LAPORAN KASUS OKLUSI TUBA
Oleh : Mariza apriyana 07.06.0015
Pembimbing dr. Nurman Hikmallah Sp. THT
DALAM RANGKA MENGIKUTI KEPANITERAAN KLINIK MADYA BAGIAN SMF KULIT DAN KELAMIN KELAMIN RSUD PATUT PATUH PATJU FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ISLAM AL-AZHAR 2013 IDENTITAS PASIEN
Nama
: Tn. MB
1
Jenis kelamin : laki-laki Umur
: 21 tahun
Alamat
: Gelogor
Agama
: Islam
Suku
: Sasak
RM
: 532813
ANAMNESA
a). Keluhan Utama. Ke dua telinga berdengung b). Riwayat Penyakit Sekarang. Pasien datang ke poli THT RSUD TRIPAT dengan keluhan ke dua telinga berdengung sejak 1 bulan yang lalu. telinga berdengung ini dirasakan hilang timbul sekarang pendengaran dirasakan agak menurun. Nyeri di telinga juga kadang-kadang dirasakan. Pasien juga mengeluhkan pusing. 2 minggu sebelumnya pasien pernah pilek tapi sudah sembuh. Saat ini Batuk, pilek maupun demam tidak dikeluhkan oleh pasien.Pasien sebelumnya tidak pernah mengobati keluhan yang dirasakannya. c). Riwayat Penyakit Dahulu. Pasien tidak pernah mengalami keluhan seperti ini. Riwayat asma (-), riwayat Alergi (-), riwayat alergi makanan (-) d). Riwayat Penyakit Keluarga. Tidak ada keluarga pasien yang mengalami keluhan serupa
2
e) Riwayat sosial ekonomi Pasien sehari-harinya bekerja sebagai buruh. PEMERIKSAAN FISIK.
Keadaan Umum
: Baik.
Kesadaran
: Compos Mentis
Vital Sign: Tekanan Darah
: 120/80 mmHg
Nadi
: 85 x/menit
Respirasi
: 20x/menit
Suhu
: 36,5
STATUS GENERALIS Kepala •
Mata
: Konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik ikterik .
•
Hidung
: status lokalis
•
Telinga
: status lokalis
•
Mulut
: status lokalis
•
Leher
: tidak Terdapat Pembesaran KGB
Thoraks
:
Pulmo Pulmo : Vesi Vesikul kuler er + / +, ronkh ronkhii -/-/- , wheezing wheezing -/-
3
COR
: S1 - S2 S2 murni reguler, murmur -, Gallop -
Abdomen •
Inspeksi
: Supel
•
Palpasi
:hepar/lien/renal :hepar/lien/renal tidak teraba
•
Perkusi
: Timpani
•
Auskultasi
: BU (+) N
Ekstremitas
Atas : hangat +/+, udema -/Bawah : hangat +/+, udema -/STATUS LOKALIS THT A. Telinga Inspeksi •
Bentuk dan ukuran
: (N/N)
•
Benjolan
: (-/-)
•
Serumen
: (+/+)
•
Otore
: (-/-)
•
Edema
: (-/-)
•
Hiperemi
: (-/-)
Palpasi •
Tragus pain
: (-/-) 4
•
Nye Nyerri tarik aur auricula cularr
: (-/-)
Otoskopi •
serumen ADS
: (-/-)
•
Membrane tymphani intake
: (+/+)
•
Retraksi me membrane titimpan panai
: (+ (+/+)
•
Hiperemis ADS
: (-/-)
perf perfor oras asii ADS
: (-/-)
Otore
: (-/-)
•
•
B. Hidung Inspeksi •
Tidak terdapat deviasi septum
•
Tidak terdapat terdapat pembengkakan pembengkakan dan pucat pada konka hidung
Palpasi •
•
Tidak ada nyeri tekan Tidak ada krepitasi
Rhinoskopi anterior : •
Mukosa hidung oedema
: (+/+)
5
•
Konka hiperemis
: (-/-)
•
Konka oedem
:(-/ -)
•
Permukaan konka Licin
: (-/-)
•
Serous jernih
:(-)
•
Massa
: (-/-)
Rhinoskopi posterior : tidak dilakukan
C. Tenggorokan Inspeksi
Mukosa lidah
: Dbn , tidak terdapat gambaran peta
arkus arkus anteri anterior or hiper hiperemi emi : (-/(-/-)) Uvula
: di tengah, tidak ada kelainan
Tonsil
: tidak membesar, T1-T1, tidak hiperemis
PEMERIKSAAN PENUNJANG •
Otoskop pneumatic
•
Tes audiometri
DIAGNOSA BANDING •
OMA stadium oklusi tuba
•
Otitis Media serosa
•
Tuli konduksi
DIAGNOSA KERJA
6
OMA stadium oklusi tuba PENATALAKSANAAN o
Analgetik
: ibuprofen 40 400 mg 3 dd 1
o
Dekong Dekongest estan an
: pseudo pseudoefe efedri drin n 60 mg 3 dd 1
o
Ant Antibiot biotik ik
: cipr ciprof oflloxac oxaciin 500 500 mg 3 dd 1
KIE •
Saat mandi hendaknya kedua telinga ditutup menggunakan kapas agar air tidak masuk kedalam telinga.
•
Jangan mengorek-ngoek telinga
•
Bila tidak ada perubahan hendaknya dating untuk kontrol ke dokter.
PROGNOSIS.
Quo ad Vitam
: ad bonam
Quo Quo ad ad fun fungt gtio iona nam m
: ad ad bon bonam am
Quo Quo ad sanat anatiionam onam
: ad bona bonam m
7
DAFTAR PUSTAKA 1. Soep Soepar ardi di E., E., Iskan Iskanda darr N. Telinga Hidung Tenggorok Kepala Leher . Leher . Edisi ke lima. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Jakarta: 2004. 2. Adam Adamss G., G., Boies Boies L., L., Hig Higle lerr P. Buku Ajar Penyakit THT . Edisi ke enam. Penerbit Buku Kedokteran EGC. Jakarta: 1997. 3. Mansjo Mansjoer er et all.ot all.otiti itiss media media akut akut dalam dalam kapita kapita selekta selekta kedokte kedokteran ran,, edisi edisi ketiga, ketiga, Fakultas kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta.1999.
8