PENDAHULUAN
Busuk Busuk lunak lunak adalah adalah penyak penyakit it yang yang merugi merugikan kan pada pada tanama tanaman-t n-tanam anaman an sayuran, sayuran, termasuk termasuk kubis-kubi kubis-kubisan, san, baik di lapangan lapangan maupun maupun dalam penyimpanan penyimpanan dan pengan pengangku gkutan tan sebaga sebagaii penyakit penyakit pasca pasca panen. panen. Penyakit Penyakit tersebar tersebar umum umum di seluruh dunia. eskipun di !nd"nesia belum pernah di teliti secara khusus, namun penyakit sering ditemukan di pertanaman maupun di pasar-pasar #achmud, $%&'( )uhardi, $%&&*. +emauan tekn"l"gi yang dicapai ilmuan pada akhir dekade ini untuk menekan menekan penyebaran penyebaran pat"gen Erwinia carotovora melalui m"lekul signal pada path"gen dikuatirkan akan manciptakan galur yang resisten. eknik eknik perbanyakan secara secara tradisi" tradisi"nal nal tidak tidak dapat dapat digun digunakan akan sebaga sebagaii senat senat ayang ayang ampuh ampuh karena karena kurang kurangnya nya siat siat resiste resisten. n. Penelit Penelitian ian lebih lebih lanut lanut masih masih di kebang kebangkan kan untuk untuk menangani masalah ini.
+lasiikasi
+ingd"m/ Bacteria Phylum/ Pr"te"bacteria 0lass/ 1ammapr"te"bacteria 2rder/ Enter"bacteriales 3amily/ Enter"bacteriaceae 1enus/ Er4inia )pecies: E. carotovora
PEBAHA)AN
1. Arti Penting
Busuk lunak merupakan penyakit yang penting di alaysia, hailand, dan 3iliphina #Beningn" dan 5uebral, $%66( 1iatg"ng, $%&7(H", $%&8*. Er4inia car"t"9"ra pernah menyebabkan masalah serius di Er"pa dalam pr"duksi
kentang,
hal
ini
disebabkan
penanaman,
pemanenan,
penyimpanan dari buah kentang di ba4ah k"ndisi "ptimum. anaman dengan mudah terineksi pat"gen. +emauan tekn"l"gi yang dicapai ilmuan pada akhir dekade ini untuk menekan penyebaran pat"gen Er4inia car"t"9"ra melalui m"lekul signal pada pat"gen dikuatirkan akan manciptakan galur yang resisten. eknik perbanyakan secara tradisi"nal tidak dapat digunakan sebagai senata yang ampuh karena kurangnya siat resisten. Penelitian lebih lanut masih dikebangkan untuk menangani masalah ini. 2. Gejala Serangan
1eala yang umum pada tanaman 4"rtel adalah busuk lunak, ber4arna c"klat atau kehitaman pada daun, batang dan umbi. Pada bagian yang terineksi mula-mula teradi bercak kebasahan. Bercak membesar dan mengendap #melekuk*, bentuknya tidak teratur, ber4arna c"klat tua
kehitaman. aringan
yang
:ika
kelembaban
sakit
tampak
ber4arna
tinggi
kebasahan, krem
atau
kec"klatan, dan tampak agak berbutir-butir halus. Di sekitar bagian yang sakit teradi pembentukan pigmen c"klat tua atau hitam. :aringan yang membusuk pada mulanya tidak berbau, tetapi dengan adanya serangan bakteri sekunder aringan tersebut menadi berbau khas yang menc"l"k hidung #achmud, $%&'*. anaman di persemaian uga dapat diserang bakteri busuk lunak yang dapat menyebabkan kematian dalam 4aktu relati singkat. !neksi bakteri lebih banyak diumpai pada tempat penyimpanan atau pada 4aktu pengangkutan #pasca panen* dari pada di lapangan. asalah utama yang ditimbulkan mikr"ba ini pada bidang Agriculture adalah penyerangan secara membabi-buta pada 4"rtel dan sayuran lain pada lahan atau penyimpanan yang mana aringan tanaman akan berair yang akhirnya menadi lembek dan berbau.
3. Penyebab Penyakit Penyakit busuk lunak atau disebut uga s"t r"t ini disebabkan "leh
bakteri Erwinia caratovora p9 carat"9"ra #"nes* Dye, $%6& yang dulu la;im dikenal sebagai Erwinia caratovora #:"nes* H"lland.
Erwinia adalah
carotovora
bakteri
gram
negati , berbentuk batang yang hidup s"liter atau berkel"mp"k
dalam
pasangan
rantai.
atau
erupakan bakteri tanpa sp"ra berlagela, Bakteri ini termasuk enis akultati anaer"b. Erwinia carotovora mempr"duksi banyak en;im ekstraselluler seperti pectic yang mendegradasi pektin, cellulase yang mendegradasi cellulase, hemicellulases, arabanases, cyan"ses and a pr"tease. )ebagai bakteri es"ilik, Erwinia carotovora menghabiskan hidupnya pada temperatur yang berkisar antara <6 = >7 ?. )ekuen gen"m dari Erwinia carotovora subsp. Atroseptica mengindikasikan bah4a mikr"ba enis ini tidak mampu untuk melakukan iksasi nitr"gen akan tetapi dapat mendapat suplai energi dari &7 sistem transp"rt energy. )el bakteri berbentuk batang dengan ukuran #$,8 @ <,7* @ #7, @ 7,%* mikr"n, umumnya membentuk rangkaian sel-sel seperti rantai, tidak mempunyai kapsul, dan tidak bersp"ra. Bakteri bergerak dengan menggunakan lagela yang terdapat dikeliling sel bakteri. Bakteri bersiat gram negati. 4. Daur Hidup
Bakteri dapat menyerang bermacam-macam tanaman pertanian maupun hasil-hasilnya, khusnya tanaman h"rtikultura. Bakteri dapat mempertahankan diri dalam tanah dan dalam sisa-sisa tanaman lapang. Pada umumnya iineksi teradi melalui luka atau lentisel. !neksi dapat teradi melalui luka-luka karena gigitan serangga atau karena alat-alat pertanian. Lar9a dan !mag" lalat buah dapat menularkan bakteri, karena serangga ini membuat luka dan mengandung bakteri dalam tubuhnya. Di dalam simpanan dan pengangkutan ineksi teradi melalui luka karena gesekan, dan sentuhan antara bagian tanaman yang sehat dengan yang sakit.
5. Faktor Yang e!pengaru"i Pembusukan berlangsung cepat dalam udara yang lembab dan pada
suhu yang relati tinggi. Dalam 4aktu sedemikan dalam 4aktu singkat seluruh bagian tanaman yang
terineksi
membusuk
sehingga
tanaman mati. Dengan demikkian di dataran rendah penyakit
busuk
lunak
#)unar"nn", $%&7*. Ek"l"gi
menimbulkan
kerugian
yang
lebih
besar
Dalam lingkup tanaman terineksi, Erwinia carotovora dapat uga ditemukan pada perut serangga, air yang diba4a "leh udara, genangan air sungai dan timbunan 4"rtel. )etelah teradi huan di atas tanaman yang terineksi, udara yang mengandung bakteri terbentuk. &7 dari bakteri yang tersuspensi di udara dapat bertahan hidup antara lima sampai sepuluh menit dan dapat terba4a udara seauh satu mil. )uhu "ptimal untuk perkembangan bakteri <6C. Di !nd"nesia terdapat di )umatera Utara, )umatera )elatan, Lampung, :a4a engah, :a4a imur, Bali, Nusa enggara Barat, dan )ula4esi )elatan.
Pat"l"gi
Erwinia carotovora adalah pat"gen tanaman yang dapat meyebabkan kematian sel melalui perusakan dinding sel tanaman dengan membuat sel secara "sm"sis mudah pecah. Hal ini bisa teradi akibat pr"duksi P0DE seperti en;im pectic ekstrasellular dan sellulase yang menghancurkan pektin dan sellulase. 2rganisme ini dapat menyebabkan penyakit busuk lunak pada banyak tanaman dan sayuran yang dapat dikenali dengan bau busuk dan bagian luar yang lembek. )upspesies Erwinia Carotovora subsp.
Atroseptica
dapat
menyerang
kentang
yang
uga
dapat
menghasilkan n"nrib"s"mal peptide phyt"t"@in yang dapat meinduksi nekr"sis dengan keb"c"ran elektr"lit pada permukaan transmembran. 1en Eca$7'> pada pat"gen diduga dapat mensintesis
dalam umlah besar,
pr"tein seperti hemagglutinin, pili and pr"tein imbrial untuk ikatan pada
inang. ranser genetik h"ri;"ntal dari gen yang meniru tipe empat sekresi dari Agrobacterium tumefaciens dapat berp"tensi pat"gen karene mutasi dalam gen ini dapat secara negati meninduksi pr"ses 9irulensi.
Tanaman inang
+entang, 4"rtel, seledri, t"mat, selada, kailan, caisin, kubis bunga, petsai, sa4i hiau, ba4ang merah, ba4ang b"mbai, ba4ang daun, ba4ang putih, semangka, tembakau dan ubi-ubian.
#. Pengendalian
Di !nd"nesia pengetahuan mengenai penyakit busuk lunak masih sangat terbatas, sehingga anuran yang mantap untuk mengendalikan penyakit tersebut belum dapat diberikan. Untuk sementara achmud #$%&'* memberikan anuran sebagai berikut. $. )anitasi. enaga kebersihan kebun dari sisa-sisa tanaman sakit sebelum penanaman. <. enanam dengan arak
yang
tidak
terlalu
rapat
untuk
menghindarkan kelembaban yang terlalu tinggi, terutama di musim huan. >. Pada 4aktu memelihara tanaman diusahakan untuk seauh mungkin menghindari
teradinya luka yang tidak perlu, khususnya pada
4aktu menyerang. '. Pengendalian pasca panen dilakukan dengan cara / a. encuci tanaman dengan air yang mengandung chlorin. Untuk mencuci tanaman dapat uga di pakai b"raks 6,8. b. engurangi teradinya luka pada 4aktu penyimpanan dan pengangkutan. c. enyimpan dalam ruangan yang cukup kering, mempunyai 9entilasi yang cukup, seuk dan diumigasinya sebelumnya.
+E)!PULAN 1.Penyakit busuk lunak pada tanaman 4"rtel disebabkan "leh bakteri Erwinia carotovora p9. carotovora #:"nes* Dye. 2.Erwinia carotovora p9. carotovora #:"nes* Dye. memiliki geala serangan yaitu terdapat bercak berair pada daun segar dan pada buah terdapat bercak-bercak hitam. 3.Pengendalian intensitas serangan penyakit dapat dilakukan dengan cara sanitasi pada lahan bekas terserang penyakit busuk lunak dan sanitasi. 4.Bakteri Erwinia carotovora p9. carotovora #:"nes* Dye. menyebabkan kerugian pada 4"rtel yakni pada masa pra-panen dan pasca panen. 8.)alah satu penyebab kendala pengendalian penyakit ini adalah suhu, iklim dan ketinggian tempat.
DA3A PU)A+A
Ac"sta uni; 0, :aillard D, Lemaitre B, B"ccard 3. FEr4inia car"t"9"ra E9 antag"ni;es the eliminati"n " bacteria in the gut " Dr"s"phila lar9ae.G 0ellular micr"bi"l"gy Pa" )., +elsey D3, +halid 3, Ettinger . FUsing aue"us chl"rine di"@ide t" pre9ent c"ntaminati"n " t"mat"es 4ith )alm"nella enterica and Er4inia car"t"9"ra during ruit 4ashing.G :"urnal " ""d pr"tecti"n/67#>*/<%->'. Per"mbel"n, ichael 0. he Pr"kary"tes. )ec"nd Editi"n. p<&%%- - <%<$. )emangun,
Hary"n".
<776.
Penyakit-Penyakit
anaman
H"ltikultura
di!nd"nesia.1aah ada Uni9ersity Press. Bulak )umur / :"gyakarta. )"et"r".
Hikmat,
Ate.
0ahyaniati.
$%%'.
Pengel"laan
2rganisme
Penggangguumbuhan )ecara erpadu Pada anaman +ubis. Direkt"rat :endral Pertaniananaman Pangan Direkt"rat Bina Perlindungan anaman / :akarta. ""d, . $%%&. Ubi6-ne4 t""l "r p"tat" breeders. Agricultural esearchI:anuary $%%&, pp. $<-$>.
