisa 1". armasi 1). -elayanan Loundry 1+. -elayanan -emulasaran :enaah
P'$ik$inik Pe$a%anan Ra(at Ja$an
1. -oliklinik mum ". -oliklinik /pesialis 2andungan ). -oliklinik /pesialis Bedah +. -oliklinik /pesialis Bedah rologi 9. -oliklinik /pesialis -enyakit alam <. -oliklinik /pesialis Anak ?. -oliklinik 7igi ;. -oliklinik /pesialis /yaraf &. -oliklinik /pesialis 383 1#. -oliklinik /pesialis Mata
BAB III )ISI* MISI* +ALSA+AH* NILAI DAN ,UJUAN RS
A. )i"i “Rumah Sakit Dengan Pelayanan Yang Bermutu dan Berorientasi Pada Keselamatan Pasien”
+
B. Mi"i
1. Menyiapkan /M pelayanan yang terlatih sesuai dengan profesinyaC ". Menyiapkan sarana dan prasarana penunjang pelayanan kesehatan yang bermutu dan berorientasi pada keselamatan pasienC ). Memberikan pelayanan kesehatan sesuai standar pelayanan medis kepada seluruh lapisan masyarakat dengan mengedepankan efisiensi dan efekti(itasC +. Menjalin kerja sama dengan lembaga pendidikan, lembaga pelayanan kesehatan, pemerintah, Asuransi, dan masyarakatC 9. Mengembangkan organisasi Rumah /akit yang sesuai dengan tuntutan aman serta meningkatkan manajemen yang transparan dan berkualitas se%ara berkelanjutan.
!. +a$"a-ah
alsafah R/ 2ajen adalah 6 1.
Bekerja dengan ikhlas, menjaga amanah dan semangat kebersamaanC
".Ramah, kasih sayang, saling menghargai dan keterbukaanC dan ).2epuasan dan keselamatan pasien merupakan tujuan utama.
D. Ni$ai Pe$a%anan
1. 2erja sama tim -elayanan R/ 2ajen merupakan kerja dari suatu sistem yang multidisiplin, multiprofesi, dan multiteknologi dengan sumber daya manusia yang banyak sehingga harus dibina kerja timyang utuh dan kompak, dengan menerapkan prinsip koordinasi, integrasi, sinkronisasi, dan sinergisme. ". ntegritas yang tinggi alam pelayanan pelayanan R/ 2ajen, setiap karyawan dan pimpinan harus memiliki komitmen yang tinggi dalam upaya men%apai (isi dan misi yang telah ditetapkan serta harus memiliki ketulusan hati, kejujuran, kepribadian yang teguh, moral mulia, dan menjunjung tinggi etika. ). Manusiawi alam memberikan pelayanan, semua karyawan bertekad untuk selalu menghormati pengguna jasa tanpa membedakan karena pertimbangan apapun, serta dengan ikhlas dan penuh keramahan dalam memahami dan
9
membantu menyelesaikan masalahnya, sesuai dengan (isi dan misi R/ 2ajen. +. -rofesional alam mengemban (isi dan
misi R/
2ajen, pelayanan
yang
diselenggarakan selalu mengutamakan mutu berdasarkan standar telah ditetapkan sesuai dengan ilmu dan teknologi mutakhir, yang dilaksanakan dengan penunh tanggung jawab.
E. ,ujuan RSUD Kajen
Memberikan pelayanan kesehatan yang prima dan terjangkau oleh masyarakat dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan.
+.
M'tt' “Pelayanan Optimal Adalah Tekad Kami”
BAB I) S,RUK,UR RGANISASI RS
<
BAB ) S,RUK,UR RGANISASI SUB KMI,E PEN!EGAHAN DAN PENGENDALIAN IN+EKSI RSUD KAJEN PEKALNGAN ,AHUN /01
?
;
BAB )I URAIAN ,UGAS 2E2ENANG DAN ,ANGGUNG JA2AB
. DIREK,UR ,uga" Direktur
Membentuk 2omite Mutu, 2eselamatan, -en%egahan dan -engendalian nfeksi R/ 2ajenkabupaten -ekalongan dengan /urat 2eputusan.
Bertanggung
jawab
dan
memiliki
komitmen
yang
tinggi
terhadap
penyelenggaraan upaya pen%egahan dan pengendalian infeksi nosokomial.
Bertanggung jawab terhadap tersedianya fasilitas sarana dan prasarana termasuk anggaran yang dibutuhkan.
Menentukan kebijakan pen%egahan dan pengendalian infeksi nosokomial.
Mengadakan e(aluasi kebijakan pen%egahan dan pengendalian infeksi nosokomial berdasarkan saran dari /ub 2omite --R/.
Mengadakan e(aluasi kebijakan pemakaian antibiotika yang rasional dan disinfektan di rumah sakit berdasarkan saran dari /ub 2omite --R/.
apat menutup suatu unit perawatan atau instalasi yang dianggap potensial menularkan penyakit untuk beberapa waktu sesuai kebutuhan berdasarkan saran dari /ub 2omite --R/.
Mengesahkan /tandar -rosedur Operasional /-O$ untuk --R/.
/. KE,UA SUB KMI,E PPI ,uga" &an ,anggung Ja(ab Sub K'mite PPI 3
Menyusun dan menetapkan serta menge(aluasi kebijakan --.
Melaksanakan sosialisasi kebijakan --, agar kebijakan dapat dipahami dan dilaksanakan oleh petugas kesehatan rumah sakit.
Membuat /-O --.
Menyusun program -- dan menge(aluasi pelaksanaan program tersebut.
Bekerjasama dengan 3im -- dalam melakukan in(estigasi masalah atau 2LB infeksi nosokomial.
Memberi usulan untuk mengembangkan dan meningkatkan %ara pen%egahan dan pengendalian infeksi.
Memberikan konsultasi pada petugas kesehatan rumah sakit dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya dalam --.
;
Mengusulkan pengadaan alat dan bahan yang sesuai dengan prinsip -- dan aman bagi yang menggunakan.
Mengidentifikasi temuan di lapangan dan mengusulkan pelatihan untuk meningkatkan kemampuan sumber daya manusia /M$ rumah sakit dalam --.
Melakukan pertemuan berkala, termasuk e(aluasi kebijakan.
Menerima laporan dari 3im -- dan membuat laporan kepada /ub 2omite Mutu, 2eselamatan, pen%egahan dan -engendalian nfeksi R/ 2ajen.
Berkoordinasi dengan unit terkait lain.
Memberikan usulan kepada irektur untuk pemakaian antibiotika yang rasional di rumah sakit berdasarkan hasil pantauan kuman dan resistensinya terhadap antibiotika dan menyebar*luaskan data resistensi antibiotika.
Menyusun kebijakan kesehatan dan keselamatan kerja 2)$.
3urut menyusun kebijakan clinical governance dan patient safety.
Mengembangkan, mengimplementasikan dan se%ara periodik mengkaji kembali ren%ana manajemen -- apakah telah sesuai kebijakan manajemen rumah sakit.
Memberikan masukan yang menyangkut konstruksi bangunan dan pengadaan alat dan bahan kesehatan, reno*(asi ruangan, %ara pemrosesan alat, penyimpanan alat dan linen sesuai dengan prinsip --.
Menentukan sikap penutupan ruangan rawat bila diperlukan karena potensial menyebarkan infeksi.
Melakukan pengawasan terhadap tindakan*tindakan yang menyimpang dari standar prosedur = monitoring sur(eilans proses.
Melakukan in(estigasi, menetapkan dan melaksanakan penanggulangan infeksi bila ada 2LB di rumah sakit dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya.
3 !P"O # !n$e%tion Pre&ention and "ontrol O$$i%er Kriteria !P"O 3 o
Ahli atau dokter yang mempunyai minat dalam --.
o
Mengikuti pendidikan dan pelatihan dasar --.
o
Memiliki kemampuan leadership.
,uga" !P"O 3
&
Berkontribusi dalam diagnosis dan terapi infeksi yang benar.
3urut menyusun pedoman penulisan resep antibiotika dan sur(eilans.
Mengidentifikasi dan melaporkan kuman patogen dan pola resistensi antibiotika.
Bekerjasama dengan -erawat -- memonitor kegiatan sur(eilans infeksi dan mendeteksi serta menyelidiki 2LB.
Membimbing dan mengajarkan praktek dan prosedur -- yang berhubungan dengan prosedur terapi.
3urut memonitor %ara kerja tenaga kesehatan dalam merawat pasien.
3urut membantu semua petugas kesehatan untuk memahami pen%egahan dan pengendalian infeksi.
4. !P"' 5 !n$e%tion Pre&ention and "ontrol 'urse6 Kriteria !P"' 3
-erawat dengan pendidikan min ) dan memiliki sertifikasi --.
Memiliki komitmen di bidang pen%egahan dan pengendalian infeksi.
Memiliki pengalaman sebagai 2epala Ruangan atau setara.
Memiliki kemampuan leadership, ino(atif dan convident .
Bekerja purna waktu.
,uga" &an ,anggung Ja(ab IP!N 3
Mengunjungi ruangan setiap hari untuk memonitor kejadian infeksi yang terjadi di lingkungan kerjanya, baik rumah sakit dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya.
Memonitor pelaksanaaan --, penerapan /-O, kewaspadaan isolasi.
Melaksanakan sur(eilans infeksi dan melaporkan kepada /ub 2omite --.
Bersama /ub 2omite -- melakukan pelatihan petugas kesehatan tentang -- di rumah sakit dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya.
Melakukan in(estigasi terhadap 2LB dan bersama*sama /ub 2omite -- memperbaiki kesalahan yang terjadi.
Memonitor kesehatan petugas kesehatan untuk men%egah penularan infeksi dari petugas kesehatan ke pasien atau sebaliknya.
1#
Bersama sub 2omite menganjurkan prosedur isolasi dan memberi konsultasi tentang pen%egahan dan pengendalian infeksi yang diperlukan pada kasus yang terjadi di rumah sakit.
Audit -en%egahan dan -engendalian nfeksi termasuk terhadap limbah, laundry, gii, dan lain*lain dengan mengunakan daftar tilik.
Memonitor kesehatan lingkungan.
Memonitor terhadap pengendalian penggunaan antibiotika yang rasional.
Mendesain, melaksanakan, memonitor dan menge(aluasi sur(eilans infeksi yang terjadi di rumah sakit dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya.
Membuat laporan sur(eilans dan melaporkan ke sub komite --.
Memberikan moti(asi dan teguran tentang pelaksanaan kepatuhan --.
Memberikan saran desain ruangan rumah sakit agar sesuai dengan prinsip --.
Meningkatkan kesadaran pasien dan pengunjung rumah sakit tentang --R/.
Memprakarsai penyuluhan bagi petugas kesehatan, pengunjung dan keluarga tentang topik infeksi yang sedang berkembang di masyarakat, infeksi dengan insiden tinggi.
/ebagai koordinator antara departemen = unit dalam mendeteksi, men%egah dan mengendalikan infeksi di rumah sakit.
( !P")' *!n$e%tion Pre&ention and "ontrol )ink 'urse+ Kriteria !P")' 3
1. -erawat dengan pendidikan min ) dan memiliki sertifikasi --. ". Memiliki komitmen di bidang pen%egahan dan pengendalian infeksi. ). Memiliki kemampuan leadership.
,uga" !P")' 3 !P")' sebagai perawat pelaksana harian = penghubung
bertugas 6
Mengisi dan mengumpulkan formulir sur(eilans setiap pasien diunit rawat inap masing*masing, kemudian menyerahkan*nya kepada IPCN ketika pasien pulang.
Memberikan
moti(asi
dan
teguran
tentang
pelaksanaan
kepatuhan
pen%egahan dan pengendalian infeksi pada setiap personil ruangan di unit rawatnya masing*masing.
11
Memberitahukan kepada IPCN apabila ada ke%urigaan adanya infeksi nosokomial pada pasien.
Berkoordinasi dengan IPCN saat terjadi infeksi potensial 2LB, penyuluhan bagi pengunjung di ruang rawat masing*masing, konsultasi prosedur yang harus dijalankan bila belum faham.
Memonitor kepatuhan petugas kesehatan yang lain dalam menjalankan /tandar solasi.
/usunan Anggota/ub 2omite -en%egahan dan -engendalian nfeksi 2etua 1 6 dr.M.R.Ratri 3itisari /,/p.-2 /ekretaris 6 Duswirohminingsih,AM-2 Anggota 6
-4O 6 dr.5ur 2holisoh
-456 1. 5urdin,/.2ep.5ers ". Ria 8astutiAmd.2eb
-4L5 6 2epalaRuang Rawat nap dan -erawat -oli
okter Eakil dari /M
/eluruh 2a Ruang nstalasi yang ada di R/
BAB )II
1"
PLA KE,ENAGAAN DAN KUALI+IKASI PERSNIL
7. P'$a Ketenagaan &an Kua$i-ika"i Per"'ni$
Jabatan
S8e"i-ika"i Pen&i&ikan
Jum$ah
2etua /ub 2omite --
okter /pesialis
rang
-4O
okter mum
rang
-45
Minimal iploma
/ rang
-4L5
Minimal iploma
/9 rang
BAB )III
1)
KEGIA,AN RIEN,ASI
rienta"i Kar%a(an Baru
Orientasi -- 2aryawan Baru dan mahasiswa kesehatan dilaksanakan selama 1 dijadwalkan sebagai berikut 6 5O Materi 2egiatan 1 /truktur Organisasi 2--
"
raian jabatan
-engenalan personil
Lama Bimbingan
Orientasi 1 hari
-embimbing -45
dan 3injauan Lapangan
> -rogram --
Bimbingan, -raktik
> 2ebersihan 3angan
-45
2ebersihan 3angan
> -emakaian A- > -engelolaan Limbah > -enanganan luka tusuk jarum > -enyuntikan yang aman > -engelolaan linen
BAB I: PER,EMUAN RAPA,
1+
Jeni" Ra8at 3 . Rapat rutin -45, rapat yang diselenggarakan setiap hari /elasa dan 2amis Rapat
membahas tentang kegiatan kerja pada minggu berjalan dan minggu yang akan datang. /. Rapat Rutin Bulanan antara -45 dan -4L5, rapat yang diselenggarakan 1
satu$ bulan sekali pada hari /enin minggu ke setiap bulan. Rapat membahas mengenai laporan infeksi bulanan, e(aluasi kerja -4L5 pada bulan berjalan, penyiapan laporan bulanan, pembahasan masalah -- di unit kerja terutama keperawatan, ren%ana kerja serta sosialiasi kebijakan terbaru yang berhubungan dengan -- di rumah sakit. 9. Rapat rutin /ub 2omite --, rapat yang diselenggarakan setiap ) bulan sekali
dengan unit terkait yaitu perwakilan masing*masing /M, 7ii, 4//, armasi, 2), /anitasi, -/R/, -emusaraan :enaah. Rapat membahas tentang sosialisasi peraturan atau kebijakan -- terbaru, anggaran tahun depan, kasus*kasus pasien infeksi, penentuan ruang isolasi=kohort, perlindungan kesehatan karyawan, program -- terbaru. 4. Rapat 2oordinasi, rapat yang diselenggarakan dengan unit kerja lain pelaksanaan
koordinasi kegiatan yang berhubungan dengan -- serta laporan kegiatan --. Rapat 2oordinasi diselenggarakan setiap ) bulan sekali 1. Rapat nsidentil, rapat yang sifatnya mendesak, tidak terjadwal dan dapat
diselenggarakan baik se%ara internal unit maupun mengundang unit lain sesuai dengan kebutuhan.
BAB : PELAPRAN
19
A. La8'ran Bu$anan
Laporan yang disusun setiap bulan meliputi laporan angka kejadian infeksi, luka tusuk jarum bila ada di masing*masing unit keperawatan dan jumlah tindakan pemasangan infuse, pemasangan kateter, pemasangan (entilator$ dari Link di unit masing ke -45. Laporan bulanan diserahkan dari -4L5 ke -45.
B. La8'ran ,ri Bu$anan
Laporan yang disusun setiap ) tiga$ bulan yang merupakan rekapitulasi laporan bulanan berisi sur(eilens angka kejadian infeksi, luka tusuk jarum bila ada dimasing*masing unit keperawatan dan jumlah tindakan, hasil pemantauan pemakaian A-, pemantauan kebersihan tangan, orientasi karyawan atau mahasiswa serta laporan keuangan pemakaian desinfektan, pemakaian tissue, dan pemakaian safety boF$. Laporan tribulanan diserahkan kepada irektur dengan tembusan ke -M2-.
!. La8'ran ,ahunan
Laporan 3ahunan yang disusun oleh /ub 2omite -en%egahan dan -engendalian nfeksi meliputi 6 1. Laporan pelaksanaan program kerja /ub 2omite -en%egahan dan -engendalian nfeksi ". Laporan sasaran mutu 2omite -en%egahan dan -engendalian nfeksi ). Laporan penggunaan anggaran +. Laporan daftar in(entaris di /ub 2omite -en%egahan dan -engendalian nfeksi 9. Laporan tahunan di sampaikan kepada irektur
R023R R/ 2A:05 2AB-A305 -02ALO57A5
dr. E AR0 75AEA5, /p.B -enata 32. 5- 6 1&?##+"& 1&&) 1 ##"
1<
1?