Makalah Stull Stoping

KATA KAT A PENG PENGANTAR ANTAR

Syukur Alhamdulillah kita panjatkan atas kehadirat Allah swt. karena atas atas

limp limpah ahan an

rahm rahmat at

dan dan

karu karuni niaa-Ny Nya a

kami kami

dapa dapatt

meny menyel eles esai aika kan n

penyusuna penyusunan n makalah makalah ini. Makalah ini dibuat dibuat untuk untuk menyajikan menyajikan informasi tentan tentang g salah salah satu satu metode metode penamba penambanga ngan n pada pada tamban tambang g bawah bawah tanah tanah (underground mining). mining). Harapan kami semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi bagi pemb pemba aa a seba sebaga gaii sala salah h satu satu aua auan n pada pada pembe pembelaj lajara aran n metod metode e penambangan !ala !alam m maka makala lah h ini ini kami kami beru berusa saha ha untu untuk k meny menyaj ajik ikan an info inform rmas asii tentang penambangan dengan metode stull stopping pada tambang bawah tanah tanah.. "nfo "nform rmas asii yang yang dis disaj ajik ikan an beru berupa pa tata tata ara ara pena penamba mbang ngan an dan dan peralatan peralatan yang digunakan. digunakan. Selain itu# kami juga menyajikan menyajikan keuntungan keuntungan serta kerugian yang akan diperoleh dalam metode ini. $ujuannya $ujuannya yaitu untuk menambah

wawasan

dan

peng engetahuan

pemb embaa

dalam lam

proses

pembelajaran maupun dalam pengaplikasiannya di dunia nyata. !alam penyusunan makalah ini penulis banyak menerima bantuan dari berbagai pihak# maka penulis menyampaikan rasa terima kasih kepada para para dosen dosen pembim pembimbin bing# g# asiste asisten n dosen# dosen# serta serta temanteman-tem teman an kelom kelompok pok.. %enulis juga menyadari akan kekurangan yang ada dalam laporan ini. &ntuk itu# itu# kritik kritik dan saran saran yang yang sifatn sifatnya ya membang membangun un masih masih penuli penulis s harapk harapkan an guna menyempurnakan laporan ini. 'owa#  !esember *+,

i

%enulis

DAFTAR ISI

A$ A$A %N'AN$A/.............. %N'AN$A/............................ ............................ ............................ ............................ ...................... ............. .......... ........ ...  !A0$A/ !A0$A/ "S"................. "S"............................ ..................... ..................... ...................... ..................... ..................... ..................... ..................... ........... * 1A1 "................... "............................. ..................... ..................... ..................... ..................... ................................................. ....................................... 2 .

3atar 1elakang.. 1elakang...... ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ .........2 .....2

.*

Manfaat dan dan $ujuan. $ujuan..... ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........... .............. .............. ............... .......... 

1A1 ""................. ""............................ ...................... ..................... ..................... ..................... ..................... ..................... ..................... ................... ........ , .

%enjelasan %enjelasan &mum... &mum....... ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ............ ............... ..........., ....,

a.

%enyangga %enyangga alamiah.... alamiah........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........... .............. ............... ............... .......

b.

%enyangga %enyangga buatan.... buatan........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........... ........... ....

.* .*

Sya Syarat rat % %en engg ggu unaan naan Met Metod ode e Stull Stoping........................................* Stoping........................................*

 .2

4ara 4ara %ena enambangan Stull Stoping....................................................2 Stoping....................................................2

. .

%eralat eralatan an pada pada Meto Metode de %enam enamba bang ngan an Stull Stoping.......................2 Stoping.......................2

1.5.1 Keuntungan.......... Keuntungan.................... ..................... ..................... ..................... ..................... ..................... ..................... .........., , 1.5.2 ., .,

Kerugian..................... ............................... ..................... ..................... ..................... ................................ ..................... ,

4ont 4ontoh oh %enera enerapa pan n Met Metod ode e% %en enam amba bang ngan an Stull Stoping.................., Stoping..................,

1A1 """................. """............................ ...................... ..................... ..................... ..................... ..................... ..................... ..................... ................ ..... 5 2.

esimpulan.. esimpulan...... ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ ........ .......... ............. .............. ........... ....5 5

!A0$A/ !A0$A/ %&S$AA....... %&S$AA.................. ...................... ..................... ..................... .................................................. ....................................... 6

*

BAB I PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang

!i permukaan bumi ini endapan bijih tersebar seara luas dan tidak merata. 7leh karena itu# dalam pengambilan bijih ini dilakukan dengan ara atau sistem yang berbeda-beda. !alam pemilihan sistem penambangan diperlukan

ara

yang

tepat

agar

menghasilkan

keuntungan

yang

maksimum. Salah satunya yaitu ketika endapan berada jauh di bawah permukaan bumi maka# biasanya digunakan sistem penambangan bawah tanah (underground mining ). Sistem penambangan bawah tanah itu sendiri dibagi menjadi beberapa metode sesuai dengan kondisi batuannya ataupun faktor lain yang mempengaruhi proses penambangan tersebut. $idak jarang ditemukan sifat batuan pada underground mining ini relatif medium atau kurang stabil sehingga

dibutuhkan

penyangga

untuk

proses

penambangannya.

%enggunaan penyangga pada proses penambangan ini biasa disebut dengan supported method. ebanyakan dikalangan masyarakat masih banyak yang melakukan sistem penambangan dengan supported method tidak benar. %enggunaan penyangga diletakkan disembarang titik tanpa memperhatikan dampak atau bahanya. Maka dari itu# perlu diketahui metode yang tepat sesuai syarat dalam penggunaan metode tersebut. Salah satu bagian dari metode tersebut yaitu stull stoping.

2

Stull stoping merupakan salah satu metode penambangan dengan menggunakan penyangga agar tidak ambruk. %enyangga ini dipasang dari langsung foot wall sampai hanging wall. %enggunaan metode ini perlu diperhatikan syarat-syarat yang berlaku salah satunya ketebalan lapisannya sekitar -2 meter. Metode penambagan perlu diperhatikan agar tidak mengalami

kerugian

sebab

kadar

bijihnya

tinggi

sehingga

ongkos

panambangan dengan metode ini ukup tinggi.

1.2

Manfaat dan T!an

1.2.1 Manfaat  Manfaat dari makalah yang kami buat yaitu untuk mengetahui dan mengenal lebih jauh mengenai ara penambangan dengan metode stull stoping pada sistem tambang bawah tanah dan dapat diaplikasikan pada dunia nyata. 1.2.1 Tujuan  $ujuan pembuatan dari makalah ini yaitu 8 . Menjelaskan pengertian dari metode penambangan stull stoping *. Mengetahui syarat-syarat dalam melakukan penambangan dengan metode stull stoping 2. Menjelaskan tataara penambangan dengan metode stull stoping . Mengenal jenis peralatan yang digunakan dalam melakukan penambangan pada metode tersebut ,. Menjelaskan keuntungan dan kerugian dalam melakukan proses penambangan dengan metode stull stoping



BAB II ISI

1.1

Pen!ela"an U##

 $ambang

bawah

tanah (&ndergrond

Mine) mengau

pada

metode pengambilan bahan mineral yang dilakukan dengan membuat terowongan menuju lokasi mineral tersebut. 1erbagai maam logam bisa diambil melalui metode ini seperti emas# tembaga# seng# nikel# dan timbal. arena letak adangan yang umumnya berada jauh dibawah tanah# jalan masuk perlu dibuat untuk menapai lokasi adangan. 9alan masuk tersebut dapat dibedakan menjadi beberapa# yakni8 a. Ramp  9alan masuk ini berbentuk spiral atau melingkar mulai dari permukaan tanah menuju kedalaman yang dimaksud. /amp biasanya digunakan untuk jalan kendaraan atau alat-alat berat menuju dan dari bawah tanah. b. Shaft  1erupa lubang tegak (:ertikal) yang digali dari permukaan menuju adangan mineral. Shaft ini kemudian dipasangi semaam lift yang dapat difungsikan mengangkut orang# alat# atau bijih.

,

.  Adit   ;aitu terowongan mendatar (horisontal) yang umumnya dibuat di sisi bukitatau pegunungan menuju ke lokasi bijih. Ada dua tahap utama yang terdapat pada metode tambang bawah tanah# diantaranya8 . Development (pengembangan) %ada tahap development   semua yang digali adalah batuan tak berharga. $ahap de:elopment termasuk pembuatan jalan masuk dan penggalian fasilitas-fasilitas bawah tanah lain. *. rodu!tion (produksi)  $ahap  produ!tion  adalah pekerjaan menggali sumber bijih itu sendiri. $empat bijih digali disebut stope (lombong). !engan semua pekerjaan yang dilakukan di bawah tanah dengan panjang terowongan yang menapai ribuan meter# maka diperlukan usaha khusus untuk mengalirkan udara ke semua sudut terowongan. %ekerjaan ini menjadi tugas tim :entilasi tambang. Selain mensuplai  jumlah oksigen yang ukup# :entilasi juga mesti memastikan agar semua udara kotor hasil pembuangan alat-alat diesel dan gas beraun yang ditimbulkan oleh peledakan bisa segera dibuang keluar. &ntuk memaksa agar udara mengalir ke terowongan# digunakanlah fan (kipas) raksasa dengan berbagai ukuran dan teknik pemasangan. &ntuk menjaga penyangga -penyangga

kestabilan

terowongan

terowongan.

diperlukan

1erbagai

pula

metode -

<

metode penyanggaan

(ground

support)

telah

dikembangkan.

%enyanggaan yang optimal akan mendukung kelangsungan kinerja dan juga keselamatan semua pekerja. %emilihan

Metode

%enambangan !alam

kegiatan

penambangan# aturan utamanya adalah memilih suatu metoda penambangan yang paling sesuai dengan karakteristik unik (alam# geologi# lingkungan dan sebagainya) dari endapan mineral yang ditambang di dalam batas keamanan# teknologi dan ekonomi# untuk menapai ongkos yang rendah dan keuntungan yang maksimum. 0aktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan tersebut adalah 8

.

arakteristik spasial dari endapan

0ator-faktor ini merupakan faktor penting yang dominan karena umumnya

sangat

menentukan

dalam

pemilihan

metode

penambangan antara tambang terbuka dengan tambang bawah tanah# penentuan tingkat produksi# metode penanganan material# dan bentuk tambang dalam badan bijih. 0aktor-faktor tersebut meliputi 8

$ $ $ $

&kuran (dimensi# terutama tinggi dan tebal) 1entuk "ta#ular$ lenti!ular$ massive$ irregular ) 7rientasi (dip=inklinasi) edalaman (rata-rata dan nilai ekstrem# yang akan berimbas pada stripping ratio)

5

*.

ondisi geologi dan hidrogeologi

arakteristik geologi# baik dari badan bijih maupun batuan samping# akan mempengaruhi pemilihan metode penambangan# terutama dalam pemilihan antara metode selektif dan nonselektif serta pemilihan system penyanggaan pada system penambangan bawah tanah. Hidrologi berdampak pada kebutuhan akan penyaliran dan pemompaan# sedangkan aspek mineralogy akan menentukan syaratsyarat pengolahan.

$ $ $

Mineralogi dan petrologi (Sul>da :s 7ksida)# omposisi kimia Struktur endapan (lipatan# sesar# ketidakmenerusan#

$ $

intrusi) 1idang lemah# (kekar# rekahan) eseragaman# alterasi# erosi

$

pembatas) Air tanah dan hidrologi (kemunulan# debit aliran dan

(?ona

dan

daerah

muka air)

2.

-

Sifat-sifat

sifat geoteknik (mekanika tanah dan mekanika batuan) untuk bijih dan batuan sekelilingnya. Hal-hal ini akan mempengaruhi pemilihan peralatan pada system penambangan terbuka dan pemilihan klas metode dalam system tambang bawah tanah (swasangga# berpenyangga atau ambrukan)

@

$

Sifat-sifat

>sik

yang

lain

(bobot

isi# voids#

porositas#

permeabilitas# lengas)

$

Sifat elastik (kekuatan# modulus elastik# nisbah# dan lain-lain)

a. %erilaku elastik atau :isko elastik (%ow# !reep)

b. eadaan tegangan (tegangan awal# induksi)

.

onsolidasi# kompaksi dan kompeten (kemampuan bukaan

pada kondisi tanpa penyangga)

,.

onsiderasi ekonomi

0aktor-faktor ini akan mempengaruhi hasil# in:estasi# aliran kas# masa pengembalian dan keuntungan. 0aktor ini meliputi 8

$ $ $ $ $

4adangan (tonase dan kadar)# %roduks &mur tambang# %rodukti:itas# %erbandingan ongkos penambangan untuk metode

$

penambangan yang ook 0aktor teknologi

ondisi paling ook antara kondisi alamiah endapan dan metode penambangan adalah yang paling diinginkan. Sedangkan metode yang tidak ook mungkin tidak banyak pengaruhnya pada saat penambangan#

tetapi

kemungkinan

akan

mempengaruhi

pada

kegiatan pendukung tambang=terusannya (pengolahan# peleburan# dll). ;ang termasuk dalam faktor teknologi adalah 6

$

$ $ $ $ Ada

%erolehan

tambang#

!ilusi

(jumlah

waste

yang

dihasilkan dengan bijih)# e-eksibilitas-an metode dengan perubahan kondisi# Selekti>tas metode untuk memisahkan bijih dan waste# onsentrasi atau dispersi pekerjaan# Modal# pekerja dan intensitas mekanisasi banyak metode yang dilakukan dalam proses

penambangan tergantung dari letak dan batuan pendukungnya. Salah satu metode yang biasa digunakan yaitu supported stope method. Metode ini merupakan metode penambangan bawah tanah yang menggunakan penyangga dalam proses penambangannya. Seara umum iri-iri supported stope method antara lain yaitu ook untuk endapan

bijih

serta

batuan

induk

yang

lunak

dan

ara

penambangannya seara sistematis. Salah satu bagian dari metode penambangan support stope ini yaitu Stull Stopping .

Stull stoping merupakan salah satu metode penambangan yang 'ambar *. Stull Stoping menggunakan penyangga. %enyangga ini dipasang langsung dari footwall sampai pada hanging wall yang disebut dengan istilah Stull. %emasangan

penyangga

ini

dapat

dilakukan

seara

sistematis

maupun seara tidak beraturan tergantung dari kondisi batuannya. +

!alam

sistem

penambangan

bawah

tanah#

penyangga

dalam

tambang dibedakan menjadi dua yaitu 8 a. %enyangga alamiah penyangga alamiah yaitu penyangga yang menggunakan material yang berada atau dihasilkan dari proses penambangan itu sendiri. %enyangga alamiah ini dibedakn menjadi 8 -

ndapan bijih yang ditinggalkan atau tidak ditambang ndapan bijih dengan kadar yang rendah. Setelah dinilai tidak ekonomis sehingga endapan bijih ini ditinggalkan sebagai

-

penyangga 1atuan samping atau material lain yang tidak ditambang

b. %enyangga buatan %enyangga buatan atau arti&!ial support yaitu penyangga yang dibuat seara manual dan dimasukkan kedalam tambang bawah tanah agar tidak runtuh. 1ahan penyanggan buatan ini disebut dengan

material

&lling

yang

dapat

berupa

tailing#

pasir#

tanah#semen# baja# dan ataupun kayu. %ada metode support method# ara pemasangan penyangga dibedakan menjadi8 - Raise set$ merupakan ara pemasangan penyangga dari bawah

-

ke atas. 'ead set$ merupakan ara pemasangan penyangga maju#

-

searah dengan penambangan endapan bijih. (orner$ merupakan ara pemasangan penyangga ke arah samping atau menyudut.



&ntuk

penambangan

dengan

metode

stull

stoping  sendiri

menggunakan penyangga berupa kayu (timber). Sistem pemasangan penyangga kayu ini yaitu dari footwall ke hanging wall. Stull stoping termasuk kedalam penyanggaan yang dilakukan seara o:erhand. !engan menggunakan pilar buatan dari waste ro!)   dan stull tim#er  yang menyanggan dan melintang pada stope. Stull dipasang pada geometri yang sistematis berfungsi sebagai tempat berpijak pekerja dan sebagai pelunur bijih# membentuk orong dan manwa* lining dan sebagai penyangga lekat. 1.2

S%arat Penggnaan Met&de Stull Stoping

!alam mengaplikasikan kegiatan penambangan dengan metode ini terdapat beberpa syarat yang perlu diperhatikan yaitu 8 . ekuatan bijih lumayan tebal dan kuat# sehingga tidak perlu langsung disangga. *. ekuatan batu samping mudah peah berbongkah-bongkah 2. emiringan endapan tidak terlalu berpengaruh . &kuran atau ketebalan endapan berkisar antara -2 meter# dimana ketebalannya masih bisa diapai oleh penyangga kayu tampa sambungan (timber) ,. adar bijih dan reo:ery harus tinggi. 3ooses fator harus rendah# mengingat biaya yang dibutuhkan untuk penyangga sangat mahal.

*

1.3

'ara Pena#(angan Stull Stoping

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan penambangan ini yaitu 8 . %enerapannya dibatasi oleh panjang stull.

*. &ntuk menghindari amblesan (Surfae Subsidene) maka harus diisi degan material pengisi sehingga dapat berubah manjadi ut and >ll. 2. jika mengalami penurunan permukaan bumi# maka lubang bekas lombong dapat dibiarkan kosong dan runtuh sendiri maka biasanya yang dipakai top sliing.

1.4

Peralatan )ada Met&de Pena#(angan Stull Stoping

!alam metode ini peralatan yang digunakan tergantung dari tahapan penambangan tersebut. Adapun tahapan dalam penambangannya yaitu 8

2

.

Drilling (pengeboran)# jenis mesin bor yang digunakan yaitu

hand+held pneumati!$ pre!ussion drill. !engan ukuran lubang bor .,-

*., ini 'ambar *. hand+held pneumati!$ pre!ussion drill Alat ini digunakan untuk membuat lubang dalam pengambilan endapan *.

,lasting (peledakan)# jenis bahan peledak yang digunakan yaitu

Anfo. 0ungsi dari peledakan ini yaitu untuk membuat bukaan di bawah permukaan tempat endapan bijih berada 2.

'oading (pemuatan) alat yang digunakan yaitu s!raper ataupun

'-D alat ini digunakan untuk melakukan pemuatan ore yang telah diperoleh dan dibawa ke alat pengankutan



'ambar *.* 8 Alat pemuatan 3H! .

-oaling ( pengankutan)# untuk pengankutan ore pada metode

ini alat yang digunakan yaitu truk# 3H!# dan lain-lain. Alat-alat ini digunakan untuk mengakangkut ore yang telah diangkut dari daerah penambangan ke tempat penyimpanan sementara.

1.*

Kentngan dan Kerg+an

1.5.1 Keuntungan

euntungan yang diperoleh dari penambagan dengan metode ini yaitu 8 . 4ara

penambangan

sangat

sederhana

karena

ara

penyanggan ini tidak sulit sehingga tidak memerlukan banyak karyawan yang terampil *.

!apat meninggalkan pillar yang terbuat dari barent rok.

,

2.

arena luas# penambangannya dapat dilakukan seara

.

selektif# sehingga perolehan tambangnya tinggi. Memiliki jaminan keamanan yang ukup baik dibandingkan sBuare setting atau ut and >ll# karena ukuran endapan bijihnya tipis

1.5.2 Kerugian Selain keuntungan# terdapat pula beberapa kerugian dari metode penambangan ini diantaranya yaitu8

.

arena memakai penyangga kayu dapat menyebabkan pembusukan serta kebakaran.

*.

%ada

umumnya

sukar

untuk

menghindari

terjadinya

pengotoran. 2.

!apat

menyebabkan

amblesan

atau

ambrukankeuali

diikuti dengan pengisian bekas-bekas lombong. 1.*

'&nt&, Penera)an Met&de Pena#(angan Stull Stoping

%enambangan dengan metode stull stoping ini pernah dilakukan di 1urra Mine yaitu pada daerah 1urra# Australia tahun @5

<

'ambar 8 "lustrasi penambangan metode stull stoping di 1urra Mine$ Australia

Selain itu %$. Aneka $ambang di 4ikidang (bijih emas epitermal) juga melakukan penambangan dengan metode stull stoping

5

BAB III PENUTUP

-.1

Ke"+#)lan

Stull stope merupakan salah satu metode penambangan bawah tanah dengan menggunakan penyangga. %enyangga yang digunakan dipasang seara langsung dari footwall ke hanging wall.  &ntuk penggunaan metode ini kekuatan bijihnya harus kuat sehingga tidak dan batuan sampingnya mudah hanur dalam bentuk bongkahan. Selain itu# endapan bijihnya memiliki ketebalan yang tipis sekitar -2 meter. !alam penambangan dengan metode ini penggunaan alatnya bergantung

pada tahapannya diantaranya

yaitu

pada tahapan

penmuatan digunakan alat berupa 3H! atau sraper. %ada saat pengeboran digunakan mesin bor dengan jenis hand+held pneumati!$  pre!ussion drill. %ada pengangkutan digunakan alat berat truk ataupun 3H!. euntungan dari metode ini# euntungan yang diperoleh dari penambagan dengan metode ini yaitu ara penambangan sangat sederhana selain itu pillar yang terbuat dari barent rok dapat ditinggalkan. eamanan yang ukup baik dibanding metode lainnya @

karena

endapannya

tipis.

Sedangakan

kerugian

dari

metode

penambangan ini yaitu karena penyanggahnya berupa kayu dapat terjadi pelapukan dan mudah terbakar . %ada umumnya sukar untuk menghindari terjadinya pengotoran

6

DAFTAR PUSTAKA

resno. 66@# Metode Tam#ang ,awah Tanah# 9urusan $eknik %ertambangan &%N CDeteranE ;ogyakarta.

&kobo. *+. nderground Mining Method and /0uipment. $okyo8 &ni:ersity of $okyo

*+