BAB I PENDAHULUAN
1.
Latar Be Belakang
Salah satu fungsi akuntansi adalah melakukan pengukuran termasuk pengukuran prestasi, hasil usaha, laba maupun posisi keuangan. Salah satu isu berat dalam pengukuran itu adalah penguk pengukur uran an laba. laba. Pengu Penguku kura ran n laba laba ini bukan bukan saja saja penng penng untuk untuk menen menentuk tukan an pres prestas tasii perusahaan, tetapi juga penng sebagai informasi bagi pembagian laba, penentuan kebijakan investasi, investasi, pembayaran pajak, zakat, bonus, dan pembagian hasil. Siapapun yang melakukan kegiatan bisnis pas memiliki alasan ekonomis mengapa ia terus melakukan bisnis. Biasanya alasan tradisional itu adalah mendapatkan laba. Oleh karena itu, si pelaku bisnis itu sendiri pas memiliki pandangan tentang apa yang dimaksudkannya sebagai laba dan bagaimana bagaimana menentukan menentukan laba tersebut. tersebut. Seorang Seorang pengusaha pengusaha bisa saja mengangga menganggap p bahwa laba perusahaannya adalah penjualan dikurangi seluruh biaya dikurangi investasi baik yang sudah dilakukan maupun yang akan dilakukan. an tentu banyak lagi pandangan dan prakk prakk masyarak masyarakat at dalam pengukuran pengukuran laba ini, namun yang yang sampai sampai menjadi menjadi pembahasan pembahasan adalah! ". #aba #aba men menur urut ut ilm ilmu u ekon ekonom omi$ i$ %. #aba #aba menur menurut ut &sk &skus us 'pe 'petug tugas as paja pajak($ k($ ). #aba #aba menu menuru rutt akun akunta tans nsi$ i$ *. #aba #aba menur menurut ut perh perhitu itung ngan an zaka zakat. t. Perbedaan itu disebabkan berbagai alasan antara lain ! ". Bend Benda a atau tau prod produk uk dan dan jasa jasa yang ang akan akan dini dinila laii 'bia 'biay ya hist histor oris is,, bia biaya gan, an, bia biaya realisasi, present value); %. +nit ukur ukur 'bisa 'bisa unit unit ukur uang uang atau atau ukuran ukuran kemamp kemampuan uan tenaga tenaga beli(. beli(. Berdasarkan perbedaan pandangan dan alasan diatas munullah berbagai polemik atau perbedaan persepsi tentang laba ini.
BAB II "
PEMBAHASAN
2.1 Polemik Tentang Laba
-asil wawanara Tempo dengan wik ian /ie yang dimuat Tempo edisi %0 1ovember "232 dirubrik 4konomi 5 Bisnis dengan judul 67idak 8ukup dengan 9khkad Baik,: memuat tanggapan beliau tentang posisi ;/9O S;-;<. Beliau berpendapat bahwa agio saham adalah laba karena empat alasan pokok. ;lasan kwik dan jawaban dari penulis 'Sofyan Syafri -arahap( dikemukakan seper di bawah ini.
1. Perusahaan biasanya minta agio dengan alasan akan membagikan keuntungan dikemudian hari.
=awaban penulis! ;lasan ini dak mudah untuk menopang pendapat agio sebagai laba. Penulis berpendapat agio bukan diminta. ;gio munul dari perbedaan harga jual saham dengan harga nominal yang telah dibayar investor. 7entu setelah mempermbangkan seara rasional bahwa ia mau membeli saham tersebut. ;lasan membagikan keuntungan di kemudian hari juga dak dapat menguatkan bahwa agio adalah laba. Pembagian keuntungan sebenarnya bukan didasarkan pada agio atau pos lain diluar laba ditahan maupun laba tahun berjalan. 6
=awaban Penulis ! Penantuman agio saham seara terpisah dari perkiraan modal saham berar seap pos yang dipisahkan dari modal otomas dianggap sebagai laba. Pemisahan itu ditujukan untuk melaksanakan prinsip full disclosure. ;gio saham merupakan unsur modal setor (paid in capital) yang terdiri dari modal saham nominal ditambah dengan agio saham tadi. 9nfromasi tentang nilai nominal itu sangat perlu bagi investor dan analis. -al yang benar adalah standar akuntansi seara ketat haqqul yakin menganggap agio bukan laba. ). Agio uga merupakan laba. Perusahaan boleh membagi dividen dari agio saham. =awaban Penulis !
%
ividen adalah bagian laba yang diterima oleh pemilik perusahaan. Pembagian dividen ini didasarkan pada laba, baik laba ditahan maupun laba tahun berjalan. Seara teoris tanpa laba dak akan ada dividen. 1amun, di 9ndonesia sering terjadi dividen sudah terjamin, kendapun perhitungan laba rugi perusahaan belum &nal. ;tau mungkin didasarkan pada laporan interim. 9ni terjadi karena prakk pasar modal kita masih belum sepenuhnya diatur pasar. *. Agio boleh langsung dikantongi emiten. =awaban Penulis ! ;gio bisa langsung dikantongi emiten adalah benar, namun jika karena dikantongi lalu dianggap sebagai laba, ini alasan yang sangat absurd. #aba dak sama dengan 6penerimaan kas.: alau wik menganggap seap yang dikantongi perusahaan adalah laba, yang paling senang adalah &skus karena pemasukan pajak akan sangat deras. Pengeran laba yang paling diterima umum menurut penulis adalah laba menurut akuntansi. onsep laba itu maam>maam. #aba menurut pajak, menurut ekonomi, menurut petani, menurut manajemen, menurut pemilik dan sebagainya. Bahkan akuntansi sendiri konsep laba itu bervariasi. ;da konsep laba menurut !istorical "ost Accoun#ng$ seper yang berlaku sekarang ini. ;da yang menurut "urrent %alue Accoun#ng$ &et 'ealiable Accoun#ng$ air %alue Accoun#ng$ dan lain>lain.
akuntansi, laba berasal dari kelebihan antara penghasilan dan biaya. Penghasilan adalah kenaikan akva atau penurunan akva atau penurunan kewajiban akibat penjualan barang atau jasa perusahaan. Sementara itu, biaya adalah penurunan akva atau kenaikan kewajiban akibat akvitas produksi 'pembelian, penjualan barang atau jasa perusahaan(. #aba rugi adalah penghasilan dikurangi biaya, dimana de&nisi penghasilan dan biaya diatur oleh standar akuntansi. ari de&nisi ini, akuntansi mengangap bahwa agio sebagai unsur harga saham bukan laba. 9tu hanya penerimaan kas, dak seap penerimaan kas menjadi laba, kenda untuk mengakui laba harus ada penerimaan kas. +ntuk menghitung laba masing>masing, orang dapat menentukan rumus perhitungan laba tersendiri. Petani misalnya, jika ditanya berapa laba 'hasil?pendapatannya( tahun ini mungkin ia jawab sejumlah panen yang diterimanya tanpa menghitung biaya>biaya yang sudah dikeluarkannya, baik melalui pengeluaran kas maupun tenaga kerja yang digunakannya sendiri. emikian juga 6pedagang: yang berjualan di pasar tradisional, jika ditanya berapa labanya hari ini, mungkin ia akan menjawab sebesar uang yang diterimanya hari ini dikurangi uang yang ia bawa tadi pagi. an banyak lagi ontoh yang ara perhitungan labanya berbeda.
)
enapa perlu diketahui jumlah laba ini@ #aba ini merupakan informasi penng dalam suatu laporan keuangan. ;ngka ini penng untuk! ". Perhitungan pajak, berfungsi sebagai dasar pengenaan pajak yang akan diterima negara$ %.
2.2 Laba Ekonomi (Economic Income)
Para ahli ekonomilah sebenarnya yang memulai membahas masalah konsep laba ini, kemudian profesi akuntan mengikunya. ;dam Smith menjelaskan bahwa income adalah kenaikan dalam kekayaan. Pengeran ini diiku oleh
kawan dan dihubungkannya dalam konsep prakk bisnis. sifat laba ekonomi menakup ga tahap, yaitu sebagai berikut. ". Physical *ncome$ yaitu konsumen barang dan jasa pribadi yang sebenarnya memberikan kesenangan &sik dan pemenuhan kebutuhan, laba jenis ini dak dapat diukur. %. 'eal *ncome adalah ungkapan kejadian yang memberikan peningkatan terhadap kesenangan &sik. +kuran yang dapat digunakan untuk real income ini adalah 6biaya hidup: (cost of living). engan perkataan lain, kepuasan mbul karena kesenangan &sik yang mbul dari keuntungan yang diukur dengan pembayaran uang yang dilakukan untuk membeli barang dan jasa sebelum dan sesudah dikonsumsi. ). +oney *ncome merupakan hasil uang yang diterima dan dimaksudkan untuk konsumsi
dalam
memenuhi
kebutuhan
*
hidup.
Eisher, money
income lebih
dekat
pada
pengeran
akuntansi
tentang income. #indahl
menganggap konsep laba sebagai interest$ yaitu merupakan penghargaan yang terus>menerus
terhadap
barang
modal
sepanjang
waktu.
Perbedaan
antara interest dengan konsumsi yang diharapkan pada periode tertentu dianggap sebagai saving sehingga laba dianggap sebagai konsumsi ditambah saving. -ik mengembangkan
teori
Eisher
dan
#indahl
tentang economi
income. 9a
mende&niskan personal incomesebagai! =umlah yang paling nggi yang dapat dikonsumsikan seseorang selama seminggu dan dia masih mengaharapkan seper itu pada akhir minggu sebagaimana keadaanya pada awalnya. e&nisi dapat disederhanakan menjadi ! =umlah maksimum yang dapat dikonsumsikan pada periode tertentu dan dia masih tetap mempertahankan modalnya dak berkurang sebagaimana saldo diawal.
2.3 Konsep Capital Maintenance
onsep
ini
dapat
dinyatakan
baik
dalam
ukuran
uang (units
of
money) yang
disebut ,nancial capital atau dalam ukuran tenaga beli (general purchasing po-er) yang disebut physical capital. Berdasarkan kedua konsep ini, konsep capital maintenance menghasilkan empat konsep sebagai berikut 'Belkaoui, "230(. inancial "apital
". +oney +aintenance$ yaitu ,nancial capital yang diukur menurut unit uang.
0
dengan tenaga beli yang sama. onsep ini sama dengan /P#; (eneral Price /evel Adusted) !istorical "ost Accoun#ng.
Physical "apacity a. Produc#ve "apacity +aintenance$ yaitu physical apital yang diukur menurut
konsep uang.
'kas masuk>kas keluar( yang diharapkan diterima selama umur ekonominya yang didiskontokan pada saat sekarang. +ntuk menghitung ini perlu diketahui! a. ;rus kas yang diharapkan dari penggunaan?penjualan aset tersebut$
2.
b.
=angka waktu arus kas tersebut$
c.
=umlah waktu arus kas tersebut$
d.
=umlah sisa umur akva tersebut$
e.
0iscount rate 'ngkat diskonto(.
"urrent ntry Price$ yaitu jumlah kas atau akva lainnya yang dibutuhkan
untuk mendapatkan akva yang sejenis atau yang sama. 9slah yang sering ada adalah sebagai berikut. a.
'eplacement "ost 2sed adalah jumlah kas yang diperlukan untuk
mendapatkan aset yang serupa yang dimiliki umur pemakaian yang sama dipasaran barang bekas. b.
'eproduc#on "ost adalah jumlah kas atau akva yang diperlukan
untuk mendapatkan aset yang persis sama dengan akva yang ada sekarang 'aset yang baru(. 3.
"urrent 3it Price (net realiable value). "urrent 3it Price adalah jumlah kas
yang diterima atau utang yang dianggap lunas apabila aset tersebut dijual. +mumnya nilai ini bermakna!
A
a.
-arga penjualan yang ada dalam keadaan pasar bebas bukan
b.
harga yang mbul karena terpaksa$ -arga jual pada saat berlangsungnya pengukuran?penatatan.
b. eneral Purchasing Po-er$ Produc#ve "apacity +aintenance$ yaitu physical capital yang
diukur dengan unit tenaga beli yang sama.
2.4 Laba Akuntansi Dan Money Income +oney income berbeda dengan Accoun#ng *ncome. Accoun#ng *ncome adalah perbedaan
antara realisasi penghasilan yang berasal dari transaksi perusahaan pada periode tertentu dikurangi dengan biaya yang dikeluarkan untuk mendapatkan penghasilan itu. Cenon am '"23A( menggunakan islah business income yang berar kelebihan dari harga akhir yang dibayar individu dan lembaga lain atas output perusahaan diatas biaya yang dikeluarkannya. Penghitungan income atau pro&t ini sangat sederhana jika transaksi itu completed atau sempurna, dak ada saldo piutang, sisa persediaan atau akva tetap. Semua terjual dan menjadi kas. +ntuk kasus seper ini, laba adalah jumlah kas yang ada setelah semua dikonversikan ke kas pada akhir periode dikurangi dengan jumlah kas 'modal awal( pada awal periode. alau hasil penjualan barang dan sebagainya Fp"0.GGG,GG sedangkan modal awal adalah Fp"G.GGG,GG, laba bisnis adalah Fp0.GGG,GG. 1amun, dalam kenyataannya dak demikian, apalagi bisnisnya besar dan luas. i samping ada transaksi perusahaan yang sudah sempurna dilaksanakan, masih banyak lagi transaksi yang belum sempurna dilaksanakan, masih banyak lagi transaksi
yang belum sempurna
pelaksanaannya, yang masih memerlukan kas tambahan atau pengorbanan lainnya. menerus dipakai dalam proses bisinis. alam konteks ini Cernom am '"23A( memberi dua kemungkinan, yaitu! ". ondisi pas (certainty)$ di mana jumlah harga atau kas yang akan diterima atau dibayarkan di masa yang akan datang dapat ditentukan$ %. ondisi penuh kedakpasan (uncertainty) dimana jumlah harga atau kas yang akan diterima atau dibayarkan di masa yang akan datang belum dapat ditentukan seara pas. +ntuk kasus yang pertama '"(, hampir sama dengan kasus sederhana diatas, perbedaannya hanya terletak pada taksiran kas terhadap kondisi dari transaksi yang akan datang yang sudah dapat ditentukan itu. Sementara itu, yang selalu terjadi adalah kasus kedua '%( dimana transaksi kas kebanyakan masih belum menentu baik kejadiannya, waktunya, dan harganya. +ntuk itu,
kita menghadapi beberapa masalah tentang ! nilai ekonomi, harga, modal, skala, pengukuran pertukaran. 1ilai ekonomi adalah preferensi seseorang terhadap suatu komoditas berdasarkan kegunaan baginya di masa yang akan datang dibanding dengan komoditas lain. =ika terjadi pertukaran, munullah harga atau harga pertukaran (e3change price). -arga ini ditetapkan berdasarkan nilai uang.
". Modal (Capital)
opera#ng pro,t yang dihitung dari pengurangan
biaya
penggan (replacement cost) dari penghasilan$ b. 'ealied holding gain and loss yang dihitung dari perbedaan antara replacement cost dari barang yang dijual dengan biaya historis dari barang yang sama. #aba rugi ini dapat dibagi dua, yaitu. ". Hang direalisasi dan accrued selama periode itu$ %. Hang direalisasi pada periode itu, tetapi accrued pada periode sebelumnya. ari pembagian ini, menurut Belkaoui, Accoun#ng *ncome dapat dirumuskan sebagai berikut! Pa ! " # " $
3
Pa I Accoun#ng *ncome D I "urrent opera#ng pro,t H I Fealisasi dan accrued holding gain pada periode itu J I Fealisasi holding gain pada periode itu, tetapi accrued pada periode sebelumnya +oney *ncome berbeda dengan Accoun#ng *ncome dalam hal!
". +oney income dihitung berdasarkan nilai replacement cost$sedangkan Accoun#ng *ncome berdasarkan historical cost;
%. +oney income hanya mengiku gain yang accrued pada periode itu. engan demikian, dapat diketahui bahwa money income dapat dihitung sebagai berikut. Pm Pa % $ " &
Pm I +oney *ncome Pa I Accoun#ng income J I Fealisasi holding gain and loss pada periode itu accrued pada periode sebelumnya K I !olding gain and loss yang belum terealisasi ;tau bisa juga dihitung sebagai penjumlahan dari! ". "urrent opera#ng pro,t atau D$ %. Fealisasi dan accrued holding gain pada periode itu atau H$ ). !olding gain dan loss yang belum direalisasi yang accrued pada periode itu. "ontoh4
ibeli ".GGG unit produk ; seharga Fp"GG,GG per unit. Pada akhir )" esember "222 replacement cost adalah Fp%GG,GG per unit. =umlah ".GGG unit dijual pada akhir tahun %GGG dengan harga Fp)GG,GG per unit. -argareplacement cost adalah Fp%0G,GG per unit.
"222! Accoun#ng *ncome adalah
FpG,>
Pa I D L H L J IGLGLG IG +oney income adalah
Pm
Fp".GGG,>
IDLHLJ
2
I 0GG L 0GG L G I ".GGG,> %GGG! Accoun#ng income adalah
Fp%.GGG,>
atau 0GG L 0GG L ".GGG
I Fp%.GGG,>
+oney *ncome adalah
Fp".GGG,>
atau 0GG L 0GG
I Fp".GGG,>
atau Pa M J L K %.GGG M ".GGG L G
I Fp".GGG,>
Pada tahun pertama accoun#ng income dak ada laba, namun pada dua periode tersebut accoun#ng income sama dengan money income. Perbedaan antara laba akuntansi dan laba ekonomi dapat dilihat dari rumus sebagai berikut '
berwujud yang terjadi pada awal periode L Perubahan nilai ;kva 7idak Berwujud I #aba 4konomi.
2.5 LABA MENURU !"NSEP A!UNANSI #A$$"UNIN% IN$"ME& alam ;kuntansi yang memiliki konsep perhitungan laba juga dikenal perbedaan pandangan dalam menghitung laba (income). isini kita perkenalkan empat pendapat, yaitu! ". Pemikiran
klasik
yang
berpedoman
pada
postulat unit
of
measure dan
Prinsip !istorical "ost yang sering disebut !istorical "ost Accoun#ng atau"onven#onal Accoun#ng sebagaimana
yang
kita anut
saat
ini, yang
dinamakan konsep
laba Accoun#ng *ncome; %. Pemikiran neo klasik yang mengubah postulat unit of measure dengan menerapkan perhitungan perubahan ngkat harga umum(eneral Price /evel) dan tetap mempertahankan prinsip !istorical "ost$ yang dikenal dengan islah eneral Price /evel
Adusted !istorical
"ost Accoun#ng
(P/A
!istorical
Accoun#ng)$ dan
perhitungan labanya disebut P/A Accoun#ng *ncome; ). Pemikiran radikal! yang memilih harga sekarang (current value)sebagai dasar penilaian bukan !istorical "ost lagi, di mana konsep ini dikenal dengan "urrent %alue Accoun#ng$ sedangkan perhitungan labanya disebut "urrent *ncome.
*. Pemikiran neo radikal yang menggunakan "urrent %alue$ tetapi disesuaikan dengan perubahan ngkat harga umum, yang disebutP/A "urrent Accoun#ng$ sedangkan perhitungan labanya disebut Adusted "urrent *ncome.
"G
biaya yang dikeluarkan pada periode tersebut. benar terjadi, yaitu mbulnya hasil dan biaya untuk mendapatkan hasil tersebut. %. #aba akuntansi didasarkan postulat 6periodik: laba itu, arnya merupakan prestasi perusahaan itu pada periode tertentu. ). #aba akuntansi didasarkan pada prinsip revenue yang memerlukan batasan tersendiri tentang apa yang termasuk hasil. *. #aba akuntansi memerlukan perhitungan terhadap biaya dalam bentuk biaya historis yang dikeluarkan perusahaan untuk mendapatkan hasil tertentu. 0. #aba akuntansi didasarkan pada prinsip matching arnya hasil dikurangi biaya yang diterima?dikeluarkan dalam periode yang sama. iri laba akuntansi sebagai berikut. ". #aba akuntansi menggunakan konsep periodik. %. #aba akuntansi diperluas bukan hanya transaksi dan termasuk seluruh nilai fenomena dan periode yang dapat diukur. ). #aba akuntansi mengizinkan agregasi ke dalam kategori berupainput dan output. *. Oleh karena itu, perbandingan input dengan output akan menghasilkan sisa. 0. engan demikian, mayoritas mereka yang berkepenngan terhadap angka itu dapat menggunakannya untuk berbagai tujuan.
Beberapa kebaikan dari konsep laba akuntansi ini adalah sebagai berikut. ". apat terus>menerus ditelusuri dan diuji. %. arena perhitungannya didasarkan pada kenyataan yang terjadi 'fakta( dan dilaporkan seara objekf, perhitungan laba ini dapat diperiksa (veri,ability). ). fungsi manajemen. Para pendukung ini antara lain 9jiri, ohler, #iNleton, dan
""
". 7idak dapat menunjukkan laba yang belum direalisasi yang mbul dari kenaikan nilai. enaikan ini ada, namun belum direalisasi. %. Sulit mengakui kebenaran jika dilakukan perbandingan. -al ini mbul karena perbedaan dalam metode menghitung cost$perbedaan waktu antara realisasi hasil dan biaya. ). Penerapan prinsip realisasi, !istorical "ost$ dan "onserva#smedapat menimbulkan salah pengeran tehadap data yang disajikan. -erdiksen '"22%( dan
laba$ edaksepakatan antara berbagai pihak siapa yang menjadi pemakai
informasi net income ini. %. Standar akuntansi yang diterima umum masih mengandung berbagai ara yang berbeda>beda dan mengandung kedakkonsistenan baik antar perusahaan maupun dalam suatu periode tertentu. ). Perubahan ngkat harga telah mengubah ar laba yang diukur berdasarkan nilai historis sehingga perubahan nilai uang atau ngkat inasi belum diperhitungkan dalam laporan keuangan. *. urang bermanfaat untuk keputusan jangka pendek. 0. 9nformasi lainnya di luar data historis dinilai lebih bermanfaat bagi investor dalam pengambilan keputusan. A. urangnya informasi &sik dan prilaku yang membuat informasi laba semakin kurang bermanfaat.
BAB III !ESIMPULAN
"%
'aar Pstaka
-arahap, Sofyan Safri, '%G""(, Teori Akuntansi 5onsep /ab a, P7 Faja/ra&ndo Persada, =akarta.
")