MATA KULIAH :
INSTALASI TEGANGAN MENENGAH
1.
Instalasi Tegangan Menengah adalah suatu instalasi yang digunakan untuk penyal penyalura uran n listri listrik k kepada kepada konsu konsumen men,, tegang tegangan an yang yang disalu disalurka rkan n adala adalah h tegangan menengah yaitu 6kV hingga 20kV. Dari Gardu Induk ke Gardu Distribusi,
2.
Blok diagram aliran tegangan menengah: menengah:
3.. Sistem distribusi Instalasi Tegangan Menengah :
Sistem Distribusi Radial :
Suatu saluran yang dikondisikan untuk bentuk dasar dan bentuk saluran yang sederhana. Sumber daya pada tipe ini hanya berasal dari satu titik, salurannya dicabang- cabang menuju ke titik beban antara titik sumber dengan titik beban hanya ada satu pilihan saluran. Saluran radial ini memiliki kelemahan yaitu akan terjadi pemadaman total pada seluruh beban yang ditanggung oleh satu-satunya saluran tersebut karena tidak ada saluran yang lain sebagai pengganti. Tipe ini biasanya cocok untuk daerah-daerah pedesaan atau untuk rumah tangga yang tidak memerlukan tingkat kontinuitas pelayanan yang tinggi.
Sistem distribusi radial ini biasanya banyak digunakan karena bentuk sistem ini sederhana meskipun keandalan dari sistem radial ini rendah. Pada sistem ini terdapat saluran/ penyulang utama (main feeder) dari Gardu Induk (Substation) yang yang berca bercaban bang-c g-caba abang ng menja menjadi di lateral lateral feeder feeder,, dan latera laterall feeder feeder terseb tersebut ut bercab bercabang ang lagi lagi membe membentu ntuk k sublat sublatera erall feeder feeder.. Tipe Tipe ini hanya hanya memil memiliki iki satu satu sumber dan tidak ada alternatif sumber lain (alternate source). Kondisi demikian menyebabkan terjadinya pemadaman total pada seluruh beban apabila terjadi gang ganggu guan an pada pada sumb sumber er,, kare karena na tida tidak k adan adanya ya sumb sumber er lain lain yang yang berfu berfung ngsi si sebagai back-up. Oleh karena itu, tipe ini cocok diterapkan pada beban-beban kelas rumah tangga dan listrik pedesaan pada umumnya yang tidak menuntut kontinuitas penyaluran daya dengan tingkat keandalan yang tinggi.
Sistem Distribusi Radial
4.. Komponen Instalasi Tegangan Menengah:
Switch Yard, Meger, Trafo, Arester, Relai, Pemutus Tegangan (PMT), Busbar, Circuit Breaker 5. Instalasi tegangan menengah a. lewat udara yaitu pemasangan instalasi berupa penghantar yang dilewatkan udara. Untuk menyokong penghantar tersebut digunakan tiang listrik. b. lewat bawah tanah yaitu suatu pemasangan pemasangan instalasi instalasi berupa penghantar penghantar yang dilewa dilewatka tkan n di bawah bawah tanah tanah.. Sehing Sehingga ga tidak tidak diperl diperluka ukan n tiang tiang penyo penyokon kong g untuk untuk salurannya. Biasanya ini dilakukan jika jarak antara gardu induk ke gardu distribusi untuk disalurkan ke konsumen itu tidak terlalu jauh. 6. Gangguan yang terjadi pada instalasi tegangan menengah antara lain:
Jika dalam suatu jaringan masih sedikit terdapat daya reaktif di sekitar beban atau bahkan tidak ada, maka akan berakibat faktor daya menurun, susut daya besar, besar, dan jatuh jatuh tegang tegangan an pada pada ujung ujung salura saluran n mening meningkat kat.. Hal ini karena karena seluru seluruh h arus arus reakti reaktiff dipiku dipikull oleh oleh genera generator tor,, sehin sehingga gga akan akan menga mengalir lir arus arus reaktif pada jaringan.
a.
Gangguan beban lebih
Penyelesaian
: Langkah
awal
untuk
mengantisipasi
dalam
gangguan ini yaitu memasang proteksi. Gunanya yaitu melindungi peralatan yang ada pada gardu atau atau instal instalasi asi tegang tegangan an menen menengah gah.. Setela Setelah h itu perlu adanya manajemen sisi beban (Demand Side Manageme Management) nt) untuk mengatur mengatur aliran beban agar tidak terjadi beban lebih.
b.
Gangguan hubung singkat
Penyelesaian
: Langkah
awal
untuk
mengantisipasi
dalam
gangguan ini yaitu memasang proteksi. Gunanya yaitu melindungi peralatan yang ada pada gardu atau instalasi tegangan menengah.
c.
Gangguan te tegangan le lebih
Penyelesaian
: Langkah
awal
untuk
mengantisipasi
dalam
gangguan ini yaitu memasang proteksi. Gunanya yaitu melindungi peralatan yang ada pada gardu atau atau instal instalasi asi tegang tegangan an menen menengah gah.. Setela Setelah h itu perlu adanya manajemen sisi beban (Demand Side Manageme Management) nt) untuk mengatur mengatur aliran beban agar tidak terjadi beban lebih.
5. Macam-macam Pemutus aliran arus listrik otomatis :
a. MCB (Miniatur Circuits Breaker) Adalah Adalah merupaka merupakan n suatu alat sistem sistem proteksi proteksi yang dapat melindung melindungii kabel kabel terhad terhadap ap beban beban lebih lebih dan hubung hubung singka singkat, t, melind melindun ungi gi terhad terhadap ap ganggu gangguan an isolas isolasi, i, dan dan dapat dapat menca mencapai pai aliran aliran arus arus puncak puncak tanpa tanpa adany adanya a peman pemanas asan an berlebih. Proteksi ini dapat dilakukan oleh MCB karena MCB mempunyai: - Mechanic sistem Mechanic sistem yang berfungsi untuk membuka dan menutup looping circuit -Lembaran bimetal yang berfungsi untuk pengaman beban lebih -Magneti -Magnetic c trip unit yang berfungsi berfungsi sebagai sebagai pengaman pengaman hubung singkat (short circuits) circuits)
b.
ELCB (Earth Leakage Circuit Breaker)
Adalah MCB yang telah dilengkapi dengan rangkaian deteksi arus bocor yang mampu mencegah bahaya akibat sengatan listrik kepada seseorang. Alat ini bekerja dengan mendeteksi apakah ada perbedaan arus yang mengalir pada kawat listrik. ELCB adalah sebuah alat pemutus ketika terjadi kontak antara arus positif, arus negatif dan grounding pada instalasi listrik. Dan yang lebih penting lagi ELCB bisa bisa memu memutu tusk skan an arus arus list listrik rik keti ketika ka terja terjadi di kont kontak ak anta antara ra listr listrik ik dan dan tubu tubuh h manus manusia. ia.per perlu lu kita kita ketahu ketahui, i, bahwa bahwa listrik listrik sangat sangat pentin penting g perann perannnya nya dalam dalam kehidupan sehari-hari.Tapi kita juga harus mewaspadai bahaya dari arus listrik. Efek dari sengatan listrik sangat bervareasi dari cacat fisik dan psikis sampai pada membawa korban jiwa. Telah banyak kasus yang terjadi di sekitar kita meninggalnya seseorang karna tersengat arus listrik. Mungkin ELCB patut kita perhit perhitung ungkan kan untuk untuk tingka tingkatt keama keamanan nan di rumah rumah kita, kita, baik baik untuk untuk keama keamanan nan keluarga kita dari sengatan listrik maupun untuk instalasi listrik di rumah kita. Cara kerja ELCB ketika terjadi kontak antara listrik dan tubuh manusia, maka arus akan mengalir melalui tubuh manusia ke grounding atau bumi maka akan terjadi perbedaan total arus yang melewati ELCB sehingga akan memicu alat tersebut memutuskan arus listrik seketika.
6. Tiang yang dipegunakan pada Instalasi Tegangan Menengah :
Tiang logam atau besi adalah Tiang listrik yang digunakan dalam saluran udara. Tiang logam/besi biasanya digunakan untuk saluran di wilayah yang keadaan tanahnya stabil dan tidak terletak di dekat pesisir pantai karena akan berakibat korosif oleh angin laut. Sedangkan tiang beton (berinti besi) adalah tiang listrik yang digunakan untuk mengalirkan listrik saluran udara. Tiang jenis ini biasanya digunakan wilayah yang keadaan topografi tanahnya kurang stabil. Bias dikatakan tanah tersebut gembur. Misalnya di wilayah persawahan, sehingga perlu adanya pondasi yang kuat. Selain itu penggunaan jenis tiangini cocok di wilayahpesisir pantai. Karena tidak menimbulkan korosif di bagian tiang yang disebabkan oleh angin laut.
7. Sistem pentanahan (grounding) (grounding) :
Adal Adalah ah
sist sistem em
peng pengam aman anan an
terh terhad adap ap
pera perang ngk kat-p at-per eran angk gkat at
yang yang
mempergunakan listrik sebagai sumber tenaga, dari lonjakan listrik, petir dll. Jika tega tegang ngan an kerj kerjan anya ya mele melebi bihi hi 50V 50V perlu perlu dibe diberi ri peng pengam aman an pent pentan anah ahan an atau atau dilindungi dengan isolasi ganda.
Tujuan utama dari adanya pentanahan :
adalah adalah menciptak menciptakan an jalur yang low-impedance (tahanan rendah) terhadap permukaan bumi untuk gelombang listrik dan transient voltage. voltage. Penerangan, arus listrik, circuit switching dan electrostatic discharge adalah penyebab umum dari adanya sentakan listrik atau transient voltage. voltage. Sistem pentanahan yang efektif akan akan memin meminim imalk alkan an efek efek terseb tersebut, ut, serta serta bertuj bertujuan uan untuk untuk mengu menguran rangi gi beda beda tega tegang ngan an dan dan supa supaya ya arus arus yang yang timbu timbull jika jika hubu hubung ng sing singka katt terj terjad adii dapa dapatt lang langsu sung ng meng mengal alir ir ke titi titik k bint bintan ang g dari dari jari jaring ngan an supl suplai ai,, jadi jadi diha dihara rapk pkan an pengaman-pengaman lebur yang digunakan akan putus dalam waktu singkat. Tindakan pentanahan dalam bangunan terdiri atas beberapa jenis, yaitu: a.
Ground Grounding ing
sistem sistem,,
dipa dipaka kaii
untu untuk k
siste istem m
grou ground ndin ing, g,
arti artiny nya a
pentanahan untuk seluruh instalasi. b.
Grounding peralatan, peralatan, dipakai dipakai untuk sistem grounding grounding equipment, equipment, arti artiny nya a pent pentan anah ahan an untu untuk k semu semua a bagi bagian an loga logam m dari dari inst instal alas asii tegangan rendah di semua tempat yang pada keadaan normal tidak boleh bertegangan, harus dihubungkan dengan tanah.
5. a. Penangkal petir / arester adalah rangkaian jalur yang difungsikan sebagai jalan bagi petir menuju menuju ke permukaa permukaan n bumi, bumi, tanpa merusak merusak benda-ben benda-benda da yang dilewatinya. Ada 3 bagian utama pada penangkal petir: 1. Bata Batang ng pen penan angk gkal al peti petir r 2. Kabe Kabell kond konduk ukto tor r 3. Temp Tempat at pemb pembum umia ian n
b. Petir atau halilintar adalah gejala alam yang biasanya muncul pada musim hujan di mana di langit muncul kilatan cahaya sesaat yang menyilaukan biasanya disebu disebutt kilat kilat yang yang bebera beberapa pa saat saat kemudi kemudian an disusu disusull denga dengan n suara suara mengg menggele elegar gar sering sering disebu disebutt Guruh. Guruh. Perb Perbed edaa aan n wakt waktu u kemu kemunc ncul ulan an ini ini dise diseba babk bkan an adan adanya ya perbedaan antara kecepatan suara dan kecepatan cahaya. cahaya. c.
Switch Yard adalah suatu komponen tenaga listrik yang berfungsi untuk
menaikkan tegangan generator menjadi tegangan transmisi. d.
Andongan adalah Lengkungan kawat penghantar antar tiang.
e.
Meger adalah suatu alat ukur yang digunakan untuk mengukur ketahanan
isolasi dan bushing pada transformator.
7. Jenis-jenis Jenis-jenis Kabel Kabel yang yang digunakan digunakan dalam dalam Instalasi Instalasi Tegangan Tegangan Meneng Menengah ah :
1. Kabel NY NYY
Kabel Kabel ini diranc dirancang ang untuk untuk instal instalasi asi tetap tetap dalam dalam tanah tanah yang yang harus harus diberikan pelindung khusus (misalnya :duct, pipa baja PVC, atau besi baja). Instalasi ini bias ditempatkan di luar ataupun di dalam ruangan baik dalam kondisi basa ataupun kering. KAbel inimemiliki selubung PVC berwarna hitam , terdiri dari 1-4 urat denganpenampang denganpenampang luar mencapai 56 mm.
2. Kabe Kabell NYF NYFGb GbY Y Kabel jenis inibiasanya digunakan untuk sirkuit power distribusi baik dalam kondisi kering ataupun basah. Dengan adanya pelindung kawat pita baja yang digalvanisasi, kabelinimemungkinkan ditanam langsung ke dalam tanah tanpa pelindung tambahan. Isolasi dibuat tanpa warna dan tiga urat dibedakan dengan non-strip, 1-strip, dan 2-strip. Kabelinimemiliki selubung berwarna merah dengan dengan penampangluar penampangluar mencapai mencapai 57 mm.
3. Kabel NY NYM Kabel Kabel ini hanya hanya direko direkomen mendas dasika ikan n khusus khusus untuk untuk instal instalasi asi tetap tetap di dalam bangunan yang penempatannya bias di dalam atau di luar plester tembok tembok ataupun ataupun dalam pipa pada ruang kering atau lembab. lembab. Kabelini tidak diizin diizinka kan n diluar diluar rumah rumah yang yang langsu langsung ng terke terkena na panas panas dan dan hujan hujan ataupu ataupun n langsung ditanam di dalam tanah.
4. Kabel NY NYA Kabel jenis ini dirancang dan direkomendasikan untuk digunakan pada instalasi tetap dalam kotak distribusi atau rangkaian pada panel. Pemasangan kabe kabelin linii hany hanya a dipe diperb rbol oleh ehka kan n pada pada temp tempat at yang yang kerin kering g saja saja dan dan tidak tidak direkomendasikan dipasang pada tempat yang basah atau langsung terkena cuaca.
5. Kabel NY NYAF Kabel jenis ini dirancang dan direkomendasikan untuk instalasi di dalam pipa, duct, atau di dalam kotak distribusi. Karena sifatnya yang fleksibel, kabelini sangat sangat cocok cocok untuk untuk tempat tempat yang yang memu memunya nyaii beloka belokan n yang yang tajam tajam.. Kabel Kabel denganukuran kurang dari 1.5 mm ini hanya boleh diinstalasikan di dalam peralatan ataupun papan [engontrol dan tidak diperbolehkan dipasang untuk instalasi tetap.
6. Kabel Kabel Temb Tembaga aga Telanj Telanjang ang (BBC) (BBC) Untuk saluran distribusi udara yang direntangkan di antara tiang-tiang dan isolator-isolator yang khusus dirancang untuk itu. Selain itu bias juga digunakan untuk hantaran pentanahan (grounding).
7. Tw Twist istet et Cabl Cable e Salu Saluran ran Rumah Rumah Kabel Kabel jenisini jenisini dikhususk dikhususkan an untuk saluran dan jaringan jaringan distribusi distribusi ke konsum konsumen. en. Dengan Dengan adanya adanya bahan bahan pengh penghant antar ar dari dari jenis jenis tembag tembaga a jenis jenis setengah keras atau keras, maka kabel in imemungkinkan dapat digantung diantara tiang tanpa penunjang khusus. Zat karbon hitam yang terdapat pada isolasi memungkinkan ketahanannya terhadap cuaca tropis. tr opis.
8. Twisted Twisted Cable Cable Jaringan Jaringan Distribusi Distribusi Tegan Tegangan gan Rendah Rendah Kabel jenis ini dikhususkan untuk jaringan distribusi tegangan rendah yang lebih praktis dari pada hantaran telanjang. Dengan adanya penunjang yang sekaligus sebagai netral, kabelinimemungkinkan kabelinimemungkinkan untuk ditegangkan. Sesuai kebutuhan kabel ini bias dilengkapi dengan saluran penerangan jalan yang biasanya terdiri dari dua urat 16 mm.
9. Kabe Kabell N2XS N2XSY Y Kabel jenisini sering digunakan untuk jaringan distribusi tegangan menengah, dengan konduktor yang terbuat dari tembaga.
7. Aliran listrik AC
a.
Aliran 1 fasa adalah aliran listrik yang hanya memiliki satu line yang mengandung
tegangan. Dengankata lain bila diuji, hanya ada tegangan Fasa ke Netral (L-N) saja saja.. Berd Berdas asar arka kan n tega tegang ngan anda dan n frek frekue uens nsii yang yang ada ada di Indo Indone nesi sia a yait yaitu u 220V/50Hz.
b.
Aliran 3 fasa adala adalah h alir aliran an list listrik rik yang yang memi memilik likii tiga tiga line line yang yang meng mengan andu dung ng
tegangan. Bisa dikatakan juga bahwa jika diuji ada tegangan antar Fasa (L-L) dan dan tega tegang ngan an Fasa Fasa ke Netr Netral al (L-N (L-N)) deng dengan an beda beda Fasa Fasany nya a yaitu yaitu 120 1200 . Tega Tegang ngan an anta antarr Fasa Fasa (L-L (L-L)) adal adalah ah 380V 380V/5 /50H 0Hz z dan dan tega tegang ngan an Fasa Fasa ke Netralnya (L-N) adalah 220V/50Hz. Untuk menentukan daya guna dan daya semu yang diperbolehkan yaitu dengan cara menggunakan perhitungan.
8. Cara menentuk menentukan an masing-mas masing-masing ing fasa/kode fasa/kode berdasa berdasarkan rkan tegangan tegangan listriknya yaitu : Berikut adalah kode huruf yang digunakan untukmengenali masing-masing jenis kabel listriknya : N
: Kabel jenis standar dengan penghantar tembaga.
Na
: Kabe Kabell jen jenis is stan standa darr den denga gan n pen pengh ghan anta tarr alu alumu muni nium um..
Y
: Isolasi atau selubung PVC.
F
: Perisai kawat baja pipih.
R
: Perisai kawat baja bulat.
Gb
: Spiral pita baja
Re
: Penghantar padat bulat.
Rm
: Penghantar bu bulat ka kawat ba banyak.
Sc
: Penghantar bu bulat be bentuk se sector.
Sm
: Peng enghanta antarr ka kawat wat ba banyak nyak bent bentu uk sek sekto tor. r.
Besarn Besarnya ya tegang tegangan an listri listrik k yang yang sesua sesuaii dengan dengan bentuk bentuk atau atau jenis jenis kabeln kabelnya ya yaitu dapat ditentukan dengan cara : Daya total beban (P) untu group/area sub-distribusi harus diketahui sehingga dapat dicari arus yang lewat. Untuk beban tiga fasa :
Untuk beban satu fasa :
Di mana : VL-L
: 380 V
VL-N
: 220 V
Cos φ
: Fa Faktor daya system
Kalikan nilai I dengan I dengan safety factor yang bernilai 1.7 dan kemudian konversikan sesuai dengan table.
8.Menentukan dan mengatasi kerugian tegangan nilai dari Gardu Induk ke Gardu Distribusi dan terus ke konsumen. Misalkan diketahui: dl
: 370,60086
meter
(Panjang
Kabel
Absolute 3 Meter) A
: 150mm2 (Luas Penampang Kabel)
Pvar
: 3734 (Daya Reaktif) Reaktif)
P
: 250000 Watt (Daya Terpakai)
V
: 20,4 kV (Tegangan)
Cosφ
: 1 (K (Kondisi Id Ideal)
Vd
: 5% (Maksimal)
dengan
Kesalahan
Dari hasil perhitungan perhitungan drop tegangan tegangan diperoleh diperoleh nilai drop tegangan 0,76 %, sehingga dengan ketelitian absolut GPS 3 meter meter pada pengukuran pengukuran koordinat koordinat tiang, tiang, sambun sambungan gan dan dan gardu gardu induk induk maka maka pengar pengaruh uh terhad terhadap ap rugi rugi tegang tegangan an masih berada dalam batas toleransi. Pengukuran panjang kabel dengan toleransi ± 3 meter masih dapat ditoleransi (tidak menambah) pemasangan peralatan pada tiang distribusi ataupun pada GI. Jika Jika
dih dihitun itung g
tol toleran erans si
5%
ter terhad hadap
kesa esalaha lahan n
panja njang
kabel abel
yang
diperbolehkan, diperoleh kesalahan yang diijinkan 9.398 meter (pada saluran 20kV 20kV atau atau jaring jaringan an tegang tegangan an menen menengah gah tiga tiga fasa fasa dengan dengan mengg mengguna unakan kan 3 kabel). Sesuai dengan perhitungan dengan menggunakan rumus berikut :
9.. Sistem Pendingin Pada inti besi dan kumparan-kumparan akan timbul panas akibat rugi-rugi besi dan rugi-rugi tembaga. Bila panas tersebut mengakibatkan kenaikan suhu yang berlebihan, akan merusak isolasi di dalam trafo, maka untuk mengurangi kenaikan suhu yang berlebihan tersebut trafo perlu dilengkapi dengan sistem pendingin untuk menyalurkan panas keluar trafo. Media yang digunakan pada
sistem sistem pendi pendingi ngin n dapat dapat berupa berupa:: Udara/ Udara/gas gas,, minyak minyak dan air. Pengal Pengalira iranny nnya a (sirkulasi) dapat dengan dengan cara : Alamiah (natural) dan tekanan/paksaan (forced). (forced). Pada Pada cara cara alami alamiah ah (natur (natural) al),, penga pengalira liran n media media sebaga sebagaii akibat akibat adany adanya a perb perbed edaa aan n suhu suhu media edia dan untuk untuk mempe memperce rcepat pat perpin perpindah dahan an panas panas dari media media tersebut tersebut ke udara udara luar diperluk diperlukan an ruang ruang perpindah perpindahan an panas panas yang yang lebih luas antara media (minyak-udara/gas), dengan cara melengkapi trafo dengan sirip-sirip (radiator). (radiator). Bila diinginkan/dik diinginkan/dikehenda ehendaki ki penyaluran penyaluran panas yang lebih cepat lagi, cara natural/alam natural/alamiah iah tersebut tersebut dapat diperlen diperlengkap gkapii dengan dengan peralata peralatan n unluk memperce mempercepat pat sirkulasi sirkulasi media pendingin dengan dengan pomp pompaa-po pomp mpa a sirk sirkul ulas asii miny minyak ak,, udar udara a dan dan air, air, dan dan cara cara ini ini dise disebu butt pend pendin ingi gin n
paks paksa a
(force (forced). d).
Mac Macam-m am-mac aca am
sistim stim
pendin nding gin
traf trafo o
berdasar berdasarkan kan media media dan dan cara pengalirannya pengalirannya dapat diklasi fikasikan sebagai berikut: No
MACAM SISTEM PENDINGIN
MEDIA DIDALAM TRAFO DILUAR TRAFO Sirkulasi Sirkulasi Sirkulasi Sirkulasi Alamiah
Paksa
Alamiah
Minyak Minyak -
Minyak Minyak Minyak
Udara Udara Udara -
Paksa
(Menurut IEC 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
tahun 1976) AN AF ONAN ONAF OFAN OFAF OFWF
Udara Udara Udara Air
7. Sist Sistem em pent pentan anah ahan an (grounding) adalah sistem sistem pengam pengamana anan n terha terhadap dap perangkat-perangkat yang mempergunakan listrik sebagai sumber tenaga, dari lonj lonjak akan an list listrik rik,, peti petirr dll. dll. Jika Jika tega tegang ngan an kerj kerjan anya ya mele melebi bihi hi 50V 50V perl perlu u diber diberii pengaman pentanahan atau dilindungi dengan isolasi ganda. Tujuan utama dari adanya pentanahan adalah menciptakan jalur yang lowimpedance (tahanan rendah) terhadap permukaan bumi untuk gelombang listrik dan transient voltage. voltage. Penerangan, arus listrik, circuit switching dan switching dan electrostatic discharge adalah penyebab umum dari adanya sentakan listrik atau transient
voltage. voltage. Sistem pentanahan yang efektif akan meminimalkan efek tersebut, serta bertujuan untuk mengurangi beda tegangan dan supaya arus yang timbul jika hubung singkat terjadi dapat langsung mengalir ke titik bintang dari jaringan suplai, jadi diharapkan pengaman-pengaman lebur yang digunakan akan putus dala dalam m wakt waktu u sing singka kat. t. Tind Tindak akan an pent pentan anah ahan an dalam dalam bang bangun unan an terd terdiri iri atas atas beberapa jenis, yaitu: c. Grou roundin nding g
sist sistem em,,
dipak ipakai ai
untuk ntuk
siste istem m
gro ground unding, ing,
arti rtinya nya
pentanahan untuk seluruh instalasi. d. Ground Grounding ing perala peralatan tan,, dipaka dipakaii untuk untuk sistem sistem groundin grounding g equipm equipmen ent, t, arti artiny nya a pent pentan anah ahan an untu untuk k semu semua a bagi bagian an loga logam m dari dari inst instal alas asii tegangan rendah di semua tempat yang pada keadaan normal tidak boleh bertegangan, harus dihubungkan dengan tanah.
5. a. Penangkal petir / arester adalah rangkaian jalur yang difungsikan sebagai jalan bagi petir menuju menuju ke permukaa permukaan n bumi, bumi, tanpa merusak merusak benda-ben benda-benda da yang dilewatinya. Ada 3 bagian utama pada penangkal petir: 4. Bata Batang ng pen penan angk gkal al peti petir r 5. Kabe Kabell kond konduk ukto tor r 6. Temp Tempat at pemb pembum umia ian n b. Petir atau halilintar adalah gejala alam yang biasanya muncul pada musim hujan di mana di langit muncul kilatan cahaya sesaat yang menyilaukan biasanya disebu disebutt kilat kilat yang yang bebera beberapa pa saat saat kemudi kemudian an disusu disusull denga dengan n suara suara mengg menggele elegar gar sering sering disebu disebutt Guruh. Guruh. Perb Perbed edaa aan n wakt waktu u kemu kemunc ncul ulan an ini ini dise diseba babk bkan an adan adanya ya perbedaan antara kecepatan suara dan kecepatan cahaya. cahaya. f.
Switch Yard adalah suatu komponen tenaga listrik yang berfungsi untuk
menaikkan tegangan generator menjadi tegangan transmisi. g.
Andongan adalah Lengkungan kawat penghantar antar tiang.
h.
Meger adalah suatu alat ukur yang digunakan untuk mengukur ketahanan
isolasi dan bushing pada transformator.