BAB I PENDAHULUAN
1.1.
Latar Belakang
Perkem Perkemban bangan gan ilmu ilmu penget pengetahu ahuan an dan teknol teknologi ogi dewasa dewasa ini berkem berkemban bang g semakin maju. Perkembangan tersebut perlu diimbangi dengan adanya sumber daya daya manu manusia sia yang yang siap siap dan dan mamp mampu u meng menghad hadap apii era glob globali alisas sasii deng dengan an banyaknya persaingan. Persaingan dapat timbul baik di lingkungan masyarakat ataupun dalam dunia kerja. Dampak positif dari perkembangan teknologi terlihat pada bidang kesehatan, seperti perkembangan peralatan medik yang semakin cang canggi gih h dan dan memu memuda dahk hkan an para para tena tenaga ga medi mediss untu untuk k mela melaku kuka kan n diag diagno nosa, sa, perawatan, maupun pengobatan penyakit penyakit secara efektif dan efisien. Seiring dengan perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan, khususnya pada bidang kesehatan yang semakin modern, maka sangat dibutuhkan tenaga ahli elek elektr trom omed edik ik
yang ang
profe rofess ssio iona nal, l,
baik baik
untu untuk k
kepe keperl rlua uan n
pem pemasan asanga gan, n,
pengoperasian, pengkalibrasian, maupun perawatan dan perbaikan, sehingga peralatan elektromedik dapat difungsikan secara tepat guna. Dalam proses pengadaan tenaga ahli elektromedik seperti yang diharapkan perlu penanganan, pembinaan, serta s erta pengelolaan secara menyeluruh, terarah, terar ah, dan terpad terpadu, u, hal tersebu tersebutt perlu perlu diduku didukung ng upaya upaya mahasis mahasiswa wa sebaga sebagaii pelaku pelaku utama utama untuk memajukan proses belajar mengajar. Salah satu upaya yang harus dilakukan adalah dengan memberikan pengalaman belajar di lapangan yang sesungguhnya
1
serta mandiri dalam menerapkan hasil proses belajar mengajar kepada mahasiswa dalam bentuk nyata. Untuk mengembangkan dan merealisasikan semua itu, Program Studi Teknik Elektr Elektro o konsen konsentras trasii Elektr Elektrome omedik, dik, akult akultas as Sains Sains ! Teknol eknologi ogi,, Uni"ers Uni"ersita itass #espat #espatii $ogyakart gyakartaa mewajib mewajibkan kan adany adanyaa Praktek Praktek %erja %erja &apang &apangan an '' bagi bagi mahasiswa agar mahasiswa mengerti dan mengetahui secara langsung bagaimana dunia kerja, berbagai macam dan fungsi peralatan elektromedik serta penanganan dalam dalam peraw perawat atan an dan dan perb perbai aika kan. n. Sala Salah h satu satu alat alat elekt elektrom romed edik ik yang yang dapa dapatt dipelajari pada saat Praktek %erja &apangan '' adalah Mobile adalah Mobile X-Ray. X-Ray. (lat (lat sinar) sinar)* * adalah adalah alat yang yang mengha menghasilk silkan an gelomb gelombang ang elektro elektromag magnet netik ik frekuen frekuensi si tinggi tinggi untuk untuk diguna digunakan kan dalam dalam diagno diagnosti stik k atau terapi. terapi. (lat (lat sinar) sinar)* * diagnostik digunakan untuk melihat organ bagian dalam tubuh seperti tulang, paru)paru, jantung dan sebagainya. (lat jenis ini dapat mendeteksi adanya keretakan tulang maupun tumor pada jaringan tubuh. Sedangkan (lat sinar)* terapi digunakan untuk merusak merusak jaringan kanker atau tumor. (lat sinar)* jenis ini menggunakan tegangan tabung lebih besar dari alat jenis diagnostik yaitu berkisar dari + k- hingga belasan -. (da beberapa jenis alat sinar)* salah satu diantaranya diantaranya adalah Mobile adalah Mobile X-Ray. Sesuai dengan namanya alat sinar)* mempunyai fleksibelitas yang tinggi karena bisa dibawa mobile kemana)mana sesuai dengan keinginan dari user yang akan menggunakan. (lat sinar)* ini biasanya terdapat di ruangan '/U dan U0D yang membutuhkan diagnosa yang cepat untuk memberi penanganan pada pasien yang sedang dalam keadaan darurat.
2
serta mandiri dalam menerapkan hasil proses belajar mengajar kepada mahasiswa dalam bentuk nyata. Untuk mengembangkan dan merealisasikan semua itu, Program Studi Teknik Elektr Elektro o konsen konsentras trasii Elektr Elektrome omedik, dik, akult akultas as Sains Sains ! Teknol eknologi ogi,, Uni"ers Uni"ersita itass #espat #espatii $ogyakart gyakartaa mewajib mewajibkan kan adany adanyaa Praktek Praktek %erja %erja &apang &apangan an '' bagi bagi mahasiswa agar mahasiswa mengerti dan mengetahui secara langsung bagaimana dunia kerja, berbagai macam dan fungsi peralatan elektromedik serta penanganan dalam dalam peraw perawat atan an dan dan perb perbai aika kan. n. Sala Salah h satu satu alat alat elekt elektrom romed edik ik yang yang dapa dapatt dipelajari pada saat Praktek %erja &apangan '' adalah Mobile adalah Mobile X-Ray. X-Ray. (lat (lat sinar) sinar)* * adalah adalah alat yang yang mengha menghasilk silkan an gelomb gelombang ang elektro elektromag magnet netik ik frekuen frekuensi si tinggi tinggi untuk untuk diguna digunakan kan dalam dalam diagno diagnosti stik k atau terapi. terapi. (lat (lat sinar) sinar)* * diagnostik digunakan untuk melihat organ bagian dalam tubuh seperti tulang, paru)paru, jantung dan sebagainya. (lat jenis ini dapat mendeteksi adanya keretakan tulang maupun tumor pada jaringan tubuh. Sedangkan (lat sinar)* terapi digunakan untuk merusak merusak jaringan kanker atau tumor. (lat sinar)* jenis ini menggunakan tegangan tabung lebih besar dari alat jenis diagnostik yaitu berkisar dari + k- hingga belasan -. (da beberapa jenis alat sinar)* salah satu diantaranya diantaranya adalah Mobile adalah Mobile X-Ray. Sesuai dengan namanya alat sinar)* mempunyai fleksibelitas yang tinggi karena bisa dibawa mobile kemana)mana sesuai dengan keinginan dari user yang akan menggunakan. (lat sinar)* ini biasanya terdapat di ruangan '/U dan U0D yang membutuhkan diagnosa yang cepat untuk memberi penanganan pada pasien yang sedang dalam keadaan darurat.
2
Sinar) Sinar)* * bisa bisa dibagi dibagi menjadi menjadi 1 sesuai sesuai dengan dengan proses proses terjadi terjadiny nyaa yaitu yaitu Sinar) Sinar)* * karakt karakteris eristik tik dan Sinar) Sinar)* * bremss bremsstrah trahlun lung. g. Sinar) Sinar)* * karakt karakteris eristik tik terjad terjadii jika jika proyektil elektron berinteraksi dengan elektron lintasan terdalam atom target kemudian terjadi ionisasi, atom elektron bagian dalam yang terionisasi tergantikan elektro elektron n pada pada lintasa lintasan n terlua terluarny rnyaa sambil sambil memanca memancarka rkan n sinar)* sinar)* karakt karakteris eristik tik.. %etika proyektil elektron mengionisasi atom target pada lintasan %, sehingga terjadi ketidaksetabilan atom target yang kemudian untuk mencapai kesetabilan dengan cara mengisi kakosongan elektron pada kulit % yang terionisasi. Transisi dari lintasan elektron terluar ke lintasan terdalam ini sambil mengemisikan sinar) * karakteristik 23ushong, 145. Sedangkan sinar)* bremsstrahlung ditimbulkan setelah berkas elektron melintasi medan ini atom dan dipengaruhi oleh gaya tarik coulom sehingga mengalami perlambatan, pada peristiwa perlambatan tersebut disertai dengan pembentukan spektrum radiasi sinar)* yang bersifat kontinyu 23ushong, 145.
1.2.
Rumusan Ma Masalah
3erdasarkan latar belakang yang dikemukakan, maka rumusan masalahnya adalah sebagai berikut6 a. Sistem Sistem kerja kerja berd berdasar asarkan kan peng pengamat amatan an pada pada alat alat Mobile X-ray 7 X-ray 7
1.3.
Batasan Ma Masalah
(dapun batasan masalahnya yang dikaitkan dengan pengamatan yaitu6 a. 3agaimana 3agaimana mengana menganalisis lisis sistem sistem kerja kerja pada pada alat alat Mobile X-Ray HF X-Ray HF 16.
3
1.4.
Tuuan
Tujuan Praktek %erja &apangan '' dapat dijabarkan menjadi tujuan khusus dan umum, yaitu 6 a. Tujuan juan %hu %husus sus 6 4. em empero perole leh h kese kesemp mpat atan an untu untuk k mela melati tih h diri diri dala dalam m mene menera rapk pkan an dan dan mengintegras mengintegrasikan ikan informasi informasi pelajaran pelajaran yang diperoleh selama mengikuti mata kuliah Teknik Teknik Elektromedik dan sarana kesehatan secara lebih luas. 1. emperoleh emperoleh pengalam pengalaman an pribadi pribadi yang yang riil, konkret, konkret, dan dan edukatif. edukatif. 8. enj enjad adii lebi lebih h tang tangga gap p terh terhad adap ap feno fenome mena na)fe )feno nome mena na yang yang terjad terjadii di lapangan atau dunia kerja secara langsung. +. emper emperoleh oleh inform informasi asi baru sebaga sebagaii bahan perseps persepsii atau atau kerangka kerangka untuk untuk mendalami masalah)masalah teknik lebih lanjut.
b. Tujuan Umum Umum 6 4. emaham emahamii lebih lebih mendal mendalam am proses pemeliha pemeliharaan raan peralatan peralatan Elektro Elektromed medik ik dan sarana kesehatan. 1. emahami emahami berbagai berbagai struktur struktur dan dan proses proses yang yang terjadi terjadi di di lapangan. lapangan. 8. eni ening ngka katk tkan an mina minatt dan dan perh perhati atian an terh terhad adap ap lapan lapanga gan n peke pekerja rjaan an yang yang harus dihadapi saat telah memasuki dunia kerja. 1.!.
Man"aat
(dapun manfaat dari Praktek %erja &apangan '' ini yaitu 6
4
4. ampu
memahami
dan
menjelaskan
tentang
prinsip
kerja
alat
elektromedik. 1. ampu memahami dan menjelaskan tentang blok diagram serta cara kerja alat elektromedik. 8. emperoleh informasi baru sebagai bahan masukan bagi mahasiswa guna mendalami masalah)masalah teknik.
1.#.
Met$%e Peme&ahan Masalah
etode yang digunakan dalam pengumpulan data menggunakan
tiga
metode, yaitu 6 a. etode 9awancara 3erdasarkan permasalahan yang diteliti , maka untuk mengumpulkan data membutuhkan komunikasi 2wawancara5 oleh mahasiswa terhadap pembimbing lapangan.
b. etode (nalisis 3erdasarkan permasalahan yang diteliti, maka metode dan jenis penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan cara peninjauan langsung pada alat yang akan diteliti. Peninjauan dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui kondisi dan pengamatan langsung pada alat yang diamati.
5
c. etode kearsipan etode kearsipan dibutuhkan sebagai pembanding dalam pada alat dari tiap)tiap generasi yang telah digunakan.
1.'.
()stemat)ka Penul)san
(dapun sistematika penulisan laporan Praktek %erja &apangan '', sebagai berikut6 3(3 '. PE:D(;U&U(: enjelaskan latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan, manfaat, metode pemecahan masalah, waktu dan tempat pelaksanaan praktek kerja lapangan '' dan sistematika penulisan
3(3 ''. T':<(U(: PE#US(;((: enjelaskan secara umum sejarah singkat PT. Poly
3(3 '''. S'STE %E#<( P(D( (&(T =3'&E *)#($ ; 4> 3erisi pengenalan alat, teori dasar, prinsip kerja, bagian)bagian alat,
blok
diagram, Standar =perasional Prosedur 2S=P5, dan pemeliharaan alat secara umum.
6
3(3 '-. PE:UTUP 3erisi tentang kesimpulan dan saran mengenai praktek yang telah dilakukan di PT. Poly
7
BAB II PT. P*L+ ,A+A MEDI-AL
2.1. (earah PT. P$l ,aa Me%)kal
PT. Poly
8
yang dijual lebih mudah dan juga untuk proses pemesanan bisa menjadi lebih mudah dan efisien. PT. Poly
1. asility 6 De"isi ini mempunyai tanggung jawab untuk memproduksi segala jenis fasilitas penunjang medis rumah sakit seperti !"ygen #enerator yang berfungsi untuk supply untuk alat "entilator dan alat anasthesi, $ncenerator yang berfungsi untuk pembakaran limbah atau sampah) sampah medis rumah sakit, dan %entral Meical #as yang biasanya
9
digunakan untuk mensupply alat yang membutuhkan gas seperti untuk anasthesi yang membutuhkan gas :1=, udara tekan dan udara dengan konsentrasi oksigen yang tinggi..
8. #adiologi 6 De"isi radiologi atau indoray
ini mempunyai tanggung jawab
untuk proses produksi segala jenis alat radiologi. (lat yang di produksi antara lain seperti '# 4 D, obile *)#ay ; 4>, '#T 2'ndo #ay Table5 dan juga bertanggung jawab untuk pengembangan alat)alat radiologi sesuai dengan kebutuhan pasar. 'ndoray juga adalah satu)satunya produsen di 'ndonesia yang mempunyai i?in untuk memproduksi pesawat sinar)* dari 3(PETE:.
+. $ncubator 6 De"isi ini mempunyai tanggung jawab untuk memproduksi incubator. (lat yang di produksi antara lain $ncubator Ser&o, $ncubator 'igital %ontrol , dan $ncubator (ransport .
A. Spesial de"ision 6 De"isi ini mempunyai tanggung jawab untuk memproduksi alat medis yang termasuk special di PT. Poly
10
Sebagai bagian dari kepedulian PT. Poly
3erikut adalah produk)produk yang terdapat pada PT. Poly . /aunray (rolly B. Tiang infus 0. !"ygen trolly. . #in chair 12. )lue light3phototherapy 11. U4 la+p 1*. )e Site %abinet
11
1,. $%U )e 1. Manual !perating (able 4A. 'nstalasi ruang radiologi 4>. 5itchen Set 4B. /aunray Set 4C. Scub Station 4@. X-Ray )arrier 1. Fil+ 'ryer. b. asilitas #umah Sakit 6 1. $ncenerator *. $ncenerator ortable ,. !"ygen generator . %entral Meical #as c. (lat %esehatan 6 4. obile *)ray ; 4> 1. '# 4 D 8. '#T 2 'ndo #ay Table5 . $ncubator cer&o . $ncubator transport 6. $ncubator 'igital %ontrol 7. $ncubator (her+ostart 0. Hyperbaric d. Produk yang di produksi PT. Poly
12
4. #egister dari Departemen %esehatan #' 1. 'jin Produksi dan Publikasi 8. eker dagang Poly edikal +. Sertifikasi 'S= @41C . MU(U Serti8ication $nternacional
2.3. )s) %an M)s) PT. P$l ,aa Me%)kal
(dapun "isi dari PT. Poly
2.4. (truktur *rgan)sas) PT. P$l ,aa Me%)kal
0ambar 1.4. merupakan struktur organisasi yang terdapat pada PT. Poly
#eneral A88air : HR'9
13
Hospital Furnitur 'i&ision9
Raiology
'i&ision9 Hospital Fasility 'i&ision9 $ncubator 'i&ision9 Special
rouct 'e&ision.
0ambar 1.4. Struktur =rganisasi %eterangan tugas)tugas struktur organisasi dapat dijelaskan sebagai berikut 6 1. Managing 'irector empunyai tugas untuk bertanggung jawab dengan kegiatan sehari)hari yang tejadi di dalam lingkungan pabrik juga mengawasi kegiatan yang di dalam pabrik agar berjalan sesuai dengan prospek kerja. *. 'eputy Managing 'irector empunyai tugas untuk membantu tugas dari anaging Director untuk mengontrol kegiatan di dalam pabrik dan juga menjadi penanggung jawab jika managing director tidan berada di tempat. ,. A+in : Finansial 'irector
14
empunyai tugan sebagai administrasi segala bentuk berkas) berkas yang masuk ke perusahaan seperti order peralatan dan juga bertanggung jawab untuk finasnsial atau uang yang dihabiskan untuk biaya produksi atau biaya operasional perusahaan. . (echical 'irector empunyai tanggung jawab untuk menyediakan peralatan) peralatan dan bahan baku alat untuk di produksi agar selalu tersedia sehingga proses produksi alat tidak mengalami keterlambatan. . #eneral A88air : HR' 0eneral (ffair mempunyai tugas untuk mengurusi segala bentuk in"entaris yang ada di perusahaan seperti memberi i?in untuk mengeluarkan kendaraan dinas dan juga mempunyai tanggung jawab untuk memelihara keadaan bangunan perusahaan sedangkan ;#D mempunyai tugas lebih condong ke SD dari perusahaan yang mengurusi kariawan baik itu untuk penerimaan kariawan baru maupun untuk pemberhentian kariwan dan juga kesejahteraan kariawan. 6. Marketing 'irector empunyai tugas untuk pemasaran produk, seperti melakukan presentasi produk ke rumah sakit tertentu untuk memberikan pengetahuan keunggulan produk yang dibuat atau di produksi di perusahaan. arketing juga menjadi jembatan pertama antara konsumen 2 #umah Sakit 5 dan juga produsen 2 Perusahaan 5.untuk proses pemesanan alat.
15
7. Hospitality Furniture 'i&ison empunyai tugas untuk memastikan produksi berbagai macam furniture rumah sakit seperti tempat tidur pasien, meja operasi pasien, kitchen set, dan laundry set dapat di produksi dengan lancar sesuai dengan target produksi dari perusahaan dan sesuai dengan kualitas standard yang ada. 0. Hospitality Fasility 'i&ision empunyai tugas untuk memastikan proses produksi fasilitas rumah sakit seperti incinerator dan central medical gas dapat diproduksi dengan baik sesuai dengan standard dan juga sesuai dengan target produksi dari perusahaan. . Raiology 'e&ision empunyai tugas untuk memastikan proses produksi semua peralatan radiologi yang diproduksi seperti indoray table, '# 4 D dan juga '# ; 4> bisa diproduksi dengan baik dan sesuai dengan kualitas standard serta sesuai dengan target produksi dan juga tanggug jawab untuk proses pengemangan dari berbagai alat radiologi sesuai dengan permintaan pasar. 12. $ncubator 'e&ision
16
empunyai tugas untuk memastikan proses produksi segala jenis incubator yang diproduksi dapat selesai dengan standard yang bagus dan juga sesuia dengan target produksi perusahaan.
11. Special 'e&ision empunyai tugas unutk memastikan proses produksi Hyperbaric bisa sesuai dengan kualitas standard dan juga dapat menyelesaikan target produksi dari perusahaan serta juga bertanggung jawab unutk pengembangan alat.
17
BAB III /RA+ M*BILE H 1#
3.1. Lan%asan Te$r) 3.1.1. (earah ()nar .
Sinar)* ditemukan pertama kali oleh fisikawan berkebangsaan jerma n ;ilhel+ %. Roentgen pa da tang ga l C :o "e mb er 4C@ A. Sa at itu #oentgen bekerja menggunakan tabung /rookes di laboratotiumnya di Uni&ersitas ;ur
18
0ambar 8.4. 9ilhelm /.#oentgen Pada saat #ontgen menyalakan sumber listrik tabung untuk penelitian sinar katoda beliau mendapatkan bahwa ada sejenis cahaya berpendar pada layar yang terbuat dari barium platino cyanide yang kebetulan berada di dekatnya.
19
gelombangnya sangat pendek dalam bentuk sinar)*. sejak saat itu para ahli fisika telah mengetahui bahwa sinar dapat dihasilkan apabila electron dengan kecepatanyang sangat tinggi menabrak atom. Dari penemuan yang tidak sengaja tersebut, #oentgen melakukan penelitian lebih lanjut. Dari penelitian itu beliau mendapatkan bahwa sinar)* dapan memendar pada berbagai jenis bahan kimia. Sinar)* juga dapat menembus berbagai materi yang tidak dapat ditembus oleh sinar tampak yang sudah dikenal pada saat itu. Di samping iti. #oentgen juga bisa melihat bayanga tulang tangannya pada layar yang berpendar dengan cara menempatkan tangannya diantara tabung sinar katoda dan layar. Dari hasil penyelidikan berikutnya diketahui bahwa sinar)* ini merambat menempuh perjalanan lurus tidak dibelokkan baik oleh medan listrik maupun medan mangnet. (tas jasa)jasa #oentgen dalam menemukan dan mempelajari sinar)* ini, maka pada tahun 4@4 beliau dianugrahi hadiah :obel dibidang fisika yang untu pertama kalinya diberikan dalam bidang ini. Penemuan sinar)* ternyata mampu mengantarkan ke perubahan dasar dalam bidang kedokteran. Dalam kegiatan medik, sinar)* dapat dimanfaatkan untuk diagnosa maupun terapi. Dengan penemuan sinar)* ini, informasi mengenai tubuh manusia menjadi mudah diperoleh tanpa perlu melakukan operasi bedah.
3.1.2. Pengert)an ()nar/
20
Sinar)* adalah bentuk radiasi elektromagnetik yang didefinisikan sebagai suatu gelombang yang terdiri atas gelombang listrik dan gelombang magnet. Sinar)* memiliki panjang gelombang dalam kisaran 4 hingga ,4 nanometer, sesuai dengan frekuensi di kisaran 8 petahert? ke 8 eahert? 28 F 4 4> ;? sampai 8 F 4 4@ ;?5 dan energi di kisaran 41 e- sampai 41 ke-, lebih pendek panjang gelombang dari sinar Ultra -iolet 2U-5.
Sinar)* tinggi dapat menembus benda padat, dan penggunaan terbesar digunakan untuk mengambil 0ambar bagian dalam obyek dalam radiografi diagnostik dan kristalografi. Sebaliknya, sinar)* rendah hampir tidak dapat dikatakan menembus materi sama sekaliG misalnya, sinar)* dengan panjang redaman dari > e- 2H1 nm5 dalam air lebih rendah dibandingkan sinar)* kurang dari 4 um. Sinar)* adalah bentuk radiasi, dan paparan pengion tersebut bisa menjadi bahaya bagi kesehatan. Ukuran kemampuan sinar)* pengion disebut eksposi6
a. %oulo+b per kilogram 2/kg5 adalah satuan Standar 'nternasional 2S'5 dari paparan radiasi pengion, dan itu adalah jumlah radiasi yang dibutuhkan untuk membuat satu coulo+b muatan masing)masing polaritas dalam satu kilogram materi.
b. Rontgen 2#5 adalah satuan lama dari eksposi, yang mewakili jumlah radiasi yang diperlukan untuk membuat satu unit muatan elektrostatis.
21
3.1.3. ,en)s/,en)s Pesa5at ()nar/
(lat sinar)* diagnostik berfungsi untuk mendapatkan citra organ untuk keperluan diagnosa. (lat sinar)* diagnostik berdasarkan cara penempatannya dapat diklasifikasikan sebagai berikut6 4. (lat Sinar)* Fi"e (lat sinar)* 8i"e adalah alat sinar)* yang tidak dapat dipindah pindahkan. (lat sinar)* jenis ini dapat dipasang pada lantai 2 8loor 5 atau pada langit)langit 2ceiling 5. /ontoh alat sinar)* 8i"e ditunjukkan pada 0ambar 8.1.
0ambar 8.1. (lat Sinar)* Fi"e 1. (lat Sinar)* Mobile (lat sinar)* +obile adalah alat sinar)* diagnostik yang dapat dipindah) pindahkan. (lat ini biasanya berukuran kecil. Salah satu alat sinar)* +obile adalah '# 4> ; yang ditunjukkan pada 0ambar 8.8.
22
0ambar 8.8. (lat Sinar)* '# 4> ;
(lat sinar)* +obile adalah alat sinar)* yang dilengkapi dengan baterai charger atau tersambung langsung dengan catu daya listrik, dan roda sehingga
i ksaan pasi en.(lat ini mudah digerakan untuk dibawa ke ruang pemer dibutuhkan di ruang atau tempat yang tidak memungkinkan pasien untuk dibawa ke ruang radiologi. 3iasanya alat ini dibutuhkan di ruang 'nstalasi 0awat Darurat 2'0D5, agar apabila sewaktu)waktu dibutuhkan pasien tidak perlu dibawa ke ruang radiologi.
3.1.4. ,en)s/ en)s ()nar/
Sinar)* dapat di bagi menjadi 1 sesuai dengan proses terbentuknya yaitu sinar)* karakteristik dan sinar)* bremsstrahlung. Sinar)* karakteristik terjadi ketika elektron proyektil dengan energi kinetik yang tinggi berinterkasi
23
dengan elektron dari tiap)tiap kulit atom. Elektron proyektil ini harus mempunyai energi kinetik yang cukup tinggi untuk melepaskan elektron pada kulit atom tertentu dari orbitnya. Saat elektron dari kulit atom ini terlepas dari orbitnya maka akan terjadi transisi dari orbit luar ke orbit yang lebih dalam. Energi yang dilepaskan saat terjadi transisi ini dikenal dengan photon sinar)* karakteristik. Energi photon sinar)* karakteristik ini bergantung pada besarnya energi elektron proyektil yang digunakan untuk melepaskan elektron dari kulit atom tertentu dan bergantung pada selisih energi ikat dari elektron transisi dengan energi ikat elektron yang terlepas tersebut. Sinar)* %arakteristik. Sinar)* 3remstrahlung terjadi ketika elektron dengan energi kinetik yang terjadi berinteraksi dengan medan energi pada inti atom. %arena inti atom ini mempunyai energi positif dan elektron mempunyai energi negatif, maka terjadi hubungan tarik) menarik antara inti atom dengan elektron. %etika elektron ini cukup dekat dengan inti atom dan inti atom mempunyai medan energi yang cukup besar untuk ditembus oleh elektron proyektil, maka medan energi pada inti atom ini akan melambatkan gerak dari elektron proyektil. elambatnya gerak dari elektron proyektil ini akan mengakibatkan elektron proyektil kehilangan energi dan berubah arah. Energi yang hilang dari elektron proyektil ini dikenal dengan photon sinar I * bremstrahlung. 3.1.!. ()"at/s)"at ()nar/
Sinar)* mempunyai beberapa sifat fisik yaitu daya tembus, pertebaran, penyerapan, efek fotografik, flouresensi, ionisasi dan efek biologik, selain itu
24
sinar)* tidak dapad dilihat dengan mata, bergerak lurus dimana pergerakannya sama dengan kecepatan cahaya, tidak bisa difraksikan bersama lensa atau prisma tetapi bisa difraksikan dengan kisi %ristal. 3isa diserap oleh timah hitam, dapat dibelokkan setelah menembus logam atau benda padat, memiliki frekuensi gelombang tinggi. 4. Daya tembus Sinar bisa menembus bahan atau massa yang padat bersama daya tembus yang sangat besar seperti tulang dan gigi. Semakin tinggi tegangan tabung 2 besarnya %-5 yang dipakai, semakin besar daya tembusnya. Semakin rendah berat atom atau kepadatan suatu benda, semakin besar daya tembusnya.
1.
Pertebaran (pabila berkas sinar melewati suatu bahan atau suatu ?at, maka berkas sinar tersebut akan bertebaran keseluruh arah, menimbulkan radiasi sekunder 2radiasi hambur5 pada bahan atau ?at yang dilewati. ;al ini akan mengakibatkan terjadinya gambar radiograf dan pada film akan tampak pengaburan kelabu secara menyeluruh. Untuk mengurangi dampak radiasi hambur ini maka diantara subjek dengan diletakkan timah hitam 2grid5 yang tipis.
8. Penyerapan
25
Sinar dalam radiografi diserap oleh bahan atau ?at sesuai dengan berat atom atau kepadatan bahan atau ?at tersebut. akin tinggi kepadatannya atau berat atomnya makin besar penyerapannya +. luoresensi Sinar menyebabkan bahan)bahan tertentu seperti kalsium tungstat atau ?ink sulfide memendarkan cahaya 2luminisensi5. &uminisensi ada 1 jenis yaitu 6 a. luoresensi, yaitu memendarkan cahaya sewaktu ada radiasi sinar saja. b. osforisensi, pemendaran cahaya akan berlangsung beberapa saat walaupun radiasi sinar sudah dimatikan 2after I glow5. A. 'onisasi Efek primer dari sinar apabila mengenai suatu bahan atau ?at dapat menimbulkan ionisasi partikel)partikel atau ?at tersebut.
>. Efek biologi Sinar akan menimbulkan perubahan)perubahan biologi pada jaringan. Efek biologi ini yang dipergunakan dalam pengobatan radioterapi.
3.1.#. E"ek Ra%)as) ()nar/
Sinar)* Selain mempunyai dampak baik di ilmu kesehatan untuk mempermudah proses mendiagnosa pasien yang mengalami penyakit dalam sehingga tidak diperlukan melakukan operasi terlebih dahulu untuk mengetahui
26
jenis penyakit yang di derita pasien, sinar)* juga memiliki beberapa efek samping yang merugikan bagi pasien. %etika radiasi mengenai tubuh manusia, akan terjadi 1 kemungkinan yang dapat terjadi 6 radiasi akan berinteraksi dengan tubuh manusia, atau hanya akan melewati tubuh saja.
27
langsung molekul D:( sehingga terjadi perubahan kimiawi D:(. %edua, perubahan kimiawi pada D:( terjadi secara tidak langsung, yaitu jika D:( berinteraksi dendan radikal bebas hidroksil. Terjadinya perubahan kimiawi pada D:( tersebut, baik secara langsung maupun tidak langsung, dapat menyebabkan efek biologis yang merugikan misalnya timbulnya penyakit kangker maupun kelainan genetik yang terjadi pada D:(. Pada dosis terendah, sel dapat memulihkan dirinya sendiri dengan sangat cepat. Pada dosis yang lebih tinggi 2hingga 4S"5, akan terjadi kemungkinan sel tidak dapat memulihkan dirinya sendiri, sehingga sel akan mengalami kerusakan permanen atau bahkan sel akan mati. Sel yang mati relati"e tidak akan berbahaya bagi tubuh karena sel yang mati tersebut akan digantikan lagi oleh sel yang baru. :amun , sel yang mengalami rusak permanen nantinya akan menghasilkan sel yang abnormal ketika sel yang rusak tersebut membelah diri. Sel yang abnormal tersebutlah nantinya akan meningkatkan resiko terjadinya kangker pada manusia akibat radiasi. Efek radiasi terhadap tubuh manusia tergantung pada seberapa banyak dosis yang diberikan, dan bergantung pula pada lajunyaG apakah diberikan s ecara akut 2 dalam jangka waktu seketika5 atau secara gradual 2sedikit demi sedikit5. Efek radiasi juga dapat dibagi menjadi 1 yaitu efek deterministik dan efek stokastik. Efek deterministik terjadi karena adanya kematian sel sebagai akibat dari paparan radiasi baik pada sebagian atau seluruh tubuh. Efek deterministik timbul bila dosis yang diterima di atas dosis ambang dan pada umumnya timbul dengan
28
waktu tunda yang relatif singkat dibandingkan dengan efek stokastik. %eparahan efek ini akan meningkat apabila dosis yang diterima semakin besar. Dosis radiasi yang masih rendah dari pada dosis ambang tidak akan menyebabkan efek deterministik, sedangkan bila dosisnya di atas ambang maka akan terjadinya efek ini. Efek deterministik bisa juga terjadi dalam jangka waktu yang agak lama setelah terkena radiasi, dan pada umumnya tidak akan berakibat fatal. Sebagai contohnya, katarak dan kerusakan kulit akan terjadi pada beberapa minggu setelah terkena radiasi A S" atau lebih. 3eberapa contoh efek deterministik adalah eritema atau kulit akan menjadi merah, pelepuhan dan akan terkelupas, katarak pada lensa mata, peradangan akut pari)paru, gangguan proses pembentukan sel sperma, bahkan sampai sterilitas, gangguan pembentukan sel)sel darah merah, dan gangguan perkembangan janin dalam kandungan.
29
secara serta merta terkait dengan paparan indi"idu. 3erdasarkan studi epidemiologi, kanker kulit di daerah wajah banyak dijumpai pada para penambang uranium akibat paparan radiasi dari debu uranium yang menempel pada wajah. Selain itu, karena selama melakukan akti"itasnya para pekerja tambang juga menghirup gas radon sebagai hasil luruh dari uranium, banyak pula yang mengalami kanker paru. %anker tulang banyak terjadi pada pekerja pabrik jam sebagai akibat dari penggunaan bahan berpendar. 3erdasarkan pengamatan pada para korban bom atom di ;iroshima dan :agasaki, leukemia merupakan efek stokastik tertunda pertama yang terjadi setelah paparan radiasi seluruh tubuh dengan masa laten sekitar 1 tahun dengan puncaknya setelah >)B tahun. Perubahan kode genetik yang terjadi akibat paparan radiasi akan diwariskan pada keturunan indi"idu terpapar. Penelitian pada hewan dan tumbuhan menunjukkan bahwa efek pewarisan dapat terjadi ber"ariasi dari ringan hingga kehilangan fungsi atau kelainan anatomik yang parah bahkan kematian prematur. Efek stokastik ini tidak dapat dipastikan akan terjadi, namun probabilitas terjadinya akan semakin besar apabila dosisnya juga bertambah besar dan dosisnya diberikan dalam jangka waktu seketika. Efek stokastik ini mengacu pada penundaan antara saat pemaparan radiasi dan saat penampakan efek yang terjadi akibat pemaparan tersebut. %ecuali untuk leukimia yang dapat berkembang dalam waktu 1 tahun, efek pemaparan radiasi tidak memperlihatkan efek apapun dalam waktu 1 tahun atau lebih.
30
3.2.
/Ra M$6)le H 1#
(lat Mobile X-Ray $RM HF 16 adalah pesawat roentgen yang dibuat di 'ndonesia mulai dengan desain dibuat seutuhnya oleh orang)orang 'ndonesia dan juga pembuatan kerangka sampai perakitan.
0ambar 8.+. '# ; 4> 3.2.1. (0es)")kas) a. &ingkungan Tempertur lingkungan #elatif ;umudity (tmosfire pressure b. Supply Tegangan
rekuensi
6 K4L/ ) K+L/ 6 8J ) BAJ 6 C> kPa ) 4> kPa 6 11 -olt 6 A ;?
±
c. 0enerator a Power output k- #ange m(S #ange
d. *)#ay Tube ocal spot
6 4> k9 6 + I 41A k6 81 m(S
6 4.1.
31
4J
Target (ngle 6 4> (node ;eat /apacity 6 4+ %;U e. User 'nterface Display 6 4)'nch #esolution 6 C > piels (P# 6 4> pos, programmable. f. Serial odel 6 '# 4> ; Serial :umber 6 '#)4>); ) 4A4A 3.2.2. Bag)an/6ag)an Alat 4. Power Switch Sebagai tombol =:=, saklar yang memutus dan menyambung supply dari P&: ke alat. 1. ;and Switch 0ambar 8.A (dalah tombol untuk preparasion dan epose alat setelah mensetting k-, m(, 9aktu, ocus, 3ucky, (E/, 3ody Part Selection. 3agian ini terdapat dua penekanan, untuk tekanan pertama maka rotating anoda akan bekerja baru kemudian alat bisa di ekspose dengan penekanan kedua.
0ambar 8.A. ;and Switch 8. Display
32
Display adalah bagian alat untuk menampilkan menu untuk mensetting k-, m(, 9aktu, ocus, 3ucky, (E/, 3ody Part Selection seperti yang ditunjukkan 0ambar 8.>.
0ambar 8.>. Display (lat %eterangan 6 4. Tombol onoff 1. &ayar display k8. &ayar display m( +. &ayar display mSm(s error A. Tombol k- minus 2)5 >. Tombol k- plus 2K5 B. Tombol m( minus 2)5 C. Tombol m( plus 2K5 @. Tombol mSm(s minus 2)5 4. Tombol mSm(s plus 44. Tombol simpan data 41. Tombol fungsi 48. Tombol pilihan posisidisplay 4+. Tombol pilihan tube tidak dipakai 4A. Tombol pilihan focus 4>. Tombol pilihan filter 4B. Tombol (E/ aktif=ff 4C. Tombol pilihan posisi (E/ 4@. Tombol ekspose +. ;and Switch
33
0ambar 8.B adalah tombol untuk preparasion dan epose alat setelah mensetting k-, m(, 9aktu, ocus, 3ucky, (E/, 3ody Part Selection. 3agian ini terdapat dua penekanan, untuk tekanan pertama maka rotating anoda akan bekerja baru kemudian alat bisa di ekspose dengan penekanan kedua.
0ambar 8.B. ;and Switch A. Tube 0ambar 8.C (dalah bagian obile *) #ay dimana terdapat anoda dan katoda dan tempat terjadinya sinar yang diakibatkan oleh perbedaan potensial antara anoda dengan katoda. 0ambar 8.C. Tube
34
6. High 4oltage %able = : High 4oltage %able adalah kabel penghubung tegangan tinggi yang dihasilkan generator yang akan digunakan untuk proses terjadinya sinar)* pada tabung. Terdapat dua buah kabel high "oltage yaitu kabel untuk anoda dan kabel untuk katoda sepertidi tunjukkan 0ambar 8.@. 2a5 %abel (noda 2K5 2b5 %abel %atoda 2)5 0ambar 8.@. High 4oltage %able = : B. %olimator
0ambar 8.4 adalah kolimator yang merupakan salah satu bagian dari pesawat sinar)* yang memiliki fungsi untuk pengaturan besarnya
35
ukuran lapangan radiasi. %olimator memiliki beberapa komponen yaitu lampu kolimator, plat timbal pembentuk lapangan, meteran untuk mengukur jarak dari fokus ke detektor atau ke film, tombol untuk menghidupkan lampu. 0ambar 8.4. %olimator C. 0enerator
0enerator adalah bagian terpenting dari alat mobile )ray yang mempunyai fungsi untuk memberikan supply tegangan untuk tabung anoda dan juga katoda sehingga bisa terjadinya proses pembentukan sinar)* seperti ditunjukkan 0ambar 8.41.
36
0ambar 8.44. 0enerator 3.2.3. Bl$k D)agram Alat
3lok diagram alat Mobile X-Ray 16 HF dapat dilihat pada 0ambar 8.48 dibawah ini 6
0ambar 8.41. 3lok Diagram
%eterangan pada 0ambar 8.41 6 4. P&: adalah sumber tegangan yang digunakan oleh alat 1. Power supply untuk membagi tegangan ke bagian)bagian alat 8. ikrokontroler adalah bagian alat yang berfungsi untuk memberi perintah kebagian lain alat untuk berkerja sesuai dengan settingan user +. ain contactor adalah bagian alat yang berfungsi untuk mengalirkan tegangan ke bagian)bagian alat A. ;andswitch adalah bagian alat yang digunakan untuk epose
37
>. /onsoledisplay adalah bagian alat yang menampilkan informasi alat dan juga untuk setting alat sebelum digunakan B. ilament adalah bagian alat yang berfungsi untuk meneruskan tegangan ke bagian katoda dari tube C. otor dri"er adalah bagian yang berfungsi untuk mengatur putaran rotor @. #otor adalah bagian alat yang berputar di dalam tube yang akan menyebabkan anoda berputar 4. ilter adalah bagian alat yang berfungsi untuk menyaring noise)noise tegangan sebelum masuk ke bagian inferter 44. 'nferter (/D/ adalah bagian alat yang berfungsi untuk mengubah tegangan (/ menjadi D/ sehingga bisa tersimpan di kapasitor 41. /apasitor adalah komponen alat yang berfungsi unutk menyimpan tegangan D/ yang akan digunakan untuk menghasilkan sinar)* 48. D/ contactor adalah bagian alat yang berfungsi unuk meloloskan tegangan D/ setelah handswitch tekanan kedua ditekan 4+. 'nferter D/(/ adalah bagian unuk merubah Tegangan D/ menjadi tegangan (/ frekuensi tinggi yang nantinya akan dikirim ke anoda 4A. Tube adalah tempat terjadinya sinar)* yang diakibatkan oleh beda potensial antara anoda dengan katoda Penjelasan 3lok Diagram pada 0ambar 8.41 6
38
%etika pesawat di on)kan , maka tegangan P&: akan masuk ke Power supply dan akan menuju ke filter untuk disaring noise)noise dari tegangan P&: kemudian akan menuju ke inferter untuk diubah yang tadinya tegangan (/ menjadi tegangan D/ untuk penggisian kapasitor sebesar >B "olt dalam waktu > detik. pada proses pengisian display belum bisa digunakan dan display akan tertampil seperti pada 0ambar 8.48 0ambar 8.48. Display Setelah selesai maka, user bisa mengatur tegangan k- dan m(s sesuai dengan kebutuhan kemudian sinyal dari displayconsole akan di kirim menuju ke mikrokontroler yang nantinya akan pemerintahkan main kontaktor untuk meloloskan tegangan ke anoda dan katoda 2filament5 pada saat penekanan pertama handswitch maka mikro akan memerintahkan main contactor untuk meloloskan tegangan menuju ke filament sehingga filament akan menyala dan akan menimbulkan awan)awan elektron. selain itu main kontactor juga akan meloloskan tegangan menuju ke motor dri"er sehingga rotor akan berputar sekaligus akan memutar anoda dalam tabung setelah filament dan rotating anoda
39
bekerja maka mikro akan mengirimkan sinyal untuk di tampilkan
di display
untuk memberi isyarat bahwa penekanan handswith kedua sudah dapat dilakukan. ketika penekanan handswitch kedua maka mikro akan memerintahkan main kontactor meloloskan tegangan ke D/ kontactor sehingga, tegangan D/ yang sudah tersimpan di dalam kapasitor akan mengalir menuju ke inferter kembali untuk diubah dari D/ menjadi tegangan (/ dengan frekuensi tinggi selanjutnya akan menuju ke ;TT atau trafo tegangan tinggi untuk dikuatkan tegangannya kemudian tegangan akan disearahkan kembali menjadi tegangan D/ dan menuju ke #otating (noda yang nantinya akan menyebabkan perbedaan potensial antara filament dengan rotating anoda sehingga akan terjadi penarikan elektron)elektron dari filament menuju ke rotating anoda dan akan mengakibatkan sinar)* terjadi. 3.2.4. Peng$0eras)an Alat
3erikut ini adalah beberapa langkah untuk mengoperasikan alat Mobile X Ray 16 HF 6 4. enekan tombol switch on yang ditunjukkan oleh anak panah merah pada 0ambar 8.4+ dibawah ini
0ambar 8.4+. Display awal
40
1. engatur k-, m(, dan juga m(s
0ambar 8.4A. Setting
Pengaturan k%lik tombol k- plus atau tombol k- minus , untuk merubah nilai setting k- , perubahan per)step adalah 4 k-. Tekan dan tahan tombol minus atau plus akan merubah nilai setting k- secara cepat. #entang pengaturan nilai k- antara + I 41 k-.
Pengaturan m( %lik tombol m( plus atau tombol m( minus , akan merubah nilai m( bertambah atau berkurang, nilai m( setiap step sudah di setting sebelumnya pada saat setting generator. Tekan dan tahan m( plus atau
41
minus akan merubah nilai m( secara cepat. #entang pengaturan nilai m( adalah sebagai berikut 6 a. Presetting
arus
tabung
2
m(
5
pada
okus
kecil
6
pada
fokus
besar
6
4>,1,1A,81,+,A,>8,C; b. Presetting
arus
tabung
2
m(
5
4,41A,4>,1
Pengaturan m(s %lik m(s terlebih dahulu unuk mengubah ke settingan m(s. Perubahan nilai m( adalah 4 m(step. setiap parameter telah diisikan didalam generator ,click tombol m(s minus akan mengurangi nilai m(s . Tekan tombol dan tahan untuk merubah nilai m(s secara cepat. #entang pemilihan nilai m(s adalah sebagai berikut 6.A, 4, 4.1, 4.>, 1, 1.A, 8.1, +, A, >.8, C, 4, 41, 4>, 1, 1A, 81, +, A, >8, C, 4, 41A, 4>, 1, 1A, 81 。 (gar operator dapat secara cepat melakukan setting parameter , telah
disediakan sistem (P# 2 automatic programable #adiography 5 dapat disimpan +C setting parameter radiography . Terdapat 41 kombinasi posisi radiography yang dapat membentuk +C nilai setting (P#. 3erikut ini adalah langkah)langkah untuk memilih (P# 6 4.
%lik MP=SN terdiri dari 1 pilihan yaitu &at 2 lateral 5 atau (P 2anterior posterior5 untuk arah radiography.
1.
%lik O=# terdiri dari + pilihan yaitu gemuk, sedang, kurus dan anak) anak
42
8.
%lik MP(#TN terdiri dari > pilihan yaitu hea9 chest belly9 butt9 han dan leg . Tombol yang telah dipilih operator nantinya akan menyala lebih terang. tampilan consule kondisi eksposi (P#. diperlihatkan pada 0ambar 8.4>.
0ambar 8.4>. (P# 3.2.!. Pemel)haraan
4.
#uang mesin harus bersih, kering dan ber"entilasi untuk bernapas bebas, menghindari suhu
1.
tinggi, peralatan harus menghindari sinar matahari langsung. %aca pada Tabung *)ray rapuh, dan mahal, harus sangat berhati)hati dalam proses operasi, lindungi dari benturan
8.
Silicon 0el di soket tegangan tinggi harus diganti secara berkala, dan silicon gell dalam menghubungkan komponen harus diganti setidaknya dalam 1 tahun sekali, dan Silicon 0el pada sisi *)ray tube komponen harus diganti tidak lebih dari setengah tahun sekali, atau lebih sering pada musim
43
panas, harap memperhatikan untuk pemeriksaan dan mengganti secara teratur. +.
Panas dari komponen tabung *)ray akan tinggi saat bekerja, minyak trafo akan menurun fungsinya, sehingga dalam lima tahun harus diganti minyak transformator dan bagian karet.
A.
;indari tangki minyak
membuka
tutup
tegangan dan katup ekspansi untuk mencegah
minyak transformator
menjadi
lembab atau debu,
sehingga
mengurangi kinerja isolasi ;-.G .
Tidak menggunakan *)ray tube dalam waktu yang lama, harus dikondisikan dengan benar sebelum digunakan kembali.
B.
emeriksa komponen listrik dan sambungan)sambungan kabel secara teratur 2 pada komponen pembangkit dan tabung *)#ay kecuali bagian)bagian internal5,
C.
kencangkanlah bagian)bagian yang longgar. emperhatikan
resitansi
power supply, 2 drop tegangan catu daya 5 apakah berubah, untuk
@.
memastikan peralatan memenuhi persyaratan pasokan listrik. emeriksa perangkat grounding secara teratur, pastikan kawat komponen grounding yang aman dan dapat diandalkan.
44
4.
Saat
Power
on,
jangan
lakukan pembersihan)pembersihan . Sebelum membersihkan , matikan aliran listrik terlebih dahulu.
44.
embersihkan bagian dalam amati terlebih dahulu semua komponen utama dengan hati)hati,
periksalah apakah bisa menyebabkan korsleting atau menyebabkan kendur. 3isa menggunakan sikat kering untuk membersihkan internal jika terlalu banyak debu.
41.
emeriksa
semua
sambungan sirkuit apakah aman, Socket longgar, dan periksa apakah penutup kabel terkelupas atau tergores.
48.
memeriksa kondisi koneksi
kabel 0rounding utama di dalam generator )ray, gunakan R phase kecil dari multimeter untuk mengecek antara koneksi dengan ground. (pakah sudah memenuhi persyaratan.
4+.
engukur tegangan listrik,
dan periksa apakah memenuhi persyaratan kebutuhan pesawat sinar) *
4A.
Dengan
menggunakan
multimeter untuk mengukur antara K k-, ) k- dan 0:D masing) masing, resistansi harus 41 kG :ilai resistansi antara)m( dan 0:D harus A R.
4>.
Untuk tangki minyak periksa
dengan hati)hati dan pastikan hal)hal sebagai berikut6
Tidak ada kebocoran oli 45
Silicon 0el pada soket tegangan tinggi harus sangat bersihG Pengunci kabel tegangan tinggi masih dalam keadaan baik.
BAB I PENUTUP
4.1. -es)m0ulan
Pada Praktek %erja &apangan 2P%&5 '' di PT. Poly ; adalah alat radiologi yang kegunaanya sangat fleksibel sehingga memudahkan untuk digunakan dan juga membutuhkan daya yang relatif sedikit karena mengusung teknologi high frekuensi. c. (lat sinar)* +obile merupakan alat kedokteran untuk keperluan diagnostik yang menggunakan sinar)*.
46