TRAINING CENTER TRAINING CENTER
Informasi umum :
Participan Note :
Perawatan yang tepat untuk genset anda akan menghasilkan operasi dan umur yang lebih panjang, kinerja yang lebih baik, dan operasi kerja yang lebih ekonomis. Untuk lebih jelasnya ikuti pemeriksaan pemeliharaan harian yang tercantum dalam buku panduan ini.
Bagian dari buku petunjuk ini menyediakan semua informasi yang diperlukan. untuk operasi Genset khususnya yang mengenai bagian dari pemeliharaan engine. Periksa indikator tekanan oli, indikator suhu, indicator lampu , dan alat pengukur lainnya, periksa setiap saat untuk memastikan genset sekali. telah beroperasi minimal 1 jam sekali.
TRAINING CENTER
6
Pemeriksaan Battery Perhatian : Baterai dapat memancarkan gas yang mudah meledak. Untuk mengurangi kemungkinan cedera pada seseorang, selalu periksa saluran ventilasi sebelum menggunakan baterai. Untuk
mengurangi kemungkinan busur api
Perhatian
yang terlalu besar , bila ingin melepas kabel
Jangan membongkar engine apabila ada bahan
,lepaskan negatif (‐) Kabel baterai terlebih
kimia yang dapat menyebabkan karat, karena
dahulu dan pasang negatif (‐ ) baterai Kabel
dapat merusak engine
sterakhir.
Perhatian :
Prosedur Starting yang normal : PERHATIAN
Ketika menggunakan charging external
Untuk mengurangi kemungkinan kerusakan pada starter motor, anda tidak boleh melakukan starting motor awal lebih dari 30 detik. detik. Tunggu 2 menit antara setiap percobaan untuk menghidupkan mesin (percobaan starting motor pada saat awal pengoprasian genset). Melakukan
Starting
diperbolehkan starting
motor
motor
hanya
3‐5 kali, kali, jika melakukan terlalu
sering
dapat
menyebabkan motor starting terbakar.
sebagai
sumber
power
untuk
proses
starting awal, Posisikan engine dalam keadaan
OFF
lepaskan
kunci
pada
control
sebelum
genset,
memasang
Jumper kabel untuk mencegah ketidak‐ sengajaan pemakaian starting motor.
Peringatan : Tidak
boleh
menggunakan
charger
external untuk menghidupkan Genset, yang diijinkan hanya menjumper antar battery.
Jika engine tidak mau start dalam 3‐5 kali percobaan, cek sistem bahan bakar. Tekanan oli engine harus terlihat 15 detik setelah starting genset. genset. Jika tekanan oli tidak terlihat setelah 15 detik dari starting, matikan genset dengan segera untuk menghindari kerusakan engine menjadi lebih parah, kemudian periksa level oli. TRAINING CENTER
Informasi Umum : Idle engine 3 sampai 5 menit pada kecepatan sekitar 700‐800 rpm, dan mencapai suhu air coolant minimum 60° C [140° F] sebelum dioperasikan dengan beban. Tambahkan kecepatan engine (Rpm) secara perlahan untuk memberikan pelumasan awal pada komponen engine,yang memungkinkan tekanan bahan bakar lebih stabil.
Pengoperasian engine tanpa beban yang terlalu lama juga akan menyebabkan suhu cairan pendingin engine terlalu rendah < 60° C [140° F], Hal ini akan menyebabkan bahan bakar tidak akan terbakar secara sempurna, bahan bakar akan menetes dan tercampur dengan minyak pelumas dari dinding silinder akibatnya
akan mengencerkan oli pada
crankcase, jika oli terlalu encer maka semua bagian engine yang bergerak tidak akan mendapatkan pelumasan secara merata.
PERINGATAN : Jangan Idle engine untuk periode waktu yang terlalu lama. Jangka waktu idle, lebih dari 10 menit, bisa merusak engine karena suhu ruang bakar turun begitu rendah, bahan bakar tidak akan terbakar sepenuhnya. Fuel yang tidak terbakar akan menyebabkan karbon yang akan menyumbat lubang injektor dan cincin piston serta dapat menyebabkan valve bisa menempel.
Participan Note :
TRAINING CENTER
Sebagian besar kerusakan pada engine akibat
Operating Engine pada saat engine normal
terlambatnya
Jika Engine dilengkapi alat pengukur, monitor
Lihat dan dengarkan perubahan dalam kinerja
tekanan bahan bakar dan suhu pendingin
engine, suara, atau penampilan engine yang
secara teratur.
dapat
memberikan peringatan dini.
menunjukkan
waktu
servis
atau
perbaikan engine yang dibutuhkan. beberapa Lihat spesifikasi sistem pelumas dan spesifikasi
perubahan yang harus dicari adalah:
sistem pendingin, Matikan mesin jika ada tekanan atau suhu
yang tidak memenuhi
spesifikasi.
• Getaran • suara engine yang tidak biasa • Perubahan mendadak suhu operasi engine atau tekanan • asap yang berlebihan • Kehilangan daya • Peningkatan konsumsi oli • Peningkatan konsumsi bahan bakar • Fuel, minyak, atau kebocoran pendingin.
Mematikan Genset Informasi umum Biarkan Engine untuk idle 3 sampai 5 menit sebelum dimatikan setelah beroperasi dengan
Deteksi Kerusakan Melalui Suara
beban penuh. Hal ini memungkinkan proses pendinginan komponen engine seperti piston, silinder, bantalan, dan turbocharger sudah memadai. Putar keyswitch atau Run / Off / Auto beralih ke posisi OFF jika OFF jika Genset sudah tidak dipakai.
Participan Note :
TRAINING CENTER
Perhatian : Jangan meng‐Idle engine untuk waktu yang lama. Waktu idle yang berlebihan dapat menyebabkan performa engine menjadi buruk. Engine dengan system internal combustion tidak harus beroperasi pada kecepatan idle rendah untuk waktu yang lama. Kondisi operasi ini dapat menyebabkan performa mesin menjadi
buruk. Fitur engine shunt down
tersedia pada kebanyakan engine
Cummins, fitur ini digunakan untuk mematikan engine setelah proses idle.
Maintenance Schedule Semua prosedur pemeliharaan terdaftar untuk interval perawatan sebelumnya juga sebelumnya juga harus dilakukan.
Daily - Maintenance Checks
Lubricating Oil Level - Check
Engine Governor Oil Level - Check
Engine Coolant Level - Check
Aftercooler Coolant Level - Check
Engine Crankcase Breather Tube - Check
Fan, Cooling - Check
Drive Belts - Check
Governor Oil – Check
Every 250 Hours, or 6 Months - Maintenance Checks
Lubricating Lubricat ing Oil and Filters - Change
Intake System Piping - Check
Air Cleaner Restriction - Check
Overhead Set 1 - Adjust
Oxygen Setting – Check
Every 1500 Hours, or 12 Months - Maintenance Checks
Supplemental Coolant Additives (SCA) and Antifreeze 2 - Check
Fan Belt Tensioner - Check
Spark Plugs- Check
TRAINING CENTER
Every 1500 Hours, or 1 Year - Maintenance Checks
Engine Hoses - Check
Engine Mounts - Check
Batteries - Check
Battery Cables and Connections - Check
Auxiliary Water Pump - Check
Spark Plug Wires - Check
Engine Assembly - Clean
Gas Filter - Replace
Coolant Filter - Replace
Overhead Set - Adjust
Engine Timing - Check
Gas Pressure to Air - Fuel Mixer - Check
Air Cleaner - Replace
Ignition Coils - Check
Ignition Couplings - Check
Throttle Linkages and Ball Joints - Check
Governor Oil – Change
Every 6000 Hours, or 2 Years - Maintenance Checks
Couplings, Ignition Drive - Replace
Engine Water Pump - Check
Water Pump Idler Assembly - Check
Fan Hub - Check
Vibration Damper - Check
Turbocharger - Check
Engine Coolant - Replace
Drive Belt, Cooling Fan - Check
Drive Belt , Aftercooler – Check
1. Adjust valve setiap periode penggantian oli atau 1500 jam pertama, tidak berlaku kelipatannya. 2. Periksa coolant addictive setiap 6 bulan sekali ( 250 jam), atau setiap penggantian interval oli.
TRAINING CENTER
NO
BAGIAN YANG DIPERIKSA
PEMERIKSAAN
KONDISI BAIK BURUK
KETERANGAN
PEMERIKSAAN SEBELUM START A
Prosedur perawatan Harian • Air Cleaner Restriction • Fuel • Lubricating Oil Level • Coolant Level • Fuel-Water Separator • Air Cleaner Precleaner - Check • Air Intake Piping • Drive Belts • Crankcase Breather Tube • Electrolite Battery • Visual Genset • Battery Cables and Connections • Visual Knife Pan
B
E L MIN.
F
E
Ganti Ganti Ganti Periksa Kondisi
• Coolant Filter
Fuel Filter (Spin-On Type)
• Fan, Cooling • Supplemental Coolant Additive (SCA) and Antifreeze Concentration
Periksa Kadar
Prosedur perawatan 1500 jam atau 12 bulan (mana yang lebih dulu tercapai) • Engine steam cleaning • Engine Mounts • Battery Cables and Connections • Batteries - Check • Cooling Fan Belt Tensioner • Radiator Hoses • Fan Drive Idler Arm Assembly • Coolant Heater • Engine Oil Heater
Bersihkan Periksa Kondisi Periksa Kondisi Periksa Kondisi Periksa Kondisi Periksa Kondisi Periksa Kondisi Kondisi (Opsional) Kondisi (Opsional)
Adjust • Adjust Valve Adjust • Crankshaft Periksa Kondisi Prosedur perawatan 4500- 6000 jam atau 24 bul an (mana yang lebih dulu tercapai) • Water Pump Periksa Kondisi • Adjust or calibration Injector
D
F H MAX.
Prosedur perawatan 250 jam atau 6 bulan (mana yang lebih dulu tercapai) • Lubricating Oil, and Filter
C
Periksa Kondisi Periksa Jumlah Periksa Jumlah Periksa Jumlah Kondisi & drain/buang air Periksa Kondisi Periksa dari Kebocoran Periksa kekencangan Periksa Kondisi Periksa Level Periksa Kondisi Periksa Kondisi Periksa Kondisi
• Turbocharger • Cooling System • Fuel Pump • Fan Hub, Belt Driven • Vibration Damper
Periksa/Perbaiki/Ganti Bilas air coolant Bila perlu, Kalibrasi Periksa Kondisi Periksa Kondisi TRAINING CENTER
( Cummins Authorized ) ( Cummins Authorized )
( Cummins Authorized )
7
TRAINING CENTER TRAINING CENTER
Informasi umum:
Participan Note :
Perawatan pencegahan dimulai dengan kepedulian sehari‐hari dari penggunaaan engine dan sistemnya. Sebelum menyalakan engine, mengecek kadar bahan bakar dan suhu pendingin. Carilah informasi keadaan mengenai : • Kebocoran • bagian longgar atau rusak • sabuk aus atau rusak • Setiap perubahan dalam penampilan engine. • Bau bahan bakar
TRAINING CENTER
Laporan Operasi Engine : Engine harus dipelihara dalam kondisi mekanik yang bagus jika operator ingin mendapatkan kepuasan yang optimal dari penggunaan engine tersebut . Departemen pemeliharaan membutuhkan laporan
harian dari operator untuk membuat
penyesuaian yang diperlukan dalam pemeliharaan dengan waktu yang dialokasikan . Laporan sehari‐hari juga membantu untuk membuat ketentuan untuk pekerjaan pemeliharaan yang lebih luas. Perbandingan dari laporan harian , bersama dengan tindak lanjut praktis , akan menghilangkan sebagian kerusakan dan perbaikan darurat . Laporkan ke departemen pemeliharaan bila terjadi salah satu kondisi seperti berikut ini : • Tekanan Minyak Pelumas Rendah • Daya Rendah • Daya kenaikan atau lonjakan mesin • Tidak menentu atau tidak ada kontrol akselerator atau respon • Setiap lampu peringatan berkedip • Air atau minyak suhu Abnormal • Kebisingan mesin yang tidak biasa • Asap yang berlebihan • Penggunaan berlebihan pendingin , bahan bakar , atau minyak pelumas • Setiap bahan bakar , pendingin , pelumas atau kebocoran minyak • Bagian longgar atau rusak • Sabuk aus atau rusak
TRAINING CENTER
• Laporan harian operator • Engine oil level (batas permukaan oli mesin)
TRAINING CENTER
Maintenance Check
Participan Note :
Engine Off Jangan
mengoperasikan
engine
dengan
ketinggian oli di bawah tanda L (rendah) atau di atas tanda
H (tinggi) karena dapat
menyebabkan kinerja engine menjadi buruk serta
kerusakan
engine
dapat
terjadi.
Oli Engine harus berada pada level antara L (rendah) dan H (tinggi) saat memeriksa tingkat pelumas. Serta pastikan pengukuran sudah benar. Pengecekan dilakukan saat engine dalam
keadaan
mati
untuk
memperoleh
pembacaan yang lebih akurat. Tunggu minimal 15 menit setelah mematikan mesin untuk memeriksa level pelumas pada deep stick. 15 Menit adalah waktu yang cukup untuk oli mengalir kembali ke pan. Untuk rekomendasi pelumas tambakan oli ke Pan sesuai kapasitas.
Unusual Engine Noise TRAINING CENTER
9
Maintenance Check
Maintenance Check
Engine Running pada posisi Idle.
Penandaan Level oli high saat engine
Pengecekan Oli pada saat engine running. Saat engine dioperasikan suhu oli sekitar 93°C [200°F]
sebelum
menambahkan
oli
atur
running pada posisi Rated. Jika
tidak
memungkinkan
engine
kecepatan engine ke kecepatan rendah.(Low
dioperasikan pada posisi rated (kecepatan
Idle)
penuh), maka untuk menambahkan oli bisa dilakukan dengan menggunakan cara
Biarkan engine idle selama 5 menit agar oli di
manual (dilakukan sendiri oleh operator)
dalam pan turun. Periksa level oli 4 sampai 6
dengan cara berikut ini :
kali. Untuk rekomendasi pelumas tambakan oli
1. Sebelum
ke Pan sesuai kapasitas.
mengoperasikan
engine
(engine off) lihat kapasitas maksimum dari level oli.
Penandaan Level oli low saat engine running pada posisi Rated. Jika
tidak
memungkinkan
engine
penuh), maka untuk menambahkan oli bisa dilakukan dengan menggunakan cara manual (dilakukan sendiri oleh operator) dengan cara berikut ini : (engine off)
mengoperasikan
sesuai kapasitas maksimum (periksa kembali dengan deepstick).
dioperasikan pada posisi rated (kecepatan
1. Sebelum
2. Bila kurang kemudian tambahkan oli
3. Setelah diisi jalankan engine pada posisi rated,periksa kembali level oli pada deepstick, kemudian tandai level secara manual pada deep stick.(berarti pada kondisi ini
saat engine running)
engine
lihat kapasitas minimum
dari level oli. 2. Bila kurang kemudian tambahkan oli sesuai
kapasitas
minimum
level oli maksimum pada
(periksa
kembali dengan deepstick). 3. Setelah diisi jalankan engine pada posisi rated,periksa kembali level oli pada deepstick, kemudian tandai level secara manual pada deep stick.(berarti pada kondisi ini level oli minimum pada saat engine running)
Participan Note :
TRAINING CENTER
Coolant Level
Participan Note :
Maintenance Check
Tambahkan air coolant bila levelnya berkurang. Isi cooling system dengan air coolant ke bagian bawah
leher dalam mengisi
radiator atau tangki ekspansi.
CATATAN: Beberapa radiator ada mengisi yang dua leher, yang keduanya harus diisi ketika sistem pendingin dikeringkan .
Peringatan :
Charge-Air Piping
Jangan lepaskan pressure cap jika engine
Maintenance Check
masih dalam keadaan panas. Tunggu sampai
Periksa pipa ‐ udara dan selang dari kebocoran,
suhu pendingin di bawah 50 ° C [120 ° F] cairan
lubang, retak, atau koneksi yang longgar.
pendingin
Kencangkan klem dan selang jika diperlukan.
yang
masih
panas
dapat
menyemprot atau uapnya dapat menyebabkan
Merujuk pada buku manual
cedera pribadi
spesifikasi produsen untuk nilai torsi yang
atau peralatan
benar .
Perhatian : Jangan pernah menggunakan tambahan sealing (bahan perapat yang ditambahkan ke cairan coolant) untuk menghentikan kebocoran lubang dalam sistem pendingin. Hal ini dapat mengakibatkan sistem pendingin buntu dan aliran pendinginan tidak lancar, dan akan menyebabkan mesin terlalu panas. Tingkat cairan pendingin harus diperiksa setiap hari.
Pasang
cap
radiator.
Operasikan
engine
sampai air coolant mencapai suhu 70°C [158 ° F] dan periksa kebocoran coolant. Minimal tekanan pada cap radiator berkisar 48 kPa [7 psi] atau sesuai speck engine.
Peringatan : Jangan menambahkan cairan pendingin pada engine yang masih panas. block engine bisa rusak. Biarkan engine dingin di bawah 50 ° C [120 ° F] sebelum menambahkan cairan pendingin.
Participan Note :
TRAINING CENTER
TRAINING CENTER
Drive Belts
Participan Note :
Maintenance Check Poly-Vee Belt
Periksa
belts
setiap
hari.
Periksa
belt
jika terjadi keretakan. Jika kerusakan Traverse (lebar belt) yang retak hal tersebut bisa diterima.
TRAINING CENTER
Jika kerusakan Longitudinal (arah panjang belt)
Participan Note :
retak yang bersinggungan dengan retakan melintang tidak dapat diterima Ganti belt jika robek atau jika memiliki bagian hilang.
Kerusakan Belt dapat disebabkan oleh: • Belt terlalu tegang • Ukuran salah atau belt terlalu panjang • Pulley tidak sejajar • Salah pemasangan • Liingkungan operasi yang Kotor • Minyak atau lemak di sisi belts.
Periksa belt setiap hari. Ganti belt bila retak, robek, atau memiliki potongan bahan yang hilang.
Keretak/kerusakan
yang kecil
dan tidak terlalu parah masih dapat diterima. Periksa belt apabila ada permukaan yang mengkilap hal itu bisa menunjukan bahwa belt mengalami slip. Pastikan belt terpasang dengan kencang dan benar.Kerusakan Belt dapat disebabkan oleh: • Ukuran pemasangan yang terlalu kencang • Ukuran salah atau panjang • Pulley tidak sejajar • Salah pemasangan • lingkungan operasi buruk • Oil atau minyak pada sabuk(betl)
TRAINING CENTER
TRAINING CENTER
Fan, Cooling
Participan Note :
Sebuah inspeksi visual untuk kipas pendingin diperlukan setiap hari.
Periksa retak, paku
keling longgar, dan pisau bengkok atau longgar. Periksa kipas untuk memastikan itu sudah terpasang dengan aman. Kencangkan capscrews, jika perlu.
TRAINING CENTER
Ganti kipas bila mengalami kerusakan, kipas
Peringatan
yang asli ada part number dari Cummins dan
Jangan memutar engine dengan menarik atau
akan diganti bila dalam masa waranti terjadi
mencongkel pada bagian fan. Pisau kipas
kerusakan
dapat rusak dan menyebabkan cedera pribadi atau kerusakan bagian yang lainnya. Gunakan drive shaft aksesori atau alat crankshaft untuk memutar poros engkol.
Peringatan Jangan meluruskan bila kipas bengkok atau terus menggunakan kipas rusak. Sebuah pisau kipas bengkok atau rusak dapat menyebabkan cedera atau kerusakan properti.
Participan Note :
TRAINING CENTER
TRAINING CENTER
Mengukur Ketegangan Belt
Crankcase Breather Tube
Mengukur ketegangan belt direntangkan pada bagian tengah puli. Memeriksa ketegangan belt dengan meng‐
Pemeliharaan :
gunakan tekanan 110 N [25 lbf] kekuatan antara puli pada v‐belt. (Jika menggunakan belt tensioner).
Periksa Crankcase Breather
dari lumpur,
puing‐puing, atau es di crankcase Breather. Periksa tabung lebih sering dalam kondisi dingin.
Jika menggunakan tangan secara manual maksimal ketegangan tali kipas antara 1‐1,2 cm.
Kebisingan Engine yang tidak biasa Selama pemeriksaan pemeliharaan harian, dengarkan setiap suara yang mencurikan atau tidak biasa ,dari suara engine kita dapat mengidentifikasi kerusakannya.
Participan Note :
TRAINING CENTER
• Periksa Bahan Bakar
• Endapan air dari tangki dan saringan bahan bakar • Isi penuh bahanbakar
14
TRAINING CENTER
Participan Note :
Peringatan : Drain water separator ke dalam wadah dan buang sesuai dengan peraturan lingkungan hidup daerah setempat. Putar sesuai dengan kebutuhan, Jangan terlalu banyak, gunakan tangan Anda untuk membuka kran penguras. Putar katup berlawanan sekitar 3 ½ sampai katup turun ke bawah 25.4 mm dan pengeringan terjadi. Cummins membutuhkan water separator atau saringan bahan bakar yang akan dipasang dalam sistem bahan bakar.
Drain water
separator ada di dalam maintenance setiap hari.
TRAINING CENTER
Electrolyte level Vent plug Terminal Koneksi kabel
TRAINING CENTER
Informasi Umum : Lihat tabel terlampir kondisipenyimpanan
untuk menentukan daya
Participan Note :
battery
berdasarkan pembacaan spesifik gravity (SG). Gunakan hydrometer untuk mengukur berat jenis masing‐masing sel. CATATAN: Jika berat jenis semua sel di bawah 1.200, itu baterai harus diisi. CATATAN: Jangan mencoba untuk memeriksa berat jenis
dari
baterai
sesaat
setelah
menambahkan air. Jika diperlukan untuk menambahkan air gunakan hydrometer untuk mengukur kadar SG (specific gravity), tunggu beberapa menit untuk mengisi airnya lagi.
TRAINING CENTER
Fungsi battery pada
genset adalah untuk mensuplai kebutuhan listrik
komponen‐
kompenen listrik pada genset tersebut seperti motor stater, lampu scren dan system control. Namun demikian kapasitas baterai sangatlah terbatas, sehingga tidak akan dapat mensuplai tenaga listrik secara terus menerus. Dengan demikian, battery harus selalu terisi penuh agar dapat mensuplai kebutuhan listrik setiap waktu yang diperlukan oleh tiap‐tiap komponen listrik. Untuk itu pada genset diperlukan sistem pengisian yang akan memproduksi listrik agar battery selalu terisi penuh. Sistem pengisian (charging system) akan memproduksi listrik untuk
mengisi kembali battery dan mensuplai kelistrikan ke komponen yang memerlukannya pada saat motor hidup. Sebagian besar genset dilengkapi dengan alternator yang menghasilkan arus bolak‐balik yang lebih baik dari pada dinamo yang menghasilkan arus searah dalam hal tenaga listrik yang dihasilkan maupun daya tahannya. genset yang menggunakan arus searah (direct current ), arus bolak‐balik yang dihasilkan alternator harus disearahkan menjadi arus searah
sebelum dikeluarkan. Karena begitu pentingnya fungsi battery maka kondisinya harus dijaga agar performanya maksimum ketika digunakan, perawatan battery dilakukan setiap hari dengan cara: 1. Pastikan bahwa level cairan elektrolit battery pada kondisi antara L (Low) dan H (High). Jangan sampai berlebih (Luber), apalagi kurang karena hal ini dapat merusak secara permanen sel‐sel battery sehingga mengurangi performa battery. 2. Periksa saluran ventilasi battery (vent plug), bila terjadi kebuntuan pada tiap‐tiap sel, karena bila terjadi kebuntuan akan mengakibatkan saluran sirkulasi battery tersumbat sehingga battery akan menjadi kembung. 3. Bersihkan terminal battery bila terdapat jamur atau kerak dengan kain yang dibasahi direndam dengan air panas. Bila terminal sudah terkikis ganti dengan battery yang baru, jangan ditambahkan material yang lain untuk mengencangkan terminal battery karena sangat berbahaya dan dapat menimbulkan busur api bila koneksinya tidak kencang. 4. Kencangkan saat mengkoneksikan kabel dengan terminal battery karena koneksi yang kendur dapat menimbulkasn busur api, pada saat
pengisian battery terdapat proses
oksidasi yang mengeluarkan gas hydrogen, ada hydrogen yang mudah terbakar dan busur api bisa menyebabkan terjadinya ledakan pada battey
TRAINING CENTER
MINGGUAN • Periksa / bersihkan
• Air filter (filter udara) • Air cleaner restriction (indikator hambatan udara)
TRAINING CENTER
Air Cleaner Restriction
Participan Note :
Maintenance Check Mechanical Indicator Peringatan
Jangan lepaskan alat ini dari GENSET karena alat ini digunakan sebagai Vacum indicator yang berfungsi sebagai tanda apabila ada kebuntuan didalam filter udara. Vacum indicator ini harus dipasang sedekat mungkin dengan filter udara agar pem‐ bacaannya lebih akurat. Apabila terlihat indicator merah pada alat ini berarti telah terjadi kevacuman didalam filter udara. Indikator merah akan kembali lagi (normal) bila filter udara dibersihkan/diganti, setelah itu tekan tombol reset pada bagian vacuum indicator.
TRAINING CENTER
15
Perawatan 250 Jam/6 Bulan Semua inspeksi
pemeriksaan yang
Participan Note :
pemeliharaan
tercantum
dan
sebelumnya
(Perawatan A) harus dilakukan, selain yang tercantum pada perawatan ini.
TRAINING CENTER
• Ulangi perawatan sebelumnya ( A ) •
Ganti
• Engine oil (oli mesin) • Oil filter (filter oli) • Fuel filter (filter solar) • Water filter (filter air radiator) •
Periksa
•
Kandungan DCA (tambahkan larutan DCA bila perlu)
Bersihkan / ganti
Crankcase Breather (saringan saluran pernafasan karter) ( kecuali KT/KTA‐38 & KTA‐5 0 ) TRAINING CENTER
Perawatan 250 Jam/6 Bulan
Participan Note :
Perawatan 250 Jam/6 Bulan (mana yang lebih dahulu tercapai) biasanya identik dengan pergantian filter yang diantaranya.
Penggantian filter Oli dibarengi dengan penggantian oli engine. (SAE 15W‐40) dan API Service Minimal CF/ CI4
Penggantian filter bahan bakar
Penggantian filter coolant (gunakan air coolant
sesuai
dengan
rekomendasi
Cummins) Dalam perawatan 250 jam/6 bulan, pastikan juga bahwa kandungan DCA sesuai dengan spesifikasi atau kalau menggunakan PG Plus pastikan
kandungan
Addictive
masih
terpenuhi.
TRAINING CENTER
17
TRAINING CENTER
Lubricating Oil and Filters Menguras oli
Participan Note :
Sebelum menguras dan mengeringkan
oli
operasikan engine sampai suhu air coolant mencapai 60°C [140°F] kemudian matikan engine. Karena pada suhu 600 C oli engine cenderung
lebih
memudahkan
encer
untuk
sehingga
proses
lebih
pengeringan.
CATATAN : Untuk mengurangi kemungkinan cedera pribadi, hindari kontak langsung dari oli panas dengan kulit Anda.
Peringatan : Beberapa
negara
menentukan
bahwa
oli mesin bekas dapat menjadi karsinogenik dan
menyebabkan
toksisitas
reproduksi.
Hindari menghirup uap oli, mengkonsumsi, dan kontak lama dengan engine. Jika tidak digunakan kembali, buang oli sesuai dengan peraturan lingkungan setempat. TRAINING CENTER
TRAINING CENTER
Participan Note :
Perhatian : Cara pengisian oli baru setelah oli yang lama sudah ditiriskan : 1. Isi oli engine pada level yang benar dengan oli engine bersih. 2. Periksa dan sesuaikan dengan kapasitas maksimal penggunaan oli. 3. Periksa level oli pada dipstick. Level harus sesuai diantara L (Low) dan tinggi (H) yang tertanda pada dipstick. 4. Operasikan engine pada kecepatan idle rendah untuk memeriksa kebocoran pada filter oli dan penutup saluran. 5. Matikan engine dan tunggu kira‐kira 5 menit agar oli mengalir dari bagian atas engine. 6. Periksa level oli. Tambahkan oli yang diperlukan sampai level oli tinggi (H) yang tertera pada dipstick.
TRAINING CENTER
PROSEDUR PENGGANTIAN OIL FILTER
TRAINING CENTER Penggantian
filter
oli
dilakukan
saat
Participan Note :
pengurasan oli yang lama dengan cara :
1. Buka Oil Filter. Lepaskan filter bahan bakar dengan filter kunci pas, Part Number 3400157, atau yang sesuai dengan rekomendasi cummins. 2. Bersihkan Periksa
sealing
menempel
bekas
yang
masih
Head
filter,
buang
pada
kemudian bersihkan. gunakan kain bersih bebas
serat
untuk
membersihkan
permukaan kepala filter 3. Mengisi Pasang
sealing
yang
baru
disertakan
dengan filter baru. Oleskan dengan oli engine bersih ke permukaan gasket filter. Isi filter dengan oli yang bersih dengan terlebih dahulu mengisi bagian lubang samping yang lebih kecil.
Catatan : Mengisi
oli bersih dengan
terlebih dahulu pada lubang samping yang lebih kecil, karena mekanisme penyaringan oli dari lubang bagian samping kelubang bagian tengah. TRAINING CENTER
PROSEDUR PENGGANTIAN OIL FILTER
TRAINING CENTER 4. Memasang filter.
Participan Note :
Putar filter sampai gasket menyentuh permukaan kepala filter. Kencangkan filter dan tambahan putaran 1/2 sampai 3/4 setelah
gasket
menyentuh
permukaan
kepala filter. Buka saluran bahan bakar katup penutup dan periksa kebocoran, operasikan engine dan periksa kebocoran. Catatan : Jangan memutar Filter terlalu kencang, karena akan menyebabkan filter sulit dibuka pada saat proses penggantian.
Perhatian Cummins
merekomendasikan
penggunaan
kualitas oli yang bermutu tinggi 15W‐40 engine diesel seperti Valvoline ® Premium Blue atau Premium Blue Ekstrim Life.
TRAINING CENTER
PROSEDUR PENGGANTIAN FUEL FILTER
TRAINING CENTER
Penggantian filter bahan bakar dilakukan
Participan Note :
saat pengurasan pemeliharaan 250 jam/6 bulan dengan cara :
1. Buka Filter Bahan Bakar. Lepaskan filter bahan bakar dengan filter kunci pas, Part Number 3400157, atau yang sesuai dengan rekomendasi cummins. 2. Bersihkan Periksa
sealing
menempel
pada
bekas
yang
masih
Head
filter,
buang
kemudian bersihkan. gunakan kain bersih bebas
serat
untuk
membersihkan
permukaan kepala filter 3. Mengisi Pasang
sealing
yang
baru
disertakan
dengan filter baru. Oleskan dengan oli engine bersih ke permukaan gasket filter. Isi filter bahan bakar dengan terlebih dahulu mengisi bagian lubang samping yang lebih kecil.
TRAINING CENTER
PROSEDUR PENGGANTIAN FUEL FILTER
TRAINING CENTER
4. Memasang filter.
Participan Note :
Putar filter sampai gasket menyentuh permukaan kepala filter. Kencangkan filter dan tambahan putaran 3/4 sampai 1 setelah gasket
menyentuh
permukaan
kepala filter. Buka saluran bahan bakar katup penutup dan periksa kebocoran, operasikan engine dan periksa kebocoran. Catatan : Jangan memutar Filter terlalu kencang, karena akan menyebabkan filter sulit dibuka pada saat proses penggantian.
TRAINING CENTER
PROSEDUR PENGGANTIAN WATER FILTER
TRAINING CENTER
Coolant Filter Melepas Filter
Participan Note :
Untuk melepas water filter bisa dilakukan dengan menggunakan cara : 1. Putar valve pada kepala coolant filter ke posisi OFF untuk mencegah hilangnya air. 2. Lepaskan filter coolant.
Pasang 1. Bersihkan daerah sekitar kepala coolant filter dengan lap basah tanpa serat. 2. Bersihkan permukaan packing pada kepala coolant filter. Jika dibagian O‐ring masih terdapat sealing yang menempel segera bersihkan 3. Putar filter sampai gasket menyentuh permukaan kepala filter. Kencangkan filter dan tambahan putaran 1/2 sampai 3/4 setelah
gasket
menyentuh
permukaan
kepala filter. Buka saluran air katup penutup
dan
periksa
kebocoran,
operasikan engine dan periksa kebocoran.
TRAINING CENTER
Supplemental Coolant Additive (SCA) and Antifreeze Concentration Maintenance Check Tambahan Coolant Additive (SCA) Periksa level konsentrasi SCA: Setidaknya dua kali setahun (250 Jam) Periksa juga pada saat interval menguras oli Penggantian dilakukan setiap kali coolant ditambahkan ke sistem pendingin dan ditambahkan pada saat penggantian filter coolant. Gunakan Fleetguard filter ® test kit coolant, untuk memeriksa tingkat konsentrasi SCA. Instruksi pemeriksaan disertakan dengan test kit. Lihat rekomendasi coolant dan spesifikasi di maintenance spesifikasi untuk menguji kadar SCA yang benar dan tingkat antibeku air coolant. Catatan : Untuk pemakaian yang lebih praktis dan aman gunakan Coolant adiktif seperti PG Plus.
Participan Note :
( kecual i K-38 & K-5 0)
TRAINING CENTER
Crancase
breather
adalah
istilah
yang
Participan Note :
digunakan untuk proses pembuangan uap akibat pernapasan didalam engine. Yang dikeluarkan oleh saluran crankcase breather adalah uap oli dari crankcase, biasanya yang dikeluarkan tidak hanya uap olinya saja tetapi berserta dengan olinya. Untuk menghindari keluarnya oli maka pada saluran crankcase breather dipasang sebuah saringan yang mencegah supaya oli tidak keluar. Pada perawatan 250 jam/6 bulan, saringan crankcase
breather
tersebut
harus
dibersihkan.
TRAINING CENTER
lindungi semua komponen listrik,lubang/celah,
Perawatan 1500 Jam/12 Bulan
dan kabel dari kekuatan semprotan nozzle. Semua inspeksi
pemeriksaan yang
pemeliharaan
tercantum
dan
sebelumnya
(Perawatan B) harus dilakukan, selain yang tercantum pada perawatan ini.
Engine Steam Cleaning Clean Dalam
perawatan
direkomendasikan
1500 untuk
Jam/12
Bulan
membersihkan
engine. Angin adalah metode terbaik untuk membersihkan engine atau bagian peralatan
Gambar diatas merupakan cara membersihkan engine dengan menggunakan udara.
dari kotoran dan debu. Jika angin tidak tersedia, gunakan pelarut untuk mencuci bagian luar engine.
Participan Note :
TRAINING CENTER
• Ulangi perawatan sebelumnya ( B ) Setel
•
• Valve dan injector
Periksa
•
Permukaan/sisi belakang idler (penegangan tali kipas )
TRAINING CENTER
Participan Note :
TRAINING CENTER
28
Penyetelan valve dan injector bisa dilakukan oleh
teknisi
yang
propesional
dengan
berpedoman kepada buku manual operasional & maintenance engine.
Participan Note :
Cooling Fan Belt Tensioner Maintenance Check Langkah
berikut
adalah
Participan Note : pengaturan
pengencangan tali kipas untuk engine dengan menggunakan solid control rod. CATATAN: putar salah satu baut dengan cara mengarahkannya kesebelah kiri (10). fan
belt
harus
dipasang
dan
bila
ketegangannya berkurang adjust control rod dengan memutar baud pada bagian control rod. Fan belt dan sebuah bagian dari flat washer diperlihatkan lebih besar. Putar adjust screw (10) sampai akhir slot pada batang
bawah akhir (9) sentuh spacer (1).
Tahan sekrup sesuaian dan kencangkan dua penjepit mur (11).
Engine Support Bracket, Front Maintenance Check
Participan Note :
Gunakan water pump grease, Chevron SRI grease/ grease lithium yang tahan terhadap panas dan kecepatan tinggi. Atau gunakan grease yang sama. Untuk mendukung bagian depan engine. Lumasi bagian
yang memerlukan grease
sampai grease kelihatan bagian luarnya.
TRAINING CENTER
Perawatan 4500 Jam/ 2 Tahun Semua inspeksi
pemeriksaan yang
pemeliharaan
tercantum
Participan Note : dan
sebelumnya
(Perawatan C) harus dilakukan, selain yang tercantum pada perawatan ini. Perawatan D berkaitan dengan penggantian dan pembilasan air coolant serta penggantian beberapa
komponen
bila
ditemukan
kerusakan yang sangat parah.
TRAINING CENTER
• Ulangi perawatan sebelumnya ( C ) •
Bersihkan dan kalibrasi
• Injector • PT Pump (pompa bahan bakar) • STC Tappets (di injector) dan STC Oil control Valve •
Periksa / perbaiki / ganti
Turbocharger Fan Hub Vibration Damper Fan Idler Pulley Assembly
TRAINING CENTER
Hal yang bisa dilakukan untuk perawatan D adalah : Penggantian dan perbaikan pada perawatan D hanya bersifat rekomendasi, Hal ini bisa
32
c. Turbocharger Indikasi Kerusakan pada turbocharger : Asap buang berwarna hitam Glowing Suara terlalu bising
dilakukan jika memang diperlukan seperti : a. Kalibrasi injector Kalibrasi injector bisa dilakukan bila menemukan kondisi pada engine seperti berikut ini : Bahan bakar engine terlalu boros Low power pada engine Asap buang berwarna hitam Dll. b. PT Pump (Pompa Bahan Bakar) Kalibrasi PT Pump bisa dilakukan bila menemukan kondisi pada engine seperti berikut ini : Bahan bakar engine terlalu boros
Engine Hunting
Low Power
Asap Buang berwarna hitam
d. Vibration Damper Indikasi kerusakan pada vibration damper bila getaran engine terlalu besar. e. Fan Hub Indikasi Kerusakan pada Fan hub : Suara yang terlalu bising (meliuk‐liuk)
Kerusakan secara fisik
Participan Note :
TRAINING CENTER
• Perbaiki/ganti • Water Pump (pompa air)
•
Bersihkan / ganti
Crankcase Breather (saringan saluran pernafasan karter) ( kecuali KT/KTA‐38 & KTA‐5 0 )
•
Bersihkan dan bilas sis tem pendingin motor Periksa/Test kadar DCA dalam ai r radiator Recomendasikan RESTORE/RESTORE PLUS
TRAINING CENTER
Participan Note :
TRAINING CENTER
33
Penyetelan valve dan kalibrasi injector bisa dilakukan
oleh
teknisi
yang
propesional
dengan berpedoman kepada buku manual operasional & maintenance engine.
Participan Note :
Penyetelan dan kalibrasi PT Pump bisa dilakukan oleh teknisi yang propesional dan sesuai dengan buku pedoman service manual Cummins Power Generation.
Participan Note :
Turbocharger Maintenance Check Lepaskan pipa intake saluran
Participan Note : udara dan
saluran pipa exhaust dari turbocharger. Periksa untuk setiap tanda‐tanda gesekan pada bagian thurbocharger seperti gesekan pada kompresor atau roda turbin ke penutup kompresor
(Turbine Housing). Jika tanda‐
tanda gesekan terlihat, ganti turbocharger.
Turbocharger
Participan Note :
Maintenance Check Tekan dengan jari , tekan roda kompresor secara memutar menuju penutup kompresor. Jika roda kompresor menyentuh penutup kompresor, turbocharger mungkin memiliki bearing yang berlebihan atau bearing yang sudah aus. GantI Thurbochar.
Ketika sudah selesai pemeriksaan kemudian pasang air intake dan pipa exhaust ke dalam turbocharger.
TRAINING CENTER
Water Pump Maintenance check Periksa bagian
Participan Note :
pompa air untuk indikasi
kebocoran air coolant. Sebuah penumpukan bahan kimia pada pompa air bukan indikasi untuk penggantian pompa air. Amati
kestabilan aliran coolant atau aliran
oli.Jika terjadi gangguan, ganti pompa air dengan unit baru atau perbaiki kembali. Sebuah obeng kecil atau alat serupa dapat digunakan
untuk
menghilangkan
kotoran
apapun yang menempel pada pompa air.
Cooling System
Cooling System
Drain
Drain
Peringatan
Peringatan Jangan lepaskan cap radiator Jika keadaan engine masih panas. Tunggu sampai suhu air coolant di bawah 50°C [120°F] sebelum melepaskan cap radiator. Semburan air coolant yang bertekanan dan panas dapat menyebabkan cedera pribadi.
Jangan lepaskan cap radiator
Jika keadaan
engine masih panas. Tunggu sampai suhu air coolant di bawah 50°C [120°F] sebelum melepaskan
cap
radiator.
Semburan
air
coolant yang bertekanan dan panas dapat menyebabkan cedera pribadi.
Hindari kontak terlalu berlebihan dengan air coolant, dan cuci bersih setelah kontak dengan air coolant. TRAINING CENTER
Hindari kontak terlalu berlebihan dengan air
Pembilasan
coolant, dan cuci bersih setelah kontak
CATATAN: Engine coolant dan RESTORE ™
langsung dengan air coolant.
harus dibuang dengan penuh tanggung jawab.
Coolant adalah racun. Jauhkan dari anak‐anak
Konsultasikan ke badan lingkungan setempat
dan hewan peliharaan. Jika tidak digunakan
untuk pembuangan limbah sesuai dengan
kembali, buang sesuai dengan peraturan
pedoman yang direkomendasikan.
daerah setempat. Performa RESTORE ™ tergantung pada waktu, Tiriskan sistem pendingin. Jangan biarkan
tingkat suhu, dan konsentrasi.
sistem pendingin mengering. RESTORE™ tidak
sebuah
akan efektif jika sistem pendingin dibiarkan
konsentrasi yang lebih tinggi bila digunakan
mengering. Jangan lepaskan filter air saat
sebagai pembersih, suhu yang lebih tinggi,
proses pengerinngan.
atau waktu pembersihan lebih lama.
system
akan
Jika kita menggunakan
Misalnya
membutuhkan
RESTORE PLUS ™
maka kekuatan untuk membersihkan menjadi dua kali lipat dari tingkat konsentrasi yang dianjurkan. RESTORE PLUS ™ harus digunakan hanya pada
konsentrasi yang dianjurkan
.Sistem bisa saja membutuhkan pembersihan lebih dari dua kali jika system terlalu kotor.
Periksa selang yang rusak dan kendur atau klem
selang
yang
hancur
ganti
sesuai
kebutuhan. Periksa radiator dari kebocoran, kerusakan,
dan
penumpukan
kotoran.
Bersihkan dan ganti sesuai kebutuhan
TRAINING CENTER
Perhatian Fleetguard® RESTORE ™ tidak mengandung antibeku. Jangan biarkan sistem pendingin membeku selama proses pembersihan. Segera tambahkan 3,8 liter [1 gal] Fleetguard ® RESTORE ™, RESTORE PLUS ™, (atau setara), untuk masing‐masing 38‐57 liter [10 sampai 15 galon] pendingin dari kapasitas system.
Operasikan engine selama 5 menit dengan cairan pendingin sampai suhunya di atas 85 ° C [185 ° F]. Matikan mesinnya, pendingin.
dan
kuras
sistem
Catatan: Jika air yang terkuras masih kotor, sistem harus dikeringkan/kuras lagi sampai air bersih.
Perbandingan campuran RESTORE PLUS ™ dengan air adalah 1 :10. kemudian
setelah
proses
pembilasan
isi
dengan air biasa. Peringatan : Coolant adalah racun. Jauhkan dari anak‐anak dan hewan peliharaan. Jika tidak digunakan kembali, buang sesuai dengan peraturan
Mengisi
lingkungan daerah setempat. Operasikan engine pada suhu operasi normal (minimal 85 ° C [185 ° F]) selama 1 sampai 1 ½ jam. Matikan mesinnya, kemudian kuras sistem pendingin.
silikat antibeku harus dicampur dengan air yang berkualitas dengan perbandingan 50‐50 (40 sampai 60 persen rentang kerja). Sebuah campuran antibeku dan air dengan per‐ bandingan 50:50 memberikan ‐36 ° C [‐34 ° F] membekukan titik dan titik didih 108,9 ° C [228 ° F]. Jika Menggunakan konsentrasi yang lebih tinggi dari antibeku akan meningkatkan titik beku larutan dan meningkatkan kemungkinan masalah gel silikat.
Isi sistem pendingin dengan air bersih untuk membilas sistem pendinginan.
TRAINING CENTER
Peringatan
Participan Note :
katup pendingin Filter harus terbuka. Kerusakan mesin akan terjadi jika katup yang tersisa masih ditutup. Buka katup coolant filter dan dan isi air dengan membuka coolant pada pressure cap. Operasikan Engine sampai cairan coolant mencapai suhu 80 ° C [180 ° F], dan periksa kebocoran system pendingin pendingin.
TRAINING CENTER
Overhaul u mumnya k arena gejala s pesifik engine atau karena j adwal perawatan engine • Pemakaian oli yang berlebihan • Pemakaian bahan bakar yang berlebihan • Low power • Blow by yang berlebihan • Kerusakan komponen mayor
TRAINING CENTER
Participan Note :
TRAINING CENTER
39
INFRAME OVERHAUL Umumnya termasuk : • Cylinder Kit (Piston, Ring, Liner) • Rekondisi Cylinder Head • Rekondisi Water Pump. • Rekondisi Air Compressor • Rekondisi Turbocharger • Rekondisi Fuel System • Rod Bearing • Main Bearing • Thrust Bearing
TRAINING CENTER
Participan Note :
TRAINING CENTER
40