KD : 4.2. Menghitung banyaknya pereaksi dan hasil reaksi dalam larutan elektrolit dari hasil titrasi asam-basa
Titrasi asam basa adalah meneteskan larutan standar asam/basa yang kemolarannya sudah diketahui ke dalam larutan asam/basa yang kemolarannya akan di tentukan,dengan bantuan seperangkat alat titrasi.Penambahan larutan standar dilakukuan sampai mencapai titik ekivalen. Titik ekivalen adalah titik dimana asam dan basa habis bereaksi.Titik ekivalen ditandai dengan munculnya warna pink muda pada larutan yang dititer. Titik akhir titrasi adalah akhir proses titrasi yang ditandai dengan munculnya warna pada larutan yang di titer.
Gambar : Alat Titrasi
Titrasi Asam dan Basa : 1. 2. 3. 4.
Asam Kuat + Basa Kuat Asam Lemah + Basa Kuat Asam Kuat + Basa Lemah Asam Lemah + Basa Lemah
Modul Titrasi Asam-Basa
Page 1
Hitungan titrasi Perhitungan jumlah mol ion H + dan OH- adalah
Mol H+ = a . M.V Mol OH- = b . M . V
Pada saat titik ekivalen ,maka :
mol H+ = mol OHa . Ma.Va = b . Mb. Vb
Co/ Sebanyak 40 ml larutan H 2SO4 tepat dinetralkan oleh 60 ml larutan NaOH 0,1 M.Berapakah konsentrasi larutan H 2SO4? Penyelesaian :
1. Asam Kuat + Basa Kuat
Contoh : HCl dan NaOH Reaksi
: ………………………………………………………
Reaksi ion
:……………………………………. ........................
Kurva Titrasi Asam Kuat + Basa Kuat
Modul Titrasi Asam-Basa
Page 2
2. Asam Kuat + Basa Lemah
Contoh : HCl dan NH 4OH Reaksi
:
……………………………………………………..
Reaksi ion
:
……………………………………………………
Kurva Titrasi Asam Kuat + Basa Lemah
3. Asam Lemah + Basa Kuat
Contoh : CH3COOH + NaOH Reaksi :
…………………………………………………
Reaksi ion :
…………………………………………………..
Kurva Titrasi Asam Lemah + Basa Kuat
4. Titrasi Asam Lemah + Basa Lemah Contoh : CH3COOH + NH4OH Reaksi :