PERBANDINGAN BENTANG ALAM FLUVIAL DI KALIGARANG DAN BENTANG ALAM STRUKTURAL DI BANYUMENENG DI KOTA SEMARANG, JAWA TENGAH AN.FADLY 21100112130065 Email :
[email protected] JURUSAN TEKNIK GEOLOGI UNIVERSTIAS DIPONEGORO, SEMARANG
ABSTRACT Structural landscape in Banyumeneng landscape formation is controlled by the geological structure of the area. Geological structures in Banyumeneng a secondary structure because the geological structure occurs after the rock was formed. And strktural landscape formed by endogenous processes that work tectonics. This process results in the section on STA 2 is located on the cliffs. While the fluvial landscape in Kaligarang include stadia towards adults because it has the characteristics of cross section U-shaped river, erosion is relatively small, emerging branches of the river, effective lateral erosion Kaligara ng, Structural landscape land scape and fluvial Keyword : Banyumeneng, Kaligarang, landscape.
PENDAHULUAN
Pengikisan Bentang merupakan berasal
alam
bentang
dari
hasil
fluvial
alam
yang
proses
kimia
dapat
berupa
abrasi, skouring, pendokelan, dan korosi. 2. Proses Transportasi, proses
maupun fisika yang menyebabkan
terangkutnya
perubahan bentuk muka bumi karena
material hasil erosi. Proses
pengaruh permukaan air. Proses
dapat berupa menggelinding,
fluvial itu sendiri terdiri dari proses :
meloncat,
1. Proses
Erosi,
proses
terkikisnya batuan karena air.
mengambang.
material-
traksi
dan
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
3. Proses Pengendapan, proses
paling
berpengaruh
terhadap
yang terjadi apabila tenaga
pembentukan
angkut dari sungai berkurang
struktur
geologi
beban tidak dapat diangkut
struktur
yang
lagi.
batuan itu ada. Struktur sekunder biasanya
Sungai yang mengalir termasuk air permukaan. Berdasdarkan stadia
morfologi sekunder, terbentuk
terbentuk
oleh
yaitu setelah
adanya
proses endogen yang bekerja adalah proses tektonik.
erosinya, dibedakan menjadi :
Proses
a. Sungai Muda
adalah
ini
mengakibatkan
adanya pengangkatan, pengangkatan , pengkekaran,
Penampang berbentuk V
patahan dan lipatan yang tercermin
Banyak air terjun
dalam bentuk topografi dan relief
Tidak terjadi pengendapan pengendapan
yang khas. Bentuk relief ini akan
Erosi vertikal efektif
berubah akibat proses eksternal yang
b. Sungai Dewasa
berlangsung
kemudian.
Macam-
Penampang berbentuk U
macam proses eksternal yang terjadi
Erosi relatif kecil
adalah pelapukan (dekomposisi dan
Bermunculan cabang
disintergrasi), erosi (air, angin atau
Erosi lateral kecil
glasial)
c. Sungai Tua
serta
gerakan
massa
(longsoran, rayapan, aliran, rebahan
Penampang berbentuk cawan
atau jatuhan). Beberapa kenampakan
Erosi lateral sangat efektif
pada peta topografi yang dapat
Anak sungai lebih banyak
digunakan dalam penafsiran bentang
Bermenader
alam struktural adalah:
Kemiringan datar
a. Pola pengaliran. Variasi pola pengaliran biasanya dipengaruhi oleh
Bentang adalah
bentang
pembentukannya
alam
struktural
variasi struktur geologi dan litologi
alam
yang
pada daerah tersebut.
dikontrol
oleh
b. Kelurusan-kelurusan (lineament)
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
c. Bentuk-bentuk bukit, lembah dll.
plain ), adalah dataran yang
d. Perubahan aliran sungai, misalnya
menempati elevasi lebih dari 500
secara
kaki
tiba-tiba,
kemungkinan
diatas
muka
air
dikontrol oleh struktur kekar, sesar
Kenampakan-kenampakan
atau lipatan.
bentang
Macam-macam Alam
Struktural
struktural
Bentang
dapat
berdasarkan
Bentang
dikutip
pada
kedua
dataran tersebut hampir sama,
alam
hanya dibedakan pada reliefnya
dikelompokkan
saja. Pada daerah berstadia muda
struktur
mengontrolnya.
alam
laut.
Srijono
Widagdo,
yang
terlihat datar dan dalam peta
(1984,
tampak pola kontur yang sangat
1984),
jarang.
Pada
daerah
yang
menggambarkan klasifikasi bentang
berstadia tua, sering dijumpai
alam struktural berdasarkan struktur
dataran yang luas dan bukit-
geologi pengontrolnya menjadi 3
bukit
kelompok
dataran,
sering dijumpai mesa dan butte. butte.
pegunungan lipatan dan pegunungan
Perbedaan mesa dengan butte
patahan.
adalah
utama,
Pada
yaitu
dasarnya
struktur
sisa(monadnock),
mesa
yang
mempunyai
geologi yang ada tersebut dapat
diameter
lebih
besar
ditafsirkan keberadaannya melalui
dibandingkan
pola ataupun sifat dari garis kontur
ketinggiannya . Sedangkan butte
pada peta topografi.
sebaliknya.
1. Bentang alam dengan struktur
yang berkembang pada daerah
dengan
Pola
penyaluran
mendatar (Lapisan Horisontal).
yang
Menurut
adalah
letaknya(elevasinya)dataran
dikontrol
dapat dibagi menjadi dua, yaitu :
keseragaman resistensi batuan
1.
yang ada di permukaan.
Dataran
rendah,
adalah
dataran yang memiliki elevasi antara 0-500 kaki dari muka air
berstruktur dendritik.
mendatar Hal
oleh
ini
adanya
2. Bentang Alam dengan Struktur Miring
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
mendatar.
Sedimen
mempunyai
kemiringan
diendapkan
yang
pada
asal dasar
(Thornbury,
1969,
sedangkan Stokes
p.133), & Varnes,
1955 : p.71 sudut kelerengannya
pengendapan yang sudah miring,
kurang
seperti pada lereng gunung api
memiliki kelerengan fore slope
dan disekitar terumbu karang.
yang lebih curam sedangkan
Kemiringan
sedimen
back slopenya relatif landai pada
disebut
arah sebaliknya sehingga terlihat
yang
lapisan
demikian
dari
200.
Cuesta
kemiringan asal dengan sudut
tidak simetri.
maksimum
Hogback. Pada hogback, sudut
350(Tjia,
Kebanyakan
sedimen
memperlihatkan disebabkan proses pada
1987). yang
kemiringan,
karena
geologi suatu
yang
daerah
antara
kedua
sisinya
relatif
sama, dengan sudut lereng yang
adanya
searah perlapisan batuan sekitar
bekerja
450(Thornbury, 1969, p.133).
tersebut.
sedangkan Stokes
& Varnes,
Morfologi yang dihasilkan oleh
1955 : p.71 sudut kelerengannya
proses
akan
lebih
yang
memiliki kelerengan fore slope
memanjang searah dengan jurus
dan back slope yang hampir
perlapisan batuan. Berdasarkan
sama sehingga terlihat simetri
besarnya sudut kemiringan dari
(lihat gambar IV.2).
tersebut
memperlihatkan
pola
kedua lerengnya, terutama yang searah
dengan
kemiringan
dari
200.
Hogback
3. Bentang alam dengan Stuktur Lipatan
lapisan batuannya, bentang alam
Lipatan terjadi karena adanya
ini dapat dibagi menjadi 2, yaitu:
lapisan
Cuesta.
sudut
mengalami gaya kompresi (gaya
kemiringan antara kedua sisi
tekan). Pada suatu lipatan yang
lerengnya tidak simetri dengan
sederhana, bagian punggungan
sudut
disebut
Pada
lereng
cuesta
yang
searah
kulit
bumi
dengan
yang
antiklin,
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Unsur-unsur yang terdapat pada
apabila yang saling berhadapan
struktur
adalah
ini
dapat
diketahui
back
slope/dipslope,
dengan menafsirkan kedudukan
disebut lembah sinklin. Pola
lapisan batuannya. Kedudukan
pengaliran yang dijumpai pada
lapisan batuan(dalam hal ini arah
lembah antiklin biasanya adalah
kemiringan lapisan batuan) pada
pola trellis. Sketsa dan contoh
peta topografi, akan berlawanan
pola
arah dengan bagian garis kontur.
pegunungan lipatan (a) lembah
Kenampakan beberapa bentang
antiklin, b).lembah sinklin.
alam struktural yang rapat (fore slope/antidip
slope),
dimana
garis
kontur
pada
5. Struktur antiklin dan sinklin menunjam
garis kontur yang rapat tersebut
Struktur
menunjukkan
gawir-
kelanjutan atau perkembangan
gawir yang terjal dan memotong
dari pegunungan lipatan satu
lapisan batuan. Arah kemiringan
arah (cuesta dan hogback) dan
lapisan batuannya searah dengan
dua arah (sinklin dan antiklin).
kemiringan
Bila
adanya
landai
dari
topografinya
(biasanya
diperlihatkan
dengan
ini
tiga
fore
berhadapan sebagai
merupakan
slope
maka
saling disebut
lembah
antiklin
punggungan yang landai/back
menunjam. Sedangkan bila tiga
slope/dipslope).
back slope saling berhadapan
4. Struktur antiklin dan sinklin. Pada prinsipnya penafsiran pada kedua struktur ini berdasarkan atas
kenampakan
fore
maka disebut sebagai lembah sinklin menunjam. 6. Struktur Kubah.
lipatan Bentang
tertutup alam
ini
slope/antidip slope dan back
mempunyai ciri-ciri kenampakan
slope/dipslope
sebagai
yang
terdapat
berikut
:
secara berpasangan. Bila antidip
1. Kedudukan lapisan miring ke
slope
arah luar (fore slope ke arah
saling
berhadapan
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
tertutup
-Sesar
3. Pola penyaluran radier dan
-Sesar geser mendatar (strike-
berupa bukit cembung pada
slip fault)
stadia
- Sesar diagonal (diagonal fault/
muda
naik(reverse
4. Pada stadia dewasa berbentuk
oblique-slip
lembah
-Sesar
kubah
dengan
penyaluran Cekungan
pola
annular.
fault)
fault) rotasi
(splintery
fault/hinge fault) Secara umum bentang alam yang
Bentang alam ini mempunyai
dikontrol oleh struktur patahan
kenampakan sebagai berikut :
sulit untuk menentukan jenis
1. Kedudukan lapisan miring ke
patahannya
dalam (back slope ke arah
Untuk itu, dalam hal ini hanya
dalam)
akan diberikan ciri umum dari
2.
Mempunyai
pola
kontur
tertutup 3.
secara
langsung.
kenampakan morfologi bentang alam struktural patahan, yaitu :
Pada
stadia
muda
pola
penyalurannya penyalurannya annular.
a. Beda tinggi yang menyolok pada
7. Bentang Alam dengan Struktur
b.
daerah
yang
Mempunyai
resistensi
Patahan
terhadap
Patahan (sesar) terjadi akibat
berbeda pada posisi/elevasi yang
adanya gaya yang bekerja pada
hampir
kulit
c.
bumi,
sehingga
mengakibatkan pergeseran lapisan arah dibagi -Sesar
letak
batuan.
gerak
kedudukan Berdasarakan
relatifnya,
menjadi normal/
(normal fault)
adanya
sesar
erosi
sempit.
yang
sangat
sama. Adanya
dataran/depresi
kenampakan yang
sempit
memanjang. d. Dijumpai sistem gawir yang lurus(pola kontur yang lurus dan
5,
yaitu:
rapat).
sesar
turun
e. Adanya batas yang curam antara perbukitan/ pegunungan
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
melalui
zona
dan
mm/tahun. Sedangkan curah hujan
dan
rata-rata per bulan berdasarkan data
menyimpang dari arah umum.
dari tahun 1994 - 1998 berkisar
g. Sering dijumpai(kelurusan)
antara 58 - 338 mm/bulan, curah
mata air pada bagian yang
hujan tertinggi terjadi pada bulan
naik/terangkat
Oktober sampai bulan April dengan
h. Pola penyaluran yang umum
curah
dijumpai
mm/bulan, sedangkan curah hujan
membelok
patahan, tiba-tiba
berupa
trellis,
rectangular,
concorted
modifikasi
hujan
antara
176-338
serta
terendah terjadi pada bulan Mei
ketiganya.
sampai bulan September dengan
i. Adanya penjajaran triangular
curah
hujan
antara
facet pada gawir yang lurus.
mm/bulan. Temperatur
58
-
131 udara
berkisar antara 24 0 C sampai dengan GEOLOGI REGIONAL
330 C dengan kelembaban udara rata
SEMARANG
– rata bervariasi antara 62% sampai
Secara
geografis,
wilayah
dengan 84%. Sedangkan kecepatan
Kotamadya Semarang, Propinsi Jawa
angin rata – rata adalah 5,9 Km/jam.
Tengah
Batas batas Kota Semarang meliputi:
terletak
pada
koordinat
110º16’20’’ - 110 º 30’29’’ Bujur
Sebelah Utara berbatasan Laut
Timur dan 6 º 55’34’’ - 7º 07’04’’
Jawa, dengan panjang garis
Lintang Selatan dengan luas daerah
pantai ± 13,6 km
sekitar
391,2
Km 2.
Wilayah
Kotamadya Semarang sebagaimana
Sebelah
Selatan
berbatasan
dengan Kabupaten Semarang
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
bentangan
panjang
kepulauan
Indonesia dari arah Barat ke Timur.
164,9 km 2 (42,36%) dari seluruh daerah Semarang. Dataran rendah membentang sejajar garis pantai
Topografi Daerah Semarang Kota
Semarang
Laut Jawa, dengan lebar 2,5 km – memiliki
10 km, dengan 10 m di atas at as
ketinggian beragam, yaitu antara
permukaan air laut. Daerah ini
0,75 – 348 m di atas permukaan laut,
ketinggian
dengan topografi terdiri atas daerah
kawasan luapan banjir pada sisi
pantai/pesisir, dataran dan perbukitan
sungai dengan aluvial hidromorf
dengan kemiringan lahan berkisar
yang berupa kerikil, pasir, lanau
antara 0% – 45%.
dan lempung. Pertemuan dengan garis
Morfologi Daerah Semarang Morfologi daerah Semarang
pantai,
tempat membentuk
endapan
aluvial
membentuk delta berupa pasir, lanau
dan
lempung.
Akibat
berdasarkan pada bentuk topografi
gelombang dan pasang surut air
dan kemiringan lerengnya dapat
laut,
dibagi menjadi satuan morfologi
menyebar ke arah Timur Laut dan
yaitu:
Barat Daya, dan membuat garis
a. Dataran rendah
pantai semakin maju.
maka
endapan
tersebut
Merupakan daerah dataran aluvial pantai dan sungai. daerah bagian barat daya merupakan punggungan lereng perbukitan,
b. Daerah Bergelombang Satuan umumnya
morfologi
ini
merupakan
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
sekitar 68,09 km 2. (17,36%) dari
dari
seluruh daerah Semarang.
Semarang.
c. Daerah Dataran Tinggi
seluruh
daerah
Ø Perbukitan Berlereng Agak
Merupakan bagian Satuan
Terjal
Wilayah Sungai Kali Garang yang
Satuan
morfologi
berhulu di Kaki Gunung Ungaran.
ini merupakan lereng dan
Anak sungai berpola meranting,
puncak perbukitan dengan
dan masih terus mengikis tegak
lereng yang agak terjal,
lurus
mempunyai
kebawah
kearah
hulu
kemiringan
dengan kuat, membentuk daerah
lereng antara 15 - 30%,
yang mempunyai derajat erosi
ketinggian tempat antara 25
yang tinggi dan luas.
-
d. Daerah antara,
dan
Morfologi umumnya perbukitan
m
dpl.
penyebarannya
Terletak diantara Daerah rendah
445
Daerah
daerah
Tinggi.
antara
berupa dengan
ini,
yang sedang hingga terjal. Ø Perbukitan Berlereng Landai Satuan
morfologi
sekitar
57,91Km2 (14,8%)
dari
seluruh daerah Semarang. Ø Perbukitan Berlereng Terjal
daerah kelerengan
Luas
Satuan
morfologi
ini merupakan lereng dan puncak perbukitan dengan lereng mempunyai
yang
terjal, kemiringan
ini merupakan kaki dan
lereng antara 30 - 50%,
punggungan
ketinggian tempat antara 40
perbukitan,
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
dan tebing sungai dengan
kawasan
lereng yang sangat terjal,
konservasi.
mempunyai
ketinggian tempat antara 45 165
serta
kemiringan
lereng antara 50 - 70%,
-
perkebunan
m
dpl.
Luas
METODELOGI
Pembuatan paper ini didasarkan pada
ketentuan
dari
praktikum
penyebarannya sekitar 2,26
Geologi Dasar acara geologi struktur
Km2 (0,58%) dari seluruh
dan geomorfologi. Pada praktikum
daerah Semarang.
Geologi Dasar acara geologi struktur
Ø Perbukitan Berlereng Curam Satuan morfologi ini
umumnya
di Banyumeneng Banyumeneng m sebagai bentang alam struktural dan di Kaligarang
merupakan
sebagai bentang alam struktural. Alat
tebing sungai dengan lereng
yang dibutuhkan untuk kegiatan ini
yang
mempunyai
berupa hvs dan alat tulis, jadi jika
>70%,
ada kenampakan-kenampakan yang
antara
perlu dicatat maka kita menggunakan menggunakan
100 - 300 m dpl. Luas
alat tulis tersebut. Cara kerja dari
penyebarannya sekitar 6,45
kegiatan dimulai dengan deskripsi
Km2(1,65%) dari seluruh
tempat tersebut dengan mengamati
daerah Semarang.
morfologi, bentuk lahan, tingkat
curam,
kemiringan ketinggian
tempat
pelapukan, vegetasi, tataguna lahan, Tata Guna Lahan Penggunaan lahan di wilayah
potensi positif dan potensi negatif. Dan hal tersebut dicatat dengan alat
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
Data lapangan yang diperoleh di
DATA LAPANGAN
Data lapangan yang diperoleh di Banyumeneng.
Kaligarang. Morfologi
:
meander,
Morfologi
: tebing
point bar, channel bar
Bentuk lahan
: perbukitan
Bentuk lahan
:sungai
Litologi
:
Tingkat pelapukan
:sedang
Vegetasi
:semak-semak,
batuan
gamping Tingkat pelapukan
:sedang
paku-pakuan, paku-pakuan, dan rumput
Vegetasi
:semak-semak,
Potensi positif
paku-pakuan, paku-pakuan, dan rumput
penelitian
Potensi positif
Potensi negatif
:tempat
penelitian
:tempat
: longsor dan
banjir
Potensi negatif
:longsor
dan
banjir
Morfogenesa alamnya
Morfogenesa
:bentang
:bentang
adalah
fluvial
karena
terdapat pada daerah sungai. Bentuk
alamnya adalah struktural karena
lahan pada tempat ini adalah sungai,
terbentuknya di kontrol oleh struktur
dan morfologinya meander, point
geologi. Bentuk lahan pada tempat
bar, channel bar. Di sana terdapat
ini adalah perbukitan yang dapat
point bar yaitu adanya tumpukan-
disebabkan oleh hujan, lereng yang
tumpukan material sedimentasi yang
terjal ataupun tanah yang kurang
terdapat pada tepi sungai, sedangkan
padat.
channel bar yaitu adanya tumpukan-
Di
sana
banyak
batuan
gamping karena mungkin jaman
tumpukan
material
sedimen
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
PEMBAHASAN
• Lebih banyak sedimentasi daripada
PERBANDINGAN BENTANG
erosi berkembang di daerah hilir
ALAM FLUVIAL DI
• Banyak terbentuk sungai meander,
KALIGARANG DAN BENTANG
danau tapal kuda dan tanggul alam
ALAM STRUKTURAL DI
• Terjadi pelebaran lembah walaupun
BANYUMENENG
sangat lembat • Terdapat point bar dan channel bar.
Meander
adalah
kelokan
yang
terdapat pada sungai yang terbentuk oleh endapan material lepas sedimen akibat proses transportasi yang di alaminyayang dapat di lihat dipeta Pada bentang alam fluvial yang berada
dikaligarang
berdasarkan
secara jelas, juga terdapat danau tapal kuda atau oxbow lake yang di
pengamatan yang di dapat bahwa
sebabkan
oleh
air
terdapat sebuah bentuk lahan yang
memotong
berupa bentang alam fluvial yang
meninggalkan jejak air atau tubuh air
dan
sungai
yang
kemudian
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
atas dapat kita simpulkan sungai ini
Bentang alam struktural yang
letak nya lebih ke arah hilir dari pada
ada di Banyumeneng mempunyai
hulu di karenakan oleh adanya ciri-
morfologi
ciri di atas,lalu dapat di lihat dari
Sedangkan
morfometri satuan kontur rapat,di
perbukitan. Dan pada tempat ini
sini setelah melihat
mempunyai
berupa
perbukitan.
bentuk
lahannya
tingkay
pelapukan
Channel Bar adalah endapan
sedang. Litologi pada tempat ini
sungai yang terdapat pada tengah
adalah batuan sedimen yang berupa
alur
point
batu gamping. Batu gamping itu
bar merupakan proses sedimentasi
sendiri mengandung kalsit karena
yang dominan di dalam alur sungai.
kemungkinan
sungai.
Sedangkan
Pada bentang fluvial ini terdapat
besar
pembentukannya dalam
pada
terdapat batuan
saat dilaut
morfologi berupa perbukitan dan
karena
sungai dengan aliran yang cukup
dibuktikan
deras, dengan bentuk lahan point bar
masih
dan chanel bar, dan mempunyai
vegetasinya adalah tumbuhan paku-
tingkat pelapukan sedang. Ditempat
pakuan, rerumputan dan semak-
adanya
terlihat
tersebut
karang-karang
jelas.
Sedangkan
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
The world's largest digital library
Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions! Start Free Trial Cancel Anytime.
kedua tempat ini mempunyai bentang alam sendiri-sendiri. Jika bentang
REFERENSI
alam fluvial ini merupakan bentang
http://aryadhani.blogspot.com/2009/0
alam yang berasal dari hasil proses
5/bentang-alam-
kimia
denudasional.html (diakses pada
maupun
menyebabkan muka
fisika
perubahan
bumi
karena
yang bentuk pengaruh
tanggal
18
November
2012
pukul 23.51 WIB)
permukaan air, sedangkan bentang alam strktural ini terjadi karena adanya
dikontrol
oleh
struktur
geologi daerah yang bersangkutan.
http://alfaruka.wordpress.com/ (diakses
pada
tanggal
19
November 2012 pukul 12.15 WIB)
KESIMPULAN
Bentang dikaligarang
alam
yang
merupakan
ada
bentang
alam fluvial karena bentang alam yang berasal dari hasil proses kimia
http://samuelmodeon.blogspot.com/2 011/04/geologi-regional-kotasemarang.html