PANDUAN ASESMEN ULANG GIZI RAWAT INAP
RSIA BUAH HATI HATI PAMULANG TAHUN 2018 KATA PENGANTAR Dengan rahmat ALLAH SWT, SWT, kami mengucapkan puji syukur kehadirat-Nya kehadirat-Nya yang ang
tela telah h
memb member erik ikan an kekua ekuata tan n
dan dan
bimb bimbin inga gan n
sert serta a
hida hiday yah dala dalam m
menyelesaikan Panduan Asesmen ulang gii ra!at inap untuk "nit #ii $S%A &uah
i
Hati Pamulang, sehingga dapat dipergunakan sebagai panduan pelayanan gii yang berkualitas bagi pengel'la pelayanan gii dirumah sakit maupun dimasyarakat( &anyak )akt'r yang mempengaruhi masalah gii di rumah sakit diantaranya adalah perkiraan kebutuhan gii pasien yang tidak akurat, k''rdinasi yang kurang antar tim kesehatan, seperti m'nit'ring dan pencatatanberat badan dan tinggi badan yang tidak dilaksankan, asupan makanan yang kurang, tingkat beratnya penyakit dan status gii a!al masuk rumah sakit merupakan penyebab menurunnya keadaan gii( Status gii akan menjadi 'ptimal bila tubuh memper'leh cukup gii dan digunakan secara e*isien( Asupan at gii yang baik bagi pasien yang dira!at inap dirumah sakit sangat diperlukan untuk membantu mempercepat pr'ses penyembuhan pasien, memperpendek lama hari ra!at, mencegah timbulnya k'mplikasi, menurunkan m'rtalitas dan m'rbiditas, yang pada akhirnya dapat menghemat biaya peng'batan( Pelayanan gii merupakan salah satu pelayanan yang memiliki peranan sangat penting dalam pelayanan kesehatan dirumah sakit( &ersama dengan pelayanan yang lain, pelayanan gii yang baik menjadi salah satu penunjang sebuah rumah sakit dalam penilaian standar akreditasi yang mengacu pada +'int 'mmissi'n %nternati'nal +%., 'leh karena itu diharapkan dengan semakin baiknya pelayanan gii yang diberikan 'leh sebuah $umah Sakit, maka semakin baik pula standar akreditasi rumah sakit tersebut( Panduan assessment ulang gii ra!at inap rumah sakit disusun sebagai upaya untuk meningkatkan pelayanan gii di rumah sakit dan menjalankan "ndang-"ndang n'm'r /0 tahun 1223 tentang kesehatan yang mengamanatkan upaya perbaikan gii masyarakat yang ditujukan untuk peningkatan mutu gii per'rangan dan masyarakat( Panduan Asesmen ulang gii ra!at inap adalah sebagai bahan acuan dan t'l'k ukur kita dalam melaksanakan pelayanan gii secara 'ptimal dan berdaya guna( Dengan mengacu pada Panduan assesmen ulang gii ra!at inap
para teman
seja!at dan para medis dapat memahami tugas serta tata laksana di bagian masing-masing di lingkungan "nit#ii( Dengan ini saya juga menyampaikan terima kasih atas bantuan pihak-pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan Ped'man Pelayanan "nit #ii(
ii
Tangerang Selatan, 0 Maret 2018
TIM Pen!"#"n
DA$TAR ISI
4ATA P5N#ANTA$ 666666666666666666666666666666666666((((((ii DA)TA$ %S% 666666666666666666666666666666666666666666i7 &A& % P5NDAH"L"AN 666666666666666666666666666666666668 A( D5)%N%S% 66666666666666666666666666666666666668 &( T"+"AN 6666666666666666666666666666666666666((8 &A& %% $"AN# L%N#4"P 6666666666666666666666666666666666 1 &A& %%% TATA LA4SANA 6666666666666666666666666666666666((( / A. P$9S5S AS"HAN #%:% T5$STANDA$ 666666666666666666666 / B. 499$D%NAS% P5LA;ANAN 49LA&9$AS% 666666666666666666( ((0
ii
&A& %< D94"=5NTAS% 66666666666666666666666666666666666(88 &A& < P5N"T"P 66666666666666666666666666666666666666((81
BAB I PENDAHULUAN
A% DE$INISI
8(
Asesmen pasien adalah tahapan dari pr'ses dimana d'kter, pera!at, dietesien menge7aluasi data pasien baik subyekti> maupun 'byekti> untuk
1(
membuat keputusan terkait ? a( Status kesehatan pasien( b( 4ebutuhan pera!atan( c( %nter7ensi( d( 57aluasi( Asesmen a!al skrining gii. adalah suatu sistem dari nutriti'nal assessment untuk mendeteksi dini pada perse'rang atau sekel'mp'k 'rang yang memiliki resik' terkena malnutrisi, beresik' malnutrisi atau tidak terkena malnutrisi sehingga dapat diberikan inter7ensi dengan cepat dan
dalam
skala
yg
banyak(
Assessment,#ibs'n(122@.
ii
Principle
'>
Nutriti'n
/(
Asesmen gii adalah kegiatan untuk menentukan status gii pasien, meliputi ? anamnesis gii, pemeriksaan antr'p'metri, pemeriksaan lab'rat'rium yang berhubungan dengan gii, pemeriksaan *isik dan klinik
(
yang berhubungan dengan gii, ri!ayat pers'nal pasien( Asesmen ulang adalah bagian dari m'nit'ring( Asesmen ulang dilakukan untuk mengetahui resp'n inter7ensi diet(
B% TU&UAN% 1.
=engidenti*ikasi secara cepat indi7idu yang beresik' dan tidak beresik'
1(
malnutrisi( =emprediksi kemungkinan membaik atau memburuknya keadaan pasien
/(
untuk inter7ensi lebih lanjut( =enentukan siapa yang membutuhkan dukungan nutrisi dan dukungan nutrisi apa yang sesuai BAB II RUANG LINGKUP
4egiatan pelayanan gii $umah Sakit meliputi pelayanan ra!at inap maupun ra!at jalan( 4'mp'nen utama dari pr'ses pelayanan ra!at inap dan ra!at jalan adalah asesmen pasien untuk memper'leh in>'rmasi terkait stasus medis pasien( 4egiatan pelayanan gii dia!ali dengan asesmen a!al gii yaitu ? Asesmen A!al #ii $a!at %nap 8(
%dentitas Pasien
1(
Skrining #ii
/(
Antr'p'metri
(
&i'kimia
@(
)isikBklinis
C(
$i!ayat #ii ? P'la =akan, Alergi, T'tal Asupan
(
$i!ayat Pers'nal
0(
Diagn'sis
3(
%nter7ensi
82( ='nit'ring e7aluasi
ii
BAB III TATA LAKSANA
Tahapan pelayanan asuhan gii ruang ra!at inap dia!ali dengan melakukan skrining gii atau penapisan 'leh ahli giiBDietisien dan penetapan 'rder diet a!al preskripsi diet a!al. 'leh D'kter( Skrining gii bertujuan untuk mengidenti*ikasi pasienBklien yang beresik', tidak beresik' malnutrisi atau dalam k'ndisi khusus( 4'ndisi khusus yang dimaksud adalah k'ndisi dimana pasien mengalami kelainan metab'lik, hem'dialisis, bayi, anak, geriatrik, kanker dengan kem'terapi, luka bakar, pasien dengan imunitas menurun, in>eksi, sakit kritis, dan lain sebagainya( Skrining gii dilakukan pada pasien baru 8 E 1 jam setelah pasien masuk rumah sakit( =et'de skrining gii yang digunakan sebaiknya dilakukan dengan !aktu yang singkat, cepat, dan disesuaikan dengan k'ndisi pasien( =et'de skrining gii yang digunakan adalah m'di*ikasi dari Malnutrition Skrining Tools untuk de!asa dan skrining ST$9N#-kids untuk anak( &ila dari hasil skrining gii menunjukkan pasien beresik' malnutrisi, maka dilakukan pengkajianB assessment gii dan dilanjutkan dengan langkah F langkah pr'ses asuhan gii terstandar 'leh Dietisien( Pasien dengan status gii baik atau tidak beresik' malnutrisi dianjurkan dilakukan skrining ulang setelah dira!at 8 minggu(
+ika hasil skrining ulang pasien beresik' malnutrisi maka dilakukan
asuhan gii terstandar( Pasien yang mengalami sakit kritis atau kasus sulit yang beresik' mengalami gangguan gii tingkat berat, akan lebih baik bila ditangani 'leh Tim kesehatan( A% PR'SES ASUHAN GIZI TERSTANDAR (PAGT) ii
Pr'ses Asuhan #ii Terstandar PA#T. adalah pendekatan sistematik dalam memberikan pelayanan asuhan gii yang berkualitas melalui serangkaian kegiatan mulai dari Assesment Bpengkajian gii, Diagn'sis gii, %nter7ensi gii, ='nit'ring dan 57aluasi gii( Pr'ses asuhan gii terstandar dilakukan pada pasien yang beresik' kurang gii, sudah mengalami kurang gii atau k'ndisi khusus dengan penyakit tertentu( Langkah PA#T terdiri dari ? 8( Pengkajian #iiB Nutrition Assesment Semua data yang berkaitan dengan pengambilan keputusan yang dicatat dan berhubungan dengan gii.( Pengkajian gii dikel'mp'kkan dalam @ kateg'ri yaitu ? a( pengukuran antr'p'metri, b( data bi'kimia, c( pemeriksaan *isik klinis, d( anamnesis ri!ayat gii, e. ri!ayat pers'nal. 8( A% Antr*+*etrAntr'p'metri
merupakan
pengukuran
*isik
pada
indi7idu(
Antr'p'metri dapat dilakukan dengan berbagai cara, antara lain ? (1) Pengukuran tinggi badan T&. (2) &erat badan &&. (3) Panjang badan P&. (4) Tinggi lutut TL. apabila dalam k'ndisi tinggi badan tidak dapat diukur (5) Lingkar lengan atas L%LA. (6) Lingkar kepala (7) Lingkar dada (8) Lingkar pinggang (9) Lingkar pinggul Penilaian status gii dilakukan dengan membandingkan beberapa ukuran tersebut diatas, misalnya %ndeks =assa Tubuh %=T. yaitu rasi' && menurut T&( Parameter antr'p'metri yang penting untuk melakukan e7aluasi status gii pada bayi, anak, dan remaja adalah pertumbuhan( Pertumbuhan ini dapat diukur melalui pengukuran antr'p'metri yaitu berat badan, panjang badan, lingkar kepala, dan lainnya yang kemudian dibandingkan dengan standar( .% B-*/--a
ii
Data bi'kimia merupakan hasil pemeriksaan lab'rat'rium, pemeriksaan yang berkaitan dengan status gii, status metab'lik dan gambaran >ungsi 'rgan yang berpengaruh terhadap timbulnya masalah gii( Pengambilan kesimpulan dari data lab'rat'rium yang terkait dengan masalah gii harus selaras dengan data assessment gii lainnya, seperti ri!ayat gii yang lengkap, termasuk penggunaan suplemen, pemeriksaan *isik dan sebagainya( Disamping itu pr'ses penyakit, tindakan peng'batan, pr'sedur dan status hidrasi cairan. dapat mempengaruhi perubahan kimia!i, sehingga hal tersebut perlu dipertimbangkan. % Peer-/#aan $-#-/Kl-n-# Pemeriksaan *isik klinis dilakukan untuk mendeteksi adanya kelainan
klinis yang berkaitan dengan gangguan gii( Pemeriksaan *isik terkait dengan masalah gii merupakan k'mbinasi dari tanda F tanda 7ital dan antr'p'metri yang dikumpulkan dari catatan medik pasien( % Anane#-# R-3a!at G-4Anamnesis ri!ayat gii merupakan data meliputi asupan makanan
termasuk k'mp'sisi, p'la makan, diet, dan data lain yang terkait( Anamnesis ri!ayat gii dilakukan secara kualitati> dan kuantitati>( 4ualitati> digunakan untuk memper'leh gambaran kebiasaan makan pasien( Sedangkan cara kuantitati> digunakan untuk mendapatkan gambaran asupan at gii melalui >''d recall selama 1 jam( 4emudian dilakukan analisis at gii yang merujuk pada D4&=BD&=P
e% R-3a!at Per#*nal Data ri!ayat pers'nal meliputi area yaitu ri!ayat 'bat F 'batan atau
suplemen yang dik'nsumsiG s'sial budayaG ri!ayat penyakit pasien .%
dan data umum pasien( D-agn*#-# G-4- Nutrition Diagnosis Diagn'sis gii merupakan langkah mencari p'la dan hubungan antara data yang terkumpul dan kemungkinan penyebabnya( 4emudian memilih masalah gii yang spesi*ik dan menentukan masalah gii secara singkat dan jelas menggunakan termin'l'gi sesuai dengan standart rumah sakit( ii
Pernyataan diagn'sis gii menggunakan P5S Problem Etiologi Sign Symptom.( Diagn'sis gii dikel'mp'kkan menjadi tiga d'main yaitu N%
D'main
Intake.,
N
D'main
4linis.,
dan
N&
D'main
PrilakuBlingkungan.( c. Inter5en#- G-4- Nutrition Intervention %nter7ensi gii yang dilakukan meliputi ? a% Perenanaan Inter5en#%nter7ensi gii dibuat merujuk pada diagn'sis gii yang ditegakkan( =enetapkan tujuan dan pri'ritas inter7ensi berdasarkan masalah giinya, penyebab, gejala dan tanda, kemudian tentukan pula jad!al >rekuensi asuhan( Perencanaan inter7ensi meliputi, penetapan tujuan inter7ensi dan preskripsi diet( Preskripsi diet secara singkat menggambarkan rek'mendasi mengenai kebutuhan energi dan at gii, jenis diet, m'di*ikasi diet, jad!al pemberian diet, dan jalur makanan atau pemberian makan( .%
I+leenta#- Inter5en#&agian kegiatan inter7ensi gii dimana dietisien melaksanakan dan
mengk'munikasikan rencana asuhan kepada pasien dan tenaga kesehatan
lain
yang
terkait(
Suatu
inter7ensi
gii
harus
menggambarkan dengan jelas apa, dimana, kapan, dan bagaimana intervensi itu dilakukan. Kegiatan ini juga termasuk pengumpulan data kembali, agar dapat menunjukkan resp'n pasien dan perlu atau tidaknya m'di*ikasi inter7ensi gii( d. M*n-t*r-ng E5al"a#- Nutrition Monitoring and Evaluation 4egiatan m'nit'ring dan e7aluasi gii yang dilakukan untuk mengetahui resp'n pasienBklien terhadap inter7ensi dan tingkat keberhasilannya( Tiga langkah m'nit'ring dan e7aliasi gii ? a( ='nit'r perkembangan yaitu kegiatan mengamati k'ndisi klienB pasien yang bertujuan untuk melihat hasil yang terjadi apakah sesuai b(
dengan yang diharapkan( =engukur hasil kegiatan, yaitu mengukur perkembangan atau pertumbuhan yang terjadi sebagai resp'n terhadap inter7ensi gii( Parameter yang harus diukur adalah berdasarkan tanda dan gejala
c(
dari diagn'sisis gii( 57aluasi hasil
ii
&erdasarkan tahapan diatas, didapatkan jenis hasil ? 8. Dampak perilaku dan lingkungan terkait gii yaitu tingkat pemahaman, perilaku, akses, dan kemampuan yang mungkin mempunyai pengaruh pada asupan makan dan at gii( 1. Dampak asupan makanan dan at gii dari berbagai sumber /. Dampak terhadap tanda dan gejala *isik yang terkait dengan gii yaitu, pengukuran yang terkait dengan antr'p'metri, bi'kimia, dan parameter pemeriksaan *isikBklinis( . Dampak pada pasienBklien terhadap
inter7ensi
gii
yang
diberikan pada kualitas hidupnya( B% K''RDINASI PELA6ANAN K'LAB'RASI
4''rdinasi atau k'munikasi antar disiplin ilmu yang sangat diperlukan untuk memberikan asuhan yang terbaik bagi pasien( Sebagai bagian dari tim pelayanan kesehatan, dietisien harus berk'lab'rasi dengan d'kter, pera!at, >armasi, dan tenaga kesehatan lainnya yang terkait dengan pemberian pelayanan asuhan gii( =aka dari itu setiap tenaga kesehatan perlu mengetahui peranan masingFmasing tenaga kesehatan lainnya dalam memberikan pelayanan( 8( D'kter penanggung ja!ab pelayanan D'kter berperan sebagai ketua tim asuhan gii, yang bertanggung ja!ab atas pelayanan kesehatan secara keseluruhan(
D'kter menegakkan
diagn'sa dan menetapkan terapi secara keseluruhan, memberi penilaian akhir tentang status gii pasien, menetapkan preskripsi diet, dan mengirim atau merujuk pasien ke dietisien untuk mendapatkan penyuluhan dan k'nsultasi gii(
D'kter melakukan e7aluasi tentang
pelayanan gii yang diberikan berdasarkan masukan dari dietisien dan pera!at, serta melakukan perubahan diet jika diperlukan( 1( Pera!at a( =erujuk pasien yang beresik' maupun sudah terjadi b(
malnutrisi
maupun k'ndisi khusus ke dietisien( =elakukan pemantauan, mencatat asupan makanan dan resp'n klinis klienBpasien terhadap diet yang diberikan dan menyampaikan kepada
dietisien bila terjadi perubahan pada k'ndisi pasien( /( Dietisien
ii
a( b(
=elaksanakan skrining gii =elakukan assessment Bpengkajian gii
pada pasien yang beresik'
malnutrisi atau k'ndisi khusus meliputi pengukuran antr'p'metri, pencatatan hasil lab'rat'rium, *isik klinik, interpretasi data ri!ayat c(
gii dan ri!ayat pers'nal( =engidenti*ikasi masalahB diagn'sa gii berdasarkan hasil assessment
d(
dan menetapkan pri'ritas diagn'sa gii( =erancang inter7ensi gii dengan menetapkan tujuan dan preskripsi diet yang lebih terperinci untuk penetapan diet de*initi7e serta
e(
merencanakan edukasiB k'nseling( =elakukan k''rdinasi dengan d'kter terkait dengan k'ndisi pasien
>(
dan diet definitive( 4''rdinasi dengan d'kter, pera!at, >armasi, dan tenaga lain dalam
g( h( i(
pelaksanaan inter7ensi gii( =elakukan m'nit'ring resp'n pasien terhadap inter7ensi gii( =elakukan e7aluasi pr'ses maupun dampak asuhan gii( =emberikan penyuluhan, m'ti7asi, dan k'nseling gii pada pasien dan
j( k(
keluarganya( =encatat dan melap'rkan hasil asuhan gii pada rekam medik pasien( =elakukan assessment gii ulang reassessment . apabila tujuan belum
tercapai( l( =elaksanakan visite dengan atau tanpa d'kter( m( &erpartisipasi akti> dalam pertemuan atau diskusi dengan d'kter, pera!at, >armasi, angg'ta tim asuhan gii lain, pasienB klien dan keluarganya, dalam rangka e7aluasi keberhasilan pelayanan asuhan gii( ( )armasi a( =empersiapkan 'bat dan at gii yang terkait dengan, misalnya b( c(
7itamin, mineral, elektr'lit, nutrisi parenteral, dan lain sebagainya( =elakukan k'mpabilitas at gii yang diberikan kepada pasien( =embantu menga!asi dan menge7aluasi penggunaan 'bat dan cairan
d(
parenteral pada pasien 'leh pera!at( &erk'lab'rasi dengan dietisien dalam pemantauan interaksi 'bat dan
e(
makanan( =emberikan edukasi kepada pasien dan keluarga mengenai interaksi
'bat dan makanan( @( Tenaga kesehatan lainnya
ii
Tenaga kesehatan lainnya adalah tenaga terapi 'kupasi, tenaga !icara yang berkaitan dalam perencanaan dan pelaksanaan inter7ensi pada pasien dengan gangguan menelan yang berat dan lain sebagainya(
BAB I7 D'KUMENTASI
=end'kumentasikan pemeriksaan pasien merupakan langkah kritikal dan penting dalam pr'ses asuhan pasien( Hal ini umumnya dipahami pelaksana praktek ked'kteran bah!a jika anda tidak mend'kumentasikannya, anda tidak melakukannyaI( D'kumentasi adalah alat k'munikasi berharga untuk pertemuan di masa mendatang dengan pasien tersebut dan dengan
tenaga ahli asuhan
kesehatan lainnya( Saat ini, beberapa met'de berbeda digunakan untuk mend'kumentasikan asuhan pasien dan PP, dan beragam >'rmat cetakan dan perangkat lunak k'mputer tersedia untuk membantu >armasis dalam pr'ses ini( D'kumentasi yang baik adalah lebih dari sekedar mengisi >'rmulirG akan tetapi, harus mem>asilitasi asuhan pasien yang baik( iri-ciri yang harus dimiliki suatu d'kumentasi agar berman>aat untuk pertemuan dengan pasien meliputi? %n>'rmasi tersusun rapi, ter'rganisir dan dapat ditemukan dengan cepat Pend'kumentasian dari kegiatan pelayan asuhan gii ruang ra!at inap adalah ? 8(
1(
)'rm $ekam =edik meliputi ? a(
)'lder Pengkajian #ii Skrining #ii dan Pengkajian #ii.
b(
)'lder Da>tar =asalah #ii
c(
)'lder $encana A!al #ii
d(
)'lder atatan Perkembangan Pasien Terintegrasi
e(
)'lder )'rmulir 4husus B5dukasi Terintegrasi Pencatatan Harian dalam >'rm kegiatan gii ruang ra!at inap yang meliputi
nama, umur, jenis kelamin, register dan n'm'r rekam medik, antr'p'metri
ii
&&, T&, LLA dan status gii., pengkajian gii J 1 jam atau lebih., diagn'sa medis, diet yang diberikan, lea*let yang diberikan dan jasa asuhan gii(
BAB 7 PENUTUP
Panduan Asessmen "lang #ii $a!at %nap disusun agar dapat dipakai sebagian pegangan dan acuan 'leh setiap sta> medis dalam melaksanakan kegiatan pelayanan medis kepada pasien , serta sebagai dasar panduan bagi Seluruh sta> medis diba!ah ruang lingkupnya dalam melaksanakan kegiatannya( Panduan Asessmen #ii $a!at %nap
"lang
Direktur $S%A &uah Hati Pamulang
berlaku sejak
tanggal ditetapkan(
dr( Nurhayati Prati!i %rmasika, =A$S
ii